Anda di halaman 1dari 3

SOP TRACING

No. Dokumen : 440/ /SOP/PKM.Kt


No. Revisi : 0
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3

UPTD Puskesmas drg.RR Elisabeth Hendarti


Kaliabang Tengah NIP.196805271993122001

1. Pengertian
Pelacakan Kontak adalah kegiatan yang dilakukan untuk mencari dan memantau
kontak erat dari kasus konfirmasi.

2. Tujuan
1. Pelacakan Kontak (contact tracing) adalah proses untuk mengidentifikasi,
menilai dan mengelola orang-orang yang berkontak erat dengan kasus
konfirmasi/probable untuk mencegah penularan selanjutnya. Kegiatan ini
penting karena kasus konfirmasi dapat menularkan penyakit sejak 2 hari
sebelum hingga 14 hari sesudah timbulnya gejala.
2. Untuk menjaga supaya orang-orang di sekitar kita tidak tertular dan
memudahkan petugas kesehatan untuk memantau kesehatan orang yang
dikarantina/isolasi.

3. Kebijakan
SK Kepala UPTD Puskesmas Kaliabang Tengah Nomor : 440 /

4. Referensi
1. Buku saku pelacakan kontak (contact tracing) kasus covid 19 edisi
revisi 1 tahun 2021

5. Prosedur
1. Petugas sampaikan maksud dan tujan.
2. Catat data dan informasi sesuai dengan formulir pemantauan harian.
3. Berikan informasi bahwa semua kasus konfirmasi dilakukan isolasi
dan pemantauan harian.
4. Berikan informasi bahwa semua kontak erat dilakukan karantina dan
wajib dilakukan pemeriksaan sesuai alur pelacakan dan pemeriksaan
kontak erat.
5. Laporkan semua informasi baik melalui aplikasi maupun secara maunal.
SOP TRACING

No. Dokumen : 440/ /SOP/PKM.Kt

No. Revisi : 0
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 2/3
UPTD Puskesmas drg.RR Elisabeth Hendarti
Kaliabang Tengah NIP.196805271993122001
6. Diagram Alir

7. Hal-hal yang 1. Tempat karantina/isolasi ditentukan oleh petugas puskesmas.


perlu 2. Lamanya karantina/isolasi ditentukan oleh petugas puskesmas.
diperhatikan 3. Tracer akan memantau karantina dan isolasi mandiri dengan arahan petugas
puskesmas. Tracer dibantu oleh RT/RW/Lurah dan perangkat desa lainnya
dalam proses pemantauan.
4. Jika kontak erat dan kasus konfirmasi bergejala selama karantina dan isolasi
mandiri maka akan segera dilaporkan ke petugas puskesmas untuk
ditindaklanjuti.
5. Jika karantina selesai, kontak erat diminta tetap melapor jika bergejala atau
gejala lebih parah (dalam 14 hari sejak dimulai karantina).
6. Jika menemukan kontak erat orang lanjut usia (berumur diatas 60 tahun), ibu
SOP TRACING

No. Dokumen : 440/ /SOP/PKM.Kt

No. Revisi : 0
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 3/3
UPTD Puskesmas drg.RR Elisabeth Hendarti
Kaliabang Tengah NIP.196805271993122001
hamil, dan orang dengan penyakit penyerta seperti penyakit jantung, penyakit
darah tinggi, penyakit paru, penyakit kencing manis, dan lain-lain segera
laporkan ke puskesmas.

7. Unit Terkait 1. Lakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat.


2. Lakukan koordinasi dengan gugus tugas tingkat desa/RW.
3. Komunikasikan dengan petugas/ warga setempat dan lakukan edukasi untuk
mencegah stigmatisasi.

8. Dokumen 1. Formulir pelacakan kontak


Terkait 2. Formulir pemantauan harian (bagi kontak erat dan kasus konfirmasi)
3. Alat tulis
4. Alat skrining kesehatan
5. Alat Pelindung Diri/APD (masker medis, dan hand sanitizer) \
6. Media Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) tentang COVID-19
7. Daftar nomor-nomor penting
8. Identitas diri dan surat tugas
9. Alat komunikasi
9. Rekaman
Historis
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai