1. kali ketukan
Mengesahkan keputusan/kesepakatan peserta sidang poin per poin (keputusan
sementara).
Menerima dan menyerahkan pimpinan sidang.
Memberi peringatan kepada peserta sidang agar tidak gaduh.
Menskors dan mencabut kembali skorsing sidang yang waktunya tidak terlalu
lama (kurang dari 2 x 45 menit) sehingga peserta sidang tidak perlu
meninggalkan tempat sidang.
Mencabut kembali / membatalkan ketukan terdahulu yang dianggap keliru.
2. kali ketukan
Untuk menskorsing atau mencabut skorsing dalam waktu yang cukup lama
(biasanya 2 X 45 menit), misalnya istirahat, lobying, sholat, makan.
3. kali ketukan
Membuka/menutup sidang atau acara resmi.
Mengesahkan keputusan final /akhir hasil sidang
Mencabut skorsing
“ karena waktu telah selesai Dengan ini skorsing 1 x 60 menit saya cabut dan
saya nyatakan sidang dilanjutkan” tok…….tok. (untuk menitnya menyesuaiakan
skorisng yang diminta atau yang diajukan)
Sebelumnya saya akan melakukan absensi terlebih dahulu saya mulai dari
angkatan 11 sudah hadir berapa orang ? peserta menjawab “sudah hadir 10
orang” baik selanjutnya untuk angkatan 12 berapa orang “sudah hadir 25 orang”
“Baik karena peserta disang sudah melebihi 2/3 dari yang diundang dan sudah
dinyatakan forum sesuai dengan kesepakatan yang telag di sepakati sebelumnya
maka acara kira lanjutkan sesuai dengan agenda sidang,
Untuk agenda Yang Pertama yaitu sidang pleno 1
Menutup sidang
“Dengan mengucapkan Alhamdulillahirobbil ‘Alamin, sidang pleno III saya
nyatakan ditutup.” Tok……..tok……..tok
Presidium 1 (Sidang Pleno 4)
Membaca SK
“ saya akan membacakan surat pengesahan dari sidang pleno 1 sampai dengan
sidang pleno 3” ( membaca SK)
“ baik pembacaan telah selesai, dimohon untuk kakak pradana, kakak pradani,
kakak pembina dan kakak kamabigus berada ditempat untuk melakukan
penandatanganan SK”
Menutup sidang
“Dengan mengucapkan Alhamdulillahirobbil ‘Alamin, sidang pleno IV saya
nyatakan ditutup.” Tok……..tok……..tok
"Semoga, hal-hal yang kita diskusikan, peluh keringat kita selama MUSTEGAK ini
memberikan hasil yang baik untuk kebaikan organisasi kita kedepannya. Kami harap,
ketua baru dapat menjalankan amanah dengan baik. Maka dari itu, saya dan kedua
rekan saya selaku presidium sidang, mohon pamit undur diri. Mohon dimaafkan atas
salah-salah kata dan tindakan selama acara MUSTEGAK berlangsung. Terima kasih
atas kesempatan dan kepercayaannya. Semoga kita sukses selalu. Wassalamualaikum
wr wb”. Tok… tok… tok… Ketuk palu 3x.