BAB IV
Pemrograman Dasar Aplikasi Website
A. Pengantar Pemrograman Dasar
1. Memahami bentuk paling dasar dalam membangun WEB
2. Mengerti penggunaan tag-tag HTML
3. Mengenal bagian-bagian dokumen HTML
B. HTML ( HyperText Markup Language )
HTML kependekan Hyper Text MarkupLanguage.
Berawal dari standar SGML (Standard Generalized Markup Language),
HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk
menampilkan halaman web.
HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk
menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan.
HTML dalam pembangunanan terdiri dari empat konsep dasar.
1. Element, bagian - bagian yang membangun sebuah web.
Elemen dalam sebuah web dapat berupa aturan penulisan sederhana
seperti <h1> hingga <h6> yang merupakan elemen ukuran,<p>
sebagai tempat mengisi sebuah paragraf, <br> sebagai pembatas
untuk memulai tulisan baru. Ada pula yang berupa elemen - elemen
yang menampung gambar seperti <img>, tabel dengan <table>, form
dengan elemen <form> dan banyak lagi.
2. Penulisan Tags, html dibangun dari susunan tag.
Sebagaimana yang pernah disinggung sebelumnya, HTML disusun dari
tags-tags atau barisan tags. Tags dan element dalam HTML sangat
berkaitan sekali dan tak bisa dipisahkan, karena tags adalah penyusun
dan penanda sebuah element HTML.
Untuk sebuah element, diperlukan dua buah tags, yaitu tags untuk
awalan atau pembuka yang ditulis dengan simbol < dan tags penutup
element yang ditulis dengan simbol >. Sedang untuk akhir sebuah blok
element diakhiri dengan tanda / di depan kode element tersebut.
3. Atribut dan Nilai, digunakan untuk mendefinisikan karakteristik
elemen.
Atribut ini digunakan untuk mendefinisikan karakteristik suatu
element. Contoh penggunaan atribut adalah untuk menentukan tinggi
sebuah gambar, ukuran dan jenis huruf yang digunakan, warna untuk
latar belakang halaman dan masih banyak lagi. Sedangkan nilai adalah
isi dari atribut itu sendiri.
Dalam HTML atribut ukuran dalam elemen font bisa diatur, misal
ukuran font adalah 11.
<font size=”11”> … </font>
4. Pengelompokan, tiap tags memiliki aturan dalam pengelompokan.
5. Pengelompokan atau nesting, dilakukan sehingga
tag pada susunan yang benar dan terkelompokan
sesuai pendefinisian elemen. Seperti pada perancangan tabel berikut
:
<table>
<tr>
<th>Bulan</th>
<th>Anggaran</th>
</tr>
<tr>
<td>Januari</td>
<td>Rp 11.000.000</td>
</tr>
</table>
Struktur HTML
● Bagian informasi, berisi versi HTML dan jenis dokumen yang
digunakan.
● Bagian head, berisi element-element untuk head.
● Bagian body, inti dari isi halaman yang akan ditampilkan.
● Bagian komentar, bagian yang tidak akan ditampilkan pada browser.
Struktur HTML dikelompokan dalam dua elemen pembangun <head>
dan <body>.
Informasi Versi
● HTML 4.01 Strict DTD
<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.01//EN"
"http://www.w3.org/TR/HTML4/strict.DTD">
● HTML 4.01 Transitional DTD
<!DOCTYPE HTMLPUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.01
Transitional//EN"
"http://www.w3.org/TR/HTML4/strict.DTD">
● HTML 4.01 Frameset DTD
<!DOCTYPE HTMLPUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.01 Frameset//EN"
"http://www.w3.org/TR/HTML4/strict.DTD">
● HTML 5
<!DOCTYPE HTML>
Judul yang bisa disematkan dalam elemen
<title> pada saat membangun Html.
<html>
<head>
<title>
Judul
Saya</title>
</head>
<body>
...
Hasil dari pengkodean tersebut dapat kita lihat dengan menjalankan
browser.
Dengan body, kita mulai membangun konten yang akan menjadi tampilan
yang nantinya mampu berinteraksi dengan user.
<head>
<title>
Judul Saya</title>
</head>
<body>
<h1>Program saya</h1>
...
</body>
Komentar
Komentar biasanya digunakan untuk menandai suatu baris atau sebagian
kode html, yang berfungsi memberikan informasi singkat.
Keberadaan komentar ditandai dengan tags <!-- isi --
>, penulisannya bersifat tidak wajib.
Element Dasar HTML
• Membangun struktur sederhana sebuah WEB
• Mengerti tag-tag dasar HTML
• Mengenal penggunaan tag-tag HTML
Heading
Sebuah dokumen HTML biasanya memiliki judul/heading yang menjadi isi
dalam sebuah halaman. Tag heading biasa dituliskan dengan <hn> dimana
n merupakan bilangan 1 sampai 6.
Paragraf
Setelah membuat judul, diperlukan sebuah teks yang berisi konten yang
merupakan bagian inti yang menjabarkan suatu informasi. Penjabaran ini
dilakukan dengan mempersiapkan tag <p> .. </p> yang berupa paragraf.
Atribut Align
Atribut biasanya diinisiasikan di dalam tag, atribut align berfungsi
memberikan pengaturan/format pada tulisan apakah harus rata tengah,
kiri,kanan, atau menyesuaikan.
<p align=right>
<p align=left>
<p align=center>
<p align=justify>
Gunakan kode pada pembuat paragraf yang tadi, kemudian berikan
atribut align=center pada tag heading dan paragraf.
Hasilnya akan seperti ini:
Center
Sebuah tag khusus yang meletakan konten rata tengah. Fungsinya tidak
berbeda dengan atribut align=center, hanya pemanggilannya saja yang
berbeda.
Menggunakan Warna
Seperti yang dicontohkan sebelumnya penggunaan warna dapat
dilakukan dengan menambahkan atribut color dan atribut bgcolor
dapat digunakan sebagai latar warna.
Daftar Item
Membangun sebuah daftar dalam sebuah website dapat digunakan tags
berikut :
● Ordered list, daftar yang berurut dengan tags berupa <ol>.
● Unordered list, daftar yang tidak berurut/tanpa memiliki urutan
dengan tags berupa <ul>.
● Definition list, daftar yang tidak memiliki simbol pada tiap anggotanya.
Pada kelompok tags tersebut, daftar diinsiasi dengan tags <li>.
Ordered List
Element yang diguanakan untuk mendefinisikan list item adalah <ol> ,
dengan nilai atribut type yang dapat digunakan berupa:
● “A” untuk huruf besar / kapital.
● “a” untuk huruf kecil.
● “I” untuk huruf besar romawi.
● “i” untuk huruf kecil romawi.
● “1” untuk bilangan yang merupakan simbol default.
Unordered List
Unordered list adalah daftar item yang tersusun tanpa urutan bilangan
maupun abjad. Penanda item yang digunakan adalah sebuah simbol yang
dapat berupa lingkaran, kotak atau bulatan hitam. Daftar item ini
biasanya diistilahkan dengan buletted list.
Persiapkan struktur dasar HTML kemudian isikan kode berikut dalam tags
body :
Memasukkan gambar
Dengan tag <img> anda dapat mengambil ruang untuk memasukan gambar,
berikut atribut yang biasa digunakan :
● src, nama dan alamat sumber tempat gambar berada.
● height, untuk menentukan tinggi gambar pada browser.
● width, untuk mengatur lebar gambar pada browser.
● hspace, untuk mengatur lebar spasi horisontal.
● border, untuk mengatur ketebalan border gambar.
● alt, sebagai informasi alternatif untuk gambar.
Contoh
<HTML>
<head>
<title>gambar</title>
</head>
<body>
<img src="nf_computer.png" alt="tux" align="top">
gambar NF computer
</body>
</HTML>
<head>
</head>
</body>
<head>
</head>
<body>
<img src="nf_computer.png"
align="right"></img> Ini
Memanipulasi ukuran gambar
Gambar memiliki ukuran dengan dimensi piksel (pixel), yaitu lebar x tinggi (width
x height). Pada saat gambar ditampilkan di atas browser, maka gambar tersebut
ditampilkan dalam ukuran sebenarnya. Kita dapat memanipulasi ukuran gambar
yang ditampilkan di atas browser dengan memberikan atribut width dan height di
dalam tag <img>
Contoh
Alternate text
Atribut alt dapat digunakan di dalam tag img untuk memberikan alternate text
dari suatu gambar. Alternate teks ini ditampilkan ketika browser tidak dapat
memuat gambar. <html>
<head>
</body>
</html>
Multimedia
Selain gambar, ada beberapa file yang mampu kita cantumkan kedalam sebuah
WEB. File tersebut merupakan file multimedia yang bisa berbentuk suara atau
video. Berikut jenis file multimedia:
Memainkan Musik
Halaman web yang dibuka dapat diiringi alunan suara musik atau suara yang lain
dengan menambahkan element untuk memanggil file musik didalamnya. Element
yang digunakan adalah tag <bgsound> dengan atribut src yang berisi nama file
suara yang akan dimainkan. Contoh dari pemanggilan file suara dapat dilihat dari
kode berikut:
<bgsound src="musik.wav">
Memainkan music/ video
Element lain yang dapat digunakan untuk memanggil file suara tadi adalah
element <embed>. Element ini juga membutuhkan atributsrc
untuk menentukan file suara apa yang akan dimainkan
Element Table
Untuk membangun tabel dengan HTML, diperlukan element-element berikut:
● <table> </table>, digunakan untuk mendefinisikan tabel yang akan
dibentuk.
● <tr> </tr>, digunakan untuk membuat komponen baris tabel.
● <td> </td>, digunakan untuk komponen kolom-
kolom pada baris tabel.
Contoh
Contoh
Judul table
Untuk menambahkan sebuah title tabel, element yang digunakan adalah
<caption></caption> . Contoh dari penambahan title untuk tabel adalah:
<table>
<caption>tabel 2 baris 3 kolom </caption>
<tr>
<td> baris 1 kolom 1 </td>
...
</table>
Menambahkan heading
Element yang digunakan untuk keperluan ini adalah element <th></th> .
Penulisan tag ini sama seperti penulisan tag <td> yaitu didalam blok tag <tr>.
Contoh
Contoh : tfoot
Hasil
Selector, selector dapat berupa satu atau beberapa tags element HTML
maupun nama class suatu element pada halaman web.
Declaration, bagian dari suatu rule yang berisi satu atau banyak
pengaturan yang akan dilakukan untuk sebuah rule tersebut.
Rule, bagian dari sebuah style yang didalamnya terdiri dari selector dan
declaration rule yang akan diterapkan pada element halaman web.
Style Sheet, merupakan gabungan dari semua itu, yaitu berisi dari rule-
rule yang ingin diterapkan pada suatu halaman web.
Rule, Secara umum, sebuah rule dalam suatu stylesheet dituliskan dengan
format sebagai berikut:
Contoh :
Contoh :
|| <background-repeat>
|| blink]
/tabulasi.
<percentage>
<relative-size> | <length>
|<percentage>
Properti ini memungkinkan untuk menentukan gaya, lebar, dan warna
batas elemen. Dengan css border pilihan bentuk gaya lebih variatif
daripada hanya menggunakan atribut border yang ada pada HTML.
D. JavaScript
1. Mengenal JavaScript sebagai Scripting Language.
Nama asli JavaScript awalnya adalah "ECMAScript", yang dikembangkan
dan dimaintain oleh ECMA organisation. ECMA-262 adalah standar
pertama dari JavaScript, Standardisasinya berdasarkan JavaScript
(Netscape) dan JScript (Microsoft).
Berikut definisi-definisi yang menjelaskan tentang JavaScript:
● JavaScript didesain untuk membuat halaman web HTML menjadi
interaktif.
● JavaScript adalah adalah scripting language yang berjalan di sisi client
(browser).
● JavaScript biasa ditulis menyatu dengan Tag HTML.
● JavaScript juga adalah interpreted language (artinya skrip langsung
dieksekusi tanpa proses kompilasi)
● Setiap orang dapat menggunakan JavaScript tanpa membayar lisensi.
BAB V
Pengenalan Web Hosting
A. Perkenalan Tentang Hosting
Hosting atau web hosting adalah tempat untuk menyimpan semua file dan data
website sehingga dapat diakses oleh banyak orang melalui internet. File dan
data website tersebut bisa berupa video, gambar, email, script, aplikasi, dan
database. Tanpa adanya hosting, tentu saja Anda tak bisa membuat
website. Itulah kenapa, Anda perlu menyewa hosting terlebih dulu untuk
membuat website. Ibaratnya hendak membangun rumah. Kalau Anda
ingin membangun rumah yang besar, luas tanahnya harus semakin besar,
bukan? Sama seperti website, kalau ingin membangun yang kapasitas dan
performanya tinggi, Anda butuh hosting yang sumber dayanya besar.
B. Jenis Hosting
1. Shared Hosting
Shared Hosting adalah jenis hosting yang servernya dipakai secara
bersama-sama oleh banyak user sekaligus
Ibaratnya, Anda menyewa kamar kos yang hanya memiliki satu kamar
mandi, dapur, listrik, dan air untuk dipakai bersama. Jadi, Anda harus
berbagi fasilitas tersebut dengan penghuni lain.