Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL PEMBUATAN MASKER KAIN

OLEH:

NAMA: NI KADEK RARA SEPTIANI


NO: 22
KELAS: XII IPA 5

SMA DWIJENDRA DENPASAR


TAHUN AJARAN 2020 / 2021

1
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat karunia dan augerah-Nya,
sehingga saya mampu menyelesaikan proposal ini dengan tepat waktu. Proposal ini saya buat
untuk menambah wawasan pembaca tentang pembuatan Masker Kain, selain itu juga pembaca
mengetahui pentingnya menjaga kesehatan dalam masa pandemic covid 19 ini.

Saya ucapkan Terimakasih kepada guru mata pelajaran prakarya saya yang sudah memberikan
saya arahan yang baik sehingga saya dapat menyelesaikan tugas proposal ini dengan baik dan tepat
waktu. Tak lupa juga saya berterima kasih kepada teman – teman dan saudara – saudara yang
sudah meluakan waktunya untuk ikut berpartisipasi dalam membuat proposal ini dan juga
membuat produk masker kain dengan baik.

Sebelum dan sesudahnya saya meminta maaf jika ada kekurangan ataupun kesalahan dalam
membuat proposal ini, Saya harapkan dapat menerima kritik dan saran yang baik untuk
membangun saya dalam memperbaiki pembuatan proposal selanjutnya.

Dengan ini, saya harap proposal ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Saya ucapkan Terimakasih
dan memohon maaf jika ada kesalahan ataupun kekurangan dalam penyusunan proposal yang saya
buat.

Denpasar, 11 September 2020

Penulis

2
DAFTAR ISI

COVER………………………………………………………………………………………… 1
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………… 2
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………... 3
BAB I PENDAHULUAH……………………………………………………………………... 4
1.1 Latar Belajar………………………………………………………………………... 4
1.2 Visi, Misi dan Tujuan Pembuatan Masker…………………………………………. 4
BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………………………….
2.1 Profil Produk yang diproduksi…………………………………………………………
2.2 Strategi Pasar……………………………………………………………………………
2.2.1 Segmenting………………………………………………………………………...
2.2.2 Targeting…………………………………………………………………………...
2.2.3 Positioning…………………………………………………………………………
2.3 Analisis SWOT…………………………………………………………………………
2.3.1 Kekuatan (Strengths)………………………………………………………………
2.3.2 Kelemahan (Weaknesses)………………………………………………………….
2.3.3 Peluang (Oppurtunities)……………………………………………………………
2.3.4 Ancaman (Threats)…………………………………………………………………
BAB III MANAGEMENT PRODUKSI……………………………………………………….
3.1 Proses Produksi………………………………………………………………………….
3.2 Bahan Baku………………………………………………………………………………
3.3 Peralatan dan Perlengkapan……………………………………………………………...
3.4 Cara Pembuatan………………………………………………………………………….
BAB IV RENCANA ANGGARAN…………………………………………………………….
4.1 Modal…………………………………………………………………………………….
4.2 Penentuan Harga Jual…………………………………………………………………….
4.3 Perhitungan Laba/Rugi…………………………………………………………………...
BAB V PENUTUP……………………………………………………………………………….

3
5.1 Kesimpulan……………………………………………………………………………..
5.2 Saran…………………………………………………………………………………….

4
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Masker kain adalah alat pembantu seseorang yang sedang alergi debu. Selain itu juga masker
kain dapat membantu menhindari penyakit atau virus, bias juga menghindari kontak langsung
kepada seseorang yang sedang terjangkit penyakit. Pembuatan masker kain pun tidak begitu
rumit, bahan – bahannya juga mudah didapatkan. Maka dari itu banyak orang yang membuat
usaha masker kain tersebut. Dengan adanya pembuatan masker kain ini, biaya untuk membeli
masker jadi lebih hemat karena bias di cuci dan dipakai kembali atau berulang kali. Pembuatan
masker kain sangat bermaanfaat di masa Pandemi covid 19 ini, dapat menghasilkan uang,
pemakaiannya sangat hemat dan masker kain lebih tebal dari masker medis jadi sangat cocok
untuk orang yang sangat tidak cocok dengan debu ataupun orang yang sedang sakit.
1.2 Visi, Misi dan Tujuan pembuatan masker
 Visi
Supaya masker kain dapat digunakan oleh masyarakat sehingga dapat melindungi diri
dari serangan penyakit, agar lebih bisa mejaga kesehatan dan berguna untuk siapa pun.
 Misi
 Tetap memperhatikan kualitas masker yang higienis dana man
 Mempunyai inspirasi baru saat pembuatan masker
 Memakai bahan yang bersih supaya mendapatkan produk yang berkualitas
 Bias mendaur ulang kain sisa tetapi masih layak pakai
 Tujuan Pembuatan Masker Kain
 Biaya lebih hemat Karena masker kain bias dicuci dan di pakai kembali
 Menghindari menyebarnya penyakit seperti batuk, virus covid 19
 Bahan kain lebih tebal jadi lebih aman dari debu dan kotoran
 Supaya masyarakat bias menjaga kesehatan dengan baik

5
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Profil Produk yang Diproduksi

Masker yang akan saya buat adalah Masker kain dengan bahan kain katun yang tebal sebagai
bahan utamanya. Masker yang akan saya buat sangat beragam desainnya, ada yang bergambar
karakter animals, Disney, berkarakter bentuk bibir masing-masing dan bermacam warna. Saya
juga membuat desain yang sedang trending pada masa covid 19 ini, yaitu desain Tie Dye
bermacam warna dan ada desain Leopard. Desain – desain yang sangat menarik pastinya sangat
diminati oleh kalangan masyarakat apalagi dikalangan remaja. Selain digunakan untuk masker
kain, desain Tie dye dan leopard ini bias digunakan untuk desain baju, celana, daster dan
pakaian yang lainnya. Dengan adanya pembuatan Masker kain berbagai macam Desain di masa
pandemic ini kita bias mendapatkan inovasi baru dan memiliki kekreatifan sendiri.

2.2 Strategi Pasar

Agar Pembuatan masker kain berjalan dengan baik dan lancer, maka diperlukan adanya strategi
pasar, antara lain :

2.2.1 Segmenting

Menjadikan masker kain berguna disemua kalangan masyarakat, dan laku di pasaran atau
pun di toko-toko lainnya. Masker kain juga sangat membantu seseorang yang tidak bias
terkena debu ataupun kotoran, dan menjaga kesehatan.

2.2.2 Targeting

Target saya adalah semua masyarakat bisa memakainya, dari balita, anak – anak hingga
orang dewasa dan orang tua bisa memakainya. Selain itu saya bisa menjualnya ke Toko –
toko lainnya, ke warung maupun di sekolahan. Sehingga orang yang lupa memakai
masker, bisa membelinya dengan mudah karena sudah tersedia di semua tempat.

2.2.3 Positioning

6
Untuk memudahkan konsumen membedakan masker kain buatan saya, maka dari itu saya
akan mengisi label nama produksi yang saya buat sendiri. Agar lebih aman maka saya
packing dengan bagus agar lebih menarik dan lebih aman jika ada yang memesannya.

2.3 Analisi SWOT

Setiap usaha pasti memiliki saingan yang sangat ketat, untuk menghadapi saingan dengan baik
agar usaha juga dapat berjalan dengan lancer dan baik. Maka setiap usaha harus mengukur
kemampuan Pengusahan melalui menganalisis SWOT, yaitu sebagai berikut:

2.3.1 Kekuatan (Strenght)

Memiliki ketrampilan dalam membuat masker, desain masker kain sangat beragam ada
yang berkarakter ada juga yang berwarna polos. Semua kalangan masyarakat bisa
memakai masker kain ini, jadi sangat banyak peluah usahanya.

2.3.2 Kelemahan (Weaknesses)

Pembuatan masker kain tidak terlalu rumit, jadi banyak yang memproduksi masker kain
ini. Maka dari itu kita harus membuat kualitas masker yang sebaik mungkin, agar tidak
kalah saing dengan pedagang lainnya.

2.3.3 Peluang (Opportunities)

Pembuatan masker kain ini sangat banyak peluangnya, apalagi pada masa pandemic covid
19 ini kalangan masyarakat sangat membutuhkan masker yang bahannya lebih tebal.
Masker kain ini juga menarik masyarakat untuk membelinya karena bahannya tebal dan
desainnya sangat menarik. Selain itu dengan adanya masker kain ini masyarakat menjadi
hemat pembelian masker. Masker kain ini kita bisa jual lagi di toko-toko manapun dan di
sekolahan.

2.3.4 Ancaman (Threats)

Pembuatan masker kain ini masih dengan cara manual, sehingga pedagang harus lebih
teliti lagi membuatnya. Adanya pesaing baru dengan kualitas yang setara dan harga lebih
murah. Adanya perluasan promosi pesain – pesaing baru via online.

7
BAB III

MANAGEMENT PRODUKSI

3.1 Proses Produksi

Kegiatan produksi ini adalah :

1. Untuk menambah wawasan kekreatifan dalam mebuat produk baru


2. Mendapakat ide baru yang bermanfaat dan dapat di kembangkan sehingga membuahkan
hasil yang baik
3. Menetukan bahan utama yang sangat aman, baik dan menarik agar pembeli tertarik melihat
produk kita.
4. Menyusun laporan keuangan untuk membuat sistem keuangan yang baik dalam kegiatan
usaha pembuatan masker kain ini
5. Menyusun laporan proposal agar pembuatan masker kain ini tersruktur dan terencana dengan
baik dan lancer.

3.2 Bahan Baku

No Bahan Jumlah Barang Harga


1. Kain Katun Tebal 2 meter Rp. 30.000
berwarna
2. Benang sesuai kain 1 gulung Rp. 3.000
3. Jarum 1 bungkus Rp. 10.000
4. Pewarna tambahan 1 bungkus Rp. 3.000
Total Biaya Rp. 46.000

3.3 Peralatan dan perlengkapan

 Peralatan :
1. Penggaris
2. Gunting
3. Jarum
4. Setrika

8
 Perlengkapan :
1. Kain Katun
2. Ember
3. Benang
4. Pewarna kain

3.4 Cara Pembuatan

1. Potong kain sesuai ukuran yang sudah ditentukan


2. Jarit bagian samping kain agar terlihat rapi
3. Pada bagian tengah kain dilipat menjadi tiga agar terlihat seperti masker biasanya
4. Jangan lupa setrika masker kain tersebut agar terlihat rapi dan berbentuk
5. Selanjutnya, potong sisa kain tersebut untuk membuat tali masker tersebut
6. Talinya sesuai keinginan dan ukuran pemakainya, Karena ada banyak model-model tali
masker

9
BAB IV

RENCANA ANGGARAN

4.1 Modal
Biaya yang dihabiskan untuk membuat masker kain sebanyak 15 pcs adalah Rp 56.000
Total biaya = Bahan Baku + biaya lainnya
= 46.000 + 10.000
= Rp 56.000
4.2 Penetuan Harga Jual
Harga pokok produksi = Total biaya / Jumlah Masker yang dibuat
= 56.000 / 15
= Rp 3.800
Harga Jual = Harga Pokok + Laba yang diinginkan
= 3.800 + 2.200
= Rp 6.000
Jadi harga jualnya adalah Rp. 6.000/pcs
4.3 Perhitungan Laba / Rugi
Laba = ( Hasil produksi x Harga Jual ) – Modal
= ( 15 x 6.000 ) – 56.000
= 90.000 – 56.000
= Rp 34.000
Persentase Laba = ( Laba / Modal ) x 100%
= ( 34.000 / 56.000) x 100%
= 0,61 %
Jadi persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi adalah 0,61%

10
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Masker kain yang saya buat ini sangat aman dan terlindungi dari debu, kotoran maupun virus.
Desain masker kain yang saya buat juga sangat menarik di kalangan masyarakar apalgi
dikalangan remaja, karena desain masker yang saya buat yaitu desain tye die dan leopard
yang sangat diminati oleh kalangan remaja. Dengan adanya pembuatan masker kain ini juga
dapat menghemat masyarakat untuk membeli masker, karena masker kain ini bias di cuci
dan di pakai ulang kembali. Masker kain ini bisa saya jual di toko – toko, di sekolah maupun
di warung, agar masyarakat dapat mudah membeli masker. Dengan adanya pembuatan
masker kain ini di masa pandemic covid 19 ini kita bisa menambah penghasilan sehari-hari,
selain itu kita juga memiliki wawasan baru dan dapat membuat ide menarik.
5.2 Saran
Harapan saya bisa membuat ide produk lainnya yang dapat bermanfaat dimasa pandemic ini
dan dapat melindungi kesehatan masyarakat. Selain itu saya menyadari bahwa proposal yang
saya buat ini masih memiliki kekurangan. Maka dari itu saya harap pembaca dapat memberi
kritik dan saran yang bisa membangun saya demi penyempurnaan pembuatan proposal dan
Masker kain. Saya harap pembaca mendapatkan manfaat dari proposal yang saya buat. Jika
ada kesalahan kata mohon dimaafkan, sekian saya ucapkan Terimakasih.

11

Anda mungkin juga menyukai