Anda di halaman 1dari 2

IDENTIFIKASI JENAZAH

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:

1/1

Standar Prosedur Tanggal Terbit Plt, Direktur Utama


Operasional RUMAH SAKIT UMUM PUSAT
KUPANG

Instalasi Pemulasaran
drg. Farichah Hanum, MKes,
Jenazah
NIP: 196406041989102001

PENGERTIAN 1. Indentifikasi jenazah adalah seseorang yang secara klinis sudah


dinyatakan meninggal dunia
2. Label jenazah adalah sebuah penanda yang dilekatkan pada bagian
tubuh jenazah

1. Memastikan identitas pada jenazah yang datang dari dalam dan luar
TUJUAN
RSUP KUPANG,
2. di ruang jenazah untuk mengetahui identitasnya
3. Melakukan identifikasi pada jenazah yang datang dari dalam RSUP
KUPANG yang belum di ketahui identitasnya
4. Menentukan lokasi labeling pada jenazah
5. Sebagai acuan langkah-langkah dalam melakukan identifikasi
a. Jenazah

KEBIJAKAN

PROSEDUR 1. Petugas ruangan memberi informasi ke kamar jenazah


2. Petugas kamar jenazah menyiapkan label identifikasi yang sudah
disiapkan Rumah Sakit
IDENTIFIKASI JENAZAH

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:

2/2

3. Petugas kamar jenazah mencatat identitas jenazah dari dalam dan luar
RSUP KUPANG ke dalam buku register jenazah sesuai dengan identitas
PROSEDUR yang tercantum dalam Sertifikat Medis Penyebab Kematian
4. Petugas kamar jenazah memasang label jenazah menyesuaikan
penyakit yang diderita
a. LABEL PUTIH : dipasang pada jenazah dengan katagori 1 (semua
jenazah dengan infeksi biasa)
5. Petugas kamar jenazah melakukan tindakan pemulasaran jenazah di
kamar jenazah dengan kasus infeksi biasa.
b. LABEL MERAH dipasang pada jenazah dengan penyakit infeksius
katagori 2 seperti HIV, SARS, H5N1, H1N1, MERSCOV, EBOLA,
RABIES, COVID 19 (penyakit infeksius lain)
6. Petugas kamar jenazah melakukan tindakan pemulasaraan jenazah di
kamar jenazah ruang Isolasi.
7. Pada jenazah yang tidak dikenal maka diberikan kode berdasarkan
nomor urut dan tahun yang dicatat dalam buku tersendiri
8. Petugas kamar jenazah koordinasi dengan pihak kepolisian untuk
jenazah yang dari luar RSUP KUPANG yang tidak di kenal dan
penyebab kematianya tidak wajar.
9. Melakukan evaluasi bahwa semua proses di atas berjalan dengan baik
dan benar

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Rawat Jalan


2. Instalasi Gawat Darurat
3. Instalasi Rawat Inap
4. Instalasi Perawatan Intensif

Anda mungkin juga menyukai