Anda di halaman 1dari 27

Perayaan Ekaristi

HARI DOA UNTUK PANGGILAN SEDUNIA KE-60


HARI MINGGU PASKAH IV
Minggu, 30 April 2023

Komentar Persiapan
Dibawakan oleh komentator/petugas

Selamat pagi saudara-saudari, suster/bruder/frater, bapak, ibu,


anak-anak, remaja, dan kaum muda yang terkasih dalam Kristus.
Hari ini adalah Minggu Pekan IV masa Paskah atau kita sebut
dengan Minggu Gembala Baik. Pada Minggu Gembala Baik ini,
secara khusus Gereja semesta merayakan Hari Doa untuk
Panggilan Sedunia ke-60.

Kita bersyukur kepada Tuhan, karena Ia tetap memilih dari antara


kita orang-orang yang berkenan menggembalakan umat dalam
ketergantungan pada Sang Gembala Agung Yesus Kristus: yaitu
para imam, biarawan-biarawati, dan para rasul awam. Mari kita
mendoakan mereka, supaya mereka bertekun dan setia dalam
panggilannya, dan janganlah mereka menjadi orang upahan yang
lari bila ‘serigala’ datang.

Kita berdoa juga supaya atas berkat Tuhan, keluarga-keluarga


kristiani tetap menjadi tanah yang subur untuk perkembangan
benih panggilan yang baik.

Mari kita mempersiapkan hati untuk mengikuti perayaan Ekaristi


Kudus ini dan membawa hati kita sebagai persembahan bagi-Nya.
Dalam suasana hati gembira dan penuh syukur, kita memulai
perayaan Ekaristi Kudus ini dengan menyanyikan lagu pembuka.

2
RITUS PEMBUKA

01. Perarakan Masuk


Nyanyian untuk mengiringi Perarakan Masuk.

02. Tanda Salib dan Salam


I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.
I. Semoga rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih
Allah, dan persekutuan Roh Kudus bersamamu.
U. Dan bersama rohmu

03. Pengantar
I. Saudara-saudari, suster, bruder, frater, bapak-ibu, anak-
remaja, dan kaum muda terkasih. Gambaran kita
mengenai gembala barangkali agak berbeda dengan apa
yang digambarkan dalam Injil. Jarang kita menjumpai
seorang gembala dengan jumlah besar domba-
dombanya. Yang sering kita lihat adalah gembala dengan
hanya beberapa ekor domba. Namun, hal yang biasa
terjadi adalah bahwa antara domba dan gembala saling
mengenal. Gembala mengenal dombanya dan begitu
sebaliknya. Begitulah relasi yang akrab dan dekat
diungkapkan oleh penginjil Yohanes ketika
menggambarkan Yesus sebagai Gembala yang Baik.
Semoga kita sebagai domba-domba-Nya semakin
mengenal Kristus sebagai Gembala utama kita, lebih-
lebih melalui pengalaman Paskah yang kita rayakan
dalam Ekaristi Kudus hari ini.
Mari kita siapkan hati kita untuk memulai perayaan
Ekaristi pada Hari Doa untuk Panggilan Sedunia ke-60
ini, dengan memohon ampun dan tobat kita kepada Allah.

3
04. Pernyataan Tobat
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkaulah Gembala Baik yang
mengenal kami, domba-domba-Mu dengan segala
kelemahan kami.
Tuhan, kasihanilah kami.
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Engkaulah Gembala Baik, yang mempertaruhkan hidup-
Mu demi keselamatan kami.
Kristus, kasihanilah kami.
U. Kristus, kasihanilah kami.
I. Engkaulah Gembala Baik, yang menghidupi kami dengan
hidup Ilahi-Mu sendiri.
Tuhan, kasihanilah kami.
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita,
mengampuni dosa kita, dan mengantar kita ke hidup
yang kekal.
U. Amin.

05. Madah Kemuliaan

06. Doa Kolekta


I. Marilah kita berdoa, (hening sejenak)
Allah Yang Mahakuasa dan kekal, antarlah kami kepada
persekutuan sukacita surgawi supaya kawanan yang
lemah ini sampai ke tempat yang sudah dicapai oleh
Gembala kami dengan langkah yang gagah. Di Hari
Minggu Panggilan ini, kami berdoa bagi para seminaris,
para imam, dan kaum religius. Semoga mereka setia
dalam panggilan-Mu, dan meneladani Engkau untuk
dapat menjadi Gembala yang baik. Dengan pengantaraan
Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama

4
dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan
berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.

LITURGI SABDA

07. Bacaan Pertama (Kis 2:14a.36-41)


L. Bacaan dari Kisah Para Rasul
Pada hari Pentakosta, bangkitlah Petrus berdiri dengan
kesebelas rasul, dan dengan suara nyaring ia berkata
kepada orang-orang Yahudi, ”Seluruh kaum Israel harus
tahu dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus,
yang kamu salibkan itu, menjadi Tuhan dan Kristus.”
Ketika mereka mendengar hal itu, hati mereka sangat
terharu; lalu mereka bertanya kepada Petrus dan rasul-
rasul yang lain, ”Apakah yang harus kami buat, Saudara-
saudara?”. Jawab Petrus kepada mereka, ”Bertobatlah,
dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu
dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan
dosamu; maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.
Sebab bagimulah janji itu, dan juga bagi anak-anakmu
dan bagi orang yang masih jauh, yaitu sebanyak yang
akan dipanggil oleh Tuhan, Allah kita”.
Dengan banyak perkataan lain lagi, Petrus memberi
suatu kesaksian yang sungguh-sungguh, dan ia
mengecam dan menasihati mereka, katanya, ”Berilah
dirimu diselamatkan dari angkatan yang jahat ini!”
Orang-orang yang menerima perkataan Petrus itu,
memberi diri dibaptis, dan pada hari itu jumlah mereka
bertambah kira-kira tiga ribu orang.
Demikianlah sabda Tuhan.
U. Syukur kepada Allah.

5
08. Mazmur Tanggapan (Mzm 23:1-3a.3b-4.5.6)
Ulangan:
Tuhanlah gembalaku, aku tak’ kan berkekurangan.
Ayat Mazmur:
1. Tuhanlah gembalaku, aku tak’ kan berkekurangan: Ia
membaringkan daku di padang rumput yang hijau. Ia
membimbing aku ke air yang tenang dan menyegarkan
daku.
2. Ia menuntun aku di jalan yang lurus demi nama-Nya yang
kudus. Sekalipun berjalan dalam lembah yang kelam, aku
tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku. Tongkat
gembalaan-Mu, itulah yang menghibur aku.
3. Engkau menyediakan hidangan bagiku di hadapan segala
lawanku. Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak,
pialaku penuh berlimpah.
4. Kerelaan dan kemurahan-Mu mengiringi aku seumur
hidupku. Aku akan diam di dalam rumah Tuhan,
sepanjang masa.

09. Bacaan Kedua (1 Ptr 2:20b-25)


L. Bacaan dari Surat Pertama Rasul Petrus:
Saudara-saudara terkasih, jika kamu berbuat baik, dan
karena itu harus menderita, maka itulah kasih karunia
Allah. Sebab untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristus
pun telah menderita untuk kamu, dan telah
meninggalkan teladan bagimu, supaya kamu mengikuti
jejak-Nya.
Ia tidak berbuat dosa, dan tipu muslihat tidak ada dalam
mulut-Nya. Ketika dicaci-maki, Ia tidak membalas
dengan caci-maki. Ketika menderita, Ia tidak
mengancam, tetapi menyerahkannya kepada Dia, yang
menghakimi dengan adil. Ia sendiri telah memikul dosa
kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita mati
terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-

6
Nya kamu telah disembuhkan. Sebab dahulu kamu sesat
seperti domba, tetapi sekarang kamu telah kembali
kepada gembala dan pemelihara jiwamu.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Syukur kepada Allah.

10. Bait Pengantar Injil


S. Alleluya.
U. Alleluya.
S. Akulah Gembala yang baik, sabda Tuhan. Aku mengenal
domba-domba-Ku,
dan domba-domba-Ku mengenal Aku.
U. Alleluya.

11. Bacaan Injil (Yoh 10:1-10)


I. Tuhan bersamamu.
U. Dan bersama rohmu.
I. () Inilah Injil Suci menurut Yohanes
U. Dimuliakanlah Tuhan.
Sekali peristiwa Yesus bersabda, “Sesungguhnya Aku
berkata kepadamu: Siapa yang masuk ke dalam kandang
domba tanpa melalui pintu, tetapi dengan memanjat dari
tempat lain, ia adalah seorang pencuri dan seorang
perampok.
Tetapi siapa yang masuk melalui pintu, ia adalah gembala
domba. Untuk dia penjaga membuka pintu, dan domba-
domba mendengarkan suaranya; ia memanggil
dombanya, masing-masing menurut namanya, dan
menuntunnya ke luar. Jika semua domba telah
dibawanya ke luar, ia berjalan di depan mereka, dan
domba-domba itu mengikuti dia, karena mereka
mengenal suaranya. Tetapi seorang asing pasti tidak
mereka ikuti, malah mereka akan lari dari orang itu,
karena suara orang-orang asing tidak mereka kenal.”

7
Yesus mengatakan kiasan ini kepada mereka, tetapi
mereka tidak mengerti apa maksudnya Ia berkata
demikian. Karena itu Yesus berkata lagi, “Sesungguhnya
Aku berkata kepadamu, Akulah pintu bagi domba-domba
itu, semua orang yang datang sebelum Aku adalah
pencuri dan perampok, dan domba-domba itu tidak
mendengarkan mereka. Akulah pintu; siapa saja yang
masuk melalui Aku, ia akan diselamatkan. Ia akan masuk
dan keluar, serta akan menemukan padang rumput.
Pencuri datang hanya untuk mencuri, membunuh, dan
membinasakan. Aku datang supaya mereka mempunyai
hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.

12. Homili

13. Syahadat (dapat didoakan atau dinyanyikan)

14. Doa Umat


I. Yesus bersabda, “Akulah Pintu; barangsiapa masuk
melalui Aku, ia akan selamat”. Marilah kita berdoa dan
memercayakan doa kita sepenuhnya kepada Allah Bapa
di surga dengan pengantaraan Yesus Kristus, seraya
memohon: “Tuhan, tuntunlah kami di jalan yang benar”.
U. Tuhan, tuntunlah kami di jalan yang benar.
L. Bagi para gembala Gereja.
Semoga para gembala Gereja memiliki semangat
pengabdian yang sejati, dapat menuntun umat Allah
seturut teladan Yesus dengan keberanian, menuju
Kerajaan Bapa yang melimpahkan keadilan dan cinta
kasih. Marilah kita mohon...
U. Tuhan, tuntunlah kami di jalan yang benar.

8
L. Bapa para pemimpin bangsa-bangsa.
Semoga para pemimpim bangsa-bangsa menjunjung
tinggi kebebasan dan martabat semua bangsa,
memperjuangkan hak-hak orang yang tak mampu
bersuara, serta menempatkan keadilan dan kebenaran di
atas kekayaan serta kekuasaan, sehingga mereka mampu
memberikan kesaksian yang benar sesuai kehendak-Mu.
Marilah kita mohon…
U. Tuhan, tuntunlah kami di jalan yang benar.
L. Bagi para calon imam, biarawan-biarawati, dan rasul
awam.
Semoga para calon imam, biarawan-biarawati, dan rasul
awam semakin berani mengikuti-Mu. Bantulah, dan
tuntunlah mereka, berilah kekuatan dan ketabahan
dalam berbagai tantangan yang mereka hadapi, dan
berilah sukacita dalam mengikuti-Mu. Marilah kita
mohon…
U. Tuhan, tuntunlah kami di jalan yang benar.

L. Bagi mereka yang menderita dan tak terhitung di


masyarakat.
Semoga Allah Bapa melimpahkan semangat berkorban
Kristus kepada orang-orang yang menderita, lemah,
miskin, dan tersingkir di masyarakat agar mereka
mampu mempersatukan penderitaan mereka dengan
penderitaan dan pengorbanan Kristus sendiri bagi
keselamatan semua orang. Marilah kita mohon…
U. Tuhan, tuntunlah kami di jalan yang benar.

L. Bagi semua orang kristiani di mana saja.


Semoga semua orang kristiani menjadi satu kawanan,
satu jemaat Allah yang kudus. Dan, berkat cara hidup kita
yang konsekuen dan setia kepada Kristus, semoga

9
saudara-saudari yang kehilangan imannya tertarik untuk
kembali kepada Kristus.
Marilah kita mohon...
U. Tuhan, tuntunlah kami di jalan yang benar.
L. Untuk ujud-ujud pribadi, (hening sejenak)
Marilah kita mohon…
U. Tuhan, tuntunlah kami di jalan yang benar..
I. Ya Allah Bapa kami yang Mahabaik, semua doa
permohonan dan keprihatinan ini kami percayakan
kepada-Mu. Janganlah melupakan kami, sebab kami
percaya kepada-Mu. Demi Kristus, Tuhan, dan Juru
Selamat kami.
U. Amin.

LITURGI EKARISTI

15. Persiapan Persembahan


I. Terpujilah Engkau, ya Tuhan, Allah semesta alam, sebab
dari kemurahan-Mu kami menerima roti yang kami
siapkan ini. lnilah hasil dari bumi dan usaha manusia
yang bagi kami akan menjadi roti kehidupan.
U. Terpujilah Allah selama-lamanya.
I. Terpujilah Engkau, ya Tuhan, Allah semesta alam, sebab
dari kemurahan-Mu kami menerima anggur yang kami
siapkan ini. lnilah hasil dari pohon anggur dan usaha
manusia yang bagi kami akan menjadi minuman rohani.
U. Terpujilah Allah selama-lamanya.
I. Berdoalah, saudara-saudari, supaya persembahanku dan
persembahanmu berkenan kepada Allah, Bapa yang
Mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan
Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah
yang Kudus.

10
16. Doa Atas Persembahan
I. Allah Bapa kami yang Maha Penyayang, dalam
persembahan ini kami mengenangkan Putra-Mu,
Gembala Baik yang telah mempertaruhkan hidup-Nya
demi kebahagiaan kami. Perkenankan Dia membimbing
kami dalam Ekaristi dan membawa kami ke sumber
kehidupan kekal. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan
kami.
U. Amin.

17. Prefasi (Umum 2)


I. Tuhan bersamamu.
U. Dan bersama rohmu.
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan.
U. Sudah kami arahkan.
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan Allah kita.
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, ya Tuhan, Bapa yang
Kudus, Allah yang kekal dan kuasa, bahwa di mana pun
juga, kami senantiasa bersyukur kepada-Mu. Sebab
Engkau sungguh baik hati. Karena kebaikan hati-Mu itu,
Engkau telah menciptakan manusia; dan meskipun
manusia seharusnya dihukum karena dosa-dosanya,
Engkau menebusnya juga karena belas kasih-Mu. Semua
itu Engkau laksanakan dengan pengantaraan Kristus
Tuhan kami.
Dari sebab itu, para penghuni surga dengan sukaria
bersujud di hadapan-Mu. Kami mohon agar kami pun
Engkau perkenankan memadu suara dan turut memuji
Dikau dengan bernyanyi:

18. Kudus
U. Kudus, kudus, kuduslah Tuhan. Allah segala kuasa. Surga
dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di

11
Surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan.
Terpujilah Engkau di Surga.

19. Doa Syukur Agung II

20. Bapa Kami


I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi,
maka beranilah kita berdoa:
U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu. Jadilah kehendak-Mu di atas
bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki, pada
hari ini, dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun
mengampuni yang bersalah kepada kami, dan janganlah
masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah
kami dari yang jahat.
I. Tuhan, kami mohon, bebaskanlah kami dari segala yang
jahat, sudilah memberi damai sepanjang hidup kami,
supaya, kami yang telah dikuatkan oleh kelimpahan belas
kasih-Mu, selalu bebas dari dosa, dan dijauhkan dari
segala gangguan sambil menantikan harapan yang
membahagiakan dan kedatangan Penyelamat kami,
Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah raja yang mulia dan berkuasa untuk
selama-lamanya.

21. Doa Damai


I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para
Rasul-Mu: Damai-Ku Kutinggalkan bagimu, damai-Ku
Kuberikan kepadamu: janganlah memperhitungkan dosa
kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu; dan berilah
kami damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu.
Engkau yang hidup dan meraja sepanjang segala masa.
U. Amin.
I. Semoga damai Tuhan selalu bersamamu
U. Dan bersama rohmu

12
22. Pemecahan Hosti
I. Semoga percampuran Tubuh dan Darah Tuhan kita Yesus
Kristus ini memberikan kehidupan abadi kepada kita
semua yang menyambut-Nya.

23. Anak Domba Allah


I+U. Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia,
kasihanilah kami (2x)
Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia, berilah
kami damai.

24. Persiapan Komuni


I. Inilah Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia.
Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya.
U. Tuhan, saya tidak pantas Engkau datang kepada saya,
tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.

25. Penerimaan Tubuh (dan Darah) Kristus


I. Tubuh Kristus/Darah Kristus
U. Amin.

26. Doa Mohon Panggilan


Ya Yesus Putera Allah, Engkaulah yang diutus oleh Bapa
kepada umat manusia di segala penjuru bumi. Kami berseru
kepada-Mu melalui Maria, Bunda-Mu dan Bunda kami,
semoga Gereja tak berkekurangan panggilan, terutama untuk
mengabdikan diri secara khusus demi Kerajaan-Mu.
Ya Yesus, Engkaulah satu-satunya Penyelamat bagi umat
manusia. Kami berdoa untuk saudara-saudari kami yang telah
menjawab “ya” atas panggilan-Mu dalam imamat, hidup bakti,
dan misi. Semoga hidup mereka diperbarui dari hari ke hari
menjadi Injil yang hidup.
Tuhan yang berbelas kasih dan kudus, utuslah senantiasa
para pekerja yang baru ke ladang panenan Kerajaan-Mu!

13
Bantulah mereka yang Kaupanggil untuk mengikuti-Mu di
zaman kami ini. Semoga dengan mengkontemplasikan wajah-
Mu, mereka dengan gembira menanggapi misi agung yang
Kau percayakan kepada mereka demi kebaikan umat-Mu, dan
kebahagiaan semua manusia. Engkaulah Allah yang hidup dan
berkuasa bersama Bapa dan Roh Kudus, kini dan sepanjang
masa. Amin.

27. Doa Sesudah Komuni


I. Marilah kita berdoa, (hening sejenak)
Ya Allah, Bapa kami, yang Mahakasih, kami bersyukur
atas santapan Sabda dan Roti Ekaristi yang menjamin
kehidupan abadi kami. Kami berdoa bagi mereka yang
telah Kaupilih mengikuti jejak-Mu, dengan rela
meninggalkan keluarga, kerabat, dan harta dunia untuk
hidup miskin, taat, dan suci murni seturut nasihat Yesus
dalam Injil-Nya. Semoga mereka Engkau mampukan
untuk menjadi saksi-saksi cinta kasih-Mu. Dengan
pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin

RITUS PENUTUP

28. Pengumuman

29. Berkat Penutup


I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga saudara sekalian dilindungi, dibimbing, dan
diberkati oleh Allah yang Mahakuasa, Bapa, dan Putra,
dan Roh Kudus.
U. Amin.

14
30. Pengutusan
I. Saudara sekalian, pergilah Misa sudah selesai!
U. Syukur kepada Allah.

31. Perarakan Keluar


Nyanyian untuk mengiringi Perarakan Keluar.
(Di depan pintu Gereja atau di tempat yang disiapkan, umat dapat
memberikan salam kepada imam dan biarawan-biarawati, serta para
misionaris yang hadir, sebagai tanda dukungan terhadap panggilan dan
karya-karya mereka sekaligus mengetuk hati kaum muda dan remaja
termasuk anak-anak untuk memilih jalan panggilan khusus ini)

***

15
Hari Doa Mohon Panggilan Sedunia ke-60
Hari Minggu - Paskah IV

Bacaan I : Kis 2:14a.36-41


Mzm : 23:1-3a, 3b-4,5,6
Bacaan II : 1 Ptr 2: 20b-25
Injil : Yohanes 10:1-10

Yesus adalah Pintu

Yesus mengatakan, “Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui


Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan
menemukan padang rumput” (Yoh. 10:9).
Kata pintu pasti akan membawa pikiran kita langsung
tertuju pada pintu rumah, kantor atau apapun itu. Pintu memang
suatu tempat yang berfungsi untuk membawa kita masuk dan
keluar. Pintu memiliki peranan yang penting, pintu memudahkan
kita untuk dapat melakukan segala aktifitas (di luar dan di dalam).
Jika itu sebuah rumah, pintu akan memberikan keamanan bagi
penghuninya; jika ada orang yang ingin bertamu atau mendatangi
kita, maka ia harus masuk melalui pintu. Jika tidak, maka pastilah
orang itu bermaksud tidak baik, dan dapat dianggap sebagai orang
jahat atau pencuri.
Dalam Injil hari ini, Yesus mengumpamakan diri-Nya
dengan pintu. Bahkan Yesus menegaskan Dia satu-satunya pintu
untuk masuk ke dalam keselamatan dan kebahagiaan kekal.
“Akulah pintu, barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat,
...” (Yoh 10:9).
Apa artinya Yesus sebagai pintu ke domba-domba itu? St.
Agustinus berkhotbah, “Melalui Kristus aku masuk, bukan ke

16
rumahmu, tetapi ke hatimu. Melalui Dia aku masuk dan kamu
dengan siap sedia mendengarkan aku yang berbicara tentang Dia.
Mengapa? Karena kamu adalah domba Kristus; dan kamu telah
ditebus oleh darah-Nya.”
Ketika Yesus menyatakan diri-Nya sebagai pintu yang
aman bagi semua yang masuk melalui Dia, Ia bermaksud pertama-
tama sebagai pintu bagi gembala, namun demikian, Ia juga adalah
pintu bagi domba-domba yang melalui-Nya; mereka masuk dan
keluar untuk menemukan padang rumput.
Yesus adalah pintu. Berbeda dengan pencuri dan
perampok yang masuk keluar tidak melalui pintu tapi melompat
pagar, gembala masuk melalui pintu karena ia datang untuk
menggembalakan domba-dombanya. Melalui Yesus sebagai pintu
dan keselamatan. Hanya melalui-Nya, kita selamat dan sampai
kepada Bapa (lih. Yoh 14:6). Tidak seperti pencuri dan perampok
yang datang untuk membinasakan, Yesus datang untuk
menyelamatkan dan memberikan hidup-Nya. “Pencuri datang
hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku
datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyai dalam
segala kelimpahan” (Yoh 10:10).
Di Minggu Panggilan ini, kita dipanggil menjadi pintu dan
gembala baik bagi saudara-saudara kita. Tidak seperti pencuri
dan perampok yang mementingkan diri sendiri, kita dipanggil
untuk mengasihi sesama yang membutuhkan uluran tangan kita.
Kita perlu bersyukur kepada Tuhan, yang telah memberikan
kepada kita para gembala yang mengajar, memimpin kita. Semoga
para gembala kita, menuntun dan mengantar kita masuk melalui
pintu yang benar, pintu yang satu dan sama; yaitu Yesus Kristus.
Refleksi:
✓ Bersediakah kita mengantar saudara-saudari kita pada jalan
kebenaran dan keselamatan, yang Tuhan Yesus tunjukkan?
✓ Bersediakah kita menjadi Gembala bagi saudara-saudari kita
yang membutuhkan kita?

17
Temu Bina Iman Remaja - SEKAMI
Hari Doa untuk Panggilan Sedunia ke-60
Minggu Paskah IV

YESUS PINTU MENUJU BAPA


PROSES

I. PEMBUKA
1. Lagu Pembuka: “Hymne Sekami” dari Buku Hatiku Penuh
Nyanyian/HPN No. 166
2. Tanda Salib + Salam
3. Doa Pembuka (Spontan dari Pendamping/minta peserta)
4. Cerita:
“Pentingnya pintu”
Rumah tanpa pintu, mungkin tidak ada gunanya, karena
tidak akan ada orang yang bisa keluar atau pun masuk ke
rumah tersebut. Jika ada orang di dalam tentu ia tidak
akan bisa keluar, begitu pula sebaliknya, jika ada orang di
luar tidak akan bisa masuk rumah. Pintu yang kokoh, akan
memberikan perlindungan bagi orang menghuninya.
Orang baik-baik akan masuk melalui pintu yang ada. Pintu
menjadi jalan kebenaran dan keselamatan.
5. Pengantar Pendalaman:
Mendalami tentang kata “pintu”
✓ Menyadarkan anak dan remaja bahwa pintu itu
penting, dan berguna untuk setiap rumah tempat
tinggal manusia.
✓ Lewat pintu itu, manusia dapat keluar dan masuk
dengan bebas.
✓ Rumah yang tidak mempunyai pintu masuk dan
keluar, bukanlah rumah.

18
6. Aktivitas:
Anak diajak untuk berkreasi membuat “tepuk pintu”

II. PENDALAMAN MATERI


7. Bacaan Kitab Suci: Yohanes 10:1-10
Remaja diajak untuk membaca secara bergiliran, ayat
genap – putri dan ayat ganjil – putra.
8. Pendalaman Bacaan :
Tanya Jawab:
1) Siapa yang dimaksud dengan pintu dalam Injil tadi?
(memberikan kepada anak-anak untuk menjawab
secara spontan)
2) Berapa kalikah kata pintu diulang dalam bacaan tadi?
(memberikan waktu kepada anak-anak untuk
menghitung, kata pintu dalam Injil 10:1-10)
3) Apa guna pintu untuk kadang domba dalam bacaan
itu?
(memberi kesempatan kepada anak-anak untuk
menjawab secara spontan)
9. Peneguhan:
 Yesus adalah pintu menuju keselamatan bagi kita
domba-domba-Nya.
 Yang tidak masuk lewat pintu adalah orang yang jahat,
setan, perampok, pendosa dan penjahat.
 Siapa yang masuk melalui Yesus (Pintu) akan selamat
dan mencapai hidup yang berbahagia.
 Yesus adalah pintu yang menghantar setiap orang
pada keselamatan, seperti gembala mengantar
domba-dombanya ke padang rumput yang hijau, dan
sumber air yang tenang.

19
Anak dan remaja diajak untuk mengulang “tepuk pintu”
atau membuat yel-yel sehubungan dengan kata “pintu”.

III. PERAYAAN IMAN


10. Doa Permohonan
Doa diberikan pada 4 orang remaja untuk berdoa secara
spontan (mendoakan orang lain).
11. Doa Panggilan (mendoakan Mazmur 23 bersama-sama)
Tuhanlah Gembalaku, aku tak kan kekurangan.
Ia membaringkan daku, di padang rumput yang hijau.
Ia membimbing aku ke air yang tenang, dan
menyegarkan daku.
Ia menuntun aku di jalan yang lurus, demi nama-Nya
yang kudus.
Sekalipun berjalan dalam lembah yang kelam,
aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku.
Tongkat gembala-Mu, itulah yang menghibur aku.
Engkau menyediakan hidangan bagiku, di hadapan
segala lawanku.
Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak, pialaku
penuh berlimpah
Kerelaan dan kemurahan-Mu mengiringi aku seumur
hidupku.
Aku akan diam di dalam rumah Tuhan sepanjang masa.
12. Derma/Kolekte - bisa diiringi dengan Lagu
Persembahan: “Aku Datang Pada-Mu” dari Buku HPN
No. 375 atau Puji Syukur No. 383

IV. PENUTUP
13. Perutusan Misioner

20
Setiap anak diminta mencari seorang teman untuk ikut
Bina Iman sebagai praktik menjadi pintu keselamatan
bagi sesama.
14. Doa Penutup
Tuhan, terima kasih, karena hari ini kami dapat
mengalami cinta-Mu lagi. Bantulah kami agar dapat
selalu menjadi perantara kasih-Mu pada sesama kami.
Serta selalu ingat pada-Mu karena Engkaulah perantara
dan sumber hidup kami. Amin.
15. Tanda Salib
16. Lagu Penutup: “Tuhan adalah Gembalaku” dari Buku
HPN No. 114.

***

21
Bahan Temu Bina Iman Anak - SEKAMI
Hari Minggu Panggilan Sedunia ke-60
Minggu Paskah IV

YESUS PINTU DAN


GEMBALA YANG BAIK
PROSES:

I. PEMBUKA
1. Sapaan + Tanda Salib
2. Lagu Pembuka: “Tuhan Adalah Gembalaku” dari Buku
Hatiku Penuh Nyanyian/HPN No. 111
3. Doa Pembuka
Tuhan Yesus Kristus, syukur dan terima kasih, karena
Engkau telah menjadi Gembala kami. Bantulah kami agar
mampu mendengarkan suara-Mu dan bukan suara Setan
yang sering menggoda kami. Amin.

II. PENDALAMAN MATERI


4. Bacaan Kitab Suci dari Injil Yohanes 10:1-10
"Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya siapa yang masuk
ke dalam kandang domba dengan tidak melalui pintu,
tetapi dengan memanjat tembok, ia adalah seorang
pencuri dan seorang perampok; tetapi siapa yang masuk
melalui pintu, ia adalah gembala domba. Untuk dia
penjaga membuka pintu dan domba-domba
mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-
dombanya masing-masing menurut namanya dan
menuntunnya ke luar. Jika semua dombanya telah

22
dibawanya ke luar, ia berjalan di depan mereka dan
domba-domba itu mengikuti dia, karena mereka
mengenal suaranya. Tetapi seorang asing pasti tidak
mereka ikuti, malah mereka lari dari padanya, karena
suara orang-orang asing tidak mereka kenal." Itulah yang
dikatakan Yesus dalam perumpamaan kepada mereka,
tetapi mereka tidak mengerti apa maksudnya Ia berkata
demikian kepada mereka. Maka kata Yesus sekali lagi:
"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Akulah pintu ke
domba-domba itu. Semua orang yang datang sebelum Aku,
adalah pencuri dan perampok, dan domba-domba itu
tidak mendengarkan mereka. Akulah pintu; barangsiapa
masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan
keluar dan menemukan padang rumput. Pencuri datang
hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan;
Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan
mempunyainya dalam segala kelimpahan.
5. Pendalaman Materi:
Adik-adik terkasih, hari ini kita merayakan Hari Minggu
Panggilan? Apakah adik-adik pernah mendengar atau
pernah ikut merayakan Hari Minggu Panggilan?
Minggu Panggilan kita rayakan setiap tahun sekali, pada
Minggu Paskah IV. Pada Minggu Panggilan ini, kita diajak
berdoa untuk para pastor (imam), suster, bruder (orang-
orang yang secara khusus melayani Tuhan).
Nah adik adik, di sini siapa yang ingin menjadi pastor,
suster, atau bruder? Kita berdoa semoga dari antara adik-
adik ada yang berani menaggapi panggilan Tuhan dengan
menjadi imam, suster atau bruder.
Adik-adik di Hari Minggu Panggilan ini, kita mendengar
bacaan tentang Tuhan Yesus sebagai “Gembala” dan juga
sebagai “Pintu”. Apakah adik-adik pernah melihat
gembala domba, atau gembala sapi? Atau, siapakah yang
pernah memerhatikan pintu di rumah? Bagaimana jika
rumah adik-adik tidak ada pintu?

23
Nah adik-adik, Tuhan Yesus adalah Gembala yang Baik.
Jika ada domba-Nya hilang satu saja, Tuhan akan
mencarinya sampai ketemu. Tuhan Yesus sebagai
Gembala, selalu menjaga domba-domba-Nya dari
ancaman musuh-musuh. Domba-domba-Nya tidak
dibiarkan hilang, jatuh ke jurang, juga kelaparan. Tuhan
Yesus adalah Gembala yang Baik bagi kita semua,
khususnya bagi adik-adik.
Yesus adalah pintu. Berbeda dengan pencuri dan perampok
yang masuk keluar tidak melalui pintu tapi melompat pagar,
gembala masuk melalui pintu karena ia datang untuk
menggembalakan domba-dombanya. Yesus sebagai pintu dan
keselamatan. Hanya melalui-Nya, kita selamat dan sampai
kepada Bapa (lih. Yoh 14:6). Tidak seperti pencuri dan
perampok yang datang untuk membinasakan, Yesus datang
untuk menyelamatkan dan memberikan hidup-Nya. “Pencuri
datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan
membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai
hidup, dan mempunyai dalam segala kelimpahan” (Yoh
10:10).
6. Ayat Emas:
“Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan
selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan
padang rumput” (Yohanes 10:9).
7. Aktivitas:
Pendamping dapat memilih aktivitas yang telah disediakan
sesuai dengan usia anak, tingkat kemampuan anak dan situasi
setempat.

III. PERAYAAN IMAN


8. Doa Permohonan
Doa yang sudah disiapkan oleh pendamping/pembina
diberikan pada 4 orang anak untuk secara bergantian
membacakan doa permohonannya.

24
9. Doa Panggilan (mendoakan Mazmur 23 bersama-sama)
Tuhanlah Gembalaku, aku tak kan kekurangan.
Ia membaringkan daku, di padang rumput yang hijau.
Ia membimbing aku ke air yang tenang, dan menyegarkan
daku.
Ia menuntun aku di jalan yang lurus, demi nama-Nya yang
kudus.
Sekalipun berjalan dalam lembah yang kelam,
aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku.
Tongkat gembala-Mu, itulah yang menghibur aku.
Engkau menyediakan hidangan bagiku, di hadapan segala
lawanku.
Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak, pialaku
penuh berlimpah
Kerelaan dan kemurahan-Mu mengiringi aku seumur
hidupku.
Aku akan diam di dalam rumah Tuhan sepanjang masa.
10. Derma/Kolekte - bisa diiringi dengan Lagu Persembahan:
“Aku Datang Pada-Mu” dari Buku HPN No. 375 atau Puji
Syukur No. 383

IV. PENUTUP
11. Perutusan Misioner
Pendamping dapat membimbing anak supaya dapat
merumuskan satu tindakan konkrit yang akan dilakukan
sepanjang minggu itu.
Contoh: Saya akan mematuhi nasihat orang tua dan guru.

25
12. Doa Penutup
Tuhan Yesus Kristus, Engkau adalah Gembala yang baik
dan mengenal kami masing-masing. Bantulah kami agar
dapat mengikuti-Mu saat Engkau memanggil kami. Amin.
13. Tanda Salib
14. Lagu Penutup: “Mengikut Yesus” dari HPN No. 116 atau
“Sukacita Hatiku” dari HPN No. 586

***

26

Anda mungkin juga menyukai