Laporan Pengembangan Hasil Survey Cooling Tower JIS (Jakarta Intercultural School)
Laporan Pengembangan Hasil Survey Cooling Tower JIS (Jakarta Intercultural School)
COOLING TOWER
JAKARTA INTERCULTURAL SCHOOL
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Bangunan Cooling Tower mempunyai tinggi 5.63 meter diukur dari Elev. +0.00 meter (Lantai
Dasar) . Bangunan ini terdiri dari 2 (dua) lapis lantai dengan ketinggian antar lantai 5.63
meter. Bangunan eksisting ini dibentuk oleh struktur baja utama dengan menggunakan baja.
Berdasarkan hasil survey didapati beberapa profil baja berkarat dikarenakan cooling tower
merupakan komponen yang bersifat lembab serta berair.
Korosi baja struktural adalah proses elektrokimia yang membutuhkan kehadiran kelembaban
dan oksigen secara simultan. Pada dasarnya, besi dalam baja dioksidasi untuk
menghasilkan karat, yang menempati kira-kira enam kali volume bahan aslinya. Tingkat di
mana proses korosi berlangsung tergantung pada sejumlah faktor, tetapi terutama 'iklim
mikro' yang mengelilingi struktur. Korosi baja dapat dianggap sebagai proses elektrokimia
yang terjadi secara bertahap. Serangan awal terjadi di daerah anodik di permukaan, di mana
ion besi masuk ke dalam larutan. Elektron dilepaskan dari anoda dan bergerak melalui
struktur logam ke situs katodik yang berdekatan di permukaan, di mana mereka bergabung
dengan oksigen dan air untuk membentuk ion hidroksil.
Namun, setelah jangka waktu tertentu, efek polarisasi seperti pertumbuhan produk korosi di
permukaan menyebabkan proses korosi terhenti. Situs anodik reaktif yang baru dapat
terbentuk sehingga memungkinkan terjadinya korosi lebih lanjut. Dalam hal ini, dalam jangka
waktu yang lama, hilangnya logam cukup merata di seluruh permukaan, dan ini biasanya
digambarkan sebagai 'korosi umum'. Representasi skematis dari mekanisme korosi
ditunjukkan seperti gambar di bawah ini. Beberapa hasil survey korosi yang terjadi pada
struktur baja cooling tower terdapat pada gambar dibawah ini.
Maret 2022 1 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Maret 2022 2 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
II.1 Umum.
Berikut dibawah ini gambar beberapa hasil survey struktur baja eksisting cooling tower.
II.2 Peraturan-Peraturan.
a. Beton (semua beton adalah beton biasa dengan berat jenis = 2,400 kg/m3 kecuali
dinyatakan lain). Nilai kuat tekan benda uji silinder pada umur 28 hari, fc’ adalah
sebagai berikut :
1. Balok dan Kolom Komposit fc’ = 20.75 Mpa = K250
b. Baja (semua baja yang digunakan dalam perencanaan ini adalah baja carbon jenis
BJ-37 atau ASTM A-36 dengan berat jenis = 7,850 kg/m3). Tegangan leleh bahan
jenis baja yang digunakan, fy = 2,500 kg/cm2. Berikut komponen-komponen yang
digunakan dalam struktur baja adalah sebagai berikut :
1. Mutu baja profil BJ-37/ASTM A-36, fy = 2,500 kg/cm2.
2. Mutu baut ASTM A-325, fy = 5,660 kg/cm2, ft = 7,330 kg/cm2.
3. Mutu las E.70.xx, fy = 4,820 kg/cm2, ft = 5,250 kg/cm2.
4. Mutu baut angkur ASTM A-307 grade A, fy = 2,500 kg/cm2, ft = 4,150 kg/cm2.
c. Baja Tulangan
Baja tulangan yang digunakan dalam perencaan struktur adalah jenis baja tulangan ulir
dengan kuat leleh bahan, fy = 4,000 kg/cm2.
II.5 Satuan
Satuan yang dipergunakan dalam laporan perhitungan adalah Satuan International (SI).
Maret 2022 3 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Penyelidikan struktur baja eksisting bangunan cooling tower harus mengikuti Standar
Konstruksi Bangunan (SKB) yang berlaku di Indonesia dan jika ada hal yang tidak tercakup
dalam peraturan di Indonesia, maka akan dipergunakan peraturan dan standar International
yang sesuai dan memadai.
Bangunan cooling tower dilakukan penyelidikan awal berupa pengecekan terhadap kondisi
mutu bangunan eksisting. Dalam hal ini, dilakukan pengamatan visual pada beberapa
struktur eksisting. Berikut adalah denah struktur eksisting banguna cooling tower.
Berdasarkan denah struktur eksisting struktur utama (main structure) terdiri dari balok
utama yaitu baja struktur WF.400.200.8.12. Kolom struktur baja utama menggunakan
WF.400.200.8.12. balok pembagi antar portal struktur utama menggunakan
WF.350.175.7.11.
Struktur utama tersebut menjadi tumpuan utama yang menopang struktur lantai (secondary
structure) di atasnya yang terdiri dari balok WF.200.100.5.6,5 dan UNP 250.40 dimana
struktur lantai ini menopang lantai grating.
Maret 2022 4 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Terdapat 2 tipe korosi yang terjadi pada struktur eksisting, yaitu antara lain:
1. Korosi ekstrim : Struktur dudukan cooling tower & secondary structure lainnya.
2. Korosi rendah : Struktur utama
Korosi ekstrim yang terjadi pada secondary structure dikarenakan struktur baja tersebut
merupakan profil yang terindikasi memiliki intensitas tinggi bersinggungan dengan air akibat
proses kondensasi dari cooling tower. Serta berdasarkan hasil pengamatan pada secondary
structure, finishing hanya sebatas painting/cat sehingga akan mengalami korosi lebih rentan
dibandingkan dengan main structure sudah dilakukan proses hot-dip galvanize sebelum
proses painting painting/cat.
Maret 2022 5 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Perkuatan yang dilakukan terhadap struktur balok disesuaikan terhadap kebutuhan balok
tersebut. Apabila hanya diperlukan peningkatan kekuatan pada kekuatan geser balok
tersebut, maka cukup dilakukan CFRP (Carbon Fiber Reinforced Polymer). Namun apabila
diperlukan pembesaran terhadap dimensi balok atau peningkatan kekuatan pada kekuatan
lentur balok, maka perlu dilakukan Jacketing pada elemen balok tersebut. Jacketing dapat
dilakukan dengan menggunakan pengecoran beton sehingga system struktur menjadi
struktur baja komposit.
Maret 2022 6 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Perkuatan yang dilakukan terhadap struktur kolom disesuaikan terhadap kebutuhan kolom
tersebut. Apabila hanya diperlukan peningkatan kekuatan pada kekuatan geser dan lentur
kolom tersebut, maka cukup dilakukan CFRP (Carbon Fiber Reinforced Polymer). Namun
apabila diperlukan pembesaran terhadap dimensi kolom, maka perlu dilakukan Jacketing
pada elemen balok tersebut. Jacketing dapat dilakukan dengan menggunakan pengecoran
beton sehingga system struktur menjadi struktur baja komposit.
Maret 2022 7 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Pembatasan model hanya pada struktur utama (main structure). Untuk struktur tambahan
lainnya yang merupakan struktur tambahan ataupun struktur sekunder akan dimodelkan
menjadi beban atau pemodelan sekunder.
Beban mati meliputi beban mati akibat berat sendiri struktur (DL) dan beban mati
tambahan/beban finishing arsitektural (SDL) yang digunakan dalam
perencanaan struktur adalah :
Maret 2022 8 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Maret 2022 9 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Maret 2022 10 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Pembatasan model hanya pada struktur utama (main structure). Untuk struktur tambahan
lainnya yang merupakan struktur tambahan ataupun struktur sekunder akan dimodelkan
menjadi beban atau pemodelan sekunder.
Beban mati meliputi beban mati akibat berat sendiri struktur (DL) dan beban mati
tambahan/beban finishing arsitektural (SDL) yang digunakan dalam
perencanaan struktur adalah :
Maret 2022 11 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Gambar 11. Pemodelan 3D struktur kolom komposit dan balok komposit main
structure
Gambar 12. Ratio struktur balok eksisting dengan reduksi kekuatan sekitar 10%
Maret 2022 12 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Maret 2022 13 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Section Properties
b (mm) h (mm) bf (mm) ds (mm) dct (mm) dcb (mm)
375 525 375 0 40 40
Material Properties
Ec (MPa) f'c (MPa) Lt.Wt Factor (Unitless) fy (MPa) fys (MPa)
21409.52 20.75 1 413.69 413.69
Maret 2022 14 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Torsion Reinforcement
Shear Longitudinal
Rebar At /s Rebar Al
mm²/m mm²
0 0
Maret 2022 15 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Kekuatan geser pada balok komposit diasumsikan ditahan oleh web profil baja yang
berada di dalam balok tersebut. Luas web dari dari profil baja WF.400.200 adalah
3200 cm2, diasumsikan pengurangan kekuatan akibat dari korosi sebesar 10%
menghasilkan luasan netto sebesar 2880 mm2. Dimana 2880 mm2 > 812.7 mm2
setara dengan ratio 0.28 < 1.00. Dengan hasil tersebut cukup dengan menggunakan
tulangan sengkang minimum sebagai jacketting dari balok komposit.
2-D10
D10 - 200
2-D10
525
2-D10
375
Maret 2022 16 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Element Details
Level Element Unique Name Location (mm) Combo Section Classification
LANTAI CT C60 2 4225 U1 CCS.400.200 Compact
Section Properties
A (cm²) J (cm⁴) I33 (cm⁴) I22 (cm⁴) Av3 (cm²) Av2 (cm²)
286.2 119858.5 69691.7 26254.5 243.3 204.4
Material Properties
Maret 2022 17 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
Shear Design
Vu Force (kN) ϕVn Capacity (kN)
Major Shear 17.6278 414.72
Minor Shear 28.9023 673.92
Kekuatan geser pada kolom komposit diasumsikan ditahan oleh web profil baja yang
berada di dalam kolom tersebut. Luas web dari dari profil baja WF.400.200 adalah
3200 cm2, diasumsikan pengurangan kekuatan akibat dari korosi sebesar 10%
Maret 2022 18 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
menghasilkan luasan netto sebesar 2880 mm2. Dimana 2880 mm2 > 630 mm2 setara
dengan ratio 0.2 < 1.00. Dengan hasil tersebut cukup dengan menggunakan
tulangan sengkang minimum sebagai jacketting dari kolom komposit.
2-D10
D10 - 200
2-D10
525
2-D10
375
Gambar 18. Sketsa penulangan kolom komposit
Pada dasarnya pembuatan beton komposit ini merupakan salah satu metode untuk
mencegah terjadinya korosi pada baja, namun mengingat sifat dari beton itu sendiri
merupakan struktur berpori sehingga memungkinkan adanya porus yang
menyebabkan air dapat masuk ke dalam pori pori beton.
Maret 2022 19 of 20
Studi Kelayakan
Perbaikan Struktur Baja Bangunan Cooling Tower Laporan Struktur
VI.1. Kesimpulan
Berdasarkan Hasil Pengamatan dan survey awal yang dilakukan, terdapat beberapa
kesimpulan :
1. Terdapat korosi yang cukup tinggi pada beberapa secondary structure seperti
bracing, stiffner, dan balok dudukan yang mengalami interaksi secara langsung
dengan cooling tower.
2. Tingkat korosi tidak terjadi begitu signifikan pada beberapa main structure
seperti WF.400.200, WF.350.175, dan WF.200.100 yang menjadi struktur
utama.
3. Dengan adanya penambahan beban berupa pengecoran balok utama struktur
dan pengurangan kapasitas baja struktur akibat dari terjadi korosi sekitar 10%
struktur baja, dapat dilihat bahwa ratio struktur baja masih dibawah 1.00
4. Dikarenakan struktur berada pada area dengan intensitas kelembaban akibat
kondensasi yang cukup tinggi, maka akan menimbulkan korosi pada profil baja,
namun selama korosi terjadi pada secondary structure masih dapat ditoleransi
dengan adanya maintenance/penggantian beberapa part yang belum
tergalvanis dengan mengganti profil yang terdampak cukup parah. Kemudian
sebelum diinstal kembali, hendaknya dilakukan coating cold galvanize terlebih
dahulu.
5. Pada struktur utama dilakukan perkuatan dengan jacketing/beton komposit agar
meminimalisir proses korosi pada struktur utama.
6. Belum diketahui pondasi eksisting.
7. Dokumen perencanaan struktur belum ada dan as built drawing struktur belum
ada.
8. Detail penulangan balok dan kolom komposit menggunakan tulangan D10
sesuai dengan sketsa pada laporan ini.
9. Belum terbangunnya penutup atap bangunan mengakibatkan genangan air
pada lantai yang sebelumnya tidak direncanakan sebagai penahan air.
VI.2. Saran
Setelah melihat hasil yang dijelaskan sebelumnya, Pekerjaan Perbaikan Struktur Baja
Cooling Tower dapat dilanjutkan, dengan penyelidikan lebih lanjut, perbaikan, serta
perkuatan pada beberapa elemen struktur bangunan, antara lain :
1. Perlu dilakukan penyelidikan terhadap kondisi pondasi eksisting bangunan
dikarenakan adanya penambahan beban beton pada kolom dan balok komposit.
Hal ini dapat lebih mudah bilamana tersedianya dokumen Laporan Perhitungan
Struktur dan DED bangunan eksisting.
2. Perbaikan terhadap elemen struktur yang mengalami kerusakan akibat korosi
sehingga menggerus ketebalan baja profil, antara lain stiffner, balok, bracing
dan juga sambungan balok kolom.
3. Pengelasan ulang pada area-area yang berlubang.
Maret 2022 20 of 20