Soal Jawaban dan Pembahasan

( ) ( ) ( ) ( )
−4 3 3 −4 3 3 3 3
2x y 2x y x−4 y 3 y5 y 15
Bentuk sederhana dari adalah ... = = =
4 x 3 y−2 4 x 3 y−2 2 x 3 y−2 2 x7 8 x 21
Sumbu- x ( y=0) Sumbu- y ( x=0 )
2 2
Titik potong sumbu- x dan sumbu- y pada x + 3 x −4=0 y=0 + 3 ( 0 )−4
grafik fungsi y=x 2 +3 x−4 berturut-turut ( x +4 )( x−1 )=0 y=−4
adalah ... x=−4 atau x=1
(−4 , 0 ) dan ( 1 , 0 ) ( 0 ,−4 )
2
x −2 x−5=0
−−2
x 1+ x2 =2
1
−5
x1× x2 =−5
1
PK Baru:
Misalkan x 1 dan x 2 adalah akar-akar
2
persamaan x 2−2 x−5=0. Persamaan x −( x 1 + x2 ) x + ( x 1 × x 2 ) =0
kuadrat baru yang akar-akarnya 3 x 1 dan 2
3 x 2 adalah ... x −( 3 x 1+ 3 x 2 ) x+ ( 3 x 1 ×3 x 2) =0
2
x −3 ( x 1+ x 2 ) x+ 9 ( x 1 × x 2 )=0

x 2−3 ( 2 ) x +9 (−5 )=0

x 2−6 x−45=0
10 x+5 y =27500
Dini membeli 3 kue A dan 5 kue B seharga 3 x+ 5 y =15250
Rp15.250,00, sedangkan Lisa membeli 10 7 x=12250
kue A dan 5 kue B seharga Rp27.500,00. Jika x=1750
Mira hanya membeli 1 kue A dan 1 kue B y=2000
dan membayar dengan pecahan uang x + y=3750
Rp5.000,00 maka uang kembalian yang Jika Mira membayar dengan uang Rp5.000,00,
diterima Mira adalah ... maka kembaliannya adalah Rp1.250,00.

Sebuah tangga menyandar pada dinding x

sin 30 °=
dengan kemiringan 30 ° . Jika panjang tangga 6
6 meter, maka tinggi ujung atas tangga ke 1 x
=
lantai adalah ... 2 6
x=3 meter
Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan P
merupakan titik tengah garis BG. Tentukan
garis-garis dan bidang-bidang yang melalui
P!
 Nilai Frekuensi
11 – 20
21 – 30
4
5
Mo=Lo+ ( d1
d1 + d2 )
× c=30,5+
5
5+ 4 ( )
×10=36,0 5̇

( )
31 – 40 10 n
−F k
( )
41 – 50 6 2 30−9
51 – 60 5 Q2=L2 + ×c=30,5+ × 10=36,5
Fn 10
Tentukan modus dari data tersebut!
Tentukan median dari data tersebut!

9+9+ 7+7+5+ 8+6+8+ 6+5

x= =7
10
Simpangan baku dari data: 9, 9, 7, 7, 5,

√
8, 6, 8, 6, 5 adalah ...

√
2 2 2 2 2
2 ( 9−7 ) +2 ( 7−7 ) +2 (5−7 ) +2 ( 8−7 ) + 2 ( 6−7 ) 8+0+
s= =
10

Diketahui tujuh angka terdiri dari: 1, 2, 3, 4,

5, 6, 7. Banyak cara untuk menyusun
bilangan-bilangan ganjil yang terdiri dari 6 5 4 4
empat angka dengan syarat bahwa bilangan = 6 ×5 × 4 × 4 = 480 cara
itu tidak mempunyai angka yang sama
adalah ...
Jumlah 6: { ( 1 , 5 ) , ( 5 , 1 ) , ( 2 , 4 ) , ( 4 , 2 ) , ( 3 , 3 ) }
Jumlah 10: { ( 4 , 6 ) , ( 6 , 4 ) , ( 5 , 5 ) }
Dua dadu dilempar undi bersamaan 200
kali. Frekuensi harapan muncul mata dadu 5+3 8
Peluang: =
berjumlah 6 atau 10 adalah ... 36 36
8
Frekuensi harapan: P ( x ) × n = × 200 ≈ 44
36
Diketahui f ( x )=2 x 2−3 dan g ( x )=3 x−1.
( f ∘ g )( x )=f ( 3 x−1 )=2 ( 3 x −1 )2−3=2 ( 9 x 2−6 x +1 )−3=18 x 2−
Komposisi fungsi ( f ∘ g )( x ) adalah ...
5 x+5
f ( x )=
x−2
5 y+ 5
x=
y−2
5 x+5
Diketahui fungsi f ( x )= , x ≠ 2, dan xy−2 x=5 y +5
x−2 xy−5 y =2 x +5
f −1 ( x ) adalah invers dari f ( x ). Nilai f −1 ( 6 ) y ( x−5 )=2 x +5
= ... 2 x+5
f −1 ( x )=
x−5
−1 2 ( 6 ) +5
f ( 6 )= =17
6−5
5 x 2−6 x 5 x 2−6 x x ( 5 x−6 ) 5 ( 0 )−6 −6
Nilai lim = ... lim =lim = = =−2
x →0 3x x →0 3x x→ 0 3x 3 3
4
Turunan pertama dari y=( x2 −2 x ) adalah
4
y=( x2 −2 x )
4−1 3
y ' = ... y =4 ( 2 x−2 ) ( x −2 x ) =4 ( 2 x−2 ) ( x −2 x ) = ( 8 x −8 ) ( x −2 x
' 2 2 2
 8 3 6 10
∫ ( 8 x 3 +3 x 2+ 6 x+10 ) dx = ... ∫ ( 8 x 3 +3 x 2+ 6 x+10 ) dx = 3+1 x3 +1+ 2+1 x 2+1 + 1+ 1 x 1+1+ 0+ 1

3 2+1 2 1+1
F ( x )=∫ 3 x + 2 x dx=
2 3 2
x + x +C=x + x +C
' 2
Jika F ( x )=3 x +2 x dan F ( 1 )=3 , maka 2+ 1 1+1
F ( x ) = ... F ( 1 )=3  13 +12+ C=3  C=1
3 2
F ( x )=x + x +1

2
x | −3=x +
3 2+1 10 1+1 6 0+1 2
∫ ( 3 x 2+ 10 x−6 ) dx= 2+1 x +
1+1
x −
0+ 1 ¿
3

−3

2
Hasil ∫ ( 3 x + 10 x−6 ) dx = ...
2

−3

 x+ y≥5
x 0 5
y 5 0

 2 x+3 y ≥12
Nilai maksimum dari f ( x , y )=6 x+ 8 y pada x 0 6
himpunan penyelesaian dalam
pertidaksamaan x + y ≥ 5; 2 x+3 y ≥12 ; x ≥ 0 y 4 0
; y ≥0 adalah ...
(x , y) f ( x , y )=6 x+ 8 y
(0 , 4 ) 32
( 5 , 0) 30
( 3 , 2) 34
Nilai maksimumnya adalah 34
Sebuah kapal pesiar dapat menampung 300
orang penumpang. Setiap penumpang kelas
utama dan kelas ekonomi masing-masing
x + y ≤ 300
dapat membawa bagasi dengan kapasitas
70 x+50 y ≤ 20000
maksimal 70 kg dan 50 kg. Kapal itu hanya
x≥0
dapat membawa 20000 kg bagasi. Jika
banyak penumpang kelas utama adalah x
y ≥0
dan banyaknya penumpang kelas ekonomi
adalah y , maka sistem pertidaksamaan yang
harus dipenuhi adalah ...
 2 x+ y ≤ 36
Penjahit “Hidah Pantes” akan membuat x 0 18
pakaian wanita dan pria. Untuk membuat
y 36 0
pakaian wanita diperlukan bahan bergaris 2
meter dan bahan polos 1 meter. Untuk
membuat pakaian pria diperlukan bahan  x +2 y ≤ 30
bergaris 1 meter dan bahan polos 2 meter. x 0 30
Penjahit hanya memiliki persediaan bahan y 15 0
bergaris dan bahan polos sebanyak 36
meter dan 30 meter. Jika pakaian wanita
(x , y) f ( x , y )=200000 x+150000 y
dijual dengan harga Rp200.000,00 dan
pakaian pria dijual dengan harga ( 0 , 15 ) Rp2.250.000
Rp150.000,00, maka pendapatan ( 18 , 0 ) Rp3.600.000
maksimum yang didapat adalah ... ( 14 , 8 ) Rp4.000.000
Pendapatan maksimumnya adalah 4 juta.

( 43 x−1
2 ) +(
−6
−11 −6
8
)=2 (
−2 4 )( −1 1 )
3 1 0 3

Jika (−2 x +7
−8 −4 )=2
( (−2× 0 ) + ( 4 × 1 ) (−2 ×3 ) + ( 4 ×1 ) )
( 3 ×0 )+ (1 ×−1 ) ( 3× 3 ) + ( 1× 1 )

( 43 x−1
2 ) +(
−6
−11 −6
8
)=2 (
−2 4 )( −1 1 ) (−8 −4 )=2 (−4 −2 )
3 1 0 3 −2 x +7 −1 10

, maka nilai x yang memenuhi adalah ...

(−2
−8 −4 ) (−8 −4 )
x +7 = −2 20

x +7=20  x=13

Diketahui matriks A = (−13 −15 ) dan AB= (−13 −15 )(−12 23)=( ((−1×−1
3 ×−1 ) + (−1 ×2 )
) + ( 5 ×2 )
( 3× 2 ) + (−1× 3 )
(−1× 2 )+ ( 5× 3 )
matriks B = (−12 23). Invers matriks AB
adalah ...
( AB )−1=
1
(
13 −3
=
1 13 −3
−65−33 −11 −5 −98 −11 −5 ) ( )

(13 −24 ), B =
Diketahui matriks A =
D=2 A+ B−2C=2 ( 13 −24 )+( 35 −4
) (
−2
2 −5
= )(
2 −4
)
(35 −4
−1 )
,C =(
12 10 )
2 −5
, dan D =
−1 12 10 6 8

2 A + B−2 C . Determinan matriks D |D|=−13+26=13

adalah ...
Diketahui matriks A = (63 32) dan matriks X . A=B  X =B . A−1

B= (−69 123 ). Jika X . A=B, maka X X= ( . ) (

−6 3 1 2 −3
9 12 3 −3 6
= . )(
−6 3 1 2 −3
9 12 3 −3 6
=
−2 1
3 4 ) ( )(
adalah ...

U 6 =17  a+ 5b=17
U 10=33  a+ 9 b=33

a+ 9 b=33
Dari suatu deret aritmetika diketahui suku a+ 5b=17
ke-6 adalah 17 dan suku ke-10 adalah 33. 4 b=16
Jumlah empat puluh suku pertama deret itu b=4
adalah ... a=−3

40
S40= ( 2 (−3 ) +39 ( 4 ) )=20 (−6+ 156 )=20 ( 150 ) =3000
2

Seorang petani mangga mencatat hasil U 1=12  U 1=12 ×15000=180000

panennya selama 12 hari pertama. Setiap
U 2=16  U 2=16 × 15000=240000
harinya hasil panen mengalami kenaikan
tetap, dimulai hari pertama 12 kg, hari U 1=a=180000 , b=60000
kedua 16 kg, hari ketiga 20 kg, dan
seterusnya. Mangga tersebut dijual dengan
harga Rp15.000,00 setiap kilogram. Jumlah 12
hasil penjualan mangga selama 12 hari S12= ( 2 ( 180000 )+ 11 ( 60000 ) ) =6 ( 360000+660000 ) =6 ( 1020
pertama adalah ...
2
U 3=18  2
a r =18
U 5=162  4
a r =162
4
a r 162
2
=
ar 18

Suku ke-3 dan ke-5 barisan geometri r 2=9  r =3

dengan suku positif berturut-turut adalah
18 dan 162. Suku ke-7 barisan tersebut
adalah ... 18
a r =18  a ( 3 ) =18  a= =2
2 2
9

6 6
U 7 =a r =2 ( 3 ) =2× 729=1458
 U 7 =384  6
a r =384
U 5=96  a r 4=96
6
a r 384
=
ar
4
96
Seutas tali dipotong menjadi 10 bagian
sehingga panjang potongan-potongan tali r =4  r =2
2

dari terpendek hingga terpanjang mengikuti

barisan geometri. Potongan tali ke-7 sama
dengan 384 cm dan panjang potongan tali
ke-5 sama dengan 96 cm. Panjang potong 96
a r =96  a ( 2 ) =96  a= =6
4 4
tali ke-6 adalah ... 16

5 5
U 6 =a r =6 ( 2 ) =6 ×32=192

a 48 48 48
Jumlah tak hingga deret geometri S∞ = = = = =64
1−r 12 1 3
48+ 12+ 3+… adalah ... 1− 1−
48 4 4