Anda di halaman 1dari 21

RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)

UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)


TAHUN 2022

UPT PUSKESMAS KRAGAN II


KABUPATEN REMBANG

1
DAFTAR ISI

Halaman 1
Judul ..............................................................................................
Daftar 2
Isi ........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN ................................................................... 3
..
A. Latar 3
Belakang ....................................................................
B. Maksud dan 4
Tujuan .............................................................
C. Visi, Misi, Tata Nilai dan Motto Puskesmas Kragan 5
II .........
BAB II GAMBARAN 7
UMUM ................................................................
A. Analisa 7
Situasi .....................................................................
1. Analisa 7
Geografi ..............................................................
2. Kependudukan/ 9
Geofrafi ..................................................
B. Hasil Kegiatan 12
Puskesmas .................................................
1. Analisa 12
Ketenagaan ........................................................
2. Analisa Peran Serta 13
Masyarakat .....................................
3. Analisa Hasil Cakupan 14
Program ......................................
4. 15
Keuangan ........................................................................
BAB III ANALISA DAN PEMECAHAN 17
MASALAH ...............................
BAB IV RENCANA USULAN KEGIATAN 18
PERUBAHAN .....................
BABA V PENUTUP ............................................................................. 19
..

2
LAMPIRAN

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Tujuan bangsa Indonesia sebagaimana yang tercantum dalam
Pembukaan UUD 1945 alinea 4 adalah untuk melindungi segenap bangsa
Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan
kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk
mencapai tujuan tersebut diselenggarakan program pembangunan nasional
secara berkelanjutan, terencana dan terarah. Fasilitas pelayanan kesehatan
adalah suatu tempat yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya
pelayanan kesehatan baik promotif, preventif, kuratif maupan rehabilitatif
yang dilakukan oleh pemerintah, pemerintah daerah dan / atau masyarakat.
Dengan diberlakukannya Permenkes Nomor 75 Tahun 2014,
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat
pertama dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah

3
kerjanya. Pembangunan kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas
bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang :
1. Memiliki perilaku sehat yang meliputi kesadaran, kemauan dan
kemampuan hidup sehat.
2. Mampu menjangkau pelayanan kesehatan bermutu.
3. Hidup dalam lingkungan sehat dan
4. Memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat.
Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk
mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka
mendukung terwujudnya kecamatan sehat.
Berdasarkan Surat Edaran Menteri Kesehatan Nomor
HK.02.01/MENKES/303/2020 tentang Penyelenggaraan Pelayanan
Kesehatan Melalui Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam rangka
Pencegahan Penyebaran Covid-19 tentang pemanfaatan media online untuk
reservasi atau pendaftaran guna meminimalkan jumlah pasien yang hadir
pada layanan kesehatan dalam upaya pencegahan Covid-19. Pelayanan
medik didasarkan pada Standar Prosedur Operasional (SPO). Pelayanan
medik dimodifikasi demi mencegah penularan Covid-19, diantaranya yaitu
menerapkan proses skrining untuk setiap pengunjung yang datang,
mengubah alur pelayanan dan menyediakan ruang khusus untuk
pemerikasaan ISPA, mengubah posisi tempat duduk dan memberikan jarak 3
minimal 1 meter.
Upaya adaptasi pelayanan kesehatan telah dilaksanakan sejak
mulainya Pandemi Covid-19, karena Puskesmas merupakan garda terdepan
dalam melayani kesehatan masyarakat di wilayahnya, sehingga Puskesmas
tidak pernah berhenti dalam melayani masyarakat baik didalam gedung
maupun diluar gedung. Pada saat ini, dalam masa adaptasi kebiasaan baru,
pelayanan puskesmas telah banyak dilakukan perubahan untuk
mengantisipasi potensi meningkatnya kembali kasus Covid-19. Selain
pelayanan dalam bentuk virtual, pelayanan langsung kepada masyarakat
tetap harus dilaksanakan dengan memenuhi protokol kesehatan yang telah
ditetapkan, misalnya penyediaan alat cuci tangan, dilakukan pemeriksaan
suhu sebelum masuk Puskesmas maupun saat pelayanan di desa,
pembatasan jumlah pengunjung/pengantar pada ruang tunggu sesuai jumlah
kursi yang ada hingga pemberlakuan sekat untuk membatasi kontak antara
pasien dengan petugas kesehatan pada tiap-tiap bagian pelayanan, baik di
dalam maupaun di luar gedung.

4
Untuk mendukung upaya pemerintah menghadapi pandemi Covid-19
di bidang pelayanan kesehatan, maka anggaran Puskesmas terutama
melalui Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas mengalami
perubahan. Sehingga pelayanan Puskesmas tetap berjalan sesuai prioritas
kegiatan dengan menerapkan protokol kesehatan.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


Dengan penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Perubahan 2020 di
masa Pandemi ini diharapkan semua komponen yang ada di Puskesmas
Kragan II dapat :
1. Menganalisis Situasi Wilayah Kerja, Perilaku kesehatan masyarakat, dan
Lembaga Bersumber Daya Masyarakat yang ada di wilayah UPT
Puskesmas Kragan II.
2. Mengidentifikasi permasalahan – permasalahan yang ada di wilayah
kerja UPT Puskesmas Kragan II, kemudian membuat urutan prioritas
masalah yang akan diselesaikan secara bersama-sama bersama lintas
program ataupun lintas sektoral.
3. Menganalisis hambatan, yaitu menganalisis kemungkinan hambatan
yang akan mempengaruhi pencapaian tujuan kegiatan yang akan
dilaksanakan meliputi hambatan internal dan hambatan eksternal.
4. Menyusun Kegiatan Intervensi berupa program kesehatan bersama-
sama lintas program dan lintas sektor untuk mengatasi permasalahan
yang ada.
5. Mengetahui program-program prioritas apa saja yang akan dilaksanakan
oleh UPT Puskesmas Kragan II dalam mengatasi permasalahan
kesehatan di masyarakat di masa pandemi.
6. Perhitungan Anggaran, yaitu melakukan perhitungan kebutuhan
anggaran kegiatan perubahan yang direncanakan.
7. Menerapkan Protokol Kesehatan disetiap pelayanan kesehatan di masa
paandemi

C. VISI, MISI, TATA NILAI DAN MOTO PUSKESMAS KRAGAN II


Puskesmas Kragan II adalah salah satu Unit Pelayanan Teknis
Daerah dibidang kesehatan dimana UPT Puskesmas Kragan II merupakan
perpanjangan tangan Dinas Kesehatan Kota Rembang dalam upaya
menjalankan kebijakan pembangunan kesehatan di wilayah kerja UPT
Puskesmas Kragan II

5
Agar Puskesmas dapat bekerja dengan baik, searah dan sesuai
dengan kebijakan baik yang ada di Dinas Kesehatan Rembang maupun
kebijakan dari Kabupaten Rembang, maka UPT Puskesmas Kragan II pada
tahun 2020 ini memiliki visi dan misi sebagai berikut :
VISI
UPT Puskesmas Kragan II “Menjadi Puskesmas Yang Mampu
Memberikan Pelayanan Prima Menuju Indonesia Sehat Tahun 2025”
MISI :
1. Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan masyarakat
2. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu, profesional dan sesuai
standar
3. Bersinergi menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan

TATA NILAI
Kebersamaan, Ramah, Adil, Gigih, Aman, Niat Tulus, Disiplin, Unggul,
Amanah
MOTTO
“Kepercayaan Anda Tanggung Jawab Kami”
Pembangunan kesehatan yang diselenggarakan di UPT Puskesmas Kragan II
bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang :
1. Memiliki perilaku sehat yang meliputi kesadaran, kemauan dan
kemampuan hidup sehat;
2. Mampu menjangkau pelayanan kesehatan bermutu;
3. Hidup dalam lingkungan sehat; dan
4. Memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu, keluarga, kelompok
dan masyarakat
Untuk mengetahui kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Puskesmas
Kragan II di masa pandemi Covid-19, maka perlu adanya suatu informasi
yang dapat menggambarkan pelaksanaan fungsi Puskesmas pada
penyelenggaraan UKM tingkat pertama diwilayah kerjanya dan
penyelenggaraan UKP tingkat pertama diwilayah kerjanya sebagai gambaran
tingkat pencapaian hasil cakupan dan mutu kegiatan serta manajemen
Puskesmas Kragan II.
 

6
BAB II
GAMBARAN UMUM
 
A. ANALISA SITUASI
1. Analisa Geografi
UPT Puskesmas Kragan II merupakan salah satu puskesmas yang berada
Kabupaten Rembang terletak di Desa PlawanganKecamatan
KabupatenRembang. UPT Puskesmas Kragan II terletak di pantai utara
propinsi Jawa Tengah. Secara geografis UPT Puskesmas Kragan II
terletak pada posisi 111,33° dan 6,41° LS pada Pantai Utara Pulau Jawa
dengan ketinggian 5 m dari permukaan laut . Wilayah UPT Puskesmas
Kragan II memiliki 13 desa binaan, yaitu:
1. Desa Watupecah
2. Desa Sendang
3. Desa Terjan
4. Desa Sudan
5. Desa Narukan
6. Desa Woro
7. Desa Sumbergayam
8. Desa Sumurpule

7
9. Desa Sumurtawang
10. Desa Plawangan
11. Desa Pandangan Wetan
12. Desa Pandangan Kulon
13. Desa Sumbersari

Wilayah  kerja  Puskesmas  Kragan II  terletak  di  UPT Puskesmas  Kragan
II  Kecamatan Kragan Kota  Rembang   yang  berjarak kurang  lebih 39 Km
dari  pusat  kota Rembang,  dengan  luas  wilayah  34,5 ha/m2 , yang
berbatasan  dengan :
- Sebelah utara : Laut Jawa
- Sebelah timur : Desa Balongmulyo (wilayah Puskesmas Kragan I)
- Sebelah selatan : Desa Sendangwaru (wilayah Puskesmas Kragan I)
- Sebelah barat : Desa Sendangmulyo (wilayah Puskesmas Sluke)
UPT Puskesmas Kragan II secara geografis terletak di daerah pedesaan
dan mudah dijangkau oleh seluruh masyarakat di wilayah kerjanya. Karena
berada di jalur utama jalan raya antar propinsi (Jawa tengah dan jawa
Timur). Adapun situasi geografis di wilayah kerja Puskesmas Kragan II
dapat dilihat pada gambar dibawah ini .
PETA WILAYAH KERJA PUSKESMAS KRAGAN II

8
LAUT JAWA

WIL. PUSK. SLUKE


1
3

9 1
2
1
1
1
6 7 0

3 WIL. PUSK
1
5 KRAGAN I
2 4

KET :
1. Desa Watupecah 8. Desa Sumurpule
2. Desa Sendang 9. Desa Sumurtawang
3. Desa Terjan 10. Desa Plawangan
4. Desa Sudan 11. Desa Pandangan Wetan
5. Desa Narukan 12. Desa Pandangan Kulon
6. Desa Woro 13. Desa Sumbersari
7. Desa Sumbergayam
 
Tabel 2.1
Situasi Geografi Desa Di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Kragan II Tahun
2019
Kondisi keterjangkauan Rata-rata
Jumlah Jarak terjauh
Desa waktu
No Desa dari faslilitas
Roda Roda Jalan tempuh ke
RT RW kesehatan
2 4 Puskesmas
1 Watupecah 4 1 ± 7,5 Km V V V ± 20 mnt
2 Sendang 5 1 ± 5 Km V V V ± 15 mnt
3 Terjan 13 4 ± 3 Km V V V ± 10 mnt
4 Sudan 8 2 ± 2,5 Km V V V ±8 mnt
5 Narukan 6 2 ± 2 Km V V V ±8 mnt

9
6 Woro 22 8 ± 6 Km V V V ±20 mnt
7 Sumbergayam 9 4 ± 0,5 Km V V V ±5 mnt
8 Sumurpule 12 5 ± 1 Km V V V ±8 mnt
9 Sumurtawang 16 3 ± 2 Km V V V ±8 mnt
10 Plawangan 16 3 ± 0 Km V V V ±0 mnt
11 Pandgn. Wetan 16 5 ± 0,5 Km V V V ±5 mnt
12 Pandgn. Kulon 10 5 ± 1 Km V V V ±6 mnt
13 Sumbersari 2 1 ± 4 Km V V V ±10 mnt
Sumber : PIS PK Puskesmas Kragan II

Dari Tabel 2.1 di atas, waktu tempuh yang digunakan untuk mencapai ke fasilitas
kesehatan yaitu Puskesmas Kragan II relatif singkat, waktu tempuh yang
terjauh 20 menit dan waktu tempuh yang terdekat 0 menit ini diukur dengan
menggunakan kendaraan  umum. Wilayah terjauh dari lokasi Puskesmas Kragan
II adalah Desa Watupecah yang berjarak ± 7,5 km dengan jarak tempuh ± 20
menit dengan menggunakan kendaraan roda dua.

1. Kependudukan / Demografi
Wilayah  Kerja  Puskesmas  Kragan II  adalah UPT Puskesmas  Kragan II
Kecamatan  Kragan Kabupaten Rembang  dengan  jumlah  penduduk
menurut sumber data Disdikcapil Kota Rembang Desember 2019
sebanyak 37.234 jiwa terdiri  dari 18.624 jiwa  penduduk  laki laki 
dan 18.610 jiwa perempuan  dengan  jumlah  Kepala  Keluarga 
sebanyak   9,796 KK (Kepala Keluarga). Jumlah penduduk per Desa di
wilayah UPT PuskesmasKragan II yang paling banyak adalah Desa Woro
yaitu 5.089 jiwa (13,66 %), sedangkan penduduk yang paling sedikit adalah
Desa Watupecah yaitu 606 Jiwa (1,62 %).
Secara rinci jumlah kepala keluarga, rumah dan penyebaran penduduk di
wilayah kerja Puskesmas Kragan II ditampilkan di Tabel 2.2

Tabel 2.2
Jumlah Kepala Keluarga, Rumah dan Penyebaran Penduduk
di Wilayah kerja UPT Puskesmas Kragan II Tahun 2020
Luas Rata2 Kepadatan
Jumlah Jumlah Jumlah
No Desa wilayah Jumlah Penduduk
Rumah KK Penduduk
(Km2) KK (Km2)
1 Watupecah 144,5 177 215 1,2 45,71 606
2 Sendang 99,4 195 266 1.4 6,34 631

10
3 Terjan 623,21 800 938 1.2 5,21 3290
4 Sudan 133,62 315 377 1,2 9,2 1240
5 Narukan 110,4 384 390 1,1 15,59 1722
6 Woro 766,5 1340 1392 1,03 6,64 5089
7 Sumbergayam 267,6 471 522 1,1 6,91 1851
8 Sumurpule 333,3 790 812 1,02 12,75 4251
9 Sumurtawang 378,5 813 1091 1,3 10,59 3978
10 Plawangan 175,4 1078 1809 1,7 32,46 5656
11 Pandangan 56,7 992 1066 1,07 58.81 3335
Wetan
12 Pandangan 114,9 1078 1217 1,2 33,85 3890
Kulon
13 Sumbersari 288,7 188 281 1,5 2,97 857
Sumber : Data Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang

Berdasarkan UU No. 56/1960 tentang kategori jumlah penduduk, maka kriteria


kepadatan penduduk dapat dilihat pada Tabel 2.3

Tabel 2.3
Klasifikasi Kepadatan Penduduk
Kepadatan Penduduk Klasifikasi
0 – 50 jiwa/km2 Tidak padat
51 – 250 jiwa/km2 Sedang / Kurang padat
251 – 400 Jiwa/km2 Padat
>400 jiwa/km2 Sangat padat

Luas wilayah UPT PuskesmasKragan II menurut data yang kami peroleh dari 
Kecamatan Kragan, adalah kurang lebih  102.887, 34 Ha meliputi 13 Desa.
Dengan cara pembagi jumlah penduduk dengan luas daerah maka dapat
diketahui kepadatan penduduk UPT Puskesmas Kragan II rata-rata 19,002
jiwa/km2, dengan tingkat hunian >4,21 jiwa/rumah, ini merupakan tingkat hunian
yang padat dan potensial terhadap penularan penyakit.
Penyebaran dan kepadatan penduduk di masing – masing Desa di wilayah kerja
UPT Puskesmas Kragan II berkisar antara 58.81 jiwa/km2 sampai
dengan 2,97 jiwa/km2. Wilayah terpadat penduduknya untuk UPT
PuskesmasKragan II adalah di Desa Pandangan Wetan yaitu 58.81  jiwa/km2.
Sex ratio merupakan perbandingan penduduk laki-laki dengan banyaknya
penduduk perempuan dalam datu daerah dan waktu tertentu, biasanya
dinyatakan dalam banyaknya penduduk laki-laki untuk tiap 100 penduduk
perempuan (Lembaga Demografi, FEUI dalam Supartini: 2005)

11
Rasio jenis kelamin biasanya dihitung dengan menggunakan jumlah pria yang
terdapat dalam penduduk tertentu dan kemudian di bagi oleh jumlah perempuan
yang temasuk kedalam penduduk itu juga, dengan demikian ratio jenis kelamin
sesuai dengan definisi tersebut akan mencerminkan /100 penduduk perempuan.
Rasio jenis kelamin penduduk UPT PuskesmasKragan II dapat dihitung dengan
menggunakan rumus sebagai berikut :

Jumlah penduduk laki-laki


Sex Ratio = x 100
Jumlah penduduk perempuan

Berdasarkan dari data yang ada ternyata jumlah penduduk perempuan


(18.610 jiwa) di UPT Puskesmas  Kragan II lebih sedikit dari jumlah
penduduk laki-laki (18. 624 jiwa) dengan Sex Ratio 99,9 %, oleh karenanya
selain perlu memberikan perhatian pada penduduk golongan perempuan supaya
lebih intensif, juga perlu dilakukan terhadap  penduduk  golongan laki-laki
sebagai pencari nafkah pada keluarganya.
Dalam menjalankan kegiatan operasional pelayananan progam kesehatan,
Puskesmas Kragan II mempunyai sasaran kelompok rentan lain yang akan
menerima pelayanan kesehatan dipuskesmas yaitu meliputi ibu hamil, ibu
bersalin dan neonatus (Tabel 2.8). Dimana data tersebut adalah data hasil
proyeksi / estimasi tingkat Kota.

Tabel 2.4

Jumlah Sasaran Di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Kragan II


Tahun 2020
No Sasaran Jumlah
1 Ibu Hamil 506
2 Ibu Bersalin 484
3 Neonatus 484
4 Bayi 0 – 11 bulan 496
5 Usia 12 – 59 bulan 2097
6 Remaja 4950
7 WUS 2475
8 PUS 7323
9 Lansia 5657
JUMLAH 24.472
Sumber: Data Sasaran Wilayah UPT Puskesmas Kragan II 2020

12
Yang merupakan sasaran pelayanan kesehatan yang lainnya adalah masyarakat
miskin. Di wilayah kerja Puskesmas Kragan II, jumlah penduduk miskin yang
mendapat jaminan program BPJS PBI Pusat/JKN sebanyak 29.369 jiwa.
  
 
B. HASIL KEGIATAN PUSKESMAS
 
1. ANALISA KETENAGAAN
UPT Puskesmas Kragan II mempunyai  tenaga .... orang pegawai dengan
rincian dapat dilihat pada Tabel 2.5 di bawah ini :
Tabel 2.5
Daftar Ketenagaan Berdasarkan Golongan Kerja
di UPT Puskesmas Kragan II Tahun 2019

Jenis Gol PTT/


No Gol III Gol II Gol I THL Jumlah
Ketenagaan IV Kontrak
Kepala
1 1 0 0 0 0 0 1
Puskesmas
2 Kepala TU 0 1 0 0 0 0 1
3 Dokter Umum 0 2 0 0 0 0 2
4 Dokter Gigi 0 1 0 0 0 0 1
5 Apoteker 0 0 0 0 0 0 0
6 Bidan 0 10 9 0 0 5 24
7 Perawat 2 16 1 0 0 9 27
8 Perawat Gigi 0 1 0 0 0 0 2
9 Sanitarian 0 0 0 0 0 0 0
10 Analis 0 1 0 0 0 1 2
11 Promkes 0 0 0 0 1 0 1
12 Nutrisionist 0 1 0 0 0 0 1
Asisten
13 0 2 1 0 0 4 7
Apoteker
14 Pelaksana 0 2 1 1 0 6 10
15 Jaga Malam 0 0 0 0 0 0 0
Petugas
16 0 0 0 0 0 7 7
Kebersihan
17 Sopir 0 0 0 0 0 2 2
18 Juru masak 0 0 0 0 0 3 3
JUMLAH 3 37 12 1 1 37 91
Sumber : Data Puskesmas Kragan II 2019

13
UPT Puskesmas Kragan II dengan jumlah kunjungan rata-rata perhari ±
150 hingga saat ini belum memiliki tenaga akuntansi, rekam medik dan
tenaga IT sesuai akademik untukmenangani masalah keuangan, penataan
dokumen medis dan program IT, dimana saat ini masih dilakukan oleh
tenaga fungsional Perawat dan Bidan sehingga dalam pelaksanaan
pelayanan kesehatan masyarakat menjadi kurang maksimal. Hal ini
disebabkan pelayanan kesehatan di puskesmas tidak hanya Upaya
Kesehatan Perorangan (UKP) saja, tetapi ada Upaya Kesehatan
Masyarakat (UKM) yang masih banyak memerlukan perhatian dari semua
komponen puskesmas termasuk oleh Perawat dan Bidan fungsionalnya.

2. ANALISA PERAN SERTA MASYARAKAT


Peran serta masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Kragan II sudah
cukup baik, yang ditandai dengan adanya kepengurusan Kampung Siaga
di seluruh RW, di UPT PuskesmasKragan II.
Selain Kegiatan Kampung Siaga juga terdapat beberapa kegiatan yang
melibatkan peran serta masyarakat, yaitu  pembentukan Tim Verifikasi
dan Tim Validasi masyarakat miskin di masing masing RW yang
berperan dalam menentukan sasaran masyarakat miskin yang berhak
mendapatkan pelayanan kesehatan melalui program Jaminan Kesehatan
Nasional. Tim tersebut di bentuk berdasarkan kesepakatan yang dibuat
oleh warga masyarakat kemuadian akan disahkan oleh pihak UPT
Puskesmas dan Kecamatan melalui Surat Keputusan yang ditandatangani
oleh Lurah dan Camat.
Prestasi lain yang merupakan bukti peran serta masyarakat UPT
Puskesmas Kragan II sudah baik khususnya di bidang kesehatan adalah
pada tahun 2010 Juara I lomba Puskesmas Pelayanan Publik Tingkat
Nasional,  Penetapan Puskesmas Ramah Anak Tingkat Nasional
Tahun 2019.
Di samping itu, terdapat beberapa kegiatan lain yang merupakan hasil
kerjasama Puskesmas dengan lintas sektoral, diantara yaitu :
1) Kegiatan Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah bekerjasama
dengan Dinas Pendidikan dan Departemen Agama.
2) Pelaksanaan Donor darah di wilayah UPT Puskesmas Kragan II
bekerjasama dengan PMI Kabupaten Rembang.
3) Rapat Koordinasi lintas sektoral 3 bulanan dengan para kader,
PKK, PLKB, Muspika, Kepala desa, Organisasi masyarakat dan
instansi terkait di Kecamatan Kragan.

14
4) Forum Komunikasi Desa (FKD) bekerjasama dengan Tim
Penggerak PKK, IBI, PC  Muslimat.
5) Kegiatan Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah bekerjasama
dengan beberapa PAUD (Pendidkan Anak Usia Dini) binaan BPMPKB
di wilayah UPT PuskesmasKragan II.
6) Kegiatan Siaga Bencana dengan kader, RW, UPT PuskesmasKragan
II dan Kecamatan Kragan.
7) KegiatanSTBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) bekerja sama
dengan jejaring STBM wilayah desa Kecamatan
8) Kegiatan LKB HIV-AIDS (Layanan Komprehensip
Berkesinambungan HIV-AIDS), Kelompok Dukungan Sebaya
(KDS) Sasono Suryo, screening IMS-HIV Aids pada Pus, Bumil,
kelompok beresiko, Catin dan Pembinaan Kelompok Remaja (Pos
Kesehatan Remaja) di Kecamatan Kragan, bekerja sama dengan
BPMPPKB, KPA, Kantor KUA Kecamatan Kragan, kader kesehatan,
kader remaja dan seluruh Sekolah menengah wilayahUPT
PuskesmasKragan II.
9) Kerjasama Puskesmas Kragan II dengan Organisasi Yes I Do

3. ANALISA HASIL CAKUPAN PROGRAM


Hasil Cakupan Kegiatan Program yang dilaksanakan di Puskesmas
merupakan indikator yang dapat dipergunakan untuk memberi gambaran
hasil kinerja Puskesmas yang bersangkutan. Berikut ini akan ditampilkan
hasil cakupan program UPT Puskesmas Kragan II, yang terdiri dari
Program UKM Esensial dan Program UKM Pengembangan.
Hasil cakupan Program UKM Esensial dan Keperawatan Kesehatan
Masyarakat meliputi program :
a) Program Promosi Kesehatan termasuk UKS
b) Program Kesehatan Lingkungan
c) Program KIA-KB
d) Program Gizi
e) Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
f) Perawatan kesehatan Masyarakat
g) Kesehatan Reproduksi Remaja
h) Kesehatan Lansia
i) Kesehatan Kerja
j) Kesehatan Olahraga
k) Kesehatan Tradisional/ Hattra

15
l) Kesehatan Jiwa
m) Kesehatan Indera, dan
n) Program Indonesia Sehat berdasar Pendekatan Keluarga

4. KEUANGAN
Sumber pembiayaan operasional dan kegiatan Upaya Kesehatan
Masyarakat (UKM) di UPT Puskesmas Kragan II berasal dari Dinas
Kesehatan Kabupaten yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja
Daerah (APBD) Kabupaten Rembang ataupun berasal dari Anggaran
Pendapatan Belanja Negara (APBN) yaitu dari BOK dan JKN.
Pembiyaan kegiatan di tahun 2020 mengalmi perubahan atau pengalihan
dana untuk penanganan Pandemi Covid-19, seperti : Pembelian APD,
Masker bedah, Desinfektan, Hand sanitizer, Bayclin, Alkohol, Handscoon,
Hazmat, dan lain-lain.
Adapun besaran jumlah penerimaan keuangan di UPT Puskesmas Kragan
II adalah :
Tabel. 2.6
Jumlah Penerimaan Anggaran BOK
UPT Puskesmas Kragan II Tahun 2022
Anggaran BOK
NO Biaya Kegiatan Program
Awal (Rp.) Perubahan (Rp.)
1 Biaya Makanan dan Minuman
Pelatihan/ Sosialisasi
- Promkes 0 3.300.000
- Gizi 0 1.500.000
- Lansia 0 5.400.000
JUMLAH 0 10.200.000
2 Biaya Perjadin
- KIA 28.500.000 11.437.500
- Promkes 17.825.000 7.875.000
- P2P 64.425.000 95.531.250
- Imunisasi 19.425.000 20.100.000
- Kesling 19.725.000 13.525.000
- Gizi 16.575.000 7.725.000
- UKS 6.675.000 1.125.000
- Kesehatan Kerja 3.075.000 3.000.000
- Pengobat Tradisional 4.575.000 2.925.000
- Kesehatan Reproduksi 8.250.000 2.700.000

16
- Lansia 1.950.000 1.950.000
- Kesehatan Olahraga 2.700.000 900.000
- Kesehatan Jiwa 4.575.000 3.900.000
- Perkesmas 6.000.000 0
- Kesehatan Keluarga :
Non PNS 0 562.500
PNS 32.100.000 14.250.000
JUMLAH 236.375.000 187.506.250
3 Biaya Makanan dan Minuman
Rapat
- KIA 12.910.000 6.245.000
- Promkes 3.545.000 585.000
- P2 5.740.000 3.200.000
- Imunisasi 2.000.000 775.000
- Kesling 14.475.000 4.000.000
- Kesehatan Kerja 1.350.000 1.350.000
- Pengobat Tradisional 1.200.000 1.200.000
- Kesehatan Jiwa 680.000 680.000
- Keluarga Sehat 7.215.000 7.215.000
JUMLAH 49.115.000 16.155.000
TOTAL BIAYA 285.490.000 213.861.250

Anggaran kegiatan UKM tahun 2022 yang semula Rp. 285.490.000 setelah
dialihkan ke anggaran penanganan Covid-19 menjadi Rp. 213.861.250. Jadi
program kegiatan UKM yang dialihkan sebesar Rp. 71.628.750.
 
 
 
 
 
 
 

BAB. III
ANALISA DAN PEMECAHAN MASALAH

17
Sesuai dengan arah kebijakan Rencana Strategis (Renstra) Dinas
Kesehatan Kota Rembang serta Tugas pokok UPT Puskesmas Kragan II,
sasaran yang ingin dicapai pemerintah Kota Rembang pada tahun 2019 – 2023
dalam bidang kesehatan adalah “Peningkatan Pelayanan Kesehatan Dasar dan
Rujukan yang berkualitas” dengan arah kebijakan “Menyediakan Jaminan
Pelayanan Kesehatan Dasar bagi seluruh Warga Kota Rembang dan
menyediakan biaya Operasional Pelayanan Kesehatan Rujukan.
Pada bab ini akan dilakukan Analisa masalah dan pemecahan masalah yang
ditemukan di UPT Puskesmas Kragan II, mulai dari identifikasi masalah sampai
dengan bentuk intervensi kegiatan untuk mengatasi masalah tersebut. Adapun
sistematika/alur dari proses analisa masalah sampai dengan pemecahan
masalah adalah sebagai berikut :
1. Identifikasi Masalah
2. Penentuan Prioritas Masalah
3. Perumusan Masalah
4. Mencari Penyebab Masalah
5. Mencari Alternatif Pemecahan Masalah
6. Identifikasi Kegiatan
Dengan menganalisa serta membuat suatu pemecahan masalah
kesehatan di wilayah kerja UPT Puskesmas Kragan II dengan cermat,
diharapkan UPT Puskesmas Kragan II dapat menemukan alternatif pemecahan
masalah kesehatan melalui kegiatan-kegiatan intervensi secara efektif dan
efisien. Sehingga dapat membantu dan meningkatkan pembangunan khususnya
bidang kesehatan di wilayah kerja UPT Puskesmas Kragan II.
Dilakukan dengan mempertimbangkan kriteria dapat dilihat pada lampiran 3.

 
 
 
 
 
 
 
 

BAB. IV
RENCANA USULAN KEGIATAN PERUBAHAN

18
Rencana Usulan Kegiatan Perubahan yang disusun adalah rencana
Usulan kegiatan untuk tahun 2020. Dimana rencana usulan kegiatan ini sumber
dananya berasal dari APBD dan JKN dan BOK.
Dalam Rencana Usulan Kegiatan Perubahan UPT Puskesmas Kragan II tahun
2020 ini, meliputi upaya kesehatan wajib, upaya kesehatan pengembangan dan
upaya kesehatan penunjang yaitu berupa :
1. Kegiatan tahunan yang akan datang meliputi kegiatan rutin,
sarana/prasarana, operasional dan program hasil analisis masalah
2. Kebutuhan sumber daya berdasarkan ketersediaan sumber daya yang ada
pada tahun 2019
3. Rekapitulasi Rencana Usulan Kegiatan dan sumber daya yang dibutuhkan ke
dalam Format RUK Puskesmas yaitu dalam bentuk matrik.
4. Kegiatan yang dilakukan dengan memperhatikan Protokol Kesehatan
Rencana Usulan Kegiatan Perubahan UPT Puskesmas Kragan II tahun 2020,
di susun dengan memperhatikan berbagai kebijakan yang berlaku, baik
kesepakatan global, nasional, maupun daerah sesuai dengan masalah yang ada
sebagai hasil dari kajian data dan informasi yang tersedia di Puskesmas.

Rencana Usulan Kegiatan Perubahan UPT Puskesmas Kragan II tahun


2020  dapat dilihat pada lampiran 4
 
 
 
 

 
BAB V.
PENUTUP

19
Perencanaan tingkat Puskesmas disusun untuk mengatasi masalah
kesehatan yang ada di wilayah kerjanya, baik upaya kesehatan wajib, upaya
kesehatan pengembangan maupun upaya kesehatan penunjang.
Perencanaan ini disusun oleh Puskesmas sebagai Rencana Tahunan
Puskesmas Yang dibiayai oleh Pemerintah Daerah, Pemerintah Pusat serta
sumber dana lainnya dan  untuk kebutuhan satu tahun agar Puskesmas mampu
melaksanakannya secara efisien, efektif dan dapat dipertanggungjawabkan.
Dengan telah disusun Rencana Usulan Kegiatan Perubahan UPT
Puskesmas Kragan II tahun 2020  ini, semoga di tahun mendatang UPT
Puskesmas Kragan II dapat melaksanakan fungsinya sebagai ujung tombak
pembangunan kesehatan masayarakat secara maksimal sehingga dapat
tercipta Masyarakat dan Lingkungan yang sehat di UPT Puskesmas Kragan
II.
Kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan oleh UPT
Puskesmas Kragan II, untuk kemajuan kami sebagai petugas kesehatan juga
untuk kemajuan masyarakat UPT PuskesmasKragan II.
Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kami haturkan kepada pihak-
pihak yang telah membatu dalam penyelesaian Rencana Usulan Kegiatan
Perubahan UPT Puskesmas Kragan II tahun 2020 ini
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Advertisements

20
LAMPIRAN

21

Anda mungkin juga menyukai