NIM : 15200030
Kelas : 15.6B.07
Mata Kuliah : Rekayasa Perangkat Lunak
Tugas : Pertemuan 2 / Tugas 2
Soal
Buat rancangan pengembangan perangkat lunak menggunakan salah satu model pengembangan sistem yang
telah dibahas dengan menjelaskan tahapan tahapan SDLC seperti pada contoh slide atau artikel ilmiah.
Untuk tema yang dibahas tergantung dari digit nim terakhir, sesuaikan dengan tema yang diberikan,
boleh diluar tema diatas.
Untuk metode yang bisa digunakan tinggal kalian pilih dari 5 metode pengembangan system yang
ada seperti waterfall, prototype, spiral, RAD dan scrum.
Ketik di Ms.Word dan simpan dengan nama tugas2_nama mahasiswa dan Upload Link postingan
anda ke e-learning sesuai waktu yang diberikan.
Jawaban
Pengembangan perangkat lunak untuk sistem informasi pemesanan makanan, dapat digunakan model
pengembangan sistem Waterfall. Berikut adalah tahapan-tahapan SDLC (Software Development Life Cycle)
dalam model Waterfall untuk pengembangan perangkat lunak:
1. Analisis Kebutuhan Tahap pertama dalam pengembangan perangkat lunak adalah analisis
kebutuhan. Pada tahap ini, tim pengembang harus memahami kebutuhan pengguna dan
stakeholder. Untuk sistem informasi pemesanan makanan, tim pengembang harus memahami
kebutuhan pelanggan seperti tipe makanan yang ingin dipesan, metode pembayaran yang
diinginkan, waktu pengiriman yang diharapkan, dan lain-lain.
2. Perancangan Sistem Setelah memahami kebutuhan pengguna, tim pengembang dapat
merancang sistem. Pada tahap ini, tim pengembang membuat rancangan sistem yang
mencakup struktur database, antarmuka pengguna, dan proses bisnis yang akan digunakan.
3. Implementasi Setelah merancang sistem, tim pengembang dapat mulai mengimplementasikan
sistem dengan mengembangkan kode program. Pada tahap ini, tim pengembang harus
memastikan bahwa kode program sesuai dengan rancangan sistem.
Nama : Epul Saepuloh
NIM : 15200030
Kelas : 15.6B.07
Mata Kuliah : Rekayasa Perangkat Lunak
Tugas : Pertemuan 2 / Tugas 2
Dalam pengembangan perangkat lunak untuk sistem informasi pemesanan makanan, tahapan-
tahapan SDLC seperti yang dijelaskan di atas harus dilakukan dengan cermat dan terstruktur.
Dengan menggunakan model Waterfall, tahapan-tahapan SDLC dilakukan secara berurutan dan
tidak ada tahapan yang dilewati. Hal ini dapat membantu tim pengembang memastikan bahwa
sistem yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan pengguna dan berfungsi dengan baik.