NOTE BY SAMS

BAJA RINGAN (LIGHT STEEL)

→ Jarak antar kuda - kuda standard/maksimal 1.2 m, tapi untuk
» Atap Genteng metal pasir/zincalum, jarak 1.2 m
» Atap genteng keramik, jarak 0.7 -0.8 m
→ Derajat Kemiringan Atap
» Genteng 30 - 35 » Kaca 10 - 20
» Asbes 10 » Sirap 25 - 40
» Cor beton 0 -3 » Ilalang > 40
» Metal 12 - 90 » Spandek 12 - 90
→ Tebal profil baja ringan
» Genteng metal pasir/zincalum t : 0.75 mm, 0.7 mm
» Genteng keramik t : 1 mm
→ Properti mekanikal baja
» Baja mutu tinggi G550 : G550
» Tegangan leleh minimum (fy) : 550 Mpa
» Tegangan putus (fu) : 550 Mpa
» Modulus geser : 50000 Mpa
» Modulus Elastisitas : 210000 Mpa

PEMBEBANAN
→ Berat kuda-kuda & genteng » Kuda - kuda beton 30 kg/m2
» Smarttruss 9 kg/m2 » Penutup atap Genteng keramik / beton 60 -75 kg/m2
» Kuda - kuda kayu 15 - 18 kg/m2 » Penutup atap asbes 20 kg/m2
» Kuda - kuda baja konvensional 20 - 27 kg/m2 » Penutup atap metal 10 kg/m2
→ PEMBEBANAN PADA BALOK RING DENGAN KUDA-KUDA TIDAK DIMODELKAN
» Berat kuda kuda + penutup atap, ex : 60 kg/m2 » Jika input etabs dengan beban merata pada balok ring
» Hitung Luas atap : --- m2 60 kg/m2 * Luas atap : ----kg
» Jika input etabs dengan beban titik perkolom Panjang balok ring : ---- m
60 kg/m2 * Luas atap : ----kg Beban merata balok ring : Beban atap /panjang balok ring : --- kg/m
Jumlah kolom : ---- pcs
» Beban tiap kolom : Beban atap / jumlah kolom : --- kg/joint
» Konsep pembebanan lantai gedung jika ada raised floor Bp Davy sukamta, untuk beban hidup gedung d
dihilangkan karena beban hidup sudah include ke raised floor
→ BEBAN (PERLU DI CEK LAGI DENGAN SNI)
» Berat jenis kayu 990 kg/m3
» Berat jenis kaca 2579 kg/m3

PRELIMINARY DESIGN
→ Balok
» Balok Induk : 1/12 * L 1/11 - 1/14
» Balok anak : 1/15 * L 1/14 - 1/16
» Balok kantilever : L/8 1/14 - 1/16
» (ref) Tebal balok : 1/12 - 1/16 * L
» Lebar balok : 1/2 - 2/3 * tinggi balok
→ Balok prestres
» Tebal balok prestres : 1/24 - 1/30 * L
→ Balok baja
» 1/20 * L → Untuk beban perkantoran
→ Jika untuk equipment sudah dak berlaku
→ Kolom
» Lebar kolom : Lebar balok + 100 mm
» SNI 2847:2002, luas kolom A = P / 0.30 * fc'
» Sumber BNPB : luas kolom A = P / 0.25 * fc'
→ Pelat
» Tebal pelat : 1/35 - 1/40 * L
» Balok anak dibutuhkan apabila luas lantai melebihi 25m2
» Sumber BNPB :
Dengan mengasumsikan am > 2
t = [ ln ( 0.8 + fy / 1500 ) ] / [ 36 + 9b ] b : rasio bentang bersih pelat arah memanjang dan memendek
am : rasio kekakuan lentur penampang balok terhadap pelat