Anda di halaman 1dari 4

PELAKSANAAN BIAN

No.Dokumen :
SOP/BIAN/

SOP No.Revisi: -

Tgl.Terbit: 2 Januari 2021

Halaman: 1/4

UPTD dr. I Wayan Gede Ardita, M.M


Puskesmas NIP.19781105 201001 1 004
Tampaksiring I

1. Pengertian Bulan imunisasi anak nasional atau disingkat BIAN adalah upaya
pemberian imunisasi yang dilaksanakan secara integrasi melalui
imunisasi kejar berupa pemberian 1 atau lebih jenis imunisasi
untuk melengkapi status imunisasi anak usia 12-59 bulan dan
anak sekolah dasar kelas 1,2,5 yang belum lengkap.

2. Tujuan Mencapai dan mempertahankan populasi yang tinggi dan merata


sebagai upaya mencegah terjadinya KLB PD3I

3. Kebijakan SK Kepala UPT Kesmas Tampaksiring I


No:SK/445/001/A.1/TPSI/2018 Tentang Jenis Pelayanan pada
Unit Pelaksana Teknis Kesehatan Masyarakat Tampaksiring I dan
Jaringanya.

4. Referensi 1. Pedoman Teknis Imunisasi Tingkat Puskesmas oleh Dijen PP


dan PL Depkes RI Tahun 2005.
2. Pelatihan Safe Injection oleh Ditjen PP dan PL Depkes RI
Tahun 2005.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2017 Tentang Penyelenggaraan Imunisasi
4. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Bulan Imunisasi Anak
Nasional nomor HK.0202/C/2317/2022

5. Prosedur/ 1. Persiapan alat dan bahan


Langkah - a. Buku KIA dan HP Android.
langkah b. Register SIDI BIAN , EPUSK, ASIK.
c. Alat pelindung diri (APD)
d. Tempat cuci tangan
e. Alat tulis
f. Tempat sampah (infeksius & non infeksius)
g. Buku bantu imunisasi
h. Vaksin DPT-HB-Hib, Polio, MR, IPV, DT, Td dalam vaksin
carrier yang berisi cold pack.
i. Pelarut MR
j. ADS 0,5 ml
k. ADS 5 ml
l. Alcohol swab
m. Kit anafilaktik syok.
n. Safety box.
o. Sabun

2. Petugas Yang Melaksanakan


a. Perawat
b. Bidan

3. Langkah - Langkah
a. Memberi salam
b. Melakukan skrinning setiap sasaran meliputi umur, riwayat
imunisasi sebelumnya, KIPI yang pernah dialami, riwayat
penyakit, keadaan kesehatan saat ini.
c. Menentukan dan informasikan kepada orang tuanya jenis
dan manfaat imunisasi yang akan diberikan saat ini.
d. Mencuci tangan dengan sabun dan menggunakan alat
pelindung diri berupa masker dan sarung tangan
e. Mengambil vaksin, periksa kondisi VVM, kemungkinan
terpapar beku dan masa kedaluarsa vaksin.
f. Melarutkan vaksin dengan menggunakan pelarut vaksin,
kocok agar homogen, beri tanda jam dan tanggal vaksin
dilarutkan.
g. Membuang spuit pelarut ke dalam safety box tanpa
melakukan recapping (menutup kembali).
h. Menusukkan jarum suntik kedalam botol vaksin sedot
sebanyak vaksin 0,5 ml.
i. Membuang gelembung pada alat suntik atau kelebihan
dosis tanpa mencabut jarum dari botol vaksin.
j. Melepaskan alat suntik dari botol vaksin.
k. Meletakkan vial vaksin kedalam vaksin carrier.
l. Mempersiapkan posisi bayi dengan melibatkan orang
tua/keluarga.
m. Membersihkan lokasi penyuntikkan dengan alcohol swab,
tunggu hingga kering.
n. Melakukan injeksi sesuai dengan jenis vaksin.
o. Memasukkan vaksin secara perlahan.
p. Membuang alat suntik yang telah digunakan tanpa
menutupnya (non recapping) ke dalam safety box.
q. Membuang limbah bukan tajam ke dalam tempat sampah.
r. Melepaskan APD dan cuci tangan dengan sabun.
s. Memberikan informasi kepada orang tua tentang kapan
kunjungan berikutnya, dan kemungkinan efek simpang
yang akan dialami oleh anak sesudah imunisasi serta cara
penanggulangannya.
t. Mencatat hasil imunisasi sesuai dengan kolom yang tersedia
pada buku KIA, Register SIDI, EPUSK, ASIK.
Skrinning sasaran meliputi umur, riwayat imunisasi
sebelumnya, KIPI yang pernah dialami, riwayat
penyakit, keadaan kesehatan saat ini

1. Bagan Alir

Cuci tangan dan Tentukan dan informasikan jenis dan


menggunakan APD manfaat imunisasi

Melarutkan vaksin dengan


menggunakan pelarut
Ambil Vaksin, periksa kondisi vaksin,sesuai jenisnya, kocok
VVM, kemungkinan terpapar agar homogen, beri tanda
beku dan kadaluarsa jam dan tanggal vaksin
dilarutkan.

Tusukkan jarum ke botol vaksin, sedot


Buang
0,5 mlspuit pelarut ke dalam safety box tanpa recapping

Lepaskan jarum dari botol


Buang gelembung udara dan kelebihan dosis pada spuit

Siapkan posisi bayi dengan Letakkan vial vaksin


melibatkan orang tua/keluarga kedalam vaksin carrier

Bersihkan lokasi suntikan dengan Lakukan injeksi secara SC


kapas air hangat pada lengan kiri atas

Masukkan vaksin secara


perlahan

Buang alat suntik pada safety Buang limbah bukan tajam


box tanpa recapping masuk ke tempat sampah

Berikan Informasi kunjungan Lepaskan APD dan cuci tangan


selanjutnya, efek samping dan
cara
Catatpenanganannya
hasil imunisasi
2. Hal-hal yang 1. Vaksin yang telah dilarutkan hanya boleh dipergunakan
perlu sebelum 6 jam.
diperhatikan 2. Jangan diberikan kepada mereka yang menderita gangguan
respon imun.
3. Observasi setiap sasaran yang sudah diimunisasi selama ± 15
menit untuk melihat reaksi/efek samping (KIPI) dari vaksin
yang diberikan

3. Unit Terkait 1. Ruang Poli Kesehatan Ibu dan Anak


2. Ruang Poli Umum
3. Pustu
4. Posyandu
5. Apotek/Gudang farmasi
6. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota

4. Dokumen 1. Buku Kuning/Pencatatan Hasil Imunisasi Bayi


terkait 2. Buku KIA
3. Register SIDI, EPUSK,ASIK

10.Rekaman N Yang Isi Perubahan Tanggal mulai


histori o diubah diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai