Anda di halaman 1dari 6

SOP PEMBERIAN OKSIGEN

No. :440/SOP/ C1.0028.14


Dokumen /311.33/2022

No. Revisi :2
SOP
Tanggal
: 4 Juli 2022
Terbit

Halaman : 1/3

UPT. Ttd
PUSKESMAS
dr. Ratna Inawati Suseno
BANGSALSARI
NIP: 19801219 200903 2 014

1. Pengertian Pemberian oksigen merupakan pemberian oksigen ke dalam paru-paru


melalui saluran pernapasan dengan menggunakan alat bantu oksigen.
Pemberian oksigen pada klien dapat melalui tiga cara, yaitu melalui
kateter nasal, kanula nasal, dan masker oksigen.

2. Tujuan 1. Memenuhi kebutuhan oksigen


2. Mencegah terjadinya hipoksia
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT. Puskesmas Bangsalsari Nomor :
440/SK/C1.1/311.33/2022 Layanan Klinis Di UPT. Puskesmas
Bangsalsari.
4. Referensi Perry, Potter Peterson. 2005. Keterampilan dan Prosedur dasar.
Jakarta: EGC

5. Alat dan 1. Simple Face Mask


bahan 2. Rebreathing Mask
3. Nonrebreathing Mask
4. Kanul nasal
6. Langkah – Simple Face Mask (kebutuhan 40-60 %)
langkah 1. Petugas mencuci tangan dan memakai APD
2. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan
3. Atur posisi pasien semi-fowler
4. Hubungkan selang oksigen pada sungkup muka sederhana dengan
humidiflier
5. Atur aliran oksigen sesuai dengan kecepatan yang dibutuhkan,
biasanya 5-8 liter / menit. Kemudian, observasi humidifire dengan
melihat air bergelembung
UPT. SOP PEMBERIAN OKSIGEN
PUSKESMAS
No Dokumen : 440/SOP/ C1.0028.14/311.33/2022
BANGSALSARI
No. Revisi :2
SOP
Tanggal Terbit : 4 Juli 2022

Halaman : 2/3

Rebreathing Mask (60-80%)

1. Petugas mencuci tangan dan memakai APD


2. Posisikan pasien semi-fowler
3. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan (jika pasien sadar)
4. Hubungkan selang oksigen pada sungkup muka sederhana
dengan humidiflier
5. Atur aliran oksigen sesuai dengan kecepatan yang dibutuhkan,
biasanya 8-12 liter / menit. Kemudian, observasi humidifire
dengan melihat air bergelembung

Nonrebreathing Mask (80-100%)

1. Petugas mencuci tangan dan memakai APD


2. Posisikan pasien semi-fowler
3. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan (jika pasien sadar)
4. Hubungkan selang oksigen pada sungkup muka sederhana
dengan humidiflier
5. Atur aliran oksigen sesuai dengan kecepatan yang dibutuhkan,
biasanya 8-12 liter / menit. Kemudian, observasi humidifire
dengan melihat air bergelembung

Kanula Nasal 

1. Petugas mencuci tangan dan memakai


2. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan

3. Atur posisi pasien Semi-fowler

4. Pasang kanula nasal pada hidung dan atur pengikat untuk


kenyamanan pasien

5. Atur aliran oksigen sesuai dengan kecepatan yang dibutuhkan,


biasanya 1 - 4 liter / menit. Kemudian observasi humidifire pada
tabung dengan adanya gelembung air

6. Periksa kanula tiap 6 - 8 jam

7. Kaji cuping, septum, dan mukosa hidung serta periksa kecepatan


aliran oksigen tiap 6 - 8 jam 

8. Catat kecepatan aliran oksigen, rute pemberian dan respon klien


9. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan
7.Bagan alir Nasal kanul

Petugas mencuci tangan dan memakai APD

Jelaskan prosedur yang akan di lakukan

Atur posisi semi-fowler

Pasang nasal kanul pada hidung dan atur


pengikat untuk kenyamanan pasien

Atur kecepatan oksigen 1-4 liter/jam sesuai


kebutuhan

Kaji respon pasien, lepas APD kemudian cuci


tangan

Simple Mask, Rebreathing mask, Nonrebrething mask

Simple Mask Rebreathing Nonrebreathing


Mask Mask

Petugas mencuci tangan dan memakai APD

Jelaskan prosedur yang akan di lakukan


(jika pasien sadar), posisikan semi-fowler

Hubungkan selang oksigen pada masker oksigen


dengan humidiflier

Atur kecepatan aliran oksigen sesuai masker


yang digunakan (Simple Mask, rebreathing mask,
nonrebreathing Mask
8.Unit Semua unit pelayanan klinis Di UPT. Puskesmas Bangsalsari
Terkait
9.Dokumen Rekam medis
Terkait

UPT. SOP PEMBERIAN OKSIGEN


PUSKESMAS
No Dokumen : 440/SOP/ C1.0028.14/311.33/2022
BANGSALSARI
No. Revisi :2
SOP
Tanggal Terbit : 4 Juli 2022

Halaman : 3/3

10 . Rekaman Historis Perubahan

No Yang DI Ubah Isi Perubahan Tanggal Mulai


Diberlakukan

1 Format SOP Penambahan kolom 23 Januari 2018

1. Alat dan bahan


2. Dokumen terkait
3. Rekaman historis
perubahan

2 No dokumen 445/424.47/2016 menjadi 23 Januari 2018


440/311.33/2018

3 No dokumen 1. 440/311.33/2018 4 Juli 2022


menjadi
440/311.33/2022

2. Perubahan Kepala
puskesmas dari dr
Koeshar Yudyarto
menjadi dr Ratna
Inawati Suseno

11 . Daftar Tillik
No Tindakan yang di lakukan Ya Tidak

1. Petugas mencuci tangan dan menggunakan APD

2. Petugas menentukan kebutuhan oksigen pasien

3. Petugas menentukan masker yang akan digunakan

4. Petugas mengatur kecepatan aliran oksigen sesuai masker

5. Petugas menilai respon pasien

Anda mungkin juga menyukai