Abstrak
Tujuan utama perusahaan adalah untuk memaksimalkan keuntungan sebanyak-banyaknya dan
kemakmuran para pemegang sahamnya. Tujuan lain perusahaan dibagi menjadi dua, yaitu tujuan jangka pendek
dan jangka Panjang. Tujuan jangka pendeknya yaitu memperoleh laba semaksimal mungkin, sedangkan tujuan
jangka panjangnya yaitu mengoptimalkan nilai perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan dan profitabilitas terhadap nilai
perusahaan pada perusahaan berindeks LQ 45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2017 baik
secara simultan maupun parsial.
Metode dalam penelitian ini merupakan metode penelitian kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang
digunakan pada penelitian ini adalah teknik purposive sampling yang memperoleh 28 sampel penelitian dalam
kurun waktu 4 tahun sehingga didapat 112 unit sampel. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini
adalah analisis regresi logistik dengan menggunakan software Eviews 9.
Ukuran perusahaan dan profitabilitas berpengaruh secara simultan terhadap nilai perusahaan. Bagi
investor diharapkan dapat memperhatikan variabel ukuran perusahaan profitabilitas yang berpengaruh signifikan
maupun tidak signifikan terhadap nilai perusahaan sebelum mengambil keputusan dalam melakukan investasi di
pasar modal.
Abstract
The main goal of the company is to maximize profits as much as possible and the prosperity of its
shareholders. The company's other goals are divided into two, namely short-term and long-term goals. The
short-term goal is to obtain profits as much as possible, while the long-term goal is to optimize the value of the
company.
This study aims to analyze what factors can affect company value. This study intends to determine
whether the independent variables (company size and profitability) have a simultaneous or partial effect on the
dependent variable (firm value).
This study uses a population of companies belonging to the LQ-45 index listed on the Indonesia Stock
Exchange for the period 2014 to 2017. This study used a purposive sampling technique and obtained 28
companies with a 4-year research period, so that 112 sample data were obtained. The method of data analysis
in this study is panel data regression using Eviews 9 software.
Firm size and profitability have an effect on the company value simultaneously. For investors, it is
expected to be able to pay attention to the variable size of company profitability that has a significant and not
significant effect on the value of the company before making a decision in investing in the capital market.
1. Pendahuluan
Pemegang saham (investor) dalam melakukan investasi memerlukan beberapa informasi penting tentang
perusahaan. Hal ini berguna bagi pemegang saham (investor) untuk memprediksi sejauh mana prestasi
perusahaan dari saham yang akan dipilih serta keuntungan optimal yang akan diperoleh.
Penilaian terhadap laporan keuangan perusahaan dapat dijadikan informasi yang dibutuhkan para pemegang
saham (investor). Sesuai dengan keputusan Ketua Bapepam No. Kep.38/PM/1996 yang mewajibkan para
perusahaan untuk menyampaikan laporan tahunan agar terdapat transparansi informasi yang berhubungan
dengan kinerja perusahaan yang bersangkutan. Dengan begitu, pemegang saham (investor) lebih mudah
mendapatkan informasi dan sekaligus mengetahui reputasi dan kinerja perusahaan.
Salah satu indikator penting untuk menilai prospek perusahaan di masa datang adalah dengan melihat
sejauh mana pertumbuhan profitabilitas perusahaan, ditinjau dari sudut pandang investor. Indikator ini sangat
penting diperhatikan untuk mengetahui sejauh mana investasi yang akan dilakukan investor di suatu perusahaan
mampu memberikan return yang sesuai dengan tingkat yang diisyaratkan investor. Salah satu indikator yang
dilihat oleh investor saat ingin berinvestasi adalah laba bersih perusahaan. Kemampuan perusahaan dalam
memenuhi kewajiban bagi para penyandang dananya yang menunjukkan nilai atau prospek perusahaan dimasa
yang akan datang disebut laba perusahaan. Oleh karena itu, investor hanya akan menginvestasikan dananya
kepada perusahaan yang mempunyai reputasi baik.
Menurut Sulistiono (2010), ukuran perusahaan dan profitabilitas merupakan faktor-faktor yang
mempengaruhi nilai perusahaan. Ukuran perusahaan (size) merupakan suatu indikator yang menunjukkan
kekuatan finansial perusahaan. Semakin besar perusahaan semakin tinggi pula minat investor untuk
menanamkan sahamnya dibandingkan perusahaan kecil.
Berdasarkan uraian diatas, penulis melalui penelitian ini akan menguji bagaimana pengaruh ukuran
perusahaan dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan dengan studi kasus pada perusahaan pertambangan yang
terdaftar di BEI periode tahun 2014-2017.
Berdasarkan pada pertanyaan penelitian yang telah diuraikan, tujuan dari penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui ukuran perusahaan dan profitabilitas berpengaruh secara simultan terhadap
nilai perusahaan pada perusahaan-perusahaan yang termasuk LQ 45 Bursa Efek Indonesia
periode 2014-2017.
2. Untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan secara parsial pada
perusahaan-perusahaan yang termasuk LQ 45 Bursa Efek Indonesia periode 2014-2017.
3. Untuk mengetahui pengaruh profitabilitas terhadap nilai perusahaan secara parsial pada
perusahaan-perusahaan yang termasuk LQ 45 Bursa Efek Indonesia periode 2014-2017.
2. Dasar Teori dan Metodologi
2.1 Dasar Teori
a. Nilai Perusahaan
Nilai perusahaan dapat diukur dengan menggunakan harga saham menggunakan rasio yang disebut rasio
penilaian. Menurut Sudana (2011:23), rasio penilaian adalah suatu rasio yang terkait dengan penilaian kinerja
saham perusahaan yang telah diperdagangkan di pasar modal.
b. Ukuran Perusahaan
Menurut Butar & Sudarsi (2012) dalam Wijayani & Januarti (2011), ukuran perusahaan merupakan suatu
skala yang mengelompokkan besar atau kecilnya suatu perusahaan yang berhubungan dengan kondisi keuangan
dan dapat dinyatakan dalam bentuk total aktiva, penjualan dan kapitalisasi pasar. Ketiga pengukuran tersebut
seringkali digunakan untuk mengukur besar kecilnya ukuran suatu perusahaan karena (1) semakin besar aset yang
dikuasai semakin besar pula modal yang dimiliki perusahaan, (2) semakin besar jumlah penjualan yang diperoleh
semakin cepat juga perputaran uang di dalam perusahaan, dan (3) semakin besar kapitalisasi pasar semakin dikenal
juga perusahaan tersebut oleh masyarakat luas.
c. Profitabilitas
Menurut Sujarweni (2017:64), profitabilitas atau biasa disebut juga dengan rentabilitas adalah rasio yang
digunakan untuk menilai seberapa besar kemampuan perusahaan dalam mencari keuntungan dalam
hubungannya dengan penjualan, aktiva maupun laba dan modal sendiri. Semakin baik rasio profitabilitas yang
diperoleh oleh suatu perusahaan, maka akan semakin baik juga gambaran mengenai kemampuan perusahaan
dalam memperoleh keuntungannya.
Keterangan:
Berpengaruh Parsial
Berpengaruh Simultan
2.3 Hipotesis Penelitian
Berdasarkan pembahasan pada kerangka penelitian yang telah diuraikan sebelumnya, maka peneliti
mengajukan hipotesis sementara sebagai berikut:
H1 : Ukuran perusahaan secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan.
3.Metodologi
3.1 Sampel dan populasi
Populasi dalam penelitian ini merupakan perusahaan berindeks LQ 45 yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia selama periode 2014 sampai 2017. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah purposive sampling. Purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan kriteria tertentu.
4. Hasil Penelitian
4.1 Analisis Statistik Deskriptif
Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa data ukuran perusahaan, profitabilitas dan nilai
perusahaan memiliki nilai rata-rata yang lebih besar dari standar deviasi yang menunjukkan bahwa variabel
tersebut berkelompok atau tidak bervariasi.
Effects Specification
1. Variabel ukuran perusahaan atau yang diproksikan dengan SIZE memiliki nilai probabilitas sebesar
0,3035 > 0,05 dengan nilai koefisien -0,004769. Maka H0a ditolak dan H1a diterima. Maka dapat
diartikan bahwa variabel ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan dengan arah negatif
terhadap nilai perusahaan
2. Variabel profitabilitas atau yang diproksikan dengan PROF memiliki nilai probabilitas sebesar 0,0009
> 0,05 dengan nilai koefisien -0,229959. Maka H0b diterima dan H1b ditolak. Maka dapat diartikan
bahwa variabel profitabilitas tidak berpengaruh signifikan dengan arah negatif terhadap nilai
perusahaan.
4.2.2 Koefisien Determinasi (R2)
Effects Specification
Pada tabel 4.11 nilai probabilitas (F-statistic) adalah 6,434767 lebih besar dari 0,05 atau taraf signifikansi.
Maka H0 diterima dan H1 ditolak. Koefeisien determinasi (R2) digunakan untuk mencerminkan korelasi apakah ada
atau tidak adanya hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen. Hasil angka korelasi berkisar
antara 0 (tidak ada hubungan sama sekali) sampai 1 (hubungan yang sempurna). Semakin besar nilai adjusted R2
maka semakin baik variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen. Pada tabel di atas nilai adjusted
R2 adalah 0,105601 atau sebesar 10,5601%. Maka dapat diartikan bahwa variabel independen pada
penelitian ini yaitu ukuran perusahaan dan profitabilitas mampu menjelaskan variabel dependen
penelitian ini yaitu nilai perusahaan sebesar 10,5601% dan sisanya 99,4399%.
a. Variabel ukuran perusahaan atau yang diproksikan dengan SIZE memiliki nilai probabilitas sebesar 0,3035 >
0,05 dengan nilai koefisien -0,004769. Maka H0a ditolak dan H1a diterima. Maka dapat diartikan bahwa
variabel ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan dengan arah negatif terhadap nilai perusahaan.
b.Variabel profitabilitas atau yang diproksikan dengan PROF memiliki nilai probabilitas sebesar 0,0009 > 0,05
dengan nilai koefisien -0,229959. Maka H0b diterima dan H1b ditolak. Maka dapat diartikan bahwa variabel
profitabilitas tidak berpengaruh signifikan dengan arah negatif terhadap nilai perusahaan.
Berdasarkan tabel 4.13 nilai probabilitas variabel ukuran perusahaan adalah sebesar 0,3035 > 0,05
dengan nilai koefisien -0,004769. Berdasarkan dengan kriteria pengambilan keputusan, maka H 1a ditolak dan H0a
diterima. Sehingga dapat diartikan bahwa ukuran perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai
perusahaan pada perusahaan berindeks LQ 45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2017. Maka
dapat ditarik kesimpulan bahwa tinggi atau rendahnya ukuran perusahaan tidak akan mempengaruhi banyak atau
sedikitnya nilai perusahaan.
Berdasarkan tabel 4.13 nilai probabilitas variabel profitabilitas adalah sebesar 0,7526 > 0,05 dengan
nilai koefisien 0,051477. Berdasarkan dengan kriteria pengambilan keputusan, maka H 1c ditolak dan H0c
diterima. Sehingga dapat diartikan bahwa profitabilitas tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan
pada perusahaan berindeks LQ 45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2017. Maka dapat
ditarik kesimpulan bahwa tinggi ataupun rendahnya profitabilitas tidak akan mempengaruhi banyak atau
sedikitnya nilai perusahaan.
Daftar Pustaka
[1]
Brigham, Eugene F and Joel F.Houston. 2006. Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.
[2]
Brigham, E.F., dan Houston, J.F. 2010. Dasar-dasar Manajemen Keuangan. Jakarta: Salemba.
Hanafi, Mamduh M dan Halim Abdul. 2009. Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta: UPP STIM
YKPN.
Harmono. 2009. Manajemen Keuangan Berbasis Balanced Scorecard (Pendekatan Teori, Kasus, dan
Riset Bisnis). Jakarta: Bumi Aksara.
Hermuningsih, Sri. 2012. Pengaruh Profitabilitas, Size Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Sruktur
Modal Sebagai Variabel Intervening. Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta