Statistika Penelitian
Drs. Parapat Gultom, MSIE, Ph.D
DISUSUN OLEH :
NIM : 217017069
3. Sumber Referensi : Jurnal Akuntansi dan Keuangan Methodist Vol. 5 No. 1, 2021, 55-72
5. Permasalahan : ada beberapa factor yang diduga mempengaruhi tinggi rendahnya nilai
perusahaan diantaranya pemanfaatan intellectual Capital, adanya kualitas penerapan Good
Corporate Governance (GCG), serta adanya struktur modal yang baik
7 Teori yang digunakan : ada beberapa teori yang digunakan di dalam penelitian ini yaitu: teori
sinyal yang dimana teori ini menjelaskan suatu Tindakan yang diambil
manajemen perusahaan yang memberi petunjuk investor tentang
bagaimana manajemen memandang prospek perusahaan. Lalu, teori agensi
yaitu mengungkapkan adanya hubungan kepentingan antara prinsipal
dengan agen.
8. Metode Analisis:
1. Jenis Penelitian :
Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian kasual. Penelitian kasual yang
mengidentifikasi hubungan sebab akibat antara berbagai variabel.
2. Populasi :
3. Sampel :
34 perusahaan perusahaan perbankan umum konvensional yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia tahun 2015-2019
4. Metode Pengumpulan data :
di dalam penelitian ini data yang digunakan merupakan laporan tahunan (annual
report) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan mengakses situs resmi Bursa Efek
Indonesia yaitu wwww.idx.co.id dan situs masing-masing dari perusahaan perbankan
untuk periode atau tahun pengamatan 2015 – 2019.
5. Alat analisis :
Model analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis
regresi linier berganda dan analisis jalur (path analysis). Analisis jalur (path
analysis) adalah penggunaan analisis regresi untuk menaksir hubungan kausalitas
antar variabel.
6. Hipotesis :
H1: Pengaruh Intelectual Capital terhadap Nilai Perusahaan
H2: Pengaruh Intelectual Capital terhadap Kinerja Keuangan
H3: Pengaruh kualitas penerapan Good Corporate Governance terhadap Nilai
Perusahaan
H4: Pengaruh kualitas penerapan Good Corporate Governance terhadap Kinerja
Keuangan
H5: Pengaruh Struktur Modal terhadap Nilai Perusahaan
H6: Pengaruh Struktur Modal terhadap Kinerja Keuangan
H7: Pengaruh Intelectual Capital terhadap Nilai Perusahaan melalui Kinerja Keuangan
H8: Pengaruh kualitas penerapan Good Corporate Governance terhadap Nilai
Perusahaan melalui Kinerja Keuangan
H9: Pengaruh Struktur Modal terhadap Nilai Perusahaan melalui kinerja keuangan
7. Operasionalisasi variabel :
Variabel bebas (x), variabel bebas sering disebut dengan variabel independen yang akan
mempengaruhi variabel terikat. Adapun variabel independen dalam penelitian ini adalah:
1) Intelectual Capital, merupakan modal yang sifatnya tidak dapat dilihat secara fisik tetapi
perannya bisa begitu penting sebagai dasar manajemen perusahaan mengambil keputusan
yang lebih akurat karena berdasarkan knowledge.
2) Good Corporate Governence, prinsip – prinsip yang dianut dalam GCG yaitu
transparansi, akuntanbilitas, responsibilitas, independensi, kewajaran dan kesetaraan.
Praktik prinsip-prinsip tata Kelola perusahaan yang baik (GCG) ini perlu dibangun dan
dikembangkan secara bertahap.
3) Struktur modal, penggunaan hutang jangka Panjang terhadap modal sendiri dan dalam
penelitian ini menggunakan struktur modal diukur dengan debt to Equity Ratio (DER).
Variabel terikat (y), variabel ini sering juga disebut dengan variabel dependen yang akan
mempengaruhi variabel tidak terikat. Adapun variabel dependen dalam penelitian ini adalah:
1) Nilai perusahaan, Konsep yang menjelaskan nilai perusahaan terdiri dari nilai buku, nilai
pasar dan nilai instrinsik. Nilai buku merupakan nilai saham yang dicatat dalam
pembukuan emiten.
Variabel intervening, variabel intervening muncul sebagai fungsi sebagai perantara yang
dimana membuat hubungan variabel terikat dengan bebas menjadi hubungan tidak langsung.
Adapun variabel intervening dalam penelitian ini adalah:
1) Kinerja Keuangan, kinerja keuangan mengukur kinerja perusahaan dalam memperoleh
laba dan nilai pasar. Ukuran kinerja perusahaan biasanya diwujudkan dalam
profitabilitas, pertumbuhan dan nilai pemegang saham.
8. Data Penelitian : Laporan tahunan perusahaan perbankan umum konvensional yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2015-2019
11. Kesimpulan :
Hasil penelitian hipotesis menunjukkan bahwa secara parsial, variabel intellectual capital
berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan, kualitas penerapan good corporate
governance berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap nilai perusahaan, struktur modal tidak
berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Kinerja keuangan mampu berperan sebagai
variabel intervening antara variabel intellectual capital dan struktur modal terhadap nilai
perusahaan. Kinerja keuangan tidak mampu memediasi variabel kualitas penerapan corporate
governance terhadap nilai perusahaan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia 2015-2019
12. Saran :
Dari kesimpulan yang telah dijabarkan maka akan dikemukakan beberapa saran yang
diharapkan dapat berguna dalam penelitian sebelumnya, antara lain : (1) Bagi perusahaan,
perusahaan perbankan yang memiliki intellectual capital, Good Corporate Governence dan
struktur modal yang baik harus terus dipertahankan atau ditingkatkan lagi agar nilai perusahaan
dapat terus mengalami peningkatan. Dengan demikian, akan menarik minat para investor untuk
berinvestasi di perusahaan yang bersangkutan. (2) Bagi investor, investor diharapkan teliti dalam
menganalisis intellectual capital, Good Corporate Governence ataupun sturktur modal
perusahaan perbankan untuk memprediksi tingkat risiko dan tingkat return yang akan diterima.
(3) Bagi penelitian yang akan datang diharapkan dapat menambah variabel-variabel independen
lain, karena masih banyak variabel yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan dan subyek
penelitian yang lebih diperluas pada sub sektor lainnya serta menambah periode penelitian,
sehingga data dan hasil penelitian lebih akurat.