Anda di halaman 1dari 15

HIMPUNAN

Materi Himpunan;
A. Pengertian Himpunan
B. Anggota Himpunan
C. Menyatakan Suatu Himpunan
D. Macam-macam Himpunan
E. Diagram Venn
F. Macam-macam Hubungan Antar Himpunan
G. Irisan dan Gabungan Dua Himpunan
H. Sifat-sifat Operasi Himpunan

Penjelasan
A. Pengertian Himpunan
Adalah sekelompok (kumpulan) benda atau objek yang anggotanya dapat didefinisikan atau
ditentukan dengan jelas.
Contoh ;
1) Kumpulan anak yang cerdas
2) Kumpulan anak yang laki-laki di kelas 6C SDK 4

Pemahaman
 Pada soal nomor 1, kata cerdas bersifat relatif dan tidak dapat didefinisikan dengan jelas ,
relatif artinya tidak mutlak, jadi pendapat satu orang dengan orang lainnya belum tentu
sama. Maka soal nomor 1, bukan himpunan
 Pada soal nomor 2, Kumpulan anak yang laki-laki di kelas 6C SDK 4.
Kalimat ini dapat didefinisikan dengan jelas dan semua orang akan mempunyai jawaban
yang sama 19 anak. Karena mereka sudah tahu jumlah anak yang laki-laki di kelas 6C SDK 4.

Soal !
Tentukan Kalimat berikut ( Himpunan atau bukan himpunan ) !

No Kalimat Jawaban
1 Kumpulan guru yang pintar ×
2 Kumpulan buah-buahan yang enak ×
3 Kumpulan nama ibukota propinsi di pulau jawa pada tahun 2020 √
4 Kumpulan bilangan asli √
5 Kumpulan hewan karnivora √
6 Kumpulan orang baik ×
7 Kumpulan bilangan prima antara 10 dan 40 √
8 kumpulan kendaraan yang memiliki dua roda √
9 Kumpulan kota di pulau jawa yang besar ×
10 Kumpulan bilangan prima √

B. Anggota Himpunan (Kardinalitas Himpunan)


 Benda atau objek yang terdapat dalam himpunan disebut anggota himpunan.
 Nama himpunan ditulis dengan nama huruf kapital dan anggotanya ditulis di antara kurung
kurawal ( lambang kurung kurwal { } ).
 Anggota himpunan dilambangkan dengan ϵ dibaca elemen dan jika bukan anggota
dilambangkan dengan ϵ dibaca bukan elemen.
 Banyak anggota himpunan A dinotasikan dengan n(A), contoh lain banyak anggota himpunan R
dinotasikan dengan n(R)
Contoh
1. Himpunan bilangan ganjil kurang dari 10,
Dituliskan ;
 A = { bilangan ganjil kurang dari 10 } atau
A = { 1, 3, 5, 7, 9 }
 Maka 1 ϵ A, 3 ϵ A, 5 ϵ A, 7 ϵ A, 9 ϵ A sedangkan 2 ϵ A, 15 ϵ A
 Banyaknya anggota himpunan A adalah n(A) = 5
Soal Pilihan Ganda!
1. Jika A adalah himpunan nama-nama bulan dalam bahasa Indonesia yang berawalan dengan
huruf J, maka penulisan himpunan A yang tepat adalah ....
A.
B.
C.
D.
2. Jika B adalah himpunan bilangan ganjil positif yang kurang dari 13, maka penulisan himpunan B
yang tepat adalah ....
A. { 0,2,4,6,8,10,12 }
B. { 2,4,6,8,10,12 }
C. { 1,3,5,7,9,11 }
D. { 1,3,5,7,9,11,13}
3. Kumpulan nama hari dalam bahasa Indonesia yang dimulai dari huruf S, maka banyak anggota
himpunan dari A adalah ....
A. 2
B. 3
C. 4
D. 5
4. Himpunan bilangan prima kurang dari 10, maka penulisan himpunan B yang tepat adalah ....
A. {1,3,5,7}
B. {2,3,5,7}
C. {1,3,5,7,9}
D. {1,2,3,5,7,9}
5. Ditentukan A = { bilangan faktor prima dari 120 }, maka banyak himpunan bagian dari A
adalah ....
A. 3
B. 4
C. 8
D. 16

C. Menyatakan Suatu Himpunan


Ada 3 cara untuk menyatakan suatu himpunan dengan tidak mengubah makna atau maksud
himpunan tersebut, yaitu:
1. Mendaftarkan anggotanya (enumerasi)
Suatu himpunan dapat dinyatakan dengan menyebutkan semua anggota yang dituliskan
dalam kurung kurawal { }.
Contoh
A = himpunan nama bulan yang diawali huruf J
A = {Januari, Juni, Juli}
B = Himpunan bilangan bulat
B = {...,-3,-2,-1,0,1,2,3,...}

2. Menyatakan sifat yang dimiliki anggotanya


Suatu himpunan dapat dinyatakan dengan menyebutkan sifat yang dimiliki anggotanya.
Contoh
P = Himpunan bilangan prima kurang dari 10
A = Himpunan semua huruf vokal dalam abjad Latin

3. Menuliskan notasi pembentukan himpunan


Suatu himpunan dapat dinyatakan dengan variabel dan menyatakan sifat-sifatnya.
Contoh
 A = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9 }
Dapat dinyatakan dengan notasi pembentukan himpunan,
A = {x/x ϵ A, x < 10 } dibaca himpunan x sedemikian sehingga x adalah bilangan asli dan
kurang dari 10.
 B = {x/1 < x < 8, x adalah bilangan ganjil }
Dibaca ; B adalah himpunan yang anggotanya semua x, dengan lebih dari 1 dan x kurang
dari 8 dan x adalah bilangan ganjil.

D. Macam-macam Himpunan
1. Himpunan Semesta (Universal)
Himpunan semesta adalah himpunan yang mencangkup semua obyek himpunan yang sedang
dibicarakan atau dinyatakan.
Himpunan semesta dinyatakan dengan simbol “ S ” atau “ U “
Contoh
A = { 3, 4, 5, 6 } maka himpunan semesta yang mungkin adalah S = { bilangan cacah}
D = { 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 } maka himpunan semesta yang mungkin adalah S = { bilangan asli}
G = {x/x < 10, x ϵ Asli } maka himpunan semesta yang mungkin adalah S = { bilangan asli}

2. Himpunan Tak Berhingga (infinite set)


Himpunan yang jumlah anggotanya tidak bisa dihitung atau tidak terbatas.
Contoh
A = {bilangan asli } = { 1, 2, 3, 4, 5, ... }

3. Himpunan Berhingga (finite set)


Himpunan yang jumlah anggotanya bisa dihitung atau terbatas.
Contoh
A = {bilangan asli kurang dari 10 } = { 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9 }

4. Himpunan Kosong
Himpunan yang tidak mempunyai anggota himpunan, dilambangkan { } atau Ø
Contoh
A = Himpunan bilangan asli yang kurang dari 1
Maka A = { }
D = Himpunan bilangan asli antara 5 dan 6
Maka D = Ø

5. Himpunan Nol
Himpunan yang memiliki anggota himpunan yaitu nol, misal H = { 0 }

6. Himpunan Bagian
a) Himpunan A merupakan himpunan bagian (subset) dari himpunan B atau B superset
dari A jika dan hanya setiap anggota atau semua anggota A merupakan anggota
himpunan B.
Himpunan bagian dinotasikan dengan A ⊂ B atau B ⊃ A.
Contoh
 A = { 1, 2, 3 } dan B { 1, 2, 3, 4, 5 }
Maka A ⊂ B dibaca A himpunan bagian dari B
 B = { a, c, e } dan A = { a, b, c, d, e }
Maka A ⊃ B dibaca B himpunan bagian dari A

b) Jika ada anggota A yang bukan anggota B, maka A bukan himpunan bagian dari B.
Bukan himpunan bagian dinotasikan dengan A ⊄ B.
Contoh
 A = { 0, 1, 2, 3 } dan B { 1, 2, 3, 4, 5 }
Maka A ⊄ B

c) Himpunan kosong { } merupakan himpunan bagian dari setiap himpunan.


Banyaknya suatu himpunan bagian dari semua himpunan adalah 2n dengan n adalah
banyaknya anggota himpunan.
Contoh
Banyaknya himpunan bagian dari A = { 0, 1, 2, 3 } adalah ....
Jawab
Maka n(A) = 4 sehingga
Banyaknya himpunan bagian dari A adalah n(P(A)) = 2n = 24 = 2x2x2x2 = 16
Maka penulisan anggota himpunannya ; { }, { 0 }, { 1 }, { 2 }, { 3 }, { 0, 1 }, { 0, 2 },
{ 0, 3 }, { 1, 2 }, { 1, 3 }, { 2, 3 }, { 0, 1, 2 }, { 0, 1, 3 }, { 0, 2, 3 }, { 1, 2, 3 }, dan { 0, 1, 2, 3 }
Keterangan :
Maka n(A) = banyak anggota himpunan A
Maka n(P(A)) = banyak himpunan bagian A
Untuk menentukan banyak himpunan bagian suatu himpunan dengan menggunakan konsep segitiga
Pascal. Perhatikan gambar berikut!

Contoh Soal
Jika P = { 0, 1, 2, 3, 4 }, maka n (P) = 5
a. Tentukan banyaknya himpunan bagian P
b. Tentukan banyaknya himpunan bagian P yang mempunyai 3 anggota
Jawaban
a. Banyaknya himpunan bagian P = 2n(P) = 25 = 32
b. Banyaknya himpunan bagian P yang mempunyai 3 anggota
 Dengan menggunakan segitiga paskal, adalah 10
Segitiga Paskal
1
1 1
1 2 1
1 3 3 1
1 4 6 4 1
1 5 10 10 5 1
1 6 15 20 15 6 1

Anggota 0 1 2 3 4 5

 Dengan mendata anggotanya yaitu ; { 0, 1, 2 }, { 0, 1, 3 }, { 0, 1, 4 }, { 0, 2, 3 }, { 0, 2, 4 }, { 0,


3, 4 }, { 1, 2, 3 }, { 1, 2, 4 }, { 1, 3, 4 }, { 2, 3, 4 }

Latihan Soal
1. Himpunan semesta yang tepat dari P = { 3, 9, 12, 15 } adalah ....
A. himpunan kelipatan tiga kurang dari 15
B. himpunan kelipatan tiga lebih dari 3
C. himpunan kelipatan tiga antara 3 dan 15
D. himpunan kelipatan tiga kurang dari 18

2. Himpunan A = { 2, 3, 4, 6, 12 }
Dapat dinyatakan dengan notasi pembentukan himpunan menjadi ....
A. {x/x > 1, x ϵ bilangan asli }
B. {x/x > 1, x ϵ bilangan cacah }
C. {x/x > 1, x ϵ bilangan faktor dari 12 }
D. {x/x > 1, x ϵ bilangan kelipatan dari 12 }

3. Banyak himpunan bagian dari A = { 3, 5, 7, 9, 11 } yang memiliki 2 anggota adalah ....


A. 32
B. 16
C. 10
D. 8

4. Diketahui P = { s, e, t, i, a, k, u }
Banyaknya himpunan bagian P adalah ....
A. 100
B. 106
C. 128
D. 132
5. Diketahui sebuah T = { 2, 3, 5, 7 } dan R = { 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, }
Pernyataan yang tepat adalah ....
A. A ⊂ B
B. A ⊃ B
C. A ⊄ B
D. B ⊃ A

E. Diagram Venn
 Suatu himpunan dapat dinyatakan dengan cara menuliskan anggotanya dalam suatu gambar
(diagram) yang dinamakan diagram Venn.
 Diagram Venn adalah sebuah diagram yang menunjukkan hubungan antara dua himpunan atau
lebih dalam suatu himpunan semesta.
 Aturan dalam pembuatan diagram venn
Perhatikan gambar berikut!

semesta

kurva
tertutup

noktah

kurva tertutup
a. Menggambar sebuah persegi panjang untuk menunjukkan semesta dengan menuliskan huruf S
di pojok kiri atas.
b. Menggambar kurva tertutup sederhana yang menggambarkan himpunan.
c. Membuat noktah (titik) yang berdekatan nama anggota himpunan
 Ciri dari diagran venn adalah himpunan bilangan asli dan himpunan bilangan semesta
 Bentuk Diagram Venn
Diagram Venn memiliki bentuk yang berbeda, Perhatikan Bentuk dan penjelasannya!
Gambar.1 Gambar.2 Gambar.3 Gambar.4

Gambar 1 adalah himpunan bagian


Gambar 2 adalah himpunan dengan jumlah yang sama
Gambar 3 adalah himpunan yang berpotongan
Gambar 4 adalah himpunan saling lepas

Keterangan;
1. Himpunan Bagian
Dapat dikatakan bahwa himpunan yang ada di A adalah bagian dari himpunan B, jika semua anggota
A adalah anggota B.
Himpunan bagian dinotasikan dengan A ⊂ B atau B ⊃ A.
Contoh
 A = { 1, 2, 3 } dan B { 1, 2, 3, 4, 5 }
Maka A ⊂ B dibaca A himpunan bagian dari B

2. Himpunan Jumlah Sama


Jika himpunan A dan B terdiri dari anggota yang sama, maka dapat disimpulkan bahwa anggota B
adalah anggota A.
Contoh
 A = { 1, 2, 3 } dan B { 3, 2, 1 }
Maka himpunan A dan B adalah himpunan yang sama, sehingga kita dapat menuliskan A = B
3. Irisan (intersection) /Himpunan Berpotongan
Irisan himpunan A dan B adalah himpunan yang semua anggotanya menjadi anggota himpunan A dan
juga anggota himpunan B.
Contoh
A = { 2, 3, 5, 7 }
B = { 1, 3, 5, 7, 9 }
Maka A { 3, 5, 7 }

4. Himpunan Saling Lepas


Adalah himpunan yang tidak memiliki anggota persekutuan dengan himpunan lain.
Contoh
 A = { 1, 2, 3 } dan B { a, b, c }
Maka A // B dibaca A himpunan saling lepas himpunan B

5. Himpunan Ekuivalen
Adalah himpunan-himpunan yang jumlah anggotanya sama.
Jika n(A) = n(B), maka himpunan A ekuivalen dengan himpunan B.
Contoh
 A = { 7, 9, 13 } dan B { a, b, c }
Maka A ~ B dibaca himpunan A ekuivalen dengan himpunan B.

F. Macam-macam Hubungan Antar Himpunan


1. irisan
Irisan dari dua himpunan A dan B adalah himpunan yang anggota-anggotanya ada di himpunan A
dan ada di himpunan B. Irisan antara dua buah himpunan dinotasikan oleh tanda ‘∩’
Contoh Soal:
A = {a, b, c, d, e}
B = {b, c, e, g, k}
Maka A ∩ B = {b, c}
2. Gabungan
Gabungan dari dua himpunan A dan B adalah himpunan yang anggota-anggotanya merupakan
gabungan dari anggota himpunan A dan himpunan B. Gabungan antara dua buah himpunan
dinotasikan oleh tanda ‘∪‘.
Contoh Soal:
A = {a, b, c, d, e}
B = {b, c, e, g, k}
Maka A ∪ B = {a, b, c, d, e, g, k}
3. Selisih
A selisih B adalah himpunan dari anggota A yang tidak memuat anggota B. Selisih antara dua buah
himpunan dinotasikan oleh tanda ‘– ‘.
Contoh Soal:
A = {a, b, c, d, e}
B = {b, c, e, g, k}
Maka A – B = {a, d}
4. Komplemen
 Komplemen himpunan A adalah himpunan semua anggota himpunan S yang bukan anggota
himpunan A. Komplemen dinotasikan dengan Ac.
 Notasi pembentukan himpunan Ac adalah Ac = {x/x ϵ S tetapi x ϵ A}
 Sifat-sifat komplemen dari himpunan
(A ∪ B)c = Ac ∩ Bc
(A ∩ B)c = Ac ∪ Bc
Jika Ac adalah komplemen himpunan A, maka (Ac)c = A
Contoh Soal

1. Himpunan A = {1, 3, 5, 7, 9, 11} dan himpunan B = {2, 3, 5, 7, 11, 13}


a. Tentukan A B
b. Buat diagram gabungannya
Jawab
Maka himpunan gabungannya, A B = {1, 2, 3, 5, 7, 9, 11, 13}

2. Himpunan A = {0, 1, 2, 3, 4, 5} dan himpunan B = {3, 4, 5, 6, 7}


a. Tentukan A ∩ B
b. Buat diagram irisannya
Jawab
Maka himpunan gabungannya, A ∩ B = {3, 4, 5}

3. Himpunan semesta, S = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9} dan himpunan A = {1, 3, 5, 7, 9}


a. Tentukan Ac
b. Buat diagram complemennya
Jawab
Maka himpunan Ac = {0, 2, 4, 6, 8}

Ac
Soal Latihan
1. Pada acara kerja bakti membersihkan kelas dan lingkungan, sebanyak 18 anak membawa sapu, 24
anak membawa kain lap, dan 5 anak membawa peralatan lain. Jika banyak siswa dalam kelas
tersebut 34 anak, banyak siswa yang membawa sapu dan kain lap adalah ….
A. 3 anak
B. 8 anak
C. 13 anak
D. 16 anak

2. Kelas VII-A terdiri dari 31 siswa. Terdapat 15 siswa mengikuti kompetisi Matematika, 13 siswa
mengikuti kedua kompetisi IPA, dan 7 siswa tidak mengikuti kompetisi tersebut. Banyak siswa yang
mengikuti kedua kompetisi tersebut adalah ….
A. 28 siswa
B. 8 siswa
C. 5 siswa
D. 4 siswa

3. Dari 28 siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sekolah, 15 anak mengikuti pramuka, 12
anak mengikuti futsal dan 7 anak mengikuti keduanya. Banyaknya siswa yang tidak mengikuti
pramuka maupun futsal adalah ….
A. 8 anak
B. 7 anak
C. 6 anak
D. 5 anak

4. Ada 40 peserta yang ikut lomba. Lomba baca puisi diikuti oleh 23 orang, lomba baca puisi dan
menulis cerpen diikuti 12 orang. Banyaknya peserta yang mengikuti lomba menulis cerpen adalah
….
A. 12 orang
B. 28 orang
C. 29 orang
D. 35 orang

5. Dalam sebuah kelas tercatat 21 siswa gemar olahraga basket, 19 siswa gemar sepak bola, 8 siswa
gemar basket dan sepak bola, serta 14 siswa tidak gemar olah raga. Banyak siswa dalam kelas
tersebut adalah…
A. 46 siswa
B. 54 siswa
C. 62 siswa
D. 78 siswa

6. Terdapat 69 orang pelamar yang harus mengikuti tes tertulis dan tes wawancara agar dapat
diterima sebagai karyawan sebuah perusahaan. Ternyata 32 orang pelamar lulus tes wawancara, 48
orang lulus tes tertulis, dan 6 orang tidak mengikuti kedua tes tersebut. Banyak pelamar yang
diterima sebagai karyawan adalah ....
A. 31 orang
B. 17 orang
C. 15 orang
D. 11 orang

7. Dari 40 orang anggota karang taruna, 21 orang gemar tenis meja, 27 orang gemar bulutangkis, dan
15 orang gemar tenis meja dan bulutangkis. Banyak anggota karang taruna yang tidak gemar tenis
meja maupun bulutangkis adalah ….
A. 6 orang
B. 7 orang
C. 12 orang
D. 15 orang

8. Dari 40 siswa di suatu kelas terdapat 26 siswa gemar Matematika, 20 siswa gemar IPA, dan 7 siswa
tidak gemar Matematika maupun IPA. Banyak siswa yang gemar Matematika dan IPA adalah ….
A. 8 orang
B. 10 orang
C. 13 orang
D. 19 orang
9. Dari 40 siswa di kelas 3A, 19 orang menyukai Matematika, 24 orang menyukai Bahasa Inggris serta
15 orang menyukai Matematika dan Bahasa Inggris. Berapa banyak siswa yang tidak menyukai
Matematika maupun Bahasa Inggris?
A. 8 orang
B. 9 orang
C. 12 orang
D. 18 orang

10. Pada acara pendataan terhadap kegemaran jenis musik diperoleh data bahwa di kelas III, 15 orang
gemar musik pop dan 20 orang gemar musik klasik. Bila 5 orang gemar musik pop dan klasik serta
10 orang tidak gemar musik pop maupun musik klasik, banyaknya siswa kelas III adalah ….
A. 45 orang
B. 40 orang
C. 35 orang
D. 30 orang
Pembahasan Soal Latihan
1. Pada acara kerja bakti kebersihan kelas dan lingkungan, sebanyak 18 anak membawa sapu, 24 anak
membawa kain lap, dan 5 anak membawa peralatan lain. Jika banyak siswa dalam kelas tersebut 34
anak, banyak siswa yang membawa sapu dan kain lap adalah ….
A. 3 anak
B. 8 anak
C. 13 anak
D. 16 anak

Pembahasan:
Diketahui banyak siswa dalam kelas adalah 34 anak.
Data perlengkapan yang dibawa oleh anak – anak.
membawa sapu = 18 anak
kain lap = 24 anak
peralatan lain = 5
Data di atas memungkinkan satu anak membawa dua peralatan (sapu dan kain lap). Misalkan
banyak anak yang membawa sapu dan kain lap = x, maka
banyak anak yang hanya membawa sapu = 18 – x
banyak anak yang hanya membawa kain lap = 24 – x
Gambar diagram venn yang sesuai untuk soal cerita di atas adalah sebagai berikut.

Menghitung banyak anak yang membawa sapu dan kain lap (x):
18 – x + x + 24 – x + 5 = 34
18 + 24 + 5 – x + x – x = 34
47 – x = 34
– x = 34 – 47
– x = – 13
x = 13

2. Kelas VII-A terdiri dari 31 siswa. Terdapat 15 siswa mengikuti kompetisi Matematika, 13 siswa
mengikuti kedua kompetisi IPA, dan 7 siswa tidak mengikuti kompetisi tersebut. Banyak siswa yang
mengikuti kedua kompetisi tersebut adalah ….
A. 28 siswa
B. 8 siswa
C. 5 siswa
D. 4 siswa
Pembahasan:
Misalkan: x = banyak siswa yang mengikuti kedua kompetisi.
Himpunan tersebut dapat digambarkan dalam bentuk diagram venn seperti gambar di bawah.

Semua siswa = 31
x + 15 – x + 13 – x + 7 = 31
35 – x = 31
x=4
Jadi, banyak siswa yang mengikuti kedua kompetisi tersebut adalah 4 siswa.
Jawaban: D
3. Dari 28 siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sekolah, 15 anak mengikuti pramuka, 12
anak mengikuti futsal dan 7 anak mengikuti keduanya. Banyaknya siswa yang tidak mengikuti
pramuka maupun futsal adalah ….
A. 8 anak
B. 7 anak
C. 6 anak
D. 5 anak
Pembahasan:
Misalkan: p = banyak siswa yang tidak mengikuti ekstrakurikuler.
Banyak anak yang hanya mengikuti ekstrakurikuler pramuka adalah 15 – 7 = 8
Banyak anak yang hanya mengikuti ekstrakurikuler futsal adalah 12 – 7 = 5
Himpunan tersebut dapat digambarkan dalam bentuk diagram venn seperti gambar di bawah.

Jadi, banyak anak yang tidak mengikuti ekstrakurikuler adalah


8 + 7 + 5 + p = 28
20 + p = 28
p = 28 – 20
p = 8 anak
Jawaban: A

4. Ada 40 peserta yang ikut lomba. Lomba baca puisi diikuti oleh 23 orang, lomba baca puisi dan
menulis cerpen diikuti 12 orang. Banyaknya peserta yang mengikuti lomba menulis cerpen adalah
….
A. 12 orang
B. 28 orang
C. 29 orang
D. 35 orang
Pembahasan:
Misalkan: banyak siswa yang tidak mengikuti ekstrakurikuler adalah q.
Banyak anak yang hanya mengikuti lomba puisi adalah 23 – 12 = 11 orang.
Himpunan tersebut dapat digambarkan dalam bentuk diagram venn seperti gambar di bawah.

Banyak anak yang hanya mengikuti lomba cerpen adalah


11 + 12 + q = 40
23 + q = 40
q = 40 – 23 = 17
Banyak anak yang mengikuti lomba menulis cerpen dapat diperoleh dari anak yang hanya mengikuti
lomba cerpen dan kedua lomba, yaitu 17 + 12 = 29 orang.
Jawaban: C
5. Dalam sebuah kelas tercatat 21 siswa gemar olahraga basket, 19 siswa gemar sepak bola, 8 siswa
gemar basket dan sepak bola, serta 14 siswa tidak gemar olah raga. Banyak siswa dalam kelas
tersebut adalah…
A. 46 siswa
B. 54 siswa
C. 62 siswa
D. 78 siswa
Pembahasan:
Berdasarkan informasi pada soal cerita di atas dapat diperoleh informasi berikut.
Banyak siswa yang gemar olahraga basket dan sepak bola adalah 8 siswa.
Banyak siswa yang hanya gemar olahraga basket adalah 21 – 8 = 13 siswa.
Banyak siswa yang hanya gemar olah raga sepak bola adalah 19 – 8 = 11 siswa.
Banyak siswa yang tidak gemar keduanya adalah 14 siswa.
Himpunan tersebut dapat digambarkan dalam bentuk diagram venn seperti gambar di bawah.

Jadi, jumlah total siswa adalah


S = 13 + 8 + 11 + 14
S = 46 siswa
Jawaban: A

6. Terdapat 69 orang pelamar yang harus mengikuti tes tertulis dan tes wawancara agar dapat
diterima sebagai karyawan sebuah perusahaan. Ternyata 32 orang pelamar lulus tes wawancara, 48
orang lulus tes tertulis, dan 6 orang tidak mengikuti kedua tes tersebut. Banyak pelamar yang
diterima sebagai karyawan adalah ....
A. 31 orang
B. 17 orang
C. 15 orang
D. 11 orang
Pembahasan:
Misalkan: banyak pelamar yang diterima sebagai karyawan adalah x.
Maka diperoleh data seperti berikut.
Banyak pelamar yang hanya lulus tes wawancara adalah 32 – x orang.
Banyak pelamar yang hanya lulus tes tertulis adalah 48 – x orang.
Banyak pelamar yang tidak mengikuti kedua tes adalah 6 orang.
Himpunan tersebut dapat digambarkan dalam bentuk diagram venn seperti gambar di bawah.

Jadi, banyak pelamar yang diterima sebagai karyawan adalah


32 – x + x + 48 – x = 69
80 – x = 69
x = 80 – 69
x = 11 orang
Jawaban: D
7. Dari 40 orang anggota karang taruna, 21 orang gemar tenis meja, 27 orang gemar bulutangkis, dan
15 orang gemar tenis meja dan bulutangkis. Banyak anggota karang taruna yang tidak gemar tenis
meja maupun bulutangkis adalah ….
A. 6 orang
B. 7 orang
C. 12 orang
D. 15 orang
Pembahasan:
Misalkan banyak anggota yang tidak menyukai keduanya adalah p orang.
Informasi yang diperoleh dari soal cerita di atas adalah
Anggota karang taruna ada 40 orang.
Banyak anggota yang gemar tenis meja dan bulutangkis adalah 15 orang.
Banyak anggota yang gemar bulu tangkis adalah 27 – 15 = 12 orang.
Banyak anggota yang gemar tenis meja adalah 21 – 15 = 6 orang.
Himpunan tersebut dapat digambarkan dalam bentuk diagram venn seperti gambar di bawah.

Jadi, banyak anggota yang tidak menyukai keduanya adalah


12 + + 15 + 6 + p = 40
33 + p = 40
p = 40 – 33
p = 7 orang
Jawaban: B

8. Dari 40 siswa di suatu kelas terdapat 26 siswa gemar Matematika, 20 siswa gemar IPA, dan 7 siswa
tidak gemar Matematika maupun IPA. Banyak siswa yang gemar Matematika dan IPA adalah ….
A. 8 orang
B. 10 orang
C. 13 orang
D. 19 orang
Pembahasan:
Misalkan: banyak siswa yang gemar Matematika dan IPA adalah x orang.
Maka,
Banyak siswa yang hanya gemar Matematika adalah 26 – x orang.
Banyak siswa yang hanya gemar IPA adalah 20 – x orang.
Banyak siswa yang tidak gemar Matematika dan IPA adalah 7 orang.
Himpunan tersebut dapat digambarkan dalam bentuk diagram venn seperti gambar di bawah.

Jadi, banyak siswa yang gemar Matematika dan IPA adalah


26 – x + x + 20 -x + 7 = 40
53 – x = 40
x = 53 – 40
x = 13 orang
Jawaban: C
9. Dari 40 siswa di kelas 3A, 19 orang menyukai Matematika, 24 orang menyukai Bahasa Inggris serta
15 orang menyukai Matematika dan Bahasa Inggris. Berapa banyak siswa yang tidak menyukai
Matematika maupun Bahasa Inggris?
A. 8 orang
B. 9 orang
C. 12 orang
D. 18 orang
Pembahasan:
Misalkan: Banyak siswa yang tidak menyukai keduanya adalah p orang.
Informasi yang diberikan pada soal adalah data seperti berikut.
Jumlah siswa adalah 40 orang.
Banyak siswa yang menyukai Matematika dan Bahasa Inggris adalah 15 orang.
Banyak siswa yang hanya menyukai Matematika adalah 19 – 15 = 4 orang.
Banyak siswa yang hanya menyukai Bahasa Inggris adalah 24 – 15 = 9 orang.
Himpunan tersebut dapat digambarkan dalam bentuk diagram venn seperti gambar di bawah.

Jadi, banyak siswa yang tidak menyukai Matematika maupun Bahasa Inggris adalah
4 + 15 + 9 + p = 40
28 + p = 40
p = 40 – 28
p = 12 orang
Jawaban: C

10. Pada acara pendataan terhadap kegemaran jenis musik diperoleh data bahwa di kelas III, 15 orang
gemar musik pop dan 20 orang gemar musik klasik. Bila 5 orang gemar musik pop dan klasik serta
10 orang tidak gemar musik pop maupun musik klasik, banyaknya siswa kelas III adalah ….
A. 45 orang
B. 40 orang
C. 35 orang
D. 30 orang
Pembahasan:
Data yang diperoleh dari soal adalah sebagai berikut.
Siswa yang gemar musik pop dan klasik adalah 5 orang.
Banyak siswa yang gemar musik pop adalah 15 – 5 = 10 orang.
Banyak siswa yang gemar musik klasik adalah 20 – 5 = 15 orang.
Banyak siswa yang tidak gemar musik pop maupun musik klasik adalah 10 orang.
Himpunan tersebut dapat digambarkan dalam bentuk diagram venn seperti gambar di bawah.

Jadi, banyaknya siswa kelas III adalah


S = 10 + 5 + 15 + 10
S = 30 orang
Jawaban: D

Anda mungkin juga menyukai