Anda di halaman 1dari 23

MAKALAH

MESIN LISTRIK II

DISUSUN OLEH :
NAMA : RIZQAN THAIB
NPM : 2022320021

UNIVERISTAS ISKANDAR MUDA


FAKULTAS TEKNIK
PRODI TEKNIK ELEKTRO
SEMESTER GENAP 2022-2023
I. Pendahuluan
Trnasformator adalahperalatan yang berfungsi untuk transformasi tegangan
yang berguna untuk mendistribusikan daya listrik, metering dan proteksi, oleh sebab
itu harus mengetahui :
1. Pengertian transformator
2. Prinsip kerja transformator
3. Rangkaian ekivalen transformator
4. Jenis – jenis trasnsformator
5. Konstruksi trafo trasnsformator
6. Gambar trafo trasnsformator
Motor listrik adalah peralatan yang berfungsi untuk membantu manusia dalam
bekerja, sehingga memudahkan manusia dalam bekerja dan mengurangi penggunaan
tenaga manusia, oleh sebab itu harus mengetahui hal berikut :
1. Pengertian motor listrik
2. Prinsip kerja motor listrik
3. Rangkaian ekivalen motor listrik
4. Jenis – jenis motor listrik
5. Konstruksi trafo motor listrik
6. Gambar trafo motor listrik
II. Pembahasan
2.1. Transformator
a. Pengertian
Trado adalah peralatan yang berfungsi mentransformasikan daya listrik
dari suatu rangkaian ke rangkaian yang lainnya secara induksi elektromagnetik.
b. Prinsip kerja
Prinsip kerja transformator dapat digambarkan pada gambar berikut ini

Gambar 1. Belitan Trago 1 Phasa


Apabila kumparan primer dihubungkan dengan sumber tegangan, maka akan
mengalir arus bolak-balik I1 pada kumparan tersebut. Karen kumparan mempunyai
inti, arus I1 akan menimbulkan fluks magnit yang berubah-ubah, sehingga pada
kumparan primer akan menimbulkan GGL induksi.
GGL induksi pada kumparan primer juga kan timbul pada kumparan skunder
karena merupakan fluks agneti. Dengan demikian fluks tersebut menginduksi GLL
induksi pada kumpran skunder.
Sehingga dapat digambarkan dengan persamaan berikut:
N p V p IS
= =
Ns V s Ip
Np = Jumlah belitan primer
Ns = Jumlah belitan skunder
Vp = Tegangan Primer
Vs = Tegangan Skunder
Is = Arus skunder
Ip = Arus primer
c. Rangkaian Ekivalen
Rngakain ekivalen sebuah tarfo dapt dilihat pada gambar berikut :

Gambar 2 . Rangkaian ekivalen trafo 1 phasa


Rangkaian diatas adalah rangkaian ekivalen sebuah trafo 1 phasa berbeban.
d. Jenis – jenis trafo
1. Trafo Tenaga
Transformator tenaga adalah tafo yang berfungsi untuk menaikan ( step up)
dan menurunkan ( stepdown ) tegangan pada sistem tenaga listrik untuk disalurkan
pada konsumen listrik.
Transformator tenaga biasanya terdapat pada pembangkit, gardu induk, dan
distribusi.
2. Trafo arus
Transformator arus adalah peralatan yang digunakan untuk melakukan
pengukuran besaran arus pada intalasi tenaga listrik disisi primer (TET, TT dan
TM) yang berskala besar dengan melakukan transformasi dari besaran arus yang
besar menjadi besaran arus yang kecil secara akurat dan teliti untuk keperluan
pengukuran dan proteksi.

Gambar 1. Trafo arus

3. Trafo tegangan
Trafo tegangan adalah peralatan yang mentransformasi tegangan sistem yang
lebih tinggi kesuatu tegangan sistem yang lebih rendah untuk kebutuhan peralatan
agnetic, alat ukur/meter dan relai.

Gambar 2. Konstruksi Trafo tegangan


e. Konstruksi trafo
Trafo secara umum terdiri beberapa bagian berikut :
- Inti besi
Inti besi digunakan sebagai media mengalirnya flux yang timbul akibat
induksi arus bolak balik pada kumparan yang mengelilingi inti besi sehingga
dapat menginduksi kembali ke kumparan yang lain. Dibentuk dari
lempengan – lempengan besi tipis berisolasi dengan maksud untuk
mengurangi eddy current yang merupakan arus sirkulasi pada inti besi hasil
induksi medan magnet, dimana arus tersebut akan mengakibatkan rugi –
rugi (losses).

Gambar 4. Inti besi


- Current carrying circuit ( winding )
Belitan terdiri dari batang tembaga berisolasi yang mengelilingi inti besi,
dimana saat arus bolak balik mengalir pada belitan tembaga tersebut, inti
besi akan terinduksi dan menimbulkan flux agnetic.

Gambar 5. Belitan Trafo


- Bushing
Bushing merupakan sarana penghubung antara belitan dengan jaringan luar.
Bushing terdiri dari sebuah konduktor yang diselubungi oleh isolator.
Isolator tersebut berfungsi sebagai penyekat antara konduktor bushing
dengan body main tank trafo.
Gambar 6. Bushing Tafo
- Pendingin
Suhu pada trafo yang sedang beroperasi akan dipengaruhi oleh kualitas
tegangan jaringan, rugi-rugi pada trafo itu sendiri dan suhu lingkungan.
Suhu operasi yang tinggi akan mengakibatkan rusaknya isolasi kertas pada
trafo. Oleh karena itu pendinginan yang efektif sangat diperlukan.
Minyak isolasi trafo selain merupakan media isolasi juga berfungsi sebagai
pendingin. Pada saat minyak bersirkulasi, panas yang berasal dari belitan
akan dibawa oleh minyak sesuai jalur sirkulasinya dan akan didinginkan
pada sirip – sirip radiator. Adapun proses pendinginan ini dapat dibantu oleh
adanya kipas dan pompa sirkulasi guna meningkatkan efisiensi pendinginan.

Gambar 7. Macam macam pendingin trafo


- TAP CHANGER
Kestabilan tegangan dalam suatu jaringan merupakan salah satu hal yang
dinilai sebagai kualitas tegangan. Trafo dituntut memiliki nilai tegangan
output yang stabil sedangkan besarnya tegangan input tidak selalu sama.
Dengan mengubah banyaknya belitan sehingga dapat merubah ratio antara
belitan primer dan sekunder dan dengan demikian tegangan output/
sekunder pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan sistem berapapun
tegangan input/ primernya. Penyesuaian ratio belitan ini disebut Tap
changer.
Gambar 8. Tap Changer
- NGR
Salah satu metoda pentanahan adalah dengan menggunakan NGR. NGR
adalah sebuah tahanan yang dipasang serial dengan neutral sekunder pada
trafo sebelum terhubung ke ground/tanah. Tujuan dipasangnya NGR adalah
untuk mengontrol besarnya arus gangguan yang mengalir dari sisi neutral ke
tanah.

Gambar 9. NGR
f. Gambar tarfo
Gambar 10. Gambar jenis-jenis trafo

2.2. Motor Listrik


a. Pengertian
Motor listrik adalah alat untuk mengubah energi listrik menjadi energi
mekanik. Begitu juga dengan sebaliknya yaitu alat untuk mengubah energi
mekanik menjadi energi listrik yang biasanya disebut dengan generator atau
dynamo. Pada motor listrik yang tenaga listrik diubah menjadi tenaga mekanik.
Perubahan ini dilakukan dengan mengubah tenaga listrik menjadi
magnet yang disebut sebagai elektro magnet. Sebagaimana yang telah kita
ketahui bahwa kutub-kutub dari magnet yang senamaakan tolak menolak dan
kutub yang tidak senama akan tarik menarik. Dengan terjadinya proses ini maka
kita dapat memperoleh gerakan jika kita menempatkan sebuah magnet pada
sebuah poros yang dapat berputar dan magnet yang lain pada suatu kedudukan
yang tetap.
b. Prinsip kerja
Pada motor listrik tenaga listrik dirubah menjadi tenaga mekanik.
Perubahan ini dilakukan dengan merubah tenaga listrik menjadi magnet yang
disebut sebagai elektro magnit. Sebagaimana kita ketahui bahwa kutub-kutub
dari magnet yang senamaakan tolak-menolak dan kutub-kutub tidak senama
akan tarik-menarik. Maka kita dapat memperoleh gerakan jika kita
menempatkan sebuah magnet pada sebuah poros yang dapat berputar dan
magnet yang lain pada suatu kedudukan.
c. Jenis – jenis motor
1. Motor DC
Motor listrik arus searah merupakan suatu alat yang berfungsi mengubah
daya listrik arus searah menjadi daya mekanik. Motor listrik arus searah
mempunyai prinsip kerja berdasarkan percobaan Lorents yang
menyatakan.“Jika sebatang penghantar listrik yang berarus berada di dalam
medan magnet maka pada kawat penghantar tersebut akan terbentuk suatu
gaya”. Gaya yang terbentuk sering dinamakan gaya Lorents.
a. Motor DC berpenguat bebas
Pada jangkar motor timbul EMF (GGL) lawan sebesar Eg yang melawan
tegangan masuk (Vt). Rangkaian ekivalen motor DC berpenguatan bebas
seperti gambar berikut :

Gambar 11. Rangkaian Ekivalen


Dari gambar rangkaian ekivalen tersebut maka persamaan yang
menyatakan hubungan tegangan , arus, daya dan tahanan dapat di
tuliskan sebagai berikut :
b. Motor DC berpenguat sendiri
Terdiri beberapa jenis
- Motor DC Shunt

Gambar 12. Rangkaian ekivalen


Dari rangkaian ekivalen motor DC shunt tersebut, persamaan yang
menyatakan hubungan antara tegangan, arus, daya dan tahanan adalah:
- Motor DC seri

Gambar 13. Rangkaian ekivalen


Persamaan yang menyatakan hubungan antara arus, tegangan, daya dan
tehanan adalah berdasarkan rangkaian ekivalen diatas

- Motor DC Kompon
Motor DC kompon terdiri dari
 Motor DC kompon Panjang

Gambar 14. Rangakaian Ekivalen


Dari gambar rangkaian ekivalen tersebut persamaan yang menyatakan
hubungan arus, tegangan, daya dan tahanan akan mengikuti persamaan
sebagai berikut :

 Motor DC kompon pendek

Gambar 15. Rangkaian Ekivalen


Berdasarkan rangkaian ekivalen dapat di buat persamaan yang
menyatakan hubungan arus, tegangan, daya dan tahanan sebagai
berikut :

2. Motor AC
a. Motor AC Sinkron
Motor sinkron adalah motor AC yang bekerja pada kecepatan tetap pada
sistim frekwensi tertentu. Motor ini memerlukan arus searah (DC) untuk
pembangkitan daya dan memiliki torque awal yang rendah, dan oleh
karena itu motor sinkron cocok untuk penggunaan awal dengan beban
rendah, seperti kompresor udara, perubahan frekwensi dan generator
motor. Motor sinkron mampu untuk memperbaiki faktor daya sistim,
sehingga sering digunakan pada sistim yang menggunakan banyak
listrik.
Gambar 16. Rangkaian ekivalen motor AC singkron

b. Motor Induksi
Motor induksi merupakan motor listrik arus bolak balik (AC) yang
paling luasdigunakan Penamaannya berasal dari kenyataan bahwa motor
ini bekerja berdasarkaninduksi medan magnet stator ke statornya,
dimana arus rotor motor ini bukandiperoleh dari sumber tertentu, tetapi
merupakan arus yang terinduksi sebagai akibat adanya perbedaan relatif
antara putaran rotor dengan medan putar (rotating magneticfield) yang
dihasilkan oleh arus stator
- Motor Induksi 1 fasa
Motor listrik 1 fasa ini adalah motor listrik yang dijalankan dengan
suplay 1 fasa. Suplay 1 fasa adalah listrik pada rumah-rumah komersial
bertegangan 220 V.
 Motor induksi 1 fasa kapasitor
Motor listrik 1 fasa kapasitor adalah jenis motor 1 fasa yang
mengandalkan dua kumparan yaitu kumparan utama dan kumparan
bantu. Kumparan utama biasanya memiliki ukuran yang lebih besar, dan
kumparan bantu yang berukuran lebih kecil namun dengan jumlah lebih
banyak.Motor kapasitor dilengkapi dengan kapasitor sebagai
pembantunya.
 Motor induksi 1 fasa shaded pole
Motor shaded pole memiliki kontruksi yang sangat sederhana, pada
kedua ujung stator (keren)terdapat dua kawat yang terpasang berfungsi
sebagai kumparan. Pada shaded pole kumparan berbentuk seperti
kumparan transformator, yaitu kumparan yang mengumpul. Sementara
itu rotornya berbentuk sangkar tupai dan porosnya ditempatkan pada
rumah stator. Putaran pada motor shaded pole dihasilkan dari dua kawat
yang dialiri daya magnet pada kumparan.
 Motor induksi 1 fasa universal
Motor universal merupakan motor listrik dengan dua tenaga sekaligus.
Pertama tenaga yang dihasilkan dari kumparan stator dan kedua dari
rotor yang juga dilengkapi dengan kumparan. Motor listrik jenis ini
adalah motor listrik yang memiliki kekuatan paling besar dengan
kecepatan paling tinggi namun dengan daya yang lebih besar pula.
- Motor induksi 3 fasa
Motor induksi tiga fasa memiliki dua komponen dasar yaitu stator dan
rotor, bagian rotor dipisahkan dengan bagian stator oleh celah udara
yang sempit (air gap) dengan jarak antara 0,4 mm sampai 4 mm. Tipe
dari motor induksi tiga fasa berdasarkan lilitan pada rotor dibagi menjadi
dua macam yaitu rotor belitan (wound rotor) adalah tipe motor induksi
yang memiliki rotor terbuat dari lilitan yang sama dengan lilitan
statornya dan rotor sangkar tupai (Squirrel-cage rotor) yaitu tipe motor
induksi dimana konstruksi rotor tersusun oleh beberapa batangan logam
yang dimasukkan melewati slot-slot yang ada pada rotor motor induksi,
kemudian setiap bagian disatukan oleh cincin sehingga membuat
batangan logam terhubung singkat dengan batangan logam yang lain.
d. Konstruksi motor
1. Konstruksi motor DC
Gambar 17. Konstrusi motor DC
- Badan motor
Fungsi utama dari badan motor adalah sebagai bagian tempat untuk
mengalirnya fluks magnet yang dihasilkan kutub-kutub magnet, karena itu
badan motor dibuat dari bahan ferromagnetik. Disamping itu badan motor
ini berfungsi untuk meletakkan alat-alat tertentu dan melindungi bagian-
bagian motor lainnya. Pada badan motor terdapat papan nama (name plat)
yang bertuliskan spesifikasi umum atau data teknik dari motor. Papan nama
tersebut untukmengetahui beberapa hal pokok yang perlu diketahui dari
motor tersebut. Selain papan nama badan motor juga terdapat kotak hubung
yang merupakan tempat ujung-ujung penguat magnet dan lilitan jangkar.
- Inti kutub magnet dan lilitan penguat magnet
Sebagaimana diketahui bahwa fluks magnet yang terdapat pada motor arus
searah dihasilkan oleh kutub-kutub magnet buatan yang dibuat prinsip
elektromagnetis. Lilitan penguat magnet berfungsi untuk mengalirkan arus
listriksebagai terjadinya proses elektromagnetis.
- Sikat-sikat
Fungsi utama dari sikat-sikat adalah untuk jembatan bagi aliran arus dari
lilitan jangkar dengan sumber tegangan. Disamping itu sikat-sikat
memegang peranan penting untuk terjadinya komutasi. Agar gesekan antara
komutator-komutator dan sikat tidak mengakibatkan ausnya komutator,
maka bahan sikat lebih lunak dari komutator. Biasanya dibuat dari bahan
arang (coal).
- Komutator
Komutator yang digunakan dalam motor arus searah pada prinsipnya
mempunyai dua bagian yaitu:
1. Komutator bar merupakan tempat terjadinya pergesekan antara
komutatordengan sikat-sikat.
2. Komutator riser merupakan bagian yang menjadi tempat hubungan
komutatordengan ujung dari lilitan jangkar.

Gambar 18. konstruksi komutator motor Dc


Keterangan:
a. Segmen komutator
b. Pemasangan komutator
c. Susunan komutator
1. Komutator bar
2. Riser
3. Isolator
4. Poros
5. Ring pengunci
6. Baut
Isolator yang digunakan yang terletak antara komutator yang satu
dengankomutator yang lain harus dipilih sesuai dengan kemampuan isolator
tersebut terhadap suhu yang terjadi dalam mesin. Jadi disamping sebagai
isolator terhadap listrik, juga harus mampu terhadap suhu tertentu.
Berdasarkan jenis isolator yang digunakan terhadap kemampuan panas ini
maka pada mesin listrik dikenal:

a. Klas A : jika temperatur tinggi diijinkan 70°C (katun, sutera, kertas)


b. Klas B : jika temperatur tinggi diijinkan 110°C (serat asbes, serat gelas)
- Jangkar ( angker )
Umumnya jangkar yang digunakan dalam motor arus searah
adalahberbentuk selinder dan diberi alur-alur pada permukaannya untuk
tempat melilitkankumparan-kumparan tempat terbentuknya GGL
lawan.Seperti halnya pada inti kutub magnet, maka jangkar dibuat dari
bahan berlapis-lapis tipis untuk mengurangi panas yang terbentuk karena
adanya arus liar (Edy current). Bahan yang digunakan jangkar ini sejenis
campuran baja silikon. Adapun konstruksinya dari jangkar tersebut dapat
dilukiskan seperti gambar di bawah ini:

Gambar 19. Angker motor DC


- Lilitan jangkar

Lilitan jangkar pada motor arus searah berfungsi sebagai


tempatterbentuknya GGL lawan.Pada prinsipnya kumparan terdiri atas:
a) Sisi kumparan aktif, yaitu bagian sisi kumparan yang terdapat dalam alur
jangkar yang merupakan bagian yang aktif (terjadi GGL lawan sewaktu
motor bekerja).
b) Kepala kumparan, yaitu bagian dari kumparan yang terletak di luar alur
yang berfungsi sebagai penghubung satu sisi kumparan aktif dengan sisi
kumparan aktif lain dari kumparan tersebut.
c) Juluran, yaitu bagian ujung kumparan yang menghubungkan sisi aktif
dengan komutator.
Gambar 20. Angker motor DC
2. Konstruksi motor AC

Gambar 21. Konstruksi motor AC


1. Stator : Merupakan bagian yang diam dan mempunyai kumparan yang dapat
menginduksikan medan elektromagnetik kepada kumparan rotornya.
2. Celah : Merupakan celah udara: Tempat berpindahnya energidari startor
kerotor.
3. Rotor : Merupakan bagian yang bergerak akibat adanya induksi magnet
darikumparan stator yang diinduksikankepada kumparan rotor.
Konstruksi stator motor induksi pada dasarnya terdiri dari bahagian-bahagian
sebagai berikut:
1. Rumah stator (rangka stator) dari besi tuang.
2. Inti stator dari besi lunak atau baja silikon.
3. Alur, bahannya sama dengan inti, dimana alur ini merupakan tempat
meletakkan belitan (kumparan stator).
4. Belitan (kumparan) stator dari tembaga.
Rangka stator motor induksi ini didisain dengan baik dengan empat tujuan
yaitu:
1. Menutupi inti dan kumparannya.
2. Melindungi bagian-bagian mesin yang bergerak dari kontak langsung dengan
manusia dan dari goresan yang disebabkanoleh gangguan objek atau
gangguan udara terbuka (cuaca luar).
3. Menyalurkan torsi ke bagian peralatan pendukung mesin dan oleh karena itu
stator didisain untuk tahan terhadap gaya putar dan goncangan.
4. Berguna sebagai sarana rumahan ventilasi udara sehingga pendinginan
lebihefektif.
Konstruksi rotor motor induksi terdiri dari bagian-bagian sebagai berikut:
1. Inti rotor, bahannya dari besi lunak atau baja silikon sama dengan inti stator.
2. Alur, bahannya dari besi lunak atau baja silikon sama dengan inti.
Alurmerupakan tempat meletakkan belitan (kumparan) rotor.
3. Belitan rotor, bahannya dari tembaga.
4. Poros atau as.
Diantara stator dan rotor terdapat celah udara yang merupakan ruangan
antara stator dan rotor. Pada celah udara ini lewat fluks induksi stator yang
memotongkumparan rotor sehingga meyebabkan rotor berputar. Celah udara
yang terdapatantara stator dan rotor diatur sedemikian rupa sehingga
didapatkan hasil kerja motor yang optimum. Bila celah udara antara stator
dan rotor terlalu besar akan mengakibatkan efisiensi motor induksi rendah,
sebaliknya bila jarak antara celah terlalu kecil/sempit akan menimbulkan
kesukaran mekanis pada mesin.
e. Gambar motor
Gambar 22. Motor DC

Gambar 23. Motor AC 3 fasa

Gambar 24. Motor ac 1 fasa


Kesimpulan
Dengan mempeljati dan membuat makalah mesin listrik 2 ini diktahui bahwa
trafo tidak hanya untuk suplai daya aatau distribusi daya listrik akan tetapi juga
berfungsi sebagai alat proteksi dan alat ukur untuk sitem kelistrikan dari tegangan
rendah sampai tegangan ekstra tinggi.
Dan juga dalam mesin listrik 2 juga dapt memahami jenis motor baik dari segi
sumbernya yaitu DC, AC, AC 1 fasa, AC 3 fasa, sedangkan dari segi motor DC ada
lagi jenis motor penguat bebas dan pengguat sendiri.
Motor sendiri dalm kehidupan sangat banyak sekali fungsinnya seperti alat
konstrol di industry seperti control konfeyorbell, alat pemotong, dan alat penggerak
pealatan industry sehingga memudahkan manusia dalam bekerja.
Dalam instalasinkelistrikan motor juga banyak manfaatnay seperti
menggerakan DS ( direct switch ) BUS pada tegangan tinggi dan ekstra tinggi.

Daftar Pustaka

Bagia. I nyoman & I made parsa. 2018. Motor-Motor Listrik Untuk Mahasiswa
Mmum. CV.Rasi Terbit .Kupang.
Buku PLN. Kepdir 0520 Pemeliharaan Primer GI ( Gardu Induk).

Anda mungkin juga menyukai