PERAN, TUGAS DAN FUNGSI

KECAMATAN
OLEH:
KEMAL PASYA, S.IP, MPA
Pelatih Pemerintahan Desa/Pelatih PTPD

Disampaikan secara virtual pada Kegiatan Peningkatan Kapasitas

Pembina Teknis Pemerintahan Gampong (PTPG) Aceh Barat
Meulaboh, 25-26 Agustus 2020

FILE PRIBADI
 SALAM KENAL
Nama
Tempat/Tanggal Lahir
Pekerjaan
Kompetensi
Pendidikan Terakhir
Telepon/WA
Alamat
Kecamatan Arongan Lambalek (2009-2012)
DPMG Aceh Barat (2014-2019)
Kecamatan Johan Pahlawan (2019-sekarang)
Pelatihan Aparatur Desa (2015)
Pelatihan Pemuda KNPI (2016)
Pelatihan Aplikasi Siskeudes (2017)
Pelatihan PTPD se-Aceh (2018)
Pelatihan Pratugas Keuchik (2019)
Pelatihan Gampong/Desa (2015-sekarang)
: KEMAL PASYA, S.IP., MPA
: Banda Aceh, 29 Februari 1988
: PNS Pemkab Aceh Barat
: Pelatih Pemerintahan Desa (BNSP)
: Magister (S2) Ilmu Adm. Publik UGM
: 081394238564
: Jalan Purnama Lr. Tgk Gam Meulaboh
Buku Seri Kebijakan Publik Indonesia (1 tulisan)
Serambi Indonesia (8 tulisan)
Aceh Trend (4 tulisan)
Aceh Journal National Network (2 tulisan)
Channel Youtube: Kemal Pasya
(Sahabat Belajar Desa)
Informasi dan Edukasi mengenai Desa
https://www.youtube.com/channel/UC06trf-
9zQrvIvW0t_rF3kQ?view_as=subscriber
FILE PRIBADI
Gambaran Umum
Kecamatan
1. Dasar Hukum
2. Landasan Filosofis dan Yuridis
3. Tugas, Fungsi dan Peran
4. Pelimpahan Kewenangan
5. Strategi Binwas

FILE PRIBADI
 Dasar Hukum
Kecamatan dan Desa
⏷ UU No. 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh
⏷ UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa
⏷ UU No. 23 Tahun 2014 sebagaimana telah diubah terakhir
dengan UU No. 9 Tahun 2015 tentang Pemerintahan Daerah
⏷ PP No. 43 Tahun 2014 sebagaimana telah diubah terakhir
dengan PP No. 11 Tahun 2019 tentang Peraturan Pelaksanaan
UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa
⏷ PP No. 17 Tahun 2018 tentang Kecamatan
⏷ Instruksi Gubernur No. 7 Tahun 2018 tentang Percepatan PATEN
dan Optimalisasi Peran Kecamatan dalam Pembinaan
Penyelenggaraan Pemerintahan Gampong

FILE PRIBADI
Landasan Filosofis

⏷ Negara memiliki kewajiban untuk memastikan

terwujudnya kesejahteraan masyarakat dan keadilan
sosial bagi seluruh lapisan melalui pemenuhan
kebutuhan dasar, pelayanan publik dan pengelolaan
pemerintahan yang baik.
⏷ Fungsi pemerintahan adalah pembangunan,
pelayanan, dan pemberdayaan.
⏷ Kemandirian menjalankan fungsi pemerintahan di
desa yang membutuhkan bimbingan dan
dampingan dari pemerintah supra desa.

FILE PRIBADI
 Landasan Yuridis
⏷ Pasal 224 ayat (1) UU No. 23 Tahun 2014 disebutkan bahwa kecamatan
dipimpin oleh seorang kepala kecamatan yang disebut camat yang
berada di bawah dan bertanggungjawab kepada bupati/walikota melalui
Sekretaris Daerah.
⏷ Pasal 225 ayat (1) UU No. 23 Tahun 2014 disebutkan bahwa salah satu
tugas camat adalah membina dan mengawasi penyelenggaraan
kegiatan desa dan/atau kelurahan.
⏷ Pasal 154 PP No. 43 Tahun 2014 disebutkan bahwa Camat atau sebutan
lain melakukan tugas pembinaan dan pengawasan.
⏷ Pasal 10 PP No. 17 Tahun 2018 disebutkan bahwa Camat dalam
memimpin kecamatan bertugas salah satunya membina dan mengawasi
penyelenggaraan pemerintahan desa sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang mengatur desa.

FILE PRIBADI
 Tugas Camat sebagai Perangkat Daerah
⏷ menyelenggaraan urusan pemerintahan umum;
⏷ mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;
⏷ mengoordinasikan upaya penyelenggaraan ketenteraman dan
ketertiban umum;
⏷ mengoordinasikan penerapan dan penegakan Perda dan Perkada;
⏷ mengoordinasikan pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan
umum;
⏷ mengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang
dilakukan oleh Perangkat Daerah di Kecamatan;
⏷ membina dan mengawasi penyelenggaraan kegiatan Desa dan/atau
kelurahan;
⏷ melaksanakan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan
Daerah kabupaten/kota yang tidak dilaksanakan oleh unit kerja
Perangkat Daerah kabupaten/kota yang ada di Kecamatan; dan
⏷ melaksanakan tugas lain sesuai dengan ketentuan.

FILE PRIBADI
SASARAN BINWAS
Kapasitas aparatur Desa

Peraturan di Desa

Komunikasi dan Koordinasi

Pelayanan dasar Desa

Tata kelola pemerintahan yang baik

FILE PRIBADI
Pembinaan dan Pengawasan
Camat terhadap Desa
dilaksanakan melalui fungsi:

FASILITASI KOORDINASI REKOMENDASI

FILE PRIBADI

⏷ penyusunan peraturan Desa dan
peraturan kepala Desa;
⏷ administrasi tata Pemerintahan Desa;
⏷ pengelolaan keuangan Desa dan
pendayagunaan aset Desa;
⏷ penerapan dan penegakan peraturan
perundang-undangan;
⏷ pelaksanaan tugas kepala Desa dan
perangkat Desa;
⏷ pelaksanaan pemilihan kepala Desa;
⏷ pelaksanaan tugas dan fungsi Badan
Permusyawaratan Desa;
⏷ sinkronisasi perencanaan
pembangunan daerah dengan
pembangunan Desa;
FASILITASI
⏷ penetapan lokasi pembangunan
kawasan perdesaan;
⏷ penyelenggaraan ketenteraman dan
ketertiban umum;
⏷ pelaksanaan tugas, fungsi, dan
kewajiban lembaga kemasyarakatan;
⏷ penyusunan perencanaan
pembangunan partisipatif;
⏷ kerja sama antar-Desa dan kerja sama
Desa dengan pihak ketiga;
⏷ penataan, pemanfaatan, dan
pendayagunaan ruang Desa serta
penetapan dan penegasan batas Desa;
⏷ penyusunan program dan pelaksanaan
pemberdayaan masyarakat Desa
FILE PRIBADI
 CONTOH FASILITASI
No. Bentuk Binwas
1. Fasilitasi penyusunan Qanun (Perdes)
dan Perchik (Perkades)
2. Fasilitasi pengelolaan keuangan dan
pengelolaan aset gampong
3. Fasilitasi pelaksanaan tugas keuchik
dan perangkat gampong
4. Fasilitasi pelaksanaan tugas dan fungsi
BPD atau Tuha Peut
5. Fasilitasi penyusunan perencanaan
pembangunan partisipatif
6. Fasilitasi singkronisasi perencanaan
pembangunan daerah-gampong
7. Fasilitasi Kerjasama Antar Desa
dan/atau dengan Pihak Ketiga
Kegiatan
Memberi masukan rancangan
qanun saat konsultasi
Memandu proses penyusunan R-
APBG, proses inventarisasi aset
Memberi informasi tugas/fungsi
dan arah peningkatan kapasitas
Memberi informasi tugas/fungsi
dan arah peningkatan kapasitas
Membangun relasi masy dengan
gampong saat Musdes, konsensus
Memberi informasi pagu indikatif
dan prog/keg masuk gampong
Memberi masukan rancangan Per.
Bersama Keuchik saat konsultasi
FILE PRIBADI
Dasar Pelaksanaan
Permendagri No. 111
Tahun 2014
Permendagri No. 20/2018
Permendagri No. 1/2016
UU Desa, PP No. 43/2014
Permendagri No. 84/2015
Permendagri No. 110
Tahun 2016
Permendagri No. 114
Tahun 2014
Permendagri No. 114
Tahun 2014
Permendagri No. 96
Tahun 2017
KOORDINASI DAN REKOMENDASI

KOORDINASI REKOMENDASI
• pendampingan Desa di Pengangkatan dan
wilayahnya; pemberhentian
• pelaksanaan pemba- perangkat Desa
ngunan kawasan
perdesaan

FILE PRIBADI
 CONTOH KOORDINASI DAN REKOMENDASI
No. Bentuk Binwas Kegiatan Dasar Pelaksanaan

1. Koordinasi pendampingan di Merencanakan, mengorganisasikan, Permendesa PDTT

wilayahnya mengarahkan, dan mengendalikan No. 18 Tahun 2019
Pendamping Desa (PD) yang mendampingi
penyelenggaraan pemerintahan desa, kerja
sama desa, pengembangan BUMG, dan
pembangunan berskala lokal desa
2. Koordinasi Pelaksanaan Merencanakan, mengorganisasikan, Permendesa PDTT
Kawasan Pembangunan mengarahkan, dan mengendalikan usulan, No. 5 Tahun 2016
Perdesaan penetapan dan perencanaan, pelaksanaan
pembangunan, serta pelaporan dan evaluasi
bersama TKPKP (OPD, Keuchik, BKAD, tokoh)
3. Rekomendasi Pengangkatan Meneliti administrasi dan menerbitkan Permendagri No. 83
dan Pemberhentian rekomendasi pengangkatan dan/atau Tahun 2015
Perangkat Gampong pemberhentian perangkat gampong

FILE PRIBADI
PERAN KECAMATAN
Fasilitasi : mempermudah proses
Evaluasi : memberikan nilai
Klarifikasi : memperjelas
Mediasi : menyelesaikan konflik
Advokasi : mewakili stakeholder
Konsultasi : memberi saran/masukan
Informasi : menyajikan data dan fakta
Supervisi : meninjau untuk perbaikan

FILE PRIBADI
 Pelimpahan Kewenangan
Bupati/Walikota kepada Camat
● Bupati/Walikota dapat melimpahkan kewenangan evaluasi
rancangan APB Desa kepada Camat.
● Camat membentuk Tim Evaluasi yang terdiri dari: Camat (Ketua);
Kasi PMD (Sekretaris); serta unsur kecamatan dan UPT Kecamatan
terkait (Anggota).
● Mempersiapkan dokumen evaluasi rancangan APB Desa, baik
dokumen utama maupun dokumen penunjang (desa dan tim).
● Melaksanakan evaluasi sesuai dengan pedoman/lembar evaluasi
● Menerbitkan hasil evaluasi paling lama 20 hari setelah rancangan
APB Desa diterima oleh kecamatan.

FILE PRIBADI
 Strategi Binwas Kecamatan
⏷ Pembentukan Pembina Teknis Pemerintahan Gampong (PTPG), yaitu
aparatur kecamatan dan perangkat daerah di kecamatan yang bertugas
melakukan pembinaan teknis penyelenggaraan pemerintahan gampong.
⏷ Pembentukan Klinik Gampong, yaitu wadah untuk menghimpun kecamatan,
pendamping bagi gampong, pendamping sektoral, UPT kecamatan, dan
lainnya untuk membantu efektifitas PTPG dan proses pengembangan
Peningkatan Kapasitas Aparatur Gampong (PKAG) melalui Pembelajaran
Mandiri Aparatur Gampong (PbMAG).
⏷ Perencanaan pelatihan bagi keuchik, perangkat gampong dan Tuha Peut
Gampong sesuai dengan kebutuhan kerja berdasarkan tupoksi dan
kemampuan anggaran gampong.

FILE PRIBADI
 PESAN PENTING
“Peningkatan kapasitas aparatur
gampong bukan hanya sekedar
bagian dari binwas untuk
mengontrol gampong lebih ketat
dan kaku, tapi proses mencetak
kader yang leluasa dan
memberdayakan aparatur
gampong agar mandiri terhadap
tanggung jawab atau mandat
yang diembannya.”

FILE PRIBADI
Kemal Pasya Kemal Pasya kemalpasya29

TERIMA KASIH

18

FILE PRIBADI