Anda di halaman 1dari 34

PERANGKAT PEMBELAJARAN

PRODUK KREATIF dan KEWIRAUSAHAAN


RANCANGAN PROSES PEMBELAJARAN
Penyusun : Yudhita Putri Hapsari, S.Pd

Sekolah : SMK Cahaya Surya Kediri

Mata Pelajaran : PKK

Program Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian

Kelas / Semester : XII / Gasal

Tahun Ajaran 2023


Tahun Ajaran / 2024
: 2023 / 2024

Materi : Hasil Produk, Laporan Keuangan

Alokasi Waktu : 8 x 45 menit ( x Pertemuan)

Kompetensi Dasar

3.13 Menerapkan metoda perakitan 4.13 melakukan perakitan produk barang/jasa


produk barang/jasa Kalender Pendidikan

Rincian Pekan Efektif

Program Tahunan

Program Semester
Tujuan Pembelajaran

1. Menerapkan metoda perakitan produkKompetensi


barang/jasa Dasar

Alur Tujuan Pembelajaran

Sarana dan Prasarana Rancangan


: Komputer/HP , Internet,Proses Pembelajaran
PPT , Buku paket

Model Pembelajaran : Problem Based Learning

Teknik Asesmen : Individu dan Kelompok

Bentuk Asesmen : ✔ Sikap dengan observasi

✔ Ketrampilan dengan diskusi kelompok


KELAS
✔ Pengetahuan dengan tes tertulis
Nama Penyusun dan Gelar XII
Yudhita Putri Hapsari, S.Pd

1
Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke – 1 sampai 6

Jenis Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu

Kegiatan Pendahuluan Orientasi


1. Peserta didik menjawab salam guru
2. Peserta didik berdoa sebelum memulai
kegiatan pembelajaran dengan dipimpin salah
satu peserta didik untuk memimpin doa
3. Peserta didik  mengikuti berdiri dan
menyanyikan lagu kebangsaan INDONESIA
RAYA
4. Peserta didik menjawab presensi guru dan
kesiapan belajar
Apersepsi
5. Peserta didik menyimak dan merespon
apersepsi dengan mengajukan pertanyaan
yang berkaitan dengan materi yang akan
dibahas

Motivasi

2
6. Peserta didik menyimak motivasi dari guru
7. Peserta didik memperhatikan gambaran
yang diberikan guru mengenai manfaat
materi yang akan dipelajari

Pemberian acuan
8. Peserta didik menyimak Capaian
Pembelajaran, tujuan pembelajaran yang
akan dicapai yang disampaikan oleh guru
9. Peserta didik menyimak garis besar cakupan
materi dan kegiatan yang akan dilakukan

1. Siswa memperhatikan penjelasan metoda


perakitan produk barang/jasa
2. Siswa memperhatikan dan memahami
metoda perakitan produk barang/jasa
Kegiatan Inti 3. Siswa mendiskusikan metoda perakitan
produk barang/jasa
4. Siswa melakukan perakitan produk
barang/jasa
5. Siswa dapat mendiskripsikan metoda
perakitan produk barang/jasa

Orientasi
5. Peserta didik menjawab salam guru
6. Peserta didik berdoa sebelum memulai
kegiatan pembelajaran dengan dipimpin salah
satu peserta didik untuk memimpin doa
7. Peserta didik  mengikuti berdiri dan
menyanyikan lagu kebangsaan INDONESIA
RAYA
8. Peserta didik menjawab presensi guru dan
kesiapan belajar
Apersepsi
6. Peserta didik menyimak dan merespon
apersepsi dengan mengajukan pertanyaan
yang berkaitan dengan materi yang akan
Kegiatan Penutup dibahas

Motivasi
8. Peserta didik menyimak motivasi dari guru
9. Peserta didik memperhatikan gambaran
yang diberikan guru mengenai manfaat
materi yang akan dipelajari

Pemberian acuan
10. Peserta didik menyimak Capaian
Pembelajaran, tujuan pembelajaran yang
akan dicapai yang disampaikan oleh guru
11. Peserta didik menyimak garis besar cakupan
materi dan kegiatan yang akan dilakukan

Rubrik Penilaian
Soal Kriteria Penilaian Nilai

3
Sangat Baik 4

1. Memahami metoda perakitan produk Baik 3


barang/jasa
Cukup 2

Kurang 1

Sangat Baik 4

2. Menganalisis metoda perakitan produk Baik 3


barang/jasa Cukup 2

Kurang 1

Sangat Baik 4

3. Menghitung metoda perakitan produk Baik 3


barang/jasa Cukup 2

Kurang 1

Jumlah skor maksimal 12

Pengolahan Nilai
Nilai yang diperoleh adalah :

jumlah skor yang doperoleh


Nilai= x 100
jumlah skor maksimal

4
Remedial
1. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian pembelajarannya belum tuntas
2. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor
sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes / non tes.

Pengayaan
Bagi Siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan sebagai
berikut:
1. Siwa yang mencapai nilai diberikan materi masih dalam cakupan materi pembelajaran dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
2. Siswa yang mencapai nilai diberikan materi melebihi cakupan materi pembelajaran dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan

Refleksi Peserta didik dan Guru


Refleksi Peserta Didik 1. Apakah ada kendala pada kegiatan
pembelajaran ?

2. Apakah semua siswa aktif dalam


kegiatan pembelajaran ?

3. Apa saja kesulitan yang dapat


diidentifikasi pada kegiatan
pembelajaran ?

4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan


ketika berkegiatan dapat teratasi
dengan baik ?

5. Apa level pencapaian rata-rata siswa


dalam kegiatan pembelajaran ?

6. Apakah seluruh siswa dapat


dianggap tuntas dalam pelaksanaan
pembelajaran

7. Apa strategi agar seluruh siswa dapat

5
menuntaskan kompetensi ?

1. Guru membuat catatan reflektif


krgiatan pembelajaranditulis dijurnal
Refleksi Guru
harian guru

6
LAMPIRAN

Lembar Kerja Peserta Didik

Nama : .........................

Kelas / no absen :.................../................

Materi : Emergency Lamp with charger

Tujuan : Peserta didik mampu melakukan perakitan produk barang (Emergency Lam
with Charger)
Soal : buatlah langkah-langkah perakitan Emergency Lamp with charger

7
Materi Ajar

8
RANCANGAN PROSES PEMBELAJARAN
Penyusun : Yudhita Putri Hapsari, S.Pd

Sekolah : SMK Cahaya Surya Kediri

Mata Pelajaran : PKK

Program Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian

Kelas / Semester : XII / Gasal

Tahun Ajaran : 2023 / 2024

Materi : Hasil Produk, Laporan Keuangan

Alokasi Waktu : 8 x 45 menit ( x Pertemuan)

Kompetensi Dasar

3.14 Menganalisis prosedur pengujian 4.11 Melakukan pengujian produk barang/jasa


kesesuaian fungsi produk barang/jasa

Tujuan Pembelajaran

Menganalisis prosedur pengujian kesesuaian fungsi produk barang/jasa

Sarana dan Prasarana : Komputer/HP , Internet, PPT , Buku paket

Model Pembelajaran : Problem Based Learning

Teknik Asesmen : Individu dan Kelompok

Bentuk Asesmen : ✔ Sikap dengan observasi

✔ Ketrampilan dengan diskusi kelompok

✔ Pengetahuan dengan tes tertulis

Kegiatan Pembelajaran

9
Pertemuan ke – 1 sampai 6

Jenis Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu

Orientasi
1. Peserta didik menjawab salam guru
2. Peserta didik berdoa sebelum memulai
kegiatan pembelajaran dengan dipimpin salah
satu peserta didik untuk memimpin doa
3. Peserta didik  mengikuti berdiri dan
menyanyikan lagu kebangsaan INDONESIA
RAYA
2. Peserta didik menjawab presensi guru dan
kesiapan belajar
Apersepsi
3. Peserta didik menyimak dan merespon
apersepsi dengan mengajukan pertanyaan
yang berkaitan dengan materi yang akan
Kegiatan Pendahuluan dibahas

Motivasi
4. Peserta didik menyimak motivasi dari guru
5. Peserta didik memperhatikan gambaran yang
diberikan guru mengenai manfaat materi yang
akan dipelajari

Pemberian acuan
6. Peserta didik menyimak Capaian
Pembelajaran, tujuan pembelajaran yang akan
dicapai yang disampaikan oleh guru
7. Peserta didik menyimak garis besar cakupan
materi dan kegiatan yang akan dilakukan

1. Siswa memperhatikan penjelasan prosedur


pengujian kesesuaian fungsi produk
barang/jasa
2. Siswa memperhatikan dan memahami
prosedur pengujian kesesuaian fungsi
produk barang/jasa
Kegiatan Inti
3. Siswa mendiskusikan prosedur pengujian
kesesuaian fungsi produk barang/jasa
4. Siswa membuat prosedur pengujian
kesesuaian fungsi produk barang/jasa
5. Siswa dapat mendiskripsikan prosedur
pengujian kesesuaian fungsi produk
barang/jasa
Kegiatan Penutup Orientasi
8. Peserta didik menjawab salam guru
9. Peserta didik berdoa sebelum memulai
kegiatan pembelajaran dengan dipimpin salah
satu peserta didik untuk memimpin doa
10. Peserta didik  mengikuti berdiri dan
menyanyikan lagu kebangsaan INDONESIA
RAYA
11. Peserta didik menjawab presensi guru dan

10
kesiapan belajar
Apersepsi
12. Peserta didik menyimak dan merespon
apersepsi dengan mengajukan pertanyaan
yang berkaitan dengan materi yang akan
dibahas

Motivasi
13. Peserta didik menyimak motivasi dari guru
14. Peserta didik memperhatikan gambaran
yang diberikan guru mengenai manfaat
materi yang akan dipelajari

Pemberian acuan
15. Peserta didik menyimak Capaian
Pembelajaran, tujuan pembelajaran yang
akan dicapai yang disampaikan oleh guru
16. Peserta didik menyimak garis besar cakupan
materi dan kegiatan yang akan dilakukan

Rubrik Penilaian
Soal Kriteria Penilaian Nilai

Sangat Baik 4

Memahami prosedur pengujian kesesuaian Baik 3


fungsi produk barang/jasa
Cukup 2

Kurang 1

Sangat Baik 4
Menerapkan prosedur pengujian kesesuaian Baik 3
fungsi produk barang/jasa
Cukup 2

Kurang 1

Sangat Baik 4

Membuat prosedur pengujian kesesuaian Baik 3


fungsi produk barang/jasa Cukup 2

Kurang 1

Jumlah skor maksimal 12

Pengolahan Nilai
Nilai yang diperoleh adalah :

jumlah skor yang doperoleh


Nilai= x 100
jumlah skor maksimal

11
Remedial
1. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian pembelajarannya belum tuntas
2. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor
sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes / non tes.

Pengayaan
Bagi Siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan sebagai
berikut:
1. Siwa yang mencapai nilai diberikan materi masih dalam cakupan materi pembelajaran dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
2. Siswa yang mencapai nilai diberikan materi melebihi cakupan materi pembelajaran dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan

Refleksi Peserta didik dan Guru


1. Apakah ada kendala pada kegiatan
pembelajaran ?
2. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan
pembelajaran ?
3. Apa saja kesulitan yang dapat
diidentifikasi pada kegiatan
pembelajaran ?
4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan
Refleksi Peserta Didik
ketika berkegiatan dapat teratasi dengan
baik ?
5. Apa level pencapaian rata-rata siswa
dalam kegiatan pembelajaran ?
6. Apakah seluruh siswa dapat dianggap
tuntas dalam pelaksanaan pembelajaran
7. Apa strategi agar seluruh siswa dapat
menuntaskan kompetensi ?

Refleksi Guru 1. Guru membuat catatan reflektif krgiatan


pembelajaranditulis dijurnal harian guru

12
LAMPIRAN

Lembar Kerja Peserta Didik

Nama : .........................

Kelas / no absen :.................../................

Materi : Emergency Lamp with Charger

Tujuan : Peserta didik mampu menganalisis prosedur pengujian kesesuaian fungsi


produk batrang/ jasa (Emergency Lamp with Charger)
Soal : Analisis produk Emergency Lamp with Charger dengan kesesuaian fungsi produk
tersebut

13
Materi Ajar

14
RANCANGAN PROSES PEMBELAJARAN

Penyusun : Yudhita Putri Hapsari, S.Pd

Sekolah : SMK Cahaya Surya Kediri

Mata Pelajaran : PKK

Program Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian

Kelas / Semester : XII / Gasal

Tahun Ajaran : 2023 / 2024

Materi : Hasil Produk, Laporan Keuangan

Alokasi Waktu : 8 x 45 menit ( x Pertemuan)

Kompetensi Dasar

3.15 Mengevaluasi kesesuaian hasil 4.15 Melakukan pemeriksaan produk sesuai


produk dengan rancangan dengan kriteria kelayakan produk/standar
operasional

Tujuan Pembelajaran

Mengevaluasi kesesuaian hasil produk dengan rancangan

Sarana dan Prasarana : Komputer/HP , Internet, PPT , Buku paket

Model Pembelajaran : Problem Based Learning

Teknik Asesmen : Individu dan Kelompok

Bentuk Asesmen : ✔ Sikap dengan observasi

✔ Ketrampilan dengan diskusi kelompok

✔ Pengetahuan dengan tes tertulis

15
Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke – 1 sampai 6

Jenis Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu

Orientasi
1. Peserta didik menjawab salam guru
2. Peserta didik berdoa sebelum memulai
kegiatan pembelajaran dengan dipimpin salah
satu peserta didik untuk memimpin doa
3. Peserta didik  mengikuti berdiri dan
menyanyikan lagu kebangsaan INDONESIA
RAYA
4. Peserta didik menjawab presensi guru dan
kesiapan belajar
Apersepsi
5. Peserta didik menyimak dan merespon
apersepsi dengan mengajukan pertanyaan
Kegiatan Pendahuluan yang berkaitan dengan materi yang akan
dibahas

Motivasi
6. Peserta didik menyimak motivasi dari guru
7. Peserta didik memperhatikan gambaran yang
diberikan guru mengenai manfaat materi yang
akan dipelajari

Pemberian acuan
8. Peserta didik menyimak Capaian
Pembelajaran, tujuan pembelajaran yang akan
dicapai yang disampaikan oleh guru
9. Peserta didik menyimak garis besar cakupan
materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Kegiatan Inti 10. Siswa memperhatikan penjelasan
Mengevaluasi kesesuaian hasil produk
dengan rancangan
11. Siswa memperhatikan dan memahami
Mengevaluasi kesesuaian hasil produk
dengan rancangan Siswa mendiskusikan
proses produksi massal
12. Siswa menentukan cara Mengevaluasi
kesesuaian hasil produk dengan
rancangan
13. Siswa Mengevaluasi kesesuaian hasil
produk dengan rancangan
14. Siswa dapat mendiskripsikan Mengevaluasi

16
kesesuaian hasil produk dengan
rancangan
Orientasi
15. Peserta didik menjawab salam guru
16. Peserta didik berdoa sebelum memulai
kegiatan pembelajaran dengan dipimpin salah
satu peserta didik untuk memimpin doa
17. Peserta didik  mengikuti berdiri dan
menyanyikan lagu kebangsaan INDONESIA
RAYA
18. Peserta didik menjawab presensi guru dan
kesiapan belajar
Apersepsi
19. Peserta didik menyimak dan merespon
apersepsi dengan mengajukan pertanyaan
yang berkaitan dengan materi yang akan
Kegiatan Penutup dibahas

Motivasi
17. Peserta didik menyimak motivasi dari guru
18. Peserta didik memperhatikan gambaran
yang diberikan guru mengenai manfaat
materi yang akan dipelajari

Pemberian acuan
19. Peserta didik menyimak Capaian
Pembelajaran, tujuan pembelajaran yang
akan dicapai yang disampaikan oleh guru
20. Peserta didik menyimak garis besar cakupan
materi dan kegiatan yang akan dilakukan

Rubrik Penilaian
Soal Kriteria Penilaian Nilai

Sangat Baik 4

Memahami kesesuaian hasil produk dengan Baik 3


rancangan
Cukup 2

Kurang 1

Sangat Baik 4

Menganalisis kesesuaian hasil produk dengan Baik 3


rancangan Cukup 2

Kurang 1

Sangat Baik 4

Menganalisis kesesuaian hasil produk dengan Baik 3


rancangan Cukup 2

Kurang 1

Jumlah skor maksimal 12

17
Pengolahan Nilai
Nilai yang diperoleh adalah :

jumlah skor yang doperoleh


Nilai= x 100
jumlah skor maksimal

18
Remedial
3. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian pembelajarannya belum tuntas
4. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor
sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes / non tes.

Pengayaan
Bagi Siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan sebagai
berikut:
3. Siwa yang mencapai nilai diberikan materi masih dalam cakupan materi pembelajaran dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
4. Siswa yang mencapai nilai diberikan materi melebihi cakupan materi pembelajaran dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan

Refleksi Peserta didik dan Guru


8. Apakah ada kendala pada kegiatan
pembelajaran ?
9. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan
pembelajaran ?
10. Apa saja kesulitan yang dapat diidentifikasi
pada kegiatan pembelajaran ?
11. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika
Refleksi Peserta Didik
berkegiatan dapat teratasi dengan baik ?
12. Apa level pencapaian rata-rata siswa dalam
kegiatan pembelajaran ?
13. Apakah seluruh siswa dapat dianggap tuntas
dalam pelaksanaan pembelajaran
14. Apa strategi agar seluruh siswa dapat
menuntaskan kompetensi ?

1. Guru membuat catatan reflektif krgiatan

Refleksi Guru pembelajaranditulis dijurnal harian guru

19
LAMPIRAN

Lembar Kerja Peserta Didik

Nama : .........................

Kelas / no absen :.................../................

Materi : Emergency Lamp with Charger

Tujuan : mengevaluasi kesesuaian hasil produk dengan rancangan

Soal : dari rancangan yang telah kamu buat, cari bagian mana saja yang perlu dievaluasi
kedepanya

20
Materi Ajar

21
RANCANGAN PROSES PEMBELAJARAN

Penyusun : Yudhita Putri Hapsari, S.Pd

Sekolah : SMK Cahaya Surya Kediri

Mata Pelajaran : PKK

Program Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian

Kelas / Semester : XII / Gasal

Tahun Ajaran : 2023 / 2024

Materi : Hasil Produk, Laporan Keuangan

Alokasi Waktu : 8 x 45 menit ( x Pertemuan)

Kompetensi Dasar

3.20 Menentukan standard laporan 4.20 Membuat laporan keuangan


keuangan

Tujuan Pembelajaran

1. menentukan standart laporan keuangan

Sarana dan Prasarana : Komputer/HP , Internet, PPT , Buku paket

Model Pembelajaran : Problem Based Learning

Teknik Asesmen : Individu dan Kelompok

Bentuk Asesmen : ✔ Sikap dengan observasi

✔ Ketrampilan dengan diskusi kelompok

✔ Pengetahuan dengan tes tertulis

Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan ke – 1 sampai 6

22
Jenis Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu

Orientasi
1. Peserta didik menjawab salam guru
2. Peserta didik berdoa sebelum memulai kegiatan
pembelajaran dengan dipimpin salah satu
peserta didik untuk memimpin doa
3. Peserta didik  mengikuti berdiri dan menyanyikan
lagu kebangsaan INDONESIA RAYA
4. Peserta didik menjawab presensi guru dan
kesiapan belajar
Apersepsi
5. Peserta didik menyimak dan merespon apersepsi
dengan mengajukan pertanyaan yang berkaitan
dengan materi yang akan dibahas
Kegiatan Pendahuluan

Motivasi
6. Peserta didik menyimak motivasi dari guru
7. Peserta didik memperhatikan gambaran yang
diberikan guru mengenai manfaat materi yang
akan dipelajari

Pemberian acuan
8. Peserta didik menyimak Capaian Pembelajaran,
tujuan pembelajaran yang akan dicapai yang
disampaikan oleh guru
9. Peserta didik menyimak garis besar cakupan
materi dan kegiatan yang akan dilakukan

1. Siswa memperhatikan penjelasan standard


laporan keuangan
2. Siswa memperhatikan dan memahami standard
laporan keuangan
Kegiatan Inti 3. penjelasan standard laporan keuangan
4. Siswa mendiskusikan standard laporan
keuangan
5. Siswa membuat standard laporan keuangan
6. Siswa dapat mendiskripsikan standard
laporan keuangan
Kegiatan Penutup Orientasi
7. Peserta didik menjawab salam guru
8. Peserta didik berdoa sebelum memulai kegiatan
pembelajaran dengan dipimpin salah satu
peserta didik untuk memimpin doa
9. Peserta didik  mengikuti berdiri dan menyanyikan
lagu kebangsaan INDONESIA RAYA
10. Peserta didik menjawab presensi guru dan
kesiapan belajar
Apersepsi
11. Peserta didik menyimak dan merespon
apersepsi dengan mengajukan pertanyaan yang
berkaitan dengan materi yang akan dibahas

Motivasi
12. Peserta didik menyimak motivasi dari guru

23
13. Peserta didik memperhatikan gambaran yang
diberikan guru mengenai manfaat materi yang
akan dipelajari

Pemberian acuan
1. Peserta didik menyimak Capaian
Pembelajaran, tujuan pembelajaran yang
akan dicapai yang disampaikan oleh guru
2. Peserta didik menyimak garis besar cakupan
materi dan kegiatan yang akan dilakukan

Rubrik Penilaian
Soal Kriteria Penilaian Nilai

Sangat Baik 4

Memahami kesesuaian hasil produk dengan Baik 3


rancangan
Cukup 2

Kurang 1

Sangat Baik 4

Menganalisis kesesuaian hasil produk dengan Baik 3


rancangan Cukup 2

Kurang 1

Sangat Baik 4

Menganalisis kesesuaian hasil produk dengan Baik 3


rancangan Cukup 2

Kurang 1

Jumlah skor maksimal 12

Pengolahan Nilai
Nilai yang diperoleh adalah :

jumlah skor yang doperoleh


Nilai= x 100
jumlah skor maksimal

24
Remedial
1. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian pembelajarannya belum tuntas
2. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor
sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes / non tes.

Pengayaan
Bagi Siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan sebagai
berikut:
5. Siwa yang mencapai nilai diberikan materi masih dalam cakupan materi pembelajaran dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
6. Siswa yang mencapai nilai diberikan materi melebihi cakupan materi pembelajaran dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan

Refleksi Peserta didik dan Guru


Refleksi Peserta Didik 8. Apakah ada kendala pada kegiatan
pembelajaran ?

9. Apakah semua siswa aktif dalam


kegiatan pembelajaran ?

10. Apa saja kesulitan yang dapat


diidentifikasi pada kegiatan
pembelajaran ?

11. Apakah siswa yang memiliki kesulitan


ketika berkegiatan dapat teratasi
dengan baik ?

12. Apa level pencapaian rata-rata siswa


dalam kegiatan pembelajaran ?

13. Apakah seluruh siswa dapat

25
dianggap tuntas dalam pelaksanaan
pembelajaran

14. Apa strategi agar seluruh siswa dapat


menuntaskan kompetensi ?

2. Guru membuat catatan reflektif


krgiatan pembelajaranditulis dijurnal
Refleksi Guru
harian guru

26
LAMPIRAN

Lembar Kerja Peserta Didik

Nama : .........................

Kelas / no absen :.................../................

Materi : Laporan Keuangan

Tujuan : Peserta didik mampu membuat lapopran keuangan

Soal : Buatlah laporan keuangan yang berkaiatan dengan produk yang telah dibuat

27
Materi Ajar
KD : 3.20 Menentukan standard laporan keuangan
4.20 Membuat laporan keuangan

Setelah kamu membuat sebuah produk, memilih media promosi, melakukan pemasaran,
langkah terakhir adalah menyusun laporan keuangan. Laporan keuangan sendiri menjadi langkah
yang cukup rumit karena harus dikerjakan dengan teliti. Apa fungsi dari laporan keuangan? Fungsi
utama laporan keuangan adalah mengetahui keadaan keuangan suatu badan usaha sehingga dapat
diketahui, apakah usaha yang dijalankan memperoleh keuntungan atau mengalami kerugian.
Laporan keuangan juga memiliki fungsi untuk menilai manajemen usaha yang telah
dijalankan. Apakah manajemen tersebut efektif atau tidak dan digunakan untuk menentukan strategi
manajemen selanjutnya. Terdapat beberapa hal yang harus kamu pelajari sebelum menyusun
laporan keuangan. Untuk dapat membuat laporan keungan terlebih dahulu kamu harus mencatat
setiap transaksi yang dilakukan. Transaksi ini dapat berupa pengeluaran atau pemasukan. Kamu
harus mencatat semuanya jangan sampai ada yang terlewat. Setelah tahap pencatatan kamu harus
menggolongkan setiap transaksi apakah menjadi debit atau kredit.
Tahapan di atas disebut dengan tahapan pencatatan transaksi yang kemudian tahapan
selanjutnya adalah tahapan pelaporan keuangan. Laporan keuangan sendiri terdiri dari beberapa
jenis. Pada bab ini kamu akan mempelajari empat jenis laporan keuangan yaitu laporan neraca,
laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan laporan arus kas. Bagaimana cara menyusun
laporan-laporan tersebut? Ayo sekarang pelajari dengan saksama uraian materi dalam bab ini agar
kamu dapat menyusun laporan keuangan dengan tepat dan terampil!

A. Menentukan Standar Laporan Keuangan

Laporan keuangan merupakan laporan yang menunjukan kondisi keuangan suatu badan usaha pada
suatu periode tertentu. Setiap badan usaha pada waktu tertentu mempunyai kewajiban untuk
melaporkan semua kegiatan keuangannya. Laporan keuangan ini berisi sejumlah aktivitas yang
berhubungan dengan uang masuk (pendapatan) dan uang keluar (biaya-biaya). Dalam laporan
keuangan memuat informasi mengenai jumlah kekayaan (aset) dan jenis-jenis kekayaan.
1. Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan
Secara umum pembuatan laporan keuangan memiliki tujuan sebagai berikut.
a. Memberikan informasi keuangan tentang jumlah aktiva (harta) dan jenis-jenis aktiva
b. Memberikan informasi tentang jumlah kewajiban, jenis-jenis kewajiban, dan jumlah modal
c. Memberikan informasi tentang hasil usaha yang terlihat dari jumlah pendapatan yang
diperoleh dan sumber-sumber pendapatan
d. Memberikan informasi tentang jumlah biaya yang dikeluarkan berikut jenis-jenis biaya
dalam periode tertentu
e. Memberikan informasi tentang perubahan-perubahan yang terjadi dalam aktiva, kewajiban
dan mmodal suatu badan usaha
f. Memberikan informasi tentang kinerja manajemen dalam suatu periode dari hasil laporan
keuangan yang disajikan

Berdasarkan laporan keuangan akan tergambarkan kondisi keuangan dari suatu badan
usaha sehingga akan memudahkan untuk menilai kinerja manajemen badan usaha. Penilaian
manajemen ini akan menjadi pedoman berhasil atau tidaknya manajemen dalam menjalankan
kebijakan yang telah dijalankan oleh badan usaha.
2. Pihak-pihak yang Berkepentingan

28
Pembuatan laporan keuangan ditunjukkan untuk memenuhi kepentingan berbagai pihak,
baik pihak dalam maupun pihak luar. Masing-masing pihak memiliki kepentingan dan tujuan
tersendiri terhadap laporan keuangantersebut. Pihak-pihaktersebut antara lain sebagai berikut
a. Pemegang Saham
Fungsi laporan keuangan bagi pemegang saham adalah untuk melihat kemajuan
badan usaha yang dimilikinya dalam satu periode. Dengan laporan keuangan ini para
pemegang saham dapat memperoleh gambaran berapa jumlah keuntungan (dividen) yang
akan mereka terima dan dapat menilai kinerja manajemen dalam menjalankan tugasnya.
Untuk badan usaha kecil yang dimiliki perorangan, laporan keuangan dapat dijadikan
sumber informasi mengenai keuntungan atau kerugian yang didapatkan setelah
menjalankan usaha pada periode tertentu.
b. Manajemen
Pihak manajemen menggunakan laporan keuangan untuk menilai kinerja badan
usaha untuk mencapai target-target yang telah ditetapkan. Selain itu, digunakan untuk
menilai kinerja manajemen dalam mengelola sumber daya yang dimilikinya. Ukuran
keberhasilan dapat dilihat dari pertumbuhan laba yang diperoleh dan pengembangan
aset-aset yang dimiliki
c. Kreditur
Kreditur merupakan pihak penyandang dana seperti bank atau lembaga keuangan
lainnya. Pihak ini membutuhkan laporan keuangan untuk mempelajari prospek usaha
yang akan datang. Adanya laporan keuangan membuat pihak ini dapat memperhitungkan
bagaimana jalannya usaha ke depan dan berapa biaya yang dapat dikeluarkan untuk
membiayai badan usaha tersebut.
d. Pemerintah
Pemerintah menggunakan laporan keuangan untuk menilai kejujuran badan usaha
dalam melaporkan aktivitas usahanya. Laporan keuangan juga berfungsi untuk
mengetahui kewajiban badan usaha terhadap negara, terutama dalam pembayaran pajak
yang menjadi kewajiban badan usaha.

e. Karyawan
Bagi karyawan laporan keuangan berfungsi untuk mengetahui kondisi badan usaha
yang sebenarnya. Dengan menggunakan laporan keuangan, karyawan dapat melihat
kinerja mereka terhadap perkembangan badan usaha.
f. Investor
Investor merupakan pihak yang akan atau ingin menanamkan modalnya di badan
usaha. Penanaman modal dapat dilakukan dengan pembelian obligasi atau saham (untuk
badan usaha yang berbentuk PT). Sebelum membeli saham atau obligasi yang
ditawarkan, investor tentunya terlebih dahulu mempelajari mengenai kinerja badan
usaha. Hal ini dapat dilihat dari laporan keuangan.
3. Jenis-jenis Laporan Keuangan
Sesuai standar akuntansi keuangan yang berlaku di Indonesia terdapat beberapa jenis laporan
yang penting bagi badan usaha. Laporan tersebut antara lain sebagai berikut.
a. Laporan Neraca
Laporan neraca merupakan laporan yang menunjukan posisi keuangan badan usaha
pada tanggal tertentu. Posisi keuangan adalah posisi aktiva (harta), pasiva (kewajiban), dan
ekuitas (modal) suatu badan usaha. Neraca terdiri dari tiga unsur yaitu aset = liabilitas +
ekuitas.
b. Laporan Laba Rugi
Laporan ini merupakan laporan keuangan yang menggambarkan hasil usaha dalam
suatu periode tertentu. Laporan laba rugi berisi komponen pendapatan yang diperoleh dan
biaya yang telah dikeluarkan selama satu peroide tertentu (biasanya semester atau tahun).
Laba rugi badan usaha ini mencakup laba atau rugi dari aktivitas normal badan usaha, laba
rugi usaha untuk periode berjalan dan juga laba rugi badan usaha afiliasi dan asosiasi
berdasarkan metode ekuitas. Jika pendapatan lebih besar maka badan usaha dapat dinyatakan

29
meraih untung dan sebaliknya jika pengeluarannya yang lebih besar berarti badan usaha
mengalami kerugian.
c. Laporan Arus Kas
Laporan arus kas (cash flow statement) dibuat untuk menunjukan aliran masuk dan
keluar kas badan usaha dalam periode tertentu. Dengan laporan arus kas dapat diperkirakan
perputaran uang di masa mendatang. Laporan ini juga bisa dijadikan pertanggungjawaban
kepada para pemilik badan usaha. Ada dua sumber yang dapat digunakan untuk melihat arus
kas yang masuk, yakni dari kegiatan operasionaldan dari pendanaan atau pinjaman.
Sementara arus kas yang keluar dapat dilihat dari banyaknya jumlah biaya yang dikeluarkan
badan usaha, baik untuk kegiatan operasional maupun investasi.
d. Laporan Perubahan Modal

Laporan perubahan modal menyediakan informasi tentang jumlah modal yang dimiliki
dalam kurun waktu tertentu. Dengan laporan ini, dapat diketahui secara detail tentang
perubahan modal yang terjadi, berapa banyak dan apa yang menyebabkan perubahan
tersebut. Ada beberapa data khusus yang diperlukan untuk membuat laporan perubahan
modal, yakni modal diawal periode, pengambilan dana pribadi oleh pemilik usaha, dan
jumlah laba atau rugi bersih pada peride yang terkait. Artinya harus terlebih dahulu
membuat laporan laba rugi sebelum membuat laporan perubahan modal

Pada dasarnya laporan keuangan berfungsi sebagai alat untuk membantu perusahaan dalam menilai kondisi
keuangan perusahaan secara umum. Apa fungsi lain dari laporan keuangan?
Fungsi lain dari laporan keuangan antara lain sebagai berikut.
1. Sebagai bahan review
Laporan keuangan dapat memberikan data atau informasi yang komprehensif tentang posisi keuangan
badan usaha. Hal ini dapat menjadi ulasan mengenai kondisi badan usaha secara menyeluruh, khususnya
kondisi keuangan (aset, utang, biaya operasional, dan lain-lain)
2. Sebagai pedoman membuat keputusan
Salah satu fungsi penting dibuatnya laporan keuangan adalah sebagai bahan pertimbangan dalam
mengambil keputusan penting untuk badan usaha
3. Membantu menciptakan strategi baru
Selain membantu proses pengambilan keputusan penting, laporan keuangan juga dapat dipakai untuk
menciptakan strategi baru oleh badan usaha dalam upaya meningkatkan performa usahanya.
4. Meningkatkan kredibilitas badan usaha
Badan usaha yang membuat laporan keuangan menunjukan bahwa badan usaha tersebut telah
menerapkan suatu sistem perekapan data yang terpercaya, akurat, dan tidak sembarangan dalam
mengambil keputusan. Para pemegang saham tentu lebih percaya menginvestasikan uang mereka kepada
badan usaha yang dipercaya dan memiliki kredibilitas yang baik.

B. Membuat Laporan Keuangan

Laporan keuangan dibutuhkan untuk dapat melihat lebih nyata dan jelas kondisi keuangan badan
usaha berdasarkan data-data aktual tentang kondisinya. Agar usaha dapat berjalan lebih lancar,
maka harus dilengkapi dengan sistem pelaporan keuangan yang baik dan tertata. Tanpa ada laporan
keuangan, maka badan usaha akan kesulitan menganalisis apa yang terjadi di badan usaha.
1. Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi (income statement) sangat diperlukan untuk mengetahui kondisi dan
perkembangan badan usaha, apakah memperoleh laba atau rugi selama menjalankan usaha.
Biasanya laporan ini dikeluarkan setiap satu tahun sekali pada akhir tahun buku. Dalam
penyusunan laporan laba rugi terdapat empat elemen penting. Adapun elemen-elemen tersebut
adalah sebagai berikut.
a. Pendapatan (revenue), yaitu pemasukan atau penambahan aktiva lainnya dari suatu entitas
bisnis
b. Kewajiban (expense), yaitu pengeluaran atau penggunaan aktiva dari suatu badan usaha
c. Keuntungan (profit), yaitu penambahan ekuitas karena terjadinya transaksi periferal badan
usaha atau investasi dari pemilik usaha.

30
d. Kerugian (loss), yaitu penurunan ekuitaskarena terjadinya transaksi periferal badan usaha
Berikut adalah contoh laporan laba rugi.

CV Roda Jaya Makmur


Laporan Laba rugi
Untuk Bulan yang Berakhir 31 Desember 2018

Pendapatan:
Pendapatan Rp14.800.000,00
Beban-beban:
Beban perlengkapan Rp3.500.000,00
Beban gaji Rp2.350.000,00
Beban peny. Peralatan Rp...720.000,00
Beban sewa Rp...600.000,00
Beban listrik, air, dan telepon Rp...400.000,00
Beban asuransi Rp...200.000,00
Total beban (Rp 7.770.000,00)
Laba bersih Rp 7.030.000,00
2. Laporan Perubahan Modal / Ekuitas
Penyusunan laporan perubahan ekuitas disajikan dengan urutan pertama, yaitu modal
awal, pemilik, urutan kedua, yaitu investasi pemilik diikuti laba bersih badan usaha, prive
pemilik dan modal akhir pemilik sebagai hasil akhir. Sumber data (informasi akuntansi) dalam
penyajian laporan perubahan modal diperoleh dari neraca lajur. Berikut adalah komponen
laporan perubahan modal.
a. Modal awal, dilihat dari neraca saldo
b. Tambahan investasi (jika ada), dapat diperoleh dari jurnal penyesuaian
c. Laba bersih dapat dilihat pada laporan laba rugi sebelah debit atau bisa juga dilihat dari
neraca lajur pada kolom laba rugi
d. Data prive (pengambilan pribadi), dapat diambil dari lajur neraca sebelah debit
e. Rugi perusahaan dapat diambil dari lajur laba rugi sebelah kredit atau hasil dari
perhitungan laba rugi

Berikut adalah contoh laporan perubahan modal

CV Roda Jaya Makmur


Laporan Laba rugi
Untuk Bulan yang Berakhir 31 Desember 2018
Modal awal 1 Desember 2018 Rp37.800.000,00
Ditambah:
Laba bersih Rp 7.030.000,00
Rp 44.830.000,00
Dikurangi:
Prive Rp 1.000.000,00
Modal, 31 Desember 2018 Rp 43.830.000,00
Pada suatu badan usaha tentunya terdapat transaksi yang dilakukan. Apa saja transaksi yang terjadi pada
sebuah badan usaha?
1. Transaksi Internal
Transaksi internal merupakan transaksi yang sepenuhnya terjadi di badan usaha. Transaksi internal yang
terjadi di perusahaan jasa, misalnya pemakaian perlengkapan
2. Transaksi Eksternal
Transaksi eksternal merupakan transaksi yang terjadi antara pihak internal dan pihak eksternal.
Transaksi eksternal yang terjadi di perusahaan jasa, misalnya pembelian perlengkapan, pembelian
peralatan, penerimaan pendapatan, dan pembayaran beban-beban.
Berikut ini yang termasuk ke dalam kewajiban jangka pendek

31
1. Kewajiban dari pembelian barang dan jasa yang digunakan untuk aktivitas operasional badan usaha.
Contohnya, utang dagang, utang gaji, utang pajak dan utang usaha
2. Pembayaran diterima di muka yang menimbullkan kewajiban untuk menyerahkan barang dan jasa di
masa yang akan datang. contohnya, pendapatan diterima di muka, deposito pelanggandan sewa diterima
di muka
3. Kewajiban yang jatuh temponya pada saat periode sedang berjalan. Contohnya,promes yang akan segera
jatuh tempo.
4. Kewajiban jangka pendek lainnya yang terdiri atas dividen terutang, pajak penghasilan terutang dan
lain-lain.
Berikut ini yang termasuk ke dalam kewajiban jangka panjang
1. Kewajiban yang muncul sebagai penambah modal. Contohnya pinjaman bank jangka panjang, promes,
dan kewajiban sewa jangka panjang
2. Kewajiban yang kemunculannya tidak berasal dari operasional badan usaha. Contohnya, kewajiban
premi pensiun

3. Laporan Neraca
Laporan neraca digunakan untuk mengetahui posisi harta, utang, dan modal badan usaha pada
saat tertentu. Secara garis besar laporan neraca menggambarkan jumlah harta di posisi aktiva dan
jumlah utang serta modal pada posisi pasiva. Komponen harta yang terletak pada aktiva sebagai
berikut.
a. Aktiva lancar yang terdiri dari kas, bank (rekening giro dan tabungan), deposito
berjangka, surat berharga, piutang,persediaan, biaya yang dibayar dimuka, pendapatan
yang masih harus diterima, dan aktiva lancar lainnya
b. Penyertaan
c. Aktiva tetap yang terdiri dari :
1. Aktiva tetap berwujud antara lain tanah, mesin, bangunan, peralatan, akumulasi
penyusutan dan aktiva tetap lainnya
2. Aktiva tetap tidak berwujud antara lain goodwill, hak cipta, lisensi dan merek
dagang
d. Aktiva lainnya antara lain gedung dalam proses, tanah dalam penyelesaian, piutang
jangka panjang, uang jaminan dan uang muka investasi.
Komponen utang (kewajiban) dan modal ekuitas yang tergambar dalam posisi pasiva
sebagai berikut.
a. Utang lancar (kewajiban jangka pendek) yang terdiri dari utang dagang,utang wesel,
utang bank, utang pajak, biaya yang masih harus dibayar, utang sewa guna usaha, utang
dividen, dan utang lancar lainnya.
b. Utang jangka panjang yang terdiri dari utang hipotek, utang obligasi, utang bank jangka
panjang, utang dari lembaga jangka panjang dan lainnya
c. Ekuitas yang terdiri dari modal saham, agio saham, laba ditahan, dan modal sumbangan
Berikut ini adalah contoh laporan neraca.

CV Roda Jaya Makmur


Neraca/Laporan Posisi Keuangan
Per 31 Desember 2018

Aset Liabilitas dan Ekuitas


Kas Rp 47.500.000,00 Utang usaha Rp 1.500.000,00
Piutang Rp 800.000,00 Utang bank Rp 20.000.000,00
Asuranssi dibayar
Rp 2.200.000,00 Utang gaji Rp 750.000,00
dimuka
Sewa dibayar dimuka Rp 6.600.000,00 Modal akhir Rp 43.830.000,00
Perlengkapan Rp 2.500.000,00
Peralatan Rp 7.200.000,00
Akum. Peny.
(Rp 720.000,00)
peralatan
Total liabilitas dan
Total aset Rp 66.080.000,00 ekuitas Rp 66.080.000,00

32
4. Laporan Arus Kas
Laporan arus kas (statement of cash flow) merupakan laporan yang menyajikan seluruh
informasi tentang arus kas masuk dan arus kas keluar dalam suatu periode tertentu. Dalam
laporan arus kas disajikan beberapa hal berikut ini.
a. Pengaruh kas terhadap aktivitas operasi badan usaha
b. Transaksi-transaksi investasi badan usaha
c. Transaksi-transaksi pendanaan
d. Kenaikan maupun penurunan kas bersih selama periode waktu tertentu
e. Jumlah kas pada akhir periode

Laporan arus kas banyak digunakan oleh kreditur untuk mengetahui keadaan sumber daya
perusahaan yang paling lancar yaitu kas. Berikut ini contoh laporan arus kas

CV Roda Jaya Makmur


Laporan Arus Kas
Untuk Bulan yang Berakhir 31 Desember 2018

Arus kas dari aktiva operasi


Penerimaan kas dari pendapatan jasa Rp 11.500.000,00
Penerimaan kas dari pelunasan piutang usaha Rp 2.500.000,00
Pengeluaran kas untuk pembelian perlengkapan (Rp 2.500.000,00)
Pengeluaran kas untuk beban-beban usaha (Rp 9.200.000,00)
Pengeluaran kas untuk asuransi dibayar dimuka (Rp 2.400.000,00)
Kas bersih dari aktva operasi Rp 100.000,00
Arus kas dari aktivitas investasi
Pembelian peralatan (Rp 1.000.000,00)
Pembayaran utang
(Rp 2.200.000,00)
usaha
(Rp 3.200.000,00)
Arus kas dari aktivitas pendanaan
Investasi pemilik Rp 10.000.000,00
Prive pemilik (Rp 1.000.000,00)
Penerimaan pinjaman bank Rp 20.000.000,00
Rp 29.000.000,00
Kenaikan bersih kas Rp 25.700.000,00
Kas di awal periode Rp 21.800.000,00
Kas di akhir periode Rp 47.500.000,00

Sumber belajar :

 Produk kreatif dan kewirausahaan edisi revisi seri HOTS penerbit Mediatama

33

Anda mungkin juga menyukai