Anda di halaman 1dari 16

BUSINESS PLAN PRODUCT

“KENZO FRAGRANCE PARFUM”

Disusun Oleh :

1. Bagas Ario Seto (C1A022054)

2. Deandra Octa Riski (C1A022086)

3. Ahmad Agung Pratama (C1A022090)

4. Leandy Susanto (C1A022093)

PROGRAM STUDI S1 EKONOMI PEMBANGUNAN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS BENGKULU

1
2023
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.............................................................................................. 1

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................... 3

BAB II ASPEK PASAR DAN PEMASARAN.................................................... 8

BAB III ASPEK PRODUKSI............................................................................... 10

BAB IV ASPEK KEUANGAN............................................................................. 13

BAB V ASPEK MANAJEMEN........................................................................... 14

BAB VI PENUTUP................................................................................................ 15

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................ 16

2
BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Parfum dapat didefinisikan sebagai sediaan yang mengeluarkan bau menyenangkan dan
biasanya berupa cairan yang berasal dari bahan alami atau sintesis. Pada saat ini, sebagian besar
parfum menggunakan bahan sintesis (Chisvert, et al., 2018). Parfum sudah dikenal sejak 3.500
tahun lalu dan semakin berkembang hingga saat ini. Parfum sudah hampir menjadi kebutuhan
pokok bagi masayarakat dengan berbagai aroma yang ditawarkan (Asra, et al., 2019).

Parfum adalah wewangian atau bau-bauan yang berasal dari ekstrak tumbuh-tumbuhan,
bunga-bungaan, kayu-kayuan, biji-bijian, akar-akaran, dan bahan – bahan lain yang sekiranya dapat
dijadikan bahan baku parfum dengan cara diekstrak dengan metode penyulingan ataupun cara lain
yang dikenal pada umumnya. Bahan-bahan tersebut adalah sumber dari wewangian yang kita cium
dan kita temukan di berbagai tempat.Kebiasaan menggunakan parfum merupakan gaya hidup yang
sudah dilakukan banyak kalangan masyarakat sejak lama, parfum digunakan karena memberikan
keharuman dan kesegaran bagi  penggunanya, selain itu dapat menjadi ciri khas seseorang dari
aroma tubuhnya, dan parfum juga dapat  menambah kepercayaan diri penggunanya serta dapat
menghilangkan bau badan. Dahulu harga parfum dengan kualitas asli harganya sangat mahal,
sehingga hanya bisa dijangkau oleh sebagian masyarakat saja.( puyum.blogspot.,2017)

Menggunakan wewangian bisa dilakukan saat melakukan aktivitas sehari-hari. Bahkan


ketika sholat juga Rasulullah SAW menganjurkan memakai minyak wangi. Selain membuat tubuh
terasa harum, menggunakan minyak wangi juga dianjurkan Rasulullah SAW. Meskipun keringat
Rasulullah SAW wangi, namun Beliau tetap menggunakan wewangian. Dengan mengenakan
pakaian bersih dan membubuhkan aroma minyak wangi ini, Rasulullah SAW ingin mencontohkan
agar umatnya senantiasa berpenampilan bersih dan wangi. Sebagai umat muslim hendaknya selalu
menjaga kebersihan dan memperhatikan penampilan. Bagi laki-laki, hendaklah memakai minyak
wangi yang baik dan memiliki wangi yang jelas (maskulin). ( Detikpedia., 2022 ).

Perlu adanya prinsip-prinsip dan panduan dalam Islam yang mengatur perilaku dan aktivitas
umat Muslim dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam perdagangan dan bisnis.Dalam
Islam, terdapat prinsip-prinsip umum yang harus diikuti dalam berbisnis, seperti kejujuran,
keadilan, menghindari penipuan, dan menghormati hak-hak orang lain. Selain itu, terdapat juga

3
beberapa pedoman khusus yang berkaitan dengan penjualan parfum atau minyak wangi dalam
Islam. Berikut adalah beberapa poin yang perlu diperhatikan yang pertama ialah bahan-bahan yang
digunakan, dalam Islam, ada aturan yang mendasar bahwa barang-barang yang digunakan atau
dijual tidak boleh mengandung bahan-bahan yang diharamkan. Misalnya, parfum yang
mengandung alkohol yang berasal dari sumber-sumber yang diharamkan tidak diperbolehkan dalam
Islam. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa parfum yang dijual tidak mengandung
alkohol yang berasal dari minuman keras atau sumber yang diharamkan lainnya. ( Ir H Idris
Parakkasi, M. M. 2020). Menurut Klimchuk dan Krasovec (2007), urutan pertama yang
dipertimbangkan konsumen pada saat akan membeli parfum adalah menilai wangi parfum, urutan
selanjutnya adalah merek, kemudian harga, dan terakhir kemasan parfum itu sendiri.

Harga yang kami jual yang wajar atau tidak mengambil keuntungan yang tinggi, sebab
dalam Islam, dihimbau agar umat Muslim tidak terlibat dalam praktik penimbunan barang atau
penjualan dengan harga yang tidak adil (gharar). Oleh karena itu, saat menentukan harga parfum,
penting untuk memastikan bahwa harga yang kami ditetapkan adalah wajar dan sesuai dengan nilai
pasar. ( Rahmi, A. 2015 ) Selain itu etika dalam transaksi sangat penting dalam menjual parfum,
prinsip-prinsip umum etika bisnis dalam Islam harus dipegang teguh. Misalnya, menjaga kejujuran
dalam menyampaikan informasi kepada konsumen, memenuhi janji-janji yang dibuat, dan
memberikan pelayanan pelanggan yang baik.

Dengan memperhatikan prinsip-prinsip dan panduan ini, penjualan parfum yang kami
lakukan sesuai dengan syariat Islam. Terlebih penting bagi para pedagang dan penjual untuk
memiliki pemahaman yang baik tentang prinsip-prinsip Islam dan berkonsultasi dengan ulama atau
otoritas agama yang kompeten jika terdapat pertanyaan atau keraguan terkait dengan penjualan
parfum yang halal. ( Rizki, I. M 2023 )

Alasan :

Alasan perusahaan kami mengembangkan bisnis parfum diantaranya:

 Buah Mangga Arum Manis memiliki aroma khas dan segar yang dapat

memunculkan kesan penuh semangat.

 Buah mangga mudah didapatkan

 Parfum beraroma mangga masih langka dipasaran

4
2. Tujuan :

Banyak keunggulan bibit parfum dibandingkan dengan parfum beralkohol biasa

adalah dari segi daya tahannya yang lebih kuat karena masih murni tanpa campuran

alkohol dan bagi seorang muslim, maka dengan menggunakan bibit parfum tidak

perlu khawatir tidak sah untuk melaksanakan sholat. Jadi, lebih bebas beraktifitas

rohani tanpa perlu repot-repot harus mandi atau membasuhnya terlebih dahulu

karena bibit parfum ini murni 100% bebas dari alkohol.

Dalam merintis perusahaan parfum ini, perusahaan kami memiliki beberapa tujuan

diantaranya:

 Ingin memanfaatkan buah mangga

 Ingin mengetahui proses pembuatan parfum dari buah mangga

 Ingin menciptakan sebuah produk parfum yang langka memiliki wangi yang khas

dan tahan lama serta memiliki kualitas yang bagus yang dapat  membuat

konsumen merasa press ketika menggunakan parfum

3. Manfaat Produk :
Seperti kita ketahui, bibit parfum adalah parfum yang murni tanpa campuran alkohol
dan ini membuat bibit parfum tidak perlu banyak dioleskan untuk membuat tubuh kita
menebarkan aroma harum dan segar. Sedikit saja kita memakai parfum tersebut maka
aromanya sudah begitu kuat dan yang pasti lebih tahan lama dibandingkan dengan
parfum beralkohol
Beberapa manfaat dari produk yang akan dibuat oleh perusahaan kami adalah :
 Dapat memanfatkan buah-buahan dalam pembuatan parfum seperti memanfaatkan
buah mangga
 Dapat membuat produk parfum dari bahan bahan alami seperti buah mangga

5
 Dapat  menciptakan sebuah produk parfum yang memiliki wangi yang khas dan
tahan lama serta memiliki kualitas yang bagus, akan membuat konsumen merasa
press ketika menggunakan parfum

4. Konsep dan Rancangan Bisnis


A. Konsep
Parfum buah buahan adalah sebuah parfum wangi wangian yang bisa menyegarkan bagi
pengguna dan membuat press dalam menjalankan suatu kegiatan. Parfum juga
merupakan alat untuk menyegarkan tubuh dan tidak menimbulkan bau bau yang tidak
sedap pada tubuh kita.
B. Rancangan Bisnis
 Market Segment
Geographic
Wilayah yang saya jadikan target usaha yaitu di sekitar tempat tinggal saya.
Demographic
Berdasarkan demografi, saya menjual di sekitar tempat tinggal saya untuk
mempermudah orang-orang di sekitar tempat tinggal saya untuk mengisi ulang
parfum.
Psycographic
- Para individu yang sangat mengutamakan dan memperhatikan penampilan
- Penyuka wewangian dengan harga terjangkau
- Penyuka wewangian tanpa alkohol
Behavior
- Murni tanpa alcohol
- Dengan campuran

 Produk
Memastikan Produk memiliki kemasan yang unik dan menarik pelanggan
- Menjual berbagai macam merek atau aroma bibit parfum.
- Tersedia berbagai ukuran botol dan jenis parfum

 Harga
Memastikan pasaran harga yang sesuai dan netral

Populasi kelas menengah di Indonesia

6
Kategori $2-$4 $ 4 - $ 10 $ 10 - $ 20 TOTAL
Jumlah 117.070.313 44.702.876 5.119.832 163.075.976

Berdasarkan data, jumlah produk parfum Indonesia pada tahun 2008 sebesar US$
401 juta sedangkan ekspornya hanya US$ 103 juta, artinya penggunaan parfum di
Indonesia sangat tinggi.

 Tempat
Memilih tempat yang strategis dalam menjalan pemasaran parfum
Pertimbangan utama penentuan lokasi usaha adalah ketersediaan bahan baku untuk
proses produksi.
Luas usaha yang akan dikembangkan adalah kapasitas 500 botol perhari. Pola usaha
yang dikembangkan adalah pola produksi kontinyu dan ruko atao kios sehingga
setiap waktu selalu menghasilkan minyak wangi non alkohol tanpa terpengaruh
waktu dan musim.

 Promosi

Melakukan promosi produk untuk meningkatkan penjualan parfum Dengan


Membuka satu kios dan promosi melalui brosur dan membagikan sampel secara
cuma-cuma serta membuat iklan di radio.

Opportunity Threat
- Banyaknya konsumen karena bisa - Banyaknya pesaing yang semakin
dipastikan bahwa semua orang ingin meningkat
tampil rapi dan wangi. - Kurangnya kepercayaan konsumen
- Menjadikan Peluang bisnis yang - Persaingan harga
menjanjikan

7
BAB II ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

A. ASPEK PASAR

1. Gambaran Umum Bisnis

Bisnis Parfum merupakan suatu bisnis yang bagus karena bisnis parfum merupakan
suatu pekerjaan atau suatu hal yang baik karena membantu orang dalam hal
menghilangkan bau badan dan juga menyegar kan bagi pemakainya. Parfum herbal atau
parfum bebau buah-buahan merupakan parfum bagus bagi penguna kenapa karena
wangi buah buahan dapat menyegar kan pikirkan ketika kita mencium wangu-wangian
tersebut makan dalam lingkup bisnis atau pasar, memasarkan atau menjualkan parfum
merupakan askep yang bagus dalam bisnis jangka panjang dikarenakan parfum
merupakan salah satu barang yang akan selalu dipakai oleh orang.

Untuk peluang bisnis yagn dituju adalah mereka yang selama ini telah menggunakan
parfum, baik itu pelajar, mahasiswa atau pekerja. Selama mereka masih memerlukan dan
senang menggunakan parfum. Metode ini yang digunakan untuk menjalankan usaha ini
berbeda yang dimana saya mendekati pasar. Hal ini mempermudah untuk menjadikan
peluang bisnis karena melihat kesibukan mereka yang padat dan hanya memiliki sedikit
waktu untuk pergi ke toko parfum

2. Jenis Produk

Dalam hal ini kelompok kami memilh jenis produk PARFUM WANGI BUAH
MANGGA

3. Target Bisnis
Dalam bisnis yang kami, kelompok kami menargetkan dalam pemasaran yaitu kepada
orang Dewasa dan Anak Remaja.

 Bisnis yang saya jalani ini sangat cocok dalam kehidupan sekarang, karena saat ini, semakin
banyak orang yang memperhatikan penampilannya salah satunya yaitu dengan menggunakan
parfum. Makin meningkatnya kebutuhan permintaan berbagai aroma atau merek parfum,
mendorong saya untuk mendirikan bisnis yang bergerak di bidang isi ulang parfum ini.

8
4. Metode Strategi STP (Segmentation, Targeting, Positioning)
Segmentasi Target Posisi
Psikografis Orang Dewasan dan Menciptakan Branding
Anak Remaja dalam hal Wangi-
wangian

Target dan Segmentasi Pasar


a.         Geografi
Wilayah yang saya jadikan target usaha yaitu di sekitar tempat tinggal saya.
b.        Demografi
Berdasarkan demografi, saya menjual di sekitar tempat tinggal saya untuk mempermudah orang-orang
di sekitar tempat tinggal saya untuk mengisi ulang parfum.
Strategi Pemasaran

a.         Perkenalan Bisnis

Usaha yang saya jalankan bergerak di bidang isi ulang parfum dengan harga yang terjangkau.

b.        Media Pemasaran

Dengan Membuka satu kios dan promosi melalui brosur dan membagikan sampel secara cuma-cuma.

B. ASPEK PEMASARAN

1. Promosi

Dalam hal promosi kelompok kami akan mempromosikan produk kami menggunakan
ikalan di dunia digital atau dunia maya dan juga promosi dalam hal promo diskon. Dalam
metode promosi tersebut kelompok kami akan meberikan suatu iklan di dalam dunia
digital yang mana sekarang disebut dunia maya dan menampilkan iklan yang menarik
bagi konsumen yang kamu targetkan.

Promotion
·      Membagikan brosur
·      Membuat sampel kecil-kecil dan dibagikan secara cuma-Cuma
·      Menitipkan parfum ke warung – warung (Penjualan Konsinyasi)

9
2. Pengembangan Pasar dan Produk

Dalam hal pengambangan pasar kelompok kami akan melakukan hal pengembangan
yang luas yang kita maksud yaitu dengan cara melakukan suatu perencaaan yang matang
untuk menarik lebh konsumen. Sedangkan dalam produk kami akan mengunakan
kemasan yang menarik dan juga wangi wangian buah yang segar ketika di cium oleh
hidung kita dan juga menyegarkan tubuh dari bau badan.

3. Metode Analisi SWOT

KEKUATAN KELEMAHAN PELUANG ANCAMAN


Menguasai Market Tingakan Turn Over Memanfaatkan SDM Banyaknya yang
Muda dalam hal menjual Produk
Branding yang di bawah
standar
Mencatat Peningkatan Terjadi Kendalam
Keuntungan Dalam Mesin

a.         Strength / Kekuatan
·       Harga yang tidak terlalu tinggi / terjangkau
·       Menjual berbagai jenis aroma parfum dengan berbagai ukuran botol
·       Meningkatkan penjualan dengan berbagai promosi salah satunya, penjualan konsinyasi / menjual
parfum dengan dititipkan ke warung-warung.
b.        Weakness / Kelemahan
·       Banyaknya pesaing
·       Bahan baku yang cukup mahal sehingga kesulitan untuk menentukan harga jual parfum yang
murah
c.         Opportunities / Kesempatan
·       Banyaknya konsumen karena bisa dipastikan bahwa semua orang ingin tampil rapi dan wangi
·       Menjadikan Peluang bisnis yang menjanjikan
d.      Threat / Ancaman

10
·      Banyaknya pesaing yang semakin meningkat
·      Kurangnya kepercayaan konsumen
·      Persaingan harga

BAB III ASPEK PRODUKSI

1. Deskripsi Produk

Untuk meningkatkan kualitas output, maka selalu mengamati perkembangan teknologi


dan riset produk atau uji coba produk. Pertimbangan utama penentuan lokasi usaha adalah
ketersediaan bahan baku untuk proses produksi.

Luas usaha yang akan dikembangkan adalah kapasitas 500 botol perhari. Pola usaha yang
dikembangkan adalah pola produksi kontinyu dan ruko atao kios sehingga setiap waktu
selalu menghasilkan minyak wangi non alkohol tanpa terpengaruh waktu dan musim. 

Produk ini bsa membantu untuk menyegarkan badan secara maksimal, dan membuat
penguna percaya diri.
 Parfum Wangi Buah Buahan dapat menyegarkan badan bagi pengguna
 Meningkatkan Kepercayaan diri dalam bergaul

Produk ini cocok untuk semua jenis umur termasuk anak-anak. Pemakaian yang rutin
sehabis mandi bisa membuat kita percaya diri dalam bergaul maupun ketika berbicara
dengan orang lain. Cara pemakaian Parfum cukup di semprotkan dibagian baju sebanyak
3-4 kali ke baju dan wangi buah buahan parfum akan tercium di tubuh kita.

2. Jenis Produk

Jenis Produk kami yaitu Shopping Goods atau barang toko yang mana umumnya sering
di beli oleh konsumen.

3. Kualitas Produk

Kualitas Produk yang kami miliki sangat bagus secara fisik maupun non fisik, maksud
dari non fisik yaitu cairan parfum yang bagus ketika terkena kulit kita.

11
4. Komposisi Produk

Eau de Parfum (EDP)


Yaitu parfum atau pewangi yang memiliki kandungan bibit minyak wangi sekitar 15%-
22%

Aquadest atau aqua Destilata


Yaitu air yang telah “dimurnikan” dengan proses penyulingan atau destilasi. Fungsinya
hampir serupa dengan alkohol.

Long Lasting agent


Yaitu bahan yang digunakan untuk memperpanjang daya tahan dan daya guna parfum.
Parfum akan lebih tahan lama aromanya.

Solubilizer
Yaitu bahan yang befungsi untuk menyempurnakan pencampuran antara bibit minyak
wangi dan alcohol atau air.
a. Musk
Musk merupakan aroma parfum yang favorit
b. Citrus
Citrus merupakan aroma parfum yang banyak di pakai oleh pria
c. Woody
Woody merupakan aroma parfum yang wanginya lembut ketika dicium.

Berikut Komposisi dalam Parfum

Otto of neroli, = 1/4 oz


Otto of rose, = 1/4 oz.
Otto of lavender, = 1/4 oz
Otto of bergamot, = 1/4 oz
Otto of cloves, = 8 drops.

12
Extract of orris, = 1 pint.
Extract of jasmine, = 1/4 "
Extract of cassie, = 1/4 "
Extract of musk, = 2-1/2 oz.
Extract of ambergris, = 2-1/2 oz

5. Proses Pembuatan

Alat dan Bahan :

 Wadah kaca untuk menyimpan


 1 sdm lilin lebah (beeswax)
 1 1/2 sdm minyak jojoba atau minyak mangga
 50 tetes minyak esensial aroma buah mangga

Caranya :

 Lelehkan lilin lebah dalam mangkuk keramik atau gelas kecil yang ditempatkan ke
dalam panci dengan air mendidih. Gunakan ujung sendok kayu untuk mengaduk.
 Setelah lilin lebah meleleh, tambahkan minyak dan aduk campuran sampai semua
bahan tercampur dengan baik.
 Tuangkan parfum ke dalam wadah dan biarkan sampai dingin.
 Terapkan parfum padat dengan menggosok di bagian dalam pergelangan tangan,
atau daerah belakang telinga dan dapatkan aroma yang segar dan menyenangkan. 

13
BAB IV ASPEK KEUANGAN

1. Kebutuhan Modal Usaha


a. Alat dan Bahan Usaha

NO Nama Jumlah Harga Satuan Total


1 Wadah Kaca Parfum Size 50 100 30.000 3.000.000
ml
2 Lilin Lebah 10 30.000 300.000
3 Minyak Jojoba 3 100.000 300.000
4 Minyak Esential 6 50.000 300.000
TOTAL 3.900.000

b. Perhitungan Harga Jual

Estimasi Penjualan isi ulang parfum :

No Ukuran Jenis Harga

1 8 ml Oles Rp. 8.000

2 10 ml Oles Rp. 10.000

3 15 ml Semprot Rp. 17.000

4 30 ml Semprot Rp. 25.000

5 50 ml Semprot Rp. 45.000

6 100 ml Semprot Rp. 95.000

7 125ml Semprot Rp. 115.000

Harga satuan Botol Wadah kaca Size 50 ml 50.000

14
BAB V ASPEK MANAJEMEN

1. Resiko dan Hambatan

Dalam aspek ini resiko dan hambatan yang akan kita hadapi yaitu susahnya dalam
mencari bahan baku dalam pembuatan parfum produk kita nanti

2. Solusi dan Alternatif

Solusi yang kelompok kami punya yaitu dengan memperkecil size/ukuran wadah parfum
yang kami ounya misalkan yang kami jual ukuran wadahnya 50 ml menjadi wadah
ukuran 25 ml karena dengan hal ini dapat menghemat bahan baku yang kami pakai.

15
BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam produk yang akan kami buat semoga berjalan dengan kancar tanpa hambatan dan juga
menarik bagi konsumen yang akan memakai barang jualan kami nantinya Usaha dibidang
pengisian parfum ini memberikan peluang pasar yang sangat luas. Sekarang permintaan
konsumen akan isi ulang parfum semakin meningkat. Hal ini disebabkan karena setiap orang
ingin tampil rapi, mempesona dan wangi di hadapin orang lain. Sasaran konsumen yaitu anak-
anak, remaja dan dewasa. Tetapi yang paling banyak adalah remaja.

Saran

Usaha isi ulang parfum ini tidak memerlukan kreativitas maupun keterampilan. Dalam menjalankan
usaha ,yang diperlukan adalah ketelitian dan kecermatan dalam membuat atau mencampurkan bibit
parfum dengan bahan lain.

16

Anda mungkin juga menyukai