TERAPI AKUPRESUR NYERI

KEPALA/PUSING
No. Dokumen : SOP/ADMIN/ /2021
No. Revisi : 00
SOP
Tgl. Terbit : 11-01-2021
Halaman :1/2
BLUD drg. Isti Kenyo Rosanti
PUSKESMAS Pembina
TAPEN 198506052011012002
1. Pengertian Tindakan akupresure Nyeri Kepala/Pusing merupakan salah
bentuk terapi yang berhubungan dengan nyeri kepala bagian
atas,sebagian maupun seluruhnya
2. Tujuan Untuk mengatasi keluhan sakit kepala/pusing

3. Kebijakan 1. Permenkes RINo.43 Tahun 2019 tenteng Puskesmas .

2. SK Kepala BLUD Puskesmas Tapen No.
tentang Pemberlakuan SOP di BLUD Puskesmas Tapen.
3. SK Kepala BLUD Puskesmas Tapen No.
tentang Pelayanan Yankestrad .

4. Referensi 1. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 103 Tahun

2014 Tentang Pelayanan Kesehatan Tradisional
2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: 1076/
Menkes/SK/VII/2003 Tentang Penyelenggaraan Pengobatan
Tradisional
3. Materi pembelajaran Orientasi Akupresur bagi Petugas Puskesmas
Kemenkes RI. 2012
5. Alat dan Bahan 1. APD
2. Alat Bantu Terapi
3. Sarung Tangan
4. Kapas Alkohol
5. Minyak/Lotion/Handbody
6. Kom/Bengkok
6. Prosedur 1. Petugas memakai APD
2. Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut
3. Perkenalkan nama dan tanggung jawab petugas
4. Petugas menanyakan dan menulis form pemeriksaan rencana
terapi dan inform consent
5. Petugas menjaga privasi pasien
6. Petugas mengatur posisi pasien senyaman mungkin sesuai
keluhan
7. Petugas mencuci tangan dan menggunakan sarung tangan
8. Petugas mengoleskan minyak atau krem secukupnya ke
tangan
9. Petugas melakukan tindakan akupresure Nyeri kepala/pusing
dapatdilakukan pemijatan pada lokasi yang letaknya di daerah
kepala bagian depan,yang terletak di lekukan tulang
 pelipis,sejajar dengan sudut mata luar masing-masing titik
ditekan dan diputar selama 30 putaran.
10. Selama melakukan tindakan akupresur petugas bertanya
kepada pasien apakah terlalu keras/tidak. Tekanan dapat
dikurangi karena dapat mengakibatkan memar.
11. Petugas menjelaskan pada pasien bahwa tindakan akupresur
sudah selesai dilakukan
12. Petugas mengkaji respon pasien setelah dilakukan tindakan
dan memposisikan pasien seperti semula
13. Petugas dan pasien seperti semula
14. Petugas dan pasien menjadwalkan terapi selanjutnya
15. Petugas mencuci tangan dan merapikan alat
7. Bagan Alir
Menggunakan alat pelindung diri (APD) Menerangkan
Mengusahakan tindakan
pasien terlentang di pengobatan yang
tempat tidur dilakukan dan
efeknya

Mengobservasi
Melakukan tindakan
tindakan pengobatan
tradisional
yang dilakukan

Mencatat seluruh tindakan

8. Hal - hal yang Perhatikan respon pasien saat pemijatan dilakukan

perlu
diperhatikan
9. Unit terkait Poli lansia,poli yankestrad terintegrasi

10. Dokumen Rekam Medik Pasien

terkait

11. Rekaman
historis Isi Tanggal mulai
No Yang diubah
perubahan perubahan diberlakukan
1
2
3