Anda di halaman 1dari 2

PEMBERIAN ANASTESI LOKAL

SPO No. Dokumen Ditetapkan Oleh


No. Revisi Penanggung Jawab Klinik
Tanggal Terbit Pratama
Halaman 1/2
KLINIK PRATAMA
Unit Pelayanan Kesehatan
Kementerian Kesehatan RI

dr. Khairunnisa
NIP.197105101999032005
1. Pengertian Pemberian anestesi lokal adalah tindakan menghilangkan rasa sakit
atau nyeri secara lokal tanpa disertai hilangnya kesadaran.
Obat anestesi lokal/regional adalah obat yang menghambat hantaran
saraf bila dikenakan secara lokal. anestesi lokal idealnya adalah yang
tidak mengiritasi atau merusak jaringan secara permanen, batas
keamanan lebar, mula kerja singkat, masa kerja cukup lama, larut
dalam air, stabil dalam larutan, dapat disterilkan tanpa mengalami
perubahan dan efeknya reversibel.
Contoh obat anestesi lokal
Lidokain (liqnikaon, xylocain) adalah anestesi lokal kuat yang
digunakan secara topikal dan suntikan. Efek anestesi lebih kuat,
cepat, ekstensif dibanding prokain
2. Tujuan Untuk menghilangkan rasa sakit sementara ketika melakukan
tindakan bedah minor dan berbagai prosedur lainnya yang
menimbulkan rasa sakit pada tubuh.

3. Kebijakan SK Penanggung Jawab Klinik Pratama Nomor


HK.02.03/LIII.4/1526/2018 tentang Jenis – Jenis Sedasi Yang Dapat
Dilakukan Di Klinik Pratama UPK
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 Tahun 2014 tentang Panduan
Praktik Klinis Dokter di Fasilitas Pelayanan Primer
5. Alat dan Bahan 1. Bak instrumen kecil
2. Spuit 3/5 cc
3. Alkohol Swab
4. Lidocain 1%
6. Prosedur/ 1. Petugas mengidentifikasi pasien , mencocokkan identitas pasien
langkah-langkah dengan rekam medis.
2. Petugas menganamnesa pasien
3. Petugas mencatat anamnesa pasien ke rekam medis
4. Petugas memberikan informed consent pada pasien dan keluarga
tentang tindakan anestesi yang akan dilakukan
5. Pasien menandatangani lembar informed consent setelah diberi
informed consent oleh petugas
6. Petugas menyiapkan pasien di ruang tindakan
7. Petugas mempersiapkan alat dan bahan steril untuk melakukan
tindakan anestesi
8. Petugas mencuci tangan dengan 6 langkah mencuci tangan
9. Petugas menggunakan sarung tangan
10. Petugas mengambil obat anestesi dengan menggunakan spuit
dibantu dengan petugas lain yang membukakan obat anestesi
11. Petugas memberikan informasi kalau akan segera dilakukan
penyuntikan pembiusan untuk menghilangkan rasa sakit
12. Petugas menyuntikkan obat anestesi lokal langsung ke lesi, luka
dan sekitarnya secara blokade lingkar dan obat disuntikan
intradermal atau subcutan
13. Petugas menunggu 1-2 menit sampai obat anestesi bereaksi dan
pasien sudah tdak merasakan sakit pada luka dan sekitarnya
14. Petugas menanyakan pada pasien dengan memberikan
rangsangan nyeri pada sekitar luka apakah masih nyeri atau tidak
dan sudah merasa baal/kesemutan pada kulit sekitar luka.
7. Bagan Alir -
8. Hal-hal yang 1. Pantau TTV pasien saat dan setelah pemberian anastesi
diperhatikan 2. Memastikan riwayat alergi obat pasien
9. Unit terkait 1. Ruang Tindakan
2. Poli Gigi
10. Dokumen terkait Rekam Medis
11. Rekaman Historis No. Yang di ubah Isi perubahan Tanggal mulai
Perubahan diberlakukan

2/2

Anda mungkin juga menyukai