SOAL: PENGKAJIAN AWAL IBU HAMIL

DOSEN : Hj. LULUK TARWIYAH. SST. M Kes

A. Pilih salah satu yang paling benar
B. Pilihan ganda
A : 1,2,3 Benar
B : 1, 3 Benar
C : 2, 4 Benar
D : 4 Saja yang benar

1. Salah Satu Penyebab Kematian bayi adalah :

A. Asfiksia Neonatorum
B. Konveksi
C. Icterus
D. Dehydrasi
E. Hypothermia
2. Tergolong Kegawatan di Poned yang harus segera mendapat Penanganan adalah :
A. Asfiksia
B. BBLR / prematuritas dengan penyulitnya
C. Infeksi / sepsis
D. Tetanus neonatorum
3. Saat bayi baru lahir, Perawatan rutin yang harus kita lakukan, kecuali :
A. Memberi keHangatan
B. Bersihkan jalan napas
C. Keringkan
D. Manajemen Balita Sakit ( MTBS )
4. Berkurangnya simpanan Glukosa dan menurunnya kadar Glukosa bisa disebabkan karena :
A. KMK
B. BKB (prematur) atau BLB
C. Penundaan pemberian minum/ puasa
D. Asfiksia
E. Hipothermia
5. Pencegahan Hypoglycaemia, bisa dengan cara di bawah ini, kecuali :
A. Menghindari faktor risiko (misalnya hipotermia).
B. Pemberian makan enteral ( ASI/PASI)
C. Jika oral tidak mungkin, mulailah pemberian menggunakan sonde / OGT dalam 1-3 jam
setelah lahir
D. Benar semua
E. Salah semua
6. Stabilisasi dilakukan agar kondisi klien tidak memburuk dan Mencegah meninggal di
perjalanan, tindakan yang harus dilakukan , kecuali :
A. A-B-C
B. Cegah hipotermia
C. Cegah hipoglikemi
D. Cegah dehidrasi (infus, OGT)
 E. Tidak perlu ASI

7. Gerak AKTIF, tangis KUAT, Tanda VITAL BAIK, Fungsi organ BAIK, Organogenesis LENGKAP,
merpakan tanda bayi :
A. Bugar
B. Ceria
C. Lunglai
D. Semangat
E. Stres
8. Suatu keadaan bayi yang baru lahir, yang gagal bernafas secara spontan dan teratur segera setelah lahir
(Hutchinson, 1967), disebut :
A. Asphixia
B. Prematuritas
C. Hypothermia
D. Hypoglycaemia
E. Hypoksia
9. Penyebab Asphixia karena Faktor ibu, kecuali :
A. Preeklamsi dan eklamsi
B. Perdarahan normal
C. Partus lama atau partus macet
D. Demam selama persalinan
E. Infeksi berat
10. Salah satu cara mencegah terjadinya Gawat Janin adalah dengan cara, memantau Persalinan dengan
menggunakan :
A. Partograf
B. Buku Kia
C. Skor Puji Rochjati
D. Analisa Swort
E. SOAP Note
11. Kapan kita menyiapkan Resusitasi bila akan menolong persalinan :
A. Siap melakukan Resusitasi setiap akan menolong Persalinan
B. Menyiapkan bila ada tanda gawat Janin
C. Langsung Rujuk bila ada kasus
D. Memanggil Teman saat perlu resusitasi
E. Disiapkan di Almari diambil bila ada kasus
12. Salah satu persiapan Resusitasi adalah menyiapkan 3 helai kain bersih, kegunaannya :
A. Untuk mengeringkan BBL ( Handuk Besar, dll)
B. Untuk membungkus bayi ( Selimut bayi, dll)
C. Digulung untuk ganjal bayi saat posisi menghidu(handuk KeciL)
D. Under Pads sebagai pelengkap
13. Manajemen Asphixia BBL , berupa Langkah awal , al :
A. Menjaga bayi tetap hangat
B. Atur Posisi Kepala
C. Isap Lendir
D. Keringkan dan Rangsang Bayi, Reposisi
E. Penilaian
14. Sesudah langkah awal ternyata bayi bisa menangis, tindakan berupa:
A. Asuhan Pasca Resusitasi D.Ventilasi
B. Kanguru E.Dokumentasi
 C. IMD
15. Bidan A sedang menolong persalinan Ny. Angel, tanda apa yang harus dilihat Bidan A pada bayi Ny.
Angel, untuk menetukan perlu/ tidaknya tindakan Resusitasi :
A. Nilai APGAR 1 menit = 2
B. Bayi Kuning
C. Ketuban Pecah lama
D. Bayi menangis terlalu keras
E. Bayi tidak menangis atau nafasnya megap – megap

16. Tindakan Bidan A diatas membuat bayi Ny. Angel bernapas normal. Tindakan apa yang selanjutnya
harus dilakukan Bidan A:
A. Mandikan bayi, pemantauan, asuhan BBL, konseling dan pencatatan
B. Mandikan bayi, pemantauan, asuhan BBL dan konseling
C. Pemantauan, asuhan BBL dan konseling
D. Pemantauan, asuhan BBL, pencatatan dan pelaporan ke puskesmas
E. Pemantauan, asuhan BBL, konseling dan pencatatan

17. Dari hasil pemantauan bidan A terhadap bayi Ny. Angel, 1 jam setelah resusitasi terlihat bayi Ny.
Angel pucat, lemas, frekuensi napasnya 80 kali/menit.
Tindakan apa yang harusnya dilakukan bidan A?
A. Melakukan Rujukan sambil tetap melakukan ventilasi
B. Melakukan langkah awal Resusitasi
C. Membuka lebar mulut bayi, mengusap mulut dan menghisap lender
D. Melakukan Ventilasi
E. Pemantauan dilakukan

18. By Ny. Nina lahir dalam keadaan tidak bernafas. Segera setelah memotong tali pusat, bidan Titin
melakukan langkah awal Resusitasi. Bila dari tindakan tersebut bayi ny, nina belum juga bernafas,
tindakan apa yang dilakukan Bidan. Titin ?
A. Melakukan Ventilasi
B. Mengisap lender
C. Melakukan pemantauan
D. Merujuk
E. Memberitahukan ke klg bayi sudah meninggal

19. Saat melakukan Ventilasi Bidan memasang Sungkup,posisi sungkup yang baik agar udara yang
dipompakan dapat masuk ke paru – paru bayi adalah :
A. Menutupi seluruh mulut dan hidung bayi
B. Menutupi seluruh mulut saja
C. Menutupi seluruh hidung bayi
D. Menutupi sebagian mulut dan hidung bayi
E. Menutupi seluruh mulut dan sebagian hidung bayi
20.Selanjutnya bidan Titin harus melakukan Ventilasi percobaan sebanyak berapa kali dan tekanan
berapa besar ?
A. 2 kali dengan tekanan 30 cm air
B. 1 kali dengan tekanan 30 cm air
C. 2 kali dengan tekanan 20 cm air
D. 1 kali dengan tekanan 30 cm air
E. 2 kali dengan tekanan 10 cm Air
21. Dari hasil penilaian Bidan Titin, diketahui bahwa tindakannya tidak membuat dada bayi ny. Nina
mengembang, tindakan apa yang sebaiknya dilakukan oleh bidan Titin ?
A. Memeriksa Posisi kepala bayi, posisi sungkup, adanya cairan dan lender di mulut bayi
B. Terus dicoba ventilasi
C. Melakukan langkah awal
D. Melakukan pemantauan
E. Menghentikan tiupan

22. Bila tiupan yang dilakukan membuat data bayi mengembang, tindakan selanjutnta adalah :
A. Meneruskan tiupan atau pompaan 20 kali dalam 30 detik dengan tekanan 20 cm air
B. Menghentikan tiupan
C. Asuhan pasca Resusitasi
D. Melakukan langkah awal
E. Memeriksa Posisi kepala bayi, posisi sungkup, adanya cairan dan lender di mulut bayi

23. Sebaliknya bila sampai 2 mnt tindakan yang dilakuka Bidan Titin tidak berhasil membuat dada
bayi ny. Nina mengembang. Tindakan apa yang harus dilakukan bidan Titin selanjutnya ?
A. Melanjutkan ventilasi dan menyiapkan rujukan
B. Memeriksa Posisi kepala bayi, posisi sungkup, adanya cairan dan lender di mulut bayi
C. Terus dicoba ventilasi
D. Melakukan langkah awal
E. Melakukan pemantauan
24. Bila keluarga menolak dilakukan Rujukan , Bidan Titin sebaiknya melakukan Tindakan :
A. Melanjutkan Ventilasi
B. Menghentikan tiupan
C. Asuhan pasca Resusitasi
D. Melakukan langkah awal
E. Memberitahu keluarga bahewa bayi telah meninggal dunia
25 . Bila dalam melanjutkan ventilasi Bidan Titin tidak berhasil membuat bayi ny. Nina bernafas,
kapan tindakan tersebut harus dihentikan ?
A. Setelah 10 Menit
B. Setelah 1 Menit
C. Setelah 5 Menit
D. Setelah 20 Menit
E. Setelah 25 Menit