Anda di halaman 1dari 4

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

Nama : Wildan Laksana


Nim : 192170053
Mata Kuliah : DIAGNOSIS KENDARAAN
Sem : VI

1. Sebut dan Jelaskan Prosedur/ Urutan Diagnosis Kerusakan kendaraan!


2. Sebuah Kendaraan berbahan bakar premium dikeluhkan “Konsumsi bahan
bakar BOROS”. Buatlah Alur / Diagram TROUBLE SHOOTING nya!
*Kasus berlaku pada kendaraan dengan sistem injeksi maupun konvensional

3. Kasus:
Sebuah kendaraan (mobil/ motor) tiba tiba Mati pada saat dikendarai. Buatlah Alur/
urutan langkah TROUBLE SHOOTING/ problem Solving nya!

4. Berikanlah diagnosis kondisi masing-masing busi pada gambar dibawah ini!

A B C D
Keterangan gambar.
A. Berwarna merah bata (kecoklatan)
B. Berwarna putih ( elektoda mengalami perubahan bentuk)
C. Berwarna hitam (basah)
D. Berwarna hitam (kering)

5. Berikan deskripsi tentang persepsi saudara gambar dibawah ini!

Kesesuaian materi Kesesuaian materi Kelengkapan Tanda tangan


Catatan
dengan silabus dengan SKL informasi soal validator
perbaikan
Jawaban
1. Prosedur Diagnosis Kendaraan
A. Perumusan masalah/keluhan
B. Pengkajian Permasalahan
C. Perumusan kemungkinan kerusakan.
D. Pengujian kemungkinan-kemungkinan kerusakan
E. Merumuskan kerusakan kendaraan

2. Pemakaian bahan bakar boros

Tekanan kompresi Sistem pengapian Sistem bahan bakar

Ukur tekanan Periksan bunga api Periksa saringan


kompresi pada busi udara

Lemah Normal
Periksa katup choke
Rendah Baik

Periksa output koil


Masukan oli dan ukur
Menutup/tidak Baik
normal
Lemah Perbaiki
Tetap Naik Normal

Periksa/perbaiki karburator
1. Tinggi pelampung
Periksa: Periksa:
Katup Ring 2. Ukuran Spuyer
Battery Distr. C
atau piston
Switch Rotor
gasket
Platina Kabel B
Coil Busi
Tekanan kompresi bukan faktor Ballast R
penyebab,periksa faktor yang Connect
lainnya

Periksa timing dan advancer

Bila baik,sistem pengapian bukan


faktor penyebab,periksa faktor
yang lainya
3. Mati tiba-tiba

Bahan bakar Sistem


pengapian

Ada

Sistem Normal Mati


bahan bakar

Kompres Kabel
i busi

Error Normal
Busi

Perbaiki

4. A. Warna merah bata pada ujung besi atau insulator mengindikasikan


bahwa kondisi busi dalam keadaan baik dan normal. Pada kondisi ini,
proses pembakaran di ruang mesin pun dalam keadaan optimal dan
efisien.
B. Kondisi ini menunjukkan bahwa busi dalam keadaan terlalu panas.
Jika tidak segera ditangani, maka komponen mesin di ruang bakar akan
lebih cepat rusak, bahan bakar menjadi lebih boros, dan akselerasi motor
menurun.
C. Ujung busi berwarna hitam dan belumur oli, bisa jadi indikasi bahwa
ada kebocoran ring piston sehingga oli mesin yang masuk ke ruang bakar.
Kondisi ini dapat membuat pembakaran campuran udara dan bahan bakar
tidak sempurna sehingga asap knalpot menjadi lebih tebal.
D. Elektroda busi berwarna hitam mengindikasikan adanya ketidak
seimbangan campuran bahan bakar dan udara. Kotoran atau lapisan
karbon sisa pembakaran yang menempel dapat membuat mesin jadi sulit
dihidupkan, putaran mesin tidak stabil, dan konsumsi bensin menjadi
lebih boros.
5. Mr. Serviceman bisa mengetahui letak kerusakan dari kendaraan tersebut
karena megungkap cerita saat terjadinya permasalahan pada kendaraan
tersebut. Sedangkan Mr. Hit and loss tidak.

Anda mungkin juga menyukai