PEMERIKSAAN WIDAL

No. Dokumen : SOP/UKP

SOP No. Revisi : 00
TanggalTerbit
Halaman : 01 / 03

Puskesmas Leni Kurniati Jubaidah

Sokaraja I
NIP.197211072006042013

1. Pengertian Widal test merupakan suatu uji serum darah yang memakai prinsip
reaksi aglutinasi untuk mendiagnosa demam typhoid. Dengan kata
lain merupakan tes serologi yang digunakan untuk mendeteksi
demam typhoid.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan
pemeriksaan widal

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Sokaraja I Nomor :

Tentang Pelayanan Laboratorium Puskesmas Sokaraja I

4. Referensi 1. R. Gandosoebrata, Penuntun Laboratorium Klinik

2. Pedoman Praktik Laboratorium Kesehatan Yang Benar (GLP)

5. Prosedur 1. METODE
Slide Agglutination Test
2. PRINSIP
Reaksi aglutinasi yang terjadi bila serum penderita dicampur
dengan suspense antigen Salmonella typhosa. Pemeriksaan yang
positif ialah bila terjadi reaksi aglutinasi antara antigen dan
antibodi (agglutinin). Antigen yang digunakan pada tes widal ini
berasal dari suspense salmonella yang sudah dimatikan dan
diolah dalam laboratorium. Dengan jalan mengencerkan serum,
maka kadar anti dapat ditentukan. Pengenceran tertinggi yang
masih menimbulkan reaksi aglutinasi menunjukkan titer antibodi
dalam serum.
3. ALAT DAN BAHAN
a. Slide test
b. Yellow tipe
c. Mikropipet
d. Batang pengaduk
e. Sampel : serum
f. Reagen Antigen Salmonella Typhi H dan Typhi O
 PEMERIKSAAN WIDAL
No. Dokumen : SOP/UKP
SOP No. Revisi : 00
TanggalTerbit :
Halaman : 02/ 03

4. LANGKAH-LANGKAH
Uji Kualitatif
a. Pipet sampel pada dua titik masing-masing sebanyak
20 µl dan letakkan di atas slide test.
b. Pipet antigen Salmonella masing-masing sebanyak 20
µl di dekat sampel tadi.
c. Campur dan aduk rata masing-masing titik.
d. Goyang selama 1 menit. Sambil digoyangkan amati
terjadinya aglutinasi. Pemeriksaan dinyatakan positif
bila terjadi aglutinasi dalam waktu 1 menit. Hasil
penentuan ini sebanding dengan titer 1/80.
Uji Kuantitatif
a. Untuk hasil positif, pemeriksaan dilanjutkan dengan
pengukuran titer antibodi secara kuantitatif dengan
cara sebagai berikut :
b. Diambil serum 10 µl ; 5 µl; 2,5 µl, teteskan pada
masing-masing lingkaran slide, tambahkan masing-
masing 1 tetes suspensi reagen, campur homogen,
atau dengan mengencerkan serum : 10 µl serum + 10 µl
Nacl fisiologis
c. Goyangkan dengan gerakan memutar dan hasil dibaca
dalam waktu 1 menit dilihat terjadinya reaksi aglutinasi,
kemudian dilaporkan dalam hasil pemeriksaan
5. NILAI RUJUKAN
Hasil positif apabila terjadi aglutinasi pada antigen menandai
adanya antibodi. Titer lebih dari 1/80 menunjukkan adanya
aglutinasi.

Kuantitatif
1. Lingkaran 1 sebanding dengan titer 1/160
2. Lingkaran 2 sebanding dengan titer 1/320
3. Lingkaran 3 sebanding dengan titer 1/640

o Peningkatan titer uji Widal 4 x (selama 2-3 minggu) :

dinyatakan (+).
o Titer 1/160 : masih dilihat dulu dalam 1 minggu
 PEMERIKSAAN WIDAL
No. Dokumen : SOP/UKP
SOP No. Revisi : 00
TanggalTerbit :
Halaman : 03/ 03

kedepan, apakah ada kenaikan titer. Jika ada, maka

dinyatakan (+).
o Jika 1 x pemeriksaan langsung 1/320 atau 1/640,
langsung dinyatakan (+) pada pasien dengan gejala
klinis khas.

6. Diagram Alir -

7. Unit terkait Laboratoorium

8. Rekaman Historis Perubahan

No Hal yang diubah Isi Perubahan Tgl. Perubahan