Anda di halaman 1dari 2

Assalamu’alaikum warahmatullahi wa barokatuh.

Alhamdulillah, alhamdulillahi rabbil ‘alamiin wa bihi nasta’iin ‘alaa umuuriddunnya waddiin.


Washsholatu, wassalaamu ‘alaa asrofi anbiyaa-i wal mursaliin, wa ‘alaa ahlihi wa shabihi ajma’iin,
amma ba’du.

Perkenalkan, Saya peserta cabang lomba Pidato Putra dengan nomor undian 3

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadiran Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat
dan hidayah-Nya, sehingga kita bisa bersilaturahim dalam rangka lomba MAPSI dengan keadaan sehat
wal afiat. Sholawat serta salam semoga tercurah kepada uswatun hasanah kita, Nabi agung Muhammad
SAW yang telah menuntun kita dari jalan gelap gulita menuju jalan terang benderang, dari zaman
muter-muter menuju zaman exspander seperti yang kita rasakan saat ini.

Dewan yuri yang terhormat, para hadirin rohimakumulloh,


Hubbul Wathon Minal Iman, cinta tanah air juga merupakan bentuk wujud syukur nikmat, namum
belakangan ini kecintaan kita kepada tanah air semakin hari, semakin menipis. Mengapa? Adanya
pengaruh sinetron, pasar global, budaya luar yang masuk secara bebas menjadi salah satu penyebab
lunturnya rasa cinta tanah air sekaligus lunturnya wujud syukur nikmat yang diberikan Allah SWT.

Dewan yuri yang terhormat, para hadirin rohimakumulloh,.


Kita harus cinta pada tanah air, seperti dalam penggalan lagu, “TANAH AIRKU INDONESIA,
NEGERI ELOK AMAT KU CINTA, TANAH TUMPAH DARAHKU YANG MULIA, YANG
KUPUJA SEPANJANG MASA”, dari untaian syair tadi kita harus menjadi cinta tanah air sepanjang
masa dan membela tanah air sampai titik darah penghabisan. Karena Indonesia adalah Negara yang
elok, Indonesia adalah Negara yang kaya akan sumber daya alamnya. Maka kita sebagai warga Negara
wajib mensyukuri nikmat yang diberikan Allah SWT, seperti dalam Quran Surah Ibrahim ayat 7:

‘Audzubillahi minasy-syaithonirrojiim. Bismillahirrahmanirrahim..

Artinya:
“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti
Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka
sesungguhnya azab-Ku sangat pedih"
Para hadirin rohimakumulloh,
Begitu banyak hal yang sering kita abaikan, kita tidak mensyukuri nikmat yang telah diberikan Allah
SWT kepada kita, seperti tidak belajar dengan sungguh-sungguh dan melanggar tata tertib sekolah
padahal diluar sana masih banyak anak-anak yang putus sekolah dan sungguh-sungguh ingin
bersekolah, astaghfirullah hal adzim…

Semoga Allah mengampuni kita dan membimbing kita menjadi yang lebih baik lagi,

Dewan yuri yang terhormat, para hadirin rohimakumulloh,


Melalui kesempatan ini saya mengingatkan kepada diri saya sendiri dan mengajak teman-teman semua,
sebagai pelajar, ada banyak hal yang bisa kita lakukan untuk mewujudkan rasa syukur atas nikmat dari
Allah SWT. Sebagai pelajar kita bisa belajar dengan rajin. Menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik
dan benar serta menggunakan bahasa daerah kita saat berkomunikasi sehari-hari.

Para hadirin Rahimakumullah,


Kesimpulan dari pidato ini terangkum dalam pantun berikut:

Buah sawo buah berwarna cokelat


Buah semangka buah yang berair
Mari kita tingkatkan syukur nikmat
Menjaga negara dengan cinta tanah air

Hanya ini yang bisa saya sampaikan, semoga ada hikmah yang bisa kita ambil dari paparan ini. Apabila
ada kesalahan dan kekhilafan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Billahi taufiq wal hidayah, Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai