Anda di halaman 1dari 99

T

im Penyusun dengan rasa khidmat mempersembahkan syukur atas terselesaikannya naskah


pedoman teknis penyusunan dokumen perencanaan Desa tahunan kepada Allah SWT. Tim

penyusun bergulat secara intens dan komprehensif dengan berbagai segi tumpukan dokumen referensi
dan pengalaman dari berbagai pihak.

Tentunya berbasis Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum
Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, sehingga Pedoman Teknis ini disesuaikan
dengan kebaruan-kebaruan informasi dan regulasi, utamanya Pendataan SDG's Desa yang memang
menjadi awal tahapan pembangunan Desa.

Tak ada gading yang tak retak, begitulah Tim Penyusun menyadari bahwa tidak menutup
kemungkinan terdapat ketidaksempurnaan dalam Pedoman Teknis ini, oleh karenanya segala saran,
kritik, dan masukan yang membangun, dapat sekiranya disampaikan guna mempertajam arah
perencanaan yang dimaksud.

Akhirnya, Tim Penyusun mengucapkan beribu terima kasih kepada seluruh pihak yang
terlibat dalam penyusunan ini, semoga menjadi amal kebaikan, bukan hanya untuk diri sendiri, namun
juga untuk bangsa dan negara tercinta.

Situbondo, Juni 2023

Kru ‘Cipta Desa’


Kabupaten Situbondo

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 i
Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun 2024
i

www.ciptaDesa.com
SEKAPUR SIRIH ......................................................................................................................................
i ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................................................
1

1.PENDAHULUAN. .............................................................................................................................
1.1. Latar Belakang................................................................................................................1
1.2. Pengertian.....................................................................................................................2
1.3. Maksud dan Tujuan.............................................................................................................3
1.3.1. Maksud...............................................................................................................3
1.3.2. Tujuan................................................................................................................3
1.4. Daftar Istilah..................................................................................................................3
2. PENYUSUNAN RKP DESA.............................................................................................................. 6
2.1. Waktu Penyusunan RKP Desa..............................................................................................6
2.2. Tahapan Penyusunan RKP Desa...........................................................................................6
2.2.1. Pembentukan Tim Penyusun RKP Desa......................................................................7
2.2.2. Pencermatan dan penyelarasan rencana kegiatan dan pembiayaan Pembangunan
Desa
8
A). Pencermatan dan Penyelarasan Daftar Rencana Program dan Kegiatan yang
Masuk ke Desa
8
B). Pencermatan Data dan Informasi tentang Rencana Pembiayaan
Pembangunan Desa
9
2.2.3. Pencermatan Ulang RPJM Desa................................................................................10
2.2.4. Penyusunan Rancangan RKP Desa dan DU-RKP Desa.................................................11
A). Penyusunan Rancangan RKP Desa dan DU-RKP Desa..........................................11
B). Musyawarah Desa tentang Perencanaan Desa...................................................12
2.2.5. Musrenbang Desa pembahasan rancangan RKP Desa dan daftar usulan RKP Desa......17
2.2.6. Musyawarah Desa pembahasan dan pengesahan RKP Desa dan daftar usulan RKP
Desa
20
3. PERUBAHAN RKP DESA............................................................................................................... 24
3.1. Dasar Perubahan.............................................................................................................. 24
3.2. Mekanisme Perubahan......................................................................................................24
4. DAFTAR FORMAT....................................................................................................................... 26

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 i
1.1.LATAR BELAKANG

Ketentuan Umum dalam Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 21 Tahun 2020 tentang

Pedoman Umum Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, yang dimaksud
Pembangunan Desa adalah upaya peningkatan kualitas hidup dan kehidupan untuk sebesar-
besarnya kemakmuran masyarakat Desa. Maka sesuai pasal 14, Pembangunan Desa
dilaksanakan dengan tahapan: 1). Pendataan Desa; 2). Perencanaan Pembangunan Desa; 3).
pelaksanaan Pembangunan Desa; dan 4). pertanggungjawaban Pembangunan Desa.

Sebagai implementasi point di atas, langkah awal pembangunan Desa diharuskan memiliki
Perencanaan Pembangunan Desa yang disusun oleh Pemerintah Desa sesuai dengan
Kewenangan Desa berdasarkan hak asal-usul dan kewenangan berskala lokal Desa dengan
mengacu pada perencanaan pembangunan kabupaten/kota dengan melibatkan unsur masyarakat
Desa.

Muatan perencanaan Desa yang akan dituangkan pada Pedoman Penyusunan ini
adalah Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) seperti yang tersurat dalam Peraturan
Menteri Desa, PDTT Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum Pembangunan Desa dan
Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pembangunan Desa pada Bagian Ketiga yang mengatur tata
cara penyusunan dokumen perencanaan pembangunan Desa yang diupayakan untuk pencapaian
SDGs Desa.

Yang termaktub dalam pasal 21 ayat (5), Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 21 Tahun
2020, dalam rangka mewujudkan kualitas perencanaan dan pelaksanaan pembangunan Desa,
maka pemerintah Desa perlu mendapatkan pendampingan dari pemerintah kabupaten/kota
yang secara teknis dilaksanakan oleh perangkat daerah kabupaten/kota; tenaga pendamping
profesional; Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa; dan/atau pihak ketiga.

Oleh sebab itu menjadi penting keberadaan suatu panduan dalam penyusunan
perencanaan pembangunan Desa. Panduan ini juga berguna sebagai bahan peningkatan
kapasitas aparatur pemerintah Desa dan masyarakat Desa dalam pelibatan seluruh pihak dalam
pembangunan Desa.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


1 2024
1.2. PENGERTIAN

Seperti diatur dalam pasal 22 ayat (2) huruf b Peraturan Menteri Desa PDTT Nomor 21 Tahun
2020 menyebutkan bahwa Rencana Kerja Pemerintah Desa yang selanjutnya disingkat RKP
Desa adalah dokumen penjabaran dari RPJM Desa untuk periode 1 (satu) tahun serta disusun pada
bulan Juli tahun berjalan dan ditetapkan paling lambat akhir bulan September tahun berjalan.

RKP Desa disusun oleh Pemerintah Desa dengan mempedomani dokumen RPJM Desa,
serta memperhatikan hal-hal sebagai berikut:

a) hasil evaluasi laju pencapaian SDGs Desa diukur dengan melakukan evaluasi laju SDGs
Desa berdasarkan Sistem Informasi Desa;
b) informasi perkiraan pendapatan transfer Desa dari pemerintah daerah kabupaten/kota;
c) daftar rencana program dan kegiatan yang masuk ke Desa yang ada di dalam Sistem
Informasi Desa;
d) usulan masyarakat Desa tentang program dan/atau kegiatan Pembangunan Desa untuk
pencapaian SDGs Desa;
e) berita acara musyawarah antar Desa terkait kesepakatan antar Desa untuk bekerjasama
mewujudkan pencapaian SDGs Desa; dan
f) dokumen perjanjian kerja sama Desa dengan pihak ketiga untuk bekerja sama mewujudkan
pencapaian SDGs Desa.

RKP Desa paling sedikit berisi uraian mengenai: (a). evaluasi pelaksanaan RKP Desa tahun
sebelumnya; (b). rencana kegiatan dan rencana anggaran biaya; (c). prioritas program,
kegiatan, dan anggaran Desa yang dikelola oleh Desa; (d). prioritas program, kegiatan, dan
anggaran Desa yang dikelola melalui kerja sama antar Desa dan pihak lain; (e). rencana
program, kegiatan, dan anggaran Desa yang dikelola oleh Desa sebagai kewenangan penugasan
dari pemerintah pusat, pemerintah daerah provinsi, dan pemerintah daerah kabupaten/kota;
dan (f). tim Pelaksana Kegiatan.

Pasal 120 Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 sebagaimana yang telah diubah
dua kali dengan PP Nomor 11 Tahun 2019 mencantumkan bahwa RPJM Desa dan/atau RKP Desa
dapat diubah jika: (1). terjadi peristiwa khusus seperti bencana alam, krisis politik, krisis
ekonomi, dan/atau kerusuhan sosial yang berkepanjangan; atau (2). terdapat perubahan
mendasar atas kebijakan Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan/atau Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota. Perubahan RPJM Desa dan/atau RKP Desa dibahas dan disepakati dalam
musrenbang Desa dan selanjutnya ditetapkan dengan peraturan Desa.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 2
1.3. MAKSUD DAN TUJUAN

1.3.1. MAKSUD

RKP Desa disusun dengan maksud:


a). Sebagai kerangka acuan bagi Pemerintah Desa dalam menyusun program dan kegiatan
tahunan dalam mewujudkan visi misi yang telah ditetapkan dalam RPJM Desa.
b). Sebagai instrumen penilaian kinerja perangkat Desa, dalam mengukur efektivitas
pelaksanaan tugasnya.
c). Sebagai instrumen akuntabilitas dan transparansi manajemen pemerintah Desa oleh
masyarakat maupun elemen pemerhati pemerintahan yang berkepentingan memantau
kinerja pemerintah Desa.

1.3.2. TUJUAN

RKP Desa disusun dengan tujuan untuk:


a). Tercapainya pemanfaatan potensi Desa secara maksimal, efisien dan efektif dalam
pembangunan Desa sesuai dengan data SDGs Desa; dan
b). Terciptanya Desa yang maju mandiri dan sejahtera sesuai cita-cita Undang-undang
Desa.

1.4. DAFTAR ISTILAH

1. Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya disebut
Desa, adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang
untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat
berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan
dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2. Perdesaan adalah kawasan kerja sama antar Desa untuk pengembangan usaha, kegiatan
kemasyarakatan, pelayanan, pembangunan, pemberdayaan masyarakat, keamanan, dan
ketertiban.
3. Pembangunan Desa adalah upaya peningkatan kualitas hidup dan kehidupan untuk sebesar-
besarnya kemakmuran masyarakat Desa.
4. Pembangunan Perdesaan adalah pembangunan yang dilaksanakan antar Desa dalam bidang
pengembangan usaha, kegiatan kemasyarakatan, pelayanan, pembangunan, pemberdayaan
masyarakat, keamanan, dan ketertiban.
5. Pemberdayaan Masyarakat Desa adalah upaya mengembangkan kemandirian dan
kesejahteraan masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan, sikap, keterampilan,
perilaku, kemampuan, kesadaran, serta memanfaatkan sumber daya melalui penetapan
kebijakan, program, kegiatan dan pendampingan yang sesuai dengan esensi masalah dan
prioritas kebutuhan masyarakat Desa.
6. Kewenangan Desa adalah kewenangan yang dimiliki Desa meliputi kewenangan di bidang
penyelenggaraan pemerintahan Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa, pembinaan
kemasyarakatan Desa, dan Pemberdayaan Masyarakat Desa berdasarkan prakarsa
masyarakat, hak asal usul, dan adat istiadat Desa.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


3 2024
7. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan dan kepentingan
masyarakat setempat dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
8. Pemerintah Desa adalah kepala Desa atau yang disebut dengan nama lain dibantu
perangkat Desa sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa.
9. Badan Permusyawaratan Desa yang selanjutnya disingkat BPD atau yang disebut dengan
nama lain adalah lembaga yang melaksanakan fungsi pemerintahan yang anggotanya
merupakan wakil dari penduduk Desa berdasarkan keterwakilan wilayah dan ditetapkan
secara demokratis.
10. Musyawarah Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah musyawarah antara BPD,
Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh BPD untuk
menyepakati hal yang bersifat strategis.
11. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa yang selanjutnya disebut Musrenbang Desa
adalah musyawarah antara BPD, Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat yang
diselenggarakan oleh Pemerintah Desa untuk menetapkan prioritas, program, kegiatan, dan
kebutuhan Pembangunan Desa yang didanai oleh anggaran pendapatan dan belanja Desa,
swadaya masyarakat Desa, dan/atau anggaran pendapatan dan belanja daerah
kabupaten/kota.
12. Peraturan Desa adalah peraturan perundang-undangan yang ditetapkan oleh kepala Desa
setelah dibahas dan disepakati bersama BPD.
13. Perencanaan Pembangunan Desa adalah proses tahapan kegiatan yang diselenggarakan
oleh Pemerintah Desa dengan melibatkan BPD dan unsur masyarakat secara partisipatif
guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya Desa dalam rangka peningkatan
kualitas hidup manusia dan penanggulangan kemiskinan.
14. SDGs Desa adalah upaya terpadu Pembangunan Desa untuk percepatan pencapaian tujuan
pembangunan berkelanjutan.
15. Pendataan Desa adalah proses penggalian, pengumpulan, pencatatan, verifikasi dan validasi
data SDGs Desa, yang memuat data objektif kewilayahan dan kewargaan Desa berupa aset
dan potensi aset Desa yang dapat didayagunakan untuk pencapaian tujuan Pembangunan
Desa, masalah ekonomi, sosial, dan budaya yang dapat digunakan sebagai bahan
rekomendasi penyusunan program dan kegiatan Pembangunan Desa, serta data dan informasi
terkait lainnya yang menggambarkan kondisi objektif Desa dan masyarakat Desa.
16. Sistem Informasi Desa adalah sistem pengolahan data kewilayahan dan data kewargaan di
Desa yang disediakan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan
Transmigrasi serta dilakukan secara terpadu dengan mendayagunakan fasilitas perangkat
lunak dan perangkat keras, jaringan, dan sumber daya manusia untuk disajikan menjadi
informasi yang berguna dalam peningkatan efektivitas dan efisiensi pelayanan publik serta
dasar perumusan kebijakan strategis Pembangunan Desa.
17. Peta Jalan SDGs Desa adalah dokumen rencana yang memuat kebijakan strategis dan tahapan
pencapaian SDGs Desa sampai dengan tahun 2030.
18. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa yang selanjutnya disebut RPJM Desa
adalah dokumen perencanaan kegiatan Pembangunan Desa untuk jangka waktu 6 (enam)

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 4
tahun.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


5 2024
19. Rencana Kerja Pemerintah Desa yang selanjutnya disebut RKP Desa adalah dokumen
penjabaran dari RPJM Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun.
20. Daftar Usulan RKP Desa adalah penjabaran RPJM Desa yang menjadi bagian dari RKP Desa
untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang akan diusulkan Pemerintah Desa kepada
pemerintah daerah kabupaten/kota melalui mekanisme perencanaan pembangunan daerah.
21. Aset Desa adalah barang milik Desa yang berasal dari kekayaan asli Desa, dibeli atau
diperoleh atas beban anggaran pendapatan dan belanja Desa, atau perolehan hak lain yang
sah.
22. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa yang selanjutnya disebut APB Desa adalah rencana
keuangan tahunan Pemerintahan Desa.
23. Dana Desa adalah dana yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja negara
yang diperuntukkan bagi Desa yang ditransfer melalui anggaran pendapatan dan belanja
daerah kabupaten/kota dan digunakan untuk membiayai penyelenggaraan Pemerintahan
Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan
Pemberdayaan Masyarakat Desa.
24. Alokasi Dana Desa adalah dana perimbangan yang diterima kabupaten/kota dalam
anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten/kota setelah dikurangi dana alokasi
khusus.
25. Lembaga Kemasyarakatan Desa atau disebut dengan nama lain adalah lembaga yang
dibentuk oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhan dan merupakan mitra Pemerintah Desa
dalam memberdayakan masyarakat Desa.
26. Pendampingan Desa adalah upaya meningkatkan kapasitas, efektivitas, dan akuntabilitas
pemerintahan Desa, Pembangunan Desa, Pemberdayaan Masyarakat Desa, pembentukan
dan pengembangan badan usaha milik Desa dan/atau badan usaha milik Desa bersama,
peningkatan sinergitas program dan kegiatan Desa, dan kerja sama Desa untuk mendukung
pencapaian SDGs Desa.
27. Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa adalah anggota masyarakat Desa yang memiliki
prakarsa dan/atau yang dipilih oleh Desa untuk menumbuhkan, mengembangkan, dan
menggerakkan prakarsa, partisipasi, swadaya, dan gotong royong di kalangan masyarakat
Desa.
28. Badan Usaha Milik Desa, yang selanjutnya disebut BUM Desa, adalah badan hukum yang
didirikan oleh Desa dan/atau bersama Desa-Desa guna mengelola usaha, memanfaatkan
aset, mengembangkan investasi dan produktivitas, menyediakan jasa pelayanan, dan/atau
menyediakan jenis usaha lainnya untuk sebesarbesarnya kesejahteraan masyarakat Desa.
29. Pihak Ketiga adalah lembaga swadaya masyarakat, perguruan tinggi, organisasi
kemasyarakatan, atau perusahaan, yang sumber keuangan dan kegiatannya tidak berasal
dari anggaran pendapatan dan belanja negara, anggaran pendapatan dan belanja daerah
provinsi, anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten/kota, dan/atau APB Desa.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 6
2.1.WAKTU PENYUSUNAN RKP DESA

Dalam Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 21 Tahun 2020 pada Pasal 22 ayat (4) bahwa

RKP Desa disusun pada bulan Juli tahun berjalan dan ditetapkan paling lambat akhir bulan
September tahun berjalan. RKP Desa yang telah disusun ditetapkan dengan Peraturan Desa dan
disepakati/disetujui bersama BPD.

2.2. TAHAPAN PENYUSUNAN RKP DESA

Alur tahapan penyusunan dan penetapan RKP Desa sebagaimana diatur dalam Peraturan
Menteri Desa, PDTT Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum Pembangunan Desa dan
Pemberdayaan Masyarakat Desa, meliputi seperti yang ditunjukkan pada gambar dibawah ini.

Kepala Desa mempersiapkan penyusunan


rancangan RKP Desa dengan membentuk
Tim Penyusun RKP Desa.

Pembahasan, Penetapan dan


Pengesahan dokumen RKP Desa dengan
ditetapkan dengan Peraturan Desa. Rancangan dokumen RKP Desa disusun berdasarkan
hasil pencermatan dan penyelarasan daftar rencana
program dan kegiatan yang masuk ke Desa.

Menetapkan prioritas, program, kegiatan, dan


kebutuhan Pembangunan Desa yang didanai oleh Mencermati dokumen RPJM Desa pada tahun
APB Desa dan/atau APBD Kabupaten. perencanaan bersangkutan dan dimasukkan dalam
format hasil pencermatan RPJM Desa yang ada di
Sistem Informasi Desa.

1. PENYUSUNAN RANCANGAN RKP DESA DAN DU-RKP DESA


Tim penyusun melakukan penyusunan rancangan RKP Desa yang
dilengkapi Desain & RAB Kegiatan dan DU-RKP Desa.

2.MUSDES TENTANG PERENCANAAN DESA


Bertujuan menggali data/informasi dan aspirasi masyarakat dalam
rangka penyempurnaan Rancangan RKP Desa.

Gambar 1 - Alur Penyusunan RKP Desa

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


7 2024
2.2.1. PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RKP DESA

A) Kriteria Tim
Sesuai pasal 36 Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 21 tahun 2020, Kepala Desa
mempersiapkan penyusunan rancangan RKP Desa dengan membentuk tim penyusun
RKP Desa yang berjumlah ganjil, paling sedikit berjumlah 7 (tujuh) orang dengan
komposisi paling sedikit 30% (tiga puluh persen) keterwakilan perempuan dan
ditetapkan dengan keputusan Kepala Desa. Adapun anggota terdiri atas:
1. pembina yang dijabat oleh kepala Desa;
2. ketua yang dipilih secara musyawarah mufakat dengan mempertimbangkan
kemampuan dan keahlian;
3. sekretaris ditunjuk oleh ketua tim; dan
4. anggota berasal dari:
a) perangkat desa;
b) Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa; dan
c) unsur masyarakat Desa lainnya, yang terdiri antara lain:
o tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pendidikan, tokoh
seni dan budaya, dan keterwakilan kewilayahan;
o organisasi atau kelompok tani dan/atau buruh tani;
o organisasi atau kelompok nelayan dan/atau buruh nelayan;
o organisasi atau kelompok perajin;
o organisasi atau kelompok perempuan, forum anak, pemerhati dan
perlindungan anak;
o perwakilan kelompok masyarakat miskin;
o kelompok berkebutuhan khusus atau difabel;
o kader kesehatan;
o penggiat dan pemerhati lingkungan;
o kelompok pemuda atau pelajar; dan/atau
o organisasi sosial dan/atau lembaga kemasyarakatan lainnya sesuai
keadaan Desa.

B) Tugas Tim
Pada pasal 37 Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 21 tahun 2020, Tim penyusun RKP
Desa bertugas menyusun Rancangan RKP Desa dan Daftar Usulan (DU) RKP Desa
dilakukan dengan tahapan:
1. pencermatan dan penyelarasan rencana kegiatan dan pembiayaan
Pembangunan Desa;
2. pencermatan ulang RPJM Desa;
3. penyusunan rancangan RKP Desa dan daftar usulan RKP Desa; dan
4. penyusunan rencana kegiatan, serta desain teknis dan rencana anggaran biaya
kegiatan.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 8
C) Keluaran
1. Berita Acara musyawarah Pembentukan Tim Penyusun RKP Desa. (form-1)
2. Kepala Desa menerbitkan Keputusan Kepala Desa tentang Tim Penyusun RKP Desa
lengkap dengan susunan kepengurusannya. (form-2)
3. Rencana Kerja dan Tindak Lanjut. (form-3)

2.2.2. PENCERMATAN DAN PENYELARASAN RENCANA KEGIATAN DAN


PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN DESA

Rujukan pada Pasal 38 ayat (1), Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 21 tahun 2020,
Rencana kegiatan Pembangunan Desa yang akan masuk ke dalam rancangan dokumen RKP
Desa disusun berdasarkan hasil pencermatan dan penyelarasan daftar rencana program
dan kegiatan yang masuk ke Desa.

A) Pencermatan dan Penyelarasan Daftar Rencana Program dan Kegiatan yang Masuk ke
Desa

1. Pengertian

Merupakan proses Pencermatan dan Pengkajian Program/ kegiatan dari


Pemerintah Pusat, Pemerintah daerah Provinsi, dan Pemerintah daerah
Kabupaten ke Desa.

2. Tujuan

a) Mencermati dan mengkaji program/kegiatan dari Pemerintah


Pusat, Pemerintah daerah Provinsi, dan Pemerintah daerah
Kabupaten.
b) Menyelaraskan program kegiatan di Desa dengan program pemerintah
daerah provinsi dan pemerintah daerah kabupaten.

3. Masukan

Identifikasi rencana program dan kegiatan pemerintah pusat, pemerintah


daerah provinsi, dan pemerintah daerah kabupaten yang masuk ke Desa.

4. Kegiatan

Tim penyusun RKP Desa melakukan kegiatan:


a) Pengkajian Rencana Kerja Pemerintah Daerah kabupaten/kota;
b) Pengkajian rencana program dan kegiatan pemerintah pusat, pemerintah
daerah provinsi dan pemerintah daerah kabupaten/kota termasuk di
dalamnya pelaksanaan program sektoral yang masuk ke Desa yang
diselaraskan dengan Kewenangan Desa; dan
c) Mempertimbangkan hasil penjaringan aspirasi masyarakat oleh Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah kabupaten/kota dan menyelaraskan dengan
rancangan RKP Desa.

5. Keluaran

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


9 2024
Daftar Rencana Program dan Kegiatan yang Masuk ke Desa. (form-4)

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 10
B) Pencermatan Data dan Informasi tentang Rencana Pembiayaan Pembangunan Desa

1. Pengertian

Sebuah proses dalam mencermati rencana pembiayaan pembangunan Desa


berdasarkan:
a) Perkiraan pendapatan asli Desa;
b) Pagu indikatif Dana Desa (DD) yang bersumber dari anggaran pendapatan
dan belanja negara;
c) Pagu indikatif Alokasi Dana Desa (ADD) yang merupakan bagian dari dana
perimbangan yang diterima kabupaten/kota;
d) Perkiraan bagian dari hasil pajak daerah dan retribusi daerah
kabupaten/kota (BHP);
e) Rencana bantuan keuangan dari anggaran pendapatan dan belanja daerah
provinsi;
f) Rencana bantuan keuangan dari anggaran pendapatan belanja daerah
kabupaten/kota; dan
g) Sumber keuangan Desa lainnya yang sah dan tidak mengikat.

2. Tujuan

Mengidentifikasi potensi pendapatan Desa yang bersumber dari PADesa,


kelompok transfer, serta sumber keuangan Desa lainnya.

3. Keluaran

Data dan informasi tentang rencana pembiayaan pembangunan Desa. (form-5)

Catatan: (1). Data dan informasi tentang rencana pembiayaan Pembangunan Desa
yang termuat dalam rancangan RKP Desa dimasukkan ke dalam Sistem
Informasi Desa.
(2). Dalam hal terjadi keterlambatan penyampaian informasi dan/atau
sosialisasi pagu indikatif pendapatan Desa dari pemerintah pusat
dan/atau pemerintah daerah provinsi, bupati/wali kota melakukan
penerbitan surat pemberitahuan kepada kepala Desa dan melakukan
pembinaan dan pendampingan kepada Pemerintah Desa untuk
mempercepat pelaksanaan Perencanaan Pembangunan Desa.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


1 2024
2.2.3. PENCERMATAN ULANG RPJM DESA

A) Pengertian

Merupakan pencermatan dokumen RPJM Desa pada tahun perencanaan


bersangkutan dan melihat kesesuaian dengan kondisi terkini serta konteks
kebijakan/regulasi dan dimasukkan dalam format hasil pencermatan RPJM Desa
yang ada di Sistem Informasi Desa.

B) Tujuan

Memastikan prioritas program/kegiatan RPJM Desa pada tahun 2024 sesuai


dengan kondisi faktual Desa dan masyarakat.

C) Masukan

1. Dokumen RPJM Desa; dan


2. Hasil evaluasi laju pencapaian SDGs Desa.

D) Kegiatan

Sesuai pasal 41 Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 21 tahun 2020,

Tim penyusun RKP Desa melakukan pencermatan ulang RPJM Desa dengan cara:
1. mencermati arah kebijakan Perencanaan Pembangunan Desa;
2. mencermati skala prioritas rencana kegiatan Pembangunan Desa untuk 1 (satu)
tahun anggaran berikutnya yang tertuang dalam dokumen RPJM Desa;
3. mencermati hasil evaluasi laju pencapaian SDGs Desa;
4. mencermati daftar usulan masyarakat Desa perihal program dan/atau kegiatan
Pembangunan Desa untuk pencapaian SDGs Desa; dan
5. mencermati rencana kerja sama antar Desa dan/atau kerja sama Desa dengan
pihak ketiga yang difokuskan pada upaya pencapaian SDGs Desa.

E) Keluaran

1. daftar prioritas usulan rencana program dan/atau kegiatan Pembangunan Desa


untuk 1 (satu) tahun anggaran berikutnya; (form-6)
2. daftar usulan masyarakat Desa yang dipilah berdasarkan tujuan SDGs Desa;
(form-7)
3. daftar rencana kerja sama antar Desa; dan (form-8)
4. daftar rencana kerja sama dengan pihak ketiga. (form-9)

Catatan:

Data dan informasi hasil pencermatan ulang RPJM Desa dimasukkan dalam format hasil
pencermatan RPJM Desa yang ada di Sistem Informasi Desa.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 12
2.2.4. PENYUSUNAN RANCANGAN RKP DESA DAN DU-RKP DESA
Sesuai dengan Pasal 42 sampai dengan Pasal 45, Peraturan Menteri Desa, PDTT
Nomor 21 tahun 2020, pada penyusunan rancangan RKP Desa dan DU-RKP Desa ada 2 (dua)
agenda dalam tahapan ini, yang meliputi:

A) Penyusunan Rancangan RKP Desa dan DU-RKP Desa

1. Pengertian

Merupakan proses menyusun prioritas program, kegiatan dan anggaran


Desa yang dikelola oleh Desa, dikelola melalui kerjasama antar Desa dan pihak
lain, serta dikelola oleh Desa berdasarkan kewenangan penugasan dari
pemerintah pusat, pemerintah daerah provinsi dan pemerintah daerah kabupaten.

2. Tujuan

a) Menyusun rencana prioritas program, kegiatan, dan anggaran Desa yang


dikelola oleh Desa;
b) Menyusun rencana prioritas program, kegiatan, dan anggaran Desa yang
dikelola melalui kerja sama antar Desa dan pihak ketiga;
c) Menyusun rencana program, kegiatan, dan anggaran Desa yang dikelola
oleh Desa sebagai kewenangan penugasan dari pemerintah pusat,
pemerintah daerah provinsi, dan pemerintah daerah kabupaten; dan
d) Menyusun Usulan Tim Pelaksana Kegiatan.

3. Masukan

Penyusunan rancangan RKP Desa berpedoman pada Sistem Informasi


Desa yang memuat:
a) daftar rencana program dan kegiatan yang masuk ke Desa;
b) data dan informasi tentang rencana pembiayaan Pembangunan Desa;
c) data dan informasi hasil pencermatan RPJM Desa; dan
d) daftar kegiatan yang mendukung penanganan aksi program prioritas
nasional, seperti konvergensi pencegahan stunting, dll.

4. Kegiatan

Tim Penyusun RKP Desa melakukan musyawarah dengan agenda sebagai


berikut:
a) Menyusun rancangan RKP Desa beserta Desain dan RAB;
b) Menyusun usulan daftar tim pelaksana kegiatan sesuai dengan jenis
rencana kegiatan; dan
c) Menyusun Daftar Usulan RKP Desa (DU-RKP Desa) program dan kegiatan
pembangunan Desa dan kawasan perdesaan tahun 2024.

5. Waktu

Penyusunan Rancangan RKP Desa dilakukan mulai bulan Juli tahun


berjalan sesuai dengan Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 21 tahun 2020.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


1 2024
6. Keluaran

a) Rancangan RKP Desa sesuai pasal 43 Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 21
Tahun 2020, paling sedikit memuat: (form-10)
o evaluasi pelaksanaan RKP Desa tahun sebelumnya;
o rencana kegiatan dan rencana anggaran biaya;
o prioritas program, kegiatan, dan anggaran Desa yang dikelola oleh Desa;
o prioritas program, kegiatan, dan anggaran Desa yang dikelola melalui
kerja sama antar Desa dan pihak lain;
o rencana program, kegiatan, dan anggaran Desa yang dikelola oleh Desa
sebagai kewenangan penugasan dari pemerintah pusat, pemerintah daerah
provinsi, dan pemerintah daerah kabupaten/kota; dan
o tim Pelaksana Kegiatan.
b) Dokumen evaluasi pelaksanaan RKP Desa tahun sebelumnya; (form-11)
c) Dokumen Desain dan RAB; (form-12 dan form-13)
d) Dokumen Daftar Usulan RKP Desa (DU-RKP Desa); dan (form-14)
e) Penyusunan Rancangan RKP Desa dituangkan dalam Berita Acara Penyusunan
Rancangan RKP Desa. (form-15)

Catatan:
(1). Pada pasal 45 Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 21 tahun 2020, PDTT Nomor 21
Tahun 2020, menyebutkan:
a) Tim penyusun RKP Desa menyampaikan rancangan RKP Desa kepada kepala
Desa untuk diperiksa dengan dilengkapi berita acara.
b) Dalam hal kepala Desa tidak menyetujui rancangan RKP Desa, kepala
Desa meminta tim penyusun RKP Desa untuk melakukan perbaikan
dokumen rancangan RKP Desa dengan tidak menambahkan kegiatan baru di
luar hasil kesepakatan tim Penyusun RKP Desa.
c) Dalam hal kepala Desa menyetujui rancangan RKP Desa, kepala Desa
meminta BPD menyelenggarakan Musyawarah Desa tentang perencanaan
Desa.
(2). Pada pasal 20 Peraturan Menteri Desa, PDTT Nomor 16 Tahun 2019,
menyebutkan, dalam persiapan Musyawarah Desa, BPD melaksanakan rapat
untuk menyusun pandangan resmi terhadap hal strategis yang akan
dimusyawarahkan berdasarkan aspirasi masyarakat yang sudah digali, ditampung,
dan diolah.

B) Musyawarah Desa tentang Perencanaan Desa

1. Pengertian

Musyawarah Desa adalah musyawarah antara BPD, Pemerintah Desa, dan


unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh BPD untuk menyepakati hal-hal
yang bersifat strategis. Hal yang bersifat strategis sebagaimana dimaksud
diantaranya termasuk penyusunan perencanaan Desa (RPJM Desa dan RKP Desa).

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 14
Pemerintah Desa memfasilitasi penyelenggaraan Musyawarah Desa
dengan mempersiapkan bahan pembahasan. Tahap penyiapan bahan
Musyawarah Desa dilakukan dengan tujuan untuk mempersiapkan teknis,
substansi dan administrasi yang dibutuhkan pada saat pelaksanaan Musyawarah
Desa, Kepala Desa bertanggung jawab dalam proses fasilitasi pelaksanaan
Musyawarah Desa.

2. Tujuan

Pelaksanaan Musyawarah Desa tentang perencanaan Desa bertujuan


menggali data/informasi dan aspirasi masyarakat dalam rangka penyempurnaan
Rancangan RKP Desa.

3. Masukan

Adapun bahan dan dokumen yang dipersiapkan untuk pelaksanaan


Musyawarah Desa tentang perencanaan Desa terdiri dari:
a) Rancangan RKP Desa dan DU-RKP Desa yang sudah disetujui Kepala Desa.
b) Pandangan Resmi BPD.
Pandangan resmi BPD yang paling sedikit memuat:
o Pendahuluan, latar belakang, dasar hukum, maksud, dan tujuan;
o Gambaran umum hal strategis yang akan dibahas;
o Pendapat BPD terhadap hal strategis yang akan dibahas dalam
Musyawarah Desa; dan
o Kesimpulan dan rekomendasi.

4. Peserta

Musyawarah Desa tentang perencanaan Desa dalam rangka penyusunan


RKP Desa diikuti oleh peserta Musyawarah Desa, dan undangan.
a) Peserta antara lain:
o tokoh adat;
o tokoh agama;
o tokoh masyarakat;
o tokoh pendidikan;
o kelompok tani;
o kelompok nelayan;
o kelompok perajin;
o kelompok perempuan;
o kelompok pemerhati dan pelindungan anak;
o kelompok masyarakat miskin;
o kelompok disabilitas; dan
o kelompok-kelompok masyarakat lain sesuai dengan kondisi sosial budaya
masyarakat Desa.

b) Undangan adalah:

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


1 2024
o Unsur Pemerintah Daerah Kabupaten/Kecamatan;

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 16
o Tenaga Pendamping Profesional;
o Bintara Pembina Desa;
o Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat;
o Undangan lainnya (pers, LSM, dll)

c) Musyawarah Desa dihadiri dengan memperhatikan:


o keterwakilan unsur masyarakat yang ada di Desa; dan
o proporsionalitas berdasarkan jumlah penduduk Desa, Jumlah Dusun/RT.

d) Musyawarah Desa wajib memperhatikan keterwakilan perempuan minimal


30% (tiga puluh persen).

5. Mekanisme

a) Persiapan
o BPD membentuk panitia pelaksana Musyawarah Desa yang ditetapkan
dengan keputusan BPD. (form-16)
o Panitia pelaksana dalam melaksanakan tugasnya bersifat sukarela.
o Susunan panitia pelaksana terdiri atas:
1. Ketua: sekretaris BPD;
2. Anggota terdiri dari:
a) Unsur BPD;
b) Unsur perangkat Desa; dan
c) Unsur LKD.
o Panitia Musyawarah Desa mengumumkan pelaksanaan Musyawarah
Desa kepada masyarakat luas, paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum
pelaksanaan Musyawarah Desa.
o Panitia Musyawarah Desa membuka pendaftaran peserta Musyawarah
Desa yang berkeinginan hadir.
o Tugas panitia musyawarah Desa sebagai berikut:
1. Menyiapkan susunan acara, tata tertib, dan bahan pembahasan
(penggandaan dokumen materi, pembuatan media tayang atau
menuangkan materi pembahasan melalui media lainnya) berdasarkan
bahan dokumen pembahasan yang dipersiapkan Pemerintah Desa dan
dokumen Pandangan Resmi BPD.
2. Menyiapkan daftar peserta dan menyampaikan undangan kepada
peserta Musyawarah Desa dan undangan, paling lambat 5 (lima) hari
sebelum pelaksanaan Musyawarah Desa.
3. Melakukan registrasi peserta Musyawarah Desa bagi peserta yang
berkeinginan hadir, paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan
Musyawarah Desa.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


1 2024
b) Pelaksanaan
Mekanisme pelaksanaan Musyawarah Desa dilakukan dengan tahapan
sebagai berikut:

1) Tata Tertib Musyawarah Desa.


o Musyawarah dipimpin oleh Ketua BPD. Apabila Ketua BPD
berhalangan hadir, harus memberitahukan ketidakhadirannya
dengan alasan yang benar untuk selanjutnya diinformasikan kepada
peserta Musyawarah Desa, dan posisi pimpinan Musyawarah Desa
dapat digantikan oleh wakil ketua atau anggota BPD lainnya.
o Musyawarah Desa dipandu oleh ketua Panitia Musyawarah Desa.
o Sekretaris Musyawarah Desa adalah salah satu anggota BPD, atau
unsur masyarakat dan/atau unsur LKD.
o Peserta yang hadir dalam kegiatan Musyawarah Desa harus
menandatangani daftar hadir.
o Musyawarah Desa dimulai dan dibuka apabila peserta yang hadir
telah memenuhi 2/3 (dua per tiga) dari peserta yang diundang,
dan/atau telah disepakati oleh para peserta Musyawarah Desa.
o Sekretaris BPD selaku ketua panitia Musyawarah Desa membacakan
susunan acara sebelum Musyawarah Desa dipimpin oleh pimpinan
Musyawarah Desa.
o Sekretaris BPD meminta persetujuan seluruh peserta yang hadir
perihal susunan acara dan peserta Musyawarah Desa berhak
mengajukan keberatan dan usulan perbaikan.
o Jika susunan acara Musyawarah Desa telah disetujui oleh peserta
Musyawarah Desa, maka musyawarah dilanjutkan dengan dipimpin
oleh pimpinan Musyawarah Desa.

2) Pembahasan Materi Musyawarah Desa.


Penyampaian informasi Musyawarah Desa tentang Perencanaan
Desa secara lengkap kepada peserta, dengan tahapan sebagai berikut:
o Penyampaian Rancangan RKP Desa dan DU-RKP Desa;
o Penyampaian Pandangan Resmi BPD; dan
o Aspirasi masyarakat peserta Musyawarah Desa.

3) Pengambilan Keputusan Musyawarah Desa.


o Berdasarkan hasil pembahasan, Pimpinan Musyawarah Desa
merumuskan rancangan keputusan Musyawarah Desa.
o Rancangan keputusan Musyawarah Desa disampaikan/ dibacakan
dan ditawarkan kepada peserta Musyawarah Desa untuk disepakati.
o Keputusan Musyawarah Desa dituangkan dalam Berita Acara yang
ditandatangani oleh Pimpinan Musyawarah Desa, Kepala Desa dan
Perwakilan Peserta Musyawarah Desa.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 18
o Berita Acara Musyawarah Desa dilampiri risalah (notulen) yang
memuat catatan seluruh jalannya Musyawarah Desa, serta
dilengkapi dengan catatan tentang:
1. Hari dan tanggal Musyawarah Desa;
2. Tempat Musyawarah Desa;
3. Waktu pembukaan dan penutupan Musyawarah Desa;
4. Susunan acara Musyawarah Desa;
5. Hal-hal strategis yang dibahas tentang Rencana Prioritas Kegiatan
Pembangunan Desa;
6. Pimpinan dan sekretaris Musyawarah Desa;
7. Jumlah dan unsur peserta Musyawarah Desa yang menandatangani
daftar hadir; dan
8. Catatan dan hasil sesuai mekanisme proses musyawarah.

4) Penutupan Acara Musyawarah Desa.


Apabila keputusan Musyawarah Desa sudah tercapai, dilakukan
penandatanganan Berita Acara Musyawarah Desa. Selanjutnya
pimpinan Musyawarah Desa menutup secara resmi acara Musyawarah
Desa.

c) Keluaran
Keluaran dari kegiatan Musyawarah Desa tentang Perencanaan Desa
berupa:
o Berita Acara Musyawarah Desa; (form-17)
o Dokumen Pandangan Resmi BPD; dan (form-18)
o Dokumen Rancangan RKP Desa dan DU-RKP Desa yang disempurnakan.
(form-10 dan form-14)

d) Waktu
Musyawarah Desa tentang perencanaan Desa dilakukan paling lambat
akhir bulan Agustus tahun berjalan.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


1 2024
2.2.5. MUSRENBANG DESA PEMBAHASAN RANCANGAN RKP DESA

A) Pengertian

Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa atau yang selanjutnya disebut


Musrenbang Desa adalah musyawarah antara BPD, Pemerintah Desa, dan unsur
masyarakat yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa.

Pemerintah Desa menyelenggarakan Musrenbang Desa dengan


mempersiapkan bahan pembahasan. Tahap penyiapan bahan Musrenbang Desa
dilakukan dengan tujuan untuk mempersiapkan teknis, substansi, dan administrasi
yang dibutuhkan pada saat pelaksanaan Musrenbang Desa. Adapun pelaksanaannya
menjadi tanggungjawab Pemerintah Desa.

B) Tujuan

Menetapkan prioritas, program, kegiatan, dan kebutuhan Pembangunan Desa


yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, swadaya masyarakat
Desa, dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota.

C) Masukan

Dokumen rancangan RKP Desa tahun 2024 dan Rancangan DU-RKP Desa
tahun 2025 hasil Musyawarah Desa tentang Perencanaan Desa beserta sumber
pendanaannya.

D) Peserta

1. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa diikuti oleh Pemerintah Desa,


BPD, dan unsur masyarakat lainnya.
2. Unsur masyarakat sebagaimana yang dimasud pada poin (a) adalah:
a) tokoh adat;
b) tokoh agama;
c) tokoh masyarakat;
d) tokoh pendidikan;
e) kelompok tani;
f) kelompok nelayan;
g) kelompok perajin;
h) kelompok perempuan;
i) kelompok pemerhati dan pelindungan anak;
j) kelompok masyarakat miskin;
k) kelompok disabilitas; dan
l) kelompok-kelompok masyarakat lain sesuai dengan kondisi sosial budaya
masyarakat Desa.
m) Warga Desa atau kelompok masyarakat selain unsur masyarakat
sebagaimana dimaksud di atas, dapat menghadiri Musrenbang Desa.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 20
3. Jumlah Peserta Musrenbang Desa mengacu pada keterwakilan dari masing-masing
dusun dan/atau RT.
4. Peserta Musrenbang Desa wajib memperhatikan keterwakilan perempuan
minimal 30% (tiga puluh persen).

E) Mekanisme

1. Persiapan
a) Pemerintah Desa mempersiapkan pelaksanaan Musyawarah Perencanaan
Pembangunan Desa tentang pembahasan dan penyepakatan rancangan
RKP Desa dengan membentuk panitia musrenbang Desa. (form-19)
b) Tugas panitia musrenbang Desa adalah:
o Menyiapkan susunan acara, tata tertib, dan bahan pembahasan
(penggandaan dokumen materi, pembuatan media tayang atau
menuangkan materi pembahasan melalui media lainnya).
o Menyiapkan daftar peserta dan menyampaikan undangan kepada
peserta Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa dan undangan,
paling lambat 5 (lima) hari sebelum pelaksanaan Musyawarah
Perencanaan Pembangunan Desa.
o Melakukan registrasi peserta Musyawarah Perencanaan Pembangunan
Desa untuk memastikan kehadiran peserta paling lambat 1 (satu) hari
sebelum pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa.

2. Pelaksanaan
Tahapan pelaksanaan Musrenbang Desa sebagai berikut:
a) Penyepakatan mekanisme pelaksanaan Musrenbang Desa RKP Desa. (form-20)
o Musrenbang Desa dipimpin oleh Sekretaris Desa. Apabila Sekretaris Desa
berhalangan hadir, harus memberitahukan ketidakhadirannya dengan
alasan yang benar untuk selanjutnya diinformasikan kepada peserta
Musrenbang Desa, dan posisi pimpinan Musrenbang Desa dapat
digantikan oleh unsur perangkat Desa lainnya. Musrenbang Desa
dipandu oleh ketua Panitia;
o Sekretaris Musrenbang Desa adalah unsur perangkat Desa, kader atau
Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD);
o Panitia melakukan pendaftaran peserta. Peserta yang hadir dalam
kegiatan Musrenbang Desa harus menandatangani daftar hadir;
o Musrenbang Desa dimulai dan dibuka apabila peserta yang hadir telah
memenuhi 2/3 (dua per tiga) dari peserta yang diundang, dan atau telah
disepakati oleh para peserta Musrenbang Desa;
o Panitia membacakan susunan acara sebelum Musrenbang Desa;
o Pimpinan musyawarah meminta persetujuan seluruh peserta yang hadir
perihal susunan acara dan peserta musyawarah berhak mengajukan
keberatan dan usulan perbaikan; dan

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2 2024
o Jika susunan acara Musrenbang Desa telah disetujui oleh
peserta, maka musyawarah dilanjutkan dipimpin oleh pimpinan
Musrenbang Desa.

b) Proses Pembahasan Materi Musrenbang Desa.


o Pemaparan oleh Pemerintah Desa tentang Rancangan RKP Desa tahun
2024 dan rancangan DU-RKP Desa tahun 2025.
o Pandangan resmi unsur pemerintah Daerah (kecamatan/kabupaten).
o Diskusi kelompok sesuai bidang: (form-21)
I. Penyelenggaraan Pemerintahan Desa;
II. Pelaksanaan Pembangunan Desa;
III. Pembinaan Kemasyarakatan Desa; dan
IV. Pemberdayaan Masyarakat Desa.
o Diskusi kelompok membahas kegiatan sesuai skala prioritas yang akan
dibiayai APB Desa Tahun Anggaran 2024 dan membahas rancangan DU-
RKP Desa Tahun 2025. Kegiatan wajib yang bersifat rutin seperti
penghasilan tetap Kepala Desa dan Perangkat Desa, tunjangan dan
operasional BPD, dan kegiatan rutin lainnya tidak perlu dibahas.
o Penyampaian laporan hasil diskusi kelompok.
o Tanggapan dan jawaban Pemerintah Desa atas pandangan resmi unsur
pemerintah daerah (kecamatan/kabupaten) dan hasil diskusi kelompok.

c) Pengambilan Keputusan Musrenbang Desa.


o Berdasarkan hasil pembahasan, Pimpinan Musrenbang Desa
merumuskan rancangan keputusan Musrenbang Desa.
o Rancangan keputusan disampaikan/dibacakan dan ditawarkan kepada
peserta Musrenbang Desa untuk disepakati.
o Keputusan Musrenbang Desa dituangkan dalam Berita Acara yang
ditandatangani oleh Pimpinan Musrenbang Desa, Kepala Desa dan dari
unsur wakil peserta.
o Berita Acara Musrenbang Desa RKP Desa dilampiri risalah yang memuat
catatan seluruh jalannya Musrenbang Desa, serta dilengkapi dengan
catatan tentang:
a) Hari dan tanggal Musrenbang Desa;
b) Tempat Musrenbang Desa;
c) Waktu pembukaan dan penutupan Musrenbang Desa;
d) Susunan acara Musrenbang Desa;
e) Hal-hal strategis yang dibahas tentang Rencana Prioritas Kegiatan
Pembangunan Desa;
f) Pimpinan dan sekretaris Musrenbang Desa;
g) Jumlah dan unsur peserta Musrenbang Desa yang menandatangani
daftar hadir; dan
h) Catatan dan hasil sesuai mekanisme proses musyawarah.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 22
d) Penutupan Acara Musrenbang Desa.
Apabila sudah tercapai keputusan Musrenbang Desa, pimpinan menutup
secara resmi acara Musrenbang Desa.

F) Keluaran

Keluaran dari kegiatan Musrenbang Desa berupa:


1. Berita Acara Musrenbang Desa RKP Desa, dan (form-22)
2. Dokumen Rancangan RKP Desa tahun 2024 dan DU-RKP Desa Tahun 2025. (form-
10 dan form-14)

Catatan:
(1).Berita acara hasil Musrenbang Desa disampaikan oleh kepala Desa kepada BPD.
(2).Kepala Desa menginformasikan berita acara Musrenbang Desa kepada masyarakat
Desa melalui Sistem Informasi Desa dan media publikasi lainnya.

2.2.6. MUSYAWARAH DESA PEMBAHASAN DAN PENGESAHAN RKP DESA

A) Pengertian

Musyawarah Desa pembahasan dan pengesahan RKP Desa merupakan


musyawarah antara Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Pemerintah Desa, dan
unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh BPD dalam rangka pembahasan dan
pengesahan RKP Desa.

B) Tujuan

Tujuan Musyawarah Desa pembahasan dan pengesahan RKP Desa dalam rangka:
1. penetapan rancangan RKP Desa melalui berita acara Musyawarah Desa, dan
2. pengesahan dokumen RKP Desa dilakukan dengan penandatanganan Peraturan
Desa tentang RKP Desa oleh Kepala Desa dan BPD.

C) Peserta

Musyawarah Desa pembahasan dan penetapan RKP Desa diikuti oleh peserta dan
undangan.

1. Peserta antara lain:


a) tokoh adat;
b) tokoh agama;
c) tokoh masyarakat;
d) tokoh pendidikan;
e) kelompok tani;
f) kelompok nelayan;
g) kelompok perajin;
h) kelompok perempuan;
i) kelompok pemerhati dan pelindungan anak;
j) kelompok masyarakat miskin;

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2 2024
k) kelompok disabilitas; dan
l) kelompok-kelompok masyarakat lain sesuai dengan kondisi sosial budaya
masyarakat Desa.

2. Undangan adalah:
a) Unsur Pemerintah Daerah Kabupaten/Kecamatan;
b) Tenaga Pendamping Profesional;
c) Bintara Pembina Desa;
d) Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat;
e) Undangan lainnya (Pers, LSM, dll)
3. Musyawarah Desa dihadiri dengan memperhatikan:
a) keterwakilan unsur masyarakat yang ada di Desa, dan
b) proporsionalitas berdasarkan jumlah penduduk Desa, Jumlah Dusun/RT.

4. Musyawarah Desa wajib memperhatikan keterwakilan perempuan minimal 30%


(tiga puluh persen).

D) Masukan

Dokumen rancangan RKP Desa yang telah disempurnakan berdasarkan hasil


Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa.

E) Mekanisme

1. Persiapan
a) BPD membentuk panitia pelaksana Musyawarah Desa yang ditetapkan
dengan keputusan BPD. (form-23)
b) Panitia pelaksana dalam melaksanakan tugasnya bersifat sukarela.
c) Susunan panitia pelaksana terdiri atas:
o Ketua: sekretaris BPD;
o Anggota terdiri dari:
1). Unsur BPD;
2). Unsur perangkat Desa; dan
3). Unsur LKD.
d) Panitia Musyawarah Desa mengumumkan pelaksanaan Musyawarah Desa
kepada masyarakat luas, paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum pelaksanaan
Musyawarah Desa.
e) Panitia Musyawarah Desa membuka pendaftaran peserta Musyawarah Desa
yang berkeinginan hadir.
f) Tugas panitia musyawarah Desa sebagai berikut:
o Menyiapkan susunan acara, tata tertib, dan bahan pembahasan
(penggandaan dokumen materi, pembuatan media tayang atau
menuangkan materi pembahasan melalui media lainnya) berdasarkan
bahan dokumen pembahasan yang dipersiapkan Pemerintah Desa.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 24
o Menyiapkan daftar peserta dan menyampaikan undangan kepada
peserta Musyawarah Desa dan undangan paling lambat 5 (lima) hari
sebelum pelaksanaan Musyawarah Desa.
o Melakukan registrasi peserta Musyawarah Desa bagi peserta yang
berkeinginan hadir, paling lambat satu hari sebelum pelaksanaan
Musyawarah Desa.

2. Pelaksanaan
Tahapan pelaksanaan Musyawarah Desa pembahasan dan pengesahan
RKP Desa sebagai berikut:
a) Tata Tertib Musyawarah Desa.
o Musyawarah dipimpin oleh Ketua BPD. Apabila Ketua BPD berhalangan
hadir, harus memberitahukan ketidakhadirannya dengan alasan yang
benar untuk selanjutnya diinformasikan kepada peserta Musyawarah
Desa, dan posisi pimpinan Musyawarah Desa dapat digantikan oleh wakil
ketua atau anggota BPD lainnya.
o Musyawarah Desa dipandu oleh ketua Panitia Musyawarah Desa.
o Sekretaris Musyawarah Desa adalah salah satu anggota BPD, atau unsur
masyarakat dan/atau unsur LKD.
o Peserta yang hadir dalam kegiatan Musyawarah Desa harus
menandatangani daftar hadir.
o Musyawarah Desa dimulai dan dibuka apabila peserta yang hadir telah
memenuhi 2/3 (dua per tiga) dari peserta yang diundang, dan/atau telah
disepakati oleh para peserta Musyawarah Desa.
o Sekretaris BPD selaku ketua panitia Musyawarah Desa membacakan
susunan acara sebelum Musyawarah Desa dipimpin oleh pimpinan
Musyawarah Desa.
o Sekretaris BPD meminta persetujuan seluruh peserta yang hadir perihal
susunan acara dan peserta Musyawarah Desa berhak mengajukan
keberatan dan usulan perbaikan.
o Jika susunan acara Musyawarah Desa telah disetujui oleh peserta
Musyawarah Desa, maka musyawarah dilanjutkan dengan dipimpin oleh
pimpinan Musyawarah Desa.

b) Pembahasan Materi Musyawarah Desa.


Penyampaian materi Musyawarah Desa secara lengkap kepada
peserta dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:
o Penyampaian rancangan RKP Desa yang telah dibahas dan disepakati
dalam Musrenbang Desa oleh Pemerintah Desa.
o Membahas dan Menetapkan rancangan RKP Desa.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2 2024
c) Pengambilan Keputusan Musyawarah Desa.
o Berdasarkan hasil pembahasan, Pimpinan Musyawarah Desa
merumuskan rancangan keputusan Musyawarah Desa.
o Rancangan keputusan Musyawarah Desa disampaikan/dibacakan dan
ditawarkan kepada peserta Musyawarah Desa untuk disepakati.
o Keputusan Musyawarah Desa dituangkan dalam Berita Acara yang
ditandatangani oleh Pimpinan Musyawarah Desa, Kepala Desa dan
Perwakilan Peserta Musyawarah Desa.
o Berita Acara Musyawarah Desa dilampiri risalah (notulen) yang memuat
catatan seluruh jalannya Musyawarah Desa, serta dilengkapi dengan
catatan tentang:
1). Hari dan tanggal Musyawarah Desa;
2). Tempat Musyawarah Desa;
3). Susunan acara Musyawarah Desa;
4). Waktu pembukaan dan penutupan Musyawarah Desa;
5). Pimpinan dan sekretaris Musyawarah Desa; dan
6). Jumlah dan nama peserta Musyawarah Desa yang menandatangani
daftar hadir.

d) Penutupan Acara Musyawarah Desa.


Apabila sudah tercapai keputusan Musyawarah Desa, dilakukan
penandatanganan Berita Acara Musyawarah Desa. Selanjutnya pimpinan
Musyawarah Desa menutup secara resmi acara Musyawarah Desa.

F) Keluaran

1. Berita Acara Musyawarah Desa pembahasan dan pengesehan RKP Desa Tahun
2024 yang ditandatangani oleh kepala Desa, ketua BPD, anggota BPD dan seorang
perwakilan masyarakat Desa; (form-24)
2. Dokumen RKP Desa Tahun 2024 dan DU-RKP Desa Tahun 2025; (form-25)
3. Peraturan Desa tentang RKP Desa yang telah ditandatangani oleh Kepala Desa
dan BPD. (form-26)

Catatan:
Kepala Desa menginformasikan berita acara Musyawarah Desa tentang pembahasan dan
pengesahan RKP Desa kepada masyarakat Desa melalui Sistem Informasi Desa dan media
publikasi lainnya.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 26
3.1. DASAR PERUBAHAN
Sesuai Pasal 120, Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan UU Desa,
Kepala Desa dapat mengubah RPJM Desa dan/atau RKP Desa dalam hal:
1. Terjadi peristiwa khusus, seperti bencana alam, krisis politik, krisis ekonomi, dan/atau
kerusuhan sosial yang berkepanjangan; atau
2. Terdapat perubahan mendasar atas kebijakan pemerintah pusat, pemerintah daerah
provinsi, dan/atau pemerintah daerah kabupaten/kota.

3.2. MEKANISME PERUBAHAN


1. Dalam hal terjadi perubahan RKP Desa karena terjadi peristiwa khusus, kepala Desa
melaksanakan hal-hal sebagai berikut:
a). berkoordinasi dengan pemerintah daerah kabupaten/kota yang mempunyai
kewenangan terkait dengan kejadian khusus;
b). mengkaji ulang kegiatan pembangunan dalam RPJM Desa yang terkena dampak
terjadinya peristiwa khusus; dan
c). menyusun rencana aksi yang disertai rencana kegiatan dan RAB dan Desain;dan
d). menyusun rancangan RKP Desa perubahan.

2. Dalam hal terjadi perubahan RKP Desa karena perubahan mendasar atas kebijakan, kepala
Desa melaksanakan hal-hal sebagai berikut:
a). mengumpulkan dokumen perubahan mendasar atas kebijakan pemerintah pusat,
pemerintah daerah provinsi, dan/atau pemerintah daerah kabupaten/kota;
b). mengkaji ulang kegiatan pembangunan dalam RKP Desa yang terkena dampak
terjadinya perubahan mendasar atas kebijakan pemerintah pusat, pemerintah daerah
provinsi, dan/atau pemerintah daerah kabupaten/kota;
c). menyusun rancangan kegiatan yang disertai rencana kegiatan dan RAB dan Desain; dan
d). menyusun rancangan RKP Desa perubahan.

Perubahan RKP Desa dibahas, disepakati, dan ditetapkan dalam Musyawarah Perencanaan
Pembangunan Desa, dalam hal terjadi peristiwa khusus Musyawarah Perencanaan
Pembangunan Desa disesuaikan dengan situasi dan kondisi. Hasil kesepakatan dalam
Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa ditetapkan dengan Peraturan Desa tentang RKP
Desa perubahan.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2 2024
Mengumpulkan dokumen perubahan mendasar atas keb
ota yang mempunyai kewenangan terkait dengan kejadian khusus

Mengkaji ulang kegiatan pembangunan dalam RKP Desa


Mengkaji ulang kegiatan pembangunan dalam RPJM Desa yang terkena dampak terjadinya
peristiwa khusus.

enyusun rencana aksi yang disertai rencana kegiatan dan RAB dan Menyusun rancangan kegiatan yang disertai rencana keg
Desain.

Menyusun rancangan RKP Desa Menyusun rancangan RKP Desa


perubahan. perubahan.

MUSRENBANG DESA

PERATURAN DESA

Gambar 1 - Alur Penyusunan Perubahan RKP Desa

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 28
1. PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RKP DESA
Form-1. : Berita Acara Musyawarah Pembentukan Tim Penyusun RKP Desa. ................................. 27
Form-2. : Keputusan Kepala Desa tentang Tim Penyusun RKP Desa ............................................... 28
Form-3. : Rencana Kerja dan Tindak Lanjut. ................................................................................... 33
2. PENCERMATAN DAN PENYELARASAN RENCANA KEGIATAN DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN DESA
Form-4. : Daftar Rencana Program dan Kegiatan yang Masuk ke Desa.......................................... 36
Form-5. : Data dan Informasi tentang Rencana Pembiayaan Pembangunan Desa.......................... 37
3. PENCERMATAN ULANG RPJM DESA
Form-6. : Daftar Prioritas Usulan Rencana Program/Kegiatan Pembangunan Desa untuk 1 (satu)
Tahun Anggaran Berikutnya ........................................................................................... 38
Form-7. : Daftar Usulan Masyarakat yang Dipilah Berdasarkan Tujuan SDGs Desa ....................... 39
Form-8. : Daftar Rencana Kerja Sama Antar Desa .......................................................................... 40
Form-9. : Daftar Rencana Kerja Sama dengan Pihak Ketiga ........................................................... 41
4. PENYUSUNAN RANCANGAN RKP DESA DAN DU-RKP DESA
A) Penyusunan Rancangan RKP Desa dan DU-RKP Desa
Form-10. : Rancangan RKP Desa Tahun 2024 .......................................................................... 42
Form-11. : Evaluasi pelaksanaan RKP Desa tahun sebelumnya .............................................. 43
Form-12. : Gambar Desain Kegiatan ....................................................................................... 44
Form-13. : Rencana Anggaran dan Biaya (RAB)...................................................................... 44
Form-14. : Daftar Usulan RKP Desa (DU-RKP Desa) Tahun 2025............................................. 45
Form-15. : Berita Acara Hasil Penyusunan Rancangan RKP Desa Tahun 2024......................... 46
B) Musyawarah Desa tentang Perencanaan Desa
Form-16. : Keputusan BPD tentang panitia musyawarah Desa tentang Perencanaan Desa. ... 47
Form-17. : Berita Acara Musyawarah Desa tentang Perencanaan Desa. ................................. 51
Form-18. : Dokumen Pandangan Resmi BPD. .......................................................................... 53
5. MUSRENBANG DESA PEMBAHASAN RANCANGAN RKP DESA DAN DU-RKP DESA
Form-19. : Keputusan Kepala Desa tentang Panitia Musrenbang Desa Desa RKP Desa. ................. 54
Form-20. : Tata Tertib Musrenbang Desa RKP Desa........................................................................ 59
Form-21. : Penyusunan Prioritas Program dan Kegiatan................................................................ 63
Form-22. : Berita Acara Musrenbang Desa RKP Desa...................................................................... 64

6. MUSYAWARAH DESA PEMBAHASAN DAN PENGESAHAN RKP DESA DAN DAFTAR USULAN RKP DESA
Form-23. : Keputusan BPD tentang panitia musyawarah Desa tentang Pembahasan, Penetapan
dan Pengesahan RKP Desa.......................................................................................66
Form-24. : Berita Acara Musdes tentang Pembahasan, Penetapan dan Pengesahan RKP Desa............70
Form-25. : Dokumen RKP Desa Tahun 2024 dan DU-RKP Desa Tahun 2025.................................... 72
Form-26. : Perdes tentang RKP Desa tahun 2024............................................................................ 73

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2 2024
1. Berita Acara Musyawarah Pembentukan Tim Penyusun
1.a. Contoh Format Berita Acara

BERITA ACARA MUSYAWARAH


PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RKP DESA TAHUN 2024
DESA ................ KECAMATAN ………….……. KABUPATEN SITUBONDO

Pada hari ini …………. tanggal …………. bulan …………. tahun dua ribu dua puluh tiga
bertempat di …………..., kami Pemerintah Desa ………….. Kecamatan................Kabupaten Situbondo,
telah menyelenggarakan musyawarah pembentukan tim Penyusun RKP Desa Tahun 2024 dengan hasil
sebagai berikut:

1) Terbentuknya Tim Penyusun RKP Desa Tahun 2024 Desa …………. Kecamatan...............Kabupaten
Situbondo dengan susunan keanggotaan:
a. Pembina : Kepala Desa
b. Ketua : ………….………….………….……
c. Sekretaris : ………….………….………….……
d. Anggota 1. ………….………….………….….
2. ………….………….………….….
4.......dan seterusnya.

2) Susunan keanggotaan tim penyusun RKP Desa Tahun 2024 sebagimana dimaksud di atas,
selanjutnya ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa tentang Pembentukan Tim Penyusun RKP Desa
Tahun 2024.
Demikian berita acara dibuat dengan sebenarnya dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

PIMPINAN MUSYAWARAH
PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RKP DESA TAHUN 2024
....nama desa, ..... - ..... - 2023
Pimpinan Musyawarah, Sekretaris/Notulis,

………….………….…….. ………….………….……..
Mengetahui,
Kepala Desa

Nama, tanda tangan & cap


....................................................

1.b. Contoh Format Daftar Hadir Pembentukan Tim Penyusun RKP Desa

DAFTAR HADIR
PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RKP DESA TAHUN 2024

JABATAN/
NO NAMA L/P ALAMAT TANDA TANGAN
UNSUR
1. ................ 1........
2. ................ 2........
3. ................ 3........
4. ................ 4........
5. ................ 5........
6. ................ 6........
7. ................ 4........
8. .......dan seterusnya. 8........

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2 2024
2. Contoh format keputusan Kepala Desa tentang Tim Penyusun RKP Desa
2.a. Contoh format Keputusan Kepala Desa

KABUPATEN SITUBONDO

KEPUTUSAN KEPALA DESA ............


Nomor: 188/..../kode desa/2023

TENTANG
PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RKP DESA TAHUN
2024 DESA ................. KECAMATAN .....................
KABUPATEN SITUBONDO

KEPALA DESA ............


Menimbang : a. bahwa dalam melaksanakan ketentuan dalam Pasal 36 ayat (1)
Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum
Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kepala
Desa mempersiapkan penyusunan rancangan RKP Desa dengan
membentuk tim penyusun RKP Desa;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a, maka perlu menetapkan Keputusan Kepala Desa ...........
Kecamatan ........... Kabupaten...................tentang Tim Penyusun RKP
Desa Tahun 2024, Desa ................ Kecamatan..............Kabupaten
Situbondo;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan


Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 104);
2. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara
tahun Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,
Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4737);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539)
sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua atas
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 2
5. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa
yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 168,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5558)
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 57);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pedoman
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 73,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6041);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2021 tentang Badan Usaha
Milik Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021
Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
6623);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 Tentang
Pedoman Teknis Peraturan Di Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091);
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang
Evaluasi Perkembangan Desa Dan Kelurahan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2037);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 tentang
Kewenangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 1037);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 110 Tahun 2016 tentang Badan
Permusyawaratan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017
Nomor 89);
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata
Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan
Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara
Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017
Nomor 1312);
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 96 Tahun 2017 tentang Tata
Cara Kerja Sama Desa di Bidang Pemerintahan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1444);
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 18
Tahun 2018 Tentang Lembaga Kemasyarakatan Desa Dan Lembaga
Adat Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 569);
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2018 Nomor 611);
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem
Informasi Pemerintahan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2019 Nomor 1114);
17. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2019 tentang
Musyawarah Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor 1203);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2 2024
18. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pedoman Umum
Pendampingan Masyarakat Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2019 Nomor 1262) sebagaimana telah beberapa kali diubah,
terakhir dengan Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal, Dan Transmigrasi Nomor 18 Tahun 2019 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pedoman Umum
Pendampingan Masyarakat Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2023 Nomor 317);
19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang
Klasifikasi, Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan
dan Keuangan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2019 Nomor 1447);
20. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum
Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1633);
21. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 3 Tahun 2021 tentang Pendaftaran, Pendataan
Dan Pemeringkatan, Pembinaan dan Pengembangan, dan
Pengadaan Barang dan/atau Jasa Badan Usaha Milik Desa/Badan
Usaha Milik Desa Bersama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2021 Nomor 252);
22. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2022 tentang
Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2023 (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 960);
23. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 201/PMK.07/2022 tentang
Pengelolaan Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022
Nomor 1295);
24. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2015
tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa dan
Perangkat Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2016
Nomor 1);
25. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2021
tentang Badan Permusyawaratan Desa (Lembaran Daerah
Kabupaten Situbondo Tahun 2021 Nomor 8, Tambahan Lembaran
Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8);
26. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 15 Tahun 2016 tentang Petunjuk
Teknis Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
Desa di Kabupaten Situbondo (Berita Daerah Kabupaten Situbondo
Tahun 2016 Nomor 16);
27. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 9 Tahun 2017 tentang Peraturan
Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8
Tahun 2015 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah
Desa dan Perangkat Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo
Tahun 2017 Nomor 9);
28. Peraturan Bupati Nomor 64 Tahun 2017 tentang Tata Cara Pengelolaan
Aset Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2017 Nomor 68)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Situbondo
Nomor 72 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati
nomor 64 Tahun 2017 tentang Tata Cara Pengelolaan Aset Desa
(Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2018 Nomor 73);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 3
29. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 31 Tahun 2018 tentang Daftar
Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan
Lokal Berskala Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2018
Nomor 31);
30. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 57 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo
Tahun 2018 Nomor 57) sebagaimana telah diubah beberapa kali
terakhir dengan Peraturan Bupati Nomor 50 Tahun 2021 tentang
Perubahan Kedua atas Peraturan Bupati Nomor 57 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo
Tahun 2021 Nomor 50);
31. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 25 Tahun 2020 tentang Tata
Cara Pengadaan Barang/Jasa di Desa (Berita Daerah Kabupaten
Situbondo Tahun 2020 Nomor 25);
32. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 6 Tahun 2022 tentang Pedoman
Pengalokasian, Penyaluran Dan Penggunaan Alokasi Dana Desa Dan
Bagian Dari Hasil Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah (Berita Daerah
Kabupaten Situbondo Tahun 2022 Nomor 6);
33. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 45 Tahun 2022 tentang Percepatan
Penurunan Stunting (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun
2022 Nomor 45);
34. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 46 Tahun 2022 tentang
Kewenangan Desa/Kelurahan dalam Pencegahan dan Penurunan
Stunting Terintegrasi (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2022
Nomor 46);
35. Peraturan Desa .................... Nomor ..... Tahun tentang Rencana
Pembagunan Jangka Menengah Desa Tahun 20... - 20 (Lembaran
Desa ............... Tahun 20... Nomor. );
36. Peraturan Desa .................... Nomor ........ Tahun............tentang
Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal-usul dan Lokal Berskala
Desa (Lembaran Desa ............... Tahun 20... Nomor.. .);
37. Peraturan Desa .................... Nomor ...... Tahun............tentang
Pendapatan Asli Desa (Lembaran Desa ............... Tahun .... Nomor....);
38. Peraturan Desa .................... Nomor ...... Tahun.............tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2023
(Lembaran Desa ............... Tahun 2022 Nomor.. .); dan
39. dst.. Peraturan Desa (Lainnya yang relevan dan berlaku).

Memperhatikan : Hasil Musyawarah Pembentukan Tim Penyusun RKP Desa Tahun 2024 pada
Hari ..... Tanggal …… yang bertempat di Balai Desa
............................................................................................
Kecamatan
……….. Kabupaten Situbondo.

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Tim Penyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) Tahun 2024,
dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam lampiran
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan ini.
KEDUA : Menugaskan kepada Tim Penyusun RKP Desa Tahun 2024 sebagaimana
dimaksud pada diktum KESATU untuk:
1. pencermatan dan penyelarasan rencana kegiatan dan pembiayaan
Pembangunan Desa;
2. pencermatan ulang RPJM Desa;
3. penyusunan rancangan RKP Desa dan Daftar Usulan RKP Desa; dan

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


3 2024
4. penyusunan rencana kegiatan, serta desain teknis dan rencana
anggaran biaya kegiatan.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 3
KETIGA : Segala biaya yang berkenaan dengan pelaksanaan tugas Tim Penyusun
Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) Tahun 2024 sebagaimana
dimaksud diktum KEDUA dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan
Belanja Desa .............. Kecamatan .............. Kabupaten Situbondo dan
sumber pendanaan lain yang tidak mengikat, dengan berpedoman pada
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

KEEMPAT Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan


apabila terdapat kekeliruan didalamnya akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Desa ............


Pada tanggal,.........................2023
KEPALA DESA...................,

Nama, tanda tangan & cap


(NAMA TANPA GELAR)

2.b. Contoh Format Lampiran Keputusan Kepala Desa

LAMPIRAN Keputusan Kepala Desa.............


Nomor : 188/. ./kode desa/2023
Tentang : Pembentukan Tim Penyusun
RKP Desa Tahun 2024

KEANGGOTAAN TIM PENYUSUN


RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA (RKP DESA) TAHUN 2024
DESA………………. KECAMATAN ……………….
KABUPATEN SITUBONDO

NO NAMA TEMPAT, TANGGAL LAHIR JABATAN UNSUR


1. .................................... ............., ................. Pembina Kepala Desa
2. .................................... ............., ................. Ketua …………….
3. .................................... ............., ................. Sekretaris …………….
4. .................................... ............., ................. Anggota …………….
5. .................................... ............., ................. Anggota …………….
6. .................................... ............., ................. Anggota …………….
7. .......dan seterusnya. ............., ................. Anggota …………….

KEPALA DESA...................,

Nama, tanda tangan & cap


(NAMA TANPA GELAR)

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


3 2024
3. Contoh Format RKTL Penyusunan RKP Desa

RENCANA KERJA DAN TINDAK LANJUT (RKTL)


PENYUSUNAN DOKUMEN RKP DESA TAHUN 2024
DESA : ................................
KECAMATAN : ................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR

NO. HARI, TANGGAL PUKUL TEMPAT URAIAN KETERANGAN KELUARAN


1. Senin, 00 Juni 2023 00.00 - 00.00 Balai Desa Pembentukan Tim Penyusun Musyawarah mufakat 1. Berita Acara (form-1)
RKP Desa 2. Keputusan Kepala Desa (form-2)
3. Rencana Kerja dan Tindak Lanjut
(form-3)

2. ......., 00 Juli 2023 00.00 - 00.00 Pencermatan dan penyelarasan Mencermati: 1. Daftar Rencana Program dan
rencana kegiatan dan  Dok. RPJMD  Dok. Kegiatan yang Masuk ke Desa (form-
pembiayaan Pembangunan  Dok. RPKD Renstra OPD 4)
Desa  Dok. Jasmas
a) Percermatan dan
penyelarasan rencana
program dan kegiatan
yang masuk ke Desa

......., 00 Juli 2023 00.00 - 00.00 b) Percermatan data dan Mencermati Pagu Indikatif Desa: 2. Data dan informasi tentang rencana
informasi tentang rencana  DD  BK pembiayaan pembangunan Desa
pembiayaan pembangunan  ADD  dll. (form-5)
Desa  BHP

3. Pencermatan Ulang RPJM Desa  Dok. RPJM Desa 1. Daftar prioritas usulan rencana
 Hasil Laju SDGs Desa program dan/atau kegiatan
Pembangunan Desa untuk 1 (satu)
tahun anggaran berikutnya (form-6)
2. Daftar usulan masyarakat Desa yang
dipilah berdasarkan tujuan SDGs
Desa (form-7)
3. Daftar rencana kerjasama Desa (antar
Desa/pihak ketiga) (form-8/9)
Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun 2024
33
www.ciptaDesa.com
NO. HARI, TANGGAL PUKUL TEMPAT URAIAN KETERANGAN KELUARAN
4. Penyusunan Rancangan RKP Penyusunan berdasarkan: 1. Rancangan RKP Desa Tahun 2024
Desa dan DU-RKP Desa  daftar rencana program dan (form-10)
a) Rancangan RKP Desa dan kegiatan yang masuk ke Desa 2. Evaluasi pelaksanaan RKP Desa
DU-RKP Desa  data dan informasi tentang tahun sebelumnya (form-11)
rencana pembiayaan 3. Gambar dan RAB Kegiatan (form-
Pembangunan Desa 12/13)
 data dan informasi hasil 4. Daftar Usulan RKP Desa Tahun 2025
pencermatan RPJM Desa (DU-RKP Desa) (form-14)
 daftar kegiatan yang 5. Berita Acara Hasil Penyusunan
mendukung penanganan aksi Rancangan RKP Desa (form-15)
program prioritas nasional,
seperti konvergensi
pencegahan stunting, dll.

b) Musyawarah Desa tentang Penyempurnaan Rancangan 1. SK BPD tentang panitia musyawarah


Perencanaan Desa RKP Desa dan DU-RKP Desa Desa (form-16)
melalui serap aspirasi 2. Berita Acara Musyawarah Desa (form-
masyarakat. 17)
3. Dokumen Pandangan Resmi BPD
(form-18)

5. Musrenbang Desa pembahasan Menetapkan prioritas, program, 1. SK Desa tentang Panitia Musrenbang
rancangan RKP Desa dan kegiatan, dan kebutuhan Desa (form-19)
daftar usulan RKP Desa Pembangunan Desa yang 2. Tatib Musrenbang Desa (form-20)
didanai oleh APB Desa, 3. Penyusunan Prioritas Program dan
swadaya, dan/atau APBD dan Kegiatan (form-21)
APBN. 4. Berita Acara Musrenbang Desa (form-
22)

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 3
Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun
3 2024
NO. HARI, TANGGAL PUKUL TEMPAT URAIAN KETERANGAN KELUARAN
6. Musyawarah Desa tentang Membahas, menetapkan dan 1. SK BPD tentang panitia musyawarah
pembahasan dan pengesahan mengesahkan dokumen RKP Desa (form-23)
RKP Desa dan DU-RKP Desa Desa dan DU-RKP Desa dengan 2. Berita Acara Musyawarah Desa (form-
penandatangan Peraturan Desa 24)
tentang RKP Desa oleh kepala 3. Dokumen RKP Desa Tahun 2024 dan
Desa dan ketua BPD. DU-RKP Desa Tahun 2025 (form-25)
4. Perdes tentang RKP Desa tahun 2023
(form-26)

....nama desa, ..... - ..... - 2023


Mengetahui, Ketua Tim Penyusun RKP Desa
Kepala Desa

Nama, tanda tangan & cap


……………………………… ………………………………

Disepakati dan disetujui oleh:


NO. NAMA JABATAN TIM TANDA TANGAN
1. .................... Sekretaris 1..............
2. .................... Anggota 2..............
3. .................... Anggota 3..............
4. .................... Anggota 4..............
5. .................... Anggota 5..............
6. .................... Anggota 6..............
7. ...dan seterusnya. Anggota 7..............

Difasilitasi oleh:

......................................................
Pendamping

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 3
4. Daftar Rencana Program dan Kegiatan yang Masuk ke Desa

DAFTAR RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN


YANG MASUK KE DESA
DESA : ................................
KECAMATAN : ................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR
Pemerintah/
Pemerintah Prov./ Mendukung Tahun Lokasi Kegiatan
No Bidang Nama Program/ Kegiatan Volume Satuan Total Pagu Dana
Pemda Kabupaten SDGs Desa ke- Pelaksanaan (Dusun/RT/RW)
(Kementerian/OPD)
a b c d e f g h i i
1. Penyelenggaraan Penguatan Kapasitas Perangkat Pemerintah 18 2024 Desa 5 Orang 5.000.000,-
Pemerintahan Desa (Kemendagri)
Desa

2. Pembangunan Pembangunan Jembatan Pemerintah Prov. 9 2024 Dusun A, 1 Unit 200.000.000,-


Desa (PU) RT.00 RW.00

3. Pembinaan Pelatihan Kamtibmas Pemda Kab. 16 2024 Desa 7.500.000,-


Kemasyarakatan (Kesbangpol)

4. Pemberdayaan Pelatihan Keterempilan Pertanian Pemda Kab. 8, 10 2024 Desa 12.000.000,-


Masyarakat (Dinas Pertanian)

Mengetahui, ....nama desa, ..... - ..... - 2023


Kepala Desa Ketua Tim Penyusun RKP Desa

Nama, tanda tangan & cap


……………………………… ………………………………

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


3 2024
5. Contoh Format Data dan Informasi tentang Rencana Pembiayaan Pembangunan Desa

DATA DAN INFORMASI


TENTANG RENCANA PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN DESA
DESA : ................................
KECAMATAN : ................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR
Jumlah Dana Indikatif
Sumber
Alokasi Bantuan keuangan Keuangan
Dana Desa Dana bagian
No Bidang Nama Program/ Kegiatan Dana Desa APBD Lainnya yang
PADesa (bagian dari hasil pajak APBD
(APBN) Kabupaten/ sah dan Tidak
dana dan retribusi Provinsi Mengikat
perimbangan Kota
kab./ kota)
a b c d e f g h i j
1. Penyelenggaraan Penghasilan Tetap dan Tunjangan 50.000.000
Pemerintahan Desa Belanja Barang dan Jasa
...............
2. Pembangunan Desa Pembangunan dan Pemeliharaan 127.000.000
Infrastruktur dan Lingkungan
Desa
Pembangunan dan Pemeliharaan 125.000.000
Sarana Pendidikan dan Kebudayaan
...............
3. Pembinaan Pembinaan Kesenian dan Sosial Budaya 5.000.000
Kemasyarakatan Pembinaan Lembaga Kemasyarakatan 4.500.000
...............
4. Pemberdayaan Peningkatan Kapasitas Masyarakat 7.800.000
Masyarakat Peningkatan Kapasitas Masyarakat
...............

Mengetahui, ....nama desa, ..... - ..... - 2023


Kepala Desa Ketua Tim Penyusun RKP Desa

Nama, tanda tangan & cap


……………………………… ………………………………

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 3
6. Contoh Format Daftar Prioritas Usulan Rencana Program/kegiatan Pembangunan Desa
DAFTAR PRIORITAS USULAN RENCANA PROGRAM/KEGIATAN
PEMBANGUNAN DESA UNTUK SATU TAHUN ANGGARAN BERIKUTNYA

DESA : ..........................................
KECAMATAN : ..........................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR
Prakiraan Biaya dan
Bidang / Jenis Kegiatan Penerima Manfaat
Lokasi Prakiraan Sumber Pembiayaan
Mendukung Data Eksisting Tahun
No. Nama (RT/RW/ Volumen &
Urutan SDGs Ke- Berjalan Laki- Perem- Jumlah
Bidang Program/ Dusun) Satuan RTM Sumber
Prioritas laki puan (Rp.)
Kegiatan
a b c d e f g h i j k l m
1. Penyelenggaraan 1. Siltap Kades - 1 Orang belum memenuhi Desa 1 OB 1 0 0 4.000.000,- ADD
Pemerintahan Desa pagu maksimal
dst.
Jumlah Per Bidang 1
2. Pembangunan Desa 1. Jambanisasi 6 140 warga BABS Dusun A 20 Unit 32 51 27 50.000.000, DD
RT.00 -
RW.00
dst.
Jumlah Per Bidang 2
3. Pembinaan 1.
Kemasyarakatan dst.
Jumlah Per Bidang 3
4. Pemeberdayaan 1.
Masyarakat dst.
Jumlah Per Bidang 4
JUMLAH TOTAL
....nama desa, ..... - ..... - 2023
Mengetahui, Disusun oleh,
Kepala Desa, Ketua Tim Penyusun RKP Desa

Nama, tanda tangan &


cap ………....………………
………....………………

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


3 2024
7. Contoh Format Daftar Usulan Masyarakat Desa yang Dipilah Berdasarkan SDGs Desa

DAFTAR USULAN MASYARAKAT


DIPILAH BERDASARKAN TUJUAN SDGs DESA

DESA : ..........................................
KECAMATAN : ..........................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR
SDGs Lokasi Prakiraan Volume Penerima Manfaat
No. Usulan Kegiatan Pengusul
ke- Kegiatan dan Satuan LK PR RTM
a b c d e f g h i
1 1.
2.
3.
dst
2 1.
2.
3.
dst
3 1.
2.
3.
dst
4 1.
2.
3.
dst
5 1.
2.
3.
dst
6 1.
2.
3.
dst
ke-n 1.
2.
3.
dst
18 1.
2.
3.
dst

....nama desa, ..... - ..... - 2023


Mengetahui: Disusun oleh,
Kepala Desa, Ketua Tim Penyusun RKP Desa

Nama, tanda tangan &


cap ………....………………
………....………………
8. Contoh Format Daftar Rencana Kerja Sama Antar Desa

DAFTAR RENCANA KERJA SAMA ANTAR DESA


TAHUN 2024
DESA : ..........................................
KECAMATAN : ..........................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR
Prakiraan Biaya yang Prakiraan yang
Bidang/ Jenis Kegiatan Mendukung Prakiraan
Penerima Ditanggung Desa ditanggung Desa Lain
No. SDGS Desa Lokasi Volume &
Manfaat Jumlah Jumlah Nama
Bidang Nama Program/ Kegiatan ke- Satuan Sumber
(Rp.) (Rp.) Desa Lain
a b c d e f g h i j k
1. Penyelenggaraan 1
Pemerintahan Desa 2
3 ...dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 1
2. Pembangunan Desa 1
2
3 ...dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 2
3. Pembinaan 1
Kemasyarakatan 2
3 ...dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 3
4. Pemberdayaan 1
Masyarakat 2
3 ...dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang
4
JUMLAH TOTAL

………....………………
Mengetahui:
Kepala Desa,

Nama, tanda tangan &


cap
Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun
4 2024
....
na
ma
des
a, .
....
- ...
.. -
20
23
Dis
usu
n
ole
h,
Ket
ua
Ti
m
Pe
nyu
sun
RK
P
De
sa



….
...





Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 4
9. Contoh Format Daftar Rencana Kerja Sama dengan Pihak Ketiga
DAFTAR RENCANA KERJA SAMA DENGAN PIHAK
KETIGA TAHUN 2024
DESA : ..........................................
KECAMATAN : ..........................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR
Prakiraan Biaya yang Prakiraan yang
Bidang/ Jenis Kegiatan Mendukung Prakiraan
Penerima Ditanggung Desa ditanggung Pihak
No. SDGS Desa Lokasi Volume &
Manfaat Ketiga
ke- Satuan
Jumlah Jumlah Nama
Bidang Nama Program/ Kegiatan Sumber
(Rp.) (Rp.) Pihak Ketiga
a b c d e f g h i j k
1. Penyelenggaraan 1
Pemerintahan Desa 2
3 ...dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 1
2. Pembangunan Desa 1
2
3 ...dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 2
3. Pembinaan 1
Kemasyarakatan 2
3 ...dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 3
4. Pemberdayaan 1
Masyarakat 2
3 ...dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 4
JUMLAH TOTAL

………....………………
Mengetahui:
Kepala Desa,

Nama, tanda tangan &


cap

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


4 2024
. sun oleh,
. Ketua Tim Penyusun RKP Desa
.
.
n
a ………....………………
m
a

d
e
s
a
,

.
.
.
.
.

.
.
.
.
.

2
0
2
3
D
i
s
u

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 4
10. Contoh Format Dokumen Rancangan RKP Desa
RANCANGAN RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA
RKP DESA TAHUN 2024
DESA : ..........................................
KECAMATAN : ..........................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR
Biaya dan Sumber Pola Pelaksanaan
Data
Waktu Pembiayaan (swakelola/
Mendukung Eksisting Target Capaian Volume & Penerima
No Bidang Jenis Kegiatan Lokasi Pelaksanaa Kerjasama Antar
SDGs ke- Tahun Tahun 2024 Satuan Manfaat Jumlah Sumber
n Desa/ Kerjasama
Berjalan (Rp) Biaya
pihak Ketiga)
a b d e f g h i j k l m n
1.
Penyelenggaraan 2.
1. Pemerintahan 3.
Desa 4.
1.
Pembangunan 2.
2. 3.
Desa
4.
1.
Pembinaan 2.
3. 3.
Kemasyarakatan
4.
1.
Pemberdayaan 2.
4. 3.
Masyarakat
4.

....nama desa, ..... - ..... - 2023


Mengetahui: Disusun oleh,
Kepala Desa, Ketua Tim Penyusun RKP Desa

Nama, tanda tangan &


cap ………....………………
………....………………

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


4 2024
11. Contoh Format Evaluasi Pelaksanaan RKP Desa Tahun Sebelumnya

EVALUASI PELAKSANAAN RKP DESA


TAHUN 2023
DESA : ..........................................
KECAMATAN : ..........................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR
LOKASI NOMINAL REALISASI
NO KEGIATAN KET.
KEGIATAN (Rp) YA TIDAK
Contoh
I. Bid. Penyelenggaraan Pemerintahan
Desa
1. Tunjangan Penghasilan Tetap Kepala Desa 60.000.000,- √
Desa dan Perangkat Desa
2. .........................................................
3. .........................................................
4. .......dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 60.000.000,-
II. BID. PEMBANGUNAN DESA
1. Pengerasan Jalan Aspal Dsn. 175.000.000,- √ Pandemi
Tengah Covid-19
2. .........................................................
3. .........................................................
4. .......dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 175.000.000,-
III. Bid. Pembinaan Kemasyarakatan
1. Pembinaan remaja dan Bantuan Desa 5.000.000,- √
sarana dan Prasarana remaja
2. .........................................................
3. .........................................................
4. .......dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 5.000.000,-
IV. Bid. Pemberdayaan Masyarakat
1. Pelatihan Keterampilan pertanian Desa Desa 7.500.000,- √
2. .........................................................
3. .........................................................
4. .......dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 7.500.000,-
V. Bid. Penanggulangan Bencana
dan Keadaan Darurat Lainnya
1. Penyaluran BLT Desa Desa 500.000.000,- √
2. .........................................................
3. .........................................................
4. .......dan seterusnya.
Jumlah Per Bidang 500.000.000,-
JUMLAH TOTAL 747.500.000,-

....nama desa, ..... - ..... - 2023


Mengetahui: Disusun oleh,
Kepala Desa, Ketua Tim Penyusun RKP Desa

Nama, tanda tangan &


cap ………....………………
………....………………
12. Contoh Format Gambar Desain Kegiatan

GAMBAR DESAIN KEGIATAN

GAMBAR RENCANA
KABUPATEN
……………………………..
KECAMATAN
……………………………..
DESA
……………………………..
JENIS PRASARANA
……………………………..
LOKASI
……………………………..
JUDUL GAMBAR
……………………………..
Digambar Oleh
Pelaksana Kegiatan
(Kader Teknik)
Diperiksa dan Disetujui oleh:
Dinas/Instansi terkait
dan/atau Tenaga Profesional
(jika tersedia)

Lembar…..Dari…..Lembar

13. Format Rencana Anggaran dan Biaya (RAB)

RENCANA ANGGARAN DAN BIAYA


Desa : ................................
Kecamatan : ................................ No.RAB : ……...……..………………
Kabupaten : SITUBONDO Bidang : ……...……..………………
Provinsi : JAWA TIMUR Kegiatan : ……...……..………………

Harga Satuan Jumlah Total


URAIAN Volume Satuan Jumlah
(Rp) (Rp)

a b c d e=bxd f
1. BAHAN
1….
Sub Total 1) Rp. Rp.
2. ALAT
2. …
Sub Total 2) Rp. Rp.
3. UPAH
3. …
Sub Total 3 ) Rp. Rp.
Total Biaya

Mengetahui: ....nama desa, ..... - ..... - 2023


Kepala Desa, Ketua Tim Penyusun RKP Desa

Nama, tanda tangan &


cap
…………………….......…
…………………….......…

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 4
14. Contoh Format DU-RKP Desa

DAFTAR USULAN RKP DESA (DU-RKP DESA)


TAHUN 2025
DESA : ................................
KECAMATAN : ................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR
Data
Sasaran / Prakiraan Prakiraan
Mendukung Eksisting Sumber
No. Bidang Jenis Kegiatan Lokasi Volume Penerima Waktu Biaya Jumlah
SDGs ke- Tahun Pembiayaan
Manfaat Pelaksanaan (Rp)
Berjalan
a b c d e f g h i j k l
1. Penguatan Kapasitas Perangkat 18 13 Orang Balai Desa 13 Orang 13 Orang Tahun 2024 5.000.000,- APBD
Desa Perangkat
Penyelenggaraan Desa
1.
Pemerintahan Desa 2.
3.
4. ...dan seterusnya.
1. Jambanisasi 6 140 warga Dusun A 20 Unit 83 Orang Tahun 2024 50.000.000,- APBD
BABS RT./ RW.
2. Pembangunan Desa 2.
3.
4. ...dan seterusnya.
1.
Pembinaan 2.
3. 3.
Kemasyarakatan
4. ...dan seterusnya.
1.
Pemberdayaan 2.
4. 3.
Masyarakat
4. ...dan seterusnya.

Mengetahui: ....nama desa, ..... - ..... - 2023


Kepala Desa, Ketua Tim Penyusun RKP Desa

Nama, tanda tangan &


cap
…………………….......…
…………………….......…
15. Contoh Format Berita Acara Hasil Penyusunan Rancangan RKP Desa

BERITA ACARA
HASIL PENYUSUNAN
RANCANGAN RKP DESA TAHUN 2024

Berkaitan dengan pelaksanaan penyusunan RKP Desa Tahun 2024, di Desa.................Kecamatan


…………… Kabupaten Situbondo Provinsi Jawa Timur, maka pada:

Hari dan Tanggal : ………………, ……,.................2023


Jam : ................................................
Tempat : ................................................

telah diselesaikan penyusunan rancangan RKP Desa oleh Tim Penyusun RKP Desa Tahun 2024, dengan
hasil sebagai berikut:
1. Terselesaikannya penyusunan rancangan RKP Desa Tahun 2024 sebagaimana terlampir.
2. Diserahkannya rancangan RKP Desa kepada kepala Desa.
3. Kepala Desa menyepakati dan menyetujui rancangan RKP Desa Tahun 2024 yang telah disusun oleh
Tim Penyusun.
4. Kepala Desa akan segera meminta BPD menyelenggarakan Musyawarah Desa tentang perencanaan
Desa.

Demikian Berita Acara ini dibuat dengan penuh tanggungjawab untuk dipergunakan sebagaimana
mestinya.

....nama desa, ..... - ..... - 2023


Mengetahui: Disusun oleh,
Kepala Desa, Ketua Tim Penyusun RKP Desa

Nama, tanda tangan &


cap ………....………………
………....………………

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 4
16. Contoh Format Keputusan BPD tentang Panitia Musdes Perencanaan Desa
16.a.Contoh Format Keputusan BPD

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD)


DESA ……….. KECAMATAN …………………..
KABUPATEN SITUBONDO
Jln Raya. …………………….. Kode Pos.........

KEPUTUSAN
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA …………..
Nomor......Tahun 2023

TENTANG
PEMBENTUKAN PANITIA MUSYAWARAH DESA (MUSDES)
TENTANG PERENCANAAN DESA
DALAM RANGKA PENYUSUNAN RKP DESA TAHUN 2024
DESA ..................... KECAMATAN .....................

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA .....................


Menimbang : a. bahwa untuk pelaksanaan ketentuan pasal 21 ayat (1) Peraturan Menteri
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 16
Tahun 2019 tentang Musyawarah Desa, perlu membentuk panitia
pelaksana Musyawarah Desa yang ditetapkan dengan keputusan BPD;
dan
b. bahwa pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, maka perlu
menetapkan Keputusan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) tentang
pembentukan panitia pelaksana musyawarah desa tentang Perencanaan
Desa dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa)
Tahun 2024 di Desa ..................... Kecamatan......................Kabupaten
Situbondo;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan


Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 104);
2. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara
tahun Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5495);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4737);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah beberapa kali diubah,
terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 tentang
Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014
tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa yang
bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5558) sebagaimana telah diubah
beberapa kali terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 57);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pedoman
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 73, Tambahan
Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun
4 2024
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6041);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 4
7. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2021 tentang Badan Usaha Milik Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 21, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6623);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 Tentang
Pedoman Teknis Peraturan Di Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 2091);
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi
Perkembangan Desa Dan Kelurahan (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2015 Nomor 2037);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 tentang Kewenangan
Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1037);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 110 Tahun 2016 tentang Badan
Permusyawaratan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017
Nomor 89);
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata
Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1312);
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 96 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Kerja Sama Desa di Bidang Pemerintahan Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2017 Nomor 1444);
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 18 Tahun
2018 Tentang Lembaga Kemasyarakatan Desa Dan Lembaga Adat Desa
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 569);
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan
Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 611);
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem
Informasi Pemerintahan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2019 Nomor 1114);
17. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2019 tentang Musyawarah
Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1203);
18. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi
Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pedoman Umum Pendampingan
Masyarakat Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor
1262) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi Nomor
18 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 18 Tahun 2019
tentang Pedoman Umum Pendampingan Masyarakat Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor 317);
19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang
Klasifikasi, Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan
Keuangan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor
1447);
20. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi
Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum Pembangunan Desa dan
Pemberdayaan Masyarakat Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2020 Nomor 1633);
21. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi
Nomor 3 Tahun 2021 tentang Pendaftaran, Pendataan Dan
Pemeringkatan, Pembinaan dan Pengembangan, dan Pengadaan Barang
dan/atau Jasa Badan Usaha Milik Desa/Badan Usaha Milik Desa Bersama
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 252);
22. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2022 tentang Prioritas
Penggunaan Dana Desa Tahun 2023 (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2022 Nomor 960);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


4 2024
23. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 201/PMK.07/2022 tentang
Pengelolaan Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022
Nomor 1295);
24. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2015 tentang
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa dan Perangkat Desa
(Lembaran Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2016 Nomor 1);
25. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2021 tentang Badan
Permusyawaratan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Situbondo Tahun
2021 Nomor 8, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8);
26. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 15 Tahun 2016 tentang Petunjuk
Teknis Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa di
Kabupaten Situbondo (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2016
Nomor 16);
27. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 9 Tahun 2017 tentang Peraturan
Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun
2015 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa dan
Perangkat Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2017 Nomor 9);
28. Peraturan Bupati Nomor 64 Tahun 2017 tentang Tata Cara Pengelolaan
Aset Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2017 Nomor 68)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Situbondo Nomor 72
Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati nomor 64 Tahun 2017
tentang Tata Cara Pengelolaan Aset Desa (Berita Daerah Kabupaten
Situbondo Tahun 2018 Nomor 73);
29. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 31 Tahun 2018 tentang Daftar
Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal
Berskala Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2018 Nomor 31);
30. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 57 Tahun 2018 tentang Pengelolaan
Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2018 Nomor 57)
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Bupati
Nomor 50 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Bupati
Nomor 57 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita
Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2021 Nomor 50);
31. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 25 Tahun 2020 tentang Tata Cara
Pengadaan Barang/Jasa di Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun
2020 Nomor 25);
32. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 6 Tahun 2022 tentang Pedoman
Pengalokasian, Penyaluran Dan Penggunaan Alokasi Dana Desa Dan
Bagian Dari Hasil Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah (Berita Daerah
Kabupaten Situbondo Tahun 2022 Nomor 6);
33. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 45 Tahun 2022 tentang Percepatan
Penurunan Stunting (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2022 Nomor
45);
34. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 46 Tahun 2022 tentang Kewenangan
Desa/Kelurahan dalam Pencegahan dan Penurunan Stunting Terintegrasi
(Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2022 Nomor 46);
35. Peraturan Desa .................... Nomor ..... Tahun ........ tentang Rencana
Pembagunan Jangka Menengah Desa Tahun 20... - 20... (Lembaran Desa
............... Tahun 20... Nomor. );
36. Peraturan Desa .................... Nomor ........ Tahun tentang Kewenangan
Desa Berdasarkan Hak Asal-usul dan Lokal Berskala Desa (Lembaran Desa
............... Tahun 20... Nomor. );
37. Peraturan Desa .................... Nomor ...... Tahun ....... tentang Pendapatan
Asli Desa (Lembaran Desa ............... Tahun .... Nomor....);
38. Peraturan Desa .................... Nomor ...... Tahun ....... tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2023 (Lembaran Desa
............... Tahun 2022 Nomor.....); dan
39. dst.. Peraturan Desa (Lainnya yang relevan dan berlaku).

Memperhatikan : Keputusan hasil rapat Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa .....................
Kecamatan ..................... Kabupaten Situbondo pada hari.............Tanggal
………….. 2023 membahas tentang Pembentukan Panitia Musyawarah Desa
(Musdes) tentang Perencanaan Desa dalam rangka Penyusunan RKP Desa
tahun 2024 Desa ............... Kecamatan...........Kabupaten Situbondo.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


4 2024
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Membentuk Panitia Musyawarah Desa (Musdes) tentang Perencanaan Desa di
Desa ..................... Kecamatan ..................... Kabupaten Situbondo dengan
susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dari Keputusan ini.

KEDUA : Menugaskan kepada Panitia Pelaksana Musyawarah Desa


sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU untuk:
1. Menyiapkan materi Musyawarah Desa diantaranya:
a. dokumen Rancangan RKP Desa dan DU-RKP Desa; dan
b. dokumen Pandangan Resmi BPD.
2. Menyusun jadwal kegiatan dan agenda acara Musdes tentang
perencanaan Desa;
3. Menyiapkan akomodasi rapat;
4. Menyiapkan daftar hadir;
5. Menyiapkan draft tata tertib musyawarah;
6. Menyampaikan undangan kepada peserta musdes dan tamu undangan,
paling lambat 5 (lima) hari sebelum pelaksanaan musdes;
7. Melakukan registrasi peserta musdes bagi peserta yang berkeinginan
hadir, paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan musdes.

KETIGA : Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diktum KEDUA Panitia


Musyawarah Desa (Musdes) bertanggung jawab kepada Badan
Permusyawaratan Desa (BPD).

KEEMPAT : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan pada
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa .............. Kecamatan ..............
Kabupaten Situbondo dan sumber pendanaan lain yang tidak mengikat, dengan
berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila
terdapat kekeliruan didalamnya akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di Desa .....................


Pada tanggal,....................2023
KETUA BPD....................,

16.b.Contoh Format Lampiran Keputusan


BPD Nama, tanda tangan & cap
.......................................................

LAMPIRAN Keputusan Badan Permusyawaratan Desa .............


Nomor : Tahun 2023
Tanggal : ………………………..
Tentang : Pembentukan Panitia Musyawarah Desa tentang
Perencanaan Desa dalam rangka penyusunan RKP
Desa Tahun 2024

SUSUNAN KEANGGOTAAN PANITIA MUSYAWARAH DESA


TENTANG PERENCANAAN DESA
DALAM RANGKA PENYUSUNAN RKP DESA TAHUN 2024
NO NAMA JABATAN UNSUR
1. ..................... Ketua Sekretaris BPD
3. ..................... Sekretaris Anggota BPD
3. .......dan setersunya. Anggota LKD

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 5
KETUA BPD....................,
.......................................................

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


5 2024
17. Contoh Format Berita Acara Musdes tentang Perencanaan Desa
17.a. Contoh Format Berita Acara

BERITA ACARA
MUSYAWARAH DESA
TENTANG PERENCANAAN DESA
DALAM RANGKA PENYUSUNAN RKP DESA TAHUN 2024

Berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan musyawarah Desa, di Desa.....................Kecamatan


........................ Kabupaten Situbondo Provinsi Jawa Timur dalam rangka Penyusunan RKP Desa
tahun 2024, maka pada hari ini:
Hari dan Tanggal : ………………, ……,.................2023
Jam : ………………………………………
Tempat : ………………………………………
telah diadakan kegiatan musyawarah Desa tentang perencanaan Desa, yang telah dihadiri oleh
wakil-wakil kelompok, dusun dan tokoh masyarakat, serta unsur lain yang terkait Desa
sebagaimana tercantum dalam daftar hadir terlampir.
Materi yang dibahas, serta yang bertindak selaku unsur pimpinan rapat dan narasumber
dalam membahas kegiatan musyawarah Desa tentang perencanaan Desa adalah:
A. Materi
1. Penyampaian Rancangan RKP Desa dan DU-RKP Desa;
2. Penyampaian Pandangan Resmi BPD yang diperoleh dari serap aspirasi dan/atau
informasi lainnya; dan
3. Aspirasi masyarakat peserta Musyawarah Desa.
B. Unsur Pimpinan Rapat dan Narasumber
Pemimpin Musyawarah : …..…………………….............. dari ..............
Notulen : …..…………………….............. dari ..............
Narasumber : 1. …..…………………….......... dari ..............
2. …..…………………….......... dari ..............
3....dan seterusnya. dari ..............

Setelah dilakukan pembahasan dan diskusi terhadap materi, selanjutnya seluruh peserta
musyawarah Desa menyepakati beberapa hal yang berketetapan menjadi kesepakatan akhir dari
musyawarah Desa tentang perencanaan Desa yaitu:
...……………………..............................………………………………………………………....
...………………..............................………………………………………………………...........
Keputusan diambil secara musyawarah mufakat/aklamasi dan pemungutan suara/voting.
Demikian Berita Acara ini dibuat dan disahkan dengan penuh tanggungjawab agar dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya.

....nama desa, ..... - ..... - 2023


Kepala Desa .................. Ketua BPD,

Nama, tanda tangan & Nama, tanda tangan & cap


cap ..........................................
..........................................

Wakil Masyarakat,

..........................................

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 5
17.b. Contoh Format Notulen

NOTULENSI

17.c. Contoh Format Daftar Hadir


Agenda Kegiatan : Musyawarah Desa tentang Perencanaan
Desa. Hari dan Tanggal....................: ………………, ……,
DAFTAR HADIR
2023
MUSYAWARAH DESA
Jam : ......................................................
TENTANG PERENCANAAN DESA
Notulen:
DALAM RANGKA PENYUSUNAN RKP DESA TAHUN 2024
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
Hari/Tanggal : .............,....................2023
.....................................................................................................................................................
Jam........................................WIB
Tempat : ................................................
....nama desa, ..... - ..... - 2023
Jumlah Peserta....................orang
Notulis,
Laki-laki: ................ orang, Perempuan.................orang
JABATAN/
NO NAMA L/P ALAMAT ..............................................
TANDA TANGAN
UNSUR
1. 1.....
2. 2.....
3. 3.....
4. 4.....
5. 5.....
6. .......dan setersunya. 6.....

....nama desa, ..... - ..... - 2023


Kepala Desa .................. Ketua BPD,

Nama, tanda tangan & Nama, tanda tangan & cap


cap ..........................................
..........................................

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 5
18. Contoh Format Pandangan Resmi BPD

Pada format pandangan resmi BPD disesuaikan dengan kondisi masing-masing Desa, ada pun
format yang termuat adalah sebagai berikut:
1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
................................................................................................................................
................................................................................................................................
1.2. Dasar hukum
................................................................................................................................
................................................................................................................................
1.3. Maksud dan Tujuan
................................................................................................................................
................................................................................................................................
2. KONDISI UMUM DAN PERMASALAHAN
2.1. Kodisi Umum
a. Keadaan Sosial
.........................................................................................................................................
...........................................................................................................
b. Keadaan Ekonomi
.........................................................................................................................................
...........................................................................................................
c. Keadaan Sarana Prasarana Desa
.........................................................................................................................................
...........................................................................................................
d. Keadaan Pemerintahan Desa
.........................................................................................................................................
...........................................................................................................
2.2. Permasalahan
a. Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
.........................................................................................................................................
...........................................................................................................
b. Bidang Pembangunan Desa
.........................................................................................................................................
...........................................................................................................
c. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa
.........................................................................................................................................
...........................................................................................................
d. Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa
.........................................................................................................................................
3. POKOK-POKOK PIKIRAN BPD
3.1. ..............................................
3.2. ..............................................
4. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
4.1. Kesimpulan
.......................................................................................................................................
4.2. Rekomendasi
.......................................................................................................................................
....nama desa, ..... - ..... - 2023
Ketua BPD,

Nama, tanda tangan & cap


..........................................

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


5 2024
19. Contoh Format Keputusan Kepala Desa tentang Panitia Musrenbang Desa
19.a. Contoh format Keputusan Kepala Desa

KABUPATEN SITUBONDO

KEPUTUSAN KEPALA DESA ..................


NOMOR: 188/....../kode desa/2023

TENTANG
PEMBENTUKAN PANITIA
MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA
MUSRENBANG DESA RKP DESA TAHUN 2024
DESA ..................... KECAMATAN .....................

KEPALA DESA .....................


Menimbang : bahwa dalam rangka mensukseskan penyelenggaraan Musyawarah
Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Desa Tahun 2022 dalam rangka
penyusunan RKP Desa Tahun 2024 di Desa ........, perlu menetapkan
Panitia Musrenbang Desa RKP Desa dengan Keputusan Kepala Desa.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan


Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 104);
2. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara
tahun Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,
Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4737);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539)
sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua atas
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa
yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 168,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5558)
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 57);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pedoman
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 73,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6041);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 5
7. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2021 tentang Badan Usaha
Milik Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021
Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
6623);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 Tentang
Pedoman Teknis Peraturan Di Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091);
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang
Evaluasi Perkembangan Desa Dan Kelurahan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2037);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 tentang
Kewenangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 1037);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 110 Tahun 2016 tentang Badan
Permusyawaratan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017
Nomor 89);
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata
Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan
Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara
Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017
Nomor 1312);
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 96 Tahun 2017 tentang Tata
Cara Kerja Sama Desa di Bidang Pemerintahan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1444);
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 18
Tahun 2018 Tentang Lembaga Kemasyarakatan Desa Dan Lembaga
Adat Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 569);
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2018 Nomor 611);
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem
Informasi Pemerintahan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2019 Nomor 1114);
17. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2019 tentang
Musyawarah Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor 1203);
18. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pedoman Umum
Pendampingan Masyarakat Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2019 Nomor 1262) sebagaimana telah beberapa kali diubah,
terakhir dengan Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal, Dan Transmigrasi Nomor 18 Tahun 2019 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 18 Tahun 2019 tentang
Pedoman Umum Pendampingan Masyarakat Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor 317);
19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang
Klasifikasi, Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan
dan Keuangan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2019 Nomor 1447);
20. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum
Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1633);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


5 2024
21. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 3 Tahun 2021 tentang Pendaftaran, Pendataan
Dan Pemeringkatan, Pembinaan dan Pengembangan, dan
Pengadaan Barang dan/atau Jasa Badan Usaha Milik Desa/Badan
Usaha Milik Desa Bersama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2021 Nomor 252);
22. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2022 tentang Prioritas
Penggunaan Dana Desa Tahun 2023 (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2022 Nomor 960);
23. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 201/PMK.07/2022 tentang
Pengelolaan Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022
Nomor 1295);
24. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2015
tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa dan
Perangkat Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2016
Nomor 1);
25. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2021
tentang Badan Permusyawaratan Desa (Lembaran Daerah
Kabupaten Situbondo Tahun 2021 Nomor 8, Tambahan Lembaran
Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8);
26. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 15 Tahun 2016 tentang Petunjuk
Teknis Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
Desa di Kabupaten Situbondo (Berita Daerah Kabupaten Situbondo
Tahun 2016 Nomor 16);
27. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 9 Tahun 2017 tentang Peraturan
Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8
Tahun 2015 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah
Desa dan Perangkat Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo
Tahun 2017 Nomor 9);
28. Peraturan Bupati Nomor 64 Tahun 2017 tentang Tata Cara Pengelolaan
Aset Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2017 Nomor 68)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Situbondo
Nomor 72 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati
nomor 64 Tahun 2017 tentang Tata Cara Pengelolaan Aset Desa
(Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2018 Nomor 73);
29. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 31 Tahun 2018 tentang Daftar
Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan
Lokal Berskala Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2018
Nomor 31);
30. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 57 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo
Tahun 2018 Nomor 57) sebagaimana telah diubah beberapa kali
terakhir dengan Peraturan Bupati Nomor 50 Tahun 2021 tentang
Perubahan Kedua atas Peraturan Bupati Nomor 57 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo
Tahun 2021 Nomor 50);
31. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 25 Tahun 2020 tentang Tata
Cara Pengadaan Barang/Jasa di Desa (Berita Daerah Kabupaten
Situbondo Tahun 2020 Nomor 25);
32. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 6 Tahun 2022 tentang Pedoman
Pengalokasian, Penyaluran Dan Penggunaan Alokasi Dana Desa Dan
Bagian Dari Hasil Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah (Berita Daerah
Kabupaten Situbondo Tahun 2022 Nomor 6);
33. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 45 Tahun 2022 tentang Percepatan
Penurunan Stunting (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun
2022 Nomor 45);
34. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 46 Tahun 2022 tentang
Kewenangan Desa/Kelurahan dalam Pencegahan dan Penurunan
Stunting Terintegrasi (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2022
Nomor 46);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 5
35. Peraturan Desa .................... Nomor ..... Tahun.........tentang Rencana
Pembagunan Jangka Menengah Desa Tahun 20... - 20....(Lembaran
Desa ............... Tahun 20... Nomor.....);
36. Peraturan Desa .................... Nomor ........ Tahun............tentang
Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal-usul dan Lokal Berskala Desa
(Lembaran Desa ............... Tahun 20... Nomor.. .);
37. Peraturan Desa .................... Nomor ...... Tahun............tentang
Pendapatan Asli Desa (Lembaran Desa ............... Tahun .... Nomor....);
38. Peraturan Desa .................... Nomor ...... Tahun..............tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2023
(Lembaran Desa ............... Tahun 2022 Nomor.. .); dan
39. dst.. Peraturan Desa (Lainnya yang relevan dan berlaku).

MEMUTUSKAN
Menetapkan
:
KESATU : Membentuk panitia musrenbang Desa dalam rangka penyusunan RKP Desa
tahun 2024, sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan ini dan
merupakan bagian yang tidak terpisahkan.

KEDUA : Menugaskan kepada Panitia Pelaksana Musyawarah Perencanaan


Pembangunan Desa sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU untuk:
1. menyusun jadwal kegiatan dan agenda acara musrenbang Desa;
2. menyiapkan akomodasi rapat;
3. menyiapkan daftar hadir;
4. menyiapkan draft tata tertib musrenbang Desa penyusunan RKP
Desa;
5. menyiapkan rancangan RKP Desa Tahun 2024 dan DU-RKP Desa
Tahun 2025.
6. Membagikan Rancangan RKP Desa tahun 2024 kepada peserta
Musrenbang Desa untuk dilakukan pembahasan/ skoring prioritas
program dan kegiatan.

KETIGA : Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diktum KEDUA Panitia


Musrenbang Desa bertanggung jawab kepada Kepala Desa.

KEEMPAT : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan
pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa.................Kecamatan
.............. Kabupaten Situbondo dan sumber pendanaan lain yang tidak
mengikat, dengan berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.

KELIMA Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan


apabila terdapat kekeliruan didalamnya akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Desa .....................


Pada tanggal,...................2023
KEPALA DESA....................,

Nama, tanda tangan & cap


(NAMA TANPA GELAR)

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


5 2024
19.b. Contoh Format Lampiran Keputusan Kepala Desa

LAMPIRAN Keputusan Kepala Desa ............................


Nomor : 188/....../kode desa/2023
Tanggal : ………………………..
Tentang : Pembentukan Panitia Musrenbang Desa
Penyusunan RKP Desa Tahun 2024
SUSUNAN KEANGGOTAAN PANITIA
MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA
MUSRENBANG DESA RKP DESA TAHUN 2024
DESA ..................... KECAMATAN .....................
KABUPATEN SITUBONDO
NO NAMA JABATAN UNSUR
1. .................................... Penanggungjawab Kepala Desa
2. .................................... Ketua …………….
3. .................................... Sekretaris …………….
4. .......dan setersunya. Anggota …………….

KEPALA DESA....................,

Nama, tanda tangan & cap


(NAMA TANPA GELAR)

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 5
20. Contoh Format Tata Tertib Musrenbang Desa RKP Desa

DRAF TATA TERTIB


MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA
MUSRENBANG DESA RKP DESA TAHUN 2024
DESA ………….. KECAMATAN …………………..
KABUPATEN SITUBONDO

BAGIAN KESATU
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
Dalam Tata Tertib ini yang dimaksud dengan:
1. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa yang selanjutnya disebut Musrenbang Desa
adalah musyawarah antara BPD, Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat yang
diselenggarakan oleh Pemerintah Desa untuk menetapkan prioritas, program, kegiatan, dan
kebutuhan Pembangunan Desa yang didanai oleh anggaran pendapatan dan belanja Desa,
swadaya masyarakat Desa, dan/atau anggaran pendapatan dan belanja daerah
kabupaten/kota.
2. Kewenangan yang dimiliki Desa meliputi kewenangan di bidang Penyelenggaraan
Pemerintahan Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa, Pembinaan Kemasyarakatan Desa,
dan Pemberdayaan Masyarakat Desa berdasarkan Kewenangan Hak Asal-Usul, Kewenangan
Lokal Berskala Desa, dan Kewenangan lainnya yang ditugaskan kepada Desa. SDGs Desa adalah
upaya terpadu Pembangunan Desa untuk percepatan pencapaian tujuan pembangunan
berkelanjutan.
3. Prioritas program dan kegiatan adalah program dan kegiatan sesuai bidang sebagaimana
tertera dalam rancangan RKP Desa tahun 2024 yang telah tersusun peringkatnya
berdasarkan hasil musyawarah mufakat ataupun melalui pemeringkatan penilaian.
4. Penyusunan prioritas program dan kegiatan adalah menyusun pemeringkatan program dan
kegiatan sesuai dengan skala prioritas yang mengacu pada kriteria sebagai berikut:
a. Kewenangan Desa.
Kewenangan yang dimiliki Desa meliputi kewenangan di bidang Penyelenggaraan
Pemerintahan Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa, Pembinaan Kemasyarakatan
Desa, dan Pemberdayaan Masyarakat Desa berdasarkan Kewenangan Hak Asal-Usul,
Kewenangan Lokal Berskala Desa, dan Kewenangan lainnya yang ditugaskan kepada Desa.
b. Kesesuaian Laju Pencapaian SDGs Desa.
Penyesuaian prioritas pembangunan Desa berdasarkan hasil pencapaian SDGs Desa.
c. Kesesuaian dengan perencanaan kabupaten/kota.
Penyesuaian prioritas pembangunan Desa berdasarkan tema pembangunan
kabupaten yang dituangkan dalam prioritas dan sasaran pembangunan.
d. Ketersediaan Sumber daya lokal Desa.
Penyesuaian prioritas pembangunan Desa berdasarkan ketersediaan sumber daya
alam dan sumber daya manusia di desa.

5. Kesesuaian dengan prioritas penggunaan Dana Desa (khusus kegiatan yang bersumber dari
DD dan mengacu pada Permendesa, PDTT tentang Pengunaan DD adalah penyesuaian
prioritas pembangunan Desa berdasarkan prioritas pengunaan Dana Desa yang diatur pada
Permendesa, PDTT.

Pasal 2
Kedudukan, Tempat dan Waktu Pelaksanaan
1) Musrenbang Desa merupakan Musyawarah pengambilan keputusan dalam penentuan
prioritas usulan kegiatan yang tertuang dalam dokumen rancangan RKP Desa tahun 2024
yang disusun oleh tim penyusun.
2) Musrenbang Desa dipimpin oleh dan difasilitasi oleh tim penyelenggara Musrenbang Desa.
3) Musrenbang Desa ............. dilaksanakan pada hari ..... tanggal .... bulan ....... tahun dan
bertempat di ..............

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


5 2024
BAGIAN KEDUA
PESERTA DAN PANITIA MUSYAWARAH

Pasal
3
Peserta
1) Peserta Musrenbang Desa terdiri dari peserta utusan, peserta undangan, dan peserta lainnya.
2) Peserta utusan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah peserta wajib yang diutus dari
masing-masing dusun dan/atau RT, dengan memperhatikan keterwakilan unsur perempuan
paling sedikit 30% (tiga puluh persen).
3) Peserta utusan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) sebanyak (sesuai pedoman) orang
yang terdiri dari unsur:
a. tokoh adat;
b. tokoh agama;
c. tokoh masyarakat;
d. tokoh pendidikan;
e. kelompok tani;
f. kelompok nelayan;
g. kelompok perajin;
h. kelompok perempuan;
i. kelompok pemerhati dan pelindungan anak;
j. kelompok masyarakat miskin;
k. kelompok disabilitas; dan
l. kelompok-kelompok masyarakat lain sesuai dengan kondisi sosial budaya masyarakat
Desa.
4) Peserta undangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah peserta yang diundang oleh
pemerintah Desa untuk memantau dan mengamati serta memfasilitasi jalannya musyawarah,
yang terdiri dari unsur Pemerintah Daerah Kabupaten/Kecamatan, Tenaga Pendamping
Profesional, Bintara Pembina Desa, Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban
Masyarakat, dan undangan lainnya.
5) Peserta lainnya sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah yang berkeinginan hadir dalam
pelaksanaan musrenbang Desa dan sudah mendaftarkan diri kepada panitia.

Pasal 4
Paniti
a
1) Panitia musrenbang Desa adalah orang yang ditunjuk oleh pemerintah Desa yang telah
ditetapkan dengan keputusan Kepala Desa....... nomor: 188/.../kode desa/2023
2) Unsur dan tugas panitia sebagaimana tercantum dalam keputusan kepala Desa.

Pasal 5
Panitia Musrenbang Desa mempunyai tugas:
a. Menyiapkan segala kebutuhan penyelenggaraan Musrenbang Desa;
b. Menyusun draft tata tertib pelaksanaan Musrenbang Desa;
c. Menyampaikan draft tata tertib Musrenbang Desa kepada peserta untuk dibahas dan
ditetapkan menjadi tata tertib pelaksanaan Musrenbang Desa;
d. Menyusun pembagian kelompok diskusi secara adil dan merata berdasarkan proporsi
keterwakilan unsur dari masing-masing wilayah;
e. Memfasilitasi segala kebutuhan pelaksanaan diskusi kelompok, serta mendokumentasikan
hasil-hasil dari diskusi kelompok;
f. Melakukan rekapitulasi hasil diskusi kelompok untuk menentukan prioritas program dan
kegiatan melalui format penyusunan prioritas program dan kegiatan;
g. Melakukan rekapitulasi hasil diskusi kelompok berkaitan dengan prioritas program dan
kegiatan Desa yang akan dibawa ke Musrenbang di kecamatan; dan
h. Berkewajiban menjalankan Musrenbang Desa dengan penuh tangungjawab, serta menjamin
pelaksanaan musyawarah penentuan prioritas usulan kegiatan dilakukan dengan transparan
dan partisipatif.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 6
BAGIAN KETIGA
HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA

Pasal 6
Hak Peserta
1) Hak Peserta terdiri dari:
a. Hak Bicara adalah hak untuk bertanya dan menyampaikan pendapat.
b. Hak Suara adalah hak untuk mengambil bagian dalam penyusunan prioritas.
2) Yang memiliki hak bicara adalah:
a. Peserta Utusan;
b. Peserta Undangan; dan
c. Peserta Lainnya.
3) Yang memiliki hak suara adalah seluruh Peserta Utusan.
Pasal 7
Kewajiban Peserta
Kewajiban Peserta Musrenbang Desa sebagaimana yang dimaksud pada Pasal 3 meliputi:
a. Hadir di lokasi musyawarah sesuai waktu dan tempat yang telah ditetapkan;
b. Mengikuti dan mentaati semua ketentuan dalam tata tertib yang telah disepakati dan
ditetapkan;
c. Mengikuti jalannya musyawarah dengan penuh tangungjawab;
d. Menjaga keamanan dan kelancaran jalannya Musrenbang Desa;
e. Menghindari hal-hal yang bersifat provokatif yang dapat mengganggu jalannya musyawarah;
f. Menjalankan mekanisme proses musyawarah/diskusi penyusunan prioritas usulan kegiatan
dengan penuh keterbukaan dan partisipatif; dan
g. Menyepakati seluruh ketetapan yang menjadi hasil keputusan musyawarah sebagaimana
tertuang dalam berita acara musyawarah.

BAGIAN KETIGA
MEKANISME PENYUSUNAN PRIORITAS

Pasal 8
1) Pembagian Kelompok sebagaimana dimaksud Pasal 5 huruf d, adalah:
a. Penyusunan prioritas program dan kegiatan dilakukan melalui diskusi kelompok.
b. Diskusi sebagaimana dimaksud huruf a, terdiri dari diskusi kelompok dan diskusi pleno.
c. Peserta diskusi berasal dari peserta utusan.
d. Panitia membagi peserta diskusi kelompok sebanyak 4 bidang yaitu:
1. kelompok 1 (satu) bidang penyelenggaraan pemerintahan desa;
2. kelompok 2 (dua) bidang pembangunan desa;
3. kelompok 3 (tiga) bidang pembinaan kemasyarakatan; dan
4. kelompok 4 (empat) bidang pemberdayaan masyarakat.
2) Pembagian peserta dalam masing-masing kelompok mempertimbangkan keterwakilan dusun.
3) Memilih dan menunjuk peninjau musyawarah yang berasal dari peserta utusan.

Pasal 9
Diskusi Kelompok
1) Masing-masing kelompok membahas program dan kegiatan sesuai kriteria dalam pedoman
yang terbagi dalam bidang-bidang.
2) Kelompok sebagaimana dimaksud ayat (1) membahas dan menyusun prioritas program dan
kegiatan Desa pada salah satu bidang saja.
3) Diskusi kelompok dipimpin oleh ketua dan sekretaris yang dipilih dari peserta kelompok.
4) Penyusunan prioritas program dan kegiatan dapat dilakukan melalui penilaian terbuka
(musyawarah mufakat) atau melalui penilaian tertutup (skoring).
5) Prioritas program dan kegiatan hasil diskusi kelompok dimasukkan dalam form hasil diskusi
dan ditandatangani oleh ketua dan sekretaris kelompok.
Pasal 10
Diskusi Pleno
1) Hasil diskusi kelompok dibahas dan ditetapkan dalam diskusi pleno.
2) Masing-masing perwakilan kelompok diskusi memaparkan hasil diskusi kelompok pada forum
pleno.
3) Hasil ketetapan diskusi pleno dituangkan dalam berita acara musrenbang, ditandatangani
oleh pimpinan musyawarah dan perwakilan peserta.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


6 2024
Pasal 11
Tata Cara Diskusi
1) Diskusi pleno dipandu oleh Panitia Penyelenggara Musrenbang Desa berdasarkan rekapitulasi
hasil diskusi kelompok.
2) Masing-masing kelompok diskusi menyampaikan dan memaparkan hasil diskusi kelompoknya
kepada peserta Musrenbang Desa.
3) Proses diskusi sebagaimana dimaksud ayat (1), berdasarkan evaluasi laju pencapaian SDGs
Desa yang merujuk pada Sistem Informasi Desa.
4) Hasil diskusi pleno ditandantangani oleh pimpinan diskusi dan perwakilan dari peserta.

Pasal 12
Tata Cara Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan ditempuh dengan cara musyawarah untuk
mufakat.

BAGIAN KEEMPAT
PENUTUP

Pasal 13
Hal-hal yang belum diatur dalam Tata Tertib ini akan diatur kemudian, selama tidak bertentangan
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Ditetapkan di Desa .....................


Pada tanggal,...................2023

Pimpinan Musyawarah
Ketua, Sekretaris,

......................................... ..........................................
.
Wakil Masyarakat

…………………………………

Mengesahkan,
Kepala Desa.............................,

Nama, tanda tangan & cap


………………………………………..

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 6
21. Contoh Format Penyusunan Prioritas Program dan Kegiatan RKP Desa

PENYUSUNAN PRIORITAS PROGRAM DAN


KEGIATAN RKP DESA TAHUN 2024
DESA : ................................
KECAMATAN : ................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR
BIDANG : BIDANG ......................
Skoring Kesesuaian terhadap Kriteria Prioritas Kegiatan

Ranking
Bidang/ Kesesuaian Laju Kesesuaian dengan Ketersediaan

Tota
No. Jenis Kegiatan Lokasi Volume Kewenangan

l
Sub Bidang Pencapaian SDGs perencanaan Sumber daya
Desa
Desa kabupaten/kota lokal Desa

I. BIDANG .............
1. 1). ............
2). ....dan seterusnya.
2. 1). ............
2). ....dan seterusnya.
3. 1). ............
2). ....dan seterusnya.
4. 1). ............
2). ....dan seterusnya.
Catatan: Angka Skoring:
*) ................. 1. Sangat Sesuai : 76 - 100
*) ................. 2. Sesuai : 51 - 75
3. Cukup Sesuai : 26 - 50
4. Kurang Sesuai : 1 - 25

Mengetahui, ....nama desa, ..... - ..... - 2023


Ketua Kelompok Disusun oleh:
Sekretaris Kelompok
……………………………………… ………………………………………

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


6 2024
22. Contoh Format Berita Acara Musrenbang Desa RKP Desa
22.a. Contoh Format Berita Acara

BERITA ACARA
MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA
MUSRENBANG DESA RKP DESA TAHUN 2024

Berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan pembahasan dan penyepakatan skala prioritas


pembangunan Desa tahun Anggaran 2024, di Desa ……… Kecamatan Kabupaten Situbondo Provinsi
Jawa Timur dalam rangka Penyusunan RKP Desa Tahun 2024, maka pada hari ini:
Hari dan Tanggal : ………………, ……,.................2023
Jam : ………………………………………
Tempat : ………………………………………

telah diadakan kegiatan kegiatan musyawarah perencanaan pembangunan Desa (musrenbang Desa),
yang telah dihadiri oleh wakil-wakil dusun/kelompok (delegasi) dan tokoh masyarakat, serta unsur lain
yang terkait Desa sebagaimana tercantum dalam daftar hadir terlampir.
Materi yang dibahas, serta yang bertindak selaku unsur pimpinan rapat dan narasumber dalam
membahas kegiatan musrenbang Desa adalah:
A. Materi
1. Pembahasan Rancangan RKP Desa Tahun 2024;
2. Pemeringkatan prioritas kegiatan Per Bidang; dan
3. Penyepakatan Rancangan RKP Desa Tahun 2024.
B. Unsur Pimpinan Rapat dan Narasumber
Pemimpin Musyawarah : …..……………………............................. dari ................
Notulen : …..……………………............................. dari ................
Narasumber : 1. …..…………………............................. dari ................
2. …..…………………............................. dari ................
3. ..... dan seterusnya. dari ................
Unsur Peserta : 1. …..…………………............................. dari ................
2. …..…………………............................. dari ................
3. ..... dan seterusnya. dari ................

Setelah dilakukan pembahasan dan diskusi terhadap materi, selanjutnya seluruh peserta
musyawarah menyepakati beberapa hal yang berketetapan menjadi kesepakatan akhir dari
musyawarah perencanaan pembangunan Desa yaitu:
1. ………………………………………………………………………………………………..
2. ………………………………………………………………………………………………..
3.........dan seterusnya.
Pedoman Teknis
Keputusan diambil secara musyawarah mufakat/aklamasi dan RKP Desa Kab. suara/voting.
pemungutan Situbondo Tahun
6
2024
Demikian Berita Acara ini dibuat dan disahkan dengan penuh tanggungjawab agar dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya.

....nama desa, ..... - ..... -


Ketua BPD, 2023
Kepala Desa,

Nama, tanda tangan & cap


.......................................... Nama, tanda tangan & cap
..........................................

Wakil Masyarakat

…………………………………
22.b. Contoh Format Notulen

NOTULENSI

22.c. Contoh Format Daftar Hadir


Agenda Kegiatan : Musrenbang Desa RKP Desa Tahun
2024. Hari dan Tanggal....................: ………………, DAFTAR HADIR ……,
2023MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA
Jam : ......................................................
MUSRENBANG DESA RKP DESA TAHUN 2024
Notulen:
...............................................................................................................................................................
Hari/Tanggal : .............,....................2023
...............................................................................................................................................................
Jam........................................WIB
...............................................................................................................................................................
Tempat : ................................................
...............................................................................................................................................................
Jumlah Peserta....................orang
Laki-laki: ................ orang, Perempuan.................orang
....nama desa, ..... - ..... - 2023
JABATAN/ Notulis, TANDA TANGAN
NO NAMA L/P ALAMAT
UNSUR
1. 1.
..............................................
2. .. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. ...dan seterusnya 6.

....nama desa, ..... - ..... -


Ketua BPD, 2023
Kepala Desa,

Nama, tanda tangan & cap


.......................................... Nama, tanda tangan & cap
..........................................

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


6 2024
23. Contoh Format Keputusan BPD tentang Panitia Musdes Pembahasan, Penetapan dan Pengesahan RKP Desa
23.a. Contoh Format Keputusan BPD
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD)
DESA ……….. KECAMATAN …………………..
KABUPATEN SITUBONDO
Jln Raya. …………………….. Kode Pos.........

KEPUTUSAN
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA …………..
Nomor:....Tahun 2023

TENTANG
PEMBENTUKAN PANITIA MUSYAWARAH DESA (MUSDES)
PEMBAHASAN, PENETAPAN DAN PENGESAHAN RKP DESA TAHUN 2024
DESA ..................... KECAMATAN .....................
KABUPATEN SITUBONDO

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA .....................


Menimbang : a. bahwa untuk pelaksanaan ketentuan pasal 21 ayat (1) Peraturan Menteri
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 16
Tahun 2019 tentang Musyawarah Desa, perlu membentuk panitia
pelaksana Musyawarah Desa yang ditetapkan dengan keputusan BPD;
dan
b. bahwa pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, maka perlu
menetapkan Keputusan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) tentang
pembentukan panitia pelaksana musyawarah desa tentang pembahasan,
penetapan rancangan RKP Desa tahun 2024 dan pengesahan RKP Desa
tahun 2024 di Desa ..................... Kecamatan......................Kabupaten
Situbondo;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan


Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104);
2. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara tahun
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5495);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah
beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11
Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor
43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6
Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5539);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa yang
bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5558) sebagaimana telah diubah beberapa kali
terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016 (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 57);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pedoman Pembinaan dan
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 6041);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2021 tentang Badan Usaha Milik Desa

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 6
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 21, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6623);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


6 2024
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 Tentang Pedoman
Teknis Peraturan Di Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 2091);
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi
Perkembangan Desa Dan Kelurahan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2015 Nomor 2037);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 tentang
Kewenangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor
1037);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 110 Tahun 2016 tentang Badan
Permusyawaratan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor
89);
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2017 Nomor 1312);
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 96 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Kerja Sama Desa di Bidang Pemerintahan Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2017 Nomor 1444);
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2018
Tentang Lembaga Kemasyarakatan Desa Dan Lembaga Adat Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 569);
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018
Nomor 611);
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem
Informasi Pemerintahan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2019 Nomor 1114);
17. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2019 tentang
Musyawarah Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor
1203);
18. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pedoman Umum
Pendampingan Masyarakat Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2019 Nomor 1262) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir
dengan Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 18 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pedoman Umum Pendampingan Masyarakat
Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor 317);
19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang Klasifikasi,
Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan Keuangan
Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1447);
20. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum
Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1633);
21. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Nomor 3 Tahun 2021 tentang Pendaftaran, Pendataan Dan
Pemeringkatan, Pembinaan dan Pengembangan, dan Pengadaan Barang
dan/atau Jasa Badan Usaha Milik Desa/Badan Usaha Milik Desa Bersama
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 252);
22. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2022 tentang Prioritas Penggunaan
Dana Desa Tahun 2023 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor
960);
23. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 201/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan
Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 1295);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 6
24. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2015 tentang
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa dan Perangkat Desa
(Lembaran Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2016 Nomor 1);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


6 2024
25. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2021 tentang
Badan Permusyawaratan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Situbondo Tahun
2021 Nomor 8, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8);
26. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 15 Tahun 2016 tentang Petunjuk Teknis
Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa di
Kabupaten Situbondo (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2016
Nomor 16);
27. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 9 Tahun 2017 tentang Peraturan
Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2015
tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa dan
Perangkat Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2017 Nomor 9);
28. Peraturan Bupati Nomor 64 Tahun 2017 tentang Tata Cara Pengelolaan
Aset Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2017 Nomor 68)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Situbondo Nomor 72
Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati nomor 64 Tahun
2017 tentang Tata Cara Pengelolaan Aset Desa (Berita Daerah Kabupaten
Situbondo Tahun 2018 Nomor 73);
29. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 31 Tahun 2018 tentang Daftar
Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal
Berskala Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2018 Nomor 31);
30. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 57 Tahun 2018 tentang Pengelolaan
Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2018 Nomor
57) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan
Bupati Nomor 50 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan
Bupati Nomor 57 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita
Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2021 Nomor 50);
31. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 25 Tahun 2020 tentang Tata Cara
Pengadaan Barang/Jasa di Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo
Tahun 2020 Nomor 25);
32. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 6 Tahun 2022 tentang Pedoman
Pengalokasian, Penyaluran Dan Penggunaan Alokasi Dana Desa Dan Bagian
Dari Hasil Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah (Berita Daerah Kabupaten
Situbondo Tahun 2022 Nomor 6);
33. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 45 Tahun 2022 tentang Percepatan
Penurunan Stunting (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2022
Nomor 45);
34. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 46 Tahun 2022 tentang Kewenangan
Desa/Kelurahan dalam Pencegahan dan Penurunan Stunting Terintegrasi
(Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2022 Nomor 46);
35. Peraturan Desa .................... Nomor ..... Tahun ........ tentang Rencana
Pembagunan Jangka Menengah Desa Tahun 20... - 20... (Lembaran Desa
............... Tahun 20... Nomor. );
36. Peraturan Desa .................... Nomor ........ Tahun ........ tentang Kewenangan
Desa Berdasarkan Hak Asal-usul dan Lokal Berskala Desa (Lembaran Desa
............... Tahun 20... Nomor. );
37. Peraturan Desa .................... Nomor ...... Tahun tentang Pendapatan Asli
Desa (Lembaran Desa ............... Tahun .... Nomor. );
38. Peraturan Desa .................... Nomor ...... Tahun ....... tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2023 (Lembaran Desa
............... Tahun 2022 Nomor. ); dan
39.dst.. Peraturan Desa (Lainnya yang relevan dan berlaku).

Memperhatikan : Keputusan hasil rapat Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa .....................
Kecamatan ..................... Kabupaten Situbondo pada hari.............Tanggal
………….. 2023 membahas tentang Pembentukan Panitia Musyawarah Desa
(Musdes) tentang pembahasan, penetapan dan pengesahan RKP Desa tahun
2024 Desa ............... Kecamatan....................Kabupaten Situbondo.

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Membentuk Panitia Musyawarah Desa Musdes tentang pembahasan dan
penyepakatan rancangan RKP Desa dan pengesahan dokumen RKP Desa
tahun 2024 di Desa ..................... Kecamatan ..................... Kabupaten

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 7
Situbondo

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


7 2024
dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan ini.

KEDUA : Menugaskan kepada Panitia Pelaksana Musyawarah Desa


sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU untuk:
1. Menyiapkan dokumen Rancangan RKP Desa dan DU-RKP Desa;
2. Menyusun jadwal kegiatan dan agenda acara Musdes tentang pembahasan,
penetapan dan pengesahan RKP Desa Tahun 2024;
3. Menyiapkan akomodasi rapat;
4. Menyiapkan daftar hadir;
5. Menyiapkan draft tata tertib musyawarah;
6. Menyampaikan undangan kepada peserta musdes dan tamu undangan,
paling lambat 5 (lima) hari sebelum pelaksanaan musdes; dan
7. Melakukan registrasi peserta musdes bagi peserta yang berkeinginan
hadir, paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan musdes.

KETIGA : Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diktum KEDUA Panitia


Musyawarah Desa Musdes bertanggung jawab kepada BPD.

KEEMPAT : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan pada
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa .............. Kecamatan ..............
Kabupaten Situbondo dan sumber pendanaan lain yang tidak mengikat, dengan
berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila
terdapat kekeliruan didalamnya akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di Desa .....................


Pada tanggal,...................2023
KETUA BPD....................,

Nama, tanda tangan & cap


.......................................................

23.b. Contoh format lampiran keputusan BPD

LAMPIRAN Keputusan Badan Permusyawaratan Desa .............


Nomor :.........Tahun 2023
Tanggal : ………………………..
Tentang : Pembentukan Panitia Mudes Pembahasan,
Penetapan dan Pengesahan RKP Desa Tahun 2024.

SUSUNAN KEANGGOTAAN PANITIA


MUSDES PEMBAHASAN, PENETAPAN DAN PENGESAHAN
RKP DESA TAHUN 2024

NO NAMA JABATAN UNSUR


1. ..................... Penangungjawab Sekretaris BPD
2. ..................... Ketua Anggota BPD
3. ..................... Sekretaris Perangkat Desa
4. ..................... Anggota LKD
5. .....dan seterusnya. Anggota .....................

KETUA BPD....................,

Nama, tanda tangan & cap


.........................................

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 7
40. Contoh Format Berita Acara Musdes Pembahasan, Penetapan dan Pengesahan RKP Desa
24.a. Contoh Format Berita Acara

BERITA ACARA
MUSYAWARAH DESA
PEMBAHASAN, PENETAPAN DAN PENGESAHAN
RKP DESA TAHUN 2024
Berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan musyawarah Desa, di Desa........................Kecamatan
........................ Kabupaten Situbondo Provinsi Jawa Timur dalam rangka Penyusunan RKP Desa tahun
2024, maka pada hari ini:
Hari dan Tanggal : ………………, ……,.................2023
Jam : ………………………………………
Tempat : ………………………………………

telah diadakan kegiatan musyawarah Desa tentang pembahasan, penyepakatan dan pengesahan RKP
Desa Tahun 2024, yang telah dihadiri oleh wakil-wakil kelompok, dusun dan tokoh masyarakat, serta
unsur lain yang terkait Desa sebagaimana tercantum dalam daftar hadir terlampir.

Materi yang dibahas, serta yang bertindak selaku unsur pimpinan rapat dan narasumber dalam
membahas kegiatan musyawarah Desa tentang pembahasan, penyepakatan dan pengesahan RKP Desa
Tahun 2023 adalah:
C. Materi
1. Penyampaian Rancangan RKP Desa Tahun 2024;
2. Pembahasan dan Penetapan RKP Desa Tahun 2024; dan
3. Pengesahan Dokumen RKP Desa Tahun 2024.
D. Unsur Pimpinan Rapat dan Narasumber
Pemimpin Musyawarah : …..…………………….............. dari ..............
Notulen : …..…………………….............. dari ..............
Narasumber : 1. …..…………………….......... dari ..............
2. …..…………………….......... dari ..............
3. ...dan seterusnya. dari ..............

Setelah dilakukan pembahasan dan diskusi terhadap materi, selanjutnya seluruh peserta
musyawarah Desa menyepakati beberapa hal yang berketetapan menjadi kesepakatan akhir dari
musyawarah Desa tentang pengesahan RKP Desa Tahun 2023 yaitu:
...……………………..............................………………………………………………………....
...………………..............................………………………………………………………...........

Keputusan diambil secara musyawarah mufakat/aklamasi dan pemungutan suara/voting.


Demikian Berita Acara ini dibuat dan disahkan dengan penuh tanggungjawab agar dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya.

....nama desa, ..... - ..... - 2023


Kepala Desa .................. Ketua BPD,

Nama, tanda tangan & Nama, tanda tangan & cap


cap ..........................................
..........................................
Wakil Masyarakat,

..........................................

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


7 2024
24.b. Contoh Format Notulen

NOTULENSI

24.c. Contoh Format Daftar Hadir


Agenda Kegiatan : Musyawarah Desa Pembahasan, Penetapan dan
Pengesahan RKP Desa.
Hari dan Tanggal : ………………, ……,.................2023 DAFTAR HADIR
Jam MUSYAWARAH DESA
: ......................................................
Notulen: PEMBAHASAN, PENETAPAN DAN PENGESAHAN
RKP DESA TAHUN 2024
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
Hari/Tanggal : .............,....................2023
.......................................................................................................................................................
Jam........................................WIB
Tempat : ................................................ ....nama desa, ..... - ..... - 2023
Jumlah Peserta....................orang Notulis,
Laki-laki: ................ orang, Perempuan.................orang
..............................................
JABATAN/
NO NAMA L/P ALAMAT TANDA TANGAN
UNSUR ..
7. 1.
8. 2.
9. 3.
10. 4.
11. 5.
12. .....dan seterusnya. 6.

....nama desa, ..... - ..... -


Kepala Desa .................. 2023
Ketua BPD,

Nama, tanda tangan &


cap Nama, tanda tangan & cap
.......................................... ..........................................

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 7
41. Contoh Format Dokumen RKP Desa

RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA


RKP DESA TAHUN 2024
DESA : ..........................................
KECAMATAN : ..........................................
KABUPATEN : SITUBONDO
PROVINSI : JAWA TIMUR
Biaya dan Sumber Pola Pelaksanaan
Data
Target Pembiayaan (swakelola/
Mendukung Eksisting Volume & Penerima Waktu
No Bidang Jenis Kegiatan Capaian Lokasi Kerjasama Antar
SDGs ke- Tahun Satuan Manfaat Pelaksanaan Jumlah Sumber
Tahun 2024 Desa/ Kerjasama
Berjalan (Rp) Biaya
pihak Ketiga)
a b d e f g h i j k l m n
1.
Penyelenggar 2.
1. aanPemerinta
....dan
han Desa 3.
seterusnya
1.
Pembangunan 2.
2.
Desa ....dan
4.
seterusnya
1.
Pembinaan 2.
3. Kemasyarakat
....dan
an 4.
seterusnya
1.
Pemberdayaa 2.
4.
n Masyarakat ....dan
4.
seterusnya

....nama desa, ..... - ..... - 2023


Mengetahui: Disusun oleh,
Kepala Desa, Ketua Tim Penyusun RKP Desa

Nama, tanda tangan &


cap ………....………………
………....………………

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun 2024


72
www.ciptaDesa.com
42. Contoh format Perdes tentang Pengesahan RKP Desa
26.a. Contoh Peraturan Desa

KEPALA DESA

RANCANGAN PERATURAN DESA ....................


NOMOR.........TAHUN 2023

TENTANG
RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA TAHUN

2024 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA ....................


Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 49, Ayat (4) Peraturan Menteri
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi Nomor 21 Tahun 2020
tentang Pedoman Umum Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat
Desa, Pengesahan Dokumen RKP Desa dilakukan dengan penandatangan
Peraturan Desa tentang RKP Desa oleh kepala Desa dan ketua BPD;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a,
perlu menetapkan Peraturan Desa .................... tentang Rencana Kerja
Pemerintah Desa Tahun 2024;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan


Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104);
2. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara tahun
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5495);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5539) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 tentang Perubahan
Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5539);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa yang bersumber
dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5558) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2016 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 57);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pedoman Pembinaan
dan
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6041);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2021 tentang Badan Usaha Milik Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 21, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6623);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 Tentang Pedoman Teknis

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


7 2024
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 81 Tahun 2015 tentang Evaluasi
Perkembangan Desa Dan Kelurahan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2015 Nomor 2037);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 tentang Kewenangan
Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1037);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 110 Tahun 2016 tentang Badan
Permusyawaratan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor
89);
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1312);
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 96 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Kerja Sama Desa di Bidang Pemerintahan Desa (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2017 Nomor 1444);
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2018
Tentang Lembaga Kemasyarakatan Desa Dan Lembaga Adat Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 569);
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan
Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 611);
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem Informasi
Pemerintahan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor
1114);
17. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2019 tentang Musyawarah Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1203);
18. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi
Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pedoman Umum Pendampingan Masyarakat Desa
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1262) sebagaimana
telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Menteri Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi Nomor 18 Tahun 2019
tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pedoman Umum
Pendampingan Masyarakat Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2023
Nomor 317);
19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang Klasifikasi,
Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan Keuangan
Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1447);
20. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi
Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum Pembangunan Desa dan
Pemberdayaan Masyarakat Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2020 Nomor 1633);
21. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi
Nomor 3 Tahun 2021 tentang Pendaftaran, Pendataan Dan Pemeringkatan,
Pembinaan dan Pengembangan, dan Pengadaan Barang dan/atau Jasa Badan
Usaha Milik Desa/Badan Usaha Milik Desa Bersama (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2021 Nomor 252);
22. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2022 tentang Prioritas Penggunaan Dana
Desa Tahun 2023 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 960);
23. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 201/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan
Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 1295);
24. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2015 tentang
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa dan Perangkat Desa
(Lembaran Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2016 Nomor 1);
25. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2021 tentang Badan
Permusyawaratan Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2021
Nomor 8, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8);
26. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 15 Tahun 2016 tentang Petunjuk Teknis
Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa di Kabupaten

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 7
Situbondo (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2016 Nomor 16);

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


7 2024
27. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 9 Tahun 2017 tentang Peraturan Pelaksanaan
Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor 8 Tahun 2015 tentang
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa dan Perangkat Desa
(Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2017 Nomor 9);
28. Peraturan Bupati Nomor 64 Tahun 2017 tentang Tata Cara Pengelolaan Aset Desa
(Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2017 Nomor 68) sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Bupati Situbondo Nomor 72 Tahun 2018
tentang Perubahan atas Peraturan Bupati nomor 64 Tahun 2017 tentang Tata
Cara Pengelolaan Aset Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2018
Nomor 73);
29. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 31 Tahun 2018 tentang Daftar
Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala
Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2018 Nomor 31);
30. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 57 Tahun 2018 tentang Pengelolaan
Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2018 Nomor 57)
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Bupati
Nomor 50 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Bupati Nomor 57
Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten
Situbondo Tahun 2021 Nomor 50);
31. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 25 Tahun 2020 tentang Tata Cara Pengadaan
Barang/Jasa di Desa (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2020 Nomor
25);
32. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 6 Tahun 2022 tentang Pedoman
Pengalokasian, Penyaluran Dan Penggunaan Alokasi Dana Desa Dan Bagian
Dari Hasil Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah (Berita Daerah Kabupaten
Situbondo Tahun 2022 Nomor 6);
33. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 45 Tahun 2022 tentang Percepatan
Penurunan Stunting (Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2022 Nomor
45);
34. Peraturan Bupati Situbondo Nomor 46 Tahun 2022 tentang Kewenangan
Desa/Kelurahan dalam Pencegahan dan Penurunan Stunting Terintegrasi
(Berita Daerah Kabupaten Situbondo Tahun 2022 Nomor 46);
35. Peraturan Desa .................... Nomor ..... Tahun ........ tentang Rencana
Pembagunan Jangka Menengah Desa Tahun 20... - 20... (Lembaran Desa
............... Tahun 20... Nomor. );
36. Peraturan Desa .................... Nomor ........ Tahun tentang Kewenangan Desa
Berdasarkan Hak Asal-usul dan Lokal Berskala Desa (Lembaran Desa ...............
Tahun 20... Nomor. );
37. Peraturan Desa .................... Nomor ...... Tahun ....... tentang Pendapatan
Asli Desa (Lembaran Desa ............... Tahun .... Nomor. );
38. Peraturan Desa .................... Nomor ...... Tahun ....... tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Desa Tahun Anggaran 2023 (Lembaran Desa ...............
Tahun 2022 Nomor....); dan
39. dst.. Peraturan Desa (Lainnya yang relevan dan berlaku).

Dengan Kesepakatan Bersama


BADAN PERMUSYAWARATAN DESA ....................
dan
KEPALA DESA ....................

MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN DESA TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA TAHUN 2024

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud:
1. Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain,
selanjutnya disebut Desa, adalah kesatuan masyarakat h.ukum yang memiliki
batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan
pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa
masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati
dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 7
2. Perdesaan adalah kawasan kerja sama antar Desa untuk pengembangan
usaha, kegiatan kemasyarakatan, pelayanan, pembangunan, pemberdayaan
masyarakat, keamanan, dan ketertiban.
3. Pembangunan Desa adalah upaya peningkatan kualitas hidup dan kehidupan
untuk sebesar-besarnya kemakmuran masyarakat Desa.
4. Pembangunan Perdesaan adalah pembangunan yang dilaksanakan antar Desa
dalam bidang pengembangan usaha, kegiatan kemasyarakatan, pelayanan,
pembangunan, pemberdayaan masyarakat, keamanan, dan ketertiban.
5. Pemberdayaan Masyarakat Desa adalah upaya mengembangkan kemandirian
dan kesejahteraan masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan, sikap,
keterampilan, perilaku, kemampuan, kesadaran, serta memanfaatkan sumber
daya melalui penetapan kebijakan, program, kegiatan dan pendampingan
yang sesuai dengan esensi masalah dan prioritas kebutuhan masyarakat Desa.
6. Kewenangan Desa adalah kewenangan yang dimiliki Desa meliputi
kewenangan di bidang penyelenggaraan pemerintahan Desa, pelaksanaan
Pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan Pemberdayaan
Masyarakat Desa berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan adat
istiadat Desa.
7. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan dan
kepentingan masyarakat setempat dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
8. Pemerintah Desa adalah kepala Desa atau yang disebut dengan nama lain
dibantu perangkat Desa sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa.
9. Badan Permusyawaratan Desa yang selanjutnya disingkat BPD atau yang
disebut dengan nama lain adalah lembaga yang melaksanakan fungsi
pemerintahan yang anggotanya merupakan wakil dari penduduk Desa
berdasarkan keterwakilan wilayah dan ditetapkan secara demokratis.
10. Musyawarah Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah musyawarah
antara BPD, Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh
BPD untuk menyepakati hal yang bersifat strategis.
11. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa yang selanjutnya disebut
Musrenbang Desa adalah musyawarah antara BPD, Pemerintah Desa, dan
unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa untuk
menetapkan prioritas, program, kegiatan, dan kebutuhan Pembangunan Desa
yang didanai oleh anggaran pendapatan dan belanja Desa, swadaya
masyarakat Desa, dan/atau anggaran pendapatan dan belanja daerah
kabupaten/kota.
12. Peraturan Desa adalah peraturan perundang-undangan yang ditetapkan oleh
kepala Desa setelah dibahas dan disepakati bersama BPD.
13. Perencanaan Pembangunan Desa adalah proses tahapan kegiatan yang
diselenggarakan oleh Pemerintah Desa dengan melibatkan BPD dan unsur
masyarakat secara partisipatif guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber
daya Desa dalam rangka peningkatan kualitas hidup manusia dan
penanggulangan kemiskinan.
14. SDGs Desa adalah upaya terpadu Pembangunan Desa untuk percepatan
pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.
15. Pendataan Desa adalah proses penggalian, pengumpulan, pencatatan,
verifikasi dan validasi data SDGs Desa, yang memuat data objektif
kewilayahan dan kewargaan Desa berupa aset dan potensi aset Desa yang
dapat didayagunakan untuk pencapaian tujuan Pembangunan Desa, masalah
ekonomi, sosial, dan budaya yang dapat digunakan sebagai bahan
rekomendasi penyusunan program dan kegiatan Pembangunan Desa, serta
data dan informasi terkait lainnya yang menggambarkan kondisi objektif Desa
dan masyarakat Desa.
16. Sistem Informasi Desa adalah sistem pengolahan data kewilayahan dan data
kewargaan di Desa yang disediakan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan Transmigrasi serta dilakukan secara terpadu dengan
mendayagunakan fasilitas perangkat lunak dan perangkat keras, jaringan, dan
sumber daya manusia untuk disajikan menjadi informasi yang berguna dalam
peningkatan efektivitas dan efisiensi pelayanan publik serta dasar perumusan
kebijakan strategis Pembangunan Desa.
17. Peta Jalan SDGs Desa adalah dokumen rencana yang memuat kebijakan strategis
dan tahapan pencapaian SDGs Desa sampai dengan tahun 2030.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


7 2024
18. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa yang selanjutnya disebut
RPJM Desa adalah dokumen perencanaan kegiatan Pembangunan Desa untuk
jangka waktu 6 (enam) tahun.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 7
19. Rencana Kerja Pemerintah Desa yang selanjutnya disebut RKP Desa adalah
dokumen penjabaran dari RPJM Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun.
20. Daftar Usulan RKP Desa adalah penjabaran RPJM Desa yang menjadi bagian dari
RKP Desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun yang akan diusulkan Pemerintah
Desa kepada pemerintah daerah kabupaten/kota melalui mekanisme
perencanaan pembangunan daerah.
21. Aset Desa adalah barang milik Desa yang berasal dari kekayaan asli Desa,
dibeli atau diperoleh atas beban anggaran pendapatan dan belanja Desa, atau
perolehan hak lain yang sah.
22. Potensi Aset Desa adalah segala potensi Desa yang meliputi sumber daya
alam dan lingkungan hidup, sumber daya manusia, sumber daya sosial dan
budaya, sumber daya ekonomi, dan sumber daya lainnya yang dapat diakses,
dikembangkan, dan/atau diubah oleh Desa menjadi sumber daya
pembangunan yang dimiliki atau menjadi Aset Desa, dikelola, diolah,
dimanfaatkan, dan dipergunakan bagi kesejahteraan bersama masyarakat Desa.
23. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa yang selanjutnya disebut APB Desa
adalah rencana keuangan tahunan Pemerintahan Desa.
24. Dana Desa adalah dana yang bersumber dari anggaran pendapatan dan
belanja negara yang diperuntukkan bagi Desa yang ditransfer melalui
anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten/kota dan digunakan
untuk membiayai penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan
Pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan Pemberdayaan
Masyarakat Desa.
25. Alokasi Dana Desa adalah dana perimbangan yang diterima kabupaten/kota
dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten/kota setelah
dikurangi dana alokasi khusus.
26. Lembaga Kemasyarakatan Desa atau disebut dengan nama lain adalah
lembaga yang dibentuk oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhan dan
merupakan mitra Pemerintah Desa dalam memberdayakan masyarakat Desa.
27. Lembaga Adat Desa adalah lembaga yang menyelenggarakan fungsi adat
istiadat dan menjadi bagian dari susunan asli Desa yang tumbuh dan
berkembang atas prakarsa masyarakat Desa.
28. Pelaksana Kegiatan adalah pelaksana kegiatan Pembangunan Desa dan
Pemberdayaan Masyarakat Desa, terdiri dari unsur perangkat Desa, Lembaga
Kemasyarakatan Desa, dan unsur masyarakat.
29. Pendampingan Desa adalah upaya meningkatkan kapasitas, efektivitas, dan
akuntabilitas pemerintahan Desa, Pembangunan Desa, Pemberdayaan
Masyarakat Desa, pembentukan dan pengembangan badan usaha milik Desa
dan/atau badan usaha milik Desa bersama, peningkatan sinergitas program
dan kegiatan Desa, dan kerja sama Desa untuk mendukung pencapaian SDGs
Desa.
30. Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa adalah anggota masyarakat Desa yang
memiliki prakarsa dan/atau yang dipilih oleh Desa untuk menumbuhkan,
mengembangkan, dan menggerakkan prakarsa, partisipasi, swadaya, dan
gotong royong di kalangan masyarakat Desa.
31. Badan Usaha Milik Desa, yang selanjutnya disebut BUM Desa, adalah badan
hukum yang didirikan oleh Desa dan/atau bersama Desa-Desa guna
mengelola usaha, memanfaatkan aset, mengembangkan investasi dan
produktivitas, menyediakan jasa pelayanan, dan/atau menyediakan jenis
usaha lainnya untuk sebesarbesarnya kesejahteraan masyarakat Desa.
32. Pihak Ketiga adalah lembaga swadaya masyarakat, perguruan tinggi,
organisasi kemasyarakatan, atau perusahaan, yang sumber keuangan dan
kegiatannya tidak berasal dari anggaran pendapatan dan belanja negara,
anggaran pendapatan dan belanja daerah provinsi, anggaran pendapatan dan
belanja daerah kabupaten/kota, dan/atau APB Desa.

BAB II
SISTEMATIKA PENYUSUNAN RKP Desa

Pasal 2
(1) RKP Desa Tahun 2024 disusun dengan sistematika sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


7 2024
1.2. Dasar Hukum.
1.3. Tujuan dan Manfaat.

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


2024 8
1.4. Proses Penyusunan RKP Desa.
1.5. Sistematika.
BAB II GAMBARAN UMUM PEMERINTAHAN DESA
: 2.1. Visi – Misi Kepala Desa.
2.2. Gambaran Umum Sosial Budaya.
2.3. Gambaran Umum Kemiskinan.
2.4. Gambaran Umum Ekonomi.
2.5. Gambaran Umum Insfrastruktur.
BAB III : RUMUSAN PRIORITAS MASALAH
3.1. Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan pada RKP Desa Tahun
sebelumnya.
3.2. Evaluasi laju pencapaian SDGs Desa.
3.3. Identifikasi masalah berdasarkan RPJM Desa.
3.4. Identifikasi Masalah Berdasarkan Analisa Keadaan Darurat
antara lain: bencana alam, krisis politik, krisis ekonomi dan
atau kerusahan sosial yang berkepanjangan.
3.5. Identifikasi Masalah berdasarkan Prioritas Kebijakan
Pembangunan Daerah.

BAB IV : RUMUSAN PRIORITAS PROGRAM DAN KEGIATAN


PEMBANGUNAN DESA:
4.1. Prioritas Program dan Kegiatan Pembangunan Skala Desa
Tahun Anggaran 2024.
4.2. Berdasarkan Kewenangan Hak asal usul.
4.3. Berdasarkan Kewenangan Lokal Skala Desa.
4.4. Prioritas Program dan Kegiatan Pembangunan Daerah Tahun
Anggaran 2024.
4.5. Kebijakan Keuangan Desa.
BAB V : PENUTUP
LAMPIRAN
1. Berita Acara Musyawarah Pembentukan Tim Penyusun RKP
Desa, Notulen dan Daftar Hadir.
2. Keputusan Kepala Desa tentang Tim Penyusun RKP Desa Tahun
2024.
3. Rencana Kerja dan Tindak Lanjut.
4. Daftar Rencana Program dan Kegiatan yang Masuk ke Desa.
5. Data dan informasi tentang rencana pembiayaan pembangunan
Desa.
6. Daftar Prioritas Usulan Rencana Program dan/atau Kegiatan
Pembangunan Desa untuk 1 (satu) tahun anggaran berikutnya.
7. Daftar Usulan Masyarakat Desa yang Dipilah Berdasarkan
Tujuan SDGs Desa.
8. Daftar Rencana Kerja Sama Antar Desa.
9. Daftar Rencana Kerja Sama dengan Pihak Ketiga.
10. Rancangan RKP Desa Tahun 2024.
11. Evaluasi pelaksanaan RKP Desa tahun 2023.
12. Gambar Desain Kegiatan.
13. Rencana Anggaran dan Biaya (RAB).
14. Daftar Usulan RKP Desa Tahun 2025.
15. Berita acara hasil penyusunan rancangan RKP Desa.
16. Keputusan BPD tentang panitia musyawarah Desa tentang
perencanaan Desa.
17. Berita Acara Musyawarah Desa tentang perencanaan Desa,
Notulen dan Daftar Hadir.
18. Dokumen Pandangan Resmi BPD.
19. Keputusan Kepala Desa tentang Panitia Musrenbang Desa RKP
Desa tahun 2024.
20. Tata tertib musrenbang Desa RKP Desa.
21. Penyusunan Prioritas Program dan Kegiatan.
22. Berita Acara Musrenbang Desa RKP Desa tahun 2024, Notulen
dan Daftar Hadir.
23. Keputusan BPD tentang panitia musyawarah Desa tentang
pembahasan, penyepakatan dan pengesahanan rancangan RKP

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


7 2024
Desa tahun 2024.
24. Dokumen Rancangan RKP Desa Tahun 2024 dan DU-RKP Desa
Tahun 2025.
25. Berita Acara Musyawarah Desa tentang pembahasan,
penyepakatan dan pengesahanan rancangan RKP Desa tahun
2023., Notulen dan Daftar Hadir.
26. Dokumen RKP Desa Tahun 2024 dan DU-RKP Desa Tahun 2025.
27. Dokumentasi Foto Kegiatan.

(2) Penjabaran sistematika RKP Desa Tahun 2024 sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) sebagaimana tercantum dalam Lampiran merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari Peraturan Desa ini.

Pasal 3
RKP Desa Tahun 2024 merupakan landasan dan pedoman bagi Pemerintahan
Desa, Lembaga Kemasyarakatan Desa dan masyarakat dalam pelaksanaan
pembangunan Desa Tahun 2023.

Pasal 4
Pelaksanaan pembangunan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3, dilaksanakan
secara transparan, partisipatif dan akuntabel oleh pelaksana kegiatan
pembangunan dengan menyusun Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Daftar
Pelaksanaan Anggaran (DPA), serta dipertanggungjawabkan oleh Pelaksana
Kegiatan dalam Forum Musyawarah Desa.
Pasal 5
RKP Desa dapat diubah dalam hal:
a. terjadi peristiwa khusus, seperti bencana alam, krisis politik, krisis ekonomi,
dan/atau kerusuhan sosial yang berkepanjangan; atau
b. terdapat perubahan mendasar atas kebijakan Pemerintah, Pemerintah Daerah
Provinsi, dan/atau Pemerintah Daerah Kabupaten.
Pasal 6
Perubahan RKP Desa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 dibahas dan
disepakati bersama dengan BPD dalam Musrenbang Desa dan selanjutnya
ditetapkan dengan Peraturan Desa.
BAB III
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 7
(1) Berdasarkan Peraturan Desa ini selanjutnya disusun Anggaran pendapatan
dan Belanja Desa Desa Tahun Anggaran 2024.
(2) Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini, sepanjang mengenai
teknis pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh Kepala Desa.
Pasal 8
Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahui, memerintahkan pengundangan Peraturan Desa ini


dengan penempatannya dalam Lembaran Desa.

Ditetapkan di Desa .....................


Pada tanggal,...................2023
KEPALA DESA....................,

Nama, tanda tangan & cap


(NAMA TANPA GELAR)

Diundangkan di Desa .......................


Pada tanggal.....................2024
SEKRETARIS DESA .......................

Nama, tanda tangan & cap


.................................
LEMBARAN DESA ....................... TAHUN 2023 NOMOR ………
Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun
2024 7
26.b. Contoh Format Berita Acara Kesepakatan Peraturan Desa

BERITA ACARA
KESEPAKATAN BERSAMA KEPALA DESA DAN BPD
DESA……………. KECAMATAN ……………..
KABUPATEN SITUBONDO

TENTANG

PERATURAN DESA TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA


RKP DESA TAHUN 2024

Pada hari ini …………. tanggal …………. bulan …………. tahun dua ribu dua puluh dua kami yang
bertanda tangan dibawah ini:
1. …………………………… : Kepala Desa ………………………….. dalam hal ini bertindak
untuk dan atas nama Pemerintah Desa ……………………
selanjutnya disebut sebagai PIHAK KESATU

2. …………………………… Ketua BPD Desa ………………………............

…………………………… Wakil Ketua BPD Desa .....................................

dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Badan


Permusyawaratan Desa (BPD) Desa ……………………….
selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

Menyatakan bahwa:
1. PIHAK KEDUA telah membahas dan menyepakati Rancangan Peraturan Desa tentang Rencana Kerja
Pemerintah Desa Tahun 2024 yang diajukan PIHAK KESATU.
2. PIHAK KESATU dapat segera menindaklanjuti proses penetapan Peraturan Desa tentang Rencana
Kerja Pemerintah Desa Tahun 2024 sesuai dengan peraturan perundang–undangan yang berlaku.
3. PIHAK KESATU akan segera menetapkan Rancangan Peraturan Desa tentang Rencana Kerja
Pemerintah Desa Tahun 2024 menjadi Peraturan Desa apabila semua proses telah selesai.
4. PIHAK KESATU akan menyampaikan kepada Camat..........................untuk mendapatkan evaluasi
selambat – lambatnya 3 (tiga) hari kerja setelah tanggal ditanda-tanganinya Berita Acara ini.

Demikian Berita Acara ini dibuat dan ditanda tangani oleh kedua belah pihak untuk dipergunakan
sebagaimana mestinya.

Mengetahui,
Kepala Desa, Ketua BPD,

Nama, tanda tangan & cap Nama, tanda tangan &


……………………………… cap
………………………………

Wakil Ketua BPD,

………………………………

Pedoman Teknis RKP Desa Kab. Situbondo Tahun


7 2024

Anda mungkin juga menyukai