1.

Roni bertetangga dengan Doni, suatu hari Roni dipindahkan tugas ke kota lain, sehingga rumah Roni
kosong dalam waktu yang cukup lama. Karena ditinggalkan begitu saja rumah Roni menjadi tidak terawat
terutama rumput di depan rumahnya yang sudah tumbuh begitu lebat hampir menutupi seluruh
halaman rumah Roni. Doni yang awalnya merasa tidak nyaman melihat keadaan rumah Roni akhirnya
memutuskan untuk membersihkan taman di halaman rumah Roni

Analisis perbuatan apakah yang dilakukan oleh Doni, serta apa saja konsekuensi dari perbuatan tersebut.
Jelaskan disertai dasar hukumnya!

Tindakan Doni ini dapat dikategorikan sebagai perbuatan baik dan bertanggung jawab dalam menjaga
kebersihan lingkungan sekitar.

Konsekuensi dari perbuatan tersebut adalah:

Kebersihan Lingkungan: Dengan membersihkan taman di halaman rumah Roni, Doni membantu menjaga
kebersihan lingkungan sekitar. Rumput yang tumbuh lebat dapat menjadi sarang hama atau binatang
berbahaya, dan dengan membersihkannya, Doni mengurangi risiko potensial bagi lingkungan sekitar dan
kesehatan masyarakat.

Estetika dan Penampilan: Rumput yang tumbuh lebat dapat merusak penampilan rumah dan
menciptakan kesan kurang terawat. Dengan membersihkan taman, Doni meningkatkan estetika halaman
rumah Roni, serta memberikan kesan bahwa rumah tersebut masih dijaga dan diperhatikan.

Dasar hukum untuk perbuatan Doni ini dapat berbeda-beda tergantung pada yurisdiksi dan peraturan
setempat. Namun, dalam banyak negara, tindakan membersihkan halaman orang lain tanpa izin dapat
diatur oleh prinsip-prinsip hukum berikut:

Pemeliharaan Kepentingan Bersama: Dalam banyak yurisdiksi, hukum mewajibkan individu untuk
menjaga properti mereka agar tidak menjadi sumber masalah bagi tetangga atau lingkungan sekitar. Jika
rumput yang tumbuh lebat di halaman rumah Roni mengganggu kenyamanan dan kebersihan
lingkungan, Doni dapat melakukan tindakan untuk menjaga kepentingan bersama.

Hukum Kepemilikan dan Perjanjian: Jika Roni memberikan izin kepada Doni untuk mengurus dan
membersihkan halaman rumahnya selama ia tidak berada di sana, maka perbuatan Doni akan dianggap
sah berdasarkan prinsip perjanjian dan persetujuan yang dilakukan antara mereka. Perjanjian seperti itu
bisa bersifat lisan atau tertulis.

Namun, penting untuk dicatat bahwa terdapat perbedaan dalam peraturan dan hukum di setiap
yurisdiksi. Oleh karena itu, jika ada perbedaan pendapat atau ketidaksepakatan antara Roni dan Doni,
penting untuk mengacu pada hukum setempat atau berkonsultasi dengan otoritas yang berwenang.

2. Roni bertetangga dengan Doni, suatu hari Roni dipindahkan tugas ke kota lain, sehingga rumah Roni
kosong dalam waktu yang cukup lama. Karena ditinggalkan begitu saja rumah Roni menjadi tidak terawat
terutama rumput di depan rumahnya yang sudah tumbuh begitu lebat hampir menutupi seluruh
halaman rumah Roni. Doni yang awalnya merasa tidak nyaman melihat keadaan rumah Roni akhirnya
memutuskan untuk membersihkan taman di halaman rumah Roni
Analisislah oleh saudara tergolong hukum apakah kasus diatas jika dilihat dari isinya serta dari masa
berlakunya!

Ada dua aspek yang dapat dianalisis untuk menentukan golongan hukum yang relevan dalam kasus ini:
isi kasus dan masa berlakunya.

Isi Kasus:

a. Roni dipindahkan tugas ke kota lain: Pemindahan tugas Roni ke kota lain menunjukkan bahwa Roni
tidak dapat tinggal di rumahnya untuk sementara waktu. Hal ini mengimplikasikan bahwa Roni tidak
dapat merawat dan menjaga rumahnya secara langsung.

b. Rumah Roni kosong dalam waktu yang cukup lama: Dalam ketiadaan Roni, rumahnya ditinggalkan dan
tidak terawat selama periode waktu yang cukup lama.

c. Doni membersihkan taman di halaman rumah Roni: Doni mengambil inisiatif untuk membersihkan
taman di halaman rumah Roni yang telah menjadi tidak terawat.

Masa Berlaku:

a. Rumah Roni ditinggalkan dalam waktu yang cukup lama: Meskipun tidak dijelaskan secara
spesifik berapa lama rumah Roni ditinggalkan, namun fakta bahwa rumput tumbuh begitu lebat
menunjukkan bahwa periode waktu tersebut relatif lama.

Berdasarkan analisis tersebut, kasus ini tergolong dalam hukum perdata, lebih tepatnya dalam konteks
perawatan properti. Dalam hukum perdata, ada beberapa asas yang dapat relevan dengan kasus ini,
seperti asas kebiasaan, asas keadilan, dan asas kewajaran.

Doni, sebagai tetangga, mengambil inisiatif untuk membersihkan taman di halaman rumah Roni yang
sudah tidak terawat. Dalam konteks ini, tindakan Doni dapat diinterpretasikan sebagai suatu bentuk
perhatian dan penghormatan terhadap keadaan properti yang terbengkalai serta hubungan tetangga
yang baik. Meskipun Roni tidak secara langsung meminta Doni untuk melakukan hal ini, tindakan Doni
dapat dianggap sebagai tindakan yang wajar dan dijalankan atas dasar kebiasaan atau norma sosial
dalam komunitas mereka.

3. Roni bertetangga dengan Doni, suatu hari Roni dipindahkan tugas ke kota lain, sehingga rumah Roni
kosong dalam waktu yang cukup lama. Karena ditinggalkan begitu saja rumah Roni menjadi tidak terawat
terutama rumput di depan rumahnya yang sudah tumbuh begitu lebat hampir menutupi seluruh
halaman rumah Roni. Doni yang awalnya merasa tidak nyaman melihat keadaan rumah Roni akhirnya
memutuskan untuk membersihkan taman di halaman rumah Roni

Dalam Mazhab ilmu hukum dikenal beberapa aliran, salah satunya adalah aliran positivisme, jelaskan
dan serta kaitkan dengan kasus di atas!

Aliran positivisme dalam mazhab ilmu hukum merupakan pendekatan yang menekankan pentingnya
hukum yang objektif dan terukur. Menurut aliran ini, hukum harus didasarkan pada fakta-fakta yang
dapat diamati dan diuji secara empiris, bukan pada nilai-nilai moral atau keyakinan subjektif. Aliran
positivisme melihat hukum sebagai seperangkat aturan yang dibuat oleh penguasa atau lembaga
legislatif yang berlaku secara sah.

Dalam kasus di atas, kaitannya dengan aliran positivisme dapat dijelaskan sebagai berikut: Doni sebagai
tetangga Roni melihat kondisi rumah Roni yang kosong dan tidak terawat dengan rumput yang tumbuh
lebat di halaman. Doni kemudian mengambil inisiatif untuk membersihkan taman di halaman rumah
Roni. Tindakan Doni ini dapat dipahami dari perspektif positivisme sebagai suatu tindakan yang
didasarkan pada hukum yang berlaku secara objektif.

Dalam konteks positivisme, tindakan Doni tidak didasarkan pada pertimbangan moral atau nilai-nilai
subjektif, tetapi lebih pada pemahaman tentang kewajiban dan tanggung jawab sebagai tetangga. Aliran
positivisme menekankan pentingnya mematuhi hukum yang berlaku, baik itu hukum yang ditetapkan
oleh pemerintah atau hukum sosial yang mungkin diakui dalam masyarakat.

Dalam kasus ini, Doni secara positivistik dapat memandang tindakannya sebagai suatu kewajiban yang
timbul karena adanya tanggung jawab sebagai tetangga untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Doni tidak memutuskan untuk membersihkan rumah Roni berdasarkan pertimbangan moral atau
keyakinan pribadi, tetapi lebih pada kewajiban yang diakui dalam konteks hukum sosial.

Dengan demikian, aliran positivisme dalam mazhab ilmu hukum memberikan pandangan bahwa
tindakan Doni untuk membersihkan taman di halaman rumah Roni dapat dipahami sebagai
implementasi dari prinsip-prinsip hukum yang objektif dan terukur, yang menekankan pentingnya
pemahaman dan pematuhan terhadap aturan yang berlaku dalam masyarakat.