Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS PULAU KUPANG
Jalan Pamatang Sawang RT.11 – Desa Sei Lunuk
Email : pulaukupang777@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA


PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN

A. PENDAHULUAN
Puskesmas adalah unit pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten yang
bertanggung-jawab terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Puskesmas
berperan menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan dan kemauan hidup sehat bagi setiap penduduk agar memperoleh derajat
kesehatan yang optimal. Dengan demikian Puskesmas berfungsi sebagai pusat
penggerak pembangunan berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan
masyarakat serta pusat pelayanan kesehatan strata pertama.
Permukiman adalah bagian dari lingkungan hunian yang terdiri atas lebih dari
satu satuan perumahan yang mempunyai prasarana, sarana, utilitas umum, serta
mempunyai penunjang kegiatan fungsi lain di kawasan perkotaan atau kawasan
perdesaan. 8. Tempat Kerja adalah ruangan atau lapangan tertutup atau terbuka,
bergerak atau tetap dimana tenaga kerja bekerja, atau yang sering dimasuki tenaga
kerja untuk keperluan suatu usaha dan dimana terdapat sumber atau sumber-sumber
bahaya.
Tempat-Tempat Umum (TTU) adalah suatu tempat dimana umum (semua orang
dapat masuk ke tempat tersebut untuk berkumpul mengadakan kegiatan baik secara
insidentil maupun terus menerus. Sanitasi tempat-tempat umum adalah suatu usaha
untuk mengawasi dan mencegah kerugian akibat dari tempat-tempat umum terutama
yang erat hubungannya dengan timbulnya atau menularnya suatu penyakit
Makanan merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia disamping kebutuhan
sandang bagi kelangsungan hidupnya. Makanan yang bersih dan aman dihasilkan oleh
berbagai tempat pengolahan makanan (TPM), akan memberikan sumbangan yang
berarti bagi pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas. Rumah makan
merupakan tempat pengolahan makanan yang memproduksi dan menjual berbagai jenis
makanan dan minuman bagi masyarakat luas yang cenderung berkembang pesat.
Sebagai konsekuensi dari perkembangan rumah makan diperlukan upaya penyehatan
makanan dan minuman dengan tujuan agar kemampuan masyarakat dalam mengelola
dapat meningkat sehingga masyarakat terhindar dari gangguan kesehatan atau penyakit
bawaan makanan/keracunan makanan. Salah satu upaya penyehatan makanan dan
minuman yang dilakukan adalah pengawasan rumah makan.
Pengelolaan terhadap pestisida bertujuan agar manusia terbebas dari keracunan
dan pencemaran pestisida. Tindakan pengelolaan untuk mencegah 4 keracunan dan
pencemaran oleh pestisida ialah penyimpanan, pembuangan serta pemusnahan limbah
pestisida.

Dalam melaksankan kegiatan UKM ESENSIAL mengacu pada :


a. VISI PUSKESMAS Yaitu : terwujudnya pelayanan prima menuju masyarakat
pulau kupang yang sehat dan mandiri

b. TATA NILAI UPT PUSKESMAS PULAU KUPANG


K (Komitmen) : petugas bertekad untuk senantiasa memberikan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat sebaik mungkin
U (Unggul) : pelayanan yang diberikan adalah yang terbaik dan
terjangkau
P (Profesional) : pelayanan dilakukan oleh tenaga yang ahli dibidangnya
A (Akuntabel) : pelayanan yang diberikan dapat bertanggung jawabkan
N (Nyaman) : terwujudnya lingkungan yang nyaman dalam pelayanan
G (Gesit) : pelayanan dilakukan secara cepat dan tepat

B. LATAR BELAKANG
1. DASAR HUKUM
1. Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 2014 tentang Kesehatan Lingkungan;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 32 Tahun 2013 tentang
Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga Sanitarian ;
3. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas

2. GAMBARAN UMUM
Dalam Penyelenggaraan Kesehatan Lingkungan masyarakat harus ikut
berperan serta seperti pengelola, penyelenggara, atau penanggung jawab
lingkungan Permukiman, Sarana air bersih ,Tempat Kerja, tempat rekreasi, serta
tempat dan fasilitas umum wajib melakukan upaya Penyehatan, Pengamanan, dan
Pengendalian agar dapat menciptakan kesehatan masyarakat yang sehat dan untuk
mewujudkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.

C. TUJUAN
1. UMUM
Sebagai upaya untuk meningkatkan lingkungan permukiman yang sehat, sarana air
bersih yang memenuhi syarat secara kuantitas dan kualitas, pengendalian faktor
risiko penyakit dan kecelakaan pada tempat-tempat umum, sarana dan bangunan
umum, untuk mengetahui hygiene sanitasi tempat pengolahan makanan dan agar
manusia terbebas dari keracunan dan pencemaran pestisida.
.
2. KHUSUS
a. Terciptanya lingkungan permukiman yang sehat, memenuhi syarat fisik bangunan,
sarana sanitasi dan perilaku penghuni yang sehat.
b. Terpenuhinya sarana air bersih dengan terjaminnya kualitas air bersih yang
memenuhi syarat kesehatan secara fisik, kimia dan mikrobiologi.
c. Terwujudnya kondisi Tempat-Tempat Umum (TTU) yang memenuhi syarat
kesehatan, agar masyarakat pengunjung dan sekitarnya terhindar dari gangguan
kesehatan.
d. Meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan masyarakat dan perusahaan
makanan (TPM) dalam mengelola makanan secara aman dan sehat.
e. Meningkatnya pengetahuan dan kesadaran serta ketrampilan masyarakat dalam
peredaran dan penggunaan pestisida secara tepat dan aman.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan Inspeksi Sanitasi Kesehatan Lingkungan merupakan salah satu
kegiatan Program Kesehatan Lingkungan yang merupakan program UKM Esensial,
Kegiatan ini dilaksanakan oleh PJ Program Kesehatan Lingkungan. PJ Kesehatan
Lingkungan melaksanakan kegiatan Insepeksi Sanitasi Kesehatan Lingkungan sesuai
dengan ketugasannya.
1. Persiapan
Pada tahap persiapan petugas melakukan inventarisasi dan pengumpulan data
kemudian membuat janji peninjauan lapangan.
2. Pelakasanaan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan ini petugas melakukan inspeksi sanitasi/pemeriksaan
lingkungan yaitu melihat dan menyaksikan secara langsung pada TTU , TPM, TPP,
permukiman sarana air bersih yang ada di wilayah Puskesmas Pulau Kupang.
Kemudian Petugas mengukur tentang keadaan lingkungan dan tindakan/kegiatan-
kegiatan yang dilakukan dengan menggunakan blangko penilaian pemeriksaan
kesehatan pada masing-masing kegiatan. Kemudian petugas melakukan penilaian
pada kegiatan pemeriksaan dengan standard/persyaratan yang ditetapkan.
3. Pemantauan dan Evaluasi
Dalam tahap ini Petugas memberikan petunjuk-petunjuk/saran-saran perbaikan.
Petugas membuat laporan hasil pemeriksaan, pemantauan, pengawasan dan
bimbingan. Petugas menandatangani laporan hasil pemeriksaan, pemantauan,
pengawasan dan bimbingan. Petugas meminta kepala wilayah setempat untuk
menandatangani laporan hasil pemeriksaan, pemantauan, pengawasan dan
bimbingan, untuk selanjutnya agar bisa melaksanakan petunjuk-petunjuk/saran-saran
perbaikan.
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1. Petugas menyiapkan peralatan yang dibutuhkan.
2. Petugas mendatangi lokasi TPM dan koordinasi dengan pengelola /penanggungjawab
TPM
3. Petugas melakukan observasi dan pemantauan terhadap TPM menggunakan formulir
yang tersedia berdasarkan jenis TPM.
4. Petugas mendeskripsikan permasalahan kesehatan lingkungan yang ditemukan pada
TPM.
5. Petugas menyampaikan hasil temuan kepada pengelola/penanggung jawab TPM.
6. Petugas memberikan saran perbaikan tentang hal-hal yang belum memenuhi
persyaratan.
7. Petugas meminta tanda tangan pengelola/penanggung jawab TPM.
8. Petugas merekap hasil kegiatan IS TPM setiap akhir bulan.

F. SASARAN
Semua tempat-tempat umum, tempat pengolahan makanan, tempat pengelolaan
pestisida, permukiman dan sarana air bersih yang ada di wilayah kerja UPT Puskesmas
Pulau Kupang. Pemeriksaan tempat-tempat umum dan tempat pengolahan makanan
diambil menurut cakupan kinerja pemeriksaannya.

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Penyehatan, Pengamanan dan pengendalian tempat-tempat umum, tempat
pengolahan makanan, tempat pengelolaan pestisida, permukiman dan sarana air bersih
dilaksanakan sesuai dengan jadwal dari kegiatan POA BOK.

H. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


1. Petugas membuat laporan hasil pemeriksaan, pemantauan, pengawasan dan
bimbingan.
2. Petugas menandatangani laporan hasil pemeriksaan, pemantauan, pengawasan
dan bimbingan.
3. Petugas meminta kepala wilayah setempat untuk menandatangani laporan hasil
pemeriksaan, pemantauan, pengawasan dan bimbingan, untuk selanjutnya agar
bisa melaksanakan petunjuk-petunjuk/saran-saran perbaikan.

I. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI


1. Hasil pemeriksaan dicatat dan diolah untuk mengetahui kualitasnya sehingga
selanjutnya apabila tidak memenuhi syarat dilakukan pembinaan.
2. Data disajikan dalam bentuk laporan pelaksanaan tugas dan dilaporkan ke kepala
Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas

Anda mungkin juga menyukai