Anda di halaman 1dari 45

KEPUTUSAN RAPAT KERJA NASIONAL I

PERKUMPULAN PROMOTOR DAN PENDIDIK KESEHATAN


MASYARAKAT INDONESIA (PPPKMI)
Nomor: 01/RAKERNAS/PPPKMI/VII/2022

Tentang:
TATA TERTIB RAPAT KERJA NASIONAL (RAKERNAS) I
PPPKMI TAHUN 2022

Rapat Kerja Nasional I PPPKMI:

Menimbang :
1. Bahwa Rapat Kerja Nasional merupakan forum konstitusional tertinggi yang bertujuan
untuk memantau pelaksanaan program dan kegiatan, serta untuk mengindentifikasi
masalah dan pemecahan masalah organisasi, maka perlu adanya aturan tata tertib
Rakernas untuk mengatur mekanisme musyawarah dan seluruh persidangan.
2. Bahwa Tata Tertib merupakan pedoman selama persidangan dalam Rapat Kerja
Nasional I PPPKMI.
3. Bahwa Tata Tertib perlu ditetapkan dalam sebuah Surat Keputusan Rakernas I PPPKMI

Mengingat :
1. Anggaran Dasar PPPKMI Pasal III ayat 4 tentang Tujuan PPPKMI dan Pasal VII
tentang Rapat Kerja Nasional
2. Anggaran Rumah Tangga PPPKMI Pasal II tentang Kegiatan dan Pasal VII tentang
Rapat Kerja

Memperhatikan :
1. Kehadiran peserta Rapat Kerja Nasional PPPKMI I Tahun 2022.
2. Pendapat dan gagasan peserta selama Sidang Paripurna Pertama
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
1. Tata Tertib Rakernas I PPPKMI sebagaimana terlampir dalam surat keputusan ini.
2. Lampiran Keputusan ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan
ini.
3. Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai dengan berakhirnya
Rakernas I PPPKMI.

Ditetapkan di : Jakarta
Hari : Jumat
Tanggal : 19 Agustus 2022
Pukul : 22.00 WIB

PIMPINAN SIDANG,

Ketua Anggota I Anggota II

Dr. Sarah Handayani, SKM, MKes Kartika Anggun Dimar Setio, SKM, MKM Hario Megatsari, SKM, MKes
No KTA 00228 2009 3276 31 No KTA 00898 2014 3173 31 No KTA 00894 2014 3173 31
KEPUTUSAN RAPAT KERJA NASIONAL I
PERKUMPULAN PROMOTOR DAN PENDIDIK KESEHATAN
MASYARAKAT INDONESIA (PPPKMI)
Nomor: 02/RAKERNAS/PPPKMI/IX/2022

Tentang:
PENETAPAN PROGRAM KERJA
PPPKMI TAHUN 2021-2025

Rapat Kerja Nasional I PPPKMI:

Menimbang :
1. Bahwa dalam rangka mewujudkan tujuan PPPKMI dan pemetaan terhadap pencapaian
visi, misi dan eksistensi organisasi dalam menempatkan diri pada berbagai
kompleksitas permasalahan yang dihadapi dalam upaya organisasi pada posisi yang
strategis, maka perlu adanya Program Kerja yang dirumuskan sebagai acuan
implementasi program;
2. Program kerja merupakan kegiatan-kegiatan yang menjadi pedoman seluruh pengurus
baik di tingkat Pusat, Daerah dan Cabang.
3. Bahwa Program Kerja perlu ditetapkan dalam sebuah Surat Keputusan Rakernas I
PPPKMI.

Mengingat :
1. Anggaran Dasar PPPKMI Pasal III ayat 4 tentang Tujuan PPPKMI dan Pasal VII
tentang Rapat Kerja Nasional
2. Anggaran Rumah Tangga PPPKMI Pasal II tentang Kegiatan dan Pasal VII tentang
Rapat Kerja

Memperhatikan :
1. Kehadiran peserta Rapat Kerja Nasional PPPKMI I Tahun 2022.
2. Pendapat dan gagasan peserta selama Sidang Komisi dan Sidang Paripurna Kedua
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
1. Program Kerja PPPKMI Tahun 2021 - 2025
2. Lampiran keputusan ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari surat keputusan
ini.
3. Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, apabila dikemudian hari terdapat
kekeliruan didalamnya maka akan diperbaiki sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Jakarta
Hari : Jumat
Tanggal : 19 Agustus 2022
Pukul : 22.00 WIB

PIMPINAN SIDANG,

Ketua Anggota I Anggota II

Dr. Sarah Handayani, SKM, MKes Kartika Anggun Dimar Setio, SKM, MKM Hario Megatsari, SKM, MKes
No KTA 00228 2009 3276 31 No KTA 00898 2014 3173 31 No KTA 00894 2014 3173 31
Rincian Butir-Butir Diskusi Bidang 1
Acara Rakernas PPPKMI
Jakarta, Tanggal 18-20 Agustus 2022

No Keterangan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan


1. Menyusun Standar Kompetensi Pendidikan dan Mengembangkan Uji Kompetensi : John Amos, S.KM, M.Kes
Bekerja sama dengan
Standar Kompetensi IKU:
PIPKN untuk menyusun Mengikuti arahan dari Mengikuti arahan dari
Pendidikan Promosi Standar Kompetensi Pendidikan.
standar Pendidikan pusat. pusat.
Kesehatan.
Promkes.
Indikator Keberhasilan:
Dapat melakukan koordinasi
Menyusun soal uji penyusunan uji kompetensi
Mengembangkan Uji Memberikan masukan Memberikan masukan
kompetensi dan pendidikan.
Kompetensi. untuk uji kompetensi. untuk uji kompetensi.
memperkaya bank soal.
Pelaksanaan:
Satu tahun sekali.
2. Menyusun Standar Kompetensi Kerja dan Mendirikan LSP : Pradnya Paramita (Prita)
Dapat memberikan Dapat memberikan
IKU:
Menyusun, Merumuskan masukan dalam kegiatan masukan dalam kegiatan
Pra Konvensi RSKKNI Tersusunnya SKKNI
memverifikasi yang terkait kegiatan kerja yang terkait kegiatan kerja
di daerah. di cabang.
Mengundang Kemenaker,
Melaksanakan arahan Melaksanakan arahan IKU:
Konvensi Kemenkes, dan beberapa
dalam mengikuti konvensi. dalam mengikuti konvensi. Standar Kompetensi Kerja
pengurus Pengda, Pengcab
No Keterangan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan
untuk memberikan masukan
akhir.
Melakukan persiapan
Menghadiri untuk Menghadiri untuk Persiapan Untuk Membangun
Pengesahan Kemenaker penyusunan materi uji
pengesahan. pengesahan. LSP.
kompetensi dan modul.

3. Menyusun Standar Pelayanan/Praktik dan Kenaikan Pangkat Jabfung (Woro Sandra, SKM, MKM)
IKU:
Konsolidasi seluruh Mensosialisasikan ke Mensosialisasikan ke
Update knowledge anggota. Penyusunan standar pelayanan
anggota anggota anggota
praktik kenaikan jabatan.
Indikator Keberhasilan:
Penyusunan dan Menyusun dan memberikan
Mensosialisasikan ke Mensosialisasikan ke Dapat melakukan penyusunan
Pelayanan Praktek arahan dalam membuat
anggota anggota standar pelayanan praktik
Kenaikan Jabfung kenaikan jabfung
kenaikan jabatan.
4 Mengembangkan Kurikulum Pelatihan, Mengkoordinir Penyusunan Modul, dan Mengadvokasi Penerbitan SIP (Hidayati SKM, MKES)
Penyusunan modul Menyusun kurikulum dan
Mengikuti pelatihan JF Mengikuti Pelatihan JF IKU:
pelatihan Jabfung modul dalam Tim Puskad
Tenaga PKIP Tenaga PKIP Pengembangan kurikulum.
TPKIP mutu PPSDM
Indikator Keberhasilan:
Bersama Bidang 3
Update knowledge Mengikuti pelatihan JF Mengikuti Pelatihan JF Dapat melakukan koordinasi
memberikan pelatihan untuk
anggota. Tenaga PKIP Tenaga PKIP penyusunan modul pelatihan
upgrade JF Tenaga PKIP
sesuai jenjang.
1. Membuat regulasi
standar SIP TPKIP
2. Mengadvokasi kepada
pemkab/pemkot terkait
penerbitan SIP TPKIP Mendukung advokasi Mendukung advokasi
Mengadvokasi Indikator Keberhasilan:
3. Advokasi kepada pengda kepada dinkes tentang kepada dinkes tentang
penerbitan SIP TPKIP Terbitnya SIP
dan dinkes tentang kebijakan SIP. kebijakan SIP.
kebijakan SIP TPKIP
dengan melibatkan Dinas
Perizinan Terpadu Satu
Pintu.

5 Mengkoordinir Penyusunan Modul dan Pelatihan E-Learning : Dr. Nurfadhilah, SKM, MKM
IKU:
Menyusun modul sesuai
Pelatihan Mengkoordinir penyusunan
dengan JF Tenaga PKIP Mendorong anggota Mendorong anggota
pengembangan modul dan pelatihan E-Learning.
versi hiperkonten. mengikuti SIEDUNAKES. mengikuti SIEDUNAKES.
SIEDUNAKES
Indikator keberhasilan :
Dapat melakukan penyusunan
modul versi hypercontent.
6 Menyusun dan Mensosialisasikan Pedoman P2KB dan Membentuk Tim Verifikasi (Gugum Pamungkas, SKM., MM)
1. Menyusun buku
IKU :
pedoman P2KB
Penyusunan dan sosialisasi.
2. PP PPPKMI menetapkan
1. Pengda mengirimkan
SK Tim P2KB untuk 1. Mengikuti sosialisasi
satu orang sebagai PJ Indikator Keberhasilan :
pengurus pusat dan dan pelatihan yang
P2KB 1. Dapat melakukan
Menyusun dan daerah diselenggarakan
2. Pengda penyusunan buku pedoman
mensosialisasikan 3. Adanya pelatihan untuk Pengda
mensosialisasikan P2KB.
P2KB TIM P2KB pusat 2. Mendampingi anggota
P2KB kepada Pengcab 2. Pengelolaan P2KB diperkuat
4. Membentuk tim dalam P2KB
3. Membentuk Tim ditingkat Pengda dan
verifikasi P2KB tingkat 3. Menjembatani anggota
Verivikasi P2KB Pengcab agar anggota tidak
pusat terkait kendala P2KB
tingkat Pengda kesulitan jika mengalami
5. Sosialiasi dan pelatihan
kendala.
pengisian P2KB di
tingkat Pengda
7 Mengembangkan Kurikulum Pelatihan sesuai Jenjang Jabatan Fungsional : (Ira Okta, SKM.,M.K.M)
IKU:
Pengembangan IKU
Mempersiapkan kurikulum
kurikulum pelatihan Mengirimkan peserta Mengirimkan peserta Pengembangan kurikulum
dan pelatihan disesuaikan
sesuai dengan jenjang untuk mengikuti pelatihan untuk mengikuti pelatihan pelatihan sesuai dengan jenjang
dengan Bidang 3.
jabatan fungsional. jabatan fungsional.

Indikator Keberhasilan
Bekerja sama dengan
Sosialisasi Kegiatan Mengirimkan peserta Mengirimkan peserta 1. Dapat menerapkan E-learning.
Direktorat Promkes dan
Jabfung PKIP. untuk mengikuti pelatihan untuk mengikuti pelatihan 2. Dapat melakukan sosialisasi
Pemberdayaan Masyarakat
kegiatan jabfung TKIP.
Usulan Pembiayaan
NO. NAMA KEGIATAN BIAYA TARGET REALISASI
1 Untuk 6 Kegiatan dalam satu tahun dibutuhkan Rp 120,000,000,- Bulan September, 2022
Untuk SKKNI dan pembuatan LSP tidak bisa dikalkulasi
2 secara detail, tetapi mengacu kepada Ikkesindo Rp. 250,000,000,- Bulan September 2022
membutuhkan biaya.
Materi Diskusi Bidang 2 – Bidang Pengembangan Organisasi
Acara Rakernas PPPKMI
Jakarta, Tanggal 18-20 Agustus 2022

No Uraian kegiatan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan


Menggerakkan Pendirian Pengda dan Pengcab PPPKMI dan Mengkoordinir Pelantikannya
1 Pemberian mandat Pemberian mandat pendirian Pemberian mandat pendirian untuk Melaksanakan muscab Masa berlaku mandat
pengda diberikan oleh pengurus pengurus cabang diberikan oleh sesuai mandat yang selama 3 bulan terdiri dari 3
pusat. pengda. diberikan. orang : (Ketua, sekretaris,
anggota).
Syarat : Anggota PPPKMI.

Bila tidak dilaksanakan


maka mandat tidak berlaku.
2 Syarat menjadi pengurus 1. Mempunyai kartu 1. Mempunyai kartu Anggota/menjadi 1. Mempunyai kartu
Akan dibahas lebih
Anggota/menjadi anggota anggota. anggota/menjadi lanjut dan diputuskan
2. Memiliki STR PPPKMI/max 6 2. Memiliki STR PPPKMI/max 6 anggota. saat MUNAS

bulan setelah ditetapkan oleh bulan setelah ditetapkan (khusus 2. Memiliki STR Pusat membuat template
pusat (khusus ketua). ketua). PPPKMI/max 6 bulan surat pernyataan komitmen
3. BPH PPPKMI tidak rangkap 3. Ketua, wakil ketua, sekretaris dan setelah ditetapkan dalam melaksanakan tugas
jabatan dalam organisasi profesi bendahara Pengda tidak rangkap (khusus ketua). sebagai pengurus pengda
yang resmi dari Kementerian jabatan dalam organisasi profesi 3. Ketua Pengcab tidak atau pengcab.
Kesehatan. rangkap jabatan dalam
4. BPH PPPKMI tidak rangkap yang resmi dari Kementerian Organisasi profesi yang
jabatan di PPPKMI. Kesehatan. resmi dari Kementerian
4. Ketua Pengda PPPKMI tidak Kesehatan.
diperkenankan rangkap jabatan di 4. Ketua tidak
PPPKMI. diperbolehkan rangkap
Jabatan di PPPKMI.

3 Musyawarah daerah 1. Menerima surat izin dari pengda 1. Mengirim surat ijin ke pp 1. Menerima undangan Pedoman musda baru,
dan memberikan izin untuk 2. Mengundang semua cabang peserta peserta musda musda lanjutan, musda luar
melaksanakan musda. musda 2. Mempunyai hak suara biasa.
2. Memberikan arahan musda. 3. Melaksanakan musda 3. Mengikuti musda
3. Mengikuti musda. 4. Membuat laporan yang disampaikan
4. Membuat pedoman pelaksanan kepada PP
musda/muscab.
4 Muscab Menerima surat pemberitahuan dari 1. Menerima surat ijin pelaksanan 1. Mengirim surat izin
pengda muscab dan memberikan izin 2. Melaksanakan muscab
pelaksanaan muscab serta tembusan 3. Menyerahkan Laporan
ke PP Muscab ke Pengda
2. Menghadiri muscab
3. Verifikasi laporan Muscab dan
mengirimkan ke PP
5 SK pengurus 1. Menetapkan SK kepengurusan Mengusulkan ke PP Mengusulkan ke pengda 1. Seluruh pengurus telah
pengda dan pengcab memenuhi syarat
2. Dengan ketentuan pengurus sebagai pengurus
sudah menjadi anggota (KTA) 2. Serta melampirkan
3. Semua syarat terpenuhi, SK telah keputusan musda atau
dikeluarkan dalam kurun waktu muscab, daftar hadir dan
1 bulan. dokumentasi.
6 Kegiatan pelantikan 1. Melantik pengda Pengurus daerah dilantik PP Pengcab dilantik pengda
2. Membuat pedoman pelantikan
3. Melantik pengcab bila pengda
tidak aktif
7 Sekretaraiat 1. Memilki sekretariat Menyiapkan sekretariat Menyiapkan sekretraiat
2. Pedoman sekretariat
8 Indikator keaktifan pengda dan Tugas Pusat untuk
pengcab menyusun indikator
keaktifan pengda dan
pengcab.
Mengkoordinir Sumpah dan Menyusun Tata Tertib Organisasi (Pelantikan, Sumpah, dll) serta Atribut-Atributnya
1 Sumpah profesi 1. Dalam kondisi tertentu, pusat Melaksanakan sumpah sesuai Mengusulkan peserta 1. Anggota mendapatkan
dapat melaksanakan sumpah pedoman. sumpah ke pengda. rekomendasi dari pengda
profesi. asal.
2. Pedoman pelaksanaan sumpah 2. Diperjelas terkait
profesi. laporan dan sharing dana
bagi pengda yang
mengirimkan peserta
sumprof.
Mengkoordinir Pembuatan KTA sehingga sampai di tangan Anggota dengan tidak terlambat
1 Proses pembuatan KTA 1. Mengirimkan nomor Virtual Pengda mengirimkan surat ke PP 1. Menerima data anggota
2. Pencetakan permintaan data. secara periodik pengda.
3. Pengiriman ke masing-masing 2. Membantu
anggota menyesaikan
permasalahan KTA -
menghubungkan via
email.
2 Alih profesi dari PPPKMI ke Memberikan surat keputusan alih 1. Mengusulkan ke PP Mengusulkan ke Pengda Melunasi kewajiban sebagai
OP lain profesi 2. Memverifikasi kewajiban anggota anggota
3 Perpindahan internal Memindahkan status keanggotan Mengusulkan ke PP Mengusulkan ke pengda
berdasarkan surat dari pengda
Mensosialisasikan SIPORLIN/Sistim Informasi Portofolio SKP Online

3 Mensosialisasikan 1. Pengurus pusat menetapkan SK 1. Mengirimkan dua nama sebagai 1. Mengikuti sosialisasi Pengelolaan siporlin
SIPORLIN/Sistim Informasi tim siporlin mencakup penanggung jawab siporlin dari dan pelatihan yang diperkuat di level pengda
Portofolio SKP Online pengurus pusat dan pengda.
2. Pelatihan SDM siporlin pengda dan 1 (satu) nama selaku diselenggarakan agar anggota tidak kesulitan
pengelola pusat. pelaksana/admin. pengda. jika mengalami kendala.
3. Membentuk dan menunjuk tim 2. Pengda memberikan sosialisasi dan 2. Mendampingi anggota
verifikasi siporlin tingkat pusat. pelatihan penggunaan Siporlin dalam mengisi Siporlin.
4. Sosialisasi dan melatih SDM terhadap pengcab. 3. Menjembatani anggota
siporlin bagi pengda. 3. Membentuk tim verifikasi siporlin terkait kendala Siporlin.
5. Koordinasi dengan TIM tingkat Pengda. 4. Melakukan monitoring
pengembang siporlin. 4. Memantau dan menyampaikan hasil dan evaluasi terhadap
evaluasi ke pengcab. anggota yang
sudah/belum akses
siporlin.
4 Mengembangkan sarana Melakukan pertemuan rutin 1x Melakukan pertemuan rutin 2x setahun Melakukan pertemuan Disesuaikan dengan
komunikasi antar pengda dan setahun bersama pengda dan bersama pengcab. rutin 2x setahun bersama kebutuhan.
pengcab melalui pertemuan pengcab. pengda.
rutin.

5 Mengelola informasi dari pusat Koordinasi dengan bidang 5 terkait Pengda memilki media sosial Pengcab memilki media Dilaporkan PP.
ke pengda dan pengcab melalui sosial media. (instagram, FB, whatsapp grup, sosial (instagram, FB,
sosial media. website). whatsapp grup, website).

Pembiayaan
1 Biaya musda 1. Biaya musda ditanggung pengda Biaya muscab ditanggung Bagi pengda baru terbentuk,
2. Bila menghadirkan pengurus pusat, oleh muscab. biaya pengurus pusat
maka biaya pengurus pusat ditanggung oleh pengurus
ditanggung pengda. pusat.
2 Pelantikan 1. Dibiayai Pengda 1. Dibiayai oleh pengcab
2. Mendatangkan pengurus pusat, 2. Mendatangkan pengda
biaya dibebankan oleh pengda dibiayai oleh pengcab
3 Sumpah profesi 1. Dibiayai oleh peserta Sharing dana :
2. Memungut biaya dengan daring 1. Pengda pengirim
maksimal 150.000 peserta sebesar
3. Luring maksimal 500.000 Rp.20.000/peserta.
2. Untuk Pusat Rp.
10.000/peserta.
Materi Diskusi Bendahara
Acara Rakernas PPPKMI
Jakarta, Tanggal 18-20 Agustus 2022

No Uraian Kegiatan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan


Mengintegrasikan Sistem Keuangan Pusat dengan Pengda dan Pengcab

1. Integrasi Sistem Keuangan 1. Melakukan sosialisasi mengenai 1. Mengirimkan nama 1. Mengirimkan nama Pusat melakukan sosialisasi
integrasi sistem keuangan kepada bendahara umum sebagai bendahara umum sebagai aktivasi rekening.
Pengda dan Pengcab. penanggung jawab penanggung jawab keuangan.
2. Berkoordinasi dengan BNI untuk keuangan. 2. Melakukan aktivasi rekening
pembukaan rekening Pengda dan 2. Melakukan aktivasi oleh bendahara sesuai SK.
Pengcab. rekening oleh bendahara
3. Berkoordinasi dengan Pengda dan sesuai SK.
Pengcab untuk aktivasi rekening.

2. Distribusi Biaya Pendaftaran 1. Melakukan penghitungan pembagian 1. Mengirimkan laporan 1. Mengirimkan laporan Pusat melakukan pelatihan
dan Keanggotaan biaya pendaftaran dan keanggotaan keuangan setiap tahun keuangan setiap tahun untuk penggunaan BNI Direct.
setiap Pengda dan Pengcab. untuk keperluan audit dan keperluan audit dan pajak.
2. Mendistribusikan biaya pendaftaran pajak.
dan keanggotaan kepada Pengda dan
Pengcab.
3. Menginformasikan data
penghitungan pembagian biaya
pendaftaran dan keanggotaan kepada
Pengda dan Pengcab setiap 3 bulan
sekali.
3. Menerapkan Aturan Overhead Berkoordinasi dengan anggota PPPKMI
Cost (OHC) terkait kontribusi Overhead Cost
(OHC) sebesar maksimal 10% kepada
Pusat/Pengda/Pengcab yang
mengeluarkan surat tugas di luar biaya
transport.

Proses Pembuatan Rekening Giro Pengda & Pengcab


(Update per-tanggal 20 Agustus 2022)

No Proses Eksekutor Keterangan


1. Melakukan zoom terkait produk dan penjelasan mendalam mengenai profil nasabah non perorangan. Pusat ✓
2. Pengumpulan berkas, yaitu seperti : akta, npwp, ad/art, sk pengurus cabang dan daerah serta struktur Pusat ✓
organisasi.
3. Pengecekan kelengkapan berkas. BNI On process
4. Pembukaan rekening melalui sistem BNI dengan format yang akan di share ke nasabah non perorangan. BNI
5. Upload data berkas ke sistem. BNI
6. Rekening selesai terbentuk dan siap di aktivasi. Pengda/Pengcab
Rencana Program Kerja Bidang III dan Peran Pengurus
Acara Rakernas PPPKMI
Jakarta, Tanggal 18-20 Agustus 2022

No Uraian kegiatan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan


Membentuk Tim dan Menerbitkan Jurnal PPPKMI Mandiri
1 Pembentukan Tim Jurnal yang Solid 1. Mengawal pembentukan tim Mensosialisasikan kepada Mensosialisasikan kepada Akan dilakukan program
1. Adanya Admin yang akan mengelola jurnal yang dilakukan oleh seluruh pengcab di seluruh tenaga promotor peningkatan kapasitas yang
day by day jurnal, termasuk melakukan Bidang III sesuai tahapan pada wilayahnya terkait terbitnya kesehatan di wilayahnya terkait dengan menyusun
lay out naskah. kegiatan yang telah dituliskan Jurnal Edisi Pertama terkait Jurnal Edisi artikel bagi para tenaga
2. Adanya Chief in editor yang bertugas pada uraian kegiatan. PPPKMI, yang bernama Pertama PPPKMI, yang Promotor Kesehatan oleh
mengkoordinir operasional jurnal. 2. Mensosialisasikan adanya Health Promotion and bernama Health Bidang III (pelatihan-
3. Adanya Editor yang bertugas jurnal perdana PPPKMI ke Community Engagement Promotion and pelatihan penulisan ilmiah).
menyeleksi naskah layak muat sebelum Pengda dan Institusi Mitra Journal/HPCEJ, dan Community Engagement
ke mitra bestari dan melakukan PPPKMI. memotivasi seluruh tenaga Journal/HPCEJ, dan
proofread naskah sebelum dipublikasi 3. Menghimbau Pengda agar Promotor Kesehatan untuk memotivasi seluruh
(2 orang). memotivasi promotor menulis dari hasil kegiatan tenaga Promotor
4. Adanya sejumlah orang mitra Bestari kesehatan menulis artikel yang telah dilaksanakan Kesehatan untuk menulis
(Reviewer) yang telah bersedia untuk ilmiah dan mensubmit pada menjadi artikel ilmiah dan dari hasil kegiatan yang
melakukan review terhadap kelayakan jurnal PPPKMI. dikirimkan pada jurnal telah dilaksanakan
manuskrip/naskah yang akan HPCEJ di volume menjadi artikel ilmiah dan
diterbitkan. berikutnya. Kegiatan dikirimkan pada jurnal
menulis artikel pada jurnal PPPKMI di volume
ini merupakan salah satu berikutnya. Kegiatan
kegiatan yang ber-SKP. menulis artikel pada
jurnal ini merupakan
salah satu kegiatan yang
ber-SKP.
2 Pembuatan Online Learning System Mengkoordinasi untuk - - OJS merupakan sistem
(OJS) Jurnal terbentuknya sistem OJS dan untuk mendukung proses
1. Tersedianya online Journal System (OJS) kelancaran proses penerbitan penerbitan jurnal, yang
yang sesuai dengan standar jurnal. jurnal melalui OJS. bernama “Health
2. Tersedianya laman-laman pada OJS Promotion and Community
sesuai dengan standar jurnal. Engagement Journal.
3. Teroperasinya OJS jurnal PPPKMI yang
dapat digunakan oleh editor, reviewer,
dan author.
3 Penentuan sistem penyediaan naskah, mulai Mengawal sistem yang berjalan di - - -
dari call for paper, review manuskrip, jurnal.
editing, sampai layout manuskrip.
1. Tersedianya sistem naskah (manuskrip)
dari awal call for paper sampai siap
terbit, dengan waktu tertentu untuk setiap
tahapannya.
2. Berjalannya sistem tersebut dengan baik
sesuai dengan tujuan.

4 Terbitnya Jurnal PPPKMI edisi pertama, Bertanggung jawab untuk - -


dan edisi berikutnya secara berkala, serta penerbitan dan upaya memperoleh
pengurusan akreditasi. akreditasi jurnal secara bertahap.
Melaksanakan Temu Ilmiah Promosi Kesehatan Tahunan
1 Kegiatan Seminar Nasional 1. Mengawal pembentukan tim Mensosialisasikan kepada Mensosialisasikan kepada Tim Seminar Nasional
1. Adanya rencana kegiatan (planning of seminar nasional sesuai tahapan seluruh pengcab di seluruh tenaga Promotor adalah gabungan dari
action - PoA) dan Evaluasi Tahunan. pada kegiatan yang telah wilayahnya untuk kegiatan Kesehatan di wilayahnya bidang III dan bidang
2. Terbentuknya Tim Teknis Kegiatan. dituliskan pada uraian kegiatan. Seminar Nasional dan untuk kegiatan Seminar lainnya.
3. Terlaksananya Kegiatan. 2. Mengkoordinir persiapan memotivasi seluruh tenaga Nasional dan memotivasi
4. Partisipasi sasaran tinggi (ada pelaksanaan Seminar Nasional. Promotor Kesehatan untuk seluruh tenaga Promotor
perwakilan dari semua kelompok sasaran 3. Menghubungi pembicara dan kegiatan Seminar Nasional. Kesehatan untuk kegiatan
yang diundang). mitra-mitra terlibat. Seminar Nasional.
4. Menghimbau Pengda untuk ikut
mensosialisasikan Seminar
Nasional.
2. Konferensi Internasional 1. Mengawal pembentukan tim Mensosialisasikan kepada Mensosialisasikan kepada Tim Konferensi
1. Adanya rencana kegiatan (planning of Konferensi internasional sesuai seluruh pengcab di seluruh tenaga Promotor Internasional adalah
action - PoA) dan Evaluasi Tahunan. tahapan pada kegiatan yang wilayahnya untuk kegiatan Kesehatan di wilayahnya gabungan dari bidang III
2. Terbentuknya Tim Teknis Kegiatan. Konferensi dan memotivasi untuk kegiatan dan bidang lainnya.
3. Terlaksananya Kegiatan. telah dituliskan pada uraian seluruh Promotor Kesehatan Konferensi dan
4. Partisipasi sasaran tinggi (ada kegiatan. untuk mengikuti kegiatan memotivasi seluruh
perwakilan dari semua kelompok sasaran 2. Mengkoordinir persiapan Konferensi Internasional. Promotor Kesehatan
yang diundang). pelaksanaan Konferensi untuk kegiatan
Internasional. Konferensi Internasional.
3. Menghubungi pembicara dan
mitra-mitra terlibat
(Internasional dan Nasional).
4. Menghimbau Pengda untuk ikut
mensosialisasikan Konferensi
Internasional.
Melaksanakan Pelatihan Penulisan Ilmiah
1. Pelatihan pembuatan karya tulis ilmiah bagi a. Mengawal pembentukan tim a. Mensosialisasikan kepada 1. Mensosialisasikan Untuk mempermudah
tenaga kesehatan Promosi Kesehatan : panitia sesuai pada uraian seluruh pengcab di kepada promotor publikasi hasil kegiatan
a. Adanya rencana kegiatan dan Evaluasi kegiatan. wilayahnya untuk ikut kesehatan di maka setiap pengda dan
Tahunan. b. Mensosialisasikan adanya serta dalam kegiatan wilayahnya untuk ikut pengcab diharapkan dapat
b. Terbentuknya tim teknis kegiatan. kegiatan pelatihan pelatihan-pelatihan serta dalam kegiatan mengaktifkan medsos
c. Pembuatan silabus kegiatan yang baku pengembangan SDM promotor penulisan ilmiah dan pelatihan-pelatihan masing-masing.
sebagai pedoman pelatihan. kesehatan ke Pengda dan mengirimkan delegasi penulisan ilmiah dan
d. Publikasi acara kegiatan. Institusi Mitra PPPKMI. dalam setiap kegiatannya. mengirimkan delegasi
e. Terlaksananya kegiatan.
f. Output kegiatan yaitu berupa KTI dari c. Menghimbau Pengda agar b. Apabila Pengda hendak dalam setiap
sasaran (promotor kesehatan) memotivasi Promotor mengadopsi kegiatan kegiatannya.
bekerjasama dengan Tim Jurnal. Kesehatan mengikuti kegiatan. serupa maka harus 2. Membantu
d. Melakukan monitoring dan mengikuti silabus dan mempublikasikan
evaluasi kegiatan. pedoman yang telah hasil karya Promotor
e. Menerbitkan SKP Pelatihan. dibuat oleh Pusat dan kesehatan dalam setiap
2. Pelatihan pembuatan karya tulis ilmiah mengajukan penerbitan eventnya.
populer bagi Promotor kesehatan SK SKP ke Pusat. 3. Apabila Pengcab
a. Adanya rencana kegiatan dan Evaluasi hendak mengadopsi
Tahunan kegiatan serupa maka
b. Terbentuknya Tim Teknis Kegiatan harus mengikuti
c. Publikasi acara kegiatan silabus dan pedoman
d. Pembuatan silabus kegiatan yang baku yang telah dibuat oleh
sebagai pedoman pelatihan Pusat dan mengajukan
e. Terlaksananya Kegiatan penerbitan SK SKP ke
f. Publikasi hasil karya pelatihan pada Pusat.
minimal media lokal masing-masing
peserta

3. Pelatihan pembuatan media promosi


kesehatan
a. Adanya rencana kegiatan dan evaluasi
tahunan.
b. Terbentuknya tim teknis kegiatan.
c. Pembuatan silabus kegiatan yang baku
sebagai pedoman pelatihan.
d. Publikasi acara kegiatan.
e. Terlaksananya kegiatan.
f. Publikasi hasil karya pelatihan pada
minimal sosial media yang dimiliki
oleh instansi ataupun individu masing-
masing promotor kesehatan dengan
hastag PPPKMI.

4. Pelatihan teknik presentasi ilmiah


a. Adanya rencana kegiatan dan Evaluasi
Tahunan.
b. Terbentuknya tim teknis kegiatan.
c. Pembuatan silabus kegiatan yang baku
sebagai pedoman pelatihan.
d. Publikasi acara kegiatan.
e. Terlaksananya kegiatan.
f. Peserta dimotivasi untuk ikut serta
dalam kegiatan ilmiah tahunan sebagai
presenter.

Mengembangkan Kegiatan Pengabdian Masyarakat melalui Program Inovasi di Institusi/Organisasi


a. Mengembangkan kegiatan pengabdian 1. Pembuatan draft assessment 1. Mendata stakeholders 1. Mendata stakeholders
masyarakat melalui inovasi program di kegiatan abdimas inovasi di potensial di wilayah potensial di wilayah
institusi/organisasi. institusi/organisasi. provinsi untuk kolaborasi Kabupaten/kota untuk
b. Terlaksananya asesmen kebutuhan 2. Pemetaan stakeholders abdimas inovatif di kolaborasi abdimas
sekolah dalam proses adaptasi dengan nasional untuk kolaborasi institusi/organisasi. inovatif di
perkembangan COVID-19 di DIY. abdimas di institusi/organisasi. 2. Memotivasi kegiatan institusi/organisasi.
c. tersusunnya instrumen untuk 3. Pengawalan kegiatan abdimas abdimas masing-masing 2. Melakukan kegiatan
mendukung proses adaptasi dengan di institusi/Organisasi. pengcab berjalan lancar. abdimas sesuai rencana.
perkembangan COVID-19 di DIY. 4. Mendorong setiap Promotor 3. Berkoordinasi ke pusat 3. Berkoordinasi dan
d. Terbangunnya jejaring stakeholders kesehatan di semua Pengda untuk pelaksanaan melaporkan
untuk mendukung adaptasi sekolah untuk melakukan abdimas di abdimas (proses, hasil proses/hasil abdimas ke
terhadap perkembangan COVID-19 di masyarakat sesuai dengan dan hambatan). pengda.
DIY. kebutuhan dan sumberdaya 4. Mendorong Promotor 4. Mendorong dan
e. Terbentuknya sistem adaptasi terhadap yang tersedia terkait dengan Kesehatan di semua memotivasi setiap
perkembangan COVID-19 di DIY. abdimas institusi/organisasi. Pengcab di wilayah Promotor Kesehatan
f. Scaling-up program pada wilayah yang kerjanya untuk untuk melakukan
lebih luas. melakukan abdimas di abdimas di masyarakat
masyarakat sesuai sesuai dengan
dengan kebutuhan dan kebutuhan dan
sumberdaya yang sumberdaya yang
tersedia. tersedia dan menuliskan
hasilnya dalam bentuk
artikel (ilmiah dan atau
populer) dan dapat
dikirimkan ke link buku
seri abdimas PPPKMI.
Mengembangkan Kegiatan Pengabdian Masyarakat melalui Program Inovasi di Masyarakat
a. Adanya hasil need assessment. 1. Pembuatan draft assessment 1. Mendata stakeholders 1. Mendata stakeholders
b. Adanya dokumentasi kegiatan abdimas kegiatan abdimas inovasi potensial di wilayah potensial di wilayah
dari berbagai wilayah dalam bentuk masyarakat provinsi untuk kolaborasi cabang
book series of Health Promotion Menyelenggarakan pelatihan abdimas inovatif. (kabupaten/kota)
Practice. menulis (Kelas Menulis untuk kolaborasi
2. Sosialisasi dan
c. Adanya rencana kegiatan yang sesuai. Asyik) bagi promotor abdimas inovatif di
mengusulkan peserta
d. Terjalinnya kolaborasi dengan kesehatan sebagai bagian dari masyarakat.
pelatihan menulis (Kelas
stakeholders untuk pelaksanaan upaya assessment kegiatan 2. Mendorong promotor
Menulis Asyik) bagi
kegiatan abdimas. abdimas inovasi masyarakat. kesehatan di wilayah
promotor kesehatan di
e. Terlaksananya kegiatan abdimas sesuai 2. Pemetaan stakeholders masing-masing untuk
wilayah masing-masing
rencana. nasional untuk kolaborasi mengikuti pelatihan
abdimas. menulis sebagai
3. Pengawalan kegiatan abdimas. 3. Memotivasi kegiatan bagian dari upaya
4. Mendorong setiap Promotor abdimas masing-masing dokumentasi dan
Kesehatan di semua Pengda pengcab berjalan lancar asesmen kegiatan
untuk melakukan abdimas di 4. Berkoordinasi ke pusat abdimas inovasi di
masyarakat sesuai dengan untuk pelaksanaan masyarakat.
kebutuhan dan sumber daya abdimas (proses, hasil dan 3. Melakukan kegiatan
yang tersedia. hambatan) abdimas sesuai
5. Mendorong Promotor rencana.
Kesehatan di semua 4. Berkoordinasi dan
Pengcab di wilayah melaporkan
kerjanya untuk melakukan proses/hasil abdimas
abdimas di masyarakat ke pengda.
sesuai dengan kebutuhan 5. Mendorong dan
dan sumberdaya yang memotivasi setiap
tersedia Promotor Kesehatan
untuk melakukan
abdimas di
masyarakat sesuai
dengan kebutuhan dan
sumber daya yang
tersedia dan
menuliskan hasilnya
dalam bentuk artikel
(ilmiah dan atau
populer) dan dapat
dikirimkan ke link
buku seri abdimas
PPPKMI.

Mengembangkan Kegiatan Pengabdian Masyarakat melalui Program Inovasi di Pelayanan Kesehatan


1 Membuat pedoman kredensial tenaga 1. Membuat tim penyusun 1. Melakukan sosialisasi 1. Melakukan sosialisasi
promosi kesehatan dan ilmu perilaku di pedoman kredensial tenaga pedoman kredensial pedoman kredensial
pelayanan kesehatan promosi kesehatan. tenaga promosi kepada tenaga
a. Terbentuknya tim penyusun pedoman 2. Membuat pedoman kredensial kesehatan kepada promosi kesehatan.
b. Terlaksananya kegiatan penyusunan tenaga promosi kesehatan. pengcab. 2. Membantu persiapan
pedoman kredensial 3. Melakukan uji coba pedoman 2. Menyiapkan teknis kegiatan uji
c. Terlaksananya ujicoba implementasi kredensial tenaga promosi wilayah/cabang untuk coba pedoman
d. Adanya pedoman kredensial yang kesehatan. uji coba pedoman implementasi
ditetapkan oleh ketua PP PPPKMI 4. Menetapkan pedoman implementasi kredensial kredensial tenaga
kredensial. tenaga promosi promosi kesehatan di
e. Tersosialisasikannya pedoman
5. Melakukan sosialisasi kesehatan (sample wilayah pengcab
kredensial tenaga promosi kesehatan di
pedoman kredensial tenaga terpilih). (sample terpilih).
institusi layanan kesehatan
PKIP kepada pengda. 3. Melakukan kredensial 3. Melakukan
(sebagai mitra bestari) kredensial (sebagai
bagi institusi pelayanan mitra bestari) bagi
kesehatan yang institusi pelayanan
mengajukan untuk kesehatan yang
kredensial tenaga mengajukan untuk
promosi kesehatan. kredensial tenaga
promosi kesehatan.

2 Membuat standar asuhan perubahan 1. Membuat tim penyusun 1. Melakukan sosialisasi 1. Melakukan sosialisasi
perilaku standar asuhan perubahan standar asuhan perubahan standar asuhan
a. Terbentuknya tim penyusun standar. perilaku. perilaku kepada pengcab. perubahan perilaku
b. Terlaksananya kegiatan penyusunan 2. Membuat standar asuhan 2. Menyiapkan kepada tenaga PKIP
standar. perubahan perilaku. wilayah/cabang untuk uji 2. Membantu persiapan
c. Uji coba implementasi. 3. Melakukan uji coba coba pedoman teknis kegiatan ujicoba
d. Ditetapkannya standar asuhan implementasi standar asuhan implementasi standar standar asuhan
perubahan perilaku yang ditetapkan perubahan perilaku. asuhan perubahan perubahan perilaku di
oleh ketua PP PPPKMI. 4. Menetapkan standar asuhan perilaku (sample terpilih). wilayah pengcab
e. Tersosialisasinya standar asuhan perubahan perilaku. (sample terpilih).
perubahan perilaku. 5. Melakukan sosialisasi standar
asuhan perubahan perilaku
kepada pengda.
Mendokumentasikan Kegiatan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat yang dilakukan oleh Anggota PPPKMI Seluruh Indonesia
1 Membuat Buku seri abdimas PPPKMI 1. Membuat link untuk 1. Melakukan sosialisasi 1. Melakukan sosialisasi
a. Membuat link untuk pengumpulan draft pengumpulan draft artikel pengumpulan draft artikel pengumpulan draft
artikel populer buku seri abdimas populer buku seri abdimas populer buku seri abdimas artikel populer buku
PPPKMI. PPPKMI. PPPKMI ke pengcab. seri abdimas PPPKMI
b. Melakukan sosialisasi buku seri abdimas 2. Melakukan sosialisasi buku 2. Memotivasi pengcab ke tenaga PKIP.
PPPKMI. seri abdimas PPPKMI. untuk menghimbau tenaga
PKIP menulis artikel
populer abdimas
Rincian Butir-Butir Diskusi Bidang 4
Acara Rakernas PPPKMI
Jakarta, Tanggal 18-20 Agustus 2022

No Uraian kegiatan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan


PENGEMBANGAN PROGRAM KETELADANAN PERILAKU HIDUP SEHAT MELALUI DIGITALISASI INFO DAN LOMBA-LOMBA
1 Lomba Inovasi dan digitalisasi anak 1. Menggerakan Pengda untuk 1. Menyelenggarakan lomba 1. Berpartisipasi dalam Pengumuman di
muda GERMAS dengan topik “ini menyelenggarakan potensi Germas, berbasis budaya kegiatan Germas Webinar memperingati
GermasKU, Mana GermasMu?” Budidaya Germas di daerah setempat dan mencari mitra berdasarkan kearifan lokal Hari Kesehatan
a. Penyusunan proposal masing-masing. sebagai reward. dan disesuaikan dengan Nasional, HKN -58, 12
kegiatan/poster dan mencari 2. Rapat program dan rencana 2. Berpartisipasi dalam kegiatan dan program yang berlangsung November 2022.
mitra/sponsorship Agustus kegiatan untuk dipertimbangkan mensosialisasikan, menjaring ke di kabupaten/kota.
b. Pelaksanaan lomba September s/d Bersama tim pengurus pusat dan daerahnya masing-masing, 2. Berpartisipasi sebagai Reward MUFIT seluruh
Oktober (Twibone HKN) ketua PPPKMI. dengan sasaran sekolah/perguruan peserta dan pengurus melakukan
3. Menyelenggarakan lomba inovasi tinggi di daerahnya. mensosialisasikan pada PHBS: Aktifitas fisik
digitalisasi GERMAS dengan masyarakat segmentasi 1000 langkah/hari.
sasaran anak muda dan bermitra pelajar/mahasiswa.
sponsorship untuk reward dengan
pendekatan SOR/TTM Theory.
4. Bekerja sama dengan tim HUMAS
pengurus pusat.
2 Peningkatan softskill literasi digital dan 1. Bermitra dengan Kementerian 1. Menjadi partisipan dalam Menjadi peserta kegiatan Output berbasis aplikasi
penggunaan aplikasi inHealth. Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, pelatihan (TOT) yang pelatihan dalam peningkatan Kesehatan.
No Uraian kegiatan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan
guna memberikan wawasan baru terselenggara oleh PPPKMI softskill literasi digital dan
kepada anggota PPPKMI di seluruh bersama dengan Kementerian penggunaan aplikasi
Indonesia terkait digital literacy dan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif inHealth.
aplikasi Kesehatan. pada seluruh Pengurus Daerah
2. Menyelenggarakan pelatihan PPPKMI.
bersama dengan Kementerian 2. Menyelenggarakan pelatihan
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, PT lanjutan pada seluruh Pengurus
Satu Teknologi (best practice Cabang PPPKMI di wilayah
Dinkes DKI Jakarta), ASEAN Kabupaten/Kota.
Foundation pada seluruh Pengurus
Daerah PPPKMI.
3 Lomba Gizi 1. Berkoordinasi dengan Kemenkes 1. Mengidentifikasi sumber daya 1. Berpartisipasi dalam Pengumuman saat
untuk kolaborasi program gizi. gizi/lingkungan lokal yang identifikasi masyarakat WEBINAR
Video dan foto kampanye kegiatan gizi 2. Berkoordinasi dengan tim bidang 4, menjadi makanan untuk perbaikan dalam upaya perbaikan Hari Gizi Nasional 25
anak sehat untuk mitra. gizi. gizi. Januari 2023.
3. Sosialisasi dengan pengda, untuk 2. Melakukan sosialisasi pada 2. Mendokumentasikan
Desember 2022 data capaian gizi anak, stunting. seluruh pengcab untuk kegiatan dengan video dan
4. Bekerja sama dengan tim HUMAS tersebut dan melakukan lomba foto/poster.
pengurus pusat. tingkat nasional. 3. Kegiatan di sosmed IG
dan video menggnakan
hastag PPPKMI.
No Uraian kegiatan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan
3. Berkoordinasi dengan dinas
Kesehatan untuk melihat data
capaian gizi anak.
4 Lomba kampanye No Tobacco 1. Memberikan arahan pada pengda 1. Mengidentifikasi PBM, Berpartisipasi sebagai Pengumuman saat
dimaksudkan pada film documenter untuk identifikasi pejuang berhenti berkoordinasi dan sosialisasi peserta. WEBINAR
merokok PBM (pasien program lomba untuk dokumenter Hari tanpa tembakau
Pejuang berhenti merokok dan pejuang puskesmas/lainnya) dan konselor PBM pada pengcab. Maret 2023.
konselor rokok Rokok untuk di dokumentasikan. 2. Monitoring lomba dan kegiatan.
2. Dengan adopsi SCT MODEL 3. Berpartisipasi sebagai peserta
Pelaksanaan Februari – Maret 2023 (Social Cognitive Theory).
3. Bekerja sama dengan tim HUMAS
pengurus pusat.
PENGEMBANGAN PROGRAM INOVASI BERSAMA MITRA
1 Pendataan dan Pembuatan MoU dengan 1. Melakukan pendataan mitra atau 1. Melaporkan daftar mitra di 1. Melaporkan daftar mitra Mitra untuk
Lembaga/ Institusi/Mitra Bidang Gizi lembaga yang telah bekerjasama tingkat daerah (pengda dan di tingkat daerah (pengda mendukung kegiatan
Kesmas dengan PPPKMI di tingkat pusat, pengcab) ke PPPKMI Pusat, dan dan pengcab) ke PPPKMI terkait pola makan dan
dan diteruskan ke tingkat daerah. mengusulkan mitra potensial Pusat. gizi seimbang.
2. Berkoordinasi dengan pengurus kepada PPPKMI Pusat. 2. Koordinasi dengan
pusat untuk membuat MoU dengan 2. Berkoordinasi dengan stakeholder stakeholder (mitra)
kemenkes atau mitra lainnya (mitra) setempat untuk setempat untuk
penyelarasan/penggerakan penyelarasan/penggerakan
No Uraian kegiatan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan
(swasta) yang fokus terhadap pola kegiatan fokus terhadap pola kegiatan fokus terhadap
makan dan gizi seimbang. makan dan gizi seimbang. pola makan dan gizi
seimbang.
2 Program NO TOBACCO 1. Koordinasi dengan pengurus pusat Koordinasi dengan stakeholder Koordinasi dengan Mitra untuk
untuk kemitraan terkait perilaku (mitra) setempat untuk stakeholder (mitra) setempat mendukung kegiatan
hidup sehat tanpa rokok yang sudah penyelarasan/penggerakan kegiatan untuk lomba NO TOBACCO
dijajaki. fokus terhadap hidup sehat tanpa penyelarasan/penggerakan yang sudah
2. Koordinasi dengan anggota tim rokok. kegiatan fokus terhadap dicanangkan.
bidang 4 mendukung kegiatan hidup sehat tanpa rokok.
lomba/webinar yang dilaksanakan
terkait NO TOBACCO.
3 Penandatangan MoU dan inisiasi Koordinasi dengan anggota tim Mengikuti Mengikuti Sedang berjalan
Kerjasama dengan MUFIT bidang 4 untuk penandatanganan dan
kerjasama dengan MUFIT
4 Program Penanggulangan TB 1. Koordinasi dengan mitra yang Koordinasi dengan stakeholder Koordinasi dengan Mitra untuk
fokus terhadap penanganan TB, (mitra) setempat untuk stakeholder (mitra) setempat mendukung kegiatan
yaitu WKPTB (Wadah Kemitraan penyelarasan/penggerakan kegiatan untuk lomba GERMAS ku
Penanggulangan TB) di bawah fokus terhadap pencegahan dan penyelarasan/penggerakan yang sudah
Kemenko PMK, Forum Stop TB pengendalian TB. kegiatan fokus terhadap dicanangkan.
Indonesia, PPTI. pencegahan dan
pengendalian TB.
No Uraian kegiatan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan
2. Koordinasi dengan anggota tim
bidang 4 mendukung kegiatan
lomba/webinar yang dilaksanakan
terkait pencegahan dan
pengendalian TB
PENGEMBANGAN PROGRAM INOVASI BERBASIS WIRAUSAHA UNTUK ANGGOTA MUDA
1 Peluang kewirausahaan bidang promosi 1. Menciptakan kesempatan Berpartisipasi dalam program Laskar Berpartisipasi dalam program Sedang berjalan di
kesehatan yaitu “Laskar MUFIT” berwirausaha pada anggota muda Mufit guna mendorong anggota Laskar Mufit guna wilayah Kalimantan
PPPKMI dalam menciptakan PPPKMI di tingkat daerah dalam mendorong anggota PPPKMI Timur
layanan dan edukasi gaya hidup aplikasi dan meningkatkan peluang di tingkat kab/kota dalam (Balikpapan,
sehat masyarakat. usaha bidang promosi Kesehatan. aplikasi dan meningkatkan Samarinda, Kutai
2. Menciptakan kolaborasi peluang usaha bidang Kartanegara).
berkelanjutan dengan mitra promosi Kesehatan.
PPPKMI dalam memberikan
layanan dan produk siap guna
dengan kultur masyarakat.
3 Pelatihan Social Interpreneurship 1. Mendorong peningkatan peluang 1. Mengidentifikasi mitra di daerah 1. Mengidentifikasi mitra di
pada Anggota Muda PPPKMI dunia usaha bidang promosi untuk dapat bekerjasama dalam daerah untuk dapat
kesehatan melalui mitra yang menciptakan peluang usaha di bekerjasama dalam
bergerak di bidang berikut, tingkat daerah, khususnya bagi menciptakan peluang
contohnya*: usaha di tingkat daerah,
No Uraian kegiatan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan
• Komunikasi, IT dan digital; tenaga promosi kesehatan muda, khususnya bagi tenaga
• Community food initiatives contohnya mitra yaitu: promosi kesehatan muda,
• Kebugaran masyarakat • Komunikasi, IT dan digital; contohnya mitra yaitu:

• NGO • Community food initiatives • Komunikasi, IT dan

2. Meningkatkan pengetahuan dan • Kebugaran masyarakat digital;

keterampilan anggota muda • NGO • Community food

PPPKMI mengenai peluang dunia 2. Menginisiasi kerjasama dan initiatives

usaha yang bergerak di bidang kolaborasi bidang wirausaha • Kebugaran masyarakat

promosi kesehatan melalui bersama mitra di tingkat daerah. • NGO

pelatihan kewirausahaan. 2. Bekerjasama dan


kolaborasi bidang
wirausaha bersama mitra
di tingkat kab/kota.
PELAKSANAAN SERIAL WEBINAR KESEHATAN BEKERJASAMA DENGAN MITRA
1. International Webinar PPPKMI Penyelenggara webinar Partisipan/mengikuti webinar Partisipan/mengikuti webinar Sudah terlaksana di
“Strengthening the Capacity of Health tahun 2022.
Promotion in the Upcoming
Transformation of Primary Health
Care Service” – Rabu, 13 Juli 2022
2. Webinar Peningkatan Profesionalisme Penyelenggara webinar Partisipan/mengikuti webinar Partisipan/mengikuti webinar Sudah terlaksana di
Tenaga Promosi Kesehatan Melalui tahun 2022.
No Uraian kegiatan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Keterangan
P2KB dan Penggunaan Siporlin –
Selasa, 26 Juli 2022

3. Webinar No Tobacco Day – Mei 2023 Penyelenggara webinar Partisipan / mengikuti webinar Partisipan / mengikuti Akan terselenggara di
webinar tahun 2023
4. Webinar Hari Gizi Nasional – Januari Penyelenggara webinar Partisipan / mengikuti webinar Partisipan / mengikuti Akan terselenggara di
2023 webinar tahun 2023
5. Webinar World TB Day – Maret 2023 Penyelenggara webinar Partisipan / mengikuti webinar Partisipan / mengikuti Akan terselenggara di
webinar tahun 2023
6. International Webinar PPPKMI Penyelenggara webinar Partisipan / mengikuti webinar Partisipan / mengikuti Akan terselenggara di
webinar tahun 2024
7. Webinar peningkatan kapasitas atau Mendorong Pengurus PPPKMI Menginisiasi pelaksanaan webinar Menginisiasi pelaksanaan Optional.
kompetensi anggota PPPKMI/tenaga Daerah dan Cabang untuk peningkatan kapasitas dan webinar peningkatan Bekerja sama dengan
promosi kesehatan menyelenggarakan kegiatan webinar. kompetensi anggota PPPKMI di kapasitas dan kompetensi bidang lain [jika
tingkat daerah. anggota PPPKMI di tingkat dibutuhkan].
kabupaten/kota.
BIDANG 5 PPPKMI – HUMAS DAN HUBUNGAN LUAR NEGERI

No Uraian Kegiatan Peran Pusat Peran Pengda Peran Pengcab Ket.


Penetapan guidelines publikasi kegiatan PPPKMI
Menetapkan standar
logo/VB/guidelines publikasi
Membuat Standart guidelines Menyesuaikan publikasi Menyesuaikan publikasi
lainnya sebagai ciri khas
1. publikasi yang sudah disepakati sesuai dengan guidelines sesuai dengan guidelines
PPPKMI serta disesuaikan
sebagai ciri khas PPPKMI. yang ada. yang ada.
dengan tema kegiatan
terlampir.
Menetapkan template
Menetapkan template publikasi Menyesuaikan publikasi Menyesuaikan publikasi
publikasi di seluruh media
2. di seluruh media PPPKMI tiap sesuai dengan tema yang sesuai dengan tema yang
informasi PPPKMI tiap
bulannya. ditetapkan. ditetapkan.
bulannya.
Penyusunan guidelines tagar Menetapkan guideline tagar Menyesuaikan tagar sesuai Menyesuaikan tagar sesuai
3. kegiatan sesuai dengan tema kegiatan sesuai dengan tema dengan tagar yang dengan tagar yang
kegiatan. kegiatan. ditetapkan. ditetapkan.
Koordinasi dengan Bidang Lain dan Pengda/Pengcab (Rabu Terang – Rapat Bulanan Terpadu Antar Bidang)
Kegiatan koordinasi dengan Mengadakan kegiatan koordinasi
bidang lain dan pengda/ dengan bidang-bidang lain, Mengikuti kegiatan Mengikuti kegiatan
1.
pengcab dalam rangka pengda, dan pengcab untuk koordinasi. koordinasi.
inventarisasi kemitraan inventarisasi kemitraan bersama.
bersama mitra kerja
terkait/tema materi publikasi
yang akan ditayangkan di
semua media sosial PPPKMI.
Melakukan pendataan data
anggota PPPKMI lainnya, dan Bergabung pada grup WA Bergabung pada grup WA
Pembentukan WA Grup
2. mendata PIC masing-masing dan juga aktif berbagi dan juga aktif berbagi
Humas PPPKMI se-Indonesia
pengda/pengcab serta membuat aktivitas/kegiatan. aktivitas/kegiatan.
grup WA.
Hasil diskusi dan tanya jawab – Komisi D (bidang 4 dan bidang 5)
Mengikuti pertemuan
Membuat pertemuan khusus Mengikuti pertemuan
khusus untuk PIC Humas
untuk PIC Humas antara pusat, khusus untuk PIC Humas
antara pusat, pengda dan
pengda, dan pengcab. di pusat/pengda/pengcab.
pengcab.
Jika kapasitas peserta melebihi
Bergabung dalam grup
batas, media komunikasi yang Bergabung dalam grup PIC
PIC Humas di
digunakan untuk PIC Humas Humas telegram/whatsapp.
telegram/whatsapp.
opsi selain WA adalah telegram.
Konten Digital Kreatif
Membuat ide, konsep dan 1. Berpartisipasi dalam 1. Berpartisipasi
1.
rancangan konten digital kreatif memberikan ide, konsep memberikan ide,
dan rancangan konten konsep dan rancangan
digital kreatif konten digital kreatif.
2. Melakukan kerjasama 2. Melakukan kerjasama
dengan BEM/HIMA di dengan
Fakultas Kesehatan organisasi/kader di
tingkat Universitas masyarakat.

Pelaksanaan Konten digital Berpartisipasi dalam


Membuat cover dan melakukan Mengambil, meliput
kreatif melalui media sosial mengambil, meliput
editing video, kemudian posting kegiatan GERMAS dan
(Youtube/Instagram/FB) kegiatan GERMAS dan
konten di semua media sosial PHBS di lingkungan
PHBS di lingkungan
PPPKMI Pusat (instagram, pendidikan, atau isu
masyarakat, atau isu
youtuve dan FB) berupa video kesehatan lainnya berupa
kesehatan lainnya berupa
singkat dan panjang, wawancara, video
wawancara, video
dokumenter, tutorial dan iklan dokumenter, tutorial dan
dokumenter, tutorial, dan
layanan masyarakat. iklan layanan masyarakat.
iklan layanan masyarakat.

Berpartisipasi dalam Berpartisipasi dalam


Membuat ide, konsep dan
memberikan ide, konsep dan memberikan ide, konsep Satu
Pelaksanaan talkshow : live rancangan kegiatan (materi,
rancangan kegiatan (materi, dan rancangan kegiatan semester
2.
Instagram narasumber dan waktu 2x
narasumber, waktu (materi, narasumber dan talkshow
pelaksanaan)
pelaksanaan) dan terlibat waktu pelaksanaan) dan
dalam kepanitiaan juga terlibat dalam kepanitiaan
peserta dalam kegiatan juga peserta dalam
talkshow. kegiatan talkshow.
Hasil diskusi dan tanya jawab – Komisi D (bidang 4 dan bidang 5)
Pelatihan kehumasan dan IT
(design) untuk pengda, 1. Membuat program pelatihan
pengcab bekerja sama dengan kehumasan dan IT (design). Berpartisipasi dalam Berpartisipasi dalam
pihak pemerintah/swasta 2. Menjalin kerjasama dengan pelaksaan program pelatihan pelaksaan program
seperti Kementerian pihak swasta/pemerintah kehumasan dan pelatihan IT pelatihan kehumasan dan
Pariwisata dan Ekonomi untuk mendukung (design) sebagai panitia dan pelatihan IT (design)
Kreatif : Promosi Kesehatan pelaksanaan program peserta sebagai panitia dan peserta
untuk Pariwisata. pelatihan.

Membantu tim Humas


Kolaborasi kegiatan dengan Membantu tim Humas Pusat
Membuat panduan dan Pusat dalam pembuatan
bidang 4 terkait non tobacco dalam pembuatan panduan
mekanisme konten. panduan dan mekanisme
control. dan mekanisme konten.
konten.
Menggali Membuat formulir online dan
Membantu tim humas Pusat Membantu tim humas
potensi/kemampuan anggota melakukan pendataan kepada
melakukan pendataan Pusat melakukan
PPPKMI di cabang dan di seluruh anggota PPPKMI terkait
kepada seluruh anggota pendataan kepada seluruh
daerah untuk membantu potensi dan kemampuan.
pelaksanaan program digital PPPKMI terkait potensi dan anggota PPPKMI terkait
konten kreatif. kemampuan. potensi dan kemampuan.
Membuat akun tiktok Membuat akun tiktok
Membuat akun tiktok Pusat dan
Melakukan edukasi melalui Daerah dan mengupload Cabang dan mengupload
mengupload konten di laman
media sosial baru, yaitu konten di laman media konten di laman media
media sosial tersebut dari hasil
TikTok. sosial tersebut dari hasil sosial tersebut dari hasil
konten digital kreatif.
konten digital kreatif. konten digital kreatif.
Berpartisipasi dalam
Berpartisipasi dalam
penyusunan kalender
Menyusun kalender konten penyusunan kalender konten
konten kesehatan dan
Membuat kalender konten kesehatan dan menyelaraskan kesehatan dan
menyelaraskan dengan
kesehatan. dengan rancangan program menyelaraskan dengan
rancangan program
edukasi digital konten kreatif. rancangan program edukasi
edukasi digital konten
digital konten kreatif.
kreatif.
Berkontribusi untuk
Memaksimalkan website dan Berkontribusi untuk Berkontribusi untuk
memaksimalkan media
media sosial PPPKMI yang memaksimalkan media sosial memaksimalkan media
sosial dan website
belum optimal. dan website PPPKMI berupa sosial dan website PPPKMI
PPPKMI berupa tulisan,
tulisan, dsb. berupa tulisan, dsb.
dsb.
Poster Kesehatan Digital
Membantu dalam Membantu dalam
Menyusun konsep, materi dan penyusunan konsep, materi penyusunan konsep,
Melakukan edukasi kesehatan
3. pembuatan poster untuk umum dan membuat poster, untuk materi dan membuat
melalui poster digital.
& sasaran khusus (difabel). umum & sasaran khusus poster, untuk umum &
(difabel). sasaran khusus (difabel).
Press Conference
Mendorong melakukan
Mendorong melakukan press Mendorong melakukan
press conference dengan
conference dengan media pada press conference dengan
media pada setiap
1. Melakukan press conference setiap kegiatan PPPKMI baik di media pada setiap kegiatan
kegiatan PPPKMI baik di
tingkat pusat, daerah dan PPPKMI baik di tingkat
tingkat pusat, daerah dan
cabang. pusat, daerah dan cabang.
cabang.
KODE ETIK DAN KODE PERILAKU
TENAGA PROMOSI KESEHATAN DAN ILMU PERILAKU

MUKADIMAH

Tugas utama tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku adalah memberdayakan masyarakat agar
berperan aktif mendukung perubahan perilaku dan lingkungan serta menjaga dan meningkatkan
kesehatan menuju derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dengan mengupayakan
lingkungan yang kondusif; penguatan gerakan masyarakat; pengembangan kemampuan individu;
dan penataan kembali arah pelayanan kesehatan.

Dengan maksud untuk mewujudkan pengabdian yang optimal, yang dilaksanakan dalam bentuk :
pengembangan kebijakan publik yang berwawasan kesehatan; bernilai luhur dalam mengamalkan
keahliannya untuk Nusa dan Bangsa, Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku selalu
berpegang teguh pada sumpah profesi, berpedoman pada kode etik dan kode perilaku berazaskan
Pancasila dan UUD 1945 yang ditetapkan oleh Perkumpulan Promotor dan Pendidik Kesehatan
Masyarakat Indonesia, yang diuraikan dalam pasal-pasal sebagai berikut:

Pasal 1 Kewajiban Umum


1. Setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
2. Tidak memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
3. Tidak bermitra dengan perusahaan yang produknya berpotensi merugikan Kesehatan.
4. Tidak membedakan masyarakat atas pertimbangan keyakinan, agama, suku, golongan,
pendidikan, sosial ekonomi, politik, dan gender dalam memberikan pelayanan promosi
kesehatan.

Pasal 2 Kewajiban Terhadap Masyarakat


1. Memenuhi, melindungi, menghargai hak-hak asasi masyarakat atas kesehatan.
2. Memberikan pelayanan atas dasar keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha
Esa.
3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan persuasif tanpa paksaan.
4. Tidak meminta imbalan kepada masyarakat dalam melaksanakan tugas.
5. Menghindari konflik kepentingan (conflict of interest).

Pasal 3 Kewajiban Terhadap Sesama Profesi


1. Harus saling membantu, bekerja sama dan toleransi.
2. Harus memperlakukan teman sejawatnya sebagaimana ia sendiri ingin diperlakukan.
3. Tidak boleh mengkritik kolega dalam situasi dimana ada kemungkinan konflik
kepentingan.
4. Tidak boleh mengambil alih tugas teman sejawatnya tanpa persetujuan teman sejawat
yang bersangkutan kecuali atas perintah pimpinan.

Pasal 4 Kewajiban Terhadap Profesi Lain


1. Tidak memberikan pernyataan atau melakukan perbuatan yang merendahkan profesi
lainnya.
2. Dalam bekerjasama dengan profesi lain, hendaknya berpegang pada pendekatan
kemitraan yang mengutamakan prinsip kesetaraan, keterbukaan, dan saling
menguntungkan.

Pasal 5 Kewajiban Terhadap Profesinya


1. Melakukan pekerjaan dengan professional.
2. Untuk melindungi kepercayaan dalam profesi, harus menghindari strategi dan metode
yang secara jelas ada pelanggaran moral yang diterima dan stándar legal.
3. Tidak memberikan pernyataan atau melakukan perbuatan yang menurunkan citra dan
martabat organisasi.
4. Bersikap dan bertutur kata sopan dalam berkomunikasi dengan semua pihak.

Pasal 6 Kewajiban Terhadap Diri Sendiri


1. Berperilaku hidup sehat dan menjadi panutan dalam menerapkan perilaku hidup sehat.
2. Tidak melanggar norma kesopanan, kesusilaan dan tidak melakukan kekerasan terhadap
siapapun.
3. Menyampaikan pesan yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan sesuai
dengan kebijakan yang berlaku.
4. Memanfaatkan media sosial secara cerdas dan bijak.
5. Senantiasa berusaha untuk mengembangkan dirinya dengan meningkatkan pengetahuan
dan keterampilannya sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
6. Berupaya mempertahankan kompetensi pada tingkat yang paling tinggi melalui belajar
dan pelatihan yang berkelanjutan.
7. Tidak melibatkan diri secara langsung atau tidak langsung dalam segala bentuk kegiatan
yang bertujuan untuk mempromosikan atau mengiklankan barang atau jasa.

Anda mungkin juga menyukai