Anda di halaman 1dari 3

TEKS PROSEDUR

1.PENGERTIAN

Teks prosedur adalah tulisan yang berisi tentang langkah –langkah atau suatu tahapan dalam melakukan
sesuatu .langkah-langkah tersbut meliputi urutan proses membuat sesuatu dari tahap awal sampai akhir
untuk mencapai atau menciptakan suatu tujuan.

2.TUJUAN TEKS PROSEDUR

Memudahkan pembaca untuk mengetauhi cara melakukan sesuatu memberikan informasi dan petunjuk
untuk membuat atau melakukan dengan metode dan langkah-langkah nya sesuai urutan agar bisa
mendapatkan hasil yang akurat dan maksimal .

3. JENIS-JENIS TEKS PROSEDUR

 .Teks prosedur sederhana

Isi dari teks ini hanya memuat 2atau 3 langkah saja

 .Teks prosedur protokol

Teks prosedur protokol tidak harus menerangkan langkah –langkah secara berurutan. Asalkan
bahasa nya tidak rumit dan mudah di pahami pembaca .

 .Teks prosedur kompleks

Beisi tentang banyak langkah-langkah misalnya,urutan tersebut menjenjang atau sublangkah jenis teks
prosedur ini menjelas kan prosedur yang cukup rumit sehingga pembaca nya harus mengikuti semua
langkah tersebut dengan benar.

4.STRUKTUR TEKS PROSEDUR

Secara umum,teks prosedur terdiri atas 4 bagian yakni :

A.TUJUAN

Bagian ini berisi hal yang ingin di lakukan dan di sesuai kan dengan jenis teks nya . Bisa untuk
menggunakan alat ,membuat makanan,minuman ,kerajinan,atau melakukan sesuatu

B.ALAT DAN BAHAN

Adalah segala alat dan bahan yang di perlukan untuk melakukann sesuatu. Misalnya,alat yang di
gunakan untuk memasak,ada wajan ,pisau,talenan,mangkok,dsb.

C.LANGKAH-LANGKAH

Berisi urutan langkah secara rinci dan bertahap .

D. PENUTUP\KESIMPULAN

Berupa simpulan dari suatu prosedur yang sudh di lakukan ,biasa nya berisi harapan atau manfaat
yang di dapat kan jika langkah –langkah teks prosedur di lakukan dengan baik .

5.KAIDAH KEBAHASAAN

1. Kalimat

Pada teks prosedur, kalimat-kalimat yang digunakan dapat dikategorikan dalam 3 bagian. Kalimat
tersebut adalah:

a. Kalimat Imperatif
Merupakan kalimat yang mengandung perintah. Kalimat imperatif ditandai dengan adanya hal yang
harus dikerjakan merujuk pada perintah dalam kalimat. Pada jenis kalimat ini, tanda seru (!) digunakan
untuk mengakhiri ungkapan atau pernyataan.

b. Kalimat Deklaratif

Kalimat ini dikenal sebagai kalimat yang sifatnya lebih memberikan informasi, dan sering juga disebut
sebagai kalimat pernyataan. Pada kalimat ini, tanda baca titik (.) digunakan untuk mengakhiri kalimat
tersebut.

c. Kalimat Interogatif

Kalimat ini digunakan untuk mencari informasi dengan memberi pertanyaan. Oleh karena itu, di akhir
kalimat interogatif, diberikan tanda baca tanda tanya (?).

2. Konjungsi

Konjungsi juga sering kita sebut sebagai kata penghubung. Dalam teks prosedur, konjungsi yang kita
bahas terdiri dari dua macam, yakni:

a. Konjungsi Persyaratan

Konjungsi persyaratan adalah kata penghubung yang menyatakan syarat. Contohnya seperti jika, bila,
andai, kalau, asalkan.

b. Konjungsi Temporal

Jenis konjungsi temporal ini sifatnya merupakan kata penghubung yang menandai urutan waktu.
Contohnya seperti lalu, kemudian, selanjutnya, setelahnya.

3. Numeralia

Numeralia dalam teks prosedur merupakan pilihan yang bisa digunakan selain menggunakan konjungsi.
Numeralia merupakan kata bilangan yang digunakan untuk mengurutkan langkah-langkah dalam teks
prosedur. Misalkan pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya.

4. Pronomina

Pronomina atau kata ganti, digunakan untuk menggantikan orang atau benda. Berdasarkan fungsinya
yang menggantikan orang atau benda, pronomina dibagi menjadi dua macam:

a. Pronomina Penunjuk

Kata ganti untuk menggantikan benda. Contohnya ini, itu, tersebut.

b. Pronomina Persona

Kata ganti untuk menggantikan orang. Pada pronomina persona, bagi kata ganti untuk orang tunggal,
contohnya anda, saya, kamu. Sedangkan untuk orang jamak, contohnya kita, kalian.

5. Verba

Kaidah kebahasaan terakhir dalam teks prosedur, adalah verba atau kata kerja. Verba dalam teks
prosedur terbagi menjadi dua macam, yakni:

a. Verba Material

Kata kerja berimbuhan yang mengacu pada sebuah tindakan atau perbuatan yang dilakukan secara fisik.
Contohnya mengupas, mengiris, memaku, memotong, dan lain sebagainya.

b. Verba Tingkah Laku


Kata kerja yang ditunjukkan lewat ungkapan. Verba ini juga dipahami sebagai kata kerja yang tidak
tampak aktivitasnya. Contohnya menyukai, berpikir, dan menyetujui.

CONTOH TEKS PROSEDUR KOMPLEKS


 Resep membuat es kelapa
BAHAN

1. BUAH KELAPA MUDA


2. SIRUP /GULA CAIR SECUKUPNYA
3. ES BATU SECUKUPNYA

PERSIAPAN

1. Belah bagian atas buah kelapa sehingga terlihat bagian dalam batok
kelapa.setelah ,terlihat ,lubangi sedikit batok kelapa lalu sisihkan air kelapa nya di
wadah .
2. Setelah air kelapa sudah di kumpulkan seluruh nya , belah kelapa menjadi 2 bagian .lalu
serut daging buah kelapa muda dengan sendok makan .

CARA MEMBUAT

1. Siapkan gelas lalu ambil dan siapakan daging buah kelapa tadi ke dalam gelas secukup
nya.
2. Lalu masukkan sirup atau gula cair sesendok atau sesuai dengan selera .
3. Lalu masukkan air kelapa yang tadi di sisihkan ke dalam gelas sehingga penuh.atau ¾
gelas juka ingin di tambahkan dengan es batu.
4. Tambahkan es batu dan aduk .
5. Es kelapa siap di sajikan lalu di santap.

Anda mungkin juga menyukai