Anda di halaman 1dari 3

9/11/23, 4:38 PM Awareness ISO 37301:2021 Sistem Manajemen Kepatuhan - BSN - Badan Standardisasi Nasional - National Standardization Agency o…

Awareness ISO 37301:2021


Sistem Manajemen Kepatuhan
Jumat, 24 Februari 2023 2181 kali

Dalam rangka peningkatan kompetensi dan pemahaman personel


Komite Akreditasi Nasional (KAN) terhadap ISO 37301:2021
Compliance Management Systems – Requirement with guidance for
use, KAN melalui Direktorat Sistem dan Harmonisasi Akreditasi BSN
melangsungkan kegiatan Awareness ISO 37301:2021 yang diikuti oleh
personel sekretariat KAN secara daring pada Kamis (23/2/2023).
ISO 37301:2021 Compliance Management Systems – Requirement
with guidance for use merupakan dokumen sistem manajemen
kepatuhan yang berisi persyaratan dengan panduan penggunaan.
“KAN berencana membuka skema akreditasi baru yakni Sistem
Manajemen Kepatuhan. Saat ini, di Indonesia sudah mulai tumbuh
budaya kepatuhan. Dari para pemangku kepentingan untuk
menunjukkan bukti komitmen dan bukti bahwa organisasi memenuhi
https://bsn.go.id/main/berita/detail/15405/awareness-iso-373012021-sistem-manajemen-kepatuhan 1/3
9/11/23, 4:38 PM Awareness ISO 37301:2021 Sistem Manajemen Kepatuhan - BSN - Badan Standardisasi Nasional - National Standardization Agency o…

peraturan, etik, dan lain sebagainya, untuk mendukung organisasi


berkembang,” ungkap Direktur Sistem dan Harmonisasi Akreditasi
BSN, Sugeng Raharjo saat membuka acara.
Selaku narasumber ahli, pendiri Center for Risk and Management
Sustainability sekaligus Ketua Komtek 03-10 BSN, Antonius Alijoyo
menyampaikan bahwa kepatuhan adalah kewajiban bersama semua
pegawai dalam sebuah organisasi.
Menurut Antonius Alijoyo, biaya ketidakpatuhan sangat besar.
Kegagalan kepatuhan terhadap peraturan dapat mengakibatkan
kerugian yang sangat besar hingga dapat pula mengarah pada
konsekuensi risiko hukum.
Compliance obligation atau kewajiban kepatuhan merupakan
persyaratan suatu organisasi untuk patuh terhadap hal yang bersifat
wajib. Kepatuhan sendiri ada yang bersifat wajib dan ada yang
sukarela. Organisasi disebut patuh apabila organisasi mampu
memenuhi kewajiban-kewajiban kepatuhan organisasi.
Sistem manajemen kepatuhan merupakan proses, kebijakan, dan
prosedur yang diimplementasikan oleh organisasi untuk mematuhi
hukum, regulasi, standar industi, dan kebijakan internal yang relevan.
Sistem manajemen kepatuhan merupakan pendekatan terstruktur
untuk mengelola risiko regulasi dan hukum, serta memastikan bahwa
organisasi beroperasi dalam batas-batas hukum.
Sistem manajemen kepatuhan pada umumnya meliputi beberapa
komponen, seperti kebijakan dan prosedur, penilaian risiko,
pemantauan dan pengujian kepatuhan, pelatihan dan komunikasi,
manajemen insiden dan tindakan perbaikan.
Antonius menyampaikan ada tiga pemeran utama yang bertanggung
jawab menerapkan sistem manajemen kepatuhan dalam organisasi. Di
https://bsn.go.id/main/berita/detail/15405/awareness-iso-373012021-sistem-manajemen-kepatuhan 2/3
9/11/23, 4:38 PM Awareness ISO 37301:2021 Sistem Manajemen Kepatuhan - BSN - Badan Standardisasi Nasional - National Standardization Agency o…

antaranya, tim majemen senior, departemen atau pegawai kepatuhan,


serta tanggung jawab bersama semua pegawai dalam organisasi.
Usaha yang dilakukan bersama-sama ini dapat menciptakan budaya
kepatuhan, yang dapat meminimalisir risiko organisasi atas
ketidakpatuhan dan menguatkan reputasi organisasi.
Menurut Antonius, sistem manajemen kepatuhan dapat memberikan
manfaat langsung bagi organisasi, sehingga organisasi bisa
mendapatkan akses modal yang lebih murah, kapitalisasi pasar yang
lebih tinggi, mendapat pinjaman dengan harga yang lebih kompetitif,
hingga peningkatan volume bisnis. Sedangkan melalui biaya yang
dapat dihemat dari penerapan sistem ini, organisasi dapat
menghindari denda maupun penalti, menghindari litigasi dan
kerusakan, serta meminimalisir biaya hukum. Selain itu, melalui
penerapan sistem manajemen kepatuhan, organisasi mendapatkan
manfaat tak berwujud seperti reputasi yang lebih baik, seperti nilai
niat baik/goodwill dan merek yang lebih baik dan dapat memastikan
kontinuitas bisnis.
Dokumen ISO 37301 menjadi penting karena standar ini didisain untuk
membantu organisasi dengan berbagai bentuk dan ukurannya agar
dapat mengatur kepatuhan terhadap hukum dan peraturan,
manajemen risiko, praktek bisnis yang etis, pengakuan internasional,
dan pengembangan berkelanjutan. (Put)

https://bsn.go.id/main/berita/detail/15405/awareness-iso-373012021-sistem-manajemen-kepatuhan 3/3

Anda mungkin juga menyukai