PENTINGNYA MEMATIKAN KOMPUTER JIKA TIDAK DIGUNAKAN

1. LATAR BELAKANG
Komputer adalah perangkat elektronik yang memiliki kemampuan untuk memproses,
menyimpan, dan mengirimkan informasi dengan cepat dan efisien. Peranan komputer
dalam mengelola dan melakukan pertukaran data Kesehatan melalui internet menjadi
sangat vital dalam menyelenggarakan Elektronik Rekam Medis. Oleh karena itu, sangat
diperlukan komputer yang memiliki kemampuan proses yang tinggi untuk dapat mengolah
data yang akan menjadi informasi yang berharga bagi suatu keputusan layanan Kesehatan.
2. TUJUAN
Tujuan mematikan komputer jika tidak digunakan, yaitu
1. Menghemat energi listrik
Mematikan komputer dapat menghemat energi listrik yang tidak hanya baik bagi
lingkungan tetapi juga bisa membantu menghemat biaya tagihan listrik bulanan rumah
sakit. Meskipun mungkin tampak seperti hal kecil, tetapi hal ini bisa membantu
mengurangi pengeluaran bulanan rumah sakit.
2. Mencegah terjadinya kerusakan hardware.
Ketika komputer terus menyala selama berhari-hari tanpa henti, maka komponen-
komponen didalamnya dapat mengalami kelelahan atau bahkan terbakar. Pada kasus
yang lebih serius, terlalu sering meninggalkan komputer menyala dapat menyebabkan
kerusakan pada motherboard atau CPU, yang dapat membutuhkan biaya perbaikan
yang mahal.
3. Mencegah serangan malware
Meninggalkan komputer menyala terus menerus dapat meningkatkan risiko
serangan malware. Ketika perangkat terus terhubung ke internet, maka hacker dapat
lebih mudah masuk dan mencuri data. Ini bisa menyebabkan kerusakan pada sistem
operasi atau bahkan memperbolehkan akses ke data penting yang disimpan di dalam
perangkat.
4. Mencegah penurunan kinerja perangkat
Jika komputer terus menyala selama berhari-hari tanpa henti, maka kemungkinan
besar akan mengalami penurunan kinerja. Ini bisa terjadi karena komponen-
komponen dalam perangkat mengalami kelelahan akibat penggunaan
yang intensif selama berhari-hari.
3. GAMBARAN KEADAAN KOMPUTER SEBELUM DILAKUKAN PERUBAHAN

1. Komputer mati sendiri

Penyebab komputer mati sendiri bisa terjadi karena banyak faktor. Apabila terjadi
terus menerus, hal ini tentu akan mengganggu produktivitas kerja maupun kegiatan
pelayanan di Rumah Sakit. Virus dapat membuat komputer mati sendiri secara tiba-
tiba. Selain itu, kondisi komputer yang terlalu panas adalah salah satu alasan paling
umum dari penyebab komputer mati sendiri. Ketika suhu di dalam peralatan melebihi
tingkat normal, perangkat secara spontan akan memutus catu daya agar tidak
membakar komponen.
2. Tidak muncul pilihan menu pada ikon start
Kemungkinan masalah ini disebabkan oleh virus yang menyerang, virus ini mampu
mengubah hingga merusak file sistem sehingga menyebabkan beberapa fitur dan
aplikasi terinstall mengalami masalah.
3. Not responding saat buka aplikasi
Ada banyak faktor yang membuat program Not Responding, yaitu
 Aplikasi bermasalah (Instalasi tidak sempurna) – Kemungkinan program yang
Anda install tersebut memang bermasalah
 File sampah yang menumpuk – File sampah yang penumpuk pada sistem dan
aplikasi yang tidak pernah dihapus juga menyebabkan not responding.
 Banyak aplikasi berjalan di background. Hal ini dikarenakan program tersebut
terlalu banyak memakan sumber daya komputer (yang sebenarnya tidak terlalu
dibutuhkan).
 Komputer yang terlalu panas karena mengerjakan banyak proses biasanya juga
membuat sebuah program not responding. Untuk membuktikannya, Anda bisa
lihat penggunaan CPU melalui Task Manager. Jika
penggunaan CPU mencapai angka merah ada kemungkinan terjadi not
responding.
4. Komputer hidup tapi monitor komputer mati
Ketika menghidupkan komputer, kadang CPU hidup namun tidak menampilkan apa-
apa di monitor. Hal ini biasa di sebut Blank Screen atau Black Screen. Hal ini dapat
disebabkan oleh beberapa faktor sehingga monitor tidak menerima input gambar dari
CPU. Blank screen biasanya memiliki ciri CPU yang menyala, mulai dari LED, Suara
 Kipas Berputar atau Bunyi Beep. Namun, di monitor tampil “no display”, “no input”
atau “no signal”.

4. PROSES YANG DILAKUKAN SAAT PERUBAHAN

1. Mematikan komputer saat tidak digunakan
2. Jika ada pasien, rutin melakukan restart pada malam hari
3. Rutin update anti virus dan melakukan scanning anti virus
4. Membersihkan file atau program yang tidak diperlukan
5. Meminimalkan aplikasi yang berjalan dibackground

5. HASIL KEGIATAN PERUBAHAN

Setelah proses perubahan dilakukan tidak ada masalah komputer yang terjadi. Komputer
tidak mati sendiri, tidak terjadi not responding sistem. Perangkat komputer dalam keadaan
baik, dan tidak ada terjadi kerusakan.

6. KESIMPULAN
Dari proses perubahan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa mematikan komputer jika
tidak digunakan sangatlah penting, selain menghemat energi listrik juga baik ntuk
perawatan perangkat komputer itu sendiri. Manfaat yang diperoleh juga akan berdampak
bagi Rumah Sakit, akan meminimalisir pengeluaran biaya listrik, jika perangkat komputer
baik akan menghemat pengeluaran untuk akomodasi untuk kerusakan alat. Karena Rumah
Sakit menerapkan sistem ERM, pastinya karena perangkat komputer yang baik, tidak akan
menghambat proses pelayanan pasien.