Anda di halaman 1dari 14

PANCASILA

Mengapa Pancasila masih tetap digunakan sebagai


falsafah bangsa Indonesia hingga saat ini?

Pancasila masih tetap eksis karena Pancasila digali dari nilai-nilai yang
ada di masyarakat seperti ketuhanan, kemanusiaan, persatuan,
kerakyatan dan keadilan.
Nilai-nilai tersebut memang sudah ada di masyarakat sehingga tetap
berlaku di masyarakat
Dasar Pemikiran (Perlunya)
Pendidikan Pancasila

Beberapa hal atau kondisi yang Masalah-masalah yang dihadapi bangsa


menjadi dasar pemikiran Indonesia sekarang menunjukkan nilai
pentingnya pendidikan nilai pancasila belum dilaksanakan
dengan baik dalam kehidupan
Pancasila, yaitu diantarannya : bermasyarakat antara lain

1.Masalah Korupsi
1.Nilai-nilai perjuangan bangsa (semangat kebangsaan)
2.Masalah Disintegrasi Bangsa
2.Pengaruh globalisasi, pengaruh negara maju, dan

3.Masalah Dekadensi Moral


pengaruh kekuatan lembaga-lembaga internasional

3.Pengaruh perkembangan IPTEKS 4.Masalah Narkoba

4.Pengaruh isu-isu/persoalan/permasalahan global 5.Masalah Penegakan Hukum yang Berkeadilan

6.Masalah Terorisme
Tujuan PANCASILA

Sesuai UU RI No 20 Tahun 2003 Pasal 37 Ayat 1


Membentuk peserta didik menjadi manusia yang memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air

Dirjen Dikti No. 38/DIKTI/Kep./2002


1. Memiliki motivasi menguasai materi Pancasila
2. Mampu mengaitkan dan mengimplementasikan dalam peranan dan kedudukan serta
kepentingannya sebagai individu, anggota keluarga/ masyarakat, dan warga negara yang
terdidik
3. Memiliki tekad dan kesediaan dalam mewujudkan kaidah nilai berbangsa dan bernegara
untuk menciptakan masyarakat madani
URGENSI PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
Moral
knowing
Tidak hanya mengajarkan yang Pendidikan karakter erat
Moral
benar dan salah
pendidikan karakter menanamkan
feeling ~ kaitannya dengan habit
yang terus menerus
habituation Moral dipraktekkan
action

PENDIDIKAN KARAKTER PENDIDIKAN PANCASILA


Tujuan
Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi

terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan

bernegara melalui sistem pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan

UUD NRI tahun 1945.


Manfaat

mampu menjadi pribadi yang selalu dekat dengan Tuhan YME,

memiliki budi pekerti yang luhur,

memiliki sikap saling toleransi dan saling menghormati antar sesama,

memiliki rasa keberanian dalam membela kebenaran, dan

memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi


Dinamika dan Tantangan
Pendidikan Pancasila
Dinamika Pendidikan Pancasila
Berikut merupakan pasang surut yang dilalui bangsa Indonesia demi memperjuangkan pendidikan pancasila di masa lampau:
Menanamkan nilai-nilai pancasila dengan pidato-pidato para tokoh bangsa dalam rapat-rapat akbar,penerbitan buku yang
berisikan pidato Bung Karno tentang lahirnya Pancasila (1 Juli 1947), buku oleh Departemen P dan K, dengan judul Manusia
dan Masyarakat Baru Indonesia (Civics), dan buku yang berjudul “Penetapan Tudjuh Bahan-bahan Pokok Indokrinasi” (1961)
Terbitnya ketetapan MPR RI tentang Pedoman Penghayatan dan Pengalaman Pancasila (P-4) yang menjadi bahan ajar dalam
pendidikan pancasila
Diterbitkannya SK nomor 25/DIKTI/ KEP/1983, tentang Penyempurnaan Kurikulum Inti Mata Kuliah Dasar Umum (MKDU).
Diterbitkannya Instruksi Direktur Jenderal Perguruan Tinggi, Nomor 1 Tahun 1967, tentang Pedoman Penyusun Daftar
Perkuliahan.
Berlakunya UU Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1989, tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Terbitnya Pasal 1 SK Dirjen Dikti nomor 467/Dikti/ Kep/1999
Pada tahun 2000, Dirjen Dikti mengeluarkan kebijakan-kebijakan untuk memperkuat kedudukan Pendidikan Pancasila di
perguruan tinggi.
Diterbitkannya SK Dirjen Dikti oleh Dirjen Dikti Nomor 38/Dikti/Kep/2002.
Lahir Ketetapan MPR, Nomor XVIII/MPR, Ketetapan MPR Nomor II/MPR/1978 tentang pencabutan P-4 pada masa reformasi
Ditetapkannya UU Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003.
Menggalakkan seminar-seminar yang membahas tentang pentingnya membudayakan Pancasila melalui pendidikan dalam
rangka mengintensifkan kembali pembudayaan nilai-nilai Pancasila kepada generasi penerus bangsa
Upaya-upaya tersebut pun menghasilkan pasal 35 dan pasal 2 UU Republik Indonesia nomor 12 tahun 2012, tentang
Pendidikan Tinggi menetapkan ketentuan bahwa mata kuliah Pendidikan Pancasila wajib dianut dalam kurikulum perguruan
tinggi
Tantangan Pancasila

Agar Pancasila menjadi pendorong dan petunjuk bagi generasi penerus pemegang estafet kepemimpinan nasional, maka
nilai nilai Pancasila harus ditanamkan kepada para mahasiswa melalui mata kuliah Pendidikan Pancasila.

Tantangan selanjutnya yakni tantangan eksternal. Tantangan eksternal merupakan tantangan yang dipengaruhi oleh
faktor lain dari segala aspek bidang kehidupan yang secara langsung maupun tidak langsung mampu merubah pola pikir
warganegara seperti :
Pengaruh globalisasi yang mempengaruhi berbagai aspek kehidupan tidak terkecuali pada aspek ideologi.
Saat ini era globalisasi dan teknologi telah mempengaruhi berbagai macam aspek kehidupan manusia. Bagi bangsa
Indonesia hal ini merupakan tantangan bukan sebagai ancaman.
Pendidikan Pancasila untuk
Masa Depan

Dalam hal ini Reyanto (2009) menyatakan bidang Pendidikan Pancasila


di perguruan tinggi merupakan suatu keniscayaan karena mahasiswa
sebagai agen perubahan intelektual muda yang di masa akan datang
menjadi inti pembangunan dan pemegang estafet kepemimpinan
bangsa dalam setiap tingkatan lembaga-lembaga negara, badan-badan
negara, daerah, lembaga infrastruktur politik, lembaga-lembaga
bisnis,dan sebagainya.
Konsep Pancasila
TUGAS INDIVIDU
Dikerjakan selamat 40 menit
Silahkan cari referensi dari buku, artikel, dan website pemerintah terkait kejadian krisis di Indonesia
pada tahun 1998 karena tidak terpenuhinya pengamalan sila-sila Pancasila

Buat di kertas satu lembar


Ditulis tangan
Berisi:
1. Penyebab kejadian
2. Akibat dari kejadian tersebut
3. Praktik-praktik yang menunjukkan tidak terpenuhinya pengamalan sila Pancasila minimal 2

Dikumpulkan pada saat jam perkuliahan!


TERIMA KASIH!

Anda mungkin juga menyukai