Anda di halaman 1dari 2

DOUBLE CHECK PENYERAHAN OBAT

RAWAT INAP DAN RAWAT JALAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


KLINIK PRATAMA 00 1/1
MADINA Ditetapkan oleh,
Direktur Klinik Pratama Madina
Tanggal terbit

STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Handri Wiyanto
NIK
Double check penyerahan obat rawat inap dan rawat jalan
PENGERTIAN didefinisikan sebagai proses memeriksa kembali administrasi dan
kelengkapan obat sebelum diserahkan kepada pasien, oleh
Apoteker
Double check penyerahan obat rawat inap dan rawat jalan oleh
TUJUAN perawat bertujuan untuk menjamin mutu keselamatan pasien
dengan memastikan bahwa obat yang akan diserahkan ke pasien
sesuai dengan pesanan resep dokter dan mencegah terjadinya
insiden yang tidak diharapkan (KTD, KPC, KNC).
KEBIJAKAN Kebijakan Direktur Klinik Pratama Madina
1. Obat yang sudah disiapkan dan dicek oleh petugas farmasi
dihantarkan ke ruang perawatan oleh petugas hantaran obat
(bagi pasien yang sudah opname), atau diambil oleh perawat
PROSEDUR
yang akan menghantarkan pasien ke ruang perawatan (bagi
pasien yang akan opname).
2. Bagi pasien yang sudah opname : obat dihantarkan ke ruang
perawatan dan diterima oleh perawat di ruang perawatan.
Perawat Kepala Ruangan memeriksa kembali administrasi dan
kelengkapan obat, pastikan obat yang diterima sudah benar
dan beri tanda tangan pada form serah terima.
3. Bagi pasien yang akan opname : obat yang sudah disiapkan
dan dicek oleh petugas farmasi diambil oleh perawat
IGD/perawat Poliklinik di Farmasi Rawat Inap. Perawat
memeriksa kembali administrasi dan kelengkapan obat,
pastikan obat yang diterima sudah benar dan beri tanda tangan
pada form serah terima. Perawat tersebut kemudian
melakukan serah terima obat di ruang perawatan dengan
perawat di ruang perawatan. Perawat Kepala Ruangan
memastikan obat yang diterima sudah benar.
4. Pastikan kebenaran obat yang diterima, apabila ditemukan
kesalahan segera hubungi petugas farmasi untuk segera
ditindak lanjuti.
- Ruang perawatan
UNIT TERKAIT - IGD

Anda mungkin juga menyukai