072/SPO/FAR/RSPC/IX/2015 00 1 dari 2
Cirebon
Ditetapkan,
STANDAR Direktur
Tanggal Terbit
PROSEDUR
1 September 2015
OPERASIONAL
dr. Asad, Sp.THT.KL
Pengertian 1. Rekonsiliasi Obat merupakan proses membandingkan instruksi
pengobatan dengan Obat yang telah didapat pasien.
2. Rekonsiliasi obat dilakukan saat :
a. Awal pasien masuk rawat inap
b. Perpindahan pasien dari ruang rawat inap intensif ke ruang rawat
inap umum atau sebaliknya.
c. Pasien rawat inap pulang.
Tujuan
1. Sebagai acuan dalam proses rekonsiliasi obat.
2. Memastikan informasi yang akurat tentang Obat yang digunakan pasien.
3. Mengidentifikasi ketidaksesuaian akibat tidak terdokumentasinya instruksi
dokter.
4. Mengidentifikasi ketidaksesuaian akibat tidak terbacanya instruksi dokter.
Kebijakan
Prosedur 1. Setelah mendapatkan informasi dari bagian perawat ruangan,
apoteker datang ke ruang keperawatan untuk melakukan
pendataan identitas pasien.
2. Apoteker datang ke ruang rawat pasien untuk melakukan verifikasi
dan validasi obat yang kemudian dicatat dalam formulir rekonsiliasi
obat.
3. Apoteker melakukan verifikasi mutu produk secara visual dan
mengisi formulir rekonsiliasi obat.
4. Formulir rekonsiliasi obat yang telah ditandatangani pasien atau
penanggung jawab pasien diserahkan kepada perawat ruangan.
5. Apoeteker melakukan konsultasi mengenai obat yang dibawa oleh
pasien atau keluarga pasien dari luar kepada Dokter Penanggung
Jawab Pasien.
REKONSILIASI OBAT
072/SPO/FAR/RSPC/IX/2015 00 2 dari 2
Cirebon