Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH MATEMATIKA SEKOLAH

MENENGAH DAN PEMBELAJARANNYA

“Persamaan Lingkaran”

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 1
ALI AKBAR RAHMATULLAH (210101552005)
NURUL AISYAH (210101552007)
FATHIYAH RESQY PUTRI (210101552009)
A3 KELAS PARE-PARE

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2022
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur yang setinggi-tingginya kepada Tuhan
Yang Maha Esa karena atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah “Persamaan Lingkaran” ini tepat waktu.

Dan tak lupa pula penulis haturkan shalawat serta salam kepada junjungan
Nabi Muhammad SAW. Semoga syafa’at mengalir pada kita di hari akhir kelak.

Makalah ini di susun guna memenuhi tugas pada mata kuliah Matematika
Sekolah Menengah dan Pembelajarannya di Universitas Negeri Makassar. Selain
itu, penulis juga berharap agar makalah ini dapat menambah wawasan bagi
pembaca terlebih kepada diri pribadi penulis tentang “Persamaan Lingkaran”.

Melalui kata pengantar ini, penulis mengucapkan terima kasih yang


sebesar-besarnya kepada Bapak Prof. Dr. Abdul Rahman, M.Pd. dan Bapak
Syahrullah Asyari, S.Pd., M.Pd. selaku dosen pengampu pada mata kuliah
Matematika Sekolah Menengah dan Pembelajarannya di Universitas Negeri
Makassar. Tugas yang telah diberikan ini dapat menambah wawasan terkait
bidang yang ditekuni penulis. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu proses penyusunan makalah ini dan menjadi
catatan pribadi penulis yang tidak dapat terlupakan.

Dalam penulisan makalah ini, penulis sudah berusaha sebaik-baiknya dan


sesuai dengan sistematika penulisan yang benar, akan tetapi walaupun demikian
penulis menyadari bahwa terdapat banyak kekurangan dalam penyusunan karya
tulis ini dan jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
bersifat membangun akan penulis terima demi kesempurnaan makalah ini.

Parepare, 18 Oktober 2022


Penulis

Kelompok 1

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR 1
DAFTAR ISI 2
BAB I PENDAHULUAN 3
A. LATAR BELAKANG 3
B. RUMUSAN MASALAH 3
C. TUJUAN 3
BAB II PEMBAHASAN 4
A. LINGKARAN 4
B. PERSAMAAN LINGKARAN 4
1. Persamaan Lingkaran yang Pusatnya (0,0) dan Jari-jari r 5
2. Persamaan lingkaran berpusat di A(a,b) dan jari-jari r 6
3. Persamaan umum lingkaran 7
4. Persamaan Lingkaran yang Memenuhi Kriteria Tertentu 10
BAB III PENUTUP
A. KESIMPULAN 12
B. SARAN 12
DAFTAR PUSTAKA 13

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Lingkaran sering kali kita temui di kehidupan sehari-hari, seperti di
rumah, di sekolah, di masyarakat, dan di manapun kita berada. Apabila kita
memperhatikan bentuk bulan purnama di malam hari dengan mata telanjang,
bulan purnama tersebut berbentuk lingkaran bukan? Tentu saja. Bahkan
contoh penerapan konsep lingkaran ini sangat luas. Seperti, benda-benda di
sekitar kita banyak yang dibuat dalam bentuk lingkaran, seperti jam, koin,
ban, cincin, CD-R, kancing baju, dan banyak lagi benda-benda lainnya.
Bahkan tak jarang dalam kejadian sehari-hari, konsep lingkaran ini
dijadikan sebagai alat komunikasi yang paling tepat untuk menyampaikan
suatu informasi. Misalnya dengan mengatakan suatu gempa mengguncang
kota A dengan pusat di titik B dan radius r km. Dengan informasi ini kita bisa
mengetahui apakah penduduk di kota C yang tak jauh dari kota A merasakan
dampak dari gempa atau tidak.
Untuk mengetahui seperti apa bentuk penerapan konsep matematika
ini dalam kehidupan sehari-hari mari kita simak bersama-sama isi dari
makalah “persemaan lingkaran.”.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan lingkaran ?
2. Apa yang dimaksud dengan persamaan lingkaran ?
3. Bagaimana bentuk umum persamaan lingkaran?

C. TUJUAN
1. Untuk menjelaskan yang dimaksud dengan lingkaran
2. Untuk menjelaskan yang dimaksud dengan persamaan lingkaran.
3. Untuk menjelaskan bentuk umum persamaan lingkaran

3
BAB II
PEMBAHASAN

A. LINGKARAN
Lingkaran merupakan salah satu objek geometri yang banyak dijumpai
dalam kehidupan sehari-hari. Benda-benda di sekitar kita banyak yang dibuat
dalam bentuk lingkaran, seperti jam, koin, ban, cincin, CD-R, kancing baju,
dan banyak lagi benda-benda lainnya.
Lingkaran merupakan tempat kedudukan titik-titik pada bidang yang
berjarak sama terhadap suatu titik tertentu. Titik tertentu ini dinamakan
sebagai pusat lingkaran. Jarak titik pusat ke titik pada lingkaran dinamakan
sebagai jari-jari.
Tak jarang dalam kejadian sehari-hari, bahasa lingkaran jadi alat
komunikasi yang paling tepat untuk menyampaikan suatu informasi.
Misalnya dengan mengatakan suatu gempa mengguncang kota A dengan
pusat di titik B dan radius r km. Dengan informasi ini kita bisa mengetahui
apakah penduduk di kota C yang tak jauh dari kota A merasakan dampak dari
gempa atau tidak.
Konsep lingkaran yang meliputi luas, keliling, panjang tali busur, luas
juring, serta menghitung panjang garis singgung lingkaran telah kalian
pelajari di SMP. Sekarang, kita akan mempelajari konsep lingkaran secara
analitik meliputi persamaan lingkaran, kedudukan titik dan garis terhadap
lingkaran, persamaan garis singgung lingkaran, dan berkas lingkaran.

B. PERSAMAAN LINGKARAN
Sejak di sekolah dasar kita sudah mengenal bentuk lingkaran. Dalam
matematika lingkaran didefinisikan sebagai himpunan atau tempat kedudukan
titik-titik yang berjarak sama terhadap sebuah titik tertentu. Titik tertentu itu
selanjutnya disebut pusat lingkaran, dan jaraknya disebut ukuran jari-jari.

4
Perlu di bedakan antara lingkaran dan daerah dalam lingkaran, seperti pada
Gambar 2.1., yang berwarna biru adalah lingkaran dan daerah yang diarsir
adalah daerah dalam lingkaran. Titik A pada Gambar 2.2., terletak pada
lingkaran, sedangakan titik B tidak terletak pada lingkaran tapi pada daerah
dalam.

Gambar 2.1 Gambar 2.2

Dalam bidang kartesius, tiap titik dapat dinyatakan sebagai pasangan


terurut (x,y), sehingga himpunan titik-titik yang terletak pada lingkaran
tertentu memenuhi persamaan tertentu yang disebut persamaan lingkaran.
1. Persamaan Lingkaran yang Pusatnya (0,0) dan Jari-jari r
Misalkan A(x,y) terletak pada lingkaran dengan pusat (0,0) dan jari-
jari r seperti pada gambar 2.3, maka
OA= √ (x−0) +( y −0) =√ x + y =r=¿ x + y =r .
2 2 2 2 2 2 2

Gambar 2.3
Jadi, persamaan lingkaran yang berpusat di (0,0) dan jari-jari r
memiliki persamaan

x 2+ y 2=r 2

5
Contoh 1.
Tentukan persamaan lingkaran yang berpusat di (0,0) dan melalui titik
A(-3,4)!
Jawab :
Persamaan lingkaran yang pusatnya O(0,0) dan jari-jari r adalah
2 2 2
x + y =r , maka

r =OA=√ ((−3)−0) +(4−0) = √ 9 +16 =5


2 2 2 2

jadi, persamaan lingkaran yang berpusat di (0,0) dan melalui titik


A(-3,4) adalah
2 2 2 2 2
x + y =5 =¿ x + y =25
Contoh 2.
Diketahui titik A(0,1) dan B(0,9). Tentutkan persamaan tempat
kedudukan P(x,y) sehingga PB = 3PA.
Jawab ;

PB=3 PA=√ ( x −0 ) + ( y−9 ) =3 √ ( x −0 ) + ( y−1 )


2 2 2 2

¿ √ x 2+ ( y −9 ) =3 √ x 2+ ( y−1 )
2 2

¿ x + ( y−9 ) =9 ( x + ( y−1 ) )
2 2 2 2

¿ x + y −18 x+81=9 ( x + y −2 y+1 )


2 2 2 2

¿ x 2+ y 2−18 x+81=9 x 2+ 9 y2 −18 y+ 9


2 2
¿−8 x −8 y =−72

¿ x 2+ y 2=9

2. Persamaan lingkaran berpusat di A(a,b) dan jari-jari r


Misalkan titik P(x,y) terletak pada lingkaran dengan pusat A(a,b) dengan
jari-jari r, maka AP=r =√ (x−a)2 +( y−b)2=( x−a)2 +( y −b)2=r 2
Persamaan ( x−a)2 +( y−b)2=r 2 ini merupakan persamaan lingkaran yang
titik pusatnya berada di A(a,b) dan jari-jarinya r.

6
Gambar 2.4

Contoh 1
Tentukan persamaan lingkaran dengan pusat (3,4) dengan jari-jari 5
Jawab:
Persamaan lingkarannya ialah

( x−3 )2 + ( y −4 )2=52 ¿> ( x−3 )2+ ( y−4 )2=25 2

3. Persamaan umum lingkaran


Dari bentuk baku persamaan lingkaran, kita dapat menentukan bentuk
umum persamaan lingkaran sebagai berikut.

( x−a )2+ ( y−b )2 =r 2 x 2−2 ax +a2 + y 2−2 by +b 2=r 2


2 2 2 2 2
x + y +(−2 a)x +(−2 b) y +(a +b −r )=0

Misalkan

1
A=−2 a a= A
2

1
B=−2 b b= B
2

2 2 2 2 2 2
C=a + b =r r =a +b −C
r=
2 (
−1 2 −1 2
2
A +
2
B −C )( )

2 2
1 1
r= A + B −C
4 4

7
Diperoleh persamaan umum lingkaran
2 2
x + y + Ax+ By +c=0

( −1 1
) √
2 2
Dengan pusat A ,− B dan jari-jari r = 1 A + 1 B −C
2 2 4 4
Contoh 1.
Tuliskan persamaan umum lingkaran yang berpusat di M(-4,3) dan berjari-
jari 7!
Jawab :
Cara 1:
Dik : pusat (-4,3). Dan r =7
Dit : Persamaan umum lingkarannya?

( x−a)2 +( y−b)2=r 2 (x−(−4 ) )2+( y−3)2=7 2


2 2
(x +4 ) +( y−3) =49
2 2 2
x + 8 x+16+ y −6 y +9=7
2 2
x + y + 8 x −6 y−24=0

Cara 2:
Dik ; a = -4 , b = 3 , dan r = 7
Dit : Persamaan umum lingkarannya?
Diperoleh A=−2 a , B=−2 b , danC=a2 +b2−r 2, maka
A=−2 (−4 )=8
B=−2 ( 3 ) =−6

C=(−4)2 +32 −72=16+ 9−49=−24


Maka persamaan lingkarannya adalah x 2+ y 2+ Ax+ By +C=0
2 2
x + y + 8 x −6 y−24=0

Contoh 2
Tentukan pusat dan jari-jari lingkaran L=x 2 + y 2−6 x +4 y−3=0

8
Jawab:
Dik : A=−6 , B=4 , danC=−3 ,
Dit : pusat dan jari-jari lingkarannya?
 Pusat lingkaran
−1
2 ( 1
A− B =
2
−1
2 )( 1
(−6)− (4) =( 3 ,−2 )
2 )
 Jari-jari lingkaran
r=
1 2 1 2
4 √
A + B −C=
4
1
4 √ 1
(−6 )2 + 42−(−3 )
4
¿
1
4 √ 1
( 36 ) + ( 16 ) +3=√ 9+4 +3= √ 16=4
4
Maka, diperoleh
Persamaan lingkaran L=x 2 + y 2−6 x +4 y−3=0, berpusat di (3,-2) dan
berjari-jari 4.

Contoh 3
Tentukan pusat dan jari-jari lingkaran dengan persamaan
2 2
4 x + 4 y −80 x +12 y +265=0
Jawab:
 Koefisien x 2 dan y 2 harus dijadikan satu dengan cara mengalikan
1
persamaan dengan , sehingga persamaannya menjadi
4
2 2 265
x + y −20 x+3 y + =0
4

265
 Dari persamaan diperoleh A=−20 , B=3 , danC=
4

 Pusat lingkaran

( −12 A− 12 B )=( −12 (−20 ) − 12 ( 3))=(10 ,− 32 )


9
 Jari-jari lingkaran

r=
√ 1 2 1 2
4
A + B −C=
4
1
4 √ 2 1
(−20 ) + 32−
4
265
4 ( )
¿
√ 1
4
1
4 ( )
( 400 ) + ( 9 )−
265
4
=

400 9 265
+ −
4 4 4
=
144 12
4
= =6
2 √
Maka, diperoleh persamaan
umum lingkaran
3
( )
4 x + 4 y −80 x +12 y +265=0 , berpusat di 10 ,− dan berjari-jari 6.
2 2
2

4. Persamaan Lingkaran yang Memenuhi Kriteria Tertentu


Untuk menentukan persamaan suatu lingkaran dapat dilakukan
dengan 2 cara, yaitu:
a. Tentukan pusat dan jari-jarinya, kemudian substitusikan ke persamaan
( x−a )2+ ( y−b )2 =r 2
b. Tentukan nilai A, B, dan C kemudian substitusikan ke persamaan
2 2
x + y + Ax+ By +C=0

Contoh 1
Tentukan persamaan lingkaran yang berpusat di O(0,0) dan menyinggung
garis 3 x−4 y+ 5=0
Jawab:
Dik : berpusat di O(0,0) dan menyinggung garis 3 x−4 y+ 5=0
Dit : persamaan lingkarannya?
 Untuk menentukan persamaan lingkaran tersebut, kita harus tahu nilai
r. jari – jari adalah jarak titik pusat ke garis yang menyinggung
lingkaran , jarang sembarang titik (x,y) ke sebarang garis
Ax+ By+C=0, adalah

| Ax 1+ By 1+C|
r=
√ A 2 +B 2
 Berarti jarak antara titik O(0,0) dengan garis 3 x−4 y+ 5=0 adalah:

10
|3 ( 0 )−4 ( 0 ) +5| |5| 5
r= = = =1
√3 +(−4 )
2 2
√ 9+16 5
Maka, persamaan lingkaran yang berpusat di O(0,0) dan menyinggung
garis 3 x−4 y+ 5=0 adalah x 2+ y 2=1

11
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
1. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik O(0,0) dan jari-jari r adalah
2 2 2
x + y =r

2. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik M(a,b) dan jari-jari r adalah


2 2 2
( x−a) +( y−b) =r , disebut persamaan lingkaran bentuk baku.

3. Persamaan umum lingkaran adalah x 2+ y 2+ Ax+ By +C=0dengan titk

pusat
−1
2 ( 1
)
A ,− B dan jari− jari r =
2
1 21 2
4 √
A B −C
4

4. Jarak titik P( x 1 , y 1 ) ke garis Ax+ By+C=0 dirumuskan oleh

| Ax 1+ By 1+C|
r=
√ A 2 +B 2

B. SARAN
Sebelum memasuki konsep atau materi persamaan lingkaran, siswa
diharapkan mengerti terkait konsep sederhana dari lingkaran. Mengenai apa
itu lingkaran, unsur-unsur apa saja yang terdapat pada lingkaran. Setelah itu,
siswa dapat melangkah pada materi persamaan lingkarana, bahkan pada
materi-materi selanjutnya yang masih berkaitan dengan lingkaran.

12
DAFTAR PUSTAKA

Marthen K, Hadi N, Ghany A. 2019. Matematika untuk Siswa SMA/MA


Kelas XI Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu-ilmu Alam.
Bandung: Yrama Widya.

Noormandiri, B.K. 2005. Matematika SMA untuk Kelas XI Program Ilmu


Alam Jilid 2A. Jakarta: Erlangga

Untung Trisna Suwaji. 2019. Lingkaran. Unit Pembelajaran Program


Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Melalui
Peningkatan Kompetensi Pembelajaran (PKP) Berbasis Zonasi.
Jakarta: Kemendikbud.

13

Anda mungkin juga menyukai