Anda di halaman 1dari 80

ATP

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Kelas :X

Tahun Pelajaran : 2022 / 2023

Nama Guru : Feri Ade Saputro, S.Pd.I, M.Pd

NIP. :

telah diperiksa dan disetujui oleh Kepala SMA Negeri 1 Prambanan Klaten.
Selanjutnya ATP tersebut dapat digunakan dalam Kegiatan Pembelajaran.

Klaten, Mei 2022

Kepala Sekolah Guru Mapel

Drs. Nur Cahyo Budi Jatmiko Feri Ade Saputro, S.Pd.I, M.Pd

NIP. 19671120 199303 1 005 NIP.


NAMA FERY ADE SAPUTRO ALUR TUJUAN PEMBELJARAN
FASE E dan F FASE E DAN F
MATA PELJARAN PAI & BUDI PEKERTI
ASAL SEKOLAH SMA NEGERI 1 PRAMBANAN MAPEL PAI & BUDI PEKERTI
HARI/TANGGAL

KOMPONEN FASE E
NO KELAS KELAS X
ELEMEN Pemahaman Konsep Ketrampilan Inkuiri
Dalam aspek Al-Qur’an dan Hadis, peserta peserta didik mampu dapat membaca AlQur`an
didik mampu, menganalisis ayat Al-Qur’an dan dengan tartil, menghafal dengan fasih dan lancar
hadis tentang perintah untuk berkompetisi ayat Al-Qur’an serta hadis tentang perintah untuk
dalam kebaikan dan etos kerja serta larangan berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja serta
pergaulan bebas dan zina; meyakini bahwa bahaya dari pergaulan bebas dan zina; dapat
sikap kompetitif dalam kebaikan dan etos kerja menyajikan konten dan paparan tentang perintah
serta menghindari pergaulan bebas dan untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja
perbuatan zina adalah perintah agama dan serta larangan pergaulan bebas dan zina;
membiasakan sikap kompetitif dalam kebaikan mempresentasikan makna syu’abul īmān (cabang-
dan etos kerja serta menghindari pergaulan cabang iman), pengertian, dalil, macam dan
bebas dan perbuatan zina dengan lebih berhati- manfaatnya; membuat karya yang mengandung
hati dan menjaga kehormatan diri; Dalam aspek konten manfaat menghindari sikap maẑmūmah;
akidah peserta didik menganalisis makna membiasakan diri untuk menghindari akhlak
syu’abul īmān (cabangcabang iman), maẑmūmah dan menampilkan akhlak mahmūdah
pengertian, dalil, macam dan manfaatnya; dalam kehidupan sehari-hari; menyajikan paparan
meyakini bahwa dalam iman terdapat banyak tentang fikih muamalah dan al-kulliyât al-khamsah
cabang-cabangnya, serta menerapkan meyakini bahwa ketentuan fikih muamalah dan al-
beberapa sikap dan karakter sebagai cerminan kulliyât al-khamsah adalah ajaran agama, serta
1 CAPAIAN PEMBELAJARAN cabang iman dalam kehidupan; Dari aspek menumbuhkan jiwa kewirausahaan, kepedulian,
akhlak peserta didik menganalisis manfaat dan kepekaan sosial; dapat membuat bagan
menghindari akhlak maẑmūmah; meyakini timeline sejarah tokoh ulama penyebar ajaran Islam
bahwa akhlak maẑmūmah adalah larangan dan di Indonesia dan memaparkannya; membiasakan
akhlak mahmūdah adalah perintah agama; sikap kesederhanaan dan kesungguhan mencari
Dalam aspek fikih peserta didik mampu ilmu, tekun, damai, serta semangat menghargai
menganalisis implementasi fikih muamalah dan adat istiadat dan perbedaan keyakinan orang lain.
al-kulliyât al-khamsah (lima prinsip dasar
hukum Islam); Dalam aspek sejarah peradaban
Islam peserta didik mampu menganalisis
sejarah dan peran tokoh ulama penyebar
ajaran Islam di Indonesia; meyakini bahwa
perkembangan peradaban di Indonesia adalah
sunatullah dan metode dakwah yang santun,
moderat, bi al-ḥikmah wa al-mau`iẓat al-
ḥasanah adalah perintah Allah Swt.

Pada akhir fase E, dalam aspek Al-Qur’an dan Hadis, peserta didik mampu, menganalisis ayat Al-
Qur’an dan hadis tentang perintah untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja serta larangan
pergaulan bebas dan zina; dapat membaca AlQur`an dengan tartil, menghafal dengan fasih dan
lancar ayat Al-Qur’an serta hadis tentang perintah untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja
serta bahaya dari pergaulan bebas dan zina; dapat menyajikan konten dan paparan tentang perintah
untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja serta larangan pergaulan bebas dan zina;
meyakini bahwa sikap kompetitif dalam kebaikan dan etos kerja serta menghindari pergaulan bebas
dan perbuatan zina adalah perintah agama; dan membiasakan sikap kompetitif dalam kebaikan dan
etos kerja serta menghindari pergaulan bebas dan perbuatan zina dengan lebih berhati-hati dan
menjaga kehormatan diri Dalam aspek akidah, peserta didik menganalisis makna syu’abul īmān
(cabangcabang iman), pengertian, dalil, macam dan manfaatnya; mempresentasikan makna syu’abul
īmān (cabang-cabang iman), pengertian, dalil, macam dan manfaatnya; meyakini bahwa dalam iman
terdapat banyak cabang-cabangnya; serta menerapkan beberapa sikap dan karakter sebagai
cerminan cabang iman dalam kehidupan. Dari aspek akhlak, peserta didik menganalisis manfaat
menghindari akhlak maẑmūmah; membuat karya yang mengandung konten manfaat menghindari
2 CAPAIAN PEMBELAJARAN PER TAHUN sikap maẑmūmah; meyakini bahwa akhlak maẑmūmah adalah larangan dan akhlak mahmūdah
adalah perintah agama; serta membiasakan diri untuk menghindari akhlak maẑmūmah dan
menampilkan akhlak mahmūdah dalam kehidupan sehari-hari. Dalam aspek fikih, peserta didik
mampu menganalisis implementasi fikih muamalah dan al-kulliyât al-khamsah (lima prinsip dasar
hukum Islam; menyajikan paparan tentang fikih muamalah dan al-kulliyât al-khamsah meyakini
bahwa ketentuan fikih muamalah dan al-kulliyât al-khamsah adalah ajaran agama; serta
menumbuhkan jiwa kewirausahaan, kepedulian, dan kepekaan sosial. Dalam aspek sejarah
peradaban Islam, peserta didik mampu menganalisis sejarah dan peran tokoh ulama penyebar ajaran
Islam di Indonesia; dapat membuat bagan timeline sejarah tokoh ulama penyebar ajaran Islam di
Indonesia dan memaparkannya; meyakini bahwa perkembangan peradaban di Indonesia adalah
sunatullah dan metode dakwah yang santun, moderat, bi al-ḥikmah wa al-mau`iẓat al- ḥasanah
adalah perintah Allah Swt.; membiasakan sikap kesederhanaan dan kesungguhan mencari ilmu,
tekun, damai, serta semangat menghargai adat istiadat dan perbedaan keyakinan orang lain
Alur Pembelajaran
ATP FASE E KELAS X INDIKATOR PENILAIAN FASE E KELAS X

Peserta didik dapat membaca dengan baik dan


benar sesuai kaidah tajwid dan mahkorijul khuruf
QS. alMaidah/5: 48; dan QS. at-Taubah /9: 105
serta hadist terkait
Membaca al-qur'an dengan baik dan benar menjelaskan kandungan ayat QS. alMaidah/5: 48;
sesuai dengan kaidah tajwid dan makhorijl dan QS. at-Taubah
khuruf QS. alMaidah/5: 48; dan QS. at- /9: 105 sesuai dengan tafsir dan hadist terkait
Taubah /9: 105 dan Hadist tentang
Peserta didik dapat membaca dengan baik dan
berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja,
benar sesuai kaidah tajwid dan mahkorijul khuruf
Q.S. al-Isra /17 ayat 32 dan Q.S an-Nur/24
Q.S. al-Isra /17 ayat 32 dan Q.S an-Nur/24 ayat 2
ayat 2 serta Hadis tentang larangan pergaulan
dan hadist terkait
bebas dan zina, dapat menganalisa terjemah menjelaskan kandungan ayat Q.S. al-Isra /17 ayat
al-Qur'an menghafalnya, menganalisa sejarah 32 dan Q.S an-Nur/24 ayat 2 sesuai dengan tafsir
turunnya al-Qur'an, sehingga dan hadist terkait
dapat termotivasi untuk Peserta didik dapat menerapkan sikap
mendalami Al-Qur’an dan Hadist berkompetisi dalam kebaikan etos kerja, dan
larangan pergaulan bebas serta zina.
Peserta didik mampu menganalisis larangan
pergaulan bebas serta zina.
Peserta didik dapat menganalisis makna syu'abul
iman,
Menjelaskan makna syu’abul Peserta didik menganalisa sikap-sikap syu’abul
Iman (cabang-cabang iman) ; tawakal, ridho, Iman (cabang-cabang iman) ; tawakal, ridho,
qona'ah dan malu berdasarkan dalil al-qur'an qona'ah dan malu
dan hadist, menemukan contoh prilaku Membuat peta konsep syu’abul
syu’abul Iman (cabang-cabang iman) ; tawakal, ridho,
Iman (cabang-cabang iman) ; tawakal, ridho, qona'ah dan malu
qona'ah dan malu, menganalisis syu’abul Peserta didik dapat menganalisa makna hakikat
Iman (cabang-cabang iman) ; tawakal, ridho, mencintai Allah
qona'ah dan malu,Menjelaskan makna Peserta didik menganalisa sikap-sikap hakikat
Hakikat mencintai Allah mencintai Allah
Membuat peta konsep makna hakikat mencintai
allah
3
Peserta didik menjelaskan makna sikap
mahmudah ( etika berpakaian) berdasarkan al-
Qur'an dan hadist, menjelaskan makna sikap
madzmumah(berfoya-foya, takabur, riya dan
Menjelaskan sikap mahmudah; adab sum'ah) berdasarkan al-qur'an dan hadist
berpakaian menurut ajaran islam dan
madzmumah ; berfoya-foya, takabur, riya Peserta didik mampu menganalisa makna sikap
dan sum'ah mahmudah ( etika berpakaian) berdasarkan al-
menghindari sikap hidup berfoya-foya, riya', qur'an dan hadist, menjelaskan makna sikap
sum'ah dan takabbur, madzmumah(berfoya-foya, takabur, riya dan
sum'ah) berdasarkan al-qur'an dan hadist
Peserta didik menerapkan sikap mahmudah dan
menghindari sikap madzmumah dalam
kehidupan sehari-hari
Peserta didik mampu menelaah makna fikih
mu'amalah ; asuransi, bank, dan koperasi

Peserta didik mampu mengorelasikan makna


Menganalisis implementasi fikih mu’āmalah: fikih mu'amalah ; asuransi, bank, dan koperasi
asuransi, bank dan koperasi syari’ah dan dalam kehidupan nyata di masyarakat
Kuliyatul Khomsa
Peserta didik menelaah makna kuliyatul khamsa

Peserta didikmampu mengorelasikan kuliyatul


khamsa dalam kehidupan sehari-hari

Peserta didik mampu menganalisis sejarah dan


peran tokoh ulama penyebar ajaran Islam di
Indonesia (Ibnu Batutah),dan wali songo
Menganalisis sejarah dan peran tokoh ulama Peserta didik mampu menelaah sejarah dan peran
penyebar ajaran Islam di Indonesia (Ibnu tokoh ulama penyebar ajaran Islam di Indonesia
Batutah), walisongo (Ibnu Batutah), dan wali songo
Pserta didik mampu mengorelasikan sejarah dan
peran tokoh ulama penyebar ajaran Islam di
Indonesia (Ibnu Batutah), dan walisongo dalam
kehidupan sehari-hari
4 Rasional Penyusunan Alur Tujuan Secara bertahap dan holistik Pendidikan Agama Islam diarahkan untuk menyiapkan peserta didik agar
Pembelajaran memiliki akidah yang benar, berakhlak mulia, dan memiliki pemahaman akan dasar-dasar agama Islam
serta cara penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dalam wadah Negara Kesatuan Republik
Indomesia.
5 Perkiraan Jumlah Jam 108 JP per tahun
6 Kata/Frasa Kunci Membaca al-qur'an, menjelaskan kandungan al-qur'an, menerapkan sikap berkompetisi,
menganalisis larangan pergaulan bebas dan zina; Menganalisis syu’abul
Iman (cabang-cabang iman), membuat petakonsep, Menganalisa makna hakikat mencintai Allah;
Menjelaskan makna sikap mahmudah dan madzmumah, menganalisa sikap mahmdah dan
madzmumah, menerapkan sikap mahmudah, menghindari sikap madzmumah; menelaah makna
fikih muamalah, mengorelasikan makna fikih muamalah; Menganalisis, menelaah,
mengorelasikan sejarah dan peran tokoh ulama penyebar ajaran Islam di Indonesia (Ibnu
Batutah), menelaah sejarah
Profil Pelajar Pancasila Beriman, bertakwa kepada tuhan yang maha esa, dan berakhlak mulia, berkebinekaan global,
7
bernalar kritis
Glosarium Makhorijul huruf kompetisi, larangan pergaulan bebas dan zina; syu'abul iman,Tawakal, Ridho,
8
Qona'ah; takabur, Riya; Al-Qur'an, Hadits Nabi, sumber ajaran agama, Kuliyatul khamsa;
Catatan khusus penggunaan alur tujuan
pembelajaran
9

Mengetahui Prambanan, 27 Mei 2022


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran PAI

Drs. Nur Cahyo Budi Jatmiko Fery Ade Saputro


NIP. 19671120 199303 1 005
INSTRUMEN TELAAH ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
SATUAN PENDIDIKAN : SMAN 1 PRAMBANAN
MATA PELAJARAN : PAI dan Budi Pekerti
KELAS / FASE : X/E
NAMA GURU : Feri Ade Saputro, S.Pd.I, M.Pd

NO. KOMPONEN SKOR


I KOMPONEN ATP 4,0
A Komponen 4,0 Sangat Baik
Nama mata pelajaran V Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)
Nama Penyusun V yang disusun mengandung 11
Nama Institusi V komponen
Rasional V Rekomendasi
Capaian Pembelajaran (CP) V
Elemen Capaian Pembelajar (CP) V
Tujuan Pembelajaran v
Perkiraan Jumlah jam v
Frasa kata kunci, topik/ konten, dan penjelasan singkat v
Profil Pelajar Pancasila v
Glosarium v
II KONSEP TUJUAN PEMBELAJARAN 3
A Kompetensi 4,0 Sangat Baik
Menggunakan kata kerja operasional yang dapat Tujuan pembelajaran yang disusun
diamati dan mengacu pada taksonomi Bloom yang V sudah mengandung 3 konsep Tujuan
direvisi Pembelajaran
Menunjukkan kemampuan yang dapat
didemonstrasikan oleh siswa atau
diaktualisasikan dalam bentuk produk atau kinerja
(abstrak dan konkret) yang v
menunjukkan siswa telah berhasil mencapai tujuan
pembelajaran.
B Konten 4,0 Rekomendasi
Mengandung konsep utama yang perlu dipahami siswa
V
di akhir satu unit pembelajaran
Pertanyaan apa yang perlu dapat dijawab siswa setelah
V
mempelajari unit pembelajaran
C Variasi 4,0
Menggunakan keterampilan berpikir kreatif, kritis, dan
tingkat tinggi, seperti mengevaluasi, menganalisis,
v
memprediksi, menciptakan, dan lain
sebagainya.
Menggunakan keterampilan berpikir yang bervariasi
terutama HOTS (lebih dari satu keterampilan berpikir V
tingkat tinggi)
III PRINSIP PENYUSUNAN ATP 4
A Sederhana dan Informatif 4,0 Baik
Perumusan ATP menggunakan kata-kata yang umum v Modul ajar yang disusun
dan tidak ambigu sehingga dapat dipahami oleh penulis mengandung 4-6 prinsip
sendiri maupun pengguna/pembaca. penyusunan ATP
B Esensial dan Kontekstual 4,0 Rekomendasi
Memuat aspek pembelajaran yang sangat mendasar Penyusunan ATP untuk prinsip
atau penting yakni kompetensi, konten, dan hasil v merdeka belajar, operasional dan
pembelajaran aplikatif, adaptif dan fleksibel,
Menyediakan pengalaman belajar yang relevan dengan
kehidupan atau dunia nyata berupa aktivitas yang v
menantang, menyenangkan dan bermakna.
C Berkesinambungan 4

Antarfase dan antar tujuan pembelajaran saling terkait


v
dan merupakan capaian secara runtut, sistematis, dan
berjenjang untuk memeroleh CP yang telah ditetapkan

Penyusunan dilakukan secara kronologis berdasarkan v


urutan pembelajaran dari waktu ke waktu.
D Pengoptimalan Tiga Aspek Kompetensi 4,0
Pengoptimalan pada pengetahuan, keterampilan, dan
sikap yang berjenjang selaras dengan tahapan kognitif
(mengingat, memahami, mengaplikasi, menganalisis,
v
mengevaluasi, dan mencipta) serta dimensi
pengetahuan (faktual –konseptual – prosedural –
metakognitif).
Pengoptimalan pada penumbuhan kecakapan hidup
v
(kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif)
Pengoptimalan Profil Pelajar Pancasila (Beriman,
berkebinekaan global, bergotong-royong, kreatif, v
bernalar kritis, dan mandiri).
E Merdeka Belajar 2,7
Memerdekakan siswa dalam berpikir dan bertindak
pada ranah akademis dan bertanggung jawab secara
moral.
Memfasilitasi dan menginspirasi kreativitas siswa
dengan mempertimbangkan keunikan individualnya v
(kecepatan belajar, gaya dan minat).
Mengoptimalkan peran dan kompetensi guru dalam
merumuskan perencanaan dan v
pelaksanaan pembelajaran.
F Operasional dan Aplikatif 2
Rumusan ATP memvisualisasikan dan mendeskripsikan
proses pembelajaran
v
secara utuh yang dapat menjadi acuan operasional yang
aplikatif untuk merancang modulajar.
Rumusan ATP memvisualisasikan dan mendeskripsikan
proses penilaian
secara utuh yang dapat menjadi acuan operasional yang
aplikatif untuk merancang modul
ajar.
G Adaptif dan Fleksibel 3
Sesuai dengan karakteristik mata pelajaran v
Sesuai dengan karakteristik siswa v
Sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan v
Mempertimbangkan alokasi waktu v
Relevansi antarmata pelajaran serta ruang lingkup
pembelajaran yakni intra kurikuler, kokurikuler, dan
ekstra kurikuler.

Rata-rata Nilai I,II dan III : 3,7


Keterangan: Klaten. Mei 2022
1 Isilah identitas terlebih dahulu
2 Isilah dengan tanda "V" jika ada/ memenuhi

Drs. Nur Cahyo Budi Jatmiko


NIP. 19671120 199303 1 005
3
1

4
1
1

0
0

Anda mungkin juga menyukai