Cerpen
XI IPA 6
Nama: Alvina Fazilatun H
Absen : 01
Kelas : XI IPA 6
KTS di Semarang
Pagi itu, hari rabu tanggal 16 November sekolah kami, SMAN 13
surabaya mengadakan acara kegiatan tengah semester untuk kelas 11. Di rundown
yang telah di berikan, kami akan berangkat pukul 5 pagi. Namun, adanya
keterlambatan dikarenakan ada kemacetan akhirnya kami baru dapat keluar
lingkungan sekolah sekitar pukul 5.30 pagi. Bus kami Kembali terjebak macet di
sekitaran lakarsantri yang menyebabkan bus kami tidak bisa belok untuk langsung
ke tol, sehingga bus kami harus lewat jalan besar jadi perjalanan sedikit
terhambat. Namun itu tidak menghalangi kami untuk tetap berangkat ke
Semarang. Di bis saya, bis 3 tepatnya. Kami melakukan perjalanan dengan hati
gembira dan perasaan tak sabar. Kami menyanyi di bis, dan berjoget hingga
akhirnya kami singgah sebentar di rest area. Disana kami hanya mampir ke toilet.
Lalu setelahnya kami lanjut menuju rest area ngawi karena sudah di tunggu oleh
bis lain.
Akhirnya bis kami pun sampai di rest area ngawi. Kami pun turun dari bis,
ada yang ke toilet, ke indomaret, adapula yang hanya duduk di sekitar bis. Tak
ingin kehilangan momen, kelompok saya berinisiatif membuat tiktok dan berfoto
bersama di sana. Cuaca hari itu sangat cerah dan panas, seperti menggambarkan
perasaan senang kami pada hari itu. Tak berselang lama, sekitar 30 menit
setelahnya kami diminta bergegas naik ke bis karena bis akan segera berangkat
menuju Semarang. Sepanjang jalan kami mendengarkan lagu yang telah di
request oleh teman teman. Di perjalanan, ada yang sedang bernyanyi, ada yang
tidur, ada yang makan dan masih banyak lainnya. Hingga tak terasa kami pun
sudah sampai di kota Semarang. Tempat pertama yang kami tuju yaitu Masjid
Agung Jawa Tengah. Kami kesana untuk sholat dan makan siang. Menu siang itu
adalah ayam goreng, mie dan kerupuk. Disana juga ada jasa foto yang hasilnya
bisa di ambil di dekat bus. Harga 1 foto itu adalah 10 ribu rupiah.
Masjid Agung Jawa Tengah sangat besar dan megah. Tidak heran, karena
masjid tersebut memiliki luas tanah sebesar 10 hektar dan luas bangunan untuk
shalat sebesar 7.669 m persegi dengan menelan biaya sebesar Rp
198.692.340.000. Sehingga kami dibuat takjub saat pertama kali melihatnya. Saya
dan teman teman satu kelompok sempat berkeliling sedikit di sekitar masjid dan
mengambil gambar serta vidio untuk dokumentasi. Disana ternyata terdapat
miniatur/tiruan ka’bah yang kemungkinan bisa digunakan untuk latihan manasik
haji. Setelah sholat kami makan siang, menu hari itu adalah ayam goreng, mie
goreng, kerupuk serta es the manis. Setelah makan dan sholat kami segera menuju
ke lawang sewu. Kami tiba di lawang sewu sekitar pukul setengah 4 sore. Kami
bergegas masuk karena kami hanya memiliki sedikit waktu untuk explore lawang
sewu. Disana kami mengambil foto dan vidio untuk tugas. Disana juga terdapat
toko oleh oleh yang bisa dibeli, saya membeli sebuah gelas dan teman saya
membeli tas rajut, terdapat juga alat alat yang di sebelahnya terdapat penjelasan
sejarah tentang benda tersebut. Disana juga teman saya sempat bernyanyi. Sekitar
pukul 5 sore, kami diminta segera kembali ke bis karena kami akan ke tujuan
selanjutnya yaitu kota lama. Letak kota lama tidak begitu jauh dari lawang sewu,
hanya sekitar 10 menit. Ketika sampai, kami langsung turun dan berfoto di area
kota lama.
Setelah berfoto, kami kembali ke bis dan menuju ke pusat oleh oleh. Kami
mendatangi pusat oleh - oleh madua (lima dua) yang terletak di Jl. Jendral
Sudirman No 134. Kami membeli banyak oleh - oleh untuk keluarga dirumah.
Ada wingko, ada bandeng, ada mochi, lumpia, dan berbagai cemilan khas
Semarang lainnya. Disana juga terdapat toko baju di lantai 1 dan juga toko es
krim. Saya sempat membeli es krim dan rasanya cukup enak. Lalu kami kembali
ke bis dan menuju ke hotel. Kami tiba di hotel sekitar jam 10 malam. Kami
langsung bergegas menuju lift untuk naik ke kamar, hanya saja sedikit terhambat
karena harus bergantian dengan yang lain karena lift yang tersedia hanya 2 dan
saat itu tidak diperbolehkan menaiki tangga. Akhirnya, saya dan teman sekamar
bisa langsung naik dan bebersih. Malamnya karena tidak bisa tidur dan merasa
lapar, banyak murid yang keluar untuk membeli makan di sekitar hotel.
Keesokan harinya, sekitar pukul setengah 5 pagi. Saya dan teman teman
sekamar bergegas untuk mandi dan sarapan agar tidak antri. Menu sarapan kami
pagi itu adalah nasi goreng, mie goreng dan kerupuk. Saya diduk bersama teman
teman 1 meja karena agar lebih terasa nyaman dan dekat. Setelah sarapan, kami
kembali ke kamar melewati tangga karena saat itu lift sedang ramai, jadi kami
disarankan untuk lewat tangga supaya lebih cepat. Kami menaiki tangga dari
lantai 2 hingga lantai 7 dengan kondisi beberapa lampu di beberapa lantai padam
jadi kami harus pakai senter. Lalu setibanya di kamar kami bergegas
membereskan barang barang dan turun untuk ke tempat selanjutnya. Sekitar pukul
7.30 pagi, kami diminta segera ke bis agar dapat segera berangkat. Namun,
dikarenakan banyaknya anak kami harus menunggu lift agar bisa turun. Setelah
mendapat lift, kami bergegas turun dan naik ke bis.
Sebelum makan kita harus mengantre dengan tertib dan menunggu giliran.
Sesudah makan kami kembali ke bus masing-masing untuk melanjutkan
perjalanan ke destinasi wisata lawang sewu. Dalam waktu kurang lebih 30 menit
kita telah sampai ke tempat tersebut. Sebelum masuk ke lawang sewu kita
dibagikan tiket oleh tim yang sudah menunggu di pintu masuk. Lawang sewu
(seribu pintu) adalah salah satu bangunan bersejarah yang dibangun pada masa
pemerintahan kolonial Belanda, dari 27 Februari 1904 sampai 1 Juli 1907.
Bangunan ini didirikan untuk Kantor Pusat Perusahaan Kereta Api Swasta.
Keunikan wisata Lawang Sewu bisa dilihat pada desain bangunan yang
menyerupai huruf L. Bangunan Lawang Sewu memiliki jumlah jendela sebagai
sirkulasi udara yang banyak, bagai pintu yang dalam Bahasa Jawa disebut lawang.
Karena banyaknya sirkulasi udara, masyarakat menganggap ada ribuan lawang.
Maka dari itu masyarakat menyebut lokasi itu sebagai lawang sewu. Karena
bangunan ini terbilang sangat tua maka tidak heran ada beberapa bagian yang
sedikit rusak, terutama pada bagian tangganya.
Kita diberi kebebasan untuk berkeliling ke area mana saja, disana kita
mengelilingi tempat tersebut sambil belajar dan juga membuat video untuk tugas
vlog. Tak lama kemudian kita diberi pengarahan untuk berkumpul di tengah dan
bersiap untuk kembali ke bis. Destinasi wisata selanjutnya adalah kota tua
Semarang. Perjalanan dari lawang sewu ke kota tua kurang lebih sekitar 30 menit.
Sesampainya disana terlihat matahari mulai terbenam, dan suasananya sangat
cocok untuk jalan sore. Bangunan di Kota Tua Semarang menjadi peninggalan
potongan sejarah masa kolonial Belanda yang masih tertinggal. Bisa dilihat dari
detail bangunan yang khas dan ornamen yang identik dengan gaya Eropa. Maka
dari itu, tempat ini selain menjadi tempat untuk memperbanyak pengetahuan juga
cocok untuk spot foto. Di sepanjang jalan kota tua mengingatkan saya pada jalan
Tunjungan yang ada di Surabaya.
Setelah dari kota tua Semarang, semua rombongan pergi ke salah satu
pusat oleh-oleh yang cukup besar. Disana kita diberi kebebasan 30 menit untuk
membeli oleh-oleh. Saya membeli beberapa oleh-oleh untuk keluarga dirumah,
hampir semua siswa beramai-ramai mencari buah tangan. Sehingga tidak heran
ketika di kasir kita harus mengantre panjang. Dari pusat oleh-oleh kita lalu pergi
kembali ke masjid agung Semarang untuk melaksanakan sholat dan makan
malam.
Ketika sudah selesai makan kita diberi pengarahan kepada satu perwakilan
siswa dari setiap kamar untuk mengambil kunci kamar hotel. Kebetulan karena
teman saya mengambil kunci tersebut di akhir jadi kita mendapatkan kamar di
lantai 21. Bis kita sampai duluan di hotel, lalu anak-anak langsung pergi ke kamar
mereka masing-masing karena sudah lelah dan mengantuk. Kita sampai di hotel
pukul 22.00 malam. Pemandangan kota Semarang dari lantai 21 sangat indah.
Sesampainya disana kami langsung bergantian mandi dan bersiap untuk tidur.
Di pagi hari jam 05.00 kami semua bangun dan bersiap untuk packing
barang bawaan karena sehabis sarapan kita langsung check out. Setelah semuanya
selesai mandi dan packing kami turun ke bawah untuk sarapan. Namun ada
kejadian yang kurang mengenakan, kami semua turun tidak bisa menggunakan lift
karena selain lift nya sangat padat digunakan juga karena kamar yang berada di
lantai 21. Kita turun menggunakan tangga darurat sampai ke lantai 15. Dan
bersyukur nya kita bisa turun menggunakan lift. Terlihat kebanyakan para siswa
sudah sarapan, dan menunggu bus mereka di depan hotel.
Hal pertama yang dilakukan adalah kunjungan kampus ke Universitas
Diponegoro. Rombongan dibagi menjadi 2 bagian yaitu anak IPA ke fakultas
perikanan dan ilmu kelautan. Sedangkan anak IPS ke fakultas ekonomika dan
bisnis. Kami diberikan pengarahan dan materi tentang setiap jurusan. Kakak-
kakak pembimbing menjelaskan secara detail dan dibantu dengan gambar yang
ditampilkan melalui proyektor. Ternyata waktu kita tidak banyak disana, sehingga
ada beberapa jurusan yang belum dijelaskan. Tetapi tidak apa, kita bisa
mengunjungi website yang ada di internet.
Acara yang pertama adalah sambutan kemudian sesi tanya jawab. Dan
dilanjutkan dengan pertunjukan yang memperlihatkan seragam-seragam yang ada
di universitas tersebut. Lalu kita disuruh untuk membentuk kelompok yang terdiri
dari 10 anak di tiap kelompok. 1 kelompok akan dibimbing oleh 1 mahasiswa.
Kita diarahkan untuk mengelilingi area yang ada di Universitas AMNI. Walaupun
di luar gerimis, tetapi tidak mematahkan semangat para mahasiswa yang
menyambut kita dengan penampilan marching band. Kita juga dijelaskan tentang
kegunaan alat-alat yang ada di tiap tempat. Contohnya di area simulasi saat kita
berada di ruang kendali kapal.
Destinasi terakhir yang kita kunjungi adalah wisata dusun semilir. Setelah
sampai kita pergi untuk mengganti pakaian dan ibadah sholat ashar. Baru
kemudian kita masuk ke area wisata. Terlihat sudah sedikit pengunjung yang
berada disana karena sudah sore dan banyak wahana yang sudah tutup. Tetapi ada
juga wahana yang masih buka seperti perosotan pelangi raksasa dan rumah hantu.
Aku pergi dengan beberapa teman untuk membeli tiket wahana perosotan pelangi
yang terlihat ramai. Meskipun antreannya sangat ramai tetapi terbayarkan oleh
pengalaman yang seru. Matahari sudah terbenam dan kita kembali ke bis untuk
perjalanan pulang ke Surabaya. Pukul 19.30 kita sampai di rumah makan yang ada
di solo untuk makan malam. Perjalanan dilanjut dan pukul 00.30 pagi kita sampai
di SMAN 13 Surabaya. Para siswa pulang ke rumah masing-masing dengan
selamat.
Nama : Annisa Putri Maharani
Absen : 03
Kelas : XI IPA 6
Berkunjung ke Semarang
Setelah hitungan minggu menunggu, akhirnya rencana Kegiatan Tengah
Semester yang dinanti-nanti pun akan terlaksana. Malam itu aku dipenuhi rasa
kegirangan, mengetahui bahwa besok kami akan ke Semarang setelah kecewa
bahwa rencana KTS ke Semarang yang awalnya akan dilakukan pada saat akhir
bulan Oktober ditunda hingga baru terlaksana saat pertengahan November,
tanggal 16 November hingga 17 November tepatnya. Aku pun segera bersiap
untuk berkemas, karena baru mendengar pengumuman jadwal KTS yang terhitung
mendadak aku pun panik, takut jika tertinggal sesuatu karena aku termasuk orang
yang cukup tidak teliti saat mengemasi barang-barangku.
Aku membawa 3 set baju ganti; piyama untuk tidur, satu set baju untuk
berjaga-jaga dan baju seragam batik untuk hari ke 2 KTS. Aku memasukkan
peralatan mandi, obat-obatan dan handuk, serta buku dan alat tulis, tak lupa
membawa uang simpanan jikala ada keadaan mendesak. Aku kembali memeriksa
barang bawaanku, sekali, dua kali—masih dihantui rasa takut akan barang yang
tertinggal. Saat merasa bahwa persiapanku sudah matang, aku berusaha
memejamkan mata malam itu pukul 11, tak sabar menjumpai esok hari.
Esok hari, pukul 03.00 aku terbangun. Aku segera mengambil wudhu
untuk beribadah shalat subuh lalu mandi dan bersiap-siap untuk berangkat. Pada
jadwal yang dibagikan, bus akan berangkat pada pukul 06.00 dini hari. Aku
diantar oleh ayah dan ibu, sesampainya di sekolah ternyata sudah banyak siswa
yang datang meskipun waktu baru menunjukan 45 menit sebelum waktu
keberangkatan. Disana aku bertemu dengan teman-teman sekelas, yang
menggenakan pakaian dengan nuansa coklat karena dresscode yang sudah kami
tentukan pada lampau hari.
Kami sampai di Semarang pada pukul 01.30 siang hari, cuaca di Semarang
cukup panas. Destinasi pertama kami adalah Masjid Agung Semarang, disana
kami beribadah dan makan siang, aku kagum dengan struktur bangunan Masjid
Agung Semarang, semuanya tampak megah karena banyaknya marmer yang
digunakan, aku dan temanku mengambil beberapa foto dan memulai vlog video
untuk tugas kami.
Setelah mengisi tenaga, kami melanjutkan perjalanan ke Lawang Sewu,
yang merupakan bangunan bersejarah peninggalan Belanda. Disana kami
mendapat tiket dan harus melakukan scan sebelum bisa masuk ke dalam. Aku
takjub dengan Lawang Sewu, terakhir kali aku mengunjungi tempat bersejarah ini
adalah pada tahun 2014, saat aku masih duduk di bangku kelas 2 SD, tentunya aku
tak sabar untuk menjelajahi untuk mencari tahu apa saja yang sudah berubah
dalam kurun waktu 8 tahun.
Bagian yang membuatku cukup takjub adalah kaca mozaik yang sangat
vibrant dibandingkan dengan bangunan yang didominasi oleh warna putih-beige.
Kaca mozaik itu terletak tinggi, dibawahnya adalah tangga yang terkena pantulan
cahaya kaca, sangat indah pikirku. Setelah puas berkeliling, aku mencoba mencari
pintu masuk ruang bawah tanah, aku ingat diriku saat kecil sangat takut saat
diajak masuk ke dalam ruangan itu, kini yang ada hanyalah rasa penasaran,
kulihat ruangan tersebut sudah ditutup, pintu masuknya diberi rantai dan bau
airnya agak menyengat, aku agak menyesal.
Pukul 17.00, hari sudah semakin sore, kami kini menuju ke Kota Lama,
disana kami berjalan-jalan melihat jalanan yang diapit oleh bangunan dengan
nuansa arsitek Belanda—dibalut dengan cat putih dan jendela besar khasnya.
Setelah puas berkeliling di Kota Lama, kami kembali ke Masjid Agung untuk
makan dan beribadah, disana kami juga diberikan kunci pintu hotel, aku mendapat
kamar di lantai 12. Sebelum mengakhiri hari, kami mampir ke toko oleh-oleh.
Disana sangat sesak, semua berburu oleh-oleh untuk keluarga yang menunggu di
rumah, antriannya pun sangat panjang. Aku membeli tape, pie susu dan bakpia.
Aku terbangun pukul 03.00 pagi karena alarm HP milik Saela, segera aku
mandi dan bersiap-siap. Hari ini adalah KTS hari ke 2, kami memakai baju
seragam batik. Aku dan teman sekamarku turun untuk sarapan, disana ternyata
masih ada siswa yang belum bersiap-siap untuk memulai hari. Setelah
menyelesaikan sarapan kami kembali ke kamar untuk berkemas dan check out,
tentunya kami menunggu lift kosong untuk waktu yang sangat lama. Setelah
berhasil turun kami segera masuk ke bis dan sembari menunggu teman yang
lainnya kami pergi ke Indomaret untuk membeli minuman.
Kami baru sampai di wisata Dusun Semilir pada saat sore hari, wahana
tersebut sudah mendekati waktu tutup. Hanya ada beberapa wahana yang buka,
bahkan semua stand makanan sudah tutup. Saela dan Anjani pergi mencoba
wahana perosotan pelangi yang terkenal itu. Selagi aku dan Karel menunggu
mereka untuk kembali, aku bergabung dengan temanku yang lain. Salah satu
temanku mengusulkan untuk mencoba masuk ke rumah hantu, aku mengajak
teman laki-laki Jezzen agar mau masuk bersama kami, dia mau asalkan tiketnya
kubayar dasar. kami pun masuk dan temanku sudah mulai berlarian dan berteriak,
di dalam tidak ada jumpscare yang kutakutkan, mungkin karena tempat ini sudah
mau tutup dan pemeran hantunya sudah selesai bekerja, meski begitu kami keluar
dengan muka penuh keringat dan terengah-engah. Hari sudah menunjukan waktu
malam dan kami pun mulai kembali ke bis.
Kami mengunjungi sebuah rumah makan untuk makan malam, setelah itu
kami memulai perjalanan kembali ke Surabaya. Teman sekelasku memulai sesi
karaoke dan request lagu, entah berapa lama waktu berlalu hingga semuanya
terlelap dan tidak mendengarkan lagi lagu yang sedang dimainkan. Aku terbangun
saat pukul 01.00 dini hari, ternyata kami sudah hampir sampai tempat tujuan, aku
dan beberapa teman yang tinggal di KBD pun turun di KBD, teman yang lainnya
melanjutkan perjalanan sampai ke SMA 13 Surabaya.
Nama : Antya Levina A.W
Absen : 04
Kelas : XI IPA 6
Perjalanan ke Semarang
Satu hari sebelum kegiatan tengah semester atau biasa disebut KTS, aku
antusias dan mulai mempersiapkan keperluan yang akan dibawa selama 2 hari di
Semarang. Esok pagi, aku bangun lebih awal dan memulai hari dengan sarapan.
Sekitar pukul 04.45 aku berangkat dari rumah menuju sekolah dengan membawa
tas ransel yang besar dan tas selempang kecil untuk keperluan yang sangat
dibutuhkan ketika di dalam bis. Aku berkumpul bersama teman-teman sekelasku
yang ternyata sudah tiba lebih awal. Kami berbincang sejenak, lalu kami
diarahkan oleh guru untuk segera menaiki bis 3 yaitu bis kelas kita. Setelah duduk
di bis, kami tidak langsung berangkat, karena guru-guru harus mengabsen siswa
siswi yang di dalam bis agar tidak ada yang tertinggal satupun.
Tidak terasa tiba-tiba kami sudah sampai di Lawang Sewu. Ketika kami
sampai, kami disambut dengan pria yang memotret kami dengan kameranya.
Hasil foto tersebut bisa kita beli nantinya dengan harga Rp10.000 saja. Setelah
tiba di pintu gerbang kami menyiapkan handphone untuk merekam sebuah video
vlog untuk tugas yang telah diberikan. Tugas tersebut berisi kegiatan kami selama
di Semarang. Kami diberi tiket masuk Lawang Sewu. Setelah menerima tiket
kami bisa langsung masuk dan mulai mengeksplor tempat tersebut. Di sana ada
tempat yang menjual oleh-oleh. Dari mulai peralatan makan, makanan, gantungan
kunci, tas, dan lain sebagainya.
Aku tertarik dengan gelas berwarna pink yang bergambar Lawang Sewu.
Aku membelinya dengan harga Rp25.000. Tidak hanya itu, aku sepakat membeli
gantungan kunci yang sama dengan teman sebangkuku. Selain itu, aku bersama
teman-teman lainnya yang kebetulan satu kelompok dalam membuat video vlog.
Kami mengambil banyak foto agar bisa jadi kenang-kenangan selama di
Semarang. Tidak lupa kami juga merekam beberapa bagian dari Lawang Sewu
untuk keperluan tugas video tersebut. Sekitar pukul 16.30 kami keluar dari
Lawang Sewu menuju dimana tempat bis diparkir. Setelah semua siap dan berada
di dalam bis, kami berangkat lagi menuju Kota Lama.
Di Kota Lama, aku sangat senang dengan pemandangan yang aku lihat.
Banyak bangunan tua yang masih cantik dan bagus untuk menjadi latar foto.
Kami mengambil beberapa foto dan video, lagi. Aku bersama teman kelompokku
berjalan mengikuti trotoar. Dua dari temanku membeli es jeruk yang dijual oleh
pedagang yang berjualan memutari Kota Lama. Sedangkan aku tidak merasa haus
jadi aku tidak membeli minuman apapun. Kami menghabiskan waktu di sana
hingga langit menjadi biru dan mulai gelap.
Kami kembali ke bis karena harus menuju toko oleh-oleh. Di sana toko
dipenuhi dengan para guru dan siswa siswi SMAN 13 Surabaya. Sedikit
berdesakan tapi kami masih bisa mengelilingi toko untuk memilih makanan apa
saja yang akan kami beli baik dimakan di perjalanan dan hotel atau dibawa pulang
sebagai oleh-oleh. Beberapa anak membeli banyak sekali makanan. Keranjang
mereka sampai penuh. Aku lagi-lagi bersama teman sebangkuku, kami berbagi
keranjang. Menggunakan satu keranjang untuk dua orang. Setelah membayar
barang belanjaan, kami berjalan menuruni tangga. Ketika hendak keluar toko, ada
penjual es krim yang enak dan murah. Aku tidak membelinya tapi hanya mencoba
es krim yang dibeli temanku. Karena toko es krim tersebut ramai diserbu siswa
siswa SMAN 13 Surabaya.
Ternyata ketika kami menuju lift, di sana ada dua siswi yang juga ingin
turun membeli air mineral. Kata mereka di kamar itu tidak ada air mineral sama
sekali. Tetapi hal itu memang benar, di kamar kami pun tidak ada. Mereka juga
sudah menunggu lift yang sudah 10 menit tidak tiba dan terbuka untuk mereka.
Aku merasa prihatin. Maka kami berlima sepakat untuk menuruni tangga menuju
lantai 18. Tetapi hal itu sia-sia. Lift tidak juga tiba dan terbuka. Setelah menunggu
beberapa menit. Aku, Nadia dan Nia memutuskan untuk kembali ke kamar
daripada menghabiskan banyak waktu hanya untuk menunggu lift atau turun
tangga.
Kami berlima berpisah dengan kedua teman kami yang menempati jurusan
ips. Aku tidak tahu kelanjutan mereka bagaimana. Mungkin mereka tetap
menggunakan tangga atau berhasil menaikki lift. Kami bertiga kembali ke kamar
dan mendengarkan cerita dari kejadian yang Chelsea alami di kamar disaat
sendiri. Memang, kami sempat menyalakan televisi sebelum keluar kamar. Lalu
ketika Chelsea sudah berada di kamar sendiri, tiba-tiba televisi menayangkan film
hantu yang seram. Aku yang mendengarnya langsung tertawa dengan cerita
Chelsea. Disusul dengan candaan kami lainnya.
Meskipun sudah pukul 00.00 aku dan Chelsea merasa lapar. Jadi kami
memakan makanan ringan yang kami beli dari toko oleh-oleh dan makanan yang
kami bawa dari rumah. Nadia dan Nia pun ikut bergabung dan disana kami
berempat berbagi cerita sambil tertawa. Lalu kami tidur. Sekitar jam 03.30 aku
terbangun untuk mengambil remot ac karena kamar terasa panas. Aku tidak bisa
melanjutkan tidur sehingga aku menonton televisi. Sambil mematikan alarm yang
terus-menerus bunyi dari handphone temanku. Sedangkan pemilik handphone
tersebut masih tertidur pulas. Pukul 05.00 kami mulai persiapan untuk sarapan
dan menyetrika baju. Setrika tersebut dibawa oleh Chelsea dari rumah. Memang
unik tetapi hal itu juga diperlukan. Tidak hanya kami, siswa kelas lain juga
membutuhkan setrika itu.
Memerlukan waktu sebentar untuk menuju tempat kedua yang akan kami
kunjungi. Kami telah tiba di Universitas Maritim Amni Semarang. Di Unimar
kami disambut dengan kakak kakak yang berdiri tegak di samping tangga menuju
pintu aula. Kami duduk di kursi yang disediakan. Di meja juga disediakan roti, air
mineral, dan kalender yang bisa kami bawa pulang. Saya menikmati waktu disana.
Kami mendapat pengetahuan mengenai Unimar dan berbagai seragam yang
digunakan mahasiswa disana. Kami bahkan diarahkan menuju ruangan. Dimana
rungan tersebut berisi mesin kapan yang banyak. Dan lagi-lagi mendapat ilmu
baru.
Setelah bis parkir, kami langsung bergegas ke masjid yang ada di Dusun
Semilir untuk salat dan berganti pakaian. Di kamar mandi sangat banyak antrean
siswa siswi SMAN 13 Surabaya. Setelah cukup lama di masjid kami bergegas
mengambil tiket masuk dan langsung menikmati keindahan di dalam Dusun
Semilir. Melihat toko yang menjual oleh-oleh. Tapi kami tertarik untuk melihat
seluncuran warna warni yang tinggi dan menyenangkan. Aku dan kelompokku
hanya melihat tidak menaiki karena ada hal yang lebih ekstrim dari seluncuran
yang tinggi itu. Rumah hantu.
Setelah melewati hari yang sangat melelahkan ini, akhirnya kami kembali
ke Surabaya. Meski sempat berhenti lagi di rest area, hal itu tidak memakan waktu
lama. Pukul 00.00 seluruh siswa tiba di sekolah dan kembali ke rumah masing-
masing. Memang terlihat melelahkan, tetapi kami mendapat banyak pengalaman
menyenangkan yang kami abadikan. Mendapat pengetahuan, dan menikmati
keindahan kota lain.
Nama : Asmaul Al Anjani W
Absen : 05
Kelas : XI IPA 6
A very memorable mid term activity
Hai kenalin namaku asmaul al Anjani w biasa di pangil Anjani / asmaul
saya berasal dari sman 13 surabaya kelas IX 6 di sini saya mau sedikit bercerita
tentang pengalam saya waktu KTS [Kegiatan Tengah Semester] nah kegiatan
KTS pertama kali setalah pendemi.
Waktu itu dari sekolah kabarkan KTS di undur pada saat itu lah saya
bahkan bukan saya tapi semua siswa sman 13 surabaya. Gimana tidak kecawa dan
tidak setuju kita semua sudah periper dari lama Bahan duduk di bis dan kamar
hotelnya pun sudah ada pasangan nya . namun tak berlansung lama Setelah itu di
adakan rapat walimurid. Dari hasil rapat pun KTS di majuhan. Apa kalian tau
begitu dadakan pada hari itu rapat dan besok pagi sudah berangkat meskipun
sangat dadakan tapi kita senang dan semangat.
Singkat cerita hari itu pun tiba, dan saya dan teman kelas saya
mendapatkan bus berwarna pink paling bagus warannya menurutku dan pada saat
kita mau berangkat kita sarapan dulu di dalam bis posis bisnya belum berjalan.
Nah pada saat makan saya tau ternyata taman saya ada yang tidak suka ayam
Hem menurut kalian kan agak aneh kenapa tidak suka ayam bukan begitu pun
juga saya ada juga yang makan nya porsi banyak dia jadi penampungan makanan
dari satu kelas.
Selesai makan bis pun jalan menuju perjalan ke Semarang waktu di jalan
belum masuk tol sepanjang jalan pun macat gimna tidak macat iya ada 300an
lebih siswa yang berangkat itu masih yang kelas 11 belum yang kelas 10 & 12
kenapaa tidak sama? Iya karena tujuan KTS kita berbeda beda yang kelas 10 ke
malang, kelas 11 ke Semarang, kelas 12 jogja, Kasian bukan yang kelas 10 ke
malang dan itu tidak menginap cuma 1 hari saya, kelas 11 dan 12 itu selama 3
hari.
Dalam perjalan kita bercanda Bersama, ada juga yang lagi bercerita ada
juga yang tidur di perjalan ada yang memutar musik dari awal perjalan sampai di
tujuan aku sangat menikmati perjalan dangan mendengarkan lagu dan sedikit
bernyani Bersama sama, kita beristirahat dulu atau berhenti di res area ngawi di
situ ada yang bikin video yang lagi viral joget ngawi. Waktu aku ke toilet itu
sangat antri penuh,bukan antri pemgunjung tetapi antri kombongan kita, aku
memutuskan untuk ke indomaret Bersama putri intan biasa di pangil carel, setelah
ke indomat ku membali seprit, seteelah itu kita kambali ke parkiran bus, namun
kita Kembali lagi ke indomat mengantarkan anisa putri biasa di pangil anisa dan
saela sayogo di pangil saela,
Mereka bertiga pun ke dalam indomat tapi aku menungu di depan dan
berjalan ke sebelah indomaret untuk membeli jajan tahu sumedang, setelah
membeli aku Kembali ke dapan indomat mengususl mereka ber 3 setelah itu kita
Kembali ke parkiran saela dan anisa ke dalam ku sama carel duduk duduk
dipinggir bis untuk makan dan minum disitu. Setalah makan kita masuk ke bus
dan melanjutkan perjalanan lagi. Tidak kerasa perjalan pun sudah sampai pintu
kelur tol semarang bagitu melihat sangat panas sekali di luar bis Baganimana
tidak sangat panas waktu itu kita tiba sekitar siang hari jam 12 siang setelah itu
kita lanjut perjalan ke masjid di sana awal masuk banyak tempat foto yang bagus
bagus dan tidak lupa kami semua foto dan selfi.
Lalu kita lanjut berjalan ke masjid di teras masjid sangat kesara panas
lantainya, lalu mampi di dalam masjid kita menuju ke toilet dan berwuduh
langsung kita bertiga solat,selesai solat kita menujuh alua masjid untuk makan di
sana sangat ramai sampai tidak ada tempat duduk,setelah makan lanjutkan
perjalan menuju lawang sewu. Setelah makan kita lanjut ke bus untuk perjalan ke
lawang sewu, Di panjang perjalan saya tidur. Tak kerasa akhirnya sampai juga di
lawang sewu, sedikit cerita dari dulu cuma denger dan lihat dari TV dan yutube
dan sekarang bisa merasakan pengalaman langsung di lawang sewu. Disana lah
mulai mengerjakan tugas bikin video dan jalan menjelajahi semuanya.
Disana lah mulai mengerjakan tugas bikin video dan jalan menjelajahi
semunya, Perjalan kita berhenti karena teman kelompokku maleino sumbangkan
suaranya bernyanyi di live music di situ nah di situ juga ada banyak sekali orang
jualan, Awal cuma mau beli es alpukat kocok karena haus dan akhir membeli
kondok jajanan Korea, Selesai makan jajan kami pun digiring ke pintu keluar
untuk berpindah lokasi ke kota lama.
Saya kira di sana tempat apa ternyata sama dengan jalan tujuan di
Surabaya, disana saya jalan jalan dan tak terasa hari sudah petang kami semua
Kembali ke bus lalu melakukan perjalan ke pusat oleh oleh di sana saya membeli
keripik pisang untuk di makan di hotel, setelah di pusat oleh oleh kita menuju ke
masjid agung lagi untuk makan malam dan memgambil kunci kamar hotel.
Setelah makan kita pun bergegas menujuh hotel untuk check in hotel
setelah chekin kita menuju ke kemar dan kuber 4 bersama saela anisa carel,
sampai dikamar kita beres beras dan mandi lalu beristirahat di tengah malam ku
san saela belum tidur mikirin baju seragambuat besok, semetarsa carel dan anisa
sudah tidur. Kami pun pinjam setelika dan mulai setrelika bergiliran, setelah
semua beres kami pun langsung beristirahat dan tidur, sekitar jam setengah 5 kita
bangun dan solat subuh juga berberas untuk makan pagi atau sarapan setelah
sarapan, dan melanjutkan bersih besrsih untuk check out hotel.
Singkat cerita waktu pukul 1 dini hari kita sampai Surabaya turun dari tol
keriyan kemudian turun kan sisawa siswi yang rumah nya di KBD [ Kota Baru
Dirorejo ] kemudian lanjut ke sekolah mungking jam 2 dini hari dan kemudian
pulang dengan selamat. Sekian cerita saja soal penngalaman KTS saya jujur
sebenarnya sedikit kecewa waktu di dudun semiler kurang puas dan tidak sempat
keliling wisata nya segitu saya mohom maaf jika ada salah kata Assalamualaikum
wr wb.
Nama : Brillian Fairuz
Absen : 08
Kelas : XI IPA 6
Study Tour
Tanggal 15 november lalu, para orang tua dan guru kelas 11 mengadakan
rapat di SMAN 13 untuk mendiskusikan tentang Kegiatan Tengah Sekolah
(KTS) yang dikarenakan ada beberapa pembatalan rencana yang hampir
menyebabkan penundaan kegiatan tersebut. Untungnya kegiatan tersebut tidak
jadi dibatalkan dengan konsekuensi harus mengganti tempat yang telah ditentukan
tersebut ke tempat lainnya, dengan demikian para siswa kelas 11 pun siap
melaksanakan KTS pada tanggal 16 november hingga 17 november.
Saya dan teman - teman saya juga mengambil gambar dan video untuk
dokumen dan tugas mini vlog. Tak lama kemudian rombongan bus yang lainnya
datang. Setelah beberapa menit akhirnya bus kami melanjutkan perjalanan hingga
waktu dzuhur tiba, kami menuju Masjid Agung Semarang untuk melaksanakan
shalat dzuhur, shalat ashar dan makan siang. Setelah itu kami melanjutkan
perjalanan kembali.
Setelah menuju pusat oleh - oleh, kami kembali menuju Masjid Agung
Semarang dan melaksanakan sholat maghrib dan makan malam. Tetapi saya tidak
ikut makan malam, karena saya lelah dan malas mengantri untuk mengambil
makanan. Lalu, perwakilan kelompok kamar juga mengantri untuk mengambil
kunci kamar hotel, akhirnya kami pun menuju bus masing - masing. Setelah dari
Masjid Agung Semarang kami menuju Hotel Horison untuk menginap satu
malam. Bus kami sampai di Hotel Horison tepat pukul 23.00. Sesampainya di
Hotel Horison Semarang kami turun dari bus dan mengambil barang - barang
yang terdapat pada bagas bus dan dibawa ke lobby hotel.
Kami tidak bisa secara langsung memasuki kamar masing - masing,
karena kami harus bergantian dan mengantri menunggu lift untuk menuju kamar.
Sekitar 30 menit saya dan 3 teman saya menunggu, akhirnya bisa memasuki lift.
Kamar kami terdapat pada lantai 12, nomor 1217. Saya dan 3 teman saya segera
memasuki kamar dan bergantian membersihkan diri serta mengganti baju tidur.
Setelah selesai mandi, kami juga melaksanakan sholat isya' di hotel.
Selesai sholat, tiba - tiba perut saya lapar, akhirnya saya dan 3 teman saya
turun kebawah dengan menaiki lift dan menuju McDonald's yang berada di
sebelah Hotel Horison untuk membeli McFfurry karena ayam McDonald's sudah
habis. Setelah selesai akhirnya saya dan 3 teman saya kembali menuju Hotel
Horison untuk memakan McFflurry. Kami juga sambil mengobrol dan
mendengarkan lagu serta live instagram. Tak lama kemudian Mcflurry kami pun
habis, kami tidak bisa tidur, akhirnya kami menuju kamar teman kami yaitu kamar
nomor 1210, kami berdelapan bermain, mengobrol lalu kembali ke kamar kami
untuk tidur dan melanjutkan kegiatan di keesokan harinya. Hari keduapun tiba,
kami beres beres barang kami dan turun untuk sarapan pagi. Selesai sarapan kami
menuju bis dan berangkat dari hotel ke UNDIP jam setengah 8.
Setelah dari dusun semilir kami pergi kesebuah tempat makan yang sudah
disediakan oleh sekolah, kami makan disana sekitar jam 8 dan selesai sekitar jam
setengah 9 setelah itu kami segera pulang dan kami baru bisa Kembali dari
semarang kesekolah sekitar jam 12 malam, kami cukup kecapekan waktu itu
apalagi baru bisa sampai rumah tengah malam untungnya saja pihak sekolah
memberikan hari libur untuk keesokan harinya.
Nama : Chiara Cellia Okta
Absen : 10
Kelas : XI IPA 6
Pada saat rapat selesai diumumkan bahwa KTS kelas XI jadi berangkat
pada hari itu, akhirnya diputuskan bahwa KTS kelas XI tetap dilaksanakan sesuai
jadwal, yakni tanggal 16 hingga 17 November 2022. Saya sebelum berangkat
KTS mempersiapkan barang yang sekiranya mau dibawa, dan berdoa semoga
dalam perjalanan baik – baik saja. Keesokan harinya, pukul 04.00 pagi aku
bangun liat jam sambil menunggu air mendidih untuk mandi dan saya pada jam
itu masih ngantuk dan akhirnya tidur sebentar setelah itu bangun lagi, setelah itu
saya bersiap – siap diantar mama papa ke sekolah dengan kendaraan.
Aku mempersiapkan barang barang yang mau dibawa ke mobil, jam 04.30
aku berangkat menuju ke sekolah. Sesampainya di sekolah, ternyata sudah ramai
bahkan saya bingung yang akan saya tumpangi naik bus disebelah mana. Sebelum
busnya berangkat aku tidak lupa untuk berpamitan kepada orang tua dan tidak
lupa untuk memberi uang saku sekiranya cukup. Pada saat jam 05.00 pagi bus
belum berangkat karena menunggu sarapan pagi yaitu nasi box (nasi kotak).
Dan saya sama teman saya melihat orang sekitar yang membawa
kendaraan sepeda motor tiba – tiba ada yang lucu dan tertawa. Setelah melewati
perjalanan macet yang panjang, kami berhenti istirahat disalah satu rest area
ngawi, dan disana berhenti untuk yang mau ke toilet dan sebagainya. Saat di rest
area yang sangat lama, teman – teman saya tidak lupa untuk melakukan kegiatan
yaitu membuat video tiktok ngawi yang sedang trend atau viral.
Dan saya disana beli jajan yaitu es krim dan duduk sambil makan es krim
enak. Karena hawa – Nya panas jadi saya pingin es krim walaupun harganya
lumayan sedikit mahal, karena namanya rest area jadi harganya sudah terjangkau.
Kemudian tidak lama sehabis saya makan es krim, supir bus itu memanggil teman
– teman saya untuk ngepom atau beli bensin. Dan setelah itu lanjut perjalanan
lagi. Saat di bus saya lanjut tidur lagi karena perjalanan masih jauh, dan pada
akhirnya bangun – bangun sudah ada di Semarang.
Perjalanan kami ini bisa disebut dengan study tour (study kampus)
dikarenakan kami akan mengunjungi berbagai macam tempat universitas untuk
belajar. Disana kami diharuskan mengerjakan 2 tugas melalui kelompok
(membuat video berupa vlog) dan individu (membuat karangan). Sebelum ke
tempat wisata tujuan yang pertama adalah berhenti di salah satu masjid yaitu
Masjid Agung Jawa Tengah untuk istirahat, sholat, makan siang (ishoma).
Kemudian kami lanjut pergi ke tempat wisata yang pertama, yaitu Lawang
Sewu yang merupakan sebuah bangunan kuno peninggalan jaman belanda yang
dibangun pada 1904. Disana, aku sebelum masuk ke lawang sewu kata orang tua
jangan lupa berdoa dan memberi salam karena lawang sewu tersebut katanya
kalau malam angker. Disana saat aku dan teman – temanku berfoto bersama
kemudian tidak lupa membuat tugas (vlog) dengan teman sekelompok ku.
Setelah beli oleh – oleh tersebut saya dan teman saya keluar toko oleh –
oleh dan disana ada toko baju, saya dan teman saya cuman melihat – lihat saja.
Saat keluar toko oleh – oleh dan toko baju, disana juga ada orang jualan es krim
jadi saya dan teman saya beli. Setelah itu balik lagi ke Masjid Agung Jawa
Tengah untuk makan malam dan mengambil kunci hotel. Setelah makan malam
dan mengantri mengambil kunci hotel, saya dan teman saya 2 orang masih
menunggu untuk mendapatan kunci hotel. Begitu lamanya mengambil kunci hotel
saya dan teman saya harus bersabar. Katanya kalau tersisa menunggu akhir saja.
Pada saat sekitar jam 21.30 malam saya baru mendapatkan kunci hotel dan saya
dapat kamar hotel di lantai 23.
Karena itu sudah terakhir dan saya dan teman saya mendapatkan kunci
hotel 1 kamar cuman dipakai buat 2 orang saja. Saya dan teman saya sangat
bahagia karena cuman 2 orang saja. Setelah mengambil kunci hotel kembali ke
bus untuk menuju ke tempat kami menginap selama semalam. Selama di hotel,
aku sekamar sama yasmin saja. Setelah membersihkan diri disana tidak ada
handuk, karena teman saya tidak membawanya jadi memakai hair dryer, tetapi
saya membawa handuk kecil. Kami memakan cemilan yang dibawa dari rumah.
Kami menikmati cemilan tersebut sambil melihat pemandangan di kota semarang.
Setelah puas saya dan saya sudah mulai mengantuk dan akhirnya beranjak tidur,
dan tidak lupa untuk memasang alarm supaya bisa bangun pagi.
Pada saat jam 05.00 saya membersihkan diri dan siap – siap memakai
seragam batik SMA NEGERI 13 SURABAYA dan memakai almamater dan
sarapan pagi. Setelah sarapan pagi, saya dan teman saya pergi ke indomaret untuk
membeli cemilan. Pada saat menyeberang jalan raya teman saya takut dan saya
untuk mecoba mempercaya diri untuk berani, dan akhirnya bisa menyeberang
jalan meskipun jalan raya ramai. Setelah itu kami saya langsung tergesa – gesa ke
hotel lagi dan mempersiapkan untuk check out hotel dan menuju ke Universitas
Diponegoro (UNDIP) dan Universitas Maritim (AMNI) Semarang.
Disana orangnya baik dan ramah, dan disana juga diberitahu tentang cara
memakai teknik transportasi laut, apa saja jurusan yang dapat kita ambil di
universitas itu, serta pekerjaan apa yang kita dapat setelah lulus dari sana. Selain
itu, terdapat juga pameran seragam yang mereka pakai setiap harinya, serta
sambutan berupa marching band serta seni bela diri taekwondo. Kami juga
diperlihatkan pembelajaran apa saja yang dilaksanakan di sana, seperti bagaimana
cara kerja mesin kapal.
Namun karena keterbatasan waktu, kami harus segera kembali ke bus dan
melanjutkan perjalanan ke tempat wisata Dusun Semilir yang terkenal dengan
perosotan warna – warni. Di tempat ini Aku tidak terlalu menikmati karena waktu
yang benar-benar sedikit. Sesampainya di sana aku dan teman - temanku harus
segera berganti baju. Sangat disayangkan hal itu memakan waktu yang lama
karena antrian yang sangat panjang. Disana toiletnya sedikit cuman 4 toilet saja
dan itupun banyak orang yang berganti baju dan lain – lain. Disana Aku dan
temanku 1 kamar mandi dibuat 2 orang agar cepat selesai, karena yang lainnya
kamar mandi cukup 1 orang.
Setelah selesai berganti baju aku dan Antya memakai sepatu dan kembali
ke bus lagi untuk menaruh baju tersebut sambil menunggu 3 temanku yang sedang
sholat. 3 temanku ini sudah selesai sholat dan tergesa – gesa dan menuju ke
Dusun Semilir tersebut, sedangkan Aku dan Antya ditinggal. Jadi saya cuman 2
orang di dalam bus dan 1 guru. Sehabis itu saya dan temanku langsung tergesa –
gesa ke Dusun Semilir, karena waktu sudah menunjukkan pukul 17.10. Kemudian
setelah masuk wisata Aku dan temanku tidak sengaja ketemu 3 orang tadi, disana
saya dan teman saya langsung menuju ke wahana. Disana Aku dan temanku ke
wahana rumah hantu, harga tiket masuk Rp 30.000 per orang.
Akhirnya saya dan temanku masuk ke rumah hantu dengan ditemani oleh
salah satu pegawai yang ada disana. Temanku salah satu ini tidak takut dengan
setan, mungkin temanku ini sudah pernah mengalamin masuk rumah hantu. Jadi
temanku yang ini paling depan sendiri yang lainnya belakangnya, agar tidak
kaget. Setelah itu saya keluar dari rumah hantu tersebut cukup memuaskan.
Setelah itu waktu sudah menunjukkan pukul 17.50, disana saya langsung
buru – buru kembali ke bus karena wisata Dusun Semilir tutup jam 18.00 dan
melanjutkan perjalanan menuju ke Surabaya, disana sekitar jam 20.00 berhenti
untuk makan malam di salah satu tempat, sambil menunggu temanku yang sedang
makan. Beberapa teman – temanku kembali ke bus, tidak lupa untuk menyalakan
lagu yang sedang trend, dan melanjutkan perjalanan pulang. Banyak pengetahuan
dan pengalaman baru yang di dapatkan. Di bus teman – temanku sudah mulai
lelah dan akhirnya tertidur. Sampai – sampai di Surabaya pukul 00.30 malam.
Sekian karangan saya terimakasih.
Dan pada akhirnya keputusan dari bapak ibu guru dan wali murid bahwa
ditanggal 16-11-2022 kegiatan tengah semester tersebut tidak diundur / tidak
dibatalkan, saya mendengar berita tersebut sangat senang dan teman teman saya
juga merasakan. Malam itu saya bergegas menyiapkan apa aja yang harus saya
bawa, terutama baju ganti dan alat untuk mandi, saya memilih baju saya untuk
saya buat ganti dan menyiapkan alat mandi saya, disitu saya dibantu bunda saya
untuk menata baju dan alat mandi serta alat sholat juga, dan di selang itu bunda
saya mengajak saya untuk membeli snack untuk dimakan dibus bersama teman
teman,sesudah itu saya bergegas untuk istirahat karena beso saya harus berangkat
pagi untuk kesekolah.
Pagi ini saya suda disekolah dan saya siap untuk mengikuti kegiatan
tengah semester tersebut, dan saya bergegas mencari bus saya, dan sudah tiba
dibus saya bertemu teman teman saya dan saya senang sekali bisa belajar dan
sekaligus liburan bersama teman teman dan bapak ibu guru saya, disitu saya
bercanda dan berbicara bersama teman teman saya dan tidak lupa saya memakan
jajan yang dibelikan oleh bunda saya tadi malam. Dan sudah setengah perjalanan
bus saya berhenti di rest area disitu saya membeli minum dan beristirahat di
kantin rest area bersama teman teman saya,tidak lupa saya dan teman teman saya
berfoto foto dan membuat tik tok disitu.Tak lama kemudian saya sampai dimasjid
agung semarang, disitu saya beristirahat dan sholat disana, saya dan teman teman
saya masuk untuk beribadah disana,suasana disana sangat nyaman dan sejuk
sekali. Sesudah saya beribadah bersama teman teman saya, ada pemberitahuan
bahwa kita akan makan siang, saya dan teman teman berjalan menuju tempat
makan dan disana sudah banyak yang makan siang, saya dan teman teman juga
makan disana,tidak lupa saya mengambil es untuk minum setelah makan
nanti,makanan disana sangat enak dan menurut saya lauknya cocok untuk makan
siang disana.
Sesudah saya beribadah dan makan siang saya melanjutkan perjalanan
yaitu ke lawang sewu semarang, perjalanan menuju lawang sewu sangat seru dan
saya senang sekali melihat jalanan disemarang nampak bagus dan estetik sekali.
Sesampainya dilawang sewu saya dan teman teman bergegas untuk ambil tiket
untuk masuk ke lawang sewu, dan sudah masuk dilawang sewu saya melihat
bangunan satu persatu sangatlah megah dan bagus, disana saya ngevlog karena
ada tugas untuk membuat video dari bapak ibu guru, disana juga saya membeli tas
untuk oleh oleh buat adik saya dan saya juga membeli tas. Dan dari lawang sewu
saya dan bapak ibu guru serta teman teman lanjut ke kota lama, disana sana
berfoto foto dan membuat video vlog, disana kotanya sangat cantik dan elegan
saya senang sekali melihat, suasananya, disana banyak sekali wisatawan yang
berkunjung juga. Sesudahnya dari kota lama kita lanjut ke pusat oleh oleh, disana
saya membeli oleh oleh untuk orang dirumah. Disana saya membeli bakpia dan
pie susu, bakpia yang rasanya campur dan pie susu dengan rasa yang berbeda
juga, dan tidak lupa ada ice cream saya dan teman teman membeli ice cream.
Setelah dari pusat oleh oleh kita balik lagi ke masjid agung semarang
terserbut untuk makan malam dan beribadah juga disana, makanan disana sangat
enak dan sehat cocok juga dibuat untuk makan malam, disana saya tidak
mengambil banyak makanan karena saya agak sedikit kenyang karena dipusat
oleh oleh saya membeli ice cream bersama teman teman. Sesudahnya di masjid
agung semarang saya dan rombongan bergegas menuju hotel untuk beristirahat.
Akhirnya setelah perjalanan saya dan rombongan sudah sampai dihotel horizon
semarang, disana saya dan teman teman kamar saya segera menuju tempat kita
istirahat karena sudah lelah sekali, sesudahnya naik lift kita akhirnya sampe
dikamar dan kita langsung bergantian untuk membersihkan badan dan beristirahat,
sambil kita bercerita cerita dan bercanda, dan tidak lupa dengan camilannya,
sudah waktunya untuk beristirahat saya dan teman teman memilih untuk tidur
karena besok pagi diperintahkan untuk sarapan pagi.
Dan hari sudah menandakan pagi hari saya dan teman teman bergegas
untuk mandi pagi dan shokat shubuh, sesudahnya sholat dan mandi kita disuruh
untuk turun dan sarapan pagi, dan sudah terlihat disana sudah ada teman sekelas
kita yaitu nero jezzen prince bagas ino dan samuel, disitu kita langsung menyapa
dan mengambil makanan lalu kita makan bersama disitu dan kita bercerita tentang
gimana istirahat kemarin malam dan melakukan apa saja, kita bercerita cukup
panjang dan seru karena setiap kamar juga berbeda teman, karena itu kita saling
bertukar cerita satu sama lain. Setelah selesai makan kami kembali kekamar dan
bersedia untuk ganti seragam dan melanjutkan perjalanan kita untuk ke
UNIVERSITAS DIPONEGORO, dan saya sudah siap begitu pun teman teman
saya langsung bergegas untuk kembali lagi ke bus,perjalanan menuju undip
sangatlah sejuk dan asri karena mungkin masih pagi, akhirnya sampai juga kita di
tujuan yaitu UNIVERSITAS DIPONEGORO. Disana kita melewati berbagai
fakultas seperti fakultas kedokteran, fakultas perikanan dan ilmu kelautan dan
juga fakultas sains dan matematika, dan saat itu saya berkesempatan belajar dan
mengetahui tentang fakultas perikanan dan ilmu kelautan, disana saya banyak
belajar tentang ilmu kelautan dan perikanan, saya banyak dijelaskan tentang
bagaimana ketika selesai lulus dari kuliah dan masi banyak lagi
Sesudahnya dari perosotan saya dan teman teman kembali untuk mencari
oleh oleh, saya juga belanja baju untuk adik saya dan oleh oleh seperti pia dan pie
susu untuk keluarga saya dirumah,tidak hanya saya yang belanja oleh oleh teman
teman saya juga seperti rindy membeli slime dan manda juga membelikan baju
untuk adiknya. Disana banyak sekali oleh oleh seperti tas, gantungan kunci,
sandal, baju, kemeja dan salah satunya yaitu makanan tradisional semarang, saat
belanja saya dan teman teman asyik sekali memilih barang yang akan dibeli dan
diberikan oleh orang yang ada dirumah, sudah lama dan sudah saatnya kita untuk
kembali ke bus dan siap siap untuk perjalanan pulang dan sudah ada peringatan
dari sound sistem untuk segera masuk ke dalam bus dan melanjutkan perjalanan.
Sesudahnya saya dan teman teman masuk ke bus saya dan teman teman bercerita
tentang tadi kita melakukan apa saja di DUSUN SEMILIR dan bernyanyi
menggunakan karaoke bus yang sudah disediakan. Tak lama saya dan rombongan
tiba di SOLO kalau tidak salah untuk makan malam, disana tempatnya luas dan
makanannya enak sekali, ada ayam goreng telur rebus, sayur dan pas juga disana
sedang hujan disediakan juga teh hangat tapi sejujurnya tehnya biasa saja, disana
saya dan teman teman mengambil makan malam dan minum lalu mencari tempat
duduk yang sudah disediakan, disana ramai sekali dengan teman teman yang
sedang makan malam dan hampir semua karena mungkin habis bermain didusun
semilir jadi kelaparan ya
Setelah bermakan malam tadi saya dan rombongan melanjutkan perjalanan
menuju SEKOLAH SMA 13 SBY karena waktu sudah menjelang malam, saat
perjalanan saya tertidur karena sehabis main terus makan dan lelah akhirnya saya
tertidur, karena waktu perjalanan juga hujan dan dingin sekali jadi saya lebih
cepat untuk tidurnya. Lama sudah saya tidur tak terasa sudah di tol dekat sekolah
dan saya bergegas mengabari papa saya untuk me jemput ke sekolah, dan tak lama
papa saya sudah disekolah dan saya menunggu gantian untuk mengambil koper
dibagasi bus dan saya bergegas untuk menuju papa saya dan akhirnya saya pulang
dengan selamat alhamdulilah.
Perjalanan kali ini bisa disebut dengan Study tour atau Study kampus
dikarenakan kami akan mengunjungi berbagai macam tempat untuk belajar dan
universitas yang telah ditentukan, walau kami belajar disana kami juga diharuskan
mengerjakan tugas kelompok (membuat video) dan tugas individu (membuat
karangan) yang berhubungan dengan kegiatan tengah semester ini.
Tujuan paling pertama kami adalah Masjid Agung, tapi seblum sampai
disana banyak murid yang berhenti di Rest Area untuk buang air dan juga
berbelanja beberapa jajanan, oleh karena itu banyak dari kami yang sampai
terlambat ke Masjid Agung tersebut. Walaupun begitu para murid kelas 11 yang
beragama muslim masih sempat dan tepat waktu dalam melaksanakan sholat
mereka, selesainya sholat tersebut kami pun makan siang disana hingga jam 1.
Setelah selesai dan mendapatkan beberapa video disana, kami ke Kota Tua
untuk jalan jalan dan menikmati pemandangan sekitar, kami cukup menikmati
kegiatan disana hingga akhirnya tidak terasa waktu sudah maghrib dan kami pun
bergegas naik ke bisa untuk ke Masjid Agung lagi, namun sebelum ke Masjid
agung kami ke pusat cinderamata terlebih dahulu untuk membeli oleh-oleh berupa
makanan, jajanan, dan yang lainnya untuk anggota keluarga kami yang tidak ikut
dalam kegiatan tersebut. Setelah selesai berbelanja (yang total belanjaannya
hampir seharga 100.000) kami pergi ke Masjid Agung untuk makan malam dan
juga menunggu yang beragama muslim untuk beribadah. Kami disana hingga
sekitar jam 8 dan pada jam 9 kami naik ke bis untuk pergi ke hotel.
Saat kami sudah sampai di Hotel waktu menunjukan jam 09.30 malam
hari, para murid yang sudah kecapekan beratrian menunggu lift. Tapi kelompok
saya memutuskan untuk naik tangga, pada awalnya kami naik lewat tempat parkir,
tapi setelah tau tempat parkirnya sudah ditutup kami terpaksa lewat tangga darurat
(untuk yang membaca mohon maaf atas apa yang terjadi disini dan semoga tidak
menimbulkan konflik apapun) saat lewat tangga kami sempat sampai dilantai 2
dan menakuti siswa-siswi yang menginap disana dikarenakan suara kami saat
berbicara sewaktu menaiki tangga, namun setelah kami menemui mereka kami
terus melanjutkan perjalanan kami lewat tangga darurat. Saat dilantai 6 teman
kami sudah kecapekan dan kamj berjalan pelan agar bisa tetap bersama teman
kami ini, dan untung saja lantai tempat kami menginap berada dilantai 10
sehingga kami tidak perlu terlalu jauh untuk menaiki tangga tersebut. Setelah
sampai di lantai 10 kami langsung bersorak dan menunjukan lewat video kami
berhasil naik lewat tangga. Kami sampai dikamar sekitar jam 10, teman-teman
saya langsung bergiliran menunggu waktu mandi, lalu kami memutuskan untuk
memesan makanan dan minuman dari luar karena kami masih lapar. Kami sudah
memesan nasi goring dan es teh dari jam setengah 12 hanya saja kami mengalami
masalah saat pemesanan jadi makanan kami baru sampai jam 1 malam, setelah itu
kami lanjut bercerita-cerita dan baru bisa tidur jam 3.
Paginya kami bangun jam 5 tapi entah kenapa kami merasa jauh lebih
segar walau hanya tidur 2 jam saja, lalu kami sarapan ditempat yang sudah
disediakan hotel lalu berangkat lagi dari hotel ke UNDIP jam setengah 8.
Sesampainya disana beberapa dari kami langsung merekam video dan segera
mengikuti acara yang ada seperti penerangan jurusan dan yang lainnya. setelah itu
kami pergi ke Akademi Maritim AMNI dan diberikan sambutan yang cukup
meriah mulai dari undangan masuk kesana hingga penampilan atraksi yang
ditunjukan. Setelah itu kami diberi tur keliling akademi oleh kakak yang kuliah
disana, kami cukup menikmatinya dan saya cukup kaget waktu melihat atraksi
yang mereka tampilkan dilapangan tetap berjalan walaupun diluar sedang gerimis.
Banyak dari mereka yang mulai tertarik untuk masuk ke akademi tersebut.
Setelah kami selesai pergi ke dusun semilir untuk bersenang-senang, kami
banyak memainkan atraksi yang disediakan disana mulai dari permainan, spot
berfoto, toko souvenir, hingga yang lainya lagi. Kami disana mulai dari jam 4
hingga jam 6. Banyak dari teman saya yang rela antri untuk menaiki seluncuran
pelangi seharga 15.000, ada yang menikmati rumah hantu dan yang lainnya.
sedanngkan saya hanya merekam mereka semua dan juga membuat video untuk
tugas yang diberikan sekolah (terima kasih pihak sekolah yang telah memberikan
tugas ditengah kegiatan diluar sekolah), tapi saya tetap menikmatinya karena saya
juga bisa mendapat banyak kenangan bersama teman saya. Setelah dari dusun
semilir kami pergi kesebuah tempat makan yang sudah disediakan oleh sekolah,
kami makan disana sekitar jam 8 dan selesai sekitar jam setengah 9 setelah itu
kami segera pulang dan kami baru bisa kembali dari semarang kesekolah sekitar
jam 12 malam, kami cukup kecapekan waktu itu apalagi baru bisa sampai rumah
tengah malam untungnya saja pihak sekolah memberikan hari libur untuk
keesokan harinya (sekali lagi, terima kasih pihak sekolah).
Jadi saya kira sekian dari karangan yang telah saya buat, terima kasih
banyak kepada orang tua saya, teman saya terutama yang sekamar, dan pihak
sekolah yang telah membuat saya merasakan banyak sekali pengalaman yang
cukup berkesan untuk saya. Terima kasih sudah membaca dan sampai jupa lagi.
Nama : Jezzen Ezra Bastian
Absen : 19
Kelas : XI IPA 6
Cukup masuk akal juga untuk mengundurkan KTS, tapi pemesanan hotel
untuk tempat kami menginap sudah diterima oleh pihak hotel dan tidak bisa
diganti hari. Pihak panitia sekolah berpikir keras untuk mengupayakan yang
terbaik, dan kepala sekolah yang turun tangan dalam mengatasi hal ini. Kepala
sekolah mengadakan rapat untuk wali murid untuk membahas beberapa hal, salah
satunya tentang KTS.
Siswa siswi yang mendengar berita itu dari orang tuanya lompat
kegirangan, dan mereka mempersiapkan keperluan apa saja yang akan mereka
bawa di KTS Semarang. Mereka juga harus tidur lebih awal, karena mereka akan
berangkat pagi pagi buta di sekolah untuk mendata diri dan persiapan naik bus
Pukul 03.00 saya bangun dari tidur yang sangat nyenyak, saya berdoa, dan
bersiap untuk mandi. Setelah mandi saya sarapan dengan lahap, saya
membutuhkan energi yang banyak untuk beraktivitas nanti pada saat KTS nanti.
Selesai makan dan bersiap siap, saya diantar Ayah saya ke sekolah dan
mengucapkan salam kepada Ibu. Saya dinasehati oleh Ayah saya beberapa hal,
salah satunya tidak boleh nakal, nurut apa yang diperintahkan guru, dan
sebagainya.
Tidak terasa sudah sampai sekolah, saya mengcupkan salam kepada Ayah
dan masuk ke kawasan sekolah. Di sekolah masih sangat sepi, tak beberapa lama
teman teman saya mulai berdatangan. Mereka terlihat sudah tidak sabar untuk
segera pergi ke Semarang. Saya memvideo mereka juga ikut bahagia dengan
ekspresi mereka, kemudian kami mulai masuk bus untuk mendata diri. Setelah
mendata diri, kami diberikan kotak makan untuk dimakan di bus. Bus mulai
berjalan di iringi dengan guru guru yang menyapa dari luar jendela bus dengan
senyum mereka yang ramah.
Didalam bus, teman teman meminta supir bus untuk memasangkan lagu
supaya tidak bosan diperjalanan. Supir bus memutar music, dan teman teman
banyak yang bernyanyi. Kadang ada yang meminta lagu dangdut, ada yang
berjoget setelah mendengarkan lagu dangdut itu, saya tidak ingin kehilangan
momen tersebut saya merekam teman saya yang asik berjoget itu. Teman teman
saya yang lain tertawa melihat kelakuan teman saya yang berjoget itu. Ada yang
sampai ‘menyawer’ teman saya yang joget itu, kami tau itu hanya bercandaan saja
dan kami hanya bisa tertawa terbahak bahak.
Setelah melihat momen itu, kami berhenti di Ngawi lebih tepatnya untuk
megisi bensin sekaligus mungkin saja ada yang ingin kekamar mandi atau
membeli makanan ringan di toko. Karena saya bosan di bus, saya memutuskan
untuk keluar menghirup udara segar. Saya Bersama 2 teman saya berkeliling di
rest area untuk membeli makanan dan minuman sambil menunggu bus selesai
mengisi bensin.
Petugas berkata kalau sudah jarang yang datang di lawang sewu, karena
mungkin para wisatawan masih takut dengan covid, makanya tempat wisata ini
cenderung sepi pengunjung. Tapi setelah melihat sekolah saya berkunjung di
lawang sewu, banyak petugas yang senang karena suasana ramai itulah yang ingin
mereka bangkitkan di tempat wisata lama ini. Saya mendengar itu sedikit
tersentuh, saya mengahiri obrolan dengan petugas dan lanjut mencari momen.
Saya tertarik kepada suara iringan music yang berada di tengah area
lawang sewu, saya segera menuju kesana karena tidak ingin ketinggalan satu
momenpun di KTS di Semarang ini. Setelah sampai, ternyata ada live konser
music di tengah. Saya suka dengan suara melodi yang dilantunkan pemain gitar
dan tidak kalah merdu yaitu penyanyi yang menyanyikan lagu galau itu. Dan tidak
kalah kerennya, ada satu temanku ingin menyanyikan lagu dengan bermain gitar.
Memang, skill bermain gitar temanku sangat bagus makanya dia pede. Tapi dia
malu untuk main gitar, karena diliat oleh kalayak umum. Saya meyakinkan dia
kalau tidak perlu malu, tunjukan saja apa yang kamu bisa.
Dan ahkirnya dia mau maju buat main gitar, dan benar saja banyak orang
yang langsung tertarik dengan permainan gitar temanku terutama siswa siswi
sekolah. Tidak hanya itu, banyak guru juga melihat aksi berani dari temanku ini.
Dia bermain dengan bagus, walau ada beberapa nada yang meleset karena gugup
tapi keberaniannya banyak yang mensupport dia.
Kami cepat cepat masuk kedalam bus, dan segera berangkat menuju
tempat selanjutnya, yaitu di Kota Lama. Tenyata perjalanannya tidak terlalu jauh
dari lawang sewu. Melihat dari kejauhan saja sudah terlihat keindahannya, apalagi
kalau kita sudah sampai di tempat itu. Dengan cahaya oranye yang menyinari
langit membuat suasana Kota Lama menjadi lebih tenang.
Dan benar saja, kami tidak bisa berlama - lama di tempat wisata ini, kita
masuk kedalam bus untuk pergi ke tempat oleh oleh. Kami sudah mulai terasa
capek setelah berkeliling seharian ini dan sekarang waktunya membelinya orang
rumah oleh oleh. Bus sudah sampai di tempat oleh oleh, saya masuk ke tempat
jual oleh oleh saya melihat bahwa tempat oleh oleh sudah penuh dengan orang
orang dari rombongan sekolah kami. Saya sampai mengantri lama karena
banyaknya orang.
Ahkirnya, setelah mengantri lama saya bisa keluar dari keramaian. Saya
masuk kedalam bus dan istiharat sebentar sebelum makan malam tiba. Bus
meninggalkan tempat oleh oleh Semarang menuju masjid Agung, karena kita akan
makan malam dan sholat disana. Saya makan lahap karena sudah kelaparan dari
aktivitas seharian ini. Teman saya mengambil kunci kamar untuk kami masuk di
Hotel yang sudah disiapkan.
Setelah makan, kami menuju Hotel Horizon, tempat kami untuk tidur dan
istirahat. Kami sudah sampai di tempat Hotel Horizon, saya mengambil tas dan
pergi mencari kamar yang sudah disediakan. Kamar kami berada di lantai 10, dan
lift yang digunakan untuk naik penuh dengan gerombolan anak sekolah. Saya dan
3 teman saya yang sekamar memutuskan mencari jalan alternatif untuk menuju ke
atas.
Setelah kami selesai mandi kami ngobrol dengan kamar sebelah yang
kebetulan kamar sebelah adalah teman sekelas kami. Satu persatu teman sekamar
saya pindah dikamarnya karena mereka ingin tidur, dan saya masih dikamar di
kamar teman saya. Sampai saya ingin tidur, ternyata kamarnya sudah dikunci
sama teman saya. Jadi saya numpang dikamar sebelah, saya Cuma duduk dikursi
melihat teman teman saya tidur, dan saya cuma bisa melihat di jendela keindahan
malam yang luarbiasa indah.
Tidak terasa sudah menjelang fajar, saya mencoba mengetuk pintu pintu
kamar saya, dan ternyata teman teman saya masih tidur, saya memutuskan untuk
menunggu sampai mereka bangun. Jam 05.00 barulah mereka bangun dan
membukakan pintu itu. Saya yang capek ingin tidur, tapi masih ada kegiatan yang
menunggu, saya mengurungkan niat saya untuk tidur.
Saya siap siap untuk mandi dan memakai seragam, karena kami akan pergi
ke kampus yang sudah disetujui. Kami membereskan kamar dan turun untuk
sarapan. Selesai makan kami masuk bus dan siap siap untul berangkat ke kampus
terkenal di Semarang yaitu UNDIP, kami dipilih masuk ke dalam falkutas
perikanan dan ilmu kelautan. Perjalanan yang asik, karena cuaca yang bagus dan
sangat cerah.
Perjalanan kembali berlanjut. Kali ini kita akan menuju ke Lawang Sewu.
Sesampainya disana kita bergegas masuk untuk mengambil tiket. Ada banyak
ruangan di Lawang Sewu. Di bagian lantai 1 terdapat tempat penjualan oleh-oleh
khas Semarang. Baju-baju, batik, tas, topi dan lain sebagainya dijual dengan harga
yang terjangkau. Selain itu, ada juga sejarah-sejarah yang dijelaskan mengenai
Lawang Sewu. Berbagai macam barang yang berhubungan dengan Lawang Sewu
seperti miniatur kereta dan tiket kereta pada zaman dahulu juga tertata dengan
rapi. Kurang lebih selama 2 jam kami disana, akhirnya panitia mengarahkan untuk
kembali ke bus dan melanjutkan perjalanan ke destinasi berikutnya.
Tempat yang akan dikunjungi selanjutnya yaitu Kota Lama. Di Kota Lama
kami berjalan-jalan sekaligus mengabadikan memori dengan berfoto-foto
bersama. Ada restoran-restoran kuliner Semarang yang menyajikan makanan yang
lezat. Bangku-bangku juga tersedia di pinggir jalan yang bisa digunakan untuk
duduk istirahat sejenak. Setelah dari Kota Lama, kita melanjutkan perjalanan
menuju pusat oleh-oleh khas Kota Semarang.
Pukul 03.30 alarm mulai berbunyi, satu persatu temanku terbangun dan
menyalakan lampu. Kami mandi secara bergantian dan melaksanakan sholat
shubuh. Panitia mengatakan bahwa sarapan akan siap pukul 05.30 pagi dan check
out pukul 07.30 pagi. Bergegas kami bersiap-siap dan turun ke lantai 1 untuk
melakukan sarapan. Menu yang disiapkan oleh hotel adalah nasi goreng dengan
minum teh hangat. Setelah sarapan, aku dan teman-teman kembali lagi ke kamar
untuk berganti seragam batik dan merapikan kamar. Sesampainya di kamar kami
langsung berganti pakaian dan merapikan barang-barang untuk dikemas. Setelah
itu, turun kebawah untuk check out dan masuk ke dalam bus untuk melanjutkan
perjalanan di hari kedua KTS kali ini.
Tujuan kita yang pertama yaitu Universitas Diponegoro atau biasa kita
sebut dengan singkatan UNDIP. Perjalanan dimulai pukul 08.00 setelah siswa-
siswi masuk kedalam bus. Sesampainya disana kami dibagi menjadi 2 kelompok.
Kelas IPA memasuki fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, sedangkan kelas IPS
memasuki Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Setelah memasuki fakultas masing-
masing kami mengisi daftar hadir dan menempati tempat duduk yang telah
disediakan. Acara dimulai dengan pembukaan dari pembawa acara. Sambutan
demi sambutan kami dengarkan dengan seksama. Memasuki acara selanjutnya
yaitu presentasi dari setiap Program Studi yang diwakilkan oleh
mahasiswa/mahasiswi dari jurusan tersebut. Setelah presentasi kami dipersilahkan
untuk memberikan pertanyaan mengenai program studi yang dipresentasikan. Sesi
tanya jawab berlangsung degan tertib. Tak terasa sudah pukul 11.00, acara
seminar di UNDIP pun berakhir. Kami diberi intruksi untuk kembali ke bus dan
melanjutkan perjalanan menuju tempat selanjutnya.
Dusun Semilir menjadi akhir dari perjalanan KTS ke Semarang kali ini.
Setelah seharian kami mengunjungi 2 Universitas, disini kami akan bersenang-
senang dan bermain dengan wahanan yang disediakan. Sekitar pukul 4 sore kami
sampai di Dusun Semilir. Sebelum masuk, kami berganti baju dan sholat ashar
terlebih dahulu. Di pintu masuk kami disambut oleh jajaran oleh-oleh khas Kota
Semarang. Mulai daru baju hingga makanan dijual dengan harga yang terjangkau.
Suasana di Dusun Semilir terasa sejuk dan dingin. Ada banyak wahanan yang
sangat menyenangkan untuk dicoba. Aku dan teman-temanku memasuki salah
satu wahana disana, yaitu Rumah Hantu. Didalam rumah hantu aku dan teman-
temanku berteriak karena ketakutan. Setelah keluar dari sana kami memutuskan
membeli minuman karena lelah. Setelah puas berjalan-jalan keliling Dusun
Semilir, pukul 6 sore kami diintruksikan untuk kembali ke bus masing-masing.
Setelah dari Dusun Semilir kami berangkat kembali menuju ke Surabaya.
Di perjalanan kami menyanyikan lagu-lagu yang dipilih oleh teman-teman. Untuk
makan malam, kami akan makan di restoran yang ada di Solo. Setelah sampai
restoran tersebut kami semua turun dan melaksanakan makan malam. Perjalanan
dilanjutkan setelah makan malam selesai. Semua siswa tidur dengan nyenyak
didalam bus sambil menunggu tiba di lokasi tujuan. Bus beristirahat sejenak di
rest area Saradan dan melanjutkan perjalanan satu jam kemudian. Sekitar pukul
01.00 dini hari, akhirnya kami tiba di SMAN 13 Surabaya dengan selamat. Semua
siswa turun dari bus masing-masing dan pulang bersama orangtua dengan
selamat. Perjalanan yang melelahkan sekaligus menyennangkan. Semoga dilain
waktu kita bisa melakukan perjalanan seperti ini lagi.
Nama : Putri Intan Martha Carella
Absen : 24
Kelas : XI IPA 6
Nah! untuk pemberangkatan kts ini, diawali dari kelas XI yang akan
berangkat pada tanggal 16-17 November 2022 ke Semarang, lalu disusul dengan
kelas XII yang berangkat pada tanggal 23-24 November ke Jogja dan yang
terakhir yaitu kelas X, berangkat pada tanggal 24 November 2022 dengan tempat
tujuan yaitu ke malang.
Waktu pun telah tiba, dimana pemberangkatan kts kelas XI semakin dekat,
tetapi pada tanggal 13 tepatnya di hari Minggu malam, tiba-tiba semua siswa-
siswi kelas XI dikagetkan dengan informasi mengenai kts kelas 11 yang akan
ditunda. Tentunya semua siswa-siswi kelas XI merasa bingung dan sedikit
kecewa, bagaimana tidak kecewa? semua teman-teman saya sudah mulai packing
baju, membeli camilan dan lain lain. Eits, sekolah memberi info mengenai KTS
tersebut karena memiliki alasan dong pasti, nya! Alasannya karena tidak ada ACC
dari Akpol, yaitu salah satu kampus yang akan kita kunjungi.
Wali kelas XI 6 pun, mengeshare tata tertib dan runndown acara unntuk
KTS esok hari, dimana semua siswa-siswi kelas XI diminta untuk kumpul pada
pukul 04.30 pagi hari, karena pemberangkatan menuju semarang pada pukul
05.00 untuk menghindari macet.
Waktu telah berlaalu, keesokan hari pun telah tiba, teman-teman saya
sudah berkumpul di sekolah pada pukul 4.30 bersama siswa-siswi lainnya. Sekitar
pukul 05.15 semua murid mulai masuk ke dalam bis masing-masing yang telah
ditentukan. Di sisi lain, masih ada kelas-kelas yang sedang kebingungan mencari
bis karena, mereka terpisah dari teman-teman kelasnya. Dan berakhir
pemberangkatan KTS ini, tidak sesuai dengan rundown yang telah di share wali
kelas saya, yang seharusnya berangkat pada pukul 05.00 tetapi, berakhir berangkat
pada pukul 06.15. kita melewati jalan Menganti, menuju tol driyorejo tetapi,
ketika kita sampai di pertigaan jerlati, kita terjebak macet sehingga kita
menghabiskan waktu 1 jam untuk menunggu kemacetan itu berakhir. Sekitar
pukul 07.30 kita sudah bebas dari kemacetan tersebut. Kita menaiki tol sekitar
pukul 08.00.
Sekitar pukul 10.00 kita sampai di rest area Ngawi, tidak lupa kelas XI-6
foto-foto satu kelas bersama wali kelas. Selesai beristirahat di rest area Ngawi,
kita melanjutkan perjalanan ke semarang. Di perjalanan tiba-tiba cuaca mendung
dan hujan. Tiba di kota Semarang, kita menuju ke masjid Al-Akbar semarang
untuk melaksanakan sholat duhur sekalian menjamak sholat Ashar, setelah sholat
kita menuju ke aula masjid untuk makan siang. Ya...... boleh diakatan enak juga
makan siangnya hahaha. Setelah itu kami, melanjutkan perjalanan ke lawang
sewu. Ketika sampai disana, tidak lupa untuk mengambil vidio maupun foto untuk
tugas. Disana kita melihat senjata masa lampau dan lain-lain. Singkat saja, setelah
ke Lawang Sewu kita menuju ke Kota Lama. Ya..... sekiranya jika di Surabaya,
Kota Lama seperti Jalan Tunjungan yang ada di Surabaya hehhehheh. Dan tidak
lupa juga kami mengambil vidio dan foto bareng teman-teman.
Setelah dari kota lama, kita menuju ke pusat oleh-oleh lalu kembali ke
Masjid Al-Akbar untuk makan malam Nah, setelah makan malam kita
melanjutkan perjalanan menuju hotel untuk kami beristirahat. Kita sampai di hotel
sekitar pukul 10.00. tentunnya saya dan teman-teman langsung menuju ke kamar
kita yang berada dilantai 12. Ketika sampai di kamar, kita berbaring karena
merasa sangat lelah sekali hahahah seperti kamu mengejar diaa yang tidak ada
kepastian pasti rasanya lelah banget hahahahahah. Tetapi kita bukan tidur yaaa,
hanya berbaring sejenak. Setelah itu kita mandi secara bergantian. Setelah mandi
kita menata baju yang akan dipakai esok hari.seudah beres-beres langsung saja
kita tidur hahahaha karena kita sudah lelah dan mengantuk. Sekitar pukul 05.00
kami bangun dan bergantian untuk mandi. Kita makan paginya di hote,
makanannya enakk sekali ada nasi goreng, dan juga mie. Setelah itu kita langsung
beres-beres karena jam checkout pukul 09.00.
Lalu di kursi yang akan kita duduki, disediakan juga makanan ringan dan
minuman serta kita semua dikasih kalender. Saya cukup merasa senang sekali
dengan sambutannya. Setelah itu kita diajak keliling untuk melihatkan alat-alat
yang diguunakan untuk berlayar dan lain-lain. Tidak hanya itu, kita juga disambut
dengan permainan musik yang dimainkan oleh kakak-kakak tingkatan. Dan
berakhir sebelum kita melanjutkan perjalanan, kiyta diajak joget bareng dengan
lagu Gemu Fa Mi Re. Sesudah itu, kami melanjutkan perjalanan ke Dusun Semilir
yang merupakan tempat tujuan akhir.
Disana kita mendapatkan tiket ubtuk makan, tetapi waktu kita dari sana,
stand makanan udah tutup semua, karen kita sampai ditempat itu terlalu malam
dan kita semua mempunyai waktu sedikit untuk berjalan-jalan melihat
pemandangan di Dusun Semilir tersebut. Ya......kita melanjutkan perjalanan
sekitar pukul 19.30, pada pukul 21.00 kita turun di suatu tempat untuk makan
malam yang terakhir heheheh. Kita melanjutkan perjalanan ke Surabaya sekitar
pukul 22.00 dan sampai di surabaya sekkitar pukul 00.30.
Studytour to Semarang
Pada tanggal 16 november 2022, SMAN 13 Surabaya mengadakan
kegiatan tengah semester atau bisa disebut juga dengan kts. Bertujuan untuk
kunjungan kampus, nah untuk kelas 11 ke Semarang sedangkan kelas 10 ke
Malang,dan kelas 12 ke Yogyakarta. Di semarang kita memiliki 8 tempat yang
yang sudah ditentukan yaitu Masjid Agung,Lawang sewu,Kota lama,dan Pusat
oleh-oleh MaDua pada hari pertama, dan pada hari kedua menuju Universitas
Diponegoro,Unimar maritim amni,dan yang terakhir Dusun semilir. Dengan biaya
Rp 860,000.- menurut saya itu worth it karna kita juga akan menginap satu malam
di hotel,dan sudah bebas dari biaya makan untuk dua hari satu malam itu.
Hari semakin petang kita lanjut lagi menuju Kota lama semarang,waktu
perjalanan hanya kurang lebih 30 menit dari Lawang sewu. Setelah sampai kita
langsung turun dan menujun jalanan kota lama tersebut. Disana terdapat gedung
gedung tua dan toko serta restoran,yang membuat jalanan tersebut ramai dan
banyak di datangi. Disana juga banyak orang yang berjualan di pinggir jalan. Lalu
sesudah berkeliling di Kota lama kita lanjut ke tujuan terakhir sebelum ke
hotel,yaitu ke Pusat oleh-oleh MaDua semarang disana terdapat banyak sekali
makanan dan jajanan serta minuman khas dari semarang seperti
bakpia,lumpia,dan lain lain. Dan di lantai bawah ada baju baju khas semarang dan
cenderamata juga, sebelum pintu keluar terdapat restoran yang menjual es krim
juga. Setelah membeli kita langsung kembali ke bis dan melanjutkan perjalanan
kembali ke Masjid Agung untuk makan malam. Sesudah makan kita diberi
pengarahan untuk mengambil kunci kamar hotel sebelum berangkat ke hotel
tersebut. Setelah mengambil kunci kita mulai berangkat menuju hotel Horison
Semarang,yang tempatnya tidak seberapa jauh dari Masjid Agung. Dan hanya
menempuh kurang lebih 20 menit agar sampai disana. Setelah sampai hotel kita
langsung turun dan mengambil barang barang didalam bagasi dan memasukannya
kedalam hotel,lalu kita langsung menuju ke kamar yang sudah ditentukan waktu
itu saya dan empat orang teman saya sekamar menempati kamar nomor 1203 pada
lantai 12 jadi kita harus menunggu lift untuk naik ke atas dan waktu itu diantar
sama resepsionis dari hotel tersebut. Setelah sampai dilantai 12 lalu kita mencari
kamar dan langsung masuk ke kamar tersebut,menaruh barang dan koper bawaan
kita lalu setelah itu bergantian membersihkan diri dan akhirnya beristirahat.
Sebelum tidur kita merasa sedikit lapar dan pada akhirnya order makanan di
gofood dan memakannya bersama-sama,seru sekali rasanya bisa seharian bersama
teman teman.
Pada keesokan harinya kita bangun tepat pukuk 05.00 pagi,untuk kembali
bersiap-siap dan menuju lantai 1 untuk sarapan,kurang lebih 30 menit waktu
setelah mandi dan membereskan koper agar setelah makan nanti bisa langsung
check out hotel. Setelah siap dan sudah memakai seragam batik sekolah kita
langsung turun kebawah dan bertemu dengan teman lainnya untuk sarapan
bersama. Setelah selesai makan kita berbincang-bincang sebentar sebelum
kembali ke kamar untuk mengambil barang dan langsung menuju bis,setelah
check out hotel kami ber 4 langsung turun lagi ke lobby untuk kembali ke bis kita.
Setelah masuk kedalam bis kami melakukan absensi kelas masing-masing setelah
siap bis pun berangkat,hari ini tujuan kita adalah ke Universitas Diponegoro dan
perjalanan dari hotel lumayan jauh. Selagi menunggu sampai kita mulai bernyanyi
dan mendengarkan musik lagi didalam bis,dan ada juga yang tidur karna kurang
tidur kemarin. Dan akhirnya sampai di Undip kita langsung memakai almamater
sebagai identitas kita dan langsung turun dan berjalan sedikit menuju ke gedung
pertemuan fakultas perikanan dan ilmu kelautan. Sebelum masuk kedalam gedung
kita foto bersama satu kelas dulu,setelah itu masuk dan disambut oleh para
mahasiswa Undip. Setelah itu acara pun dimulai dengan kata sambutan dan
presentasi kakak mahasiswa tentang tiap prodi yang diambil di Universitas
Diponegoro. Lalu ada sesi tanya jawab serta sesi foto bersama,dan setelah acara
selesai kita kembali ke bis dan melanjutkan perjalanan ke Unimar amni yang
tempatnya tidak jauh dari Undip tersebut. Diperjalanan sebelum sampai kita
dibagikan makanan untuk mkan siang terlebih dahulu sebelum turun dan masuk
kedalam gedung pertemuan di kampus Unimar amni tersebut. Setelah selesai
makan di dalam bis kita langsung turun dari bis dan menuju ke pintu masuk
gedung dn disambut oleh kakak taruna yang ada disana. Mereka sudah
menyediakan tempat dan banner sambutan untuk SMAN 13 Surabaya. Dan kami
pun mencari tempat duduk per kelompok yang sudah ditentukan di awal
tadi,setelah itu acara pun dimulai dengan kata sambutan dan menjelaskan tentang
prodi yang ada,seragam yang harus dikenakan,dan diajak untuk berkeliling
ruangan kampus dan dijelaskan tentang alat permesinan kapal serta kegunaannya.
Setelah berkeliling kami kumpul dilapangan tengah untuk senam bersama
mahasiswa lainnya yang baru saja masuk di Unimar tersebut dan saat itu sedikit
gerimis kecil tapi tak menghalangi keseruan pada hari itu. Lalu setelah senam kita
foto bersama para taruna dan langsung kembali ke bis.
Setelah sampai bawah kita sempat di foto tapi tidak mengambil hasilnya
karna harganya cukup mahal namun hasilnya tidak memuaskan jadi kami
putuskan untung membiarkan saja tidak mengambil hasil foto tersebut. Jam sudah
menunjukan pukul 17.30 hari sudah mulai gelap lalu kami kembali ke tempat
awal yang dimana banyak barang dan makanan yang dijual untuk membeli
beberapa oleh-oleh sebelum kembali ke bis. Sesudah membeli barang kami lanjut
menuju bis dan melanjutkan perjalanan ke Solo untuk makan malam disana.
Sesampainya di tempat makan kami turun dan langsung antri mengambil
makanan,dan makan di dalam gazebo yang ada,sesudah menikmati makanan kami
kembali kedalam bis dan melanjutkan perjalanan pulang ke Surabaya. Dan
diperjalanan kita beristirahat hingga tak terasa sudah sampai di surabaya tepatnya
di SMAN 13 saat itu menunjukan pukul 01.00 dini hari.
KTS DI SEMARANG
Hari Rabu tanggal 16 November 2022, saya bangun pagi dan menuju
sekolah sekitar jam 5 pagi Karena disuruh berangkat jam segitu, akhirnya saya
langsung berangkat jam 5 pagi itu juga, untungnya rumahku dekat sekali dengan
sekolah. Kenapa saya bangun dan datang ke sekolah sepagi itu? Karena angkatan
ku ada KTS ke kota Semarang. Dan ini saya akan menceritakan tentang perjalanan
saya dari Surabaya ke Semarang dan kembali lagi ke kota tercinta kita, Surabaya.
Setelah dari rest area Ngawi kita langsung meluncur ke Masjid Agung
Jawa tengah, sekalian kita sholat Dhuhur dan juga sholat Ashar di jama’ gais. Dan
sekalian kita makan siang disana. Kita sampai Masjid Agung Jawa Tengah sekitar
jam setengah 2 siang dan langsung menuju ke dalam masjid. Masyaallah banget,
masjid nya megah banget,benar-benar luas sekali. Di masjid ada 6 payung
konvertibel besar, seperti di Masjid Nabawi. Dan tempat wudhu nya benar-benar
nyaman banget. Setelah sholat kita langsung menuju seperti aula outdoor di
Masjid Agung, dan kita antri makanan disana, tapi saat saya mau antri itu tidak
seberapa panjang karena sepertinya saya kebagian agak terakhir, Tapi masih sisa
banyak makanannya disana. Selesai makan kita langsung ke bis, tapi di depan bis
ada orang jualan foto, nah kebetulan ada yang jepret fotoku sama Della. Ya aku
beli lah, masa engga. Aku beli 1 harganya 10.000 aja. Sebenarnya kita mau foto
kelas di lingkungan Masjid Agung itu, tepatnya di dekat bis kita, tapi waktunya
mepet banget. Akhirnya tidak jadi, sedih dikit seneng lumayan banyak soalnya
kita nanti foto lagi.
Saat sudah di dalam bis kita melanjutkan perjalanan menuju Lawang Sewu
tepatnya di Jalan Pemuda No. 160 Semarang Jawa Tengah. Kita sampai Lawang
Sewu sekitar jam 15.30. Kita disana menjelajahi Lawang Sewu, dan kita disana
membuat tugas vlog dan merekam beberapa lukisan dan foto bangunan Lawang
Sewu. Saya naik ke lantai 2 bersama Della dan memotret beberapa foto dan
lukisan dan juga barang- barang kuno di dalam lawang sewu itu. Saat kita turun,
kita melewati sebuah ruangan bawah tanah tetapi tidak boleh memasukinya.
Setelah itu kita berkumpul di tengah halaman Lawang Sewu dan menonton live
musik. Kebetulan teman sekelas ku Ino menyumbang lagu yang berjudul
“Sempurna” sambil bermain gitar. Setelah itu kita kembali ke bis sekitar jam 5
sore. Dari Lawang Sewu kita menuju ke Kota Lama. Disana kita JJS (Jalan Jalan
Sore) sambil foto di trotoar Kota Lama itu, dan kita juga memotret bangunan-
bangunan lama yang menurut saya “estetik” dan juga foto bersama teman-teman.
Setelah cukup puas jalan-jalan sore di Kota Lama. Kita kembali ke bis lalu
menuju Masjid Agung Jawa Tengah lagi untuk Sholat maghrib dan makan malam
juga mengambil kunci hotel. Kita sholatnya di jama’ juga dengan sholat Isya’.
Setelah itu kita antri makanan dan antri untuk pengambilan kunci kamar hotel.
Kita dapat kamar di lantai 21 dan mendapat view kalau kata anak jaman sekarang
view citylight Semarang hahaha.
Kita sampai Hotel Horison Semarang sekitar jam 9 malam. Dan di dalam
hotel kita bersih-bersih badan dan kita memutuskan untuk turun kebawah karena
lapar dan kebetulan juga sebelah hotel ada McDonald’s. Kita nunggu lift ke lantai
12. Karena sebagian teman teman saya ada di lantai 12. Dan kita nunggu lift ke
lobi. Tapi ternyata lift lama sekali. Demi perut lapar yang tak tertahankan
akhirnya aku dan teman ku, Ghania, memutuskan turun melewati tangga darurat.
Dan di dalam tangga darurat agak gelap dan kita membutuhkan senter.
Alhamdulillah kaki sedikit keras hehe. Sampai di McD ternyata hanya ada burger.
Okey kita pesan burger dan pesanan teman-teman di lantai 12 tadi. Setelah pesan,
ternyata lift hotel masih saja antri, aku dan Ghania memutuskan untuk naik lewat
tangga darurat sampai ke lantai 12. Untungnya di lantai 12 menuju lantai 21 lift
tidak antri. Setalah ke sampai di lantai 21, aku masuk bersama 3 kawan ku
Shelma, Amanda, dan Ghania. Amanda dan shelma menunggu di depan lift
ternyata aku membawa kunci kamar hotel, dan mereka berdua tidak bisa masuk.
Setelah itu kita makan di kamar hotel lalu tidur dan bangun jam setengah enam
pagi. Iya kita telat sarapan. Kita memutuskan untuk mandi terlebih dahulu lalu
beres-beres untuk sekalian check out hotel. Setelah sarapan kita turun ke lobi lalu
check out hotel dan masuk ke bis. Dan melanjutkan perjalanan ke UNDIP.
Saat di UNDIP kita menuju seperti aula atau gedung jurusan perikanan di
kampus tersebut. Disana kakak-kakak UNDIP melakukan sosialisasi dan
memperkenalkan prodi-prodi yang ada di Fakultas Perikanan UNDIP. Setelah
selesai sosialisasi dan presentasi dari kakak-kakak UNDIP, kita langsung menuju
bis dan perjalanan ke UNIMAR Universitas Marinir AMNI Semaramg. Kita
disana disambut oleh kakak-kakak bintara lalu kita di ajak menuju aula atau yang
biasa disebut Dewa Ruci. Setelah bersosialisasi, kita di ajak jalan-jalan melihat
fasilitas yang di sediakan di universitas tersebut. Dan kita ditunjukkan tentang
mesin kapal, radar kapal,simulasi saat kita berada di kapal dan lain lain. Setelah
itu kami diajak kembali ke depan Dewa Ruci untuk melihat pertunjukan seperti
atraksi Drum Coprs Bahana Bahari, lalu melihat taruna dan taruni berlatih seperti
karate tapi namanya bukan karate. Lalu kita ada sesi foto bersama para kakak-
kakak bintara lainnya. Setelah itu kami menuju bus dan melihat para taruna
sedang berbaris di dekat bis untuk lari, dan ada 2 taruna yang menyapa ku dan
Della. Ya seperti biasa Della histeris saat disapa dengan kakak-kakak itu.
Perjalanan kami berhenti di rest area ngawi kurang lebih sekitar jam 10.00
siang. Di sana ada yang membeli makanan, ada yang pergi ke toilet, ada yang ke
indomaret, dan lain lainnya. Aku di rest area ngawi awalanya ingin ke toilet tapi
setelah sampai di sana rami sekali dan akhirnya tidak jadi karenga KEMAGERAN
saya hahah. Sebagai gantinya saya dan teman teman pergi mencari makanan dan
minuman di rest area ngawi. Di sana banyak yang menjula makanan dan minuman
hampir semua penjual menjual POPMIE. Aku dan teman teman pergi ke
indomaret untuk membeli snack. Sekitar 30 menit di rest area ngawi kami kembali
lagi ke bus masing masung untuk mrlanjutkan perjalanan.
Kami melanjutkan perjalanan ke Masjid Agung Jawa Tengah, setelah sampai
kami yang beragama muslim melakukan ibadah sholat, setelah itu kami menuju
tempat makan yang ada di dekat Masjid Agung Jawa Tengah. Kami mengantri
untuk mengambil makanan di sana ada pentol bakar, sayur, ayam, dan untuk
minumanya es teh.
Setelah masuk kami membentuk kelompok untuk tugas KTS yaitu membuat
vlog. Satu Kelompok berisi 5-6, kelompok. Aku mendapat kelompok 3 yang di
sana ada Ghania, Amanda, Annisa, Nero, Prince, dan Aku. Kami melakukan vlog
bersama tapi tiba tiba kami berpencar, aku kesusahan sekali mencari mereka
karena terlalu luas tempat ini, dan jadilah kami melakukan vlog sendiri-sendiri. Di
sana ada stand-stand makanan dan juga ada yang menyanyi dan bermain alat
musik.
Setalah itu kami menuju pintu keluar dan melakukan foto bersama wali kelas,
di pintu keluar berjejeran foto siwa siswi, Jika ada yang mau mengambil fotonya
sendiri harus membayar Rp. 10.000 . Setelah itu kami kembali ke bus masing
masing untuk melanjutkan perjalanan ke kota lama semarang, di sana kami bebas
melakukan apapun.
Di kota lama aku dan sahabatku hanya foto foto setalah itu bingung mau
ngapain lagi, dan akhirnya kita keliling di sana walupun tidak tau mau ke mana.
Setelah cukup lama berjalan jalan kami merasa bosan, akhirnya kita duduk di
kursi yang ada di situ sambil bercerita random yang kami punya.
Setelah cukup lama kami di arahkan untuk kembali ke bus masing masing.
Setalah itu kami berangkat ke 52 Semarang untuk membeli oleh-oleh. Di sana
ramai sekali karena kunjungan kam i. Di sana aku mencari oleh oleh yang di
sukai keluargaku dambil berdesak desakan karena benar benar penuh, sampai
untuk gerak saja sulit. Setelah sudah mengambil oleh oleh yang pas aku mengantri
di sana butuh kesabaran yang penuh karena antrainnya panjang bangettt. Setalah
keluar aku langsung menuju bus karena sudah lelah mengantri.
Setalah semua sudah masuk bus masing-masing, langsung saja kamu
berangakt ke Hotel Horizon. Oh sebelum itu sewaktu makan malam di Masjid
Agung, kami di bagikan kunci hotel. Kami sampai di hotel horizon kurang lebih
sekitar jam 21.00. Setlah itu kami langsung saja check in hotel. Di sana aku
beserta teman kamarku langsung saja menata barang yang telah di bawa. Setalah
itu kami melakukan suit untuk siapa dulu yang akan ke kamar mandi.
Setalah selesai semua beristirahat di kasur masing masing, ada yang beramain
Handphone, ada yang menonton TV, ada yang bernyanyi, dan ada yang setrika
hahaha karena seragam untuk besok kusut. Setalah itu kami tidur sekitar jam
23.00. Pagi pun tiba, setelah semua sudah mandi, kami langsung saja turun ke
lobby untuk makan pagi. Kami menunggu lift lama bangett karena banyak sekali
yang menggunakan lift.
Setalah sampai langsung saja kami mengambil makanan yang ada di sana dan
mengambil minuman lalu mencari tempat duduk. Setelah makan kami langsung
kembali ke kamar untuk mengambil barang barang yang sudah di kemas. Kami
menunggu di lift lebih dari 15 menit. Setalah turun kami langsung saja masuk ke
dalam bus dan menaruh barang barang ke dalam bagasi bus. Setelah itu kami
duduk di tempat masing masing menunggu yang lain.
Setelah sampai kami tidak langsung keluar, karena kami makan dulu di dalam
bus. Setalah selesai kami langsung saja keluar dari bus dan memasuki UNIMAR
AMNI di sana kami di sambut dengan sambutan yang meriah. Setalah masuk
kami di arahkan ke tempat duduk yang sudah di sediakan di sana kami
mendengarkan apa yang di sampaikan dan juga ada sesi tanya jawab dan fashion
show. Setalah itu kami membentuk kelompok dan memilih kakak pembimbing.
Setelah itu kami di ajak keliling, di sana ada simulasi di dalam kapal, melihat
macam macam mesin, cara kerja kapal, dan yang terakhir kami melihat latihan
yang ada di sana. Setelah selesai kami menuju bus masing masing. Kami
melanjutkan perjalanan ke dusun semilir. Setelah sampai di sana kami ganti baju
dulu ( karena awalnya pakai seragam ) setalh itu melakukan sholat. Di lanjutkan
kami mengambil tiket masuk, di sana kami bisa membeli baju, aksesoris, skincare,
wahana, dll.
Aku dan teman sekamarku di sana bermain di wahana perosotan dan rumah
hantu. Kami tidak bisa mencoba wahana lain dikarenakan jam bukanya mau habis.
Setalah itu kami semua masuk ke dalam bus dan melanjutkan perjalanan ke
SMAN 13 SURABAYA dengan selamat.
Setelah berbagai pertimbangan dan diskusi dengan kelas lain ternyata KTS
tidak dapat di laksanakan pada bulan Oktober, jadi pihak sekolah dan travel
memutuskan untuk menunda dan akan di laksanakan pada pertengahan bulan
November. Sedikt lega mendengar hal itu karena masih ada tenggat waktu untuk
mempersiapkan KTS. Dan awal dari segala perdebatan mengenai KTS dimulai.
Setiap kelas memilih 2 perwakilan siswa sebagai pantia yang memiliki tugas
untuk menyampaikan aspirasi anggota kelas masing-masing serta mengatur
jalannya KTS. Pada setiap pertemuan, perwakilan dari kelas menyampaikan hasil
diskusinya dan ternyata setiap kelas hampir sama mengenai hal yang
memberatkan untuk kegiatan KTS ini. Yap betul sekali mereka keberatan dengan
patokan biaya KTS yang berada di angka cukup tinggi. Kita semua mengingikan
sedikit keringanan biaya. Cukup susah untuk bisa berdiskusi agar dapat
menurunkan harga. Merencanakan, berdiskusi tiap hari di lakukan supaya
mencapai titik terang. Di sekolah KTS selalu menjadi ternding topic baik
siswa,guru dan semuanya tiap kali berjumpa selalu saja membahas hal ini. Awal
memulai pelajaran, bertemu teman, bahkan jam kosong saja selalu membahas
mengenai KTS. Tak jarang pula jam mata pelajaran habis untuk membahas dan
mencari titik terang KTS. Pada akhrinya perjuangan teman perwakilan kelas
membuahkan hasil, biaya pun di turunkan dari harga Rp. 1.000.000 menjadi Rp.
860.000 dengan tujuan awal tetap ke Semarang tetapi hanya 2 hari 1 malam saja
dengan 2 tujuan untuk study tour yaitu, akpol dan undip dan 3 tujuan rekreasi
yaitu lawang sewu, puri mareokoco dan dusun semilir. Pemberangkatan di
laksanakan pada tanggal 16-17 hari rabu-kamis November.
Selesai sudah satu permasalahan external kita. Semua sudah beres? Oh
tentu belum, sekarang kita berpindah pada permasalahan dalam kelas kita sendiri
alias internal. Banyak sekali hal yang harus kita persiapkan bersama teman
sekelas. Mulai dari dress code, pembagian tempat duduk, kamar hotel, kelompok
untuk tugas vlog dan konsumsi. Yang pertama penetuan dress code di lakukan
dengan cara voting, ada beberapa pilhan warna seperti warna
army,black,blue,merah,dan coklat. Dan hasil menunjukkan warna coklah lah yang
paling banyak suara, semua setuju? oh tentu tidak ada beberapa pihak yang kurang
setuju, perdebatan pun di mulai lagi. Setelah berdiskusi akhirnya kita
tetapmemilih warna coklat karena warna ini elegan dan juga tak harus warna
coklat tua atau muda yang penting ada unsur warna coklatnya. Kita juga memilih
memakai bross berwarna hitam dengan tulisan @xi_nem sebagai penanda kelas,
seperti ketentuan aturan. Lanjut pada pembagian bis dan kamar, 1 kamar di isi
dengan 4 orang siswa yang di mana di pisah antara laki-laki dan perempuan
sedangkan untuk 1 bangku bis di tempati 2 orang saja. Untuk kelompok tugas
vlog di bagi menjadi 5 kelompok dengan anggota 6-7 orang. Beres sudah
kekacauan ini.
Banyak kelas menginginkan berada pada 1 bus yang sama dengan teman
sekelanya. Akhirnya sekolah membuat peraturan, bagi kelas yang bisa melunasi
pembayaran sebelum tanggal 10 akan di berikan keistimewaan yaitu 1 bis bersama
teman kelas tidak di pisah menjadi 2 tetapi hanya di batasi 4 bus saja. Jadi siapa
cepat dia yang akan beruntung. Beruntungnya kelas kita sangat solid dan gemar
membantu jadi kita bisa melunasi pada tanggal 10, kita di beri keistimewaan bisa
1 bis tanpa pisah dan kita memilih bis 3.
Begitu banyak persiapan yang sangat menguras tenaga dan amat rumit,
mulai dari hal besar hingga detail-detai kecil yang menyita perhatian. Mau
travelling tapi di buat pening dulu nih. Tetapi selama persiapan menuju KTS ini
kita bisa merasakan hangatnya kebersamaan bak keluarga. Mulai dari mencari
problem solving, saling menurunkan ego, belajar menerima keputusan yang
terkadang kurang kita sukai, bercanda bersama,saling menghibur karena
keputusan sekolah yang kerap berubah-ubah semua momen ini lah yang membuat
kesan tersendiri pada setiap siswa. Ya itu lah kurang lebih berbagai hectic kita
mengenai persiapan KTS.
Dan ini cerita pribadiku. Setelah tadi saya menceritakan tentang persiapan
kita bersama. Pertama pada saat mendengar akan ada rencana bahwa sekolah akan
mengadakan kegiatan KTS Saya merasa sangat excited. Karena Saya akan
melakukan perjalanan jauh, setelah terakhir kali pada saat saya masih duduk di
bangku kelas 6 SD. Ini juga merupakan perjalanan study tour pertama saya untuk
berpergian ke luar kota dan menginap bersama teman-teman tanpa di dampingi
oleh orang tua. Apalagi ini kali pertama saya untuk menginjakkan kaki di kota
Semarang, kota yang cantik dengan gedung-gedung nuansa lama karna
peninggalan dari para penjajah dan masih kental akan sejarah kita di masa lampau.
Selalu terbayang di benak saya tentang betapa serunya perjalanan ini.
Mengunjungi tempat yang baru bagi saya,suasananya apalagi bersama teman-
teman. Berbagai persiapan dan perbekalan untuk ke Semarang ini telah saya
siapkan. Mulai dari pakaian sesuai dress code, seragam, dan perlengkapan pribadi
seperti obat, jajan dan skincare telah siap. Saya memilih mengenakkan tas sekolah
saja untuk membawa perbekalan saya, supaya tidak ribet dan barang saya juga
tidak terlalu banyak kan cuma 2 hari. Semua telah siap baik perbekalan maupun
saya pribadi and we are ready to go!!!!
Tibalah kita pada hari senin tanggal 14 Oktober. Kita pergi ke sekolah dan
melakukan aktivitas sepeti biasa. Hari semakin dekat untuk pergi ke Semarang,
rasa excited dan bahagia semakin memuncak. Tetapi
JENGG..JENGG..JENGG...... sebuah kabar yang tak enak pun mulai menyebar.
Kita semua panik, gelisah,emosi menjadi-jadi mendengar hal tersebut. Betul
dugaan kita semua bahwa ada yang tidak beres, terdengar kabar bahwa KTS tidak
dapat di laksanakan pada tanggal 16-17. Kita semua mencoba mencari tau apa
penyebab akan tertundanya KTS, tetapi masih ada beberapa pihak yang pura-pura
tak mengerti. Sampai pada akhirnya wali kelas kami lah yang memberi tau
alasannya, bahwa ternyata ada masalah perizinan di salah satu tempat yang akan
kita kunjungi. Semua pun heran bagaimana bisa hal yang telah di rencanakan
sejak 1 bulan lalu ternyata macet pada perizinan. Padahal kan seharusnya sebelum
menyampaikan informasi terkait pelunasan dan sebagainya semua harus rampung
dan beres. Di sini wali kelas kami mencoba menenangkan dan mengatakan semua
akan baik-baik saja, pihak sekolah dan travel sedang membuat plan B dan aka
merundungkan bersama para wali murid. Keesokan harinya pihak sekolah
mengundang wali murid dan mempertemukan dengan pihak travel juga. Sekolah
menjelaskan bahwa perizinan untuk pergi ke Akpol tidak di acc, di karenakan
Akpol masih sibuk dan tidak bisa menerima tamu. Wah di sini terjadi perdebatan
yang rumit kali ini bukan dengan siswa melainkan dengan wali murid. Sekolah
dan travel telah menyiapkan beberapa opsi, yang pertama jadwal KTS ini di undur
pada bulan Januari karna kemungkinan Akpol bisa menerima tamu kembali pada
Januari, yang kedua tetap jadi berangkat pada hari Rabu tetapi mengganti tujuan
Akpol dengan sekolah kedinasan lainnya yaitu Universitas Maritim Amni.
Beberapa pihak masih kekeuh ingin pergi ke Akpol, tetapi yang lain tidak setuju
jika di laksanakan pada Januari maka mereka akan meminta refund. Di sini
suasana sangat menegang, siswa yang menunggu kabar di rumah pun ikutan
panik.
Dalam hati jika ini jadi berangkat ya ayo, jika tak jadi ya mau bagaimana
lagi. Setelah berbagi pertimbangan dan diskusi akhirnya sepakat untuk jadi pergi
besok pada hari Rabu dengan tujuan Akpol di rubah menjadi Unimar Amni. Lega
sekali mendengar keputusan dari sekolah. Tapi jujur saya pribadi rasanya tak-
excited lagi untuk pergi KTS, terlalu banyak drama yang di lalui hingga rasa
bahagia itu sudah hilang. Keputusan telah final dan wali kelas memberikan edaran
atas himbauan dan tata tertib yang di share pada grup kelas. Semua di himbau
untuk menyiapkan perbekalan pribadi. Semua bersorak gembira dan mulai
mempersiapkan barang bawaan.
Dan tibalah pada hari yang di nanti-nanti oleh satu angkatan kelas 11. Kita
berkumpul di halaman sekolah pada pukul 5 pagi. Setelah tiba di sekolah, tiap
kelas mencari bis masing-masing dan kita letakkan tas pada bagasi atas.
Perjalanan start from halaman sekolah pada pukul 6 kurang, satu persatu bis
meninggalkan sekolah setelah kepala sekolah memberikan aba-aba dengan
menaikkan bendera, guru-guru yang berada di halaman sekolah serta para orang
tua melambaikan tangan tanda perpisahan. Saat berada di bis kita di berikan nasi
kotak untuk sarpan. Perjalanan pun di mulai. Rasanya sangat amat deg-degan
untuk saya yang akan melakukan perjalanan lintas provinsi tanpa orang tua. Awal
perjalanan ini sangat amat macet di karenakan bersamaan proses wisuda Unesa,
jadi banyak orang dari luar kota yang ke Surabaya untuk menghadiri acara
wisuda. Bahkan bus kita sempat berhenti tidak bisa melaju karena macet sekali.
Tetapi kita tetap enjoy, kita karaokean bersama dengan Vina yang menyanyi dan
duo kang sawer yaitu Brilian dan Samuel. Semua ikut tertawa dengan tingkah
mereka. Oiya 1 bus kita didampingi oleh 3 guru yaitu ada wali kelas kita bu
Kholifah, bu Yunita dan pak Kohib, serta dengan 1 tour leader bernama mas
Prabowo.
Perjalanan menuju tol sangat macet. Dimana yang seharusnya kita menuju
Semarang via tol Driorejo tidak bisa, jadi setelah berkoordinasi dengan bus lain
kita memutuskan pencar kita lewat tol via Gresik. Menempuh perjalanan di tol
Trans-Jawa ini kurang lebih 6 jam. Selama perjalanan kita berhenti 2 kali di rest
area yaitu masih di daerah Mojokerto dan Ngawi untuk istirahat sembari
menunggu bus lain tiba dan mengisi bahan bakar bis. Cuaca di Ngawi sangat
panas di sini banyak siswa yang membeli mimuna serta ice cream untuk
mendinginkan tubuh. Setelah bis mengisi bahan bakar, tepatnya pada pukul 11.30
kita melanjutkan perjalan menuju Semarang dan tujuan kita adalah ke Masjid
Agung Jawa Tengah. Kisaran waktu perjalanan yang dibutuhkan untuk ke Masjid
Agung Jawa Tengah adalah sekitar 2 jam. Saat kita akan melaju ke Masjid Agung
tak lama kemudian di tol hujan deras, suasana di bus semakin syahdu, cuaca yang
dingin dengan musik yang bikin tenang di tambah view di sepanjang tol sangatlah
cantik. Tetapi tak lama kemudian sound system bis ada kendala, di sini Ino
mengabil inisiatif untuk memainkan gitar dan dengan secara serempak semua
anak mulai ikut menyanyi. Ini momen yang sangat mahal dan nyaman sekali ya
walaupun sesekali atap bis bocor dan banyak air menetes tetapi kita mencoba
memaklumi dan menikmati momen yang ada. View di sepanjang perjalanan ini
tak ada lawan, dengan pemandangan hamparan sawah yang hijau, sawah yang
berterasering dengan pohon kelapa, bebukitan hijau, gunung yang menjulang
dengan di selimuti awan, melewati jembatan dengan kanan kiri jurang. Perjalanan
yang mengesankan.
Tak lama kemudian kita akhirnya keluar dari pintu exit tol semarang and
welcome to Semarang. 1 bis turut berbahagia karena kita telah tiba di Semarang.
Ini juga kali pertamaku merasakan suasana kota Semarang. Dari jalanan suasana
bangunan/gedung kotanya hingga panasnya pun tak jauh bedalah sama Surabaya.
Dua kota ini memiliki vibes yang hampir sama. Sekitar pukul 02.00 siang tibalah
kita di Masjid Agung Jawa Tengah. Di sini kita istirahat salat lalu makan siang.
Setelah melakukan ibadah sholat dhuhur kita berkumpul di disamping halaman
perpustakaan masjid untuk makan siang, menu makan siang kali ini adalah ayam
goreng, mie, pentol goreng dengan kerupuk dan esteh. Setelah sudah kita diimbau
untuk kembali ke bis masing-masing karena kita akan melanjutkan perjalanan ke
museum lawang sewu. Perjalanan yang ditempuh kurang lebih sekitar 25 menit,
perjalanannya cukup macet karena jalan raya sudah mulai padat jam orang pulang
kerja dan sekolah mengingat ini adalah weekdays. Tak lama kemudian mualai lah
terlihat tugu muda yang berada di depan lawang sewu. Di daerah ini jalanan padat
kendaraan. Terlihat bangunan putih dengan desain yang unik banyak jendela
berwarna coklat tua yang gagah dan bernuansa klasik Belanda. Ini merupakan
salah satu gedung peninggalan Belanda yang digunakan sebagai Kantor Pusat
perusahaan kereta api swasta Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij
(NISM) dan sekarang di fungsikan sebagai museum yang menyajikan beragam
koleksi dari masa ke masa perkeretaapian di Indonesia. Selain menjadi tempat
wisata sejarah, Gedung Lawang Sewu juga dapat disewa untuk kegiatan Pameran,
Ruang Pertemuan, Pemotretan, Shooting, Pesta Pernikahan, Festival, Bazar,
Pentas Seni, Workshop, dll.
Setelah tiba dan semua anggota lengkap di bis kami melanjutkan peejalan
di pusat oleh-oleh khas Semarang. Di sana kita berbelanja oleh-oleh khas
Semarang seperti lumpia,mochi,kopi Semarang dan masih banyak lagi. Saatnya
jam kita untuk makan malam, kita kembali ke masjid agung Jawa Tengah untuk
makan malam. Sepanjang perjalanan city light Semarang waktu malam memang
candu sekali, indah, penataan lampu kota yang mengagumkan. Tiba lah kita di
masjid dan makan malam. Seteahnya kita mengantri untuk mengambil nomor
kamar hotel. Sedikit drama untuk pengambilan kunci kamar ini. Jadi satu kamar
harusnya di isi 4 orang tetapi di kelas saya sisa 2 orang yaitu, saya dan Cyara. Saat
mengantri dan sesuai gliran mendapatkan kunci kamar, saya dan Cyara tak dapat.
Panik dan emosi karna saya sudah lelah mengantri malah di suruh untuk
menunggu semua yang ber4 dapat kamar. Akhirnya setelah cukup sengit
perdebatan saya di beri nomor kamar. Yang seharusnya ber4 jadi ber2 saja di
kamar. Kalau kata Pak Anis sih rezeki orang sabar jadi kamarnya luas. Merasa
sangat hokky karna tak perlu banyak orang di satu ruangan. Saya dan Cyara
bergegas kembali ke bis. Dan kita melanjutkan perjalanan ke hotel Horizon,
kurang lebih 15 menit kita tiba di hotel. Jam 22.00 kita check in dan masuk ke
kamar masing-masing. Saya mendapatkan kamar di lantai 23 dengan no ruang
2303. Bersama kita menaiki lift dengan kelompok vlog tapi kita pisah karna
kamar mereka berada di lantai 19. Tiba lah saya di kamar bersama Cyara. Segera
saya meletakkan barang-barang saya di lemari dan merebahkan badan yang telah
sekali seharian di atas kasur. Huft lega sekali akhirnya saya berada di tempat yang
sepi dan bertemu kasur. Cyara dan saya mecoba berbagai fasilitas kamar hotel.
Sedikit bingung tentang pengunaan AC karena telah lama di nyalakan tak kunjung
dingin. Lalu saya membuka gorden kamar dan lihat city light kota Semarang dari
lantai 23 sangatlah indah. Gemperlapam lampu dari atas terlihat bak kunang-
kunang yang tenang jika di lihat. Rencana awal kita setelah tiba di hotel adalah
menaruh barang dan membersihkan diri lalu kita akan berjalan-jalan menikmati
suasa malam di sekitar hotel. Tapi tidak jadi karena kami remaja jompo yang
sudah kehabisan enrgi jadi memutuskan untuk berdiam di kamar. Di sini saya dan
Cyara banyak mengobrol dan bercanda sambil menikmati pemandangan. Tak
terasa hingga waktu menunjukkan pukul 01.30 dini hari, sebelum tidur saya
setting alarm jam 04.30 supaya tidak kesiangan. Tapi kita masih lanjut mengobrol
hingga tak terasa saya lah yang lebih dulu tidur. Tepat pada pukul 04.30 alarm
berbunyi dan kita berdua masih mengantuk jadi memutuskan untuk mematikan
alarm dan mensetting lagi pada pukul 05.00. Alarm kedua pun bunyi mau tidak
mau kita harus bangun untuk sarapan. Saya membuka gorden suapaya lebih fress.
Dan langit pagi di sini cantik sekali, terlihat mulai banyak aktivitas yang ada di
bawah. Terlihat ramai aktivitas jual beli di pasar yang berada di sebrang hotel.
Kita bersiap untuk sarapan dan segera pergi ke hall. Untuk menunggu lift sangat
amat memakan waktu karna banyak sekali yang menggunakan. Cacing di perut
sudah mualai kelaparan dan membayangkan betapa enaknya buffet makanan
hotel. Sampai lah kita di hall, jeng jeng lagi-lagi tak sesuai ekspetasi. Padahal
sudah membayangkan betapa segarnya mata melihat banyak makanan berjejeran
seperti salad, sereal, buah, prasmanan makanan,bubur, dan aneka cake khas hotel.
Hanya ada 2 menu saya yaitu nasi goreng dengan telur suwir dan mie goreng. Ya
begitulah hidup banyak hal yang tak pernah sesuai ekspetasi tapi mau gimana lagi
ini lah realita mau tidak mau harus menerima walau kadang suka setengah hati.
Saya tetap melanjutkan sarapan dengan menu tadi dan teh hangat, untuk rasa
makanan yah nothing special lah. Setelah selesai kita memutuskan untuk berjalan-
jalan di sekitar hotel dan mencari minimarket untuk membeli cemilan di bis.
Udara yang segar di pagi hari dengan pemadangan lalu lintas yang saling
membalap menuju tempat aktivitas masing-masing. Selesai membeli keperluan
kita kembali ke hotel dan packing untuk kita check out. Menggati pakain dengan
seragam dan sedikit membereskan kamar hotel. Lalu kita menggantri lift dan toba
di lobby hotel, kami memberikan kunci kamar pada receptionist dan menaruh
barang pada bagasi bawah bis. And we are ready for the activities of the second
day. Tujuan pertama kita adalah visit Universitas Diponegoro. Perjalanan yang di
tempih tidak terlalu jauh dan sepanjang perjalanan di suguhi dengan pemandangan
kota Semarang yang memanjakan mata. Tiba lah kita di Undip. Kampus biru ini
memiliki luas yang besar dengan berbagai fakultas. Lingkungan kampus yang asri
dengan banyak pepohonan dan ruang terbuka hijau membuat suasana menjadi
segar. Di sini kita visit ke fakultas sesuai jurusan masing-masing, dimana jurusan
IPA ke faklutas FPIK (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan) dan jurusan IPS
menuju FEB (Fakultas Ekonomi dan Bisnis). Pada pertemuan ini kita di jelaskan
dan perkenalan secara singkat tentang fakultas ini. Universitas Diponegoro
memiliki Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) yang memiliki program
studi Akuakultur, Ilmu Kelautan, Manajemen Sumberdaya Perairan, Oseanografi,
Perikanan Tangkap, dan Teknologi Hasil Perikanan. Dari masing-masing prodi
mengirim perwakilan untuk menjelaskan mengenai prodi mereka, prospek kerja
kedepannya bagaimana, dan sharing tentang kehidupan di perkuliahan. Semua
pembahasannya sangat menarik dari cara penyampaian, PPT yang di tampilkan
dan sesi tanya jawab yang amat seru. Banyak ilmu baru yang kita terima. Tak
terasa waktu menunjukkan puluk 11.30 dan waktunya berpindah ke tujuan kedua.
Setelah keluar dari aula cuaca mendung gelap dan berangin kencang, memang
cuaca di Semarang ini tak bisa di tebak. Melanjutkan ke tujuan kedua yaitu
Universitas Maritin Amni. Di perjalanan rintik-rintik ujan mulai menetes. Setiba
di Unimar Amni kita makan siang terlebih dahulu di bis dengan nasi kotak lauk
ayam. Semua beres dan masih tetap gerimis kita memasuki gedung aula Amni
yang di sambut dengan mahasiswa taruna pelayaran di lobby. Semua memasuki
aula dan acara di mulai. Diawali dengan doa dan menyanyikan lagu Indonesia
Raya lalu sambutan dari pihak Amni, ada sesi untuk tanya jawab dan
memunjukkan koleksi seragam Amni. Setelah itu kita ada sesi untuk campus tour,
kita di ajak mengelilingi Amni yang di pandu dengan kakak-kakak taruna yang
ada. Membentuk 1 kelompok dengan 10 anggota dan 1 pemandu. Kita di ajak
untuk melihat berbagai fasilitas yang ada di Unimar Amni, saya sempat masuk ke
dalam bengkel yang berada di belakang gedung aula untuk mencoba menyalakan
mesin kapal. Seru sekali di tambah dengan para taruna-taruni yang sangat
friendly. Pengalaman yang menyenangkan. Saat selesai campus tour kita
berkumpul di depan aula. Disini di tampilkan berbagai kegitan taruna-taruni. Ada
parade marching band yang keren dan penampilan pencak silat. Di tutup dengan
senam bersama. Hampir semua anggota sekolah berkumpul di lapangan, walapun
sedang gerimis tak membuat semangat kami menurun malah membuat acara ini
semakin seru. Semua senang dengan momen ini, menikmati gerimis dengan
senam dan bernyanyi membuat momen semakin istimewa. Selesai kita di
peghujung acara saatnya sesi perpisahan. Banyak dari siswa-siswi berfoto
bersama dengan para taruna-taruni untuk mengabadikan momen ini. Setelah
selesai mengucap salam perpisahan dan cuaca semakin tidak mendukung kita
semau harus segera kembali kedalam bis. Sayonara Unimar Amni saatnya kita
melanjutkan perjalanan ke tempat wisata terakhir. Yap, kita akan pergi ke dusun
semilir yang estimasi waktu tempuhnya 1 jam. Kita menempuh perjalanan via tol
dengan 1 kali berhenti di rest area untuk mengisi bahan bakar bis.
Kondisi cuaca saat kita perjalanan masih tetap gerimis tapi tak selebat tadi.
Perlahan gerimis mereda walaupun langit masih tetap mendung. Sekitar pukul
16.30 kita tiba di dusun semilir, estimasi waktu tiba mundur 30 menit karna kita
tadi berhenti di rest area. Di sini kita hanya di beri waktu hingga pukul 18.00
karena wahana akan segera tutup. Singkat sekali waktu dan cukup kecewa karena
tak bisa terlalu leluasa menikmati dusun semilir. Tiba di parkiran bis kita segera
ke toilet untuk mengganti baju, di sini antri sekali yang memakan waktu cukup
lama. Sekitar puku 5 sore kita menganbil tiket di tour leader dan masuk dengan
cara scan barcode tiket di pintu masuk. Sebelum masuk kita melewati toko yang
menjual berbagai buah tangan yang beragam. Saat masuk area outdor dusun
semilir kita di suguhi pemandangan gunung yang indah dari atas. Berbagai
wahana dapat kita coba sayangnya kita tiba terlalu mepet jam tutup jadi ada
beberapa wahana yang sudah tidak beroprasi. Kita memutuskan untuk turun ke
bawah dan mencoba wahana. Melewati lantai dan tangga yang terbuat dari bambu
yang sedikit licin karena setelah hujan. Sampai saya,Epin dan Cyara tiba di bawah
dan berjumpa teman-teman lain yang menunggu kita, memang saya masuk sedikit
lebih lama ketimbang mereka karena harus mengambil tiket untuk Epin dan
Cyara. Rencana awal kita akan menaiki perosotan warna-warni yang tinggi tapi
tidak jadi karena terlalu ramai. Setelah itu kita memutuskan untuk masuk rumah
hantu saja. Karena kita cuma sedikit jadi kita mengajak teman yang lain supaya
tak terlalu sepi. Akhirnya kita masuk dengan 10 orang, fyi harga tiket masuk Rp.
15.000.
Ada saya, Epin, Nia, Cyara, Nadia, Chelsea, Carel, Putri, Ino dan Jezzen.
Ini adalah kali pertama saya juga untuk masuk ke wahana rumah hantu, sangat
amat excited. Baru melangkahkan kaki kita sudah di buat jantungan dengan
penampakan yang tiba-tiba muncul di jendela. Kita semua berlari keluar.
Akhirnya kita masuk kembali dengan pemandu. Ruangan dengan cahaya meredup
yang di kanan kiri sisi dinding di beri kain hitam, suasana mengerikan pun
semakin terasa yang membuat bulu kuduk merinding. Ada suara lagu lirih yang
mengerikan hingga aroma aneh yang membuat komplit suasana rumah hantu.
Banyak jump scare yang kita temui, semua berteriak kencang. Kita tanpa sadar
berlari kesana kemari dan tidak sengaja saya mengadeng Ino. Ini lucu sih saya
berebut untuk menggandeng Ino dengan Epin karna terlalu terkejut. Tarik menarik
pun terjadi hingga akhirnya kita berjalan bersama dan menggandeng Ino di kiri
kanannya. Kita melewati tiap rintangan dengan penuh jeritan kencang. Hingga
bertemu pintu keluar rasanya jantung berdebar amat kencang dan setelah keluar
bisa bernapas lega. Ini experience yang menarik dan tak akan ku lupa. Lelah
berteriak kita memutuskan untuk pergi ke mini market dan membeli minuman.
Lanjut berkeliling sebentar dan kita harus segera kembali ke bis karena tempat ini
akan segera tutup dan kita akan melanjutkan perjalanan pulang. Sebelum keluar
wahana saya, Chelsea dan Nadia menukarkan tiket dengan ice cream. Dan
perjalanan pulang kita mulai. Berat hati rasanya untuk pergi meninggalkan kota
Semarang ini, kota indah, sederhana yang begitu candu. Walau banyak hal yang
kurang mengenakkan tapi untuk mengakhiri KTS ini rasanya berat karena saya
masih ingin mengeskpor kota ini.
Perjalanan berlanjut, kita akan mampir makan malam di restoran yang ada
di Solo. Pukul 19.30 kuta tiba di Solo dan mulai makan malam. Cuaca di sini
sama seperti di Semarang yang gerimis. Untuk menu makan ini saya sangat
kecewa jujur rasa makannnya aneh sekali, tapi apa daya kita adanya itu ya mau
tidak makan harus makan. Selesai makan kita kembali di bis. Sebelum berangkat
kita sempatkan untuk karaoke bersama di bis. Rasanya sangat menyenagkan
dengam lampu bis yang kerlap-kerlip di tambah lagu dj sangat pas untuk mome
mengakhiri KTS ini. Sekitar pukul 9 malam kita mulai perjalanan lagi untuk ke
Surabaya. Perjalanan pulang kali ini terasa sangat cepat dan sunyi tak seperti
waktu berangkat, karna mungkin energi anak-anak pada mulai habis. Lampu di
bis meredup tak ada suara musik hanya ada pemandangan jalan tol yang sunyi dan
gelap di tambah cuaca yang masih saja gerimis. Seolah alam tau kalau saya malas
untuk pulang hanya ingin jalan-jalan dan tidak melakukan aktivitas sepeti biasa.
Semua mulai beristirahat tapi entah kenapa saya sangat sulit untuk memulai tidur
padahal biasanya gampang sekali. Saya membuka sedikit jendela bis dan menatapi
jalanan gelap dengan bayak mobil berlalulalang. Tidak kerasa kita berhenti di rest
area Nganjuk-Kertosono sekitar pukul 22.10 untuk beristirahat dan menunggu
bisa yang tertinggal di belakang. Lalu kita melanjutkan perjalanan, disini saya
memaksa diri untuk bisa tidur karena pusing sekali dan saya berhasil tertidur.
Saya terbagun pada pukul 00.20 dini hari dan ternyata kita telah tiba di pintu exit
tol Driorejo yang jaraknya lumayan dekat dengan sekolah. Saya menghubungi
orang tua supaya bersiap-siap menjemput. TL pun memberi tau untuk
mempersiapkan barang-barang kita supaya tidak tertinggal di bis. Bis berhenti di
depan pom bensim Drio untuk mendrop sebagian teman-teman kami. Kita
melanjutkan perjalanan ke Galas tepat pukul 00.45 kita telah tiba dengan selamat,
Alhamdulilah. Terlihat banyak orang tua yang menunggu kedatangan kami. Bis
berhenti kita saling mengucapkan selamat tinggal dan terima kasih, momen yang
membuat semakin haru. Semua segera mengambil barang di bagasi bawah bis dan
terlihat para antusias para orang tua untuk mengenali anak mereka. Banyak yang
terus memanggil nama anaknya dan melambaikan tangan. Kita semua kembali ke
orang tua dan rumah masing-masing. Saya di jemput sama papa. Setelah tiba di
rumah saya bergegas membersihkan diri dan kembali tidur karena sangat lelah.
Walau perjalanan ini singkat tapi akan selalu melekat. Memang banyak hal
yang kurang mengenakkan tapi juga banyak sekali pembelajaran seperti sabar,
belajar ikhlas menerima segala hal, mengendalikan emosi, beradaptasi, bersosial
dan masih banyak lagi. Di awal memang kurang nyaman tapi saya mencoba untuk
menyakinkan diri sendiri bahwa momen ini tak akan terulang lagi jadi ayo coba
kita nikmati walaupun banyak hal di luar ekspetasi. Ternyata bahagia bukan
tanggung jawab 'kebersamaan' melainkan personal, belom tentu di setiap
kebersamaan semua bahagia tetapi dengan kerbersamaan akan banyak tercipta
momen yang kan selalu melekat di situ juga kita akan menjumpai banyak hal baik
ataupun buruk di mana kamu akan menemui orang yang peduli dan tidak akan
membuat kamu merasa sendirian. Happiness is enjoy and accept with all the
moments. Hikma di balik ini semua memang bayak. Di akhir cerita ini saya ingin
mengucapkan terima kasih sekali pada Epin,Nadia,Chelsea,Nia,Carel dan
roommate saya yaitu Cyara telah jadi harmoni ditengah suasana sepi dan asing
bagi anak introvert ini. Mau berbagi tawa dan banyak hal sampai membuat saya
merasa tak sendiri lagi dan merasa ada di hargai keberdaannya. Banyak sekali hal
kecil maupun besar soal kebaikan kalian yang tak ada pernah aku lupa. Momen
sederhana yang selalu kalian berikan begitu mengesankan dan menjadi sumber
kebahagianku. Semoga lain waktu kita bisa bersama-sama lagi dan ciptain banyak
momen seru. TERIMA KASIH BANYAK YA ORANG BAIK SEMOGA
TUHAN SELALU MEMBERIKAN YANG TERBAIK UNTUK KALIAN. Dan
terima kasih semua atas suka duka dan banyak pelajaran di perjalanan ini. SEE
YOU :)
XI IPA 6