Pengalamanku Waktu Outdoor Learning ke Bali

(Andhika Pradana Wibowo/IX-A/5)

Sekolahku, SMP Negeri 1 Kartasura mengadakan kegiatan Outdoor Learning ke

Pulau Bali. Pulau Bali menjadi objek wisata untuk Outdoor learning karena di Bali kita bisa
melihat keindahan alamnya dan belajar banyak kebudayaan yang ada di Pulau Bali.
Outdoor learning berlangsung selama lima hari, dari tanggal 15 September 2022 sampai
tanggal 19 September 2022. Kami berangkat pukul 11.00 WIB. Sebelum aku berangkat,
aku diberi id card dan pin oleh Pak Guru agar para guru dapat dengan mudah mengenali
bahwa aku adalah murid SMP Negeri 1 kartasura. Aku berangkat dengan bus pariwisata
PO Subur Jaya. Aku berada di bus 1 dengan didampingi oleh Pak Faudji, Pak Kusyulianta,
dan Bu Samiyem. Bus 1 tidak hanya ditempati oleh teman-teman dari kelas 9A saja,
tetapi Bersama dengan teman-teman dari kelas 9B juga.

Setelah kami meletakkan barang bawaan kami di bagasi bus, pemberangkatan pun
dimulai. Alhamdulillah tidak ada kendala dalam memulai pemberangkatan. Aku duduk di
kursi penumpang paling depan Bersama Pak Faudji. Bus kami melewati jalan tol agar
mempercepat waktu tiba di Pelabuhan Ketapang. Kami berhenti sejenak di rest area tol
untuk melaksanakan sholat Dzuhur dan makan siang. Menu makan siang pertama kami
adalah rocket chicken. Setelah makan siang selesai, perjalanan pun dilanjutkan. Agar
suasana perjalan tidak membosankan, kami memutar lagu-lagu dan beberapa temanku ikut
memeriahkan suasana dengan menyanyikan lagu dengan penuh semangat.

Tidak terasa hari telah menjelang malam. Pada pukul 18.00 WIB sampai pukul
19.00 WIB kami berhenti di rumah makan Probolinggo untuk makan malam dan
melaksanakan sholat Maghrib dan Isya. Setelah itu kami Kembali ke bus dan melanjutkan
perjalanan. Ternyata ada salah seorang temanku yang mengalami mabuk perjalanan.
Temanku yang mabuk itu Bernama Agri Ardiyanto. Aku pun bergantian tempat duduk
tempat duduk dengan Agri. Agri pun lekas diberi perawatan oleh Bapak dan Ibu Guru.
Malam hari pun semakin larut, kami pun tidur didalam bus agar tidak kelelahan besok
saat berwisata. Akhirnya kami telah tiba di Pelabuhan Ketapang sekitar pukul 02.00
WIB. Bus kami mengantri terlebih dahulu untuk dapat masuk ke dalam kapal. Setelah bus
kami dapat masuk ke dalam kapal, kami pun langsung turun dari bus dan menuju ke atas
kapal agar bisa melihat pemandangan laut di pagi hari. Ternyata suasana di atas kapal
begitu dingin, aku pun mengenakan jaket agar suasana tidak terlalu dingin. Banyak kapal

1
lain yang berlalu Lalang di sekitar kami. Perjalanan menuju Bali memerlukan waktu sekitas
satu jam.

Kapal telah tiba di Pelabuhan Gilimanuk sekitar pukul 04.00 WIB. Di Bali terdapat
perbedaan waktu dengan di Jawa Tengah, yaitu selisih satu jam lebih cepat di Bali
(WITA). Tapi kami tetap menggunakan waktu WIB. Setelah dari Pelabuhan Gilimanuk
kami melanjutkan perjalanan menuju ke tempat transit dengan acara mandi, sholat, dan
sarapan pagi di Rumah Makan Kenangan. Di Rumah Makan Kenangan kita dapat melihat
pemandangan bukit yang indah sambil menikmati sarapan pagi. Para Guru juga berfoto
Bersama disana.

Setelah kami selesai sarapan, kami melanjukan perjalanan menuju tempat wisata
pertama. Tujuan wisata pertama kami adalah di Bedugul. Kami tiba di Bedugul sekitar
puku 09.00 WIB. Di Bedugul kita dapat menikmati keindahan alamnya dan menaiki speed
boat. Di dekat Bedugul terdapat Masjid Al Hidayah yang merupakan masjid tertua di
Bedugul. Kami juga melaksanakan sholat Jumat di Masjid Bedugul. Masjid Bedugul adalah
masjid yang indah dan megah. Kami perlu menaiki beberapa tangga untuk sampai di
Masjid Al Hidayah. Setelah sholat Jumat, kami menuju ke bus dan kami melanjutkan
perjalanan menuju Rumah Makan Saras untuk makan siang.

Pada pukul 14.00 WIB, kami melanjutkan perjalanan ke tempat wisata ke dua,
yaitu menuju ke pertunjukan Tari Barong dan berbelanja wisata. Tari Barong
menampilkan macam-macam bentuk tarian yang langka dan lelucon yang mengundang gelak
tawa. Setelah menonton pertunjukan Tari Barong, aku pun berbelanja di pusat oleh-oleh
di sana. Pada pukul 17.00 WIB, kami munuju ke Hotel Pop untuk beristirahat dan tidur.
Aku satu kamar dengan Agri, Andra, dan Afnan. Setelah tiba di hotel, kami membawa
barang bawaan kami dan meletakkannya di hotel. Kamar kami berada di lantai ke lima
hotel. Kami menaiki lift untuk menuju ke kamar. Sebelum memasuki kamar, aku membaca
salam terlebih dahulu. Setelah masuk ke dalam kamar, aku langsung mandi lalu sholat.
Kami mabar sebentar dan pada pukul 22.00 WIB kami pun tidur. Aku terbangun pukul
04.00 WIB dan menunggu waktu sholat Subuh. Setelah sholat Subuh aku pun mandi.
Setelah kami selesai mandi, kami turun untuk sarapan pagi Bersama.

Hari ketiga outdoor learning adalah hari Sabtu. Setelah sarapan kami masuk ke
dalam bus dan perjalanan menuju ke Pantai Kuta. Tapi kami tidak bisa menaiki bus untuk
sampai di pantai, lalu kami menaiki angkot untuk menuju ke Pantai Kuta. Di Pantai Kuta
aku bermain dengan ombak di pinggir pantai. Kami hanya sebentar di Pantai Kuta dan
langsung melanjutkan perjalanan dengan angkot ke Joger untuk berbelanja. Di Joger kita

2
dapat berbelanja berbagai macam pakaian dan kesenian khas Bali. Setelah semua selesai
berbelanja. Kami menuju ke bus dan perjalan ke Tanjung Benoa.

Kami tiba di Tanjung Benoa pada pukul 10.00 WIB. Di Tanjung Benoa aku menaiki
speed boat untuk menuju ke Pulau Penyu. Di Pulau Penyu aku melihat berbagai macam
hewan disana, seperti penyu, ular, burung, dan lain-lain. Aku mengambil gambar hewan-
hewan disana. Kami kembali ke Tanjung Benoa menaiki spead boat lagi. Kami tiba di
Tanjung Benoa lalu melanjutkan acara makan siang Bersama-sama. Setelah makan siang,
kami kembali ke bus dan melanjutkan perjalanan. Perjalan selanjutnya adalah ke Pantai
Pandawa. Kami tiba di Pantai Pandawa puku 13.00 WIB. Di Pantai Pandawa aku berjalan-
jalan menyusuri pantai dan berfoto-foto di atas batu berlatar belakang pemandangan
pantai yang indah.

Setelah dari Pantai Pandawa, kami perjalan menuju ke GWK (Garuda Wisnu
Kencana). Kami semua harus mengenakan seragam kaos orange saat di GWK. Kami tiba di
GWK pukul 15.30 WIB. Untuk sampai ke GWK, kami perlu berjalan beberapa kilometer.
Namun rasa letih karena berjalan kaki terbayarkan karena akhirnya aku bisa melihat
keindahan patung-patung di GWK. Dengan mengenakan seragam kaos orange, kami
berfoto Bersama wali kelas dengan berlatar belakang patung setengah badan Dewi
Wisnu. Setelah itu, kami menuruni beberapa tangga tangga untuk melihat pertunjukan
Tari Kecak. Tari Kecak memiliki irama yang sangat unik. Di dalam tarian ditambahkan
beberapa komedi yang membuat kami tertawa. Pertunjukan Tari Kecak dilakukan dengan
sorot lampu pada sore menjelang malam hari. Tak lupa kami berfoto bersama penari
Kecak. Pukul 18.00 WIB kami perjalanan pulang menuju hotel. Sesampainya di hotel, aku
langsung mandi dan sholat. Aku tidur pukul 23.00 WIB.

Aku bangun pukul 04.00 WIB langsung mandi, sholat dan dilanjutkan dengan
sarapan pagi. Kami juga harus mengemasi barang bawaan kami dan meletakkannya di
bagasi bus. Setelah sarapan, kami masuk ke dalam bus dan melanjutkan wisata terakhir
kami di Bali. Wisata ke delapan kami adalah ke Museum Bajra Shandi. Kami tiba di
museum pukul 08.00 WIB. Tetapi bus kami tidak bisa mengantar kami sampai ke depan
museum karena ada car free day, jadi kami harus berjalan kaki menuju ke museum.
Museum Bajra Shandi memiliki bentuk arsitektur bangunan seperti candi dan pura pada
umumnya. Di dalam museum terdapat banyak sekali diorama yang menggambarkan sejarah
Bali. Kami juga bisa melihat pemandangan Bali di lantai atas museum. Setelah puas
mengelilingi museum, kami kembali masuk ke dalam bus.

Tanah Lot menjadi objek wisata terakhir kami di Bali. Tanah Lot menyajikan
pemandangan yang begitui indah dan ombak yang besar. Keunikan Tanah Lot adalah
3
berdiri pura di atas bongkahan batu karang sehingga menjadi panorama alam yang indah
dan unik. Di Tanah Lot juga terdapat gua yang didalamnya ada ular yang katanya di
sucikan. Aku pun mencoba memasuki gua tersebut. Setelah kami bersenang-senang di
Tanah Lot, kami melanjutkan acara dengan makan siang. Kami menuju ke bus untuk
perjalanan pulang.

Tak terasa kami harus pulang dan meninggalkan Pulau Bali. Puku 13.00 WIB
kami perjalanan menuju Pelabuhan Gilimanuk. Kami tiba di Pelabuhan Gilimanuk pukul
15.00 WIB. Bus kami mengantri untuk masuk ke dalam kapal. Setelah bus masuk ke dalam
kapal, kami pun turun dari bus dan menuju ke lantai atas kapal. Berbeda dengan
sebelumnya, kini kami bisa melihat pemandangan laut di sore hari. Pukul 18.00 WIB kami
sudah menyebrang di Pulau Jawa, dan dilanjutkan dengan acara makan malam. Ternyata
Agri tidak ikut dengan kami untuk makan malam dikarenakan kepalanya pusing. Setelah
makan malam, kami kembali ke bus dan kami mencium aroma yang tidak enak di dalam bus.
Aroma itu membuat teman kami Nabila dari kelas 9B menjadi pusing. Pak Guru pun segera
memberikan perawatan kepada mereka. Perjalanan pun dilanjutkan, Pak Sopir
mengemudikan bus dengan hati-hati. Malam pun semakin larut, kami pun tidur di dalam
bus.

Alhamdulillah kami tiba di SMP Negeri 1 kartasura pada puku 06.00 WIB dengan
selamat. Kami pun turun dari bus lalu mengambil barang bawaan kami di dalam bagasi. Aku
menunggu orang tuaku menjemputku. Tidak sampai lima menit orang tuaku telah tiba
untuk menjemputku. Aku sangat Bahagia karena aku dapat bertemu kembali dengan orang
tuaku.

Banyak hikmah yang aku dapatkan. Outdoor learning kemarin memberi kesan yang
sangat menarik untukku. Aku bisa mempelajari banyak kebudayaan di Bali. Aku bisa
bersenang-senang bersama teman-temanku, meskipun ada beberapa temanku yang mabuk
perjalanan. Akhirnya aku bisa mengetahui keindahan dan keragaman budaya di Bali.
Outdoor learning ini juga membuatku lebih akrab dengan teman-temanku. Mungkin jika
tidak ada outdoor learning aku tidak bisa merasakan serunya berwisata bersama teman-
teman dan guru-guru sekolah. Meskipun makan di catering rasanya kurang cocok dengan
lidahku, tapi aku tetap bersyukur diberi Kesehatan untuk bisa mengikuti semua kegiatan
outdoor learning. Para guru dan guide pun sangat baik dan perhatian kepada kami.
Outdoor learning ini akan menjadi kenangan yang indah bersama dengan teman-temanku.
Aku berharap momen ini dapat terulang kembali suatu saat nanti.

4
5