Anda di halaman 1dari 4

Nama:Jemi Relangga

Kelas:IXB
Mapel:bahasa Indonesia
Tugas: menceritakan study tour ke kota Semarang

Study tour ke Semarang

Di pertengahan bulan Juli, Ibu dan bapak guru memberitahu akan ada study tour untuk kelas
9 yang akan dilaksanakan bulan September. Ibu dan bapak guru memilih kota Semarang
sebagai tujuan study tour kelas 9 kali ini. Lalu pada tanggal 1 Agustus ibu dan bapak guru
memberitahu akan ada sosialisasi study tour di lab ipa yang akan dilaksanakan pada tanggal
2 Agust. Aku dan teman teman sekelasku sangat menantikan study tour ini.

Ibu dan bapak ibu guru menetapkan tanggal 29 September sebagai tanggal untuk kelas 9
melakukan study tour kali ini. Dipagi hari pada hari kamis tanggal 29 September kami
seluruh siswa kelas 9 smpn 5 taman menunggu kedatangan bis didepan balai desa
sokawangi atau didepan Indomaret sokawangi. Aku melihat banyak siswa yang sangat tidak
sabar untuk melaksanakan study tour, aku pun termasuk salah satu yang tidak sabar.

Tepat pada pukul 07.00 bis 1, 2, dan 3 mulai datang, sebelum menaiki bis pak azmi
memimpin seluruh siswa kelas 9 untuk berdoa terlebih dahulu. Setelah berdoa meminta
keselamatan kepada tuhan para siswa kelas 9 langsung menaiki bis yang telah ditentukan.
Bis 1 menampung kelas 9a dan 9b, Bis 2 menampung kelas 9c dan 9d, dan bis 3 menampung
kelas 9e dan 9f. Saya dan teman teman berada di bis 1 dan sangat menikmati perjalanan di
dalam bis, keseruan di dalam bis sangatlah kami nikmati.

Pada pukul 10.30 kita sampai dipemberhentian pertama, Yaitu Wisata edukasi sejarah di
Museum Kereta Api Ambarawa, disana banyak sekali jenis kereta kereta. Museum kereta api
Ambarawa awalnya adalah sebuah stasiun yang bernama Stasiun Willem I. Stasiun ini
dibangun oleh Nedherlandsch Indische Spoorweg Maatschappij (NISM) yang diresmikan
pada tanggal 21 Mei 1873 bersamaan pembukaan lintas Kedungjati-Ambarawa. Tahun
1907.
Pada awal pengoperasiannya, Stasiun Willem I digunakan sebagai sarana pengangkutan
komoditas ekspor dan transportasi militer di sekitar Jawa Tengah. Setelah di non aktifkan
tahun 1976, Stasiun Ambarawa dicanangkan sebagai Museum Kereta Api oleh Gubernur
Jawa Tengah pada saat itu, Supardjo Rustam. Rencana ini bertujuan menyelamatkan
tinggalan lokomotif uap serta sebagai salah satu daya tarik wisata di Jawa Tengah. Stasiun
Ambarawa dipilih karena Ambarawa memiliki latar belakang historis yang kuat dalam
perjuangan kemerdekaan yakni Pertempuran Ambarawa, selain itu Stasiun Ambarawa pada
saat itu masih menyimpan teknologi kuno yang masih bisa dioperasikan.

Kini, Museum Ambarawa atau Indonesian Railway Museum (IRM) menampilkan koleksi
perekeretaapian dari masa Hindia Belanda hingga pra kemerdekaan RI yang meliputi sarana,
prasarana dan perlengkapan administrasi. Beberapa koleksi sarana perkeretaapian heritage
seperti 26 Lokomotif Uap, 4 Lokomotif Diesel, 5 Kereta dan 6 Gerbong dari berbagai daerah.

Para pengunjung juga dapat menikmati perjalanan wisata dengan menaiki Kereta Api Wisata
relasi Ambarawa-Tuntang (pp) dengan lokomotif penarik jenis lokomotif uap maupun kereta
diesel vintage. Selain itu terdapat rute kereta Api Wisata Ambarawa-Jambu-Bedono (pp)
yang menggunakan lokomotif uap bergigi yang melewati rel bergerigi. Rel bergerigi tersebut
satu-satunya yang masih aktif di Indonesia.

Pada jam 12.00 kami diminta untuk kembali ke bis lalu melanjutkan perjalanan ke tujuan
selanjutnya yaitu Ishoma di rumah makan mbak war Tuntang. Disana kami dihidangkan
Ayam, sayur, dan mie kami sangat menikmati makanannya meskipun menurutku Ayamnya
terlalu manis. Selesai makan, kita lanjut ke tempat tujuan selanjutnya, Yaitu Wisata edukasi
Galeleo Galalei dan permainan spektakuler di Saloka Park.

Aku bersama wahyu,andika,dan tegar menaiki banyak wahana, pertama kita menaiki
Cakrawala atau biasa kita sebut Bianglala, ketika hendak menaiki wahana Cakrawala
wahyu,andika dan tegar sangat bersemangat namun aku yang takut ketinggian merasa
cemas dan takut jatuh. Lalu, setelah menaiki wahana Cakrawala Aku,wahyu,Andika dan
tegar menaiki wahana Gonjang Ganjing atau biasa kita sebut Arum Jeram dan bertemu
kepin yang sedang ingin menaiki wahana tersebut. Lalu Aku,wahyu,andika,tegar dan kepin
bersama menaiki wahana Arum Jeram dan sangat menyenangkan. Setelah selesai bermain
wahan Arum Jeram Aku,wahyu,andika,tegar berpisah dengan kepin karena kepin ingin
lanjut memasuki wahana Adu Nyali atau biasa kita sebut Rumah Hantu, sedangkan
aku,wahyu, andika dan tegar ingin menaiki wahana Jamur apung.
Setelah menaiki wahana-wahana yang ada di saloka park kita melanjutkan perjalanan
selanjutnya.jam 17.30 sampai di pusat oleh- oleh aku bersama wahyu membeli jajanan yang
ada di pusat oleh-oleh.dipusat oleh oleh aku mau membeli lumpia basah tetapi di pusat
oleh-oleh tersebut tidak ada jadinya aku membeli wingko babat,tahu walik dan getuk
goreng setelah itu kita menuju ke kasir untuk membayar jajanan tersebut.

Seharusnya kita melanjutkan ke ibadah masjid agung di Jawa tengah .tetapi ada kendala
yaitu di bis 3 ada salah satu siswa dan guru yang penyakitnya kambuh dan akhirnya guru-
guru pun merembuk untuk melanjutkan perjalanan ke mesjid atau langsung ke rumah
makan ishoma.akhirnya guru guru pun memutuskan untuk langsung ke rumah makan
ishoma , sebenarnya siswa siswi agak sedikit kecewa dikarnakan tidak jadi ke mesjid agung.

Setelah itu kita sampai di rumah makan ishoma pada pukul 19.30. kita disediakan makanan
prasmanan dan di sediakan untuk karokean,lalu siswa siswi sangat menikmati makanan yang
di sediakan dan diiringi musik yang ada dirumah makan ishoma tersebut.setelah itu aku
bersama wahyu, Andika dan napis makan bersama.aku,wahyu,andika dan napis mengambil
soto ternyata rasanya tidak enak.kata Andika ayamnya agak sedikit manis.

Lalu kita melanjutkan perjalanan pulang pada pukul 20.30,di bis kita menikmati perjalanan
tersebut sambil mendengarkan musik yang lagi ngetrend.ada salah satu siswa yang ingin
karokean,dan setelah itu pada pukul 23.00 kita sampai di Indomaret sokawangi.

SELESAI

Anda mungkin juga menyukai