Judul Buku : PESONA INDONESIA

Karya : Muhammad Aiman Hakim

Asal Sekolah : MIM Nurul Iman Pulung Kencana
Tulang Bawang Barat
 KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, Puji Syukur Kehadirat Allah SWT yang telah memberikan

rahmat, taufik, hidayah serta inayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan buku
tentang “ Pesona Indonesia”. Buku ini ditulis dengan niat untuk menambah
khazanah buku-buku cerita. Tujuan utamanya penulis adalah untuk dijadikan bahan
bacaan. Seluruh proses penyusunan buku ini tentu tidak terlepas dari ilmu yang
telah diberikan Allah Swt. Tidak lupa penulis sampaikan penghargaan dan terima
kasih kepada semua pihak, sehingga penulis semnagat untuk menyelesaikan buku
ini.
Karya tulis sederhana ini jauh dari sempurna, oleh karena itu, penulis
menerima masukan, saran maupun kritik dari pembaca agar karya ini menjadi lebih
baik lagi.

Tulang Bawang Barat, 30 April 2023

Muhammad Aiman Hakim

Penulis
 PRAKATA

Alhamdulillah saya akhirnya buku perdana saya telah berhasil saya

selesaikan. Puji syukur kepada Allah Swt semoga dengan buku perdana saya

ini bisa memberikan manfaat bagi pembaca. Berbagi cerita tentang

perjalanan ke suatu tempat diharapkan juga bisa memberi cerita yang

menyenangkan bagi setiap pembacanya. Tempat untuk berwisata bukan

hanya sebatas untuk rekreasi tapi juga bisa kita manfaatkan untuk

menambah ilmu dan wawasan.

Berbagi cerita tentang mengunjungi suatu tempat wisata juga bias

membuat orang lain tertarik untuk mengunjunginya. Kita bisa memilih

berbagai tempat wisata dan salah satunya adalah tempat wisata yang

menyimpan banyak cerita bersejarah ataupun tempat yang bias memberikan

edukasi bagi kita. Melalui buku ini saya berharap bisa berbagi kebahagiaan,

berbagi informasi, juga ilmu pengetahuan tentang tempat-tempat yang pernah

saya kunjungi.

Tulang Bawang Barat, 30 April 2023

Muhammad Aiman Hakim

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
PRAKATA
DAFTAR ISI

BAB I Borobudur dan Prambanan penuh sejarah

BAB II Ragunan Tempat Tinggal Fauna Langka
BAB III Seaworld Ancol Tempat Banyak Hewan Laut
BAB IV Bali, Impianku
 BAB I
Borobudur dan Prambanan Penuh Sejarah

Seorang anak laki-laki yang bernama Muhammad Aiman Hakim. Pada

tahun 2022, sekitar akhir bulan Juli aku bersama keluarga ingin pergi ke pulau
Jawa, dan kami pun bersiap-siap ingin pergi ke Jawa dan akhirnya kami pun
berangkat, singkat cerita kami sampai di pelabuhan bakauheni, kami pun
menunggu antrian mobil, dan akhirnya kami pun masuk kapal. Hari itu
suasananya malam berangin, setelah masuk ke kapal kami memakan mie
instan, karena kalau naik kapal rasanya kurang lengkap kalau tidak menikmati
se cup mie instant khas kapal walaupun harganya lumayan mahal
ketimbanga harga di darat, setelah itu paman mengajak sepupuku dan aku
melihat laut di Geladak kapal.

Paman Damar : “Adek, Mas Aim mau lihat laut gak ?”

Adek Biiandra : “yeayy…adek mau adek mau”
Aim : “ ayok om”
Kami keluar kapal, karena ingin melihat kapal lain yang bersinar
terang, dan juga kami melihat mercusuar,
Om Damar : “Tuh lihat disebelah sana banyak kapal yang mau nyebrang
juga”
Adek Biiandra: “Mana yah, mana yah?”
Om Damar : “itu sebelah sana yang banyak lampu kelap kelipnya (sambil
menunjuk kearah dimana banyak lampu kapal menyala di kejauhan)
Aim: “Itu sebelah sana lihat dek ada mercusuar”
Adek Biiandra : “waw”
Beberapa menit kemudian, karena mengantuk kami pun masuk
kembali kedalam kapal dan tidur. Kami terbangun mendengar suara
pemberitahuan bahwa kapal akan segera bersandar di dermaga pelabuhan
merak, kami pun membereskan barang-barang lalu masuk ke mobil, mobil
kami keluar kapal yang artinya tibalah kami di Pulau Jawa. Kamipun melewati
kota Jakarta, mobil kamipun berhenti di salah satu Rest Area, kami kami
berhenti untuk sholat Subuh, istirahat sebentar dan kami sarapan. Setelah
sarapan kamipun melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta, kami melihat
banyak sekali gedung-gedung yang tinggi. Karena tiba waktu Zuhur mobil
kami berhenti di salah satu Rest Area. Kami berhenti untuk shalat Zuhur dan
makan siang. Setelah makan siang kamipun melanjutkan perjalanan.
Singkat cerita mobil kami keluar tol hari itu. Suasananya sore yang
cerah, kami melanjutkan perjalanan dari sore sampai maghrib, mobil
kamipun berhenti di salah satu minimarket untuk membeli snack. Mobil kami
pun melanjutkan perjalanan, dan akhirnya kami sampai di tujuan yaitu di
rumah mbah jogja, disana kami disambut baik oleh masyarakat disana.
Mbah Jogja adalah kakak sepupu kakungku, kita sholat Maghrib,
makan malam dan istirahat disana.
Keesokan harinya setelah sholat maghrib kami diajak keluar oleh om
ku
Om Damar :” Pada mau lihat kota Jogja gak?”
Aim dan adek :” Mau donk “
Sekeluarga naik ke mobil sesuai rencananya kami diajak ke tugu
Jogja dan alun alun kidul di keraton jogja, kami pertama ke tugu jogja, singkat
cerita kami sampai di dekat tugu jogja, kami pun keluar dari mobil dan
berjalan ke tugu jogja, dan akhirnya kami sampai di tugu jogja, disana kami
berfoto di dekat tugu jogja, di Tugu ada yang berkesan ketika berfoto, adik
sepupuku tidak mau turun dari gendongan ayahnya karena adik takut ada
orang-orang yang menggunakan kostum hantu, karena adik sepupuku
ketakutan akhirnya kami tidak lama main di tugu Jogja.
Setelah itu kami masuk lagi ke mobil, kami pun berjalan ke keraton,
singkat cerita mobil kami sampai di keraton, kami pun keluar dari mobil dan
jalan sambil melihat -lihat tugu Jogja.

Tugu Jogja adalah tugu yang memiliki nilai simbolis dan garis yang
bersifat magis, oleh sebab itu dapat menghubungkan Laut Selatan, Keraton
Yogyakarta dan Gunung Merapi. Tugu Jogja dibagun pada tahun 1755 oleh
Sri Hamubgku Buwono 1, pendiri Keraton Yogyakarta. Bangunan ini juga
menggambarkan Manunggaling Kawula Gusti, merupakan semangat
persatuan rakyat dan usaha melawan penjajah. Tugu Jogja memiliki bentuk
silinder yang mengerucut di atas, bagian dasarnya berupa pagar yang
melingkar, dan bagian puncaknya berbentuk bulat. Pada ketinggian tugu
Jogja memiliki golo gilig mencapai 25 meter.
 Kemudian kami melakukan perjalanan lagi kita melihat ada 2 pohon
Beringin di tengah lapangan alun - alun kidul. Ibuku dan omku mencoba
peruntungan berjalan dengan mata tertutup untuk mencapai pohon beringin
kembar dengan berjalan lurus. Tetapi ibu dan om ku tidak ada yang berhasil
melewatinya. Mereka malah berjalan kearah yang tak tentu arah. Kami yang
melihatnya tertawa tak terhenti melihat ibu dan om ku berjalan seperti orang
tersasar.
Beberapa jam kemudian setelah kami sudah berjalan-jalan di alun-alun
kidul. Kami pun beristirahat dan karena merasa lelah dan lapar kami pun
makan malam disana dan sambil bermain di lapangan alun alun kidul. Setelah
bermain kami masuk kembali ke mobil dan kami pun pulang. Sesampainya
dirumah mbah Jogja kami cuci tangan dan kaki dan kami pun akhirnya tertidur
.
Keesokan paginya kami bersiap-siap ke candi Borobudur dan candi
Prambanan
Ibu : “ayo pada mandi, masih mau jalan-jalan lagi gak hari ini di Jogja?”
Adek : “mandinya nanti”
Tante Nina : “ yang gak mau mandi ditinggal saja”
Aim : “Ayo dek cepet mandi nanti kita gak diajak”
Adek : “iya…iyaa (berjalan sambil kesal karena belum mau mandi)”
kami setelah mandi dan sarapan masuk ke mobil dan mobil kami pun
mulai berjalan, tetapi sepupuku ada yang lapar jadi kita berhenti di salah Satu
tempat makan, di sana ibu dan om ku juga memesan kopi, kai berhenti di
salah satu kedai di daerah magelang, singkat cerita sepupuku sudah selesai
makan dan kami melanjutkan perjalanan, singkat cerita kami sampai di candi
Borobudur, sesampainya disana kami segera turun dan ibuku dengan omku
membayar tiket dan kami melihat tulisan “candi Borobudur’’ dan kami berfoto
di tulisan itu dan setelah itu kami menuju ke candi Borobudur, karena jauh
dan panas akhirnya kami menaiki mobil listrik, dan kamipun sampai di depan
candi Borobudur kami berfoto disana dan kami melihat WNA/ warga negara
asing yang disebut Barbie oleh sepupuku,
Adek: “ Ibu Dian,,,adek mau foto sama Barbie”
Ibu : “yok kita minta foto”
(ibu dan adek lari-lari mengejar perempuan WNA berparas cantic yang
jalannya sangan cepat, kami tertawa terpingkal-pingkal melihat ibu dan adek
berlari mengejar WNA yang ternyata berasal dari belanda itu)
kamipun berfoto bersama dua orang WNA perempuan dengan baju yang
sama terlihat seperti gadis kembar yang sangat cantik.
 Sedikit bercerita tentang sejarah Candi Borobudur, Candi Borobudur
adalah candi Budha Mahayana abad ke 9 yang terletak di Magelang, Jawa
Tengah. Candi Borobudur dibangun pada masa Dinasti Syailendra. Candi
Borobudur termasuk kuil Buddha yang sangat besar di dunia. Tujuan dari
dibangunnya Candi Borobudur yaitu untuk memuliakan raja Syailendra (775-
850 M) yang telah bersatu kembali dengan dewa yang menjadi asal beliau.
Candi Borobudur dibangun sebagai bentuk ungkapan rasa hormat kepada
para leluhur. Selain itu, bangunan Candi Borobudur dipakai sebagai
kesadaran terhadap kebesaran agama.
Candi Borobudur terkenal dengan arsitektur yang mengesankan yang
terdiri dari Sembilan undakan dengan kubah besar yang dikelilingi oleh 72
stupa kecil yang masing-masing berisi patung Budha. Pada dinding candi
juga terdapat ukiran yang menggambarkan ajaran Budha di kehidupan sehari-
hari di Jawa Kuno. Candi Borobudur merupakan salah satu situs budaya dan
sejarah yang berharga yang juga merupakan salah satu dari tujuh keajaiban
dunia. Candi ini juga merupakan symbol penyebaran dan pengaruh agama
Budha. Candi Borobudur memiliki panjang 121,66 meter, lebar 121,38 meter
dan tinggi 35,40 meter. Menurut filsafat Buddha, bahwa struktur tingkatan
Candi Borobudur adalah tiruan alam semesta seperti roda kehidupan
manusia. Ada tiga tingkatan dalam struktur Candi Borobudur yaitu sebagai
berikut:
1. Kamadhatu (dunia keinginan), yaitu tingkatan bagian terbawah candi
yang melambangkan alam bawah, dan menggambarkan tingkah laku
manusia yang masih terkait oleh nafsu duniawi.
2. Rupadhatu (dunia nyata), yaitu tingkatan bagian tengah candi yang
melambangkan alam dengan menggambarkan tingkah laku manusia
yang sudah mulai meninggalkan keinginan duniawi, namun masih terkait
oleh dunia nyata.
3. Arupadhatu (dunia roh), yaitu tingkatan bagian atas candi yang
melambangkan alam atas, menggambarkan unsur tak terwujud, dan
sebagai tanda tingkatan yang telah meninggalkan nafsu duniawi.
 Candi Borobudur sempat tertimbun di bawah tanah sampai menjadi
bukit, candi Borobudur adalah salah Satu dari 7 keajaiban dunia. Candi
Borobudur merupakan tempat ibadah umat Budha terbesar di Indonesia kami
pun keluar dari candi Borobudur setelah itu kami makan siang disekitaran
candi Borobudur, setelah makan kami wudhu untuk sholat Zuhur dan
melanjutkan perjalanan ke candi Prambanan.
Kami sekeluarga bergegas membeli tiket masuk ke Candi Prambanan.
Karena antriannya begitu panjang ketika masuk ke candi, akhirnya kami
membeli es krim dan duduk sambil menunggu antrian tiket.
Aim : “Dek, yok kita beli es krim?” Ucap Aim, sambil ngajakin adeknya.
Adek : “Ayok mas”. Kata adek
Aim : “Kamu mau es krim yang rasa apa dek? “ tanya Aim ke adek.
Adek :” Aku mau yang rasa strobery mas.” Ucap adek
Aim : “ Oke dek, mas ambilin yaa, mas yang rasa coklat”, ini dek es krimya”.
Adek : “Terimakasih mas” ucap adek
Beberapa jam kemudian tiket sudah didapatkan. Kami pun langsung
masuk dan melihat Candi Prambanan. Candi Prambanan merupakan candi
hindu terbesar di Indonesia yang letaknya unik dikarenakan berada
diperbatasan antara provinsi Jawa Tengah dan D.I.Yogyakarta. Candi
Prambanan terletak di wilayah administrasi desa Bukoharjo, kecamatan
Prambanan, Sleman, Jogjakarta. Sedangkan pintu masuk komplek candi
prambanan terletak di wilayah administrasi desa Tlogo, Prambana Klaten
Jawa Tengah.
 Singkat cerita sampai di candi Prambanan kami langsung berfoto-foto
dan mengelilingi candi Prambanan Candi ini termasuk salah satu warisan
UNESCO, Candi Hindu ini memiliki arsitektur bangunan berbentuk tinggi dan
ramping dengan candi siwa sebagai candi utama yang memiliki ketinggian
mencapai 47 meter menjulang di tengah gugusan candi-candi yang lebih
kecil.
Terdapat tiga candi di komplek Candi Prambanan yang disebut
Trimurti, perlambang dewa tertinggi di ajaran agama Hindu yaitu Dewa
Brahma, Dewa Wisnu, dan Dewa Siwa. Candi Siwa adalah candi termegah
diantara diantara tiga candi lain dengan lima ruangan yang ada di dalamnya.
Di dalam ruangan tersebut terdapat arca Siwa Mahadewa dengan tinggi 3
meter dengan arca Durga Mahisasuramardini, istri Siwa yang disebut Roro
Jonggrang.
Karena sudah sore akhirnya kita sholat Ashar dulu, dan setelah sholat
kami pun pulang ke rumah untuk istirahat. Malam harinya kami jalan-jalan di
Malioboro sambil membeli oleh-oleh untuk dibawa ke lampung. Ibuku dan
tanteku pergi membeli oleh-oleh. Sedangkan, aku bersama uti membeli baju.
Ibu dan tante selesai membeli oleh-oleh dan makan malam di salah satu
warung makan terenak di Jogja. Setelah selesai makan kami pun pulang ke
rumah mbah Jogja untuk beristirahat.
 Di pagi harinya kami bersiap-siap pergi ke rumah keluarga yang lain.
Sekeluarga berpamitan kepada mbah Jogja dan kami pun berangkat.
Pertama kita menuju ke daerah Gunung Kidul untuk mengunjungi saudara
dari orang tua tante. Beberapa rumah saudara kita datangi untuk
bersilaturahmi, tak lupa kita bawakan sedikit oleh-oleh dari lampung.
Karena tiba waktu Zuhur dan kita sholat Zuhur di salah satu masjid.
Setelah sholat kami melanjutkan perjalanan dan berkeliling. Hari sudah mulai
gelap, kita sempatkan mampir di bukit Bintang yang terkenal di Gunung Kidul.
Di sana kita melihat indahnya kota Jogja di waktu malam dari ketinggian.
Kita berfoto sekeluarga di sana, makan malam dan menikmati
suasana yang semakin malam semakin dingin, akhirnya kami pun
memutuskan untuk pulang.
Esok harinya adalah hari terakhir kami di Jogja. Ada beberapa
keluarga yang belum kita kunjungi yaitu mbah Nik. Mbah Nik tinggal
bersama anaknya dan mempunyai warung di depan rumah. seberang rumah
beliau ada sebuah kebun binatang yang sangat terkenal di Jogjakarta yaitu
kebun binatang Gembira Loka. Karena waktunya tidak cukup, maka kita tidak
sempat main ke kebun binatang tersebut.
Di rumah mbah Nik kita dijamu dengan teh hangat dan makan siang.
Setelah selesai makan kita pun tidur. Aku terbangun ternyata sudah pukl
15.00 wib aku pun mandi dan sholat ashar. Aku membeli bakpao dan makan
bersama keluarga di depan rumah mbah Nik. Kemudian kami berpamitan
kepada mbah Nik dan anaknya, karena mau pulang ke Lampung.
Diperjalanan pulang kami berhenti di salah satu minimarket untuk
membeli snack, untuk cemilan di mobil. Aku tertidur, karena pada saat itu
suasananya malam. Saat aku terbangun sudah berada di kapal. Ibuku
mengajak aku keluar dari mobil dan aku diajak kedalam ruangan kapal.
Ibu :” Yuk kita ke dalam kapal, gak boleh diem di dalam mobil”
Aim : “ iya buk”
Aku melihat jam dan ternyata sudah pukul 09.00 wib dan aku
memakan snack, setelah selesai memakan snack aku tidur kembali karena
masih mengantuk. Saat terbangun aku melihat keluar dan ternyata sudah
pagi, kami menyebrang selama satu jam tiga puluh menit, turun dari kapal lalu
keluar dari pelabuhan Bakauheni, terlihat menara Siger lampung, kami ingin
berkunjung ke rumah saudara di Kalianda, disana kami istirahat, mandi dan
istirahat, setelah melihat jam pukul jam dua siang kami berpamitan untuk
melanjutkan perjalanan. Yang diantar pertama untuk pulang adalah sepupuku
dan tanteku yang tinggal di Lampung Timur, kami tiba tepat di waktu maghrib
dan kami pun menunaikan sholat maghrib terlebih dahulu.
Setelah itu kami melanjutkan perjalanan untuk mengantar pulang
kakung dan uti di Seputih Banyak. Aku dan ibuku sampai di rumah pkl 01.00
wib kami pun beristirahat supaya besok bisa bangun pagi dalam keadaan
segar bugar.
 BAB II
Ragunan tempat tinggal fauna langka

Pada suatu hari di tahun 2020, di bulan Januari, aku, Ibuku, utiku dan
teman-teman Ibuku pergi ke Jakarta menaiki bus. Kita berangkat rombongan
kantor tempat ibuku bekerja dalam acara family gathering. Kami berangkat
pukul 21.00 wib malam bersama rombongan kantor ibuku. Setelah kami
sampai di pelabuhan Bakauheni, bus yang kami naiki sedang menunggu
giliran untuk memasuki kapal. Beberapa menit kemudian, akhirnya bus kami
memasuki ke kabin kapal.
Di dalam kapal kita saling berbagi makanan untuk makan malam.
Ketika aku nyenyak tidur tiba-tiba ibu membangunkanku. Ternyata kami
hampir sampai di pulau Jawa. Kami masuk ke bus bersama rombongan, bus
kami keluar kapal yang artinya kami sampai di pelabuhan Merak.
Di perjalanan kami berhenti di masjid Agung At -Tin di daerah Taman
Mini untuk sholat subuh, mandi dan istirahat. Kami dibagikan makanan
untuk sarapan, setelah sarapan kami bersiap-siap untuk ke Ragunan yang
berada di JL. Harsono RM. NO.1, Ragunan, pasar Minggu, Jakarta selatan.
Setiba di kebun binatang Ragunan kami turun dari bus bersama
rombongan. Kami membeli tiket di pintu masuk kebun binatang. Kami
membawa rombongan yang sangat banyak tiba-tiba kita difoto sama
seseorang dengan menggunakan kameranya. Kami pun dengan senang hati
berpose ketika difoto.
 Kebun binatang yaitu salah satu tempat pelestarian ex situ yang
menjaga dan memelihara hewan di luar habitat aslinya. Adapun tujuan utama
kebun binatang yaitu menjaga kelangsungan hidup satwa dan mencegah
ancaman dari kepunahan hewan-hewan langka. Kebun binatang Ragunan,
selain dijadikan sebagai tempat untuk memelihara hewan, dimanfaatkan
sebagai tujuan hiburan, rekreasi bersama keluarga, keperluan pendidikan,
dan penelitian.
Kebun binatang Ragunan ini seluas 140 hektar kebun binatang
ragunan ini didirikan pada tahun 1864, di dalamnya terdapat berbagai koleksi
hewan yang terdiri dari 295 spesies dan 4040 spesimen.
Kita berjalan mengelilingi disetiap sudut kebun binatang. Aku sangat
takjub karena melihat berbagai macam hewan- hewan langka. Hewan yang
pertama kali aku lihat adalah Jerapah. Karena Jerapah adalah hewan yang
paling aku sukai.
Aim: “ibuk, ada jerapah,,,wow tinggi sekali, ada tiga jerapahnya”
Ibu: “wah iya, Aim seneng bisa liat jerapah dari dekat?”
Aim: “iya, senang,,,liat tuh buk, lehernya panjang, tingginya hamper 5 meter”
 Jerapah adalah hewan herbivora atau pemakan tumbuhan dan
Jerapah juga mempunyai leher yang panjang untuk menjangkau daun di
pohon yang tinggi. Di kebun binatang tidak hanya ada Jerapah tapi masih
banyak hewan lainya. Ada beberapa macam hewan-hewan seperti: singa,
gajah, zebra, monyet, badak, macan tutul, rusa, burung beo,unta, tupai dan
lain-lain.
 Gajah merupakan hewan yang memiliki belalai panjang, kaki kolumnar,
dan telinga lebar datar. Belalai gajah merupakan dari bibir atas dan
hidungnya yang berfungsi untuk bernapas, minum, dan makan. Dalam ujung
belalai gajah mempunyai tonjolan yang berbentuk seperti lipatan yang bisa
melakukan berbagai fungsi halus, contohnya dalam mengambil koin di
permukaan datar dan memecahkan kacang lalu meniup kulitnya dan
memasukkan bijinya ke mulut.
Menurut aku gajah itu hewan yang pintar, karena hewan tersebut jika
dilatih hewan tersebut langsung bisa melakukan sesuai perintah yang
disuruh. Kemudian kami berjalan lagi melihat-lihat hewan yang ada di kebun
binatang Ragunan. Tentu saja ibuku tak lupa selalu mengambil fotoku
disetiap perjalanku di kebun binatang tersebut. Kami melihat hewan unta
yang sedang berjalan. Aku langsung memanggil ibu dan utiku.
Aim: “Ibuk, ibuk…ada unta tuh” tangunku sambil menunjuk ke arah unta.
Ibuk : “Mana nak?”
Aim :”Itu disana”
Uti : “Yang mana?, kok uti gak lihat”
Aim :”Itu loh ti, tuh lagi jalan ada punuknya”(sambil menunjuk)
Uti :”Oh iyaaa”
 Unta adalah hewan pemakan tumbuhan atau herbivora unta juga bisa
menyimpan air di punuknya agar hewan ini tidak kehausan. Unta tinggal di
gurun sahara.

Kami juga bertemu dengan hewan buas seperti Harimau, buaya muara
dan komodo. Harimau memiliki ciri khas yaitu bulu yang belang dan loreng-
loreng. Selain itu, harimau termasuk dari golongan hewan karnivora atau
hewan pemakan daging. Harima juga memiliki cakar dsn gigi yang sangat
tajam yang berguna untuk berburu dan memakan mangsanya.
Kita tetap berjalan-jalan mengelilingi kebun binatang Ragunan. Tiba-
tiba uti manggil -manggilin aku. Ternyata utiku meliat ada seekor buaya yang
berada di kolam.
 Buaya merupakan hewan yang berdarah dingin dan tinggal di danau,
sungai, maupun rawa-rawa. Hewan ini juga termasuk dari golongan hewan
karnivora yang sangat berbahaya. Buaya kalau dalam keadaan lapar, ia
dapat memangsa apapun, bahkan manusia dimakan olehnya. Buaya adalah
hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur.
Uti : “ Im, aim. Ada seekor buaya di dalam kolam?” tu, liat im.” Tangan uti
sambil menunjuk ke arah kolam.
Aim : “ Mana uti?” ucap Aim
Uti : “ Itu im, sebelah kanan kita.” Kata uti
Aim : “ Oh iya, uti aku melihatnya, “Masyallah,besar banget ya uti buaya
nya?”
Uti : “ Iya im, kamu senangya bisa melihat buaya secara langsung ya?”
Aim : “ Iya uti.”

Untuk mengelilingi kebun binatang. Ragunan tidak hanya dengan

berjalan kaki, kita juga bisa menyewa sepeda supaya tidak kelelahan
mengelilingi luasnya area kebun binatang. Harga sewa sepeda di Ragunan
per jam sebesar sepuluh ribu rupiah untuk sepeda tunggal dan lima belas ribu
rupiah untuk sepeda tandem (dua orang pengayuh).
Aim : “ Buk, aku boleh nyewa sepeda buk?” tanya Aim kepada ibu.
Ibu :” Boleh, kamu mau sendiri apa sama ibu nak?” kata ibu
Aim : “ Sendiri saja buk.”
Ibu : “ Iya nak.”
Aiim : “ Buk, aku mau mengelilingi kebun binatang Ragunan dengan naik
sepeda ini ya buk.”
Ibu : “ Iya nak, hati -hati ya nak”
Aim :” Baik buk”
Aku berkeliling - keliling di kebun binatang menggunakan sepeda yang
aku sewa. Aku benar-benar menikmati suasanya alam yang banyak hewan
langka dan udaranya juga sejuk. Ketika aku sedang enak menikmati udara
dan suasana yang sejuk, tiba-tiba di depan ku ada seekor hewan yang
melintas. Kemudian aku hampir jatuh karena mengerem sepeda secara tiba-
tiba. Ternyata hewan yang tiba-tiba melintas di depanku adalah hewan Rusa.
Selanjutnya aku berhenti dan mendekati hewan tersebut. Alhamdulillah,
rusanya juga jinak, jadi aku pegang-pengain rusanya. Aku istirahat sebentar
sambil bermain bersama rusa.
 Rusa adalah hewan yang herbivora, maka mereka hanya makan
tumbuh-tumbuhan. Makanan rusa seperti, rumput, semak kecil, dan daun.
Rusa mempunyai satu perut dan tiga perut palsu. Rusa hidup di banyak
ekosistem yang berbeda. Mereka bisa hidup di lahan basah, hutan gugur,
padang rumput, dan hutan hujan, semak berular kering, hingga di
pegunungan. Rusa berkembang biak dengan cara melahirkan.
Setelah beberapa menit bermain bersama rusa, aku baru inget kalau
aku pasti sudah ditunggu ibu dan utiku. Aku berpamitan sama rusa kalau aku
harus menghampiri ibu yang sudah menunggu lama. Akhinya aku bertemu
ibu dan utiku yang sedang asyik melihat pertunjukan gajah si hewan pintar.
Sementara aku mengembalikan sepeda yang aku sewa dan aku
membayarnya. Kemudian kami berjalan mau pulang menuju mobil.
Ternyata di Ragunan ada jasa tukang foto jika kita ingin berfoto
bersama keluarga, fotonya bisa kita ambil ketika akan pulang. Aku juga
berfoto bersama ibuku dan utiku, saat kami akan pulang kami melihat toko
boneka hewan. aku di toko itu membeli boneka buaya warna hijau dan
boneka jerapah, boneka jerapah itu sekarang aku berikan kepada adik
sepupuku yang bernama Biiandra dan biasa ku panggil dengan sebutan adek
Moa.
Karena sudah siang kami akan ke tempat makan yang ada di ancol,
sesampainya di tempat makan kami diperlihatkan pantai ancol yang begitu
indah, setelah makan siang kami bersiap-siap untuk pulang, kamipun
membereskan barang-barang masing kami kembali ke kursi masing masing,
ketika kami sudah ada dalam bis kami dibagi foto, rupanya itu foto waktu kami
akan memasuki kebun binatang tadi, foto yang dibagikan tidak gratis, jika kita
mau memilikinya kita harus membayar 15 ribu per foto
Aim :”buk, Aim dikasih foto”
Ibu : “bukan dikasih itu nak, tapi disuruh bayar”
Aim :”kan kita gak minta difotoin kok disuruh bayar?”
Ibu:” ya namanya orang cari rezeki nak, yang penting halal, aim mau foto
yang mana nanti ibu yang bayar?”
Aim:”(memilih salah satu foto), ini aja buk”
Uti: “uti juga mau yang ini (sambil menunjukkan salah satu foto yang terdapat
gambar uti dan aim”
Setelah selesai membayar foto bis kami mulai berjalan, ditengah
perjalanan aku mengantuk dan aku pun tertidur, saat aku terbangun ternyata
bis kami sudah berada di kota tua. kami disana membeli baju untuk oleh-oleh
dan berjalan-jalan di sekitar kota tua. Kota Tua terkenal karena ada banyak
bangunan bangunan peninggalan belanda saat menjajah Indonesia. Aku,
ibuku, dan utiku membeli beberapa baju untuk dibagi-bagi, saat aku sedang
berjalan-jalan bersama utiku, ibuku memanggilku untuk sholat maghrib,
Ibu: “ sholat maghrib dulu ti, im”
Uti :” yo, kita sholat dulu, di depan sana ada masjid gak jauh kok:
Aim:” iya, yok”
Sholat Magrib dan makan malam kita di bus. Setelah makan malam,
bus kami berangkat pulang ke Lampung. Kami berangkat sekitar pukul 21.00
wib saat ditengah perjalanan aku tertidur sampai pelabuhan Merak,. Di saat
bus kami masuk ke dalam kapal sudah tengah malam. Jadi ibuku tidak bisa
melihat jam, singkat cerita kapal pun bersandar di pelabuhan Bakauheni. Bus
kami keluar kapal sekitar pukul 04.00 wib. Aku pun terbangun dari tidur,
setelah melalui perjalanan yang panjang akhirnya bis kami sampai di tujuan.
Kami pun mengambil barang masing-masing dan pulang kerumah masing-
masing untuk beristirahat karena Minggu depannya kami akan ke Jakarta lagi.
 BAB III
Seaworld Ancol tempat banyak hewan laut

Pada suatu hari di tahun 2022 aku, ibu, uti dan teman ibuku kembali
berlibur ke Jakarta. Tujuan kami kali ini adalah Seaworld ancol. Tak lupa
ibuku selalu mengajak utiku ke Jakarta. Kita berangkat dari rumah ke
tempat busnya malam supaya sampai di Jakarta pagi. Kami berangkat
sekitar pukul 22.00 wib. Karena ada masalah sedikit, tentang ban mobil yang
bermasalah, kami pun masuk kembali ke bus setelah bannya diperbaiki,
akhirnya bus kami pun bisa jalan kembali.
Aku tertidur karena aku sangat mengantuk, dan saat aku terbangun aku
sudah di kapal. Aku melihat ibuku sedang makan dan aku dipanggil untuk
makan malam. Aku melihat jam ternyata sudah jam setengah dua belas.
Setelah makan malam aku makan snack yang aku bawa dari rumah. Setelah.
Aku tertidur, saat aku tidur aku dibangunkan oleh ibuku, karena kapal yang
kami tumpangi sudah hampir sampai di Jakarta.
Akhirnya kapal yang kami tumpangi sampai di pelabuhan merak,
setelah bus kami keluar kapal. bus kami melanjutkan perjalanan ke Sea
World Ancol. Tetapi, sebelum itu kami harus menepi ke masjid agung At-Tin
untuk melaksanakan sholat subuh, mandi dan istirahat. Kemudian itu kami
dibagikan makanan untuk sarapan. Setelah selesai sarapan kami bersiap-
siap akan pergi ke Sea World Ancol. Kami menaiki bus dan mulai berangkat
ke Sea World Ancol.
 Ancol adalah taman hiburan yang ada di Jakarta ancol mempunyai tiga
taman hiburan yaitu Sea World yang berisi banyak hewan laut, yang kedua
yaitu Dufan kependekan dari dunia fantasi yang isinya ada banyak
permainan, yang ketiga yaitu ocean dream isinya adalah atraksi hewan laut.
Akhirnya kami sampai di Sea World Ancol, setelah Ibuku membeli tiket kami
berjalan menuju pintu masuk Sea World. Tapi ibuku mengajak aku dan utiku
untuk berfoto-foto.
Ibu: ”Im, uti, sini yok foto di depan pintu masuk sea world!”
Aim,uti : “(ambil pose foto)”
 Setelah aku berfoto giliran teman-teman ibuku yang berfoto bersama
ibuku, setelah berfoto kamipun masuk ke Sea World Ancol. Tidak lupa
tangan kaki di cap terlebih dahulu sebagai tanda pengunjung.
Di dalam aku melihat banyak sekali berbagai macam ikan laut. Ada ikan
yang sangat besar yaitu ikan Arapaima,
Ibu: “Nak liat tuh ada ikan besar sekali”
Aim: “ Ya Allah gede banget ikannya”
Uti :” hahahaha… (tertawa melihat aku terheran-heran melihat ikan besar itu)”

Selanjutnya aku melihat atraksi memberi makan hiu. Menurutku

bagian ini adalah bagian yang paling aku tunggu-tunggu di Seaworld.
Petugas pemberi makan hiu itu sangat berani berenang diantara hiu-hiu
ganas di dalam aquarium yang sangat besar.Disitu aku melihat ada berbagai
macam jenis hiu, yaitu hiu sirip hitam, hiu sirip hitam adalah hiu yang
mempunyai bercak hitam di siripnya, ada juga hiu kepala martil, yaitu hiu
yang memiliki ujung kepala seperti martil/palu, dan hiu pari, yaitu hiu yang
bentuknya seperti ikan pari.
Aim : “Buk, Aim pernah loh baca-baca tentang jenis-jenis hiu, sama banget
dengan yang ada di dala aquarium tadi”
 Ibu: “ow..iya,,,jadi gimana, seneng donk bisa lihat wujud asli hiu secara
langsung?”
Aim : “iya seneng banget, karena biasanya Aim hanya bayangin hiu0hiu yang
ada di dalam buku, sekarang Aim bisa lihat langsung”
Ibu: “seru ya Im?”
Aim: “Seru banget buk, makasih ya buk sudah ajak Aim ke sini”
Ibu: “ iya nak”

Setelah selesai melihat atraksi hiu, aku bersama ibu dan uti memasuki
terowongan yang panjangnya 80 meter dengan escalator dibawahnya seperti
kita berada di bawah laut, terowongan ini dinamakan terowongan Antasena.
Aku di dalam terowongan itu aku melihat ikan pari yang sangat besar,
Aim :” wow ikan parinya besar banget buk”
Ibu: “ wah iya im,masyaallah (sambil memfoto ikan pari dengan kamera Hp
nya)
aku juga melihat penyu yang sebelumnya belum pernah aku lihat,
Aim: “uti, itu penyu ti, uti liat gak diatas kita ti”
Uti : “iya, besar ya Im”.
 Setelah aku keluar dari terowongan itu aku melihat ada bayi hiu yang
bisa kita pegang tapi kita masih harus berhati-hati. Aku juga melihat ada dua
bintang laut yang berwarna biru yang dua-duanya boleh dipegang tapi harus
berhati-hati juga, tak hanya bayi hiu dan bintang laut saja, masih ada
beberapa biota laut lainnya yang bisa disentuh seperti penyu atau kura-kura.

Kura-kura merupakan jenis reptil dengan ciri khas tempurung yang

melekat dipunggungnya. Keunikan dari hewan ini adalah umurnya yang
panjang, bahkan bisa hidup hingga ratusan tahun. Kura-kura adalah reptil dari
ordo Testudines yang memiliki tubuh cangkang bertulang. Cangkang atau
tempurung kura-kura tersusun atas tulang rawan, yang terdiri bagian atas
disebut karapas dan badan bawah disebut plastron. Kura-kura berkembang
biak dengan cara bertelur.
Aim: “Buk, Ti…Aim mau coba pegang kura-kura ah”
Ibu: “iya boleh”
Uti: “hati-hati loh Im, ikutin apa kata pemandunya ya kalo mau pegang-
pegang hewan”
Aim :”oke ti (sambil mengacungkan ibu jari kanan)
 Aku melihat hiu dan bintang laut itu aku melihat ada akuarium yang
unik yaitu ada ikan yang diletakan dimobil yang sudah tidak terpakai dan ada
ikan yang diletakan ditempat telefon/wartel, setelah itu aku melihat ada
akuarium yang dihiasi dengan miniatur kereta api dan miniatur mobil, setelah
itu aku melihat ikan Piranha, ikan Piranha termasuk hewan pemakan
daging/karnivora.

Di seaworld Ancol aku juga masuk ke ruangan yang gelap yang

didalamnya terdapat jellyfish atau ubur-ubur yang bisa menyala dalam gelap.
Aku juga masuk ke ruangan seperti museum yang berisi hewan laut langka
yang sudah mati lalu diawetkan kerangkanya. Ada juga patung 4 dimensi
berbentu kepala hiu yang sedang membuka mulutnya, kita bisa masuk dan
berfoto seolah-olah kita berada dalam mulut ikan hiu.
Ibu: “Nak, sini masuk sini, bagus buat foto”
Aim :” oke oke (sambil berlari menuju spot foto ikan hiu yang ibu maksud)”
Ibu: “oke ekspresinya yang bagus, 1,2,3…cekrek”
Setelah itu kami berjalan skeluar dari sea world karena kami sudah
selesai. Aku bersama dengan ibu dan utiku senang bisa berkunjung ke
Seaworld ancol karena selain berlibur aku juga bisa bermain sambil belajar
tentang dunia laut. Aku menunggu teman-teman ibuku sambil membeli
popcorn.
Teman-teman ibuku sudah datang semua, kami pun masuk ke bus.
Kemudian itu bus kami mulai berangkat ke tempat makan yang ada di dekat
pantai ancol, kami disana makan siang dan sholat zuhur. Setelah itu kami
masuk ke bus untuk melanjutkan perjalanan pulang ke Lampung.
Ketika ditengah perjalanan akupun tertidur, karena mengantuk. Saat aku
terbangun ternyata aku masih ada di jalan tol, karena aku masih mengantuk
akhirnya aku tidur lagi. Saat bis kami sampai di pelabuhan merak, bis kami
mulai masuk ke kapal dan aku dibangunkan oleh ibuku.
Ibu: ‘’im ayo bangun sudah di kapal’’
Aim:” iya buk”
Setelah aku terbagun aku, ibuku dan utiku langsung ke dalanm
ruangan kapal. Teman-teman ibuku sudah menunggu ibuku, karena kami
akan makan malam. Setelah makan malam kami pun mulai tertidur termasuk
aku.
Beberapa jam kemudian aku terbangun dan melihat ibuku dan teman-
temannya sedang mengobrol, dan utiku masih tertidur. sementara aku
membangunkan utiku,
Aim : “Ti, bangun Ti, udah mau sampe”
Uti :” Oh, sudah mau sampe ya”
Ketika uiku sudah terbangun kami pun masuk menaiki bus kami.
Karena kapal sudah mendekati di pelabuhan Bakauheni. Akhinya kami pun
bersiap-siap menunggu antrian bus kami keluar dari kabin kapal. Saat kapal
sudah sampai di pelabuhan bus kami pun mulai keluar dari kapal.
Setelah keluar kapal bus kami pun melanjutkan perjalanan pulang.
Aku melihat ke jendela ternyata masih gelap dan akupun tertidur lagi. Tiba-
tiba ketika aku terbangun dari tidur, aku melihat ibuku masih tertidur dan
tidak lama kemudian bus kami pun tiba di rumah. Akhirnya kami mengambil
barang-barang dan kami pun pulang kerumah masing-masing

BAB IV
BALI, IMPIANKU

Indonesia telah lama dikenal sebagai surga tropis dengan tanaman

hijau subur, perairan sebening kristal, dan cuaca hangat sepanjang tahun. Di
antara sekian banyak tempat indah di Indonesia adalah Bali. Pulau yang
menjadi tujuan wisata unggulan. Pemandangan Bali yang menakjubkan,
budaya yang kaya, dan penduduk setempat yang ramah menjadikannya
tujuan impian bagi banyak pelancong. Baik itu menjelajahi pantai yang indah,
trekking melalui sawah, atau memanjakan diri dengan masakan dan budaya
Bali, selalu ada sesuatu untuk dinikmati semua orang di Bali.
 Pulau Bali merupakan pulau yang terletak di antara pulau Jawa dan
pulau Lombok yang ada di Indonesia. Pulau Bali terkenal sebagai tempat
wisata yang sangat indah dan menarik warga negara Indonesia maupun
warga negara asing. Pulau Bali dengan keindahan alamnya yang sangat luar
biasa dan kebudayaan yang unik.
Dengan perpaduan unik antara Hindu dan kepercayaan asli Bali yang
menghasilkan permadani budaya yang kaya dan beragam. Agama mayoritas
di Bali adalah Hindu, oleh sebab itu hampir di setiap wilayah kerap dijumpai
pura peribadatan. Bali memiliki segudang pura kuno yang dikunjungi
penduduk lokal maupun turis mancanegara.

Bali menawarkan pengalaman spiritual yang sesungguhnya kepada

para pengunjung. Banyak orang mengunjungi Bali untuk melepas penat dan
bersantai dalam suasananya yang tenang. Sementara yang lain datang untuk
petualangan dan kegembiraan yang ditawarkannya. Industri pariwisata Bali
telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Membawa manfaat
ekonomi bagi pulau dan masyarakatnya.
Namun, pertumbuhan pariwisata ini juga membawa beberapa tantangan.
 Salah satu isu yang dihadapi Bali adalah dampak negatif pariwisata
terhadap lingkungan alamnya. Bali juga dikenal sebagai pulau yang terkenal
dengan keindahan alasanya yang menakjubkan, warisan budaya yang kaya,
dan industry pariwisata yang dinamis yang tercermin dala arsitektur, music,
tarian, dan seni budayanya.

Terletak di ujung paling barat kepulauan sunda kecil, Bali adalah

tujuan wisata utama bagi orangorang dari seluruh duinia yang mencari
pelarian dari rutinitas sehari-hari dan ingin menikmati surga tropis. Salah satu
daya Tarik utama Bali adalah pantainya yang menakjubkan yang
menawarkan air sebening Kristal, pasir putih, matahari terbenam yang indah,
dan banyak aktivitas air seperti selancar, snorkeling, dan scuba diving.

Selain pantai, Bali juga dikenal dengan sawahnya yang subur, air terjun
yang menakjubkan, gunung berapi yang menjulang tinggi, dan pura yang
tenang. Suatu hari seorang temanku menceritakan pengalamannya di Bali,
dia menceritakan bahwa dia pergi ke 2 air terjun yang namanya adalah air
terjun Tukad cepung dan air terjun Kanto lampo, air terjun Kanto lampo
terletak di JL. Kaliasem,Beng,Kecamatan. Gianyar, kabupaten Gianyar, Bali,
dan air terjun Tukad cepung terletak di JL. Tembuku, kecamatan. Tembuku,
kabupaten bangli, Bali. Temanku menceritakan betapa indahnya
pemandangan yang ada di Bali yang mungkin tidak bisa aku dapatkan disini.
Dia juga menceritakan Keseruan saat bermain di air terjun bersama
keluarganya.

Setelah temanku menceritakan pengalamannya ke Bali aku merasa

ingin sekali pergi ke sana, namun aku tidak tau kapan aku bisa berlibur di
Bali. Karena sudah mau libur panjang akupun meminta kepada ibuku kalau
sudah libur aku ingin ke Bali,
Aim : “Buk, Aim pingin loh ke Bali kalo liburan nanti, gimana menurut ibuk?”
Ibu :”’wah ide bagus, mudah-mudahan ada rezeki kita bisa sekalian ngajak
keluarga aja biar rame’’
Aim: “Aamiin”
dan akupun diajak ibu untuk makan siang, sembari menikmati makan siang,
ibuku bercerita kalau ibu punya teman di Bali.
Ibu: “Emm iya ngomong-ngomong soal Bali, ibu ada temen loh di Bali”
Aim : “apa iya buk?”
Ibu : “Iya, namanya tante Ayu, dia temen ibu waktu kuliah”
Aim :” wah temen ibu itu memang asli orang Bali?”
Ibu: “iya, tante Ayu asli dari Bali, kuliah di Lampung bareng ibu”
Aim: “Tante Ayu di Bali tinggal dimana buk?”
Ibu : “Katanya sih tante Ayu tinggal di Kabupaten Karangasem”
Aim: “Karangasem itu kan yang ada salah satu pura yang terkenal di Bali itu
kan buk?”
Ibu : “Iya betul, Pura Besakih namanya”
Setelah makan siang akupun tidur siang. Setelah tidur siang akupun
mandi sore dan sholat ashar. Kemudian aku diajak ibu untuk mengambil baju
yang habis dijahit oleh teman ibuku yang pintar menjahit. Ibuku
mengeluarkan motornya, sementara itu aku mengunci pintu-pintu dan kami
pun berangkat.
Sesampainya di rumah teman ibuku, ibu mencoba baju itu, dan setelah itu
ibu membayarnya. Kami pun pulang, dan saat kami sampai dirumah tidak
lama azan maghrib. Kami melaksanakan sholat maghrib dan mengaji.
Setelah itu kami pun makan malam. Setelah itu aku pun menonton televisi
dan ibuku membaca novel. Karena sudah malam kami pun sikat gigi dan
sholat isya dan tidur.
Paginya aku terbangun dari tidur, saat aku melihat ke kamar ibu
ternyata ibuku sedang sholat subuh. Aku pun juga sholat subuh. Setelah
sholat subuh aku pun langsung mandi dan sarapan. Setelah sarapan aku pun
bersiap-siap mau berangkat, tetapi ibuku ada pasien jadi budeku yang
mengantarkan aku ke sekolah.
Sesampainya disekolah aku pun langsung masuk ke kelas. Saat
ditengah pelajaran guruku membahas tentang Bali. Guruku membahas
tentang wisata bali seperti: pantai kuta, pantai tanah lot, bedugul, dan masih
banyak lagi.

Bedugul adalah tempat lokasi wisata favorit wisatawan dalam maupun

luar negeri. Nama Bedugul diambil dari dua kata ‘bedug” dan ‘kul’. Kata
bedug diambil karena banyaknya masyarakat muslim di tempat ini. Dan
sementara kata kul diambil dari alat komunikasi tradisional untuk orang Bali
yang fungsinya mirip kentongan.
Guruku di sekolah membahas tentang budaya dan tempat wisata di
Bali, yaitu salah satunya adalah Bedugul. Aku makin semangat tantang
keindahan tempat-tempat wisata di Bali. Kemudian ibu guru bercerita tentang
keindahan tempat wisata di Bali. Pantai kute juga termasuk dari salah satu
pantai di Bali yang sangat indah dan ketika kita disana kita bisa melihat
sunrise di sore hari menjelang maghrib.

Pantai Kute banyak yang bilang “ Surga Terakhir di Bumi”. Pantai Kuta
terletak di Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung. Pantai Kuta, selain indah
letaknya juga strategis karena terletak tidak jauh dari Bandar Udara
International Ngurah Rai. Pantai Kuta ini yang di kenal dengan ombaknya
yang menantang dan pemandangan matahari terbenam yang sungguh
menawan.

Siang itu sudah menunjukkan pukul 13.30 wib dan bel sudah berbunyi
menandakan jam pulang sekolah. Guruku mengakhiri pembelajaran pada hari
tentang kebudayaan dan tempat wisata di daerah Bali. ini dan kita semua
bersiap-siap untuk pulang. Tak lupa kita sebelum pulang selalu berdoa
terlebih dahulu. Hari ini yang bertugas memimpin doa adalah Tirta, ketua
kelas kami di kelas 4 Jendral Soedirman.
Aku dijemput oleh ibu kesayangaku menggunkan motornya. Singkat
cerita saat di perjalanan aku melihat ada mobil akungku, ternyata akung
datang ke rumahku. Karena uti libur, utiku bekerja sebagai guru di SD semuli
jaya, lampung utara, kalau akungku sudah pension. Kami pun sampai di
rumah, dan ibu membuatkan kopi dan teh untuk uti dan akung.

Setelah itu kami semua tidur siang. Sorenya aku terbangun aku
melihat utiku dan ibuku masih tidur tapi akungku sudah bangun dia sedang
menyapu di belakang rumah. Aku pun langsung mandi dan sholat ashar.
Setelah aku mandi dan sholat ashar aku diajak ibuku untuk membeli sate
ayam di dekat pasar pulung kencana. Ketika di perjalanan aku baru ingat
bahwa snack ku sudah habis.

Akhirnya motor kami belok ke salah satu minimarket untuk membeli

snack. Setelah membeli snack kami langsung membeli sate. Singkat cerita
sate kami pun jadi dan ibuku membayarnya, tetapi ditengah jalan tiba tiba
hujan, kami pun segera menepi ke salah satu took. Untungnya ada mantel
hujan di jok motor, dan kamipun segera memakai jas hujan.
Kemudian kami bisa pulang dengan aman. Sesampainya dirumah, aku
melihat jam ternyata jam 17.00 wib. Tiba-tiba aku dipanggil ibu untuk menutup
gorden karena ibuku akan sholat ashar. Aku pun mulai menutup gorden
tetapi saat aku akan menutup gorden kamar-kamar ternyata sudah ditutup
oleh utiku. Setelah menutup gorden, akupun menonton televisi. Saat aku
sedang menonton televisi tiba-tiba terdengar adzan maghrib, akupun
langsung menutup pintu setelah itu aku juga menghidupkan lampu-lampu di
rumah.
Setelah itu aku langsung wudhu untuk sholat maghrib, setelah sholat
maghrib aku langsung tadarus bersama ibu dan utiku. Setelah aku tadarus
kami pun makan sate yang tadi dibeli. Setelah makan kami pun wudhu untuk
sholat isya dan sikat gigi. Setelah sholat isya kami pun tidur.
Pagi harinya aku terbangun aku melihat akungku masih tidur, tapi saat
aku ke dapur ternyata ibuku dan utiku sudah bangun, dan akupun wudhu
untuk sholat subuh. Setelah sholat subuh akupun mandi. Setelah mandi aku
pun sarapan, aku sarapan pakai nasi goreng. Setelah aku sarapan akupun
menonton televisi sambil memakan snack yang kemarin aku beli, karena hari
minggu jadi tidak sekolah, karena aku bosan akhirnya aku mengambar hewan
laut, dan akhirnya gambaranku jadi dan aku tempel di dinding rumah, dan
akupun menonton film spongebob di handphone, dan saat aku sedang
menonton film, tiba-tiba terdengar adzan zuhur dan akupun langsung
mengambil air wudhu dan langsung melaksanakan sholat zuhur. Setelah
sholat aku pun diajak untuk makan siang. Dan setelah makan siang aku
langsung melanjutkan filmnya karena filmnya belum selesai, akupun
menonton filmnya sampai jam 13.04.
Setelah filmnya selesai aku melihat akung dan utiku sedang duduk di
depan rumah, setelah itu aku pun mendekati mereka, ternyata uti dan
akungku sedang berbincang tentang bali, akupun berkata kepada mereka
kalau aku ingin sekali ke bali, ternyata mereka sudah tau kalau aku ingin ke
bali karena ibuku yang memberi tahunya, dan karena sekolahku akan libur
satu minggu lagi jadi uti dan akungku bilang kalau kita akan ke bali, kamipun
berbincang-bincang soal tempat wisata di bali.
Dan tidak terasa sudah sore dan uti dengan akungku pun pulang ke
Semuli mereka bilang kalau aku sudah libur mereka akan menjemput ibuku
dan aku ke bali. Dan merekapun pulang. Hari-demi hari aku lewati, dan tidak
terasa sudah satu minggu dan ibuku dan aku bersiap-siap akan ke bali. Kami
menunggu dari jam 15.48 sampai jam 17.09 saat mobil kami sampai di
rumahku, ternyata tidak hanya uti dan akungku saja, ada omku tanteku dan
sepupu-sepupuku, kata omku kita tidak naik mobil ke bali tapi kita naik
pesawat, tapi mobil kami tidak langsung jalan menuju bandara, kami istirahat
dulu di rumahku sampai jam 18.39, setelah solat maghrib kamipun mulai
jalan. Aku merasa senang sekali karena akhirnya aku bisa ke bali, setelah
beberapa menit akupun tertidur karena aku mengantuk, setelah aku
terbangun aku melihat mobil kami sampai di bandara Radin inten kami keluar
dari mobil dan kami masuk ke bandara, kami menunggu di ruang tunggu
keberangkatan.
Kami menunggu selama setengah jam, dan akhirnya pesawat yang
kami tunggu sudah siap, kamipun segera menuju ke pesawat itu, dan
kamipun sampai di dalam pesawat, kamipun duduk ditempat masing-masing.
Aku duduk di sebelah ibuku, akupun kembali tidur karena masih mengantuk.
Perjalanan dari lampung ke bali menempuh waktu selama dua jam. Saat aku
terbangun aku melihat ibuku dan keluargaku masih tertidur, tetapi tiba-tiba
 ada ibuku yang terbangun dan ibuku menyuruhku untuk kembali tidur, karena
perjalanan pesawatnya masih panjang, perjalanan yang kami tempuh kurang
lebih selama dua jam penerbangan dari bandara radin intan lampung menuju
bandara ngurah rai bali, singkat cerita sampailah kami d kota impianku, Bali…
akupun tersenyum bahagia akhirnya bisa mendatangi Bali yang penuh
dengan keindahan dan merupakan salah satu Pesona Indonesia.

PROFIL PENULIS

Muhammad Aiman Hakim dari putra dari Dian

Eska Winanti (ibu) , Lahir di Lampung Utara,
03 Februari 2013.

Alhsmdulillah, saat ini penulis bersekolah di MIM Nurul Iman Pulung Kencana,
Kabupaten Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung. Penulis memiliki hobi menulis
dan bercita-cita ingin menjadi Dokter.
 SINOPSIS

Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya, sejarah, dan

keindahan alam. Dari candi kuno Borobudur hingga pantai Bali yang

menakjubkan, Indonesia menawarkan beragam atraksi yang menarik

pengunjung dari seluruh dunia. Indonesia menawarkan kekayaan yang

memberikan pandangan unik tentang kehidupan dan tradisi lokal. Indonesia

juga punya misi untuk memperkenalkan budaya yang ada melalui Kampanye

"Pesona Indonesia" berfungsi untuk mempromosikan destinasi-destinasi yang

kurang dikenal ini dan menampilkan keanekaragaman budaya negara.

Kampanye ini bertujuan untuk mendorong wisatawan untuk menjelajah dan

menjelajahi permata tersembunyi di Indonesia.

Keberhasilan kampanye Pesona Indonesia dalam menarik wisatawan

menjelajahi destinasi yang ada di Indonesia, seperti menjadi daya tarik dan

daya saing destinasi tersebut. Selain memperkenalkan budaya Indonesia

“Pesona Indonesia” juga menjadi tujuan yang efektif sebagai strategi

pemasaran yang digunakan untuk mempromosikan bahwa Indonesia adalah

Negara yang indah dan aman untuk dikunjungi dengan segala keramahan

warganya.
 Ingin tahu bagaimana keindahan destinasi wisata di Indonesia...? yuk

ikuti perjalanan ku mengunjungi beberapa tempat wisata melalui buku Pesona

Indonesia.