PENGISIAN PARTOGRAF

SOP No. Dokumen

:058/SOP/UKP/SUSUT I/II/2022
No.Revisi :0
TanggalTerbit : 15 Februari
2022
Halaman : 1/3

UPT. Puskesmas Dr Ni Nyoman Kurniawati

Susut I NIP : 19840609201012008

1. Pengertian Partograf adalah alat bantu untuk memantau kala I Persalinan dan
informasi untukmembuat keputusan klinik
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mencatat hasil observasi
dan kemajuan persalinan dengan menilai pembukaan serviks melalui
pemeriksaan dalam dan Mendeteksi apakah proses persalinan berjalan
normal, dengan demikian juga dapat terdeteksi secara dini kemungkinan
terjadinya partus lama.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor 006/SK/ADMEN /Susut I/2023 Tentang
pelayanan klinis pada UPT Puskesmas Susut 1
4. Referensi 1. Permenkes Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
2. Buku Acuan Persalinan Normal, JNPK 2008
5. Alat 1. Lembar partograph
2. Ballpoint
6. Prosedur/ 1. Petugas menyiapkan partograf dan ballpoint
langkah
2. Untuk semua ibu bersalin dalam fase aktif kala I persalinan dan
– langkah
merupakan elemen penting dari asuhan persalinan.
a. Partograf harus digunakan untuk semua persalinan baik normal
maupun patologis.
b. Partograf sangat membantu penolong dalam memanta,
mengevaluasi dan membuat kepusan klinik baik yang
normalmaupun patologis.
3. Selama persalinan dan kelahiran disemua tempat (Puskesmas, Klinik,
Bidan Praktek swasta dll)
4. Secara rutin oleh semua penolong persalinan memberikan asuhan
persalinan kepada ibu dan proses kelahiran bayi
5. Petugas mencatat semua hasil pemeriksaan selama fase aktif kala I
persalinan

1/2
 a. Denyut Jantung Janin setiap 30mnt
b. Frekuensi dan lamanya kontraksi uterus setiap 30 mnt
c. Nadi setiap 30mnt
d. Pembukaan serviks setiap 4jam
e. Penurunan bagian terbawah janin setiap 4 jam
f. Tekanan darah dan suhu tubuh setiap 4 jam
g. Produksi urine, acetone dan protein setiap 24 jam
6. Pencatatan selama fase aktif persalinan; partograf
a. Informasi tentang ibu
b. Kondisi janin
c. Kemajuan persalinan
d. Jam dan waktu
e. Kontraksi uterus
f. Obat-obatan dan cairan yang diberikan
g. Kondisi ibu
h. Asuhan, pengamatan dan keputusan klinik lainnya (dicatat
dalam kolom yang tersedia disisi partograf atau catatan
Kemajuan persalinan.
7. Petugas mencatat temuan pada partograf
a. Informasi tentang ibu
b. Kondisi janin ( denyut jantung Janin, warna dan adanya
air ketuban, penyusupan/moulage tulang kepala janin)
c. Kemajuan persalinan (pembukaan serviks, Penurunan bagian
terbawah janin, Garis waspada dan garis bertindak)
d. Jam dan waktu ( waktu mulainya fase aktif persalinan,
waktu actual saat permeriksaan atau penilaian)
e. Kontraksi uterus
f. Obat-obatan dan cairan yang diberikan (oksitoxin, obat-obatan
lain dan cairan IV)
g. Kondisi ibu (Nadi, tekanan darah,suhu tubuh, volume urine,
protein dan aseton)
h. Pencatatan pada lembar belakang partograf

2/2
7. Bagan Alir
Siapkan Untuk semua ibu bersalin dalam fase
partograf dan aktif kala I persalinan dan
ballpoint merupakan elemen penting dari asuhan
persalinan

1. Selama persalinan dan kelahiran disemua tempat

(Puskesmas, Klinik, Bidan Praktek swasta dllsta
dll)
2. Selama persalinan dan kelahiran disemua
tempat (Puskesmas, Klinik, Bidan Praktek
S swasta
Secara dll)
rutin oleh semua penolong persalinan
memberikan asuhan persalinan kepada ibu dan
proses kelahiran bayi
3. lehpenolong persalinan memberikan asuhan
persalinan kepada ibu dan proses kelahiran
bayi
4. ecara rutin oleh semua penolong persalinan
Pencatatan selama fase aktif kalakepada
I persalinan
memberikan asuhan persalinan ibu dan
proses kelahiran bayi

Pencatatan selama fase aktif persalinan;

partograf

Mencatat temuan pada

partograf

8. Hal-hal yang Kaji ulang untuk menghindari tindakan yang tidak perlu dilakukan
perlu
diperhatikan
9. Unit terkait 1.KIA
2.PONED

10.Dokumen
RM
terkait
11. Rekaman
Historis
No Yang diubah Isi perubahan Tanggal
diberlakukan

3/2
4/2