Anda di halaman 1dari 10

Sawala: Jurnal pengabdian Masyarakat Volume 4 Nomor 2 Agustus 2023

e ISSN: 2716-4705
Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Halaman 69-78

PENDAMPINGAN PENYUSUNAN ABSTRAK


Gedhang Nugget merupakan usaha mikro, kecil, dan
LAPORAN KEUANGAN UMKM
menengah (UMKM) yang bergerak dalam industri food
GEDHANG NUGGET MALANG and beverages sejak beberapa tahun terakhir. Dalam
perjalanannya, usaha tersebut masih belum sepenuhnya
Rino Tam Cahyadi1*, Putu menerapkan sistem keuangan akuntansi secara tepat,
Indrajaya Lembut2, Fitri dan yang paling krusial adalah dari segi pencatatan.
Oktariani3, Bagas Brian Pratama4 Untuk itu, pengabdian masyarakat ditujukan untuk
1,2,3,4 Universitas Ma Chung membantu Gedhang Nugget dalam memperbaiki
pencatatan keuangannya. Metode pelaksanaan yang
digunakan oleh peneliti merupakan metode kualitatif
Article history
berupa wawancara dan pengamatan langsung dengan
Received : 16 Juni 2023
data primer terhadap Gedhang Nugget. Selama proses
Revised : 20 Juli 2023
pengabdian, penulis memperoleh informasi dan data
Accepted : 13 Agustus 2023
yang dibutuhkan melalui pemilik usaha dan pihak yang
terlibat langsung dalam operasi. Output dari pengabdian
*Corresponding author
ini adalah pembuatan template Microsoft Excel untuk
Email : 1rino.tam@machung.ac.id
pencatatan keuangan. Seperti yang diharapkan,
keberadaan template yang telah diberi formula dan
No. doi:
dihubungkan berperan dalam membantu Gedhang
https://doi.org/10.24198/sawala.v4i2.47
Nugget memantau jumlah penjualannya dan labanya
598
baik secara bulanan maupun tahunan.
Kata kunci: Laporan Keuangan, Pencatatan Keuangan,
UMKM

ABSTRACT
Gedhang Nugget is a micro, small, and medium enterprise
in the food and beverage industry for the last few years.
For now, this business still needs to implement the financial
accounting system entirely, and the most crucial thing is
recording. For this reason, community service aims to assist
Gedhang Nugget in improving its financial records.
Researchers use qualitative implementation methods
through interviews and direct observation with primary
data on Gedhang Nugget. During the service process, the
author obtains the information and data needed from
business owners and parties directly involved in operations.
The output of this service is creating a Microsoft Excel
template for financial records. As expected, the existence
of templates that have been formulated and linked plays
a role in helping Gedhang Nugget monitor its sales and
profit numbers both monthly and annually.

Key word: Financial Reports, Financial Records, MSMEs

PENDAHULUAN yang memberikan kontribusi dalam


Di Indonesia Usaha Mikro Kecil dan perkembangan ekonomi di Indonesia
Menegah (UMKM) adalah salah satu soko karena sektor UMKM terbukti dapat
guru perekonomian Indonesia selain menyerap tenaga kerja dan peningkatan
koperasi (Fatwitawati, 2018). Keberadaan pendapatan masyarakat. UMKM juga
UMKM sangat vital bagi perekonomian berperan mempertinggi taraf hidup dan
negara karena merupakan salah satu cara membuka lapangan kerja baru bagi
efektif untuk mengurangi angka kemiskinan masyarakat pada umumnya (Abdul
dan pengangguran (Setiyawati & Muchid, 2015).
Hermawan, 2018). UMKM merupakan usaha

69
Rino Tam Cahyadi, Putu Indrajaya Lembut, Fitri Oktariani, Bagas Brian Pratama, Sawala ;2023

Dari pengertian diatas UMKM sangat Secara umum, khususnya dalam aspek
penting bagi Indonesia dilihat dari berbagai finansial hanya sedikit UMKM yang
aspek, keberadaan UMKM juga membantu mengalami perkembangan dalam
pembangunan dan pertumbuhan pencatatan dan pembuatan laporan
perekonomian di Indonesia. Berdasarkan keuangan dimana ini terjadi karena
data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil ketidaksadaran pelaku UMKM terhadap
dan Menengah (KemenkopUKM) bulan pentingnya pengelolaan keuangan usaha
Maret 2021, jumlah UMKM mencapai 64,2 yang sedang dilakukan.
juta dengan kontribusi terhadap produk Pencatatan dan pembuatan
bruto sebesar 61,07 persen atau senilai Rp. laporan keuangan merupakan aspek yang
8.573,89 Triliun. UMKM mampu menyerap 97 sangat penting dalam sebuah kegiatan
persen dari total tenaga kerja yang ada, usaha dimana UMKM harus melakukan
serta dapat menghimpun sampai 60,42 penataan laporan keuangan yang baik
persen dari total investasi di Indonesia. (Dian, 2019). Laporan keuangan digunakan
Berdasarkan data Dinas Koperasi, sebagai penyajian informasi keuangan
Perindustrian, dan Perdagangan Kota yang digunakan baik oleh pihak internal
Malang jumlah UMKM yang ada di kota maupun eksternal. Pencatatan laporan
Malang mencapai 6.983 pada 2021 dan keuangan haruslah sesuai dengan standar
7.920 pada 2022. Dari data tersebut terlihat akuntansi keuangan (SAK) di Indonesia
jika terdapat kenaikan sebesar 937 pada namun masih banyak UMKM yang tidak
jumlah Usaha Mikro Kecil Menengah mengikuti peraturan tersebut dikarenakan
(UMKM) yang ada di kota Malang pada kondisi atau tingkat pengetahuan pelaku
tahun 2021-2022. UMKM, melihat kondisi ini maka
Menurut IAI (dalam SAK, 2018:1) diterbitkanlah standar akuntansi keuangan
UMKM diartikan sebagai entitas tanpa entitas mikro kecil menengah (SAK EMKM)
akuntabilitas public yang signifikan yang untuk mempermudah pelaporan keuangan
memenuhi definisi serta kriteria usaha mikro, UMKM.
kecil dan menengah sebagaimana diatur Permasalahan dasar yang dihadapi
dalam UU No 20 tahun 2018 yang berlaku di UMKM diantaranya adalah kurangnya
Indonesia. Menurut UU No. 20 Tahun 2008 pembinaan, kelemahan di bidang
tentang Usaha Mikro Kecil dan Menengah organisasi, bimbingan manajemen yang
(UMKM), Usaha Mikro adalah usaha kurang maksimal, dan kualitas sumber daya
produktif milik orang perorangan dan/atau manusia yang belum baik (Aulia,2019).
badan usaha perorangan yang memenuhi Setelah dilakukan wawancara, tim abdimas
kriteria Usaha Mikro sebagaimana diatur mengetahui jika mitra UMKM Gedhang
dalam Undang-Undang ini. Usaha Kecil Nugget melakukan sistem laporan
adalah usaha ekonomi produktif yang keuangan secara manual. Tim abdimas
berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang yang berkunjung menemukan bahwa
perorangan atau badan usaha yang bukan UMKM Gedhang Nugget hanya mencatat
merupakan anak perusahaan yang dimiliki, di sebuah buku catatan saja. Hal ini menjadi
diakui, atau menjadi bagian baik langsung permasalahan apabila UMKM ini semakin
maupun tidak langsung dari Usaha besar. Permasalahan UMKM diuangkapkan
Menengah atau Usaha Besar yang oleh Wardhanie et al., (2018) bahwa
memenuhi kriteria Usaha Kecil pembangunan dan penguatan usaha,
sebagaimana dimaksud dalam UU No. 20 keterbatasan akses terhadap sumber-
Tahun 2008. sumber pembiayaan dari lembaga-
Salah satu bentuk keberhasilan lembaga keuangan formal khususnya dari
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) perbankan. Berdasarkan beberapa
adalah tersedianya pasar bagi produk pendapat yang telah disampaikan,
UMKM dan mengalami peningkatan dari permasalahan yang ada di UMKM
hasil yang sebelumnya. Hal ini dapat menyangkut permasalahan berupa sumber
dibuktikan dengan laporan keuangan yang daya manusia, kurangnya bimbingan, dan
dimiliki UMKM. Sedangkan, kelemahan pembinaan, serta teknologi yang dinilai
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) masih belum memadai untuk membuat
terletak pada persaingan dan kurang sebuah laporan keuangan yang baik.
memadainya infrastruktur (Suci, 2017).

70
Sawala: Jurnal pengabdian Masyarakat Volume 4 Nomor 2 Agustus 2023
e ISSN: 2716-4705
Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Halaman 69-78

Dengan adanya permasalahan usaha skala besar. UMKM juga pastinya


tersebut, tim abdimas mengusulkan untuk harus menerapkan akuntansi dasar dalam
membantu pihak UMKM Gedhang Nugget melakukan pencatatan dan pelaporan
dari segi pencatatan dan pembuatan keuangannya. Salah satu kebutuhan
laporan keuangan sederhana namun akuntansi mutlak yang diperlukan oleh
informatif sehingga dapat dilihat secara UMKM adalah laporan laba rugi untuk
jelas besaran keuangan maupun kerugian mengetahui berapa laba yang diperoleh
yang didapat setiap bulan dan satu secara berkala. Laporan laba rugi sebagai
tahunnya. sebuah laporan yang merangkum
Ada beberapa manfaat yang pendapatan dan beban perusahaan
dapat diperoleh dari adanya laporan selama satu periode akuntansi, baik secara
keuangan pada suatu perusahaan, laporan kuartalan maupun tahunan. Meskipun
keuangan disediakan oleh pihak memiliki basis yang sama, namun akuntansi
manajemen perusahaan sehingga dapat UMKM umumnya harus didasarkan pada
membantu pihak pemegang saham SAK EMKM.
maupun pihak-pihak yang berkepentingan Ikatan Akuntan Indonesia
dalam proses pengambilan keputusan, dan menjelaskan bahwa SAK EMKM merupakan
berguna sebagai gambaran kondisi standar akuntansi keuangan independen
perusahaan yang dapat menjadi alat untuk yang dapat digunakan oleh entitas yang
memprediksi kondisi di masa yang akan memenuhi definisi entitas tanpa
datang. akuntabilitas publik yang signifikan
Dengan permasalahan yang sebagaimana yang diatur dalam SAK ETAP
dialami mitra UMKM Gedhang Nugget, dan karakteristik dalam Undang-Undang No
diharapkan pencatatan dan pembuatan 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil,
laporan keuangan yang akan dilakukan dan Menengah (UMKM). Namun, sebagai
kelompok akan membantu pihak UMKM syarat pelaporan keuangan menurut SAK
dalam penulisan pencatatan penjualan, EMKM tersebut, entitas harus melakukan
pengeluaran dan laba rugi. Dengan pemisahan kekayaan pribadi dan entitas
adanya permasalahan tersebut tim Laporan keuangan
abdimas mengusulkan untuk pembuatan Laporan keuangan merupakan
laporan keuangan dilakukan melalui media catatan informasi suatu perusahaan pada
Microsoft Excel dan membantu periode akuntansi yang menggambarkan
mendampingi UMKM Gedhang Nugget kinerja perusahaan. Laporan keuangan
dalam memperbaiki catatan keuangannya berguna bagi banker, kreditor, pemilik dan
sampai dengan terbentuknya sebuah pihak-pihak yang berkepentingan dalam
laporan keuangan yang informatif. menganalisis serta menginterpretasikan
KAJIAN PUSTAKA kinerja keuangan dan kondisi perusahaan
Definisi UMKM (Ikatan Akuntansi Indonesia, 2016).
Ada banyak sekali definisi terkait Laporan keuangan adalah hasil dari
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). proses akuntansi yang menyediakan
Menurut Departemen Perindustrian dan informasi keuangan suatu perusahaan yang
Perdagangan dalam Juliprijanto et al., bermanfaat bagi pihak-pihak yang
(2017), UMKM merupakan usaha dengan berkepentingan didalam pengambilan
aset maksimal Rp 600 juta selain tanah dan keputusan ekonomi. Laporan keuangan
bangunan, serta modal kerja di bawah Rp terdiri dari Laporan Laba/Rugi, Neraca,
25 juta. Berdasarkan definisi tersebut, Perubahan Modal, Arus Kas, serta Catatan
permodalan UMKM dapat dikategorikan Atas Laporan Keuangan (Suarta et al., 2021)
terbatas. Hal ini dibuktikan ketika tahun 2001 Laporan laba rugi adalah adalah
pasca krisis ekonomi besar, Usaha kecil suatu laporan yang memberikan informasi
dengan modal dibawah Rp 1 Miliar yang kinerja perusahaan menjalankan
merupakan 99,85% dari total unit usaha, operasinya dalam jangka waktu tertentu.
mampu menyerap 88,59% dari total tenaga Laporan ini pada hakekatnya melaporkan
kerja pada tahun tersebut. pendapatan dan beban laba rugi selama
Standar akuntansi untuk UMKM periode tertentu (Ekasari et al., 2021).
Dalam melaksanakan aktivitas Pengertian laporan laba tersebut
bisnisnya, UMKM tidak berbeda dengan dapat disimpulkan jika laporan laba rugi

71
Rino Tam Cahyadi, Putu Indrajaya Lembut, Fitri Oktariani, Bagas Brian Pratama, Sawala ;2023

merupakan laporan pendapatan yang laporan ini menyajikan perubahan dalam


menyajikan informasi mengenai ekuitas suatu perusahaan selama periode
pendapatan, beban dan hasil keuangan tertentu, laporan ini menggambarkan
suatu perusahaan selama periode waktu sumber-sumber yang menyumbang pada
tertentu. Laporan laba rugi memberikan perubahan ekuitas perusahaan, termasuk
gambaran mengenai kinerja keuangan investasi pemilik, laba atau rugi dan distribusi
perusahaan dan apakah perusahaan dividen.
menghasilkan keuntungan (laba) atau Laporan arus kas yaitu suatu laporan
mengalami kerugian (rugi) selama periode yang memuat informasi tentang sumber
tersebut. dan penggunaan kas perusahaan selama
Menurut James C Van Horne, yang periode tertentu, misalnya satu bulan atau
dikutip Kasmir (2018:30), pengertian dari satu tahun. Laporan arus kas digunakan
neraca adalah ringkasan posisi keuangan oleh manajemen untuk mengevaluasi
perusahaan pada tanggal tertentu yang kegiatan operasional yang telah
menunjukkan total aktiva dengan total berlangsung, dan merencanakan aktivitas
kewajiban ditambah total ekuitas pemilik. investasi serta memprediksi pembiayaan di
Sedangkan pengertian neraca menurut masa yang akan datang. Laporan arus kas
Hery (2016:55), neraca melaporkan aset, juga digunakan oleh kreditur dan investor
kewajiban, dan ekuitas pemegang saham dalam menilai tingkat likuiditas maupun
pada suatu tanggal tertentu. Dengan potensi perusahaan dalam menghasilkan
menyediakan informasi mengenai aset, laba (Purwanti, 2018).
kewajiban, dan ekuitas pemegang saham, Sesuai dari penjelasan diatas
neraca dapat dijadikan sebagai dasar dimana laporan keuangan akan
untuk mengevaluasi tingkat likuiditas, memberikan informasi mengenai keuangan
struktur modal, dan efisiensi perusahaan, suatu perusahaan, tim abdimas memiliki
serta menghitung tingkat pengembalian perencanaan untuk membantu UMKM
aset atas laba bersih. Gedhang Nugget dalam pelaporan
Pengertian neraca tersebut dapat keuangan. Kelompok memilih membantu
disimpulkan jika laporan neraca dikenal pelaporan keuangan pada laporan laba
juga sebagai laporan posisi keuangan rugi sesuai dengan kebutuhan UMKM ingin
dimana neraca merupakan salah satu mengetahui kinerjanya selama satu bulan
laporan keuangan yang penting. Neraca atau satu tahun. Ada beberapa
menyajikan gambaran mengenai aset, pertimbangan juga yang kelompok pikirkan
kewajiban, dan ekuitas suatu perusahaan mengapa memilih memfokuskan
pada suatu titik waktu tertentu. Laporan melakukan pendampingan UMKM
neraca memberikan informasi mengenai Gedhang Nugget pada pelaporan
struktur keuangan perusahaan, termasuk penjualan per bulan dan laba rugi, salah
jumlah aset yang dimiliki, sumber satunya karena ada beberapa pencatatan
pendapatan, dan tingkat solvabilitas. yang tidak dilakukan oleh mitra UMKM
Neraca juga digunakan sebagai alat untuk Gedhang Nugget.
menganalisis kinerja keuangan, Tujuan laporan keuangan adalah
mengidentifikasi tren, dan membuat menyediakan informasi posisi keuangan
keputusan investasi atau pembayaran. dan kinerja suatu entitas yang bermanfaat
Laporan perubahan ekuitas bagi sejumlah besar pengguna dalam
merupakan laporan yang menggambarkan pengambilan keputusan ekonomi.
perubahan saldo akun ekuitas seperti Pengguna dari informasi laporan keuangan
modal disetor, tambahan modal disetor, meliputi penyedia sumber daya bagi
laba yang ditahan dan akun ekuitas entitas. Dalam memenuhi tujuannya,
lainnya. Laporan perubahan modal adalah laporan keuangan juga menunjukkan
laporan keuangan yang menggambarkan pertanggungjawaban manajemen atas
jumlah modal yang dimiliki perusahaan saat sumber daya yang dipercayakan
ini dan juga menunjukkan perubahan kepadanya (Ikatan Akuntan Indonesia,
modal serta sebab-sebab berubahnya 2016).
modal (Purwanti, 2018). Manfaat Penggunaan Aplikasi dalam
Pengertian laporan perubahan Pengelolaan Keuangan Usaha
modal tersebut dapat disimpulkan jika

72
Sawala: Jurnal pengabdian Masyarakat Volume 4 Nomor 2 Agustus 2023
e ISSN: 2716-4705
Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Halaman 69-78

Hasil penelitian yang dilakukan Tim penulis menggali informasi yang


Miharja & Jaela (2019), menyatakan bahwa dibutuhkan, yaitu profil UMKM, proses bisnis
pengolahan data secara manual tidak UMKM, informasi terkait penjualan produk,
efektif dan efisien karena adanya serta siklus akuntansi dan permasalahan
kesalahan input serta banyaknya tahapan- yang dialami UMKM. Data dari kegiatan
tahapan yang harus dibuat secara manual. profiling ini ditampung dan diolah dalam
Hasil penelitian Mu’nis & Komaladewi, (2020) bentuk template laporan keuangan serta
tanpa informasi akuntansi yang tepat, maka sebagai bahan informasi yang dibutuhkan
masalah-masalah yang seharusnya dapat tim abdimas. Kegiatan pendampingan
dihindari atau diselesaikan justru akan UMKM ini melibatkan 3 mahasiswa dari
menjadi penyebab manajemen salah Universitas Ma Chung.
mengambil keputusan sehingga berimbas 3) Observasi
pada kebangkrutan suatu usaha. Menurut Rahardjo (Fajri, 2022),
METODE observasi merupakan proses
Metode Pengabdian yang digunakan mengumpulkan informasi menggunakan
adalah Pelatihan dan Pendampingan. panca indra yang hasilnya dapat berupa
Pada awalnya, tim abdimas mencari aktivitas, peristiwa, objek, kondisi tertentu,
permasalahan yang dihadapi oleh UMKM dan perasaan emosi seseorang. Observasi
secara general seperti yang dijelaskan ini dilakukan tim abdimas untuk
pada kajian literatur. Kemudian melakukan memperoleh gambaran riil opersional
pencarian terhadap UMKM yang sekiranya UMKM.
bersedia untuk menjadi mitra dalam 4) Pendampingan
program pendampingan penyusunan Kegiatan pendampingan UMKM
laporan keuangan. Dalam proses tersebut, yang dilakukan tim abdimas ini dapat
UMKM Gedhang Nugget, dengan atas membantu UMKM dalam pembuatan
nama pemilik Jeremia Allan Prasetya, laporan keuangan yang sesuai standar
bersedia menerima tim abdimas untuk akuntansi. Kegiatan pendampingan
melakukan pendampingan pada dilakukan selama 3 bulan sampai mitra
usahanya. mampu mengoperasikan templete laporan
Untuk menemukan permasalahan keuangan yang telah disusun.
akuntansi spesifik yang ada pada Gedhang
Nugget, kelompok abdimas menggunakan HASIL
metode kualitatif. Metode kualitatif yang Selama 3 bulan, tim abdimas telah
dilakukan oleh tim abdimas terdiri dari: melakukan kunjungan ke UMKM Gedhang
1) Forum Group Discusion (FGD) Nugget untuk menggali informasi. Tim
Tahap pertama yang dilakukan oleh abdimas rutin melakukan kunjungan dan
tim abdimas adalah melakukan komunikasi kepada pihak UMKM untuk
wawancara dan diskusi secara mendalam memenuhi persyaratan dan informasi yang
dengan owner UMKM Gedhang Nugget. dibutuhkan. Pada kunjungan kedua,
Pertanyaan yang diajukan yaitu: a) Apakah kelompok melakukan wawancara terkait
UMKM Gedhang Nugget memiliki status sistem usaha dari UMKM Gedhang Nugget
badan hukum. b) Apakah bentuk usaha mulai dari profil UMKM, latar belakang
yang dimiliki UMKM Gedhang Nugget. c) pendirian UMKM, struktur UMKM dan
Apakah UMKM Gedhang Nugget memiliki gambaran umum UMKM.
permasalahan akuntansi. d) Apakah UMKM Tabel 1. Logbook Pendampingan
Gedhang Nugget bersedia mendapat Kunjungan Deskripsi Tanggal
pendampingan laporan keuangan dan Aktivitas
aktivitas bisnisnya. Adapun topik diskusi Minggu ke- Kelompok 1 Maret
yang menjadi bahan pertimbangan adalah
1 mencari UMKM 2023
profiling UMKM.
2) Profiling UMKM yang akan
Pada tahap kedua, tim abdimas diajak bermitra.
melakukan profiling UMKM. Kegiatan ini Minggu ke- Kelompok 9 Maret
dilakukan di awal proses pendampingan 2 melakukan 2023
untuk memudahkan pengambilan data kunjungan ke
melalui wawancara kepada owner UMKM.

73
Rino Tam Cahyadi, Putu Indrajaya Lembut, Fitri Oktariani, Bagas Brian Pratama, Sawala ;2023

Gedhang dengan arahan


Nugget dan dosen fasilitator.
langsung Minggu ke- Kelompok 1 Juni
mewawancari 9 melengkapi 2023
owner untuk informasi yang
mendapatkan dibutuhkan
informasi yang dalam
relevan. penyusunan
Minggu ke- Kelompok 30 Maret makalah dan
3 melengkapi 2023 artikel.
informasi yang Minggu ke- Kelompok 9 Juni
dibutuhkan 10 bersama para 2023
dalam dosen
penyusunan bab melakukan
awal makalah. kunjungan ke
Minggu ke- Kelompok 13 April Gedhang
4 melengkapi 2023 Nugget.
informasi Minggu ke- Kelompok 16 Juni
berdasarkan 11 mendampingi 2023
pertanyaan UMKM dalam
yang diajukan pengisian
dosen template
pengampu. laporan
Minggu ke- Kelompok mulai 27 April keuangan.
5 menyusun 2023 Minggu ke- Kelompok 23 Juni
template 12 melakukan 2023
Microsoft Excel, kunjungan
memasukkan terakhir untuk
data aset dan memberikan
beban yang modul dan
didapatkan dari template
mitra. laporan
Minggu ke- Melakukan 4 Mei keuangan.
6 konsultasi 2023
template Pada kunjungan ketiga, tim abdimas
dengan dosen melakukan wawancara terkait proses dan
fungsi bisnis yang ada di UMKM yang
fasilitator.
meliputi proses pembelian bahan baku,
Minggu ke- Kelompok 11 Mei proses pembuatan, proses penjualan dan
7 kembali 2023 fungsi bisnis pada bagian produksi, serta
melakukan strategi bisnis dan business plan. Berikutnya
kunjungan untuk pada kunjungan keempat, tim abdimas
melengkapi menggali informasi lebih dalam terkait
informasi yang penulisan pada bagian pembelian dan
penerimaan pesanan dimana semua
dibutuhkan.
proses dilakukan secara mandiri.
Minggu ke- Kelompok 25 Mei
8 memperbaiki 2023
template sesuai

74
Sawala: Jurnal pengabdian Masyarakat Volume 4 Nomor 2 Agustus 2023
e ISSN: 2716-4705
Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Halaman 69-78

Gambar 2. Format Buku Kas


Buku kas ini akan menjadi bagian
yang paling sering digunakan oleh UMKM
dalam template yang ada. Buku kas ini
dibuat per bulan dan diurutkan per tanggal
ke samping untuk mencatat jumlah
penjualan tiap menu per harinya. Tanggal
yang diberi warna merah merupakan hari
Minggu, di mana Gedhang Nugget tidak
buka. Angka yang ada pada baris “Omset”
Gambar 1 Kunjungan dan pendampingan didapatkan dengan mengalikan penjualan
ke UMKM Gedhang Nugget harian masing-masing menu dengan harga
menu yang terdapat pada sheet lain.
Pada kunjungan kelima, kelompok Dengan begini, ketika pengguna
memasukkan data-data yang diperoleh ke memasukkan angka penjualan, maka
dalam Microsoft Excel. Lalu, kunjungan angka yang menunjukkan omset akan
keenam, kelompok mengolah data yang secara otomatis muncul.
ada dengan bantuan masukkan dari dosen
fasilitator. Pada kunjungan ketujuh dan
kedelapan, tim abdimas melanjutkan
pengolahan data dengan Microsoft Excel
sekaligus membuatkan template laporan
keungan untuk UMKM Gedhang Nugget.
Selanjutnya pada kunjungan kesembilan,
kelompok melengkapi informasi yang
dibutuhkan dalam penyusunan makalah
dan artikel UAS. Pada kunjungan kesepuluh,
kelompok bersama para dosen melakukan
kunjungan ke Gedhang Nugget. Berikutnya
pada kunjungan kesebelas, tim abdimas
mendampingi UMKM dalam pengisian Gambar 3. Data Aset dan Perhitungan
template laporan keuangan. Pada Beban
kunjungan yang terakhir, tim abdimas Data dalam sheet ini diperoleh
memberikan modul dan template laporan langsung dari informasi yang diberikan
keuangan kepada UMKM Gedhang narasumber. Nilai penyusutan yang ada
Nugget. pada kolom paling kanan dihitung oleh
kelompok dengan rumus perhitungan dasar
penyusutan yaitu dengan membagi harga
perolehan peralatan dengan masa umur
manfaat masing-masingnya. Umur manfaat
peralatan tersebut didapatkan peneliti
melalui studi literatur. Total dari penyusutan
akan dimunculkan sebagai beban
penyusutan pada laporan laba rugi.

75
Rino Tam Cahyadi, Putu Indrajaya Lembut, Fitri Oktariani, Bagas Brian Pratama, Sawala ;2023

bersih yang diperoleh selama periode


tersebut.
Di akhir masa abdimas, tim melakukan
evaluasi. Hasil evaluasi menunjukkan
dampak yang signifikan dimana UMKM
Gedhang Nugget sebelumnya belum
memiliki laporan keuangan sesudah
pendampingan dan pelatihan UMKM
memiliki Laporan Keuangan. Pemilik
Gedhang Nugget merasa senang karena
pendampingan berjalan dengan lancar
Gambar 4. Catatan Persediaan dan UMKM merasa dibantu untuk
Selain aset dan beban, untuk menghitung kinerja keuangan usahanya.
menghitung laba kotor, masih ada harga PENUTUP
pookok penjualan yang dihitung oleh Tim abdimas menyimpulkan bahwa
peneliti berdasarkan jumlah pembelian kegiatan pendampingan UMKM ini berjalan
bahan baku dan material yang berkaitan dengan lancar sesuai tujuan awal. Tujuan
langsung dengan produksi selama sebulan. awal abdimas ini adalah membantu UMKM
Nominal dari pengeluaran atas pembelian dalam membuat laporan keuangan.
ini nantinya akan langsung tersambung Diketahui bahwa UMKM Gedhang Nugget
dengan harga pokok penjualan yang akan memiliki kendala di bagian pencatatan
mengurangi pendapatan dan keuangan yang masih manual. Adapun
menghasilkan laba atau rugi bersih. penulisan laporan keuangan yang baik
dapat memudahkan pemilik maupun pihak
yang berkepentingan untuk mendata
penjualan harian. Maka, tim abdimas
membantu UMKM dengan merancang
sebuah sistem pencatatan keuangan
menggunakan Microsoft Excel sampai
dengan bentuk laporan keuangan
sederhana.
Berdasarkan kegiatan pendampingan
yang dilakukan, abdimas ini memiliki
keterbatasan yaitu UMKM belum
Gambar 5. Format Laporan Laba Rugi
sepenuhnya menerapkan penuh SAK ETAP.
Laporan laba rugi disusun oleh
Saran kepada tim abdimas selanjutnya
kelompok berdasarkan format laba rugi
diharapkan memiliki keterampilan
yang ada dalam Warren et al., (2019) yang
berkomunikasi yang baik sehingga dapat
disesuaikan dengan komponen laporan
menggali informasi yang lebih mendalam
keuangan yang ada pada mitra, seperti
dari informan, serta dapat
pendapatan atau penjualan, serta beban-
mengembangkan template laporan
beban yang muncul. Bagian “Pendapatan”
keuangan untuk lebih sempurna mendekati
dihasilkan dari total omset per bulan yang
apa yang tertulis pada SAK ETAP.
ada pada sheet buku kas. Pendapatan
.
tersebut kemudian dikurangkan dengan
DAFTAR PUSTAKA
HPP yang diperoleh dari sheet persediaan
yang akan menghasilkan laba kotor. Laba
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu
kotor tersebut akan dikurangkan dengan
Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka
beban operasi berupa beban penjualan
Cipta.
yang terdiri dari beban gaji, utilitas, dan
Aulia, M. (2019). Penerapan Akuntansi pada
penyusutan. Kelompok memberikan
Usaha Mikro Kecil dan Menengah
kelebihan 1 baris untuk komponen beban
(UMKM) di Kecamatan Lowokwaru
dengan pertimbangan bahwa masih ada
Kota Malang. Jurnal Ekonomi dan
beban lain yang akan muncul.
Bisnis.
Pengurangan laba kotor dari beban-beban
Dian, E. (2019). Pengaruh Sanksi Perpajakan
inilah yang akan menjadi gambaran laba
Dan Pemahaman Wajib Pajak

76
Sawala: Jurnal pengabdian Masyarakat Volume 4 Nomor 2 Agustus 2023
e ISSN: 2716-4705
Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Halaman 69-78

Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Kieso, D. E., Weygandt, J. J., & Warfield, T. D.
Orang Pribadi Dalam Membayar (2017). Akuntansi Keuangan
Pajak. Jurnal Akuntansi Barelang. Menengah. Jakarta: Salemba
Ekasari, R., Martah, V., Wiranata, A., Empat.
Istiqomah, I., & Melandari, M. (2021). Muchid, A. (2015). Penyusunan Laporan
Penyuluhan Pembuatan Laporan Keuangan UMKM Berdasar Standar
Keuangan Usaha Mikro Kecil Dan Akuntansi Keuangan-Entitaas Tanpa
Menengah. Jurnal Abdimas Akuntabilitas Publik (SAK-ETAP).
Berdaya : Jurnal Pembelajaran, Mu’nis, H., & Komaladewi, R. (2020).
Pemberdayaan Dan Pengabdian Pengaruh informasi akuntansi biaya
Masyarakat. terhadap nilai perusahaan serta
https://doi.org/10.30736/jab.v4i01.85 implikasinya terhadap
Fatwitawati, R. (2018). Pengelolaan tanggungjawab perusahaan. Jurnal
Keuangan Bagi Usaha Mikro Kecil Ekonomi Modernisasi, 16(2), 105–116.
Menengah (UMKM) di Kelurahan https://pdfs.semanticscholar.org/c7
Airputih Kecamatan Tampam Kota e9/652c29e7abc7301904871d24fc48
Pekanbaru. Seminar Haasil 27a11ba0.pdf
Pengabdian Kepada Masyarakat, Purwanti, E. (2018). ANALISIS PENGETAHUAN
225-229. LAPORAN KEUANGAN PADA UMKM
Hery. (2016). Analisis Laporan Keuangan INDUSTRI KONVEKSI DI SALATIGA.
Integrated and Comprehensive Among Makarti.
Edition. Jakarta: PT Gramedia https://doi.org/10.52353/ama.v10i2.
Widiasarana Indonesia. 152
Indonesia. (2008). Undang-Undang Republik Setyawati, Y., & Hermawan, S. (2018).
Indonesia No. 20 Tahun 2008 Tentang Persepsi Pemilik dan Pengetahuan
Usaha Mikro Kecil dan Menengah. Akuntansi Pelaku Usaha Mikro Kecil
Indonesia. (n.d.). Undang-Undang No 20 dan Menengah (UMKM) Atas
Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Penyusunan Laporan Keuangan.
Kecil, dan Menengah (UMKM). Riset Akuntansi dan Keuangan
Indonesia, I. A. (2016). Standar Akuntansi Indonesia.
Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Sirait, P. (2014). Analisis Laporan Keuangan.
Menengah. Jakarta: Dewan Standar Yogyakarta: Ekuilibiria.
Akuntansi Keuangan Ikatan Suarta, I. M., Purna, P. I. C., & Pramitari, I.
Akuntansi Indonesia. (2021). Rancang Bangun Sistem
Indonesia, I. A. (2018). Standar Akuntansi Informasi Laporan Laba Rugi pada
Keungan Entitas Mikro, Kecil, dan Usaha Mikro Kecil Menengah. Jurnal
Menengah. Kajian Akuntansi.
Indonesia, I. A. (2019). Kerangka Konseptual Suci, Y. R. (2017). Perkembangan UMKM
Pelaporan Keuangan. JATI. (Usaha Mikro Kecil Menengah) di
Irham, F. (2012). Analisis Laporan Keuangan. Indonesia. Jurnal Ilmiah Cano
Bandung: Alfabeta. Ekonomos, 51-58.
Isnawan, G. (2012). Akuntansi Praktis untuk Sugiyono. (2013). Metode Penelitian
UMKM. Jakarta Timur: Laskar Aksara. Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
Januati, F., & Miharja, M. (2019). Fenomena Bandung: Alfabeta.
Kriminalitas Remaja di Kota Depok. Sugiyono. (2016). Metode Penelitian
Pakuan Low Review, 5. Kombinasi. Bandung: Alfabeta.
Juliprijanto, W. A. (2017). Pengeluaran Sugiyono. (2018). Teori Penelitian Kuantitatif,
Konsumsi Rumah Tangga terhadap Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia Alfabeta.
Tahun 1988-2017. DINAMIC, 11-22. Suhairi, Y. d. (2004). Pengaruh Pengetahuan
Kasmir. (2013). Analisis Laporan Keuangan. Akuntansi dan Kepribadian
Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Wirausaha Terhadap Pengguna
Kasmir. (2016). Analisis Laporan Keuangan. Informasi Akuntansi Dalam
Jakarta: Salemba Empat. Pengambilan Keputusan Investasi.
Kasmir. (2018). Analisis Laporan Keuangan. Jurnal SNA.
Depok: Rajawali Pers.

77
Rino Tam Cahyadi, Putu Indrajaya Lembut, Fitri Oktariani, Bagas Brian Pratama, Sawala ;2023

Wardhanie, A. P., Kartikasari, P., &


Wulandari, S. H. E. (2018).
Pertumbuhan Bisnis Melalui Metode
O2O pada Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah (UMKM) di Indonesia.
Jurnal Ilmiah Bisnis Dan Ekonomi Asia.
https://doi.org/10.32812/jibeka.v12i2
.10
Yuniarti, D. (2013). Analisis Persediaan Bahan
Baku Kedelai di Industri Pengolahan
Tempe Samodra Kota Surakarta.
Yusuf, A. M. (2014). Metode Penelitian:
Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian
Gabungan. Jakarta: Prenadamedia
Group.

78

Anda mungkin juga menyukai