Anda di halaman 1dari 56

PANDUAN TEKNIS

PENYELENGGARAAN PENDAMPINGAN USAHA


ENTREPRENEUR DEVELOPMENT 2023

ASISTEN DEPUTI KONSULTASI BISNIS DAN PENDAMPINGAN


DEPUTI BIDANG KEWIRAUSAHAAN
KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM
REPUBLIK INDONESIA
1 PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Sumbangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dalam perekonomian Indonesia masih
dirasa sangat penting sekali. Dengan estimasi jumlah UMKM sebanyak 65,4 usaha dan
kemampuan menyerap hampir 96,92% total tenaga kerja di Indonesia (Kemenkop dan UKM,
2019), maka tidak heran jika pemerintah memberikan perhatian khusus bagi UMKM melalui
berbagai aktivitas dan program. Namun sayangnya, kontribusi UMKM bagi perekonomian
bangsa tidak kunjung tumbuh secara signifikan selama 10 tahun terakhir. Jika diperhatikan,
kontribusi UMKM terhadap PDB tidak jauh berbeda selama 10 tahun kebelakang, yakni di
kisaran 58-61%. Bahkan di era pandemi ini, jika melansir data Asosiasi UMKM Indonesia,
kontribusi UMKM terhadap PDB pada 2020 mengalami penurunan sebesar 23 persen dari 60,3
persen menjadi 37.3 persen. Di sisi lain, kontribusi UMKM terhadap ekspor pun belum juga
mengalami peningkatan signifikan selama ini. Menurut Menteri Koperasi dan UKM RI, Teten
Masduki, pada triwulan III 2021 sumbangan ekspor dari UMKM hanyalah sebesar 15,65% dari
total nilai ekspor, masih kalah jauh dibanding singapora, (41%), Thailand (29%) ataupun
Tiongkok yang mampu mencapai 60%. Hal ini tentu tidak lepas dari kenyataan bahwa postur
UMKM 98,8% masih didominasi oleh pelaku usaha mikro.
Sudah banyak kajian sebelumnya yang meninjau perilaku dari pelaku usaha mikro. Pelaku usaha
ini cenderung memulai usaha karena terekslusi dari pasar pekerjaan formal. Membuka usaha,
terutama di sektor informal, merupakan sebuah bentuk ‘pelarian’ dari kondisi menganggur
karena tidak ada pilihan lain untuk bekerja. Jangankan untuk menopang pertumbuhan ekonomi
dan membuka lapangan kerja baru, sebagian besar usaha mikro kecil cenderung stagnan dan
tidak menghasilkan keuntungan signifikan. Salah satu faktor yang menyebabkan sulitnya pelaku
usaha mikro untuk dapat berkembang adalah kurangnya kapasitas kewirausahaan (UKM
Indonesia, 2021).
Berbagai aktivitas dan program pada 10 tahun terakhir telah dilakukan pemerintah untuk
meningkatkan rasio kewirausahaan. Namun, belum juga terlihat hasil yang nyata pada
peningkatan rasio kewirausahaan maupun pada perbaikan struktur UMKM dimana 98.8% masih
didominasi oleh pelaku Usaha Mikro. Banyak kajian menyuarakan bahwa hal ini terjadi karena
kurangnya pendampingan yang bersifat lebih melekat, dan bisa efektif membantu peserta
mempraktekkan ilmunya dengan benar. Mayoritas kegiatan pembinaan kewirausahaan masih
bertumpu pada pengembangan kapasitas wirausaha maupun mentoring atau coaching yang
sifatnya sharing knowledge dan bukan sharing goals.
Menyadari hal ini, Kementerian Koperasi dan UKM RI, melalui Deputi Kewirausahaan,
menyelenggarakan program Entrepreneur Development dalam rangka memfasilitasi wirausaha
untuk mengembangkan usahanya melalui kegiatan pendampingan usaha dan pendampingan
usaha. Program Entrepreneur Development berfokus pada aspek praktek wirausaha dan bukan
sekedar pengembangan kapasitas pengetahuan dan keterampilan saja. Di program ini, wirausaha
akan ditantang untuk mengejar suatu target pertumbuhan jangka pendek. Perjalanan mereka
dalam mengejar pertumbuhan akan didampingi oleh tim pendamping dengan konsep sharing
goals dan bukan hanya sharing knowledge. Diharapkan wirausaha yang dibina didalam program
ini kelak akan menjadi tumpuan dalam menggerakkan roda perekonomian Indonesia.

1.2 MAKSUD DAN TUJUAN

Adanya panduan teknis ini dimaksudkan sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan
Pendampingan Usaha Entrepreneur Development.
Adapun tujuan dari adanya panduan teknis ini untuk memberikan arahan teknis pelaksanaan
kegiatan Pendampingan Usaha Entrepreneur Development.

1.3 RUANG LINGKUP

Ruang lingkup panduan teknis ini meliputi tata cara penyelenggaraan kegiatan Pendampingan
Usaha Entrepreneur Development di Kementerian Koperasi dan UKM sehingga diharapkan
kegiatan ini lebih berhasil dan berdaya guna.

1.4 DASAR HUKUM

Dasar hukum yang mendasari pelaksanaan kegiatan ini adalah:


a. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 33;
b. Undang–Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian;
c. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah;
d. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2020 Nomor 245, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
6573);
e. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Pelindungan, dan
Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 17, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6619);
f. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2013 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor
20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah;
g. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pengembangan Kewirausahaan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 3);
h. Peraturan Presiden Nomor 27 Tahun 2013 tentang Pengembangan InkubatorWirausaha
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 66);
i. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi
Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 8);
j. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2020 tentang RPJMN Tahun 2020-
2024;
k. Peraturan Menteri Koperasi Nomor: 9 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan dan Pembinaan
Perkoperasian.
l. Peraturan Menteri Koperasi dan UKM Nomor 5 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis
Kementerian Koperasi dan UKM Tahun 2020-2024.
m. Peraturan Menteri Koperasi dan UKM No 1 Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah.
n. Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Nomor 8 Tahun 2018
tentang Pedoman Swakelola.
2 PENYELENGGARAAN KEGIATAN PENDAMPINGAN USAHA
ENTREPRENEUR DEVELOPMENT

2.1 PENJELASAN UMUM KEGIATAN PENDAMPINGAN USAHA ENTREPRENEUR


DEVELOPMENT

“Kewirausahaan bukanlah sebuah sains ataupun seni tapi adalah sebuah praktek”.
(Peter Drucker)
Salah satu faktor keberhasilan utama program pengembangan kewirausahaan adalah kemampuan
untuk memfasilitasi praktek wirausaha. Praktek wirausaha disini diartikan sebagai rangkaian aksi
dan interaksi antara seorang wirausaha terhadap ekosistem usahanya. Tentunya praktek yang
baik perlu didahului dengan adanya pemikiran dan perencanaan yang matang serta keterampilan
yang sesuai. Pemikiran dan perencanaan yang matang tersebut berasal dari kumpulan
pengetahuan yang dimiliki oleh wirausaha akan konteks permasalahan yang dihadapinya.
Dengan demikian, program Pendampingan Usaha Entrepreneur Development adalah suatu
program pembinaan wirausaha berbasis praktek melalui pendampingan usaha yang dirancang
secara terstruktur dengan tujuan untuk membantu wirausaha dalam mengembangkan usahanya.
Selain itu, program ini juga berupaya untuk meningkatkan kontribusi wirausaha terhadap
pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan berkelanjutan dalam era Sustainable Development
Goals (SDGs).

2.2 TUJUAN DAN SASARAN KEGIATAN PENDAMPINGAN USAHA


ENTREPRENEUR DEVELOPMENT

Kegiatan Pendampingan usaha Entrepreneur Development bertujuan untuk mengembangkan


usaha para peserta wirausaha pemula melalui program pembinaan yang terstruktur.
Adapun sasaran dari kegiatan ini adalah:
1. Terbentuknya tata kelola perusahaan secara baik dan tertulis.
2. Berkembangnya usaha para peserta wirausaha pemula.
3. Meningkatkan kontribusi wirausaha terhadap pembangunan berkelanjutan (SDGs).

2.3 PESERTA PROGRAM PENDAMPINGAN USAHA

Peserta kegiatan adalah wirausaha yang memenuhi kriteria berikut:


1. Warga negara Indonesia
2. Berusia di atas 18 tahun
3. Memiliki jiwa kewirausahaan
4. Berorientasi pada pertumbuhan dan keberlanjutan usaha
5. Memiliki usaha yang termasukdi dalam sektor bisnis yang ditentukan dalam program ini.
6. Memiliki karyawan tetap dan/atau tidak tetap di jajaran manajemen, sekurang-kurangnya di
bagian pemasaran dan operasional.
7. Memiliki NIB
Adapun sektor bisnis sebagaimana dimaksud pada poin 5 dalam kriteria peserta di atas, antara
lain:
1. Bisnis Jasa dan Teknologi
Kriteria usaha yang masuk dalam sektor bisnis jasa adalah:
a. Bisnis yang menjual jasa
b. Menggunakan sumber daya lokal
c. Memiliki minimal 1 misi perusahaan yang terkait dengan SDGs
Adapun kriteria usaha yang masuk dalam sektor bisnis teknologi adalah:
a. Menciptakan atau mengembangkan suatu jenis teknologi sebagai upaya untuk meningkatkan
keunggulan kompetitif perusahaan dalam rangka menguasai pasar secara luas.
b. Memiliki minimal 1 misi perusahaan yang terkait dengan SDGs

2. Bisnis Kriya
Kriteria bisnis kriya antara lain:
a. Bisnis yang menjual produk berbasis kerajinan seni dan/atau desain
b. Memanfaatkandan mengkonsolidasi sumber daya lokaluntuk memproduksi dalam skala
keekonomian.
c. Memiliki minimal 1 misi perusahaan yang terkait dengan SDGs

3. Agrobisnis
Kriteria agrobisnis adalah:
a. Bisnis yang mampu memberikan nilai tambah untuk hasil kegiatan pertanian, peternakan,
perikanan, dan kehutanan terutama yang menciptakan, mengembangkan dan/atau
menggunakan teknologi.
b. Diutamakan bisnis yang memproduksi bahan baku hasil kegiatan pertanian, peternakan,
perikanan, dan/atau kehutanan.
c. Memiliki minimal 1 misi perusahaan yang terkait dengan SDGs

2.4 TAHAPAN KEGIATAN PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023

Kegiatan Pendampingan Usaha terdiri dari 3 kegiatan utama yang dibagi berdasarkan sektor
bisnis:
1. Pendampingan Usaha untuk 500 wirausaha sektor bisnis jasa dan teknologi
2. Pendampingan Usaha untuk 500 wirausaha sektor bisnis kriya
3. Pendampingan Usaha untuk 500 wirausaha sektor agrobisnis
Ketiga kegiatan utama tersebut mengikuti rangkaian tahapan yang sama. Adapun rangkaian
tahapan kegiatan Pendampingan Usaha secara umum adalah sebagai berikut:
1. Tahap 1 – Persiapan
2. Tahap 2 – Lokakarya dan Pendampingan Online
3. Tahap 3 – Seleksi Pertama
4. Tahap 4 – Intensive coaching dan Offline Meetup
5. Tahap 5 – Seleksi Kedua
6. Tahap 6 – Networking

2.5 PENYELENGGARAAN TAHAP PERSIAPAN (2 MINGGU)

2.5.1 Tujuan dan Keluaran Tahap Persiapan

Tahap persiapan bertujuan untuk:


1. Konfirmasi ulang peserta yang telah mendaftar dan memastikan kesediaan peserta dalam
mengikuti keseluruhan rangkaian kegiatan.
2. Memastikan jumlah peserta yang akan mengikuti kegiatan sesuai dengan jumlah dan kriteria
yang telah ditetapkan program, termasuk mencari peserta tambahan jika diperlukan.
3. Memastikan kesiapan sumber daya mitra sesuai dengan kebutuhan program.
4. Sinkronisasi ekspektasi pelaksanaan kegiatan antara mitra pelaksana dengan Kementerian
Koperasi dan UKM.
5. Melakukan segala aktivitas yang diperlukan dalam persiapan teknis penyelenggaraan acara.
6. Melaksanakan acara pembukaan program yang dihadiri oleh seluruh stakeholder program.
Keluaran dari tahapan persiapan adalah:
1. Database peserta yang telah memenuhi kriteria berisikan data pribadi dan usaha peserta.
2. Persiapan medium komunikasi yang diperlukan untuk menyelenggarakan program dengan
baik.
3. Kelengkapan dokumen teknis yang diperlukan untuk menjalankan seluruh rangkaian
kegiatan.
4. Database pendamping, pembicara, tim teknis, dan sumber daya manusia lain yang
dibutuhkan untuk menjalankan program yang telah disetujui oleh pihak Kementerian
Koperasi dan UKM.
5. Terselenggaranya acara pembukaan program.
2.5.2 Formulir Teknis Tahap Persiapan

Berikut adalah daftar formulir teknis yang perlu diisi selama tahap persiapan. Formulir teknis
dapat dilihat pada Lampiran.
1. Formulir Pendaftaran Peserta Pendampingan usaha Entredev AKBP 2023
2. Formulir Biodata Peserta Pendampingan usaha Entredev AKBP 2023
3. Formulir Biodata Pendamping Entredev AKBP 2023
4. Formulir Biodata Tim Teknis Entredev AKBP 2023

2.5.3 Pembukaan Program Pendampingan usaha Entredev AKBP 2023

Acara pembukaan program dilangsungkan secara online. Acara ini bertujuan untuk
memperkenalkan peserta kepada segenap pihak-pihak yang akan terlibat dalam penyelenggaraan
acara, pembagian kelompok peserta, dan pemberitahuan mekanisme penyelenggaraan
keseluruhan rangkaian acara kepada para peserta dan pihak-pihak lain yang terlibat.
Usulan susunan acara pembukaan program Pendampingan Usaha Entredev AKBP 2023 sebagai
berikut:

Pukul Acara PIC/Pembicara


08:00 – 09:00 Registrasi peserta Pendampingan usaha Panitia
Entredev AKBP 2023
09:00 – 09:15 Pembukaan kegiatan: Panitia
1. Pembukaan oleh MC
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
3. Pembacaan Doa
09:15 – 09:30 Sambutan oleh Asisten Deputi Konsultasi Asisten Deputi Konsultasi
Bisnis dan Pendampingan Bisnis dan Pendampingan
09:30 – 09:50 Penjelasan teknis rangkaian kegiatan Program Manager
Pendampingan usaha Entredev 2023
09:50 – 10:20 Perkenalan singkat pendamping Entredev MC & Para Pendamping
2023
10:20 – 10:30 Pengkondisian peserta: Panitia
1. Pembagian kelompok peserta,
pendamping dan tim teknis
2. Pemberitahuan jadwal Lokakarya online
10:30 – 10:35 Penutupan dan foto bersama MC
2.6 TAHAP 2 – LOKAKARYA ONLINE DAN PENDAMPINGAN ONLINE

2.6.1 Penjelasan Umum Kegiatan

Lokakarya adalah kegiatan pelatihan dengan pendekatan pengajaran (teaching) yang


menghadirkan seorang narasumber dalam membahas suatu konsep/metode/ilmu bisnis dan cara
menerapkannya didalam konteks dunia yang sesungguhnya. Lokakarya bertujuan untuk:
1. Membantu wirausaha dalam membentuk tata kelola perusahaan secara baik dan tertulis
2. Menambah wawasan peserta dalam hal penerapan suatu konsep/metode/ilmu bisnis dalam
situasi dunia praktek sesungguhnya.
Mekanisme penyelenggaraan kegiatan Lokakarya Online adalah sebagai berikut:
1. Kegiatan Lokakarya akan dilaksanakan secara online.
2. Setelah Lokakarya selesai, peserta akan diinformasikan mengenai tugas yang harus
dikerjakan sesuai dengan konsep/metode/ilmu yang dibahas diminggu tersebut.
3. Peserta akan dibekali dengan dokumen teknis untuk membantu mereka menyelesaikan
tugas.
Pendampingan Online adalah kegiatan yang mempertemukan peserta dengan seorang
pendamping melalui media komunikasi online untuk dapat mendiskusikan tugas atau penerapan
konsep/metode/ilmu yang diberikan dalam kegiatan lokakarya dalam jangka waktu dan jadwal
yang telah ditetapkan. Adapun mekanisme pelaksanaan Pendampingan Online adalah sebagai
berikut:
1. Peserta akan dibagi menjadi 20 kelompok, dimana tiap kelompok berisikan 25 peserta.
Setiap kelompok akan memiliki medium komunikasi online tersendiri (whatsapp
group/telegram/ dsb).
2. Setiap kelompok akan didampingi oleh seorang pendamping dan seorang tim teknis.
3. Tim teknis dapat menetapkan jadwal khusus untuk kegiatan pendampingan secara langsung
menggunakan medium seperti Zoom, Google Meet, atau medium lain sejenis.
Rangkaian kegiatan Lokakarya dan Pendampingan Online dapat dilihat pada Gambar 1 dibawah
ini.
Gambar 1. Alur Penyelenggaraan Tahap Lokakarya dan Pendampingan Online

Berikut adalah topik mingguan pelaksanaan Lokakarya Online dan Pendampingan Online.

Table 1. Topik Mingguan Lokakarya dan Pendampingan Online

No Timeline Materi
1 Minggu 1 (awal) LOKAKARYA 1 – TRANSFORMASI ORGANISASI DAN
PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
3 sesi pengajaran menggunakan metode lokakarya online terkait dengan tema
transformasi organisasi dan pembangunan berkelanjutan
Tugas:
• Tugas disesuaikan dengan tema transformasi organisasi dan pembangunan
berkelanjutan
2 Minggu 1 PENDAMPINGAN 1
Pendampingan peserta dalam melaksanakan tugas dan praktek minggu 1
3 Minggu 2 (awal) LOKAKARYA 2 – MANAJEMEN PRODUK & OPERASIONAL
3 sesi pengajaran menggunakan metode lokakarya online terkait dengan tema
manajemen produk & operasional.
Tugas:
• Tugas disesuaikan dengan tema manajemen produk & operasional
4 Minggu 2 PENDAMPINGAN 2
Pendampingan peserta dalam melaksanakan tugas dan praktek manajemen
produk & operasional
5 Minggu 3 LOKAKARYA 3 – PEMASARAN DAN PENJUALAN
3 sesi pengajaran menggunakan metode lokakarya online terkait dengan tema
pemasaran dan penjualan.
No Timeline Materi
Tugas:
• Tugas disesuaikan dengan tema pemasaran dan penjualan
6 Minggu 3 PENDAMPINGAN 3
Pendampingan peserta dalam melaksanakan tugas dan praktek pemasaran dan
penjualan
9 Minggu 4 LOKAKARYA 4 – MANAJEMEN KEUANGAN
3 sesi pengajaran menggunakan metode lokakarya online terkait dengan tema
manajemen keuangan.
Tugas:
• Tugas disesuaikan dengan tema manajemen keuangan
10 Minggu 5 PENDAMPINGAN 4
Pendampingan peserta dalam melaksanakan tugas dan praktek manajemen
keuangan

Di akhir minggu kegiatan Pendampingan online, pendamping akan diberikan 2 formulir untuk
diisi, yakni:
1. Formulir Laporan Kerja Pendamping Tahap Pendampingan online
2. Formulir Rekomendasi Pendamping Untuk Peserta Tahap Pendampingan Online untuk
setiap wirausaha yang berada di dalam kelompoknya.

2.6.2 Tata Cara Pengisian Formulir Tahap Pendampingan online

A. Formulir Laporan Kerja Pendamping Tahap Pendampingan online


Formulir laporan kerja pendamping bertujuan untuk melaporkan pelaksanaan sesi pendampingan
online oleh pendamping.
Gambar 2. Formulir Laporan Kerja Pendamping

Pendamping memiliki kewajiban minimal 5 jam pelajaran selama satu minggu untuk
menjalankan sesi pendampingan online. Pengaturan sesi pendampingan mengikuti jadwal
pendamping. Berikut adalah petunjuk pengisian formulir laporan kerja pendamping.
1. Kolom 1: Penomoran (cukup jelas)
2. Kolom 2: Hari/Tanggal (cukup jelas)
3. Kolom 3: Aktivitas yang dilakukan
Pada kolom ini Pendamping dapat mengisi aktivitas pendampingan online. Ada 2 aktivitas
utama yang dapat diisi:
a. Pendampingan melalui whatsapp group
b. Pendampingan melalui tatap muka online (zoom)
Pendamping dapat memilih diantara kedua aktivitas tersebut.
4. Kolom 4: Jam/Waktu (cukup jelas)
5. Kolom 5: Keterangan
Kolom keterangan dapat diisi dengan penjelasan topik ataupun sub-topik yang didiskusikan
selama aktivitas pendampingan berlangsung.
B. Formulir Rekomendasi Pendamping Untuk Peserta Tahap Pendampingan online
Pendamping wajib memberikan rekomendasi untuk setiap wirausaha yang dibina olehnya.
Rekomendasi yang diberikan adalah kesimpulan Pendamping akan kondisi usaha wirausaha yang
diberikan rekomendasi serta masukan dan saran untuk memajukan usahanya. Formulir
rekomendasi pendamping dapat dilihat pada Gambar 3 di bawah ini.

Gambar 3. Formulir Rekomendasi Pendamping

2.7 TAHAP 3 – SELEKSI PERTAMA

Tahap 3 adalah tahapan seleksi dimana dari 500 peserta awal (dari masing-masing sektor usaha)
akan dipilih 100 peserta untuk setiap sektor yang akan lanjut ke tahap berikutnya. Mekanisme
seleksi akan dilaksanakan dengan proses sebagai berikut:
1. Panitia mengumpulkan peserta secara online untuk menjelaskan mekanisme seleksi peserta
dan tata cara pengisian formulir yang akan diisi peserta.
2. Project Manager menjelaskan cara untuk merancang SMART GOALS dalam rangka untuk
menetapkan target pertumbuhan jangka pendek.
3. Peserta akan diberikan Formulir Target Pertumbuhan Jangka Pendek untuk diisi dan
dikirimkan kepada pendamping sesuai dengan tenggat waktu yang ditentukan. Pengisian
Formulir Target Pertumbuhan Jangka Pendek dapat dikonsultasikan kepada Pendamping
selama jangka waktu yang ditetapkan.
4. Peserta juga akan diberikan Formulir Penilaian Pendamping Tahap Pendampingan
online untuk diisi dan dikirimkan kepada Kemenkop dan UKM sebagai bagian dari evaluasi
Pendamping.
5. Penyerahan pengisian dokumen bisa menggunakan Google Classroom atau via Email.
6. Setelah peserta submit kedua formulir pada poin 1 dan 2 di atas, maka Pendamping akan
melakukan penilaian kepada wirausaha di dalam kelompoknya masing-masing
menggunakan Formulir Penilaian Wirausaha Untuk Seleksi Pertama.
7. Berdasarkan hasil penilaian pendamping, maka pendamping, panitia mitra pelaksana, dan
pihak Kemenkop dan UKM akan menentukan 100 peserta dari masing-masing sektor usaha
dengan nilai terbaik untuk masuk ke tahap berikutnya.
Peserta yang lolos ke tahap berikutnya akan dikelompokkan berdasarkan ketentuan yang
disepakati bersama di kemudian hari bersama dengan pihak internal Kemenkop dan UKM.
Adapun sebagai acuan awal, pengelompokan dapat didasarkan, namun tidak terbatas pada:
1. Sektor Usaha
2. Domisili tempat usaha peserta
3. Dan ketentuan lain yang disepakati oleh internal Kemenkop dan UKM.

2.7.2 Tata Cara Pengisian Formulir Target Pertumbuhan Jangka Pendek

Formulir Target Pertumbuhan Jangka Pendek adalah formulir yang diisi oleh wirausaha dalam
rangka menetapkan target pertumbuhan selama fasa Intensive coaching (8 minggu ke depan).
Pengisian Formulir Target Pertumbuhan Jangka Pendek dapat dikonsultasikan kepada
Pendamping. Tujuan dari penetapan Target Pertumbuhan Jangka Pendek adalah:
1. Membantu mengembangkan usaha secara langsung.
2. Mengembangkan budaya akuntabilitas bagi wirausaha dalam menjalankan usahanya.
3. Menilai wirausaha yang memiliki potensi untuk berkembang.
Wirausaha diminta untuk submit 3 target dengan mengikuti prinsip dasar SMART; Spesific
(spesifik), Measurable (terukur), Achievable (bisa dicapai), Relevant (relevan dan realistis), dan
Time Bound (ada tenggat waktu). Adapun ketentuan target wirausaha adalah sebagai berikut:
1. Wirausaha wajib untuk submit minimal 1 target yang berhubungan dengan peningkatkan
penjualan baik secara langsung maupun tidak langsung.
2. Wirausaha wajib untuk submit minimal 1 target yang berhubungan dengan peningkatan
kontribusi usaha terhadap SDGs yang dipilih.
3. Untuk 1 target lainnya dapat disesuaikan dengan kondisi usaha masing-masing wirausaha.
Beberapa contoh target dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Table 2. Contoh Target Pertumbuhan Jangka Pendek

BAGIAN TARGET
Pemasaran & Meningkatkan penjualan sebesar 2x dalam 2 bulan ke depan.
Penjualan Mendapatkan penjualan sebesar Rp. 100.000.000 dalam 2 bulan ke depan
Meningkatkan followers instagram sebanyak 2000 followers dalam 2 bulan ke depan.
Menambah 10 klien baru dengan kontrak minimal Rp. 10.000.000,- dalam 2 bulan ke depan
Produksi Mengurangi biaya produksi sebesar 10% dalam 2 bulan ke depan
Mempercepat rata-rata waktu penyelesaian pekerjaan sebanyak 7 hari
Menambah jumlah staff produksi yang berkualifikasi tinggi sebanyak 2 orang.
Membuat SOP produksi
Organisasi Implementasi cara kerja remote menggunakan berbagai tools digital.
Perancangan struktur organisasi dan job description setiap posisi secara jelas.
SDGs Merubah packaging produk menggunakan bahan ramah lingkungan.
Mengatur proses pembuangan limbah ke dalam green supply chain.

Dibawah adalah gambaran Formulir Target Pertumbuhan Jangka Pendek secara keseluruhan.

Gambar 4. Formulir Target Pertumbuhan Jangka Pendek.


Berikut adalah petunjuk pengisian formulir laporarn kerja pendamping.
1. Nama Wirausaha
Diisi dengan nama wirausaha
2. Nama Bisnis
Diisi dengan nama bisnis wirausaha
3. Nama Pendamping
Diisi dengan nama Pendamping
4. Kolom Target
Disii dengan target wirausaha sesuai ketentuan yang telah dijelaskan.
5. Kolom Kondisi Saat Ini
Diisi dengan kondisi pencapaian usaha terkait dengan target yang ditentukan disaat
wirausaha mengisi formulir. Untuk lebih jelasnya, silahkan lihat Gambar 6 di bawah ini.

Gambar 5. Contoh Pengisian Formulir Target Pertumbuhan Jangka Pendek

2.7.3 Tata Cara Pengisian Form Penilaian Wirausaha Untuk Seleksi Pertama

Pendamping wajib untuk melakukan penilaian wirausaha dalam rangka seleksi wirausaha yang
akan lanjut ke tahapan berikutnya. Berikut adalah tata-cara pengisian formulir penilaian
wirausaha untuk seleksi pertama (Lihat Gambar 7)
KOMPONEN FORMULIR KETERANGAN
Nama Pendamping Diisi dengan nama Pendamping yang melakukan penilaian
Nama Wirausaha Diisi dengan nama wirausaha yang akan dinilai
Nama Bisnis Diisi dengan nama bisnis wirausaha
Keaktifan Peserta
Variable X1 Berikut adalah indikator penilaian:
Seberapa aktif wirausaha dalam • Nilai 9-10
mengikuti rangkaian kegiatan? Wirausaha aktif dalam bertanya/diskusi/pendampingan, wirausaha
mengikuti seluruh kegiatan dan mengumpulkan seluruh tugas yang
diberikan
• Nilai 6-8
Wirausaha pernah bertanya/diskusi/pendampingan, wirausaha tidak
mengikuti seluruh kegiatan dan ada tugas yang tidak dikumpulkan
• Nilai 1-5
KOMPONEN FORMULIR KETERANGAN
Wirausaha tidak terasa keaktifannya, jarang
bertanya/diskusi/pendampingan, jarang mengikuti kegiatan ataupun
mengumpulkan tugas
Penilaian Pendamping
Variabel X2 Berikut adalah indikator penilaian:
Seberapa besar kontribusi usaha • Nilai 9-10
terhadap pembangunan Wirausaha mampu menunjukkan kontribusi jelas terhadap beberapa SDGs
berkelanjutan? beserta alat dukungnya, memiliki metric untuk menilai kontribusi, dan
model bisnis yang menunjang kontribusi tersebut.
• Nilai 6-8
Wirausahasudah mampu menunjukkan kontribusi terhadap beberapa SDGs
namun belum aktif dalam mengejar kontribusinya dilihat dari fokus usaha
masih berfokus pada profit terlebih dahulu.
• Nilai 1-5
Wirausaha belum menunjukkan concern terhadap SDGs, tidak mampu
menunjukkan kontribusi terhadap SDGs atau sekedar fokus pada hal-hal
yang normatif seperti mempekerjakan orang, atau memilah sampah, dsb.
Varibel X3 (Penilaian Berikut adalah indikator penilaian:
Pendamping) Menurut anda, • Nilai 9-10
seberapa besar potensi Wirausaha memiliki visi yang jelas dan kuat, wirausaha mampu untuk
wirausaha dan bisnisnya untuk menunjukkan rencana strategis yang jelas dan bukan sekedar fokus jualan
berkembang? semata, bisnis memiliki value proposition yang kuat, organisasi bisnis sudah
lengkap dan mapan.
• Nilai 6-8
Wirausaha masih belum jelas visi dan rencana strategisnya, bisnis sudah
memiliki value proposition, organisasi bisnis lengkap.
• Nilai 1-5
Fokus wirausaha masih sebatas meningkatkan penjualan, wirausaha belum
memiliki visi dan rencana strategis yang jelas, bisnis sudah memiliki value
proposition namun masih kurang kuat, organisasi bisnis masih kurang key
person.
Variable X4 Berikut adalah indikator penilaian:
Seberapa unggul produk/solusi • Nilai 9-10
bisnis wirausaha dibandingkan Produk/solusi bisnis memiliki inovasi dan keunggulan nyata di pasar
dengan rata-rata solusi yang ada nasional bahkan global.
di pasar? • Nilai 6-8
Produk/solusi bisnis memiliki keunggulan yang relatif sama dengan produk-
produk lain yang sejenis.
• Nilai 1-5
Keunggulan produk/solusi bisnis dibawah rata-rata produk-produk lain yang
sejenis.
Target Pertumbuhan Jangka Pendek
Varibel X5 Berikut adalah indikator penilaian:
Seberapa menantang target • Nilai 9-10
pertumbuhan jangka pendek Target yang ditetapkan menantang (record breaking), membutuhkan upaya
wirausaha? lebih untuk mencapainya, dan menunjukkan pertumbuhan yang jelas
ketimbang kondisi saat ini.
KOMPONEN FORMULIR KETERANGAN
• Nilai 6-8
Target yang ditetapkan cukup menantang dan adanya pertumbuhan, namun
terlihat secara nyata dapat dicapai tanpa upaya yang terlalu besar.
• Nilai 1-5
Target yang ditetapkan tidak menantang dan sangat memungkinkan untuk
dicapai dengan kondisi business as usual.
Varibel X6 Berikut adalah indikator penilaian:
Seberapa yakin anda mampu • Nilai 9-10
mendampingi wirausaha dalam Anda sangat yakin bahwa anda dapat membantu wirausaha mencapai
mencapai targetnya? targetnya.
• Nilai 6-8
Anda cukup yakin bahwa anda dapat membantu sebagian dari target
wirausaha namun butuh bantuan dari pihak lain untuk mencapai secara
jelas.
• Nilai 1-5
Anda kurang yakin bisa membantu wirausaha dalam mencapai targetnya.
Gambar 6. Formulir Penilaian Wirausaha Untuk Seleksi Pertama

2.8 TAHAP 4 – INTENSIVE COACHING

2.8.1 Penjelasan Umum Tahap Intensive coaching

Tahap Intensive coaching adalah tahap dimana peserta didorong secara intensif untuk dapat
mencapai target pertumbuhan yang telah ditetapkan olehnya. Untuk dapat membantu
merealisasikan target tersebut, peserta akan didampingi secara intensif oleh seorang pendamping
dan tim teknis.
Tahap Intensive coaching terdiri dari beberapa kegiatan:
1. Jumpstart
2. Weekly Check-ins dan Pendampingan online
3. Offline Meet-Up
2.8.2 Jumpstart

Tahap Jumpstart adalah tahapan awal dari kegiatan Intensive coaching dimana tujuannya adalah
antara wirausaha dengan tim pendamping secara bersama-sama membahas target pertumbuhan
jangka pendek wirausaha dan menandatangani Formulir Surat Perjanjian Komitmen Wirausaha
dan Pendamping (lihat Gambar 8).

Gambar 7. Surat Perjanjian Komitmen Wirausaha dan Pendamping

2.8.3 Weekly Check-ins dan Pendampingan online

Weekly Check-ins adalah sesi pelaporan mingguan hasil pencapaian wirausaha dalam mengejar
target yang ditetapkannya. Setiap minggu wirausaha wajib untuk mengisi Formulir Weekly
Check-ins Pencapaian Target Intensive coaching seperti terlihat pada Gambar dibawah ini.
Gambar 8. Form Weekly Check-ins Pencapaian Target Intensive coaching

Kolom target diisi dengan pencapaian minggu dari masing-masing target yang telah ditetapkan.
Untuk target yang tidak diukur dengan angka, maka pencapaian dapat dituliskan proses atau
aktivitas yang telah selesai dilaksanakan. Mekanisme Weekly Check-ins adalah sebagai berikut:
1. Weekly Check-ins dilakukan dengan metode tatap muka online secara bersama-sama antara
wirausaha dengan tim pendamping.
2. Setiap wirausaha diberikan waktu untuk presentasi progress mereka dalam mencapai target.
3. Pendamping memberikan masukan dan saran untuk memastikan wirausaha dapat mengejar
target.
4. Wirausaha mengisi form Weekly Check-ins dan diketahui oleh Pendamping.
Berikut adalah contoh pengisian Form Weekly Check-ins.
Pencapaian Target Wirausaha
Minggu ke - Target 1 Target 2 Target 3

Mendapatkan penjualan Menaikkan followers MembuatSOP Work From home


sebesar 30jt sebesar 2000
Minggu 1 Rp 3.000.000 100 follower Kerangka dasar SOP

Minggu 2 Rp. 5.000.000 300 follower Interview dengan posisi terkait

Minggu 3 Rp. 7.500.000 500 follower Alur proses tergambarkan

Minggu 4 Dst Dst Dst

2.8.4 Offline meet up

Kegiatan offline meet up adalah kegiatan dimana wirausaha akan mendapatkan fasilitas bertemu
secara offline dengan pendamping yang ditentukan oleh Kemenkop dan UKM. Kegiatan Offline
meet up akan dilaksanakan selama kegiatan Intensive coaching. Mekanisme offline meetup akan
ditentukan oleh Kemenkop dan UKM di kemudian hari.

2.9 TAHAP 5 – SELEKSI KEDUA

Di akhir tahap Intensive coaching akan dipilih 10 peserta terbaik dari masing-masing sektor
untuk lanjut ke tahapan berikutnya yaitu Tahap Networking dan Kunjungan Lapangan. Formulir
evaluasi dapat dilihat pada Gambar di bawah ini.
Gambar 9. Form Penilaian Wirausaha Seleksi Kedua

Berikut adalah penjelasan pengisian formulir penilaian wirausaha seleksi kedua.


KOMPONEN FORMULIR KETERANGAN
Nama Pendamping Diisi dengan nama Pendamping yang melakukan penilaian
Nama Wirausaha Diisi dengan nama wirausaha yang akan dinilai
Nama Bisnis Diisi dengan nama bisnis wirausaha
Keaktifan Peserta
Variable X1 Berikut adalah indikator penilaian:
Seberapa aktif wirausaha dalam • Nilai 9-10
berupaya mencapai target Wirausaha aktif dalam bertanya/diskusi/pendampingan selama Weekly
pertumbuhan jangka pendek Check-ins dan di group pendampingan online, wirausaha mencoba berbagai
yang telah ditetapkan? terobosan cara untuk mencapai target, wirausaha cepat merespon arahan
dari pendamping dan cepat dalam melakukan eksekusi.
• Nilai 6-8
Wirausaha bertanya/diskusi/pendampingan seadanya selama Weekly Check-
ins dan di group pendampingan online, wirausaha menjalankan bisnis secara
normal dan tidak banyak terobosan yang dilakukan untuk mencapai target,
eksekusi wirausaha masih perlu ditingkatkan.
• Nilai 1-5
Wirausaha tidak terasa aktif bertanya/diskusi/pendampingan selama Weekly
Check-ins, wirausaha jarang bertanya/diskusi/pendampingan di group
pendampingan online, wirausaha tidak mencoba berbagai hal untuk
mencapai target.
KOMPONEN FORMULIR KETERANGAN
Pencapaian Wirausaha
Variabel X2 Berikut adalah indikator penilaian:
Seberapa besar pencapaian • Nilai 9-10
wirausaha dalam mengejar Wirausaha melebihi target yang ditetapkan (>100%)
target pertumbuhan jangka • Nilai 6-8
pendek yang telah ditetapkan? Rentang pencapaian target wirausaaha antara 70%-100%
• Nilai 1-5
Rentang pencapaian target wirausaha dibawah 70%
Potensi Pertumbuhan
Varibel X3 Berikut adalah indikator penilaian:
Menurut anda, seberapa besar • Nilai 9-10
potensi pertumbuhan wirausaha Wirausaha memiliki potensi yang jelas untuk bertumbuh minimal 10x lipat
dan bisnisnya? dalam satu tahun ke depan, wirausaha memiliki rencana jelas untuk mencari
funding dalam rangka mendongkrak pertumbuhan.
• Nilai 6-8
Wirausaha memiliki potensi pertumbuhan namun belum ada rencana untuk
mencari funding dalam rangka mendongkrak pertumbuhan, pertumbuhan
wirausaha sangat mengandalkan dari keuntungan operasional.
• Nilai 1-5
Wirausaha dirasa tidak memiliki potensi pertumbuhan berarti dan masih
harus fokus untuk menyelesaikan berbagai masalah internal perusahaan.

2.10 TAHAP 5 – NETWORKING DAY DAN KUNJUNGAN LAPANGAN

Pada tahap kelima (Networking) 10 peserta terbaik dari masing-masing sektor akan dihadirkan
secara offline untuk bertemu dengan berbagai stakeholder yang dapat membantu akselerasi
pertumbuhan usaha peserta. Stakeholder yang akan diundang akan dikurasi oleh tim pendamping
dan internal AKBP. Pada kegiatan Networking Day, para stakeholder akan diberikan kartu
penilaian (lihat lampiran) untuk menilai peserta terbaik. Hasil penilaian dari para stakeholder,
tim pendamping, dan internal KUKM akan menjadi dasar untuk merangking peserta program
Pendampingan usaha Entrepreneur Development 2023.
Berikut adalah tentatif susunan acara Networking Day:

Pukul Acara PIC/Pembicara


Hari Pertama
15:00 – 18:00 • Registrasi Panitia
• Check in peserta daerah, lokal dan narasumber
• Coffee Break
18:00 – 19:30 Makan Malam
19:30 – 22:00 Persiapan Teknis Acara
Hari Kedua
09:00 – 09:15 Pembukaan kegiatan: Panitia
1. Pembukaan oleh MC
Pukul Acara PIC/Pembicara
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
3. Pembacaan Doa
09:15 – 09:30 Sambutan oleh Asisten Deputi Pendampingan usaha Ibu Destry Anna Sari
dan Pendampingan Usaha
09:30 – 09:45 Laporan penyelenggaraan Pendampingan usaha M. Makhrisyafrisal
Entredev AKBP 2023
09:45 – 10:00 Coffee Break Panitia
10:00 – 12:00 Sesi 1 Narasumber dari lembaga
Pendanaan untuk Pertumbuhan pendanaan
12:00 – 13:00 Istihoma
13:00 – 15:00 Sesi 2 Narasumber
Latihan Pitching (satu wirausaha 5 menit)
15:00 – 15:30 Coffee Break -
15:30 – 18:00 Sesi 3 Narasumber
Latihan pitching (satu wirausaha 5 menit)
18:00 – 19:00 Ishoma Panitia
19:00 – 21:00 Sesi 3 Narasumber
Latihan pitching (satu wirausaha 5 menit)
Hari Ketiga
09:00 – 09:15 Pembukaan kegiatan: Panitia
1. Pembukaan oleh MC
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
3. Pembacaan Doa
09:15 – 09:30 Sambutan oleh Asisten Deputi Pendampingan usaha Ibu Destry Anna Sari
dan Pendampingan Usaha
09:30 – 09:45 Laporan penyelenggaraan Pendampingan usaha M. Makhrisyafrisal
Entredev AKBP 2023
09:45 – 10:00 Coffee Break Panitia
10:00 – 10:15 Penjelasan mekanisme Pitching Session Program Manager
10:15 – 12:00 Pitching Session Stakeholder &
Mekanisme pelaksanaan: Narasumber
• Tiap wirausaha diberikan waktu 5 menit untuk
pitch. Jika waktu habis MC langsung memotong
wirausaha.
• Stakeholder diberikan waktu 1 menit untuk
menuliskan pertanyaan/masukan/komentar.
12:00 – 13:00 Istihoma
13:00 – 15:00 Pitching Session Stakeholder &
Mekanisme pelaksanaan: Narasumber
• Tiap wirausaha diberikan waktu 5 menit untuk
pitch. Jika waktu habis MC langsung memotong
Pukul Acara PIC/Pembicara
wirausaha.
• Stakeholder diberikan waktu 1 menit untuk
menuliskan pertanyaan/masukan/komentar.
15:00 – 15:30 Coffee Break MC, Panitia
15:30 – 16:00 Diskusi internal untuk menentukan 10 finalis terbaik Stakeholder, Kemenkop
dan UKM, Panitia
16:30 – 17:00 Seremonial Pengumuman 10 rangking teratas MC, Panitia
Penutupan Acara
Hari Keempat
08:00 – 09:45 Sesi Refleksi 1 Panitia
Tiap wirausaha diberikan waktu 7 menit untuk maju
kedepan dan merefleksikan perjalanan mereka selama
mengikuti kegiatan Entredev 2023.
09:45 – 10:00 Coffee Break Panitia
10:00 – 11:00 Penutupan Acara Panitia
11:00 – 12:00 • Check out peserta Panitia
• Makan siang

Sebagai kelanjutan dari kegiatan Networking, 10 peserta dari masing-masing sektor akan
dikunjungi lokasi usahanya oleh pendamping/stakeholder yang mereka butuhkan. Mekanisme
dan jadwal kunjungan akan ditentukan secara bersama-sama antara mitra pelaksana dan
Kemenkop dan UKM.

2.11 Pelaporan

Penyelenggaran kegiatan pendampingan usaha menyampaikan kepada Kementerian Koperasi


dan UKM laporan penyelenggaraan kegiatan Pendampingan Usaha Entredev AKBP 2023 beserta
dokumen lainnya yang telah disepakati bersama.

2.12 Monitoring dan Evaluasi

Penyelenggaraan kegiatan Pendampingan Usaha oleh mitra akan dimonitoring dan dievaluasi
oleh Kemenkop dan UKM. Jika terjadinya ketidaksesuaian penyelenggaraan kegiatan oleh mitra
pelaksana sebagaimana telah diatur oleh panduan teknis Pendampingan Usaha Entrepreneur
Development 2023, maka pihak Kemenkop dan UKM dapat memberikan peringatan dan
mengambil tindakan yang diperlukan untuk memastikan kelancaran dan pencapaian tujuan
program.
LAMPIRAN LEMBAR KERJA
PANDUAN TEKNIS
PENYELENGGARAAN PENDAMPINGAN USAHA
ENTREPRENEUR DEVELOPMENT 2023

ASISTEN DEPUTI KONSULTASI BISNIS DAN PENDAMPINGAN


DEPUTI BIDANG KEWIRAUSAHAAN
KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM
2023
CONTOH SILABUS LOKAKARYA ONLINE
No Timeline Materi
1 Minggu 1 LOKAKARYA 1 – TRANSFORMASI ORGANISASI DAN PEMBANGUNAN
(awal) BERKELANJUTAN
Sesi 1:
Transformasi organisasi pada fase pertumbuhan
Sesi 2:
Meninjau ulang desain organisasi dan memetakan kebutuhan organisasi masa depan serta
job description.
Sesi 3:
Perencanaan kontribusi usaha terhadap target pembangunan berkelanjutan (SDGs)
Tugas:
a. Peserta meninjau kembali desain organisasi usahanya
b. Peserta mendesain organisasi berdasarkan kebutuhan organisasi di masa depan
c. Peserta merancang kontribusi usaha terhadap SDGs
2 Minggu 1 PENDAMPINGAN 1
Pendampingan peserta dalam melaksanakan tugas dan praktek transformasi organisasi
3 Minggu 2 LOKAKARYA2 – MANAJEMEN PRODUK & OPERASIONAL
(awal) Sesi 1:
Perencanaan portofolio produk dan pengembangannya
Sesi 2:
Perancangan road map dan strategi pengembangan bisnis untuk portofolio produk
Sesi 3:
Perencanaan produksi
Tugas:
a. Peserta menggambarkan portofolio produk usaha mereka
b. Peserta menentukan profitabilitas tiap produk
c. Peserta merancang road map dan strategi pengembangan bisnis untuk tiap portofolio
produk
d. Peserta merancang SOP untuk pengembangan produk baru
e. Peserta merancang sistem manajemen produksi
4 Minggu 2 PENDAMPINGAN 2
Pendampingan peserta dalam melaksanakan tugas dan praktek manajemen produk &
operasional
5 Minggu 3 LOKAKARYA3 – PEMASARAN DAN PENJUALAN
Sesi 1:
Peninjauan kembali strategi pemasaran dan biaya pemasaran.
Sesi 2:
Peninjauan kembali aktivitas branding
Sesi 3:
Peninjauan kembali program Customer Relation Management
No Timeline Materi
Tugas:
a. Peserta menuliskan strategi pemasaran
b. Peserta menghitung biaya pemasaran dan ROI-nya
c. Peserta merancang aktivitas branding berbasis komunitas
d. Peserta merancang strategi customer relationship management
6 Minggu 3 PENDAMPINGAN 3
Pendampingan peserta dalam melaksanakan tugas dan praktek pemasaran & penjualan
9 Minggu 4 LOKAKARYA 4 – MANAJEMEN KEUANGAN
Sesi 1:
Manajemen keuangan untuk pertumbuhan usaha
Sesi 2:
Workshop laporan keuangan
Sesi 3:
Fundraising
Tugas:
a. Peserta merancang dokumen keuangan perusahaan
a. Peserta mempersiapkan pitch deck untuk investor
10 Minggu 5 PENDAMPINGAN 4
Pendampingan peserta dalam melaksanakan tugas dan praktek manajemen keuangan
FORM PENDAFTARAN PESERTA PENDAMPINGAN USAHA
ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis

Data Wirausaha
1. Nama :
2. Jenis kelamin : Laki-laki Perempuan
3. Umur :
4. NIK :

5. Nomor telpon :
6. Email :
7. NPWP :
Data Bisnis

1. Nama bisnis :
2. Deskripsi singkat bisnis :

3. NIB :
4. Sektor usaha : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis

5. Alamat tempat usaha :


6. Kota/Kabupaten :
7. Provinsi :
8. Total omset dalam satu tahun :

9. Jumlah pegawai :
10. Sosial media (tuliskan akun anda dan sosial :
medianya)
11. Akun toko di marketplace (sertakan nama :
marketplace)
12. Apakah anda memiliki karyawan disabilitas? : Iya Tidak

13. Bisnis anda berkontribusi terhadap SDGs apa :


saja? (sebutkan SDG-nya)

……………………. , ……./…………/ 2023


(Tanda Tangan)

[Nama Wirausaha]
FORM BIODATA PESERTA PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis

I. DATA PESERTA

Nama :
Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
Tempat/Tgl. Lahir :
Status Pernikahan :
Agama :
NIK :
NPWP :
Pendidikan Terakhir : SD/SLTP/SLTA Diploma S1/S2/S3
Nomor Telpon :
Email
Alamat Rumah :

Kabupaten/Kota :
Provinsi :

II. DATA USAHA


Nama Usaha :
Bidang Usaha : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis
Produk usaha :
Alamat Usaha :

Kabupaten / Kota :
Provinsi :
NIB :
Merek Produk :
Nama Akun Media Sosial :
Nama Akun Marketplace :
Lama Usaha : < 6 Bulan 6 Bulan – 3,5 Tahun > 3,5 Tahun
Omset Tahun Terakhir : Rp.
Asset Tahun Terakhir : Rp.
Jumlah Tenaga Kerja :
Kendala Utama :

Fotokopi KTP
……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Wirausaha]
FORM BIODATA PENDAMPINGPENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis

I. DATA PENDAMPING

Nama :
Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
Tempat/Tgl. Lahir :
Agama :
NIK :
NPWP :
Pendidikan Terakhir : SD/SLTP/SLTA Diploma S1/S2/S3
Nomor Telpon :
Email :
Alamat Rumah :

Kabupaten/Kota :
Provinsi :
II. DATA INSTANSI / INSTITUSI

Nama Instansi / Institusi :


Alamat Instansi / Institusi :

Kabupaten / Kota :
Provinsi :
Akun Media Sosial Institusi :
Spesialisasi Bidang :
Pendampingan

Riwayat Sebagai Pendampingdi : No Tahun Kegiatan


Program Kewirausahaan
Fotokopi KTP Fotokopi NPWP

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Pendamping]
FORM BIODATA NARASUMBER PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis
Tahapan Kegiatan : Lokakarya Online Pendampingan Intensif Networking

I. DATA NARASUMBER

Nama :
Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
Tempat/Tgl. Lahir :
Agama :
NIK :
NPWP :
Pendidikan Terakhir : SD/SLTP/SLTA Diploma S1/S2/S3
Nomor Telpon :
Email :
Alamat Rumah :

Kabupaten/Kota :
Provinsi :
II. DATA INSTANSI / INSTITUSI

Nama Instansi / Institusi :


Alamat Instansi / Institusi :

Kabupaten / Kota :
Provinsi :
Akun Media Sosial Institusi :
Bidang Keahlian :
Riwayat Sebagai Narasumber : No Tahun Kegiatan
Fotokopi KTP Fotokopi NPWP

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Narasumber]
FORM BIODATA PROJECT MANAGER PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV
AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis

I. DATA PROJECT MANAGER

Nama :
Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
Tempat/Tgl. Lahir :
Agama :
NIK :
NPWP :
Pendidikan Terakhir : SD/SLTP/SLTA Diploma S1/S2/S3
Nomor Telpon :
Email :
Alamat Rumah :

Kabupaten/Kota :
Provinsi :
II. DATA INSTANSI / INSTITUSI

Nama Instansi / Institusi :


Alamat Instansi / Institusi :
Kabupaten / Kota :
Provinsi :
Akun Media Sosial Institusi :
Riwayat Sebagai Project : No Tahun Kegiatan
Manager dan Coach di Program
Kewirausahaan
Fotokopi KTP Fotokopi NPWP

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Project Manager]


FORM BIODATA MODERATOR PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis
Tahapan Kegiatan : Lokakarya Online Pendampingan Intensif Networking

I. DATA MODERATOR

Nama :
Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
Tempat/Tgl. Lahir :
Agama :
NIK :
NPWP :
Pendidikan Terakhir : SD/SLTP/SLTA Diploma S1/S2/S3
Nomor Telpon :
Email :
Alamat Rumah :

Kabupaten/Kota :
Provinsi :
II. DATA INSTANSI / INSTITUSI

Nama Instansi / Institusi :


Alamat Instansi / Institusi :
Kabupaten / Kota :
Provinsi :
Akun Media Sosial Institusi :
Riwayat Sebagai Moderator : No Tahun Kegiatan
Fotokopi KTP Fotokopi NPWP

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Moderator]
FORM BIODATA TIM TEKNIS PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis

I. DATA TIM TEKNIS

Nama :
Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan
Tempat/Tgl. Lahir :
Agama :
NIK :
NPWP :
Pendidikan Terakhir : SD/SLTP/SLTA Diploma S1/S2/S3
Nomor Telpon :
Email :
Alamat Rumah :

Kabupaten/Kota :
Provinsi :
II. DATA INSTANSI / INSTITUSI

Nama Instansi / Institusi :


Alamat Instansi / Institusi :

Kabupaten / Kota :
Provinsi :
Fotokopi KTP Fotokopi NPWP

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Tim Teknis]


FORM LAPORAN KERJA PENDAMPING PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV
AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis
Tahapan Kegiatan : Lokakarya Online Pendampingan Intensif Networking

Nama Pendamping :

Jam / Waktu
No Hari / Tanggal Aktivitas yang dilakukan Keterangan
Mulai Selesai

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Pendamping]
FORM REKOMENDASI PENDAMPING PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV
AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis
Tahapan Kegiatan : Lokakarya Online Pendampingan Intensif Networking

Nama Pendamping :
Nama Wirausaha :
Nama Bisnis Wirausaha :

Rekomendasi Pendamping

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Pendamping]
FORM TARGET PERTUMBUHAN JANGKA PENDEK PENDAMPINGAN USAHA
ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis

Nama Wirausaha : …………………………………..


Nama Bisnis : …………………………………..
Nama Pendamping :…………………………………..

Berikut adalah 3 target pertumbuhan jangka pendek bisnis saya untuk 2 bulan ke depan:

No. Target(mengikuti prinsip SMART GOAL) Kondisi Saat ini

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Wirausaha]
FORM PENILAIAN WIRAUSAHA UNTUK SELEKSI PERTAMA PENDAMPINGAN
USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis

Nama Pendamping :
Nama Wirausaha :
Nama Bisnis :

Skor
Keaktifan Peserta 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

X1 Seberapa aktif wirausaha dalam mengikuti rangkaian kegiatan?

Penilaian Pendamping

Seberapa besar kontribusi usaha terhadap pembangunan


X2
berkelanjutan?
Menurut anda, seberapa besar potensi wirausaha dan bisnisnya
X3
untuk berkembang?
Seberapa unggul produk/solusi bisnis wirausaha dibandingkan
X4
dengan rata-rata solusi yang ada di pasar?

Target Pertumbuhan Jangka Pendek

Seberapa menantang target pertumbuhan jangka pendek


X5
wirausaha?
Seberapa yakin anda mampu mendampingi wirausaha dalam
X6
mencapai targetnya?

Skor akhir wirausaha

Rata-rata (X2,X3,X4) Rata-rata (X5,X6) SKOR FINAL


X1 (30%)
(40%) (40%) (100%)

Skor Wirausaha

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)
[Nama Pendamping]
FORM PENILAIAN PENDAMPING TAHAP PENDAMPINGAN ONLINE
PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis

Catatan:
Penilaian ini bersifat rahasia dan tidak akan diberikan secara langsung kepada pendamping.
Pendampinghanya akan menerima skor final yang merupakan rekap dari seluruh penilaian
peserta dan bukan per individu. Untuk itu, dimohon kepada wirausaha untuk memberikan
penilaian yang sejujur-jujurnya.

Nama Pendamping yang dinilai :


Nama Wirausaha yang menilai :
Skor
Keaktifan Pendamping 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Seberapa aktif pendamping dalam memberikan bimbingan atau
X1
merespon kebutuhan anda?
Dampak Pendamping
Seberapa besar dampak pendamping dalam membantu anda
X2 menyusun tata kelola bisnis anda atau membantu menyelesaikan
permasalahan bisnis anda?
Komunikasi Pendamping
Seberapa baik komunikasi pendamping saat mendampingi anda
X3
dalam kegiatan pendampingan online?

Skor Akhir Pendamping


X1 (40%) X2 (40%) X3 (20%) SKOR FINAL (100%)

Skor Pendamping

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Wirausaha]
FORM SURAT PERJANJIAN KOMITMEN WIRAUSAHA DAN PENDAMPING
PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis
Lokasi Wirausaha :

Kami yang bertanda-tangan di bawah ini:


I. Nama Wirausaha :
Nama Bisnis :
Selanjutnya disebut sebagai Wirausaha
II. Nama Pendamping :
Nama Institusi :
Selanjutnya disebut sebagai Pendamping
Menyepakati
Wirausaha berjanji dan menyatakan:
• Bersedia untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang termasuk dalam Tahap Intensive
coaching.
• Bersedia untuk menjalankan tahap Intensive coaching dengan komitmen, fokus dan daya upaya
tinggi untuk dapat mengejar target pertumbuhan jangka pendek yang telah ditetapkan.
Pendamping berjanji dan menyatakan:
• Bersedia untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang termasuk dalam Tahap Intensive
coaching.
• Bersedia untuk memberikan bantuan berupa informasi, pengetahuan, jaringan dan hal-hal lain
dalam batasan kapasitas pendamping yang dibutuhkan oleh Wirausaha dalam mencapai target
pertumbuhan jangka pendek yang telah ditetapkan.
Demikan Surat Perjanjian Komitmen Wirausaha dan Pendamping ini dibuat dengan penuh kesadaran dan
tidak ada unsur paksaan dan tekanan dari siapapun.

………………..,………………..2023
WIRAUSAHA PENDAMPING

(tanda tangan) (tanda tangan)


[………………..] [………………..]
Lampiran:
- 1 (satu) Berkas Target Pertumbuhah Jangka Pendek Wirausaha
FORM WEEKLY CHECK-INS PENCAPAIAN TARGET INTENSIVE COACHING
PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis
Lokasi Wirausaha :

Nama Wirausaha :
Nama Bisnis :
Nama Pendamping :
Pencapaian dituliskan dalam angka sesuai dengan metric yang telah ditetapkan dalam Target
Pertumbuhan Jangka Pendek Wirausaha.

Pencapaian Target Wirausaha


Minggu Target 1 Target 2 Target 3
ke -

(……………………………...…) (……………...…………………) (…………......…………………)

Minggu 1

Minggu 2

Minggu 3

Minggu 4

Minggu 5

Minggu 6

Minggu 7

………………..,………………..2023
WIRAUSAHA PENDAMPING

(tanda tangan) (tanda tangan)

[………………..] [………………..]
FORM PENILAIAN PENDAMPING TAHAP INTENSIVE COACHING
PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis
Lokasi Wirausaha :
Catatan:
Penilaian ini bersifat rahasia dan tidak akan diberikan secara langsung kepada pendamping. Pendamping hanya akan
menerima skor final yang merupakan rekap dari seluruh penilaian peserta dan bukan per individu. Untuk itu,
dimohon kepada wirausaha untuk memberikan penilaian yang sejujur-jujurnya.

Nama Pendamping yang dinilai :


Nama Wirausaha yang menilai :
Skor
Keaktifan Pendamping 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Seberapa aktif pendamping dalam memberikan bimbingan atau
X1
merespon kebutuhan anda?
Kapasitas Pendamping
Seberapa mampu pendampingdalam membantu anda mencapai
X2 target pertumbuhan jangka pendek anda dalam hal informasi dan
pengetahuan yang dimiliki?
Seberapa mampu pendamping dalam membantu anda mencapai
X3 target pertumbuhan jangka pendek anda dalam hal jaringan yang
dimiliki?
Komunikasi Pendamping
Seberapa baik komunikasi pendampingsaat mendampingi anda
X4
dalam mencapai target pertumbuhan jangka pendek anda?

Skor Akhir Pendamping


SKOR FINAL
X1 (30%) X2 (25%) X3 (25%) X4 (20%)
(100%)
Skor
Pendamping

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Wirausaha]
FORM PENILAIAN WIRAUSAHA SELEKSI KEDUA PENDAMPINGAN USAHA
ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis
Lokasi Wirausaha :

Nama Pendamping :
Nama Wirausaha :
Nama Bisnis :
Skor
Keaktifan Wirausaha 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Seberapa aktif wirausaha dalam berupaya mencapai target
X1
pertumbuhan jangka pendek yang telah ditetapkan?
Pencapaian Wirausaha
Seberapa besar pencapaian wirausaha dalam mengejar target
X2
pertumbuhan jangka pendek yang telah ditetapkan?
Potensi Pertumbuhan

X3 Seberapa besar potensi pertumbuhan wirausaha dan bisnisnya?

Skor akhir Wirausaha


X1 (20%) X2 (40%) X3 (40%) SKOR FINAL (100%)

Skor Wirausaha

……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[Nama Pendamping]
FORM KOMENTAR STAKEHOLDER PITCHING SESSION (NETWORKING)
PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis
Lokasi Kegiatan :

Perusahaan/Organisasi Penilai :
Nama Penilai :

No Nama dan Lokasi Bisnis Pertanyaan/Saran/Komentar

5
6

10
FORM PENILAIAN STAKEHOLDER PITCHING SESSION (NETWORKING)
PENDAMPINGAN USAHA ENTREDEV AKBP 2023
Kegiatan Pendampingan Usaha Sektor : Kriya Jasa & Teknologi Agrobisnis
Lokasi Kegiatan :

Perusahaan/Organisasi Penilai :
Nama Penilai :
Berikan penilaian anda terhadap potensi pertumbuhan bisnis masing-masing wirausaha yang
anda temui selama kegiatan Networking.

Skor 1-10, tandai kolom yang sesuai


A. Seberapa inovatif kah produk/solusi tiap bisnis?

No Nama Bisnis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

B. Seberapa besarkah potensi pertumbuhan tiap bisnis menurut anda?

No Nama Bisnis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

C. Bisnis manakah yang paling menarik perhatian anda? Apa alasannya? (maksimal 3
bisnis)

D. Kolaborasi seperti apa yang mungkin anda tawarkan untuk bisnis yang anda pilih?
……………………. , ……./…………/ 2023

(Tanda Tangan)

[……………………………]

Jabatan/Organisasi: …………………………….

Anda mungkin juga menyukai