BAB I

PROFIL INSTANSI

A. Gambaran Umum
1. Deskripsi Wilayah Puskesmas Padang Tiji
Puskesmas Padang Tiji merupakan puskesmas rawatan yang juga

merupakan puskesmas yang berada di wilayah Kecamatan Padang Tiji, terletak di

jalan Banda Aceh-Medan Km. 97, di Gampong Pante Crueng Tanjong yang

berjarak + 14 Km dari

pusat Kota Sigli. Puskesmas Padang Tiji memiliki gedung baru yang di bangun pada

tahun 2013 dengan luas bangunan 550 m2.

Gambar 1.1. Peta Wilayah Kerja Puskesmas Padang Tiji

1
 2

Wilayah Kerja Puskesmas Padang Tiji berbatasan dengan :

1) Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Batee

2) Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Mila

3) Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Muara Tiga

4) Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Grong-Grong

DENAH
GIGI DAN
PUSKESMAS
MULUT
MUSHALLA
LAB

TB PARU TEMPAT
WUDHU

KESEHATAN RUANG JKN

IBU DAN KB

TOILET GUDANG

AULA
Ka. RUANG RUANG KIA RUANG RUANG TATA
PUSKESMAS PENGELOLA KONSULTASI PROMKES/KE USAHA

RAWAT RUANG
INAP
DOKTER
RAWAT
INAP
GUDANG
RAWAT OBAT
INAP

KAMAR TANGGA POLI UMUM

PERAWAT

TOILET TOILET
RUANG
PENDAFTARAN RUANG
UGD RUANG JAGA DAN REKAM PEMERIKSAAN RUANG
MEDIK APOTIK BAYI PERSALINAN
PETUGAS
LOBI

HALAMAN DEPAN

Gambar 1.2. Denah Bangunan Puskesmas Padang Tiji

 3

2. Sumber Daya
a. Jumlah Pegawai
Tempat aktualisasi ini dilaksanakan di Puskesmas Padang Tiji. Puskesmas
Padang Tiji berlokasi di Gampong Pante Crueng Tanjong Kecamatan Padang
Tiji Kabupaten Pidie. Puskesmas ini sudah terakreditasi pada tahun 2017
dengan status Dasar.
Jumlah tenaga kerja baik medis maupun non medis di Puskesmas Padang
Tiji adalah 181 orang, dengan rincian sebagai berikut :

Jenis Kelamin
No Status Ketenagaan Jumlah
L P
1 PNS 4 76 80
2 Bakti / Sukarela 14 80 94
3 Kontrak Daerah (Tng. Dokter) 0 0 0
4 Kontrak Daerah 4 1 5
5 Bidan Desa (PTT) 0 2 2
22 159 181
Tabel 1.1. Jumlah Keseluruhan Ketenagaan Puskesmas Padang Tiji (Data bulan April
2019)

b. Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana merupakan salah satu bentuk dari instrumen
pelayanan kesehatan yang cukup menentukan keberhasilan dalam proses
pemberian pelayanan kesehatan. Apabila sarana dan prasarana kurang
mendukung, maka penyelenggaraan atau pelaksanaan pemberian pelayanan
kesehatan tidak dapat berjalan dengan sempurna sesuai dengan tujuan yang
diharapkan.
Ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan akan sangat membantu
kepala Puskesmas dalam menerapkan prinsip-prinsip menajemen dalam
mewujudkan tujuan pelayanan kesehatan sebagaimana telah digagas
sebelumnya. Dengan demikian, ketersediaan sarana dan prasarana yang
mendukung dan lengkap akan berimplikasi pada proses pemberian pelayanan
kesehatan. Secara rinci ketersedian sarana dan prasarana di Puskesmas Padang
Tiji dapat dilihat pada tabel berikut.
 4

Peralatan
No Nama Sarana Jumlah Tidak
Lengkap Tidak Ada
Lengkap
1 Aula 1 
2 Ruang Pengelola 1 
3 Ruang KIA 1 
4 Ruang Gizi 1 
5 Ruang Promkes 1 
6 Mushalla 1 
7 Tempat Wudhu 1 
8 Ruang Keuangan 1 
9 Gudang 1 
10 Ruang TU 1 
11 Ruang Jaga Dokter 1 
12 Gudang Obat 1 
13 Poli Umum 1 
14 Toilet 4 
15 Ruang Persalinan 1 
16 Ruang Pemeriksaan 1 
Bayi
17 Apotik 1 
18 Ruang Pendaftaran 1 
19 Ruang Jaga Perawat 2 
20 UGD 1 
21 Rawat Inap 3 
22 Ruang Kepala 1 
Puskesmas
23 Ruang Kesehatan Ibu 1 
dan KB
24 Ruang TB Paru 1 
25 Laboratorium 1 
26 Ruang Kes. Gimul 1 
27 Pustu 4 
Tabel 1.3. Jumlah Sarana di Puskesmas Padang Tiji

No Nama Alat Jumlah Keterangan

1 Mobil Ambulance 2
2 Komputer/Laptop 10
3 LCD 2
4 Tape 2
5 Printer 10
6 Auto claf 1

Tabel 1.4. Jumlah Prasarana di Puskesmas Padang Tiji

 5

B. Visi dan
Misi Visi :
“Terwujudnya Pelayanan Kesehatan Dasar Yang Prima, Ramah, Profesional Dengan
Berwawasan Islam”
Misi :
1. Meningkatkan akses pelayanan kesehatan yang bermutu
2. Melaksanakan Program Puskesmas baik Program UKM dan UKP
3. Meningkatkan Profesionalitas SDM Kesehatan di Puskesmas
4. Memelihara dan Meningkatkan Lintas Sektor dan Lintas Program
5. Memberdayakan Masyarakat dengan Pola Hidup Bersih dan Sehat
6. Melaksanakan Sistem Informasi Kesehatan yang Cepat dan Tepat
7. Menjadikan Syariat Islam Sebagai Sumber Nilai, Moran dan Perilaku Serta
Sumber Ilmu Pengetahuan.

Motto :

“Masyarakat Sehat Dambaan Kami”

 6

C.Struktur Organisasi
Kepala Puskesmas

MURNI, S.ST

Kepala Tata Usaha

Arnita, S.Tr, Kes

Ka. Unit Informasi Ka. Unit Kepegawaian Ka. Unit Keuangan Humas
Nilawati, SKM Noni Andriani, SKM Marlina, Amd.Keb
Rahmawati, SKM

PJ. UKM Esensial PJ UKP Farmasi dan LAB

PJ. UKM Pengembangan
Erna, SP,S. Tr.Gz Dr. Kartika Keumalasari Dr. Nora Asrida

Pengelola Promkes, UKS

Pengelola Kesling Ka. Ruang Poli Umum
Pengelola Jiwa Pengelola Gigi Mulut Pengelola Kestrand
Azan Zuhriati Cut Indah Yanti Riza Erlisa, AMK
Nuraini, AMK Saidatul Husna, Amkg Aryunita, SKM

Ka. Ruang Poli Gigi

Pengelola Gizi Pengelola P2P Pengelola Lansia Pengelola Kesker Pengelola Kriskes Harmiati, SKM
Erna, SP,S. Tr.Gz Nilawati, SKM Iswahyudi, SKM M. Noval, Amd.Kep
Marlina, Amd. Keb
Ka. Ruang Poli KIA-KB

Pemgelola Perkesmas Pengelola KIA-KB Yusniar, Amd. Keb

Pengelola PKPR
Ns. Ratnawati, S.Kep Yusniar Yusnita Wati, Amd.Keb Ka. Ruang UGD

Pengelola PTM Ns. Ratnawati, S.Kep

Riza Maisura, Amd. Keb
Ka. Ruang Persalinan
Irawati, Amd.Keb
Penanggung Jawab Jaringan Puskesmas
dan Jejaring puskesmas Ka. Ruang Rawat Inap
Ka. Pustu Tanjong Raudatun Sa’diayah, Amd.Keb Nurasiah, Amk
Hj. Nurhayati PJ. Bidan Desa PJ. Pusling
Ka. Ruang Kefarmasian
Ka. Pustu Berabo Rosmiati, Amd. Keb Musliadi, S.sos
Safrianti, Amd.Far
Cut Hayati, Amd. Keb Bikor Pustu Tanjong Sopir
Bikor Pustu Kunyet Ka. Ruang LAB
Ka.Pustu Kunyet Irnawati Ahzar, Amk
Yusnaini
BPM Bikor Pustu Berabo
Nina Aulianti, Amd.
Sopir
Mailiana, Amd.Kep
Bikor Pustu Peudaya
Ka. Pustu Peudaya Suryati Muliadi, S.Sos Ka. Ruang Imunisasi
Rena Maulidia
Eliati, STP Marlina, Amk
 7

D. Tugas Pokok dan Fungsi

1) Tugas

a) Mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi

permasalahan serta melaksanakan pemecahan permasalah yang

berkaitan dengan pelayanan kesehatan masyarakat;

b) Merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan

melaporkan kegiatan Puskesmas;

c) Menyiapkan bahan kebijakan, bimbingan dan pembinaan serta

petunjuk teknis sesuai bidang tugasnya;

d) Melaksanakan upaya kesehatan masyarakat;

e) Melaksanakan upaya kesehatan perorangan;

f) Melaksanakan pelayanan upaya kesehatan / kesejahteraan ibu dan

anak, keluarga berencana, perbaikan gizi, perawatan kesehatan

masyarakat, pencegahan dan pemberantasan penyakit, pembinaan

kesehatan lingkungan, penyuluhan kesehatan masyarakat, usaha

kesehatan sekolah, kesehatan olah raga, pelayanan darurat, kesehatan

gigi dan mulut;

g) Melaksanakan pembinaan upaya kesehatan, peran serta masyarakat,

koordinasi semua upaya kesehatan, sarana pelayanan pelayanan

kesehatan, pelaksanaan fungsi rujukan medik;

h) Melaksanakan pengembangan upaya kesehatan dalam hal

pengembangan kader pembangunan di bidang kesehatan dan

pengembangan kegiatan swadaya masyarakat di wilayah kerjanya;

 8

i) Melaksanakan pencatatan dan pelaporan dalam rangka system

informasi kesehatan;

j) Melaksanakan ketatausahan dan urusan rumah tangga UPT;

k) Melaksanakan analisis dan pengembangan kinerja;

l) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas.

2) Fungsi

Puskesmas mempunyai fungsi pelayanan kesehatan strata pertama,

pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan dan penggerak

pembangunan berwawasan kesehatan, membina peran serta masyarakat

diwilayah kerjanya dalam rangka meningkatkan kemampuan untuk hidup

sehat, memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu.

 BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI

A. Core Issu
1. Issu

1. Rendahnya kesadaran masyarakat untuk melakukan imunisasi pada anaknya

di Puskesmas Padang Tiji
2. Kurangnya kepatuhan petugas di ruang imunisasi tentang pentingnya APD
dalam melakukan tindakan di Puskesmas Padang Tiji
3. Kurangnya Komitmen petugas untuk melakukan tindakan sesuai SOP

2. Analisa

Skor USG
No Tugas dan Fungsi (ISU) Total Rangking
U S G
1 Rendahnya kesadaran masyarakat
untuk melakukan imunisasi pada 5 5 5 15 1
anaknya di Puskesmas Padang Tiji
2 Kurangnya kepatuhan petugas di
ruang imunisasi tentang pentingnya
APD dalam melakukan tindakan di 5 5 4 14 2
Puskesmas Padang Tiji
3 Kurangnya Komitmen petugas untuk
melakukan tindakan sesuai SOP
5 4 4 13 3

Tabel 2.1. Analisis Isu dengan metode USG

Keterangan :
U : Urgency
S : Seriousness
G : Growth

9
 10

Seriousness
Urgency (Mendesak) Growth (Pertumbuhan)
(Kegawatan)
5 = Sangat Penting 5 = Sangat Gawat 5 = Sangat Cepat
4 = Penting 4 = Gawat 4 = Cepat
3 = Cukup Penting 3 = Cukup Gawat 3 = Cukup Cepat
2 = Kurang Penting 2 = Kurang Gawat 2 = Kurang Cepat
1 = Tidak Penting 1 = Tidak Gawat 1 = Tidak Cepat

Tabel 2.2. Keterangan Skala Likert Teknik Analisi USG

Isu yang terpilih menjadi core isu dari alat analisis diatas adalah
“Rendahnya kesadaran masyarakat untuk membawa anaknya imunisasi di
Puskesmas Padang Tiji”. Adapun alasan penulis mengambil core isu tersebut
karena selama 5 (lima) bulan bekerja di Puskesmas padang Tiji, penulis melihat
dan mengamati bahwa masyarakat kurang menyadari pentingnya imunisasi bagi
anaknya. Hal tersebut terjadi karena kurangnya pengetahuan mengenai masyarakat
mengenai imunisasi lengkap kepada anaknya.
Guna menyelesaikan isu yang ada di Instansi penulis, maka diperlukan
kegiatan-kegiatan yang diharapkan mampu menjadi solusi dari permasalahan yang
terjadi dan dapat memberikan dampak positif. Adapun kegiatan-kegiatan yang
direncanakan penulis dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melakukan
imunisasi anaknya sesuai dengan kondisi ideal penulis adalah sebagai berikut :
1. Konsultasi dengan Kepala Puskesmas tentang rencana pelaksanaan kegiatan
2. Mendesign media edukasi leaflet tentang imunisasi dan vidio tentang penyakit
yang dapat dicegah deangan imunisasi
3. Melakukan koordinasi dengan petugas dan lintas sektor tentang jadwal
pelaksanaan posyandu
4. Mempersiapkan alat dan bahan sosialisasi
5. Melaksanakan sosialisasi imunisasi dengan metode penyuluhan menggunakan
leaflet dan vidio kepada masyarakat
 11
B. Tahapan Kegiatan dan Output

Unit Kerja : Puskesmas Padang Tiji

Identifikasi Isu : 1. Rendahnya kesadaran masyarakat untuk melakukan imunisasi pada anaknya di Puskesmas Padang Tiji
2. Kurangnya Komitmen petugas untuk melakukan tindakan sesuai SOP
3. Kurangnya kepatuhan petugas di ruang imunisasi tentang pentingnya APD dalam melakukan tindakan di
Puskesmas Padang Tiji
Isu yang diangkat : Rendahnya kesadaran masyarakat untuk melakukan imunisasi anaknya di Puskesmas Padang Tiji
Gagasan Pemecahan isu : Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melakukan imunisasi anaknya di Puskesmas Padang Tiji

Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi Mata
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Terhadap Visi-Misi Nilai
Pelatihan
Organisasi Organisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Konsultasi 1. Menjumpai Kepala  Dokumentasi  Akuntabilitas Misi Nomor 7  Profesional
dengan Kepala Puskesmas. kegiatan Dalam melakukan Menjadikan Syariat  Tanggung
Puskesmas Konsultasi konsultasi dengan Kepala Islam Sebagai jawab
2. Mendiskusikan
tentang rencana dengan Kepala Puskesmas, saya akan Sumber Nilai,  Akuntabel
Rencana Kegiatan.
pelaksanaan Puskesmas. berkomunikasi dengan jelas Moran dan Perilaku
kegiatan 3. Meminta izin untuk dan melaksanakan diskusi Serta Sumber Ilmu
 Mendapatkan
melaksanakan sampai selesai. Pengetahuan
arahan dan
kegiatan.
masukan dari  Nasionalisme
Misi Nomor 3
atasan mengenai Pada saat melakukan Meningkatkan
rancangan konsultasi saya akan Profesionalitas SDM
kegiatan (foto) menggunakan bahasa Kesehatan di
 Mendapatkan izin indonesia yang baik dan Puskesmas
(Bukti surat izin) benar.

Etika Publik
Pada saat memulai
kegiatan terlebih dahulu
saya akan meminta izin
kepada Kepala Misi Nomor 3
Meningkatkan
 12

Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi Mata
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Terhadap Visi-Misi Nilai
Pelatihan
Organisasi Organisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Puskesmas secara sopan Profesionalitas SDM
dan santun sekaligus Kesehatan di
meminta arahan serta Puskesmas
petunjuk.
 Komitmen Mutu
Saya akan berkomitmen
untuk melaksanakan
kegiatan ini sesuai
arahan dari Kepala
Puskesmas secara
Efektive dan Efisien.

Anti Korupsi
Saya akan melakukan
konsultasi dengan
Kepala Puskesmas di
waktu senggang agar
tidak melanggar disiplin.

2 Melakukan 1. Mencari informasi  Mendapatkan 1. Akuntabilitas Misi Nomor 1  profesional

koordinasi tentang jadwal arahan dan Saya akan melakukan Meningkatkan akses  tanggung
dengan petugas pelaksanaan posyandu masukan dari konsultasi dengan pelayanan kesehatan jawab
dan lintas sektor petugas dan lintas Petugas dan Lintas yang bermutu  Inisiatif
tentang jadwal 2. Membuat jadwal sektor (foto) Sektoral secara jelas dan
pelaksanaan pelaksanaan transparan
 Dokumentasi
posyandu penyuluhan informasi tentang 2. Nasionalisme Misi Nomor 3
jadwal saat mencari informasi Meningkatkan
3. Musyawarah dan pelaksanaan jadwal pelaksanaan Profesionalitas SDM
meminta masukan posyandu. posyandu saya akan Kesehatan di
dari petugas lintas berkomunikasi dengan Puskesmas
sektor  Adanya jadwal
bahasa Indonesia yang
penyuluhan (foto)
baik dan benar.
 13

Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi Mata
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Terhadap Visi-Misi Nilai
Pelatihan
Organisasi Organisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
 3. Etika Publik
Saya akan
mendengarkan arahan
dan masukan dari
petugas Lintas Sektor
dengan sopan dan
santun.
4. Komitmen Mutu
Saya akan berkomitmen
kepada kepala
puskesmas bahwa
kegiatan ini akan
direalisasi secara efektif
dan efisien
5. Anti Korupsi
Saya akan menerapkan
disiplin dan kerja keras
untuk melaksanakan
kegiatan ini
 14

Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi Mata
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Terhadap Visi-Misi Nilai
Pelatihan
Organisasi Organisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
3. Mendesign 1. Mengumpulkan  Dokumentasi 1. Akuntabilitas Misi Nomor 1  Tanggung
media edukasi informasi dan literatur Hasil koreksi dari Saya akan Meningkatkan akses jawab
leaflet tentang mengenai imunisasi Kepala bertanggungjawab pelayanan kesehatan  Inisiatif
imunisasi dan 2. Mengajukan Puskesmas. terhadap kemurnian yang bermutu  Akuntabel
vidio tentang rancangan informasi dan literatur
media  Dokumentasi
penyakit yang edukasi leaflet Informasi dan imunisasi.
dapat di cegah Literatur 2. Nasionalisme
dengan imunisasi Memperbaiki Imunisasi Misi Nomor 3
Dalam mengajukan
rancangan bila ada berdasarkan hasil Meningkatkan
rancangan materi edukasi
koreksi. koreksi. Profesionalitas SDM
dan penyusunan leaflet
Kesehatan di
saya menggunakan
Puskesmas
bahasa indonesia yang
baik dan benar.
3. Etika Publik
Saya akan mendesign
media edukasi ini
menggunakan kata-kata
yang sopan santun dan
mudah dipahami
4. Komitmen Mutu
Saya akan mendesign
media edukasi ini secara
Efektive dan Efisien
 15

Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi Mata
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Terhadap Visi-Misi Nilai
Pelatihan
Organisasi Organisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4 Mempersiapkan 1. Menyiapkan bahan  Bahan Presentasi  Akuntabilitas Misi Nomor 1  Inisiatif
alat dan bahan sosialisasi dan alat dan alat dalam mempersiapkan Meningkatkan akses  Tanggung
sosialisasi pendukung sosialisasi pendukung (foto) alat dan bahan sosialisasi pelayanan kesehatan jawab
dan alat pendukung  Izin secara lisan saya akan bertanggung yang bermutu
sosialisasi lainnya jawab penuh untuk
dari Kepala
secara efektif keberhasilannya.
Puskesmas untuk Misi Nomor 7
sosialisasi (foto)  Nasionalisme Menjadikan Syariat
2. Meminta izin kepada Saya akan meminta izin Islam Sebagai
kepala Puskesmas kepada Kepala Sumber Nilai, Moran
secara lisan untuk Puskesmas untuk dan Perilaku Serta
melakukan sosialisasi melakukan sosialisasi Sumber Ilmu
tentang imunisasi dengan cara sopan Pengetahuan
santun.
 Etika Publik
Saya akan menyiapkan
bahan sosialisasi secara
cermat dan teliti.
 Komitmen Mutu
Saya akan
mempersiapkan alat dan
bahan sosialisasi secara
efektif dan efisien
 16

Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi Mata
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Terhadap Visi-Misi Nilai
Pelatihan
Organisasi Organisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5 Melaksanakan 1. Melaksanakan 3. Sosialisasi 1. Akuntabilitas Misi Nomor 1  akuntabel
penyuluhan sosialisasi imunisasi imunisasi dengan Saya akan melaksanakan Meningkatkan akses  profesional
imunisasi dengan metode metode Penyuluhan Imunisasi pelayanan kesehatan  tanngung
dengan metode penyuluhan penyuluhan dengan Penuh Tanggung yang bermutu jawab
sosialisasi menggunakan leaflet menggunakan Jawab.
menggunakan dan vidio kepada leaflet dan vidio 2. Nasionalisme
leaflet dan masyarakat kepada Misi Nomor 3
Saya akan melakukan
vidio kepada masyarakat (foto Meningkatkan
sosialisasi imunisasi
masyarakat 2. Saat melakukan dan video). Profesionalitas SDM
menggunakan bahasa
sosialisasi Kesehatan di
4. Saat melakukan Indonesia yang baik dan
menyampaikan materi Puskesmas
sosialisasi benar
secara efektif terkait menyampaikan
imunisasi 3. Etika Publik
materi secara Melaksanakan sosialisasi
efektif (foto dan imunisasi dengan metode
video serta daftar penyuluhan menggunakan
peserta) leaflet kepada masyarakat
secara sopan dan santun
kepada peserta agar mudah
dipahami
 17

NOVEMBER DESEMBER

No Kegiatan Minggu 1 Minggu 2 Minggu 3 Minggu 4

18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Konsultasi dengan
Kepala Puskesmas
tentang rencana
pelaksanaan kegiatan
2 Melakukan koordinasi
dengan petugas dan
lintas sektor tentang
jadwal pelaksanaan
posyandu
3 Mendesign media
edukasi leaflet tentang
imunisasi dan video
tentang penyakit yang
dapat dicegah dengan
imunisasi
4 Mempersiapkan alat
dan bahan sosialisasi
5 Melaksanakan
penyuluhan imunisasi
dengan metode
sosialisasi
menggunakan leaflet
dan vidio kepada
masyarakat

Keterangan :