Anda di halaman 1dari 6

MATERI SUMATIF TENGAH SEMESTER I IPA 2023/2024

A. BAGIAN-BAGIAN BUNGA

 Benang sari berfungsi sebagai alat kelamin jantan pada bunga


 Putik berfungsi sebagai alat kelamin betina pada bunga
 Mahkota berfungsi untuk menarik perhatian serangga untuk membantu proses
penyerbukan
 Kelopak berfungsi untuk menopang bunga agar berdiri tegak
 Bakal biji berfungsi sebagai bakal tumbuhan baru hasil proses penyerbukan.
B. PENYERBUKAN
Penyerbukan adalah proses jatuhnya serbuk sari ke kepala putik.
Berdasarkan asal serbuk sarinya, penyerbukan dibagi menjadi 4 yaitu:

 Penyerbukan sendiri terjadi jika serbuk sari jatuh pada putik di satu tumbuhan dan satu
bunga itu sendiri.
 Penyerbukan tetangga terjadi jika serbuk sari jatuh pada putik di bunga lain tapi masih
dalam satu tanaman.
 Penyerbukan silang terjadi jika serbuk sari jatuh ke putik bunga lain dan berbeda tanaman
tetapi masih satu jenis dan satu varietas.
 Penyerbukan bastar terjadi jika serbuk sari jatuh ke putik bunga lain dan berbeda tanaman
serta berbeda varietas.
Berdasarkan jenis perantaranya:
 Penyerbukan dibantu oleh angin, ciri-ciri: memiliki serbuk sari yang sangat kecil, ringan,
dan mudah terbawa angin serta mahkota tidak mencolok. Contoh: tebu, rumput, padi.
 Penyerbukan dibantu oleh serangga, ciri-ciri: Memiliki warna mahkota yang mencolok,
mempunyai nektar. Contoh: bunga sepatu, anggrek, mawar, dll.
 Penyerbukan dibantu oleh manusia, ciri-ciri: bunga Jantan dan bunga betina terpisah (tidak
dalam satu tumbuhan). Contoh: salak, vanili.
C. PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN
1) Perkembangbiakan Generatif
Perkembangbiakan generatif adalah perkembangbiakan yang dilakukan melalui
perkawinan (jatuhnya serbuk sari ke kepala putik pada tumbuhan), contoh tanaman:
Mangga, kelapa, kelengkeng, Nangka, bunga sepatu, rambutan, dll.
2) Perkembangbiakan Vegetatif Alami
Yaitu perkembangbiakan tumbuhan tanpa proses perkawinan dan tidak ada bantuan
dari makhluk hidup lain.
a) Tunas, yaitu tanaman yang muncul di dekat induknya. Tunas berada di bawah
tanaman induk dan tunas muncul di atas permukaan tanah. Contoh tumbuhan:
Pisang, bambu, tebu.
b) Spora, yaitu sel pada tumbuhan yang berubah fungsi menjadi alat
perkembangbiakan. Contoh tumbuhan: Tanaman paku, lumut, jamur, suplir.
c) Umbi lapis, yaitu umbi yang berlapis-lapis dan akan muncul tunas pada beberapa
lapisannya. Contoh tumbuhan: Bawang merah, bawang putih, bunga bakung,
bunga tulip.
d) Umbi batang, yaitu batang yang berubah fungsi sebagai cadangan makanan dan
alat perkembangbiakan, contoh tumbuhan: Kentang, ubi jalar, talas
e) Umbi akar, yaitu akar yang berubah fungsi sebagai cadangan makanan, contoh
tumbuhan: ketela pohon, wortel.
f) Rhizoma atau akar tinggal, yaitu batang tumbuhan yang menjalar di dalam tanah
dan menghasilkan tunas serta akar baru dari ruas-ruasnya, contoh tumbuhan:
kencur, kunyit, jahe, temu lawak.
g) Tunas adventif, yaitu tunas yang muncul di tempat yang tidak seharusnya (bisa di
akar, atau di ketiak daun), contoh tumbuhan: cocor bebek, cemara, sukun.
h) Geragih, yaitu batang yang menjalar di permukaan tanah, dan muncul ruas-ruas
serta akar pada tiap ruas batangnya. Contoh tumbuhan: Rumput teki, strawberi,
semanggi.
3) Perkembangbiakan Vegetatif Buatan
Yaitu perkembangbiakan tumbuhan tanpa proses perkawinan dengan bantuan
manusia.
a. Mencangkok

 Ciri-ciri tanaman: berbatang kayu dan berkambium, contoh: manga, kelengkeng,


rambutan, sawo, Nangka, dll.
 Kelebihan tanaman yang dikembangbiakkan dengan mencangkok: lebih cepat
tumbuh dan berbuah, memiliki rasa buah yang sama dengan induknya
 Kelemahan tanaman yang dikembangbiakkan dengan mencangkok: Akarnya
kurang kuat (karena akarnya serabut)
b. Stek batang

Contoh tanaman: Ketela pohon, tebu


c. Okulasi

d. Menyambung
e. Merunduk

f. Kultur jaringan

D. PERKEMBANGBIAKAN HEWAN
1) Generatif
a) Vivipar, atau melahirkan. Contoh hewan: Kucing, anjing, sapi, singa, jerapah,
gajah, lumba-lumba, paus, kelelawar.
b) Ovipar, atau bertelur. Contoh hewan: Ayam, Elang, Komodo, Ikan tongkol,
buaya, dll.
c) Ovovivipar, atau beranak bertelur. Contoh hewan: Ular boa, Anakonda, Kadal,
Ular piton, ikan hiu, platypus.
2) Vegetatif
a) Tunas, yaitu dengan melepaskan tunas yang tumbuh pada tubuhnya contoh
hewan: Hydra
b) Fragmentasi, yaitu dengan memutuskan bagian tubuhnya. Contoh hewan:
Planaria, cacing pita
c) Membelah diri, yaitu membelah dirinya menjadi dua bagian. Biasanya pada
hewan ber sel satu. Contoh hewan: Amoeba
E. MANFAAT TUMBUHAN
1) Untuk pewarna makanan: Pandan, kunyit
2) Untuk penyedap rasa: Bawang merah, bawang putih, ketumbar.
3) Untuk alat rumah tangga/ bahan bangunan: Kayu jati, kayu sengon, kayu mahoni,
bambu
4) Menghasilkan oksigen dalam jumlah besar: Trembesi, pohon mahoni, beringin
5) Mencegah terjadinya abrasi: Tanaman bakau
F. CIRI KHUSUS TUMBUHAN
1) Teratai: mempunyai akar yang panjang untuk berpegangan di tanah, mempunyai
daun yang lebar untuk mempercepat penguapan, mempunyai batang berrongga untuk
mengapung di air dan membawa oksigen dari batang ke akar tanaman.
2) Eceng gondok: mempunyai akar serabut untuk menjaga keseimbangan agar tidak
terbalik, mempunyai batang berrongga untuk mengapung di air.
3) Kaktus: Mempunyai akar yang Panjang untuk mencari air, mempunyai batang
berduri untuk mengurangi penguapan, mempunyai batang berlapis lilin untuk
mengurangi penguapan, mempunyai batang yang tebal untuk menyimpan air.
4) Raflesia: Mengeluarkan bau busuk untuk menarik perhatian serangga untuk
membantu penyerbukan.
5) Kantong semar: mengeluarkan bau nectar untuk menarik serangga, mempunyai
mulut daun yang licin untuk menjebak serangga, mempunyai cairan untuk mencerna
serangga untuk diambil nitrogennya.
6) Venus: mengeluarkan bau nectar untuk menarik serangga, mempunyai daun
berengsel untuk menjebak serangga, mempunyai kemampuan mencerna serangga
untuk diambil nitrogennya.
7) Mawar: mempunyai batang berduri untuk mencegah pemangsa.
8) Pohon jati: menggugurkan daunnya pada musim kemarau untuk mengurangi
penguapan.
9) Kencur: mengeringkan daunnya pada musim kemarau untuk mengurangi penguapan.
10) Bambu: Memiliki rambut halus (gelugut) yang terasa gatal jika disentuh untuk
mencegah pemangsa.
11) Tanaman bakau: Memiliki akar tunjang (akar nafas) untuk bernafas dan memberi
kekuatan pada akar untuk menopang tegaknya batang sehingga lebih kuat dan tidak
mudah patah terkena ombak.
G. CIRI KHUSUS HEWAN
1) Kelelawar: Mempunyai kemampuan ekolokasi untuk mengetahui keadaan sekitar.
2) Cicak: Mempunyai lidah yang panjang dan lengket untuk mencari makanan,
mempunyai kaki yang lengket untuk merayap di dinding, mempunyai kemampuan
autotomi (memutuskan ekornya) untuk mengelabuhi pemangsa.
3) Bunglon: Mampu mengubah warna kulitnya (mimikri) untuk menyamarkan dirinya,
mempunyai lidah yang panjang dan lengket untuk mencari makanan.
4) Cumi-cumi: Mengeluarkan cairan tinta untuk melarikan diri dari pemangsa.
5) Beruang: Mempunyai bulu yang tebal untuk mencegah suhu dingin, mempunyai
kemampuan hibernasi (tidur selama musim dingin) untuk menghemat energi.
6) Trenggiling: Menggulungkan tubuhnya untuk menghindarkan diri dari pemangsa.
7) Landak: Mampu menegakkan rambut yang lancip dan tajam untuk menghindari
pemangsa.
8) Bebek: Mempunyai lapisan lilin pada bulunya untuk menjaga kulit agar tidak basah,
mempunyai mulut berbentuk sudu untuk mencari makanan di lumpur, mempunyai
kaki yang lebar untuk berenang
9) Burung pelikan: mempunyai paruh berkantong untuk mencari makanan (ikan)
10) Burung Hantu: mampu melihat dengan jelas di malam hari, mampu memutar
kepalanya 135 derajat, mempunyai sayap yang lembut dan halus sehingga gerakannya
tidak terdengar.
11) Kerbau: berkubang di lumpur saat cuaca panas.
12) Kecoa: berpura-pura mati untuk mengelabui pemangsa.
13) Tupai: berpura-pura mati untuk mengelabui pemangsa, memiliki ekor yang Panjang
dan berumbai untuk menjaga keseimbangan saat melompat.
14) Citah: Memiliki ekor yang Panjang untuk menjaga keseimbangan saat berlari.
15) Kura-kura: menyembunyikan kepala dan kakinya dalam cangkang tempurung untuk
bersembunyi dari pemangsa.
16) Lele: Memiliki misai untuk mengetahui keadaan sekitar dan mencari makanan.
17) Walang sangit: Mengeluarkanb au busuk untuk melarikan diri dari pemangsa.

Anda mungkin juga menyukai