Rancang Bangun Alat Timbangan Bayi Elektrik Berbasis Mikrokontroler

Atmega328 Disertai Dengan Output Suara

Melsi Puspita Sari * Yuli Munandar Kolewora
D-III Teknologi elektro-Medis, Stikes Mandala Waluya Kendari, Indonesia 93231
e-mail: puspitasarimelsi@gmail.com

ABSTRAK

Timbangan bayi merupakan alat yang digunakan untuk mengukur berat bayi baru
lahir, Pada umumnya, timbangan bayi yang digunakan masih menggunakan timbangan
manual dengan petunjuk skala menyebabkan susahnya pembacaan hasil. Jadi, tujuan
penelitian ini selain membuat timbangan bayi elektrik dengan tampilan LCD juga
ditambahkan output suara untuk mempermudah bagi user yang memiliki kekurangan
penglihatan/tunanetra. Perancangan pada alat timbangan bayi elektrik berbasis
mikrokontroler atmega328 yang disertai dengan output suara dilakukan di Laboratorium
Elektronika dan work shop Teknologi Elektro-medis, waktu pelaksanaan perancangan pada
bulan juni sampai September tahun 2020. Langkah perancangan pada alat ini yaitu peruusan
ide perancangan, pemilihan alat dan bahan, pengumpulan alat dan bahan, perakitan
komponen, perancangan pada bodi serta uji coba alat. Hasil pengukuran menunjukan bahwa
pengukuran menggunakan timbangan bayi elektrik dan timbangan bayi standar serta output
suara mempunyai keakuratan yang baik dengan nilai rata-rata pada timbangan bayi elektrik
3,147, dan nilai pada timbangan standar 3,138 gram dengan nilai eror 0,28%, sedangkan
nilai rata-rata pada output suara yaitu 3,146 gram dengan nilai eror 0,3 gram.
Kata kunci : Bayi, Mikrokontroler Atmega328, Load Cell, Modul Hx711, Df Player

ABSTRACT

Baby scale is a tool used to measure the weight of a newborn. Generally, the baby
scale still uses manual scales with scale instruction that make reading the results difficult.
Therefore, the purpose of this study was to create an electric baby scale with an LCD and
add a sound output to make it easier for users who have visual impairments.The design of
the atmega328 microcontroller-based electric baby weighing device accompanied by sound
output was carried out in the electronics laboratory and the elektro-medical technology
workshop, collecting tools and materials, assembling components, designing the body and
testing the tools. The result showed that the measurement using electric baby scale and
standard baby scales as well as sound output has good accuracy. The comporison between
baby scales and standard scales the difference obtained is only 0.4-0.7 with an error value of
0.04%-0.5%. Meanwhile, for LCD and DF Player output, the difference obtained is only 0.1
with an error value of 0%-0.3%.
Keywords : Baby, Atmega328 Microcontroller, Load Cell, Hx711 Module, Df Player

20
1. Pendahuluan
Seiring dengan perkembangan
teknologi dan ilmu pengetahuan, saat
ini teknologi mengalami kemajuan
yang pesat di berbagai bidang tersebut
agar tidak tertinggal dengan yang
lainnya. Tuntutan tersebut
mengharuskan manusia untuk selalu
berusaha memanfaatkan teknologi
yang ada untuk mempermudah
kehidupannya dan pekerjaannya. Pada
alat kesehatan juga mengalami
perkembangan teknologi yang
semakin canggih. Salah satu teknologi
yang mengalami perkembangan di
bidang tersebut adalah timbangan
bayi.
Timbangan bayi merupakan alat
yang digunakan untuk mengukur berat
badan bayi dan memantau
pertumbuhan bayi. Pertumbuhan bayi
perlu dipantau agar dapat dilakukan
pendeteksian awal jika terdapat
masalah pada berat badan bayi.
Permasalahan yang dialami dengan
berat lahir rendah meliputi asfiksia
atau gagal bernapas secara spontan
dan teratur sesaat atau beberapa menit
setelah lahir, hipotermia atau
gangguan termoregulasi, gangguan
nutrisi dan resiko infeksi (Afifah,
2017).
Kebutuhan dasar anak harus
dipenuhi sejak dini, bahkan sejak bayi
berada dalam kandungan. Bayi dalam
kondisi lemah dan serba bergantung
kepada orang tua. Pertumbuhan dan
perkembangan bayi menjadi penentu
keberhasilan pertumbuhan dan
perkembangan anak di periode
selanjutnya ( Nurul, 2014).
Pada timbangan bayi elektrik ini
hanya menggunakan sensor load cell
sebagai komponen utama pada sistem
timbangan, dimana tingkat
keakurasian timbangan ini bergantung
dari jenis load cell yang dipakai.
apabila diberi beban pada inti besi
maka nilai resistansi pada strain gauge
-nya akan berubah yang dikeluarkan
melalui empat buah kabel, dimana dua
kabel sebagai eksitasi dan dua
kabelnya lagi sebagai sinyal keluaran
ke kontrolnya. Sebuah load cell terdiri
dari konduktor, strain gauge , dan
jembatan wheatstone (Muhammad,
2015).
Selain sensor load cell sebagai
masukan dari timbangan dengan
bantuan dari Hx711 sehingga data yg
di deteksi oleh load cell dapat diproses
oleh mikro, alat ini juga menggunakan
LCD dan speaker sebagai output.
Dimana LCD akan menampilkan data
yang di proses oleh mikrokontroler,
dan data dari mikro akan dproses
ulang oleh df player lalu di keluar pada
speaker dalam bentuk suara. Dengan
adanya speaker sebagai output suara
orang yang menggunakan timbangan
tersebut tidak akan kesusahan dalam
melihat hasilnya.
Dian Lutfiani pada penelitiannya
membuat suatu alat yang berjudul
“Timbangan Bayi Digital Berbasis
Mikrokontroler ATMega 8535”. Pada
alat tersebut hasil pengukurannya
hanya ditampilkan pada LCD. Alat ini
memanfaatkan sensor load cell
sebagai sensor berat (Lutfiani, 2016).
Perbedaan dengan peneliti
sebelumnya, peneliti sekarang
menggunakan dua keluaran berupa
LCD dan speaker dengan
menggunakan mikrokontroler
ATmega328, dimana fungsi dari LCD
untuk menampilkan data berat badan
bayi dan speaker sebagai output suara
sedangkan fungsi mikrokontroler
ATmega328 sebagai otak dari semua
komponen. Keuntungan dari alat ini
yaitu dengan memanfaatkan output
suara berupa speaker sehingga
mempermudah pengguna yang
memiliki keterbatasan pada
penglihatan dapat mendengar.
21
2. Bahan & Metode
Alat yang digunakan pada perancangan dan pembuatan alat timbangan bayi elektrik yaitu:
Tabel 3.1 Alat yang digunakan
Spesifikasi
No Alat Fungsi
1 Solder 220-240 Untuk menempelkan timah pada
volt PCB
2 Atraktor _ Menyedot timah dari PCB
3 Multimeter 9 Volt Mengukur resistansi, kapasitansi
Induktansi
4 Laptop Asus Membuat program aplikasi

5 Project Board 26 mm Tempat menguji rangkaian

6 Obeng, Tang Alat bantu pembuatan rangka
Potong, Tang _ timbangan
Kombinasi,Tespen,dll
7 Bor + Mata Bor 2 ml Alat bantu pembuatan casing

Bahan yang digunakan pada perancangan dan pembuatan alat timbangan bayi elektrik
yaitu :
Tabel 3.2 Bahan yang digunakan
NO Bahan Spesifikasi Fungsi
1 LCD 16 x 2 Menampilkan hasil yang
Diinginkan.
2 Mikrokontroller ATmega328 Pengendali dan pengontrol
sistem.
3 Sensor load cell Kapasitas 2 kg Sebagai sensor pendeteksi beban.
4 Modul Hx711 Dataaccuracy:24 Berfungsi sebagai pengubah data
bit (24 bit A/D analog menjadi data digital.
conventer chip)
6 LED Merah:1,8v – 2,1 Induktor
v
Printed circuid tempat meletakkan komponen alat
7 board (PCB) 5x7 elektronika yang akan dirangkai.
Mengubungkan komponen, PCB
dan kabel saat perakitan
8 Timah 0,8 mm elektronika
Komponen Resistor tetap
pendukung(Resistor, Bahan pendukung pembuatann alat
9 kapasitor, baut dll) Kapasitor tetap timbangan bayi elektrik.

Kabel jamper male

Berfungsi untuk menghubungkan
Kabel penghubung -female AB69 arus listrik
10
Pust button 16 mm Untuk mengembelikan angka ke nol
11

22
 Speaker 35 Hz – 3,1 Khz Output suara
12

Lebar 25 cm Tempat meletakan bayi yang akan

13 Wadah Panjang 52 cm di timbang

Blok diagram dari alat timbangan bayi elektrik berbasis mikrokontroler ATmega328
yang disertai dengan output suara sebagai berikut:

Gambar 3.1 Blok diagram

Diagram alir dari alat timbangan bayi elektrik berbasis mikrokontroler ATmega328
yang disertai dengan output suara sebagai berikut:

Gambar 3.2 Diagram alir

23
 Langkah - langkah untuk melakukan e. Mencatat data hasil uji coba alat
pengukuran dan pengujian modul ini pada tabel yang sudah disiapkan.
dapat diuraikan sebagai berikut :
3. Standar Operasional Prosedur
a. Menyiapkan alat dan bahan yang (SOP) Modul
akan digunakan. a. Menyediakan beban sebagai bahan
b. Melakukan pengecekkan pada yang akan ditimbang
komponen-komponen yang b. Tekan tombol ON/OFF untuk
digunakan dan memastikan semua menghidupkan alat
komponen terhubung dengan baik. c. Selanjutnya memberikan beban
c. Melakukan pengecekkan pada sensor pada timbangan
apakah dapatmendeteksi dengan d. Kemudian tekan tombol enter
baik. untuk mengaktifkan suara pada
d. Menyiapkan daftar tabel yang akan saat berat beban muncul pada LCD
digunakan untuk mencatat data dari e. Setelah alat selesai tekan tombol
hasil pengujian alat.Melakukan uji power ke posisi OFF untuk
coba pada alat. mematikan daya pada alat.

4. Hasil dan Pembahasan

Hasil pengukuran dan pembahasan alat timbangan bayi elektrik berbasis
mikrokontroler ATmega328 yang disertai dengan output suara.
Tabel 3.3 Perbandingan timbangan bayi elektrik dan timbangan standar.
Beban Berat pada timbangan Berat pada timbangan Eror Nilai rata-rata Standar Deviasi Ketidakpastian
No Selisih
(kg) bayi elektrik (gr) standar (gr) (%) Xe Xs SDe SDs UA (e) UA (s)
1 3,4 3,431 3,430 3,430 3,414 3,414 3,414 0,4 0,04 3,431 3,414 0 0 0 0

2 3,8 3,858 3,855 3,854 3,837 3,838 3,838 0,5 0,4 3,855 3,838 0 0,707 0 0,408

3 4,6 4,627 4,627 4,627 4,603 4,603 4,603 0,7 0,5 4,627 4,603 0 0 0 0

Tabel 3.4 Perbandingan output pada LCD dan DF Player.

Beban Output pada df player Eror Nilai rata-rata Standar Deviasi Ketidakpastian
Output pada LCD (gr) Selisih
No (kg) (suara) (%) Xe Xd SDe SDd UA (e) UA (d)
1 3,4 3,431 3,430 3,430 3,430 3,430 3,430 0,1 0,3% 3,431 3,430 0 0 0 0

2 3,8 3,858 3,855 3,854 3,855 3,855 3,855 0,1 0% 3,855 3,855 0 0,707 0 0,408

3 4,6 4,627 4,627 4,627 4,626 4,626 4,626 0,1 0% 4,627 4,627 0 0,707 0 0,408
Alat timbangan bayi elektrik lahir. Prinsip kerja alat ini dengan
merupakan alat ukur yang berfungsi menggunakan sensor load cell sebagai
untuk mengukur berat badan bayi baru sensor gaya atau tekanan, apabila
lahir, dimana berat badan bayi baru dikenai gaya atau tekanan maka
lahir akan ditimbang satu jam setelah bentuknya akan berubah dan
perubahan bentuknya inilah yang berubah. Adapun prinsip pengukuran
menyebabkan resistansinya akan yang dilakukan oleh load cell

24
menggunakan prinsip tekanan yang
memanfaatkan strain gauge sebagai
pengindera (sensor) hal ini sesuai yang
di jelaskan pada penelitian ( Afifah.
2017). kalibrasi sensor load cell
dilakukan dengan cara dikali satu,
dimana pada timbangan diberi beban
100 gram sehingga diperoleh nilai
kalibrasi sebesar 41,336.
perancangan alat timbangan bayi
elektrik berbasis mikrokontroler
ATMega328 yang disertai dengan
output suara merupakan alat yg
digunakan untuk mengukur berat bayi
baru lahir. Alat ini bekerja dengan
menggunakan sensor load cell yang
dikonversi oleh modul HX711 untuk
mendeteksi berat beban maksimal 5 kg
atau setara dengan 5,000 gram dan DF
Player sebagai tambahan output yang
akan memproses pemutaran trak agar
sesuai apa yang ditampilkan pada
LCD dan dikeluarkan pada speaker.
Proses kerja alat ini yaitu
menggunakan arus listrik 1 A dengan
tegangan 5 v untuk mengaktifkan
keseluruhan sistem pada alat.
Proses pemutaran suara pada
timbangan bayi elektrik dilakukan
dengan cara memasukan sd card yang
sudah di downloadkan file suara
dalam bentuk mp3 pada df player.
Dimana df player berfungsi mengola
file mp3 yang terdapat pada sd card
sehingga angka yang tertera pada LCD
dapat disebutkan satu persatu oleh
speaker.
Pada pengujian timbangan bayi
elektrik ini menggunakan beberapa
beban sebagai bahan uji coba pada alat
yang dilakukan sebanyak 3 kali
pengukuran dengan 3 beban yang
mempunyai berat berbeda-beda, untuk
5. Kesimpulan dan saran
mendapatkan nilai rata-rata, standar
deviasi, ketidakpastian, kesalahan
(eror) dan selisih antara timbangan
bayi elektrik dan timbangan standar
serta output pada LCD dan DF Player
(suara). Dimana untuk mengetahui
perbandingan dari masing-masing
data maka harus menggunakan rumus
seperti yang telah dilampirkan pada
analisa data. Nilai rata-rata diperoleh
dengan menjumlahkan semua nilai
data, kemudian hasil penjumlahan
data tersebut dibagi dengan banyaknya
pengambilan data. Pada pengukuran
pertama selisih antara timbangan bayi
elektrik dan timbangan standar sebesar
0,9 dengan nilai eror sebanyak 0,4%
dan nilai rata-rata 3,431gram setara
dengan 3,4 kg untuk timbangan bayi
elektrik sedangkan pada timbangan
standar nilai rata-rata yang dihasilkan
sebesar 3,414 gram setara dengan 3,4
kg untuk output suara dengan nilai
rata-rata 3,430 gram setara dengn 3,4
kg sedangkan untuk pengukuran
selanjutnya dapat dilihat pada tabel 3.3
dan 3.4.
Dari hasil pengukuran pada tabel
3.3 dan pada tabel 3.4 diperoleh
perbandingan, dimana semakin berat
beban yang diberikan maka semakin
besar selisih dan nilai eror yg
didapatkan. hal ini sesuai dengan hasil
penelitian (Afifah, 2017), dimana
Tingkat keakurasian timbangan
bergantung dari jenis load cell yang
dipakai. kelebihan dari alat ini
mempunyai dua output yaitu output
pada LCD dan Df Player (suara).
Sedangkan kelemahannya hanya dapat
menyebut angka dalam bentuk
bilangan bulat.
Kesimpulan
Dari hasil rancang bangun alat
timbangan bayi elektrik berbasis
25
 mikrokontroler ATmega328 yang
disertai output suara dapat diabil
kesimpulan sebagai berikut:
1. Alat timbangan bayi elektrik dapat
menggunakan sensor load cell
untuk mendeteksi berat beban dan
df player sebagai tambahan output
(suara) dengan menggunakan arus
1 amper dan tegangan 5 volt.
2. Df player dapat mengolah file
suara dari sd card sehingga dapat
mengeluarkan output suara.
Saran
1. Untuk penelitian selanjutnya
penulis memberikan masukan
yang akan melanjutkan penelitian
ini agar menambahkan ukur
panjang badan bayi dan lingkar
kepala
2. Menggunakan sensor load cell
dengan batas maksimum diatas 5
kg
6. Terima kasih kepada program studi D-
III Teknologi Elektro-Medis Stikes
Mandala Waluya Kendari yang sudah
memfasilitasi sehingga jurnal
timbangan bayi elektrik bebasis
mikrokontroler ATmega328 yang
disertai dengan output suara ini dapat
terlaksana dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
Abidin. M. S. 2018. Buku panduan
praktikum elektronika diskrit.
Program Studi D3 Teknologi
Elektromedis Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Mandala Waluya
Kendari
Afifah, A. I. 2017. Rancang bangun
timbangan berat badan bayi dengan
output suara berbasis
mikrokontroler atmega 16. TESIS.
Teknik Elektromedik Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta
Arifana, I. M. 2016. Rancang bangun
power supply switching dengan
arus dan tegangan terkendali
sebagai catu daya proses
elektropleting logam. TESIS.
Jurusan Fisika Fakultas Sains Dan
Teknologi Universitas Islam Negri
Maulana Malik Ibrahim Malang
Baskara. 2016. Liquid Crystal
Display (LCD) 2x16.
Http://baskarapunya.blogspot
.co.id/2013/01/liquid-crystal-
display-lcd-16-x 2.html
diakses pada 12 November
2018
Dinata. M. 2008. ‘Perancangan
Timbangan Berat Badan Bayi
Digital Berbasis Mikrokontroller
AT89S52’. Yogyakarta
Fajri, N. 2014. Rancang Bangun Alat
Ukur Tinggi Dan Berat Badan Bayi
Berbasis Mikrokontroler
ATmega8535 Dengan Sensor
Fototransistor. Jurnal Fisika
Unand, 3(3), 163-169.
Fitri, D. I., Chundrayetti, E., & Semiarty,
R. 2014. Hubungan pemberian ASI
dengan tumbuh kembang bayi umur
6 bulan di Puskesmas
Nanggalo. Jurnal Kesehatan
Andalas, 3(2).
Khakim. A. L. 2015. Rancang bangun alat
timbang digital berbasis AVR tipe
atmega32. TESIS. Jurusan teknik
elektro fakultas teknik universitas
negeri semarang
Lutfiani. D. 2016. Timbangan bayi digital
berbasis mikrokontroler
atmega8535. TESIS. Teknik
Elektromedik Politeknik
Muhammadiyah Yogyakarta
Maghfiroh, N. P. C., & Indratof, T. 2016.
Portable bed scale berbasis
mikrokontroller atmega16.
Afdali. M. 2017. Perancangan Alat
Ukur Digital untuk Tinggi dan
Berat Badan dengan Output Suara
berbasis Arduino UNO. Jurusan
Teknik Elektro, FakultasTeknik,
Universitas Malikussaleh
Ratna, S. 2019. Air mancur otomatis
dengan musik berbasis
arduino. Technologia: jurnal
ilmiah, 10(4), 179-185.
26
 Suprianto, 2015. Pengertian Push Button berbasis mikrokontroler
Switch (Saklar Tombol Tekan). atmega16.
Elektro, Komponen Elektronika Wahyudi. 2017. Perbandingan nilai ukur
Jakarta . sensor load cell pada alat
Trinanda. L. 2014. Inovasi dan kreatifitas penyortir buah otomatis terhadap
seputar teknologi, ym- timbangan manual. jurnal teknik
try.blogspot.co.id/2014/02/atmega3 energi elektrik, teknik
28.html?m=1 diakses pada tanggal telekomunikasi, & teknik
27 November 2018. diakses pada 12 elektronika, 5(2), 207.
November 2018
Utari, E. L. 2017. Simulasi alat
elektrostimulator akupuntur

27