Anda di halaman 1dari 17

Makalah

PENGETAHUAN BERBAGAI MACAM KARAKTERISTIK SENI DAN BUDAYA


DI BERBAGAI WILAYAH DI INDONESIA

Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah
Pembelajaran Seni Rupa

Oleh:

Efrilia Putri Handayani

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2023

1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan atas kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya dan
karunia-Nya saya dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Adapun judul
dari makalah ini adalah "Pengetahuan Berbagai Macam Karakteristik Seni Dan Budaya
Diberbagai Wilayah Di Indonesia".

Makalah ini dibuat dengan tujuan memenuhi tugas mata kuliah pembelajaran seni rupa .

Pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dosen
mata kuliah Pembelajaran Seni Rupa yang telah memberikan tugas ini kepada saya.

Makalah ini yang saya buat ini jauh dari kata sempurna. Dan ini merupakan langkah yang
baik dari studi yang sesungguhnya. Oleh karena itu dalam hal ini , keterbatasan
kemampuan saya, maka kritik dan saran yang membangun senantiasa saya harapkan
semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman yang berguna bagi
saya pada khususnya dan pihak lain yang berkepentingan pada umumnya.

Padang, 29 Agustus 2023

Tertanda,

Efrilia Putri Handayani

2
DAFTAR ISI

COVER..................................................................................................................................1

KATA PENGANTAR...........................................................................................................2

DAFTAR ISI..........................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................3

A. LATAR BELAKANG...............................................................................................3
B. RUMUSAN MASALAH...........................................................................................3
C. TUJUAN……………………………………………………………………………3

BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................................4

A. PENGERTIAN SENI RUPA


......................................................................................4
B. MACAM-MACAM UNSUR SENI
RUPA.................................................................4
C. PENGERTIAN SENI DAN
BUDAYA.......................................................................4
D. KARAKTERISTIK SENI DAN BUDAYA DI WILAYAH
INDONESIA ................4

BAB III
PENUTUP................................................................................................................6

A. KESIMPULAN..........................................................................................................6
B. DAFTAR PUSTAKA................................................................................................6

3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seni rupa merupakan sebuah karya seni yang dapat dilihat,diraba dan dirasakan
oleh panca Indera manusia.Seni rupa juga terdiri dari unsur-unsur seni rupa yaitu ;
garis,bidang,bentuk,ruang,warna dan gelap terang.Sebuahkarya seni rupa tersusun dari
unsur-unsur tersebut sehingga dapat membentuk sebuah komposisi yang Indah dan
bermakna.
Indonesia adalah bangsa yang majemuk, terkenal dengan keanekaragaman dan
keunikannya. Terdiri dari berbagai suku bangsa, yang mendiami belasan ribu pulau.
Masing-masing suku bangsa memiliki keanekaragaman seni budaya tersendiri.
Pada kondisi saat ini seni dan kebudayaan mulai ditinggalkan, hal ini
mengakibatkan hilangnya keanekaragaman seni budaya Indonesia secara perlahan-
lahan, yang tidak terlepas dari pengaruh budaya luar dan karakter mayarakat Indonesia
yang suka meniru. Dalam menjaga kelestarian seni budaya Indonesia tersebut banyak
cara yang dapat dilakukan sesuai dengan kemampuan dan batasan-batasan yang ada.
Jangan sampai di saat seni budaya kita diambil bangsa lain, baru kita menyadari betapa
bagusnya nilai-nilai yang terkandung dalam budaya kita itu sendiri.
Perkembangan zaman era Globalisasi sekarang ini amatlah pesat,Penemuan-
penemuan baru yang lebih banyak didominasi oleh negara-negara Barat tersebut dapat
kita simak dan saksikan melalui layar televisi, koran, internet dan sebagainya.
Kebiasaan-kebiasaan orang Barat yang telah membudaya tersebut hampir dapat kita
saksikan setiap hari melalui media elektronik dan cetak yang celakanya seni dan
kebudayaan orang-orang Barat tersebut yang sifatnya negatif dan cenderung merusak
serta melanggar norma-norma ke timuran kita sehingga ditonton dan ditiru oleh orang-
orang kita terutama para remaja.
Seni dan Kebudayan-kebudayaan Barat tersebut dapat kita mulai dari pakaian dan
mode, musik, film sampai pada pergaulan dengan lawan jenis.
B. Rumusan masalah
1.Apa saja macam-macam unsur pada seni rupa?
2.Apa yang dimaksud dengan seni dan budaya?
3.Apa macam"seni dan budaya ?
4.Apa fungsi dan tujuan seni dan budaya?
5.Mengetahui karateristik seni dan budaya di daerah indonesia.
C.Tujuan

4
1. Untuk mengetahui apa saja macam-macam unsur seni rupa
2.Untuk mengetahui apa yang di maksud dengan seni dan budaya
3.Untuk mengetahui fungsi dan tujuan seni dan budaya
4.Untuk mengetahui karakteristik seni dan budaya di daerah Indonesia
BAB II
PEMBAHASAN
A.Pengertian Seni Rupa
Seni rupa merupakan sebuah karya seni yang dapat dilihat,diraba dan dirasakan oleh panca
Indera manusia. Seni rupa juga terdiri dari unsur-unsur seni rupa yaitu ;
garis,bidang,bentuk,ruang,warna dan gelap terang.Sedangkan unsur-unsur seni rupa
merupakan suatu unsur yang dapat digunakan agar terwujudnya suatu karya seni rupa yang
diinginkan serta merupakan bagian penting yang dapat membentuk sebuah karya seni
rupa.Sebuah karya seni rupa tersusun dari unsur-unsur tersebut sehingga dapat membentuk
sebuah komposisi indah dan bermakna.
B.Macam-macam unsur seni rupa
Unsur-unsur seni rupa terbagi menjadi dua:
1.Unsur seni rupa fisik
Merupakan Unsur fisik yang dapat secara langsung dilihat dan diraba. Unsur fisik
dalam seuah karya seni rupa pada dasarnya meliputi semua unsur visual yang terdapat
pada sebuah benda. Dengan demikian pengamatan terhadap unsur-unsur visual pada
karya seni rupa ini tidak berbeda dengan pengamatan terhadap benda-benda yang ada
di sekeliling
2. Unsur seni rupa non fisik
Merupakan prinsip atau kaidah-kaidah umum yang digunakan untuk menempatkan
unsur- unsur fisik dalam sebuah karya seni.
Pembagian unsur seni rupa :
1.Titik atau bintik

Merupakan unsur dasar seni rupa yang terkecil. Semua wujud dihasilkan dari titik. Titik
dapat pula menjadi pusat perhatian, bila berkumpul atau berwarna beda. Titik yang
membesar biasa disebut bintik. Bintik yang membesar akan menjadi lingkaran (Oval) atau
bola atau bulat yang berdiameter tertentu. Sumber cahaya dilukiskan dengan sebuah titik
dan diletakkan dengan seuah ruang kosong gelap akan memancarkan cahaya ke bidang

5
datar dan membentuk bayangan berupa oval yang merepresentasikan lingkaran dalam seni
dua dimensi.

2.Garis

Merupakan goresan atau batas limit dari suatu benda, ruang, bidang, warna, texture.
Artinya, garis menjadi batas dari berbagai bentuk dan bidang. Garis terbentuk melalui
goresan atau tarikan dari titik yang satu ke titik yang lain. Garis merupakan unsur fisik
yang mendasar dan penting dalam mewujudkan seBuah karya seni rupa. Garis memiliki
dimensi memanjang dan mempunyai arah serta sifat-sifat khusus seperti: pendek, pa.njang,
vertical, horizontal, lurus, melengkung, berombak, dan seterusnya Secara garis besar garis
dibagi dua macam, gitu garis lurus dan garis lengkung.
3. Bidang

Unsur ini merupakan perkembangan dari penampilan garis, yakni perpaduan antara
garis- garis dalam kondisi tertentu. Bidang bisa diamati secara visual pada setiap benda
alam dan pada karya seni rupa yang dihasilkan. Berdasarkan bentuknya, bidang terdiri dari
bidang hiomorfis, geometris, bersudut, dan tak beraturan. Bidang terbentuk dari pertemuan
ujung- ujung garisatau juga karena sapuan warna.
4. Bentuk
Bentuk merupakan wujud yang terdapat di alam dan terlihat nyata. Bentuk dapat
berarti shape, yakni bentuk benda polos yang muncul tanpa penjiwaan atau hadir secara
kebetulan, dapat dilihat hanya sekedar penyebutan sifatnya saja seperti: ornamental, bulat,
panjang, tidak teratur, persegi dan lain sebagainya. Dan bentuk plastis atau dalam bahasa
inggrisnya form yang berarti bentuk benda yang dapat dilihat dan dirasakan karena
memiliki unsur nilai dari benda tersebut, seperti contoh: lemari.
5. Tekstur

6
Tekstur merupakan sifat permukaan pada setiap benda yang bisa dilihat juga diraba.
Dimana sifatnya terkesan halus, kusam, kasar, licin, mengkilap, dan lainnya. Sifat tersebut
bisa dirasakan melalui indera pengelihatan dan juga rabaan. Tekstur terbagi dua yakni
tekstur nyata dimana sifat permukaannya menunjukkan kesan yang sebenarnya dan tekstur
semu (maya), dimana kesan permukaannya dapat berbeda-beda antara pengelihatan dan
rabaan.Tekstur berfungsi untuk memberikan karakter tertentu pada bagian bidang
permukaan yang bisa menimbulkan nilai-nilai estetik. Berdasarkan wujudnya, tekstur
dapat dibedakan atas tekstur asli dan tekstur buatan.Tekstur asli adalah perbedaan
ketinggian permukaan objek yang nyata dan dapat diraba.Tekstur buatan adalah kesan
permukaan objek yang timbul pada suatu bidang karena pengolahan unsur garis, warna,
ruang, dan gelap-terang.
6.Warna

Berdasarkan cahaya, warna dapat dilihat dari tujuh spectrum warna dalam ilmu fisika.
Sedangkan secara teorinya, warna dipelajari melalui dua pendekatan dimana salah satunya
ialah melalui teori pigmen warna (Goethe) yaitu butiran halus pada warna. Adapun
beberapa istilah dalam teori warna pigmen diantaranya yaitu:
Warna primer atau warna dasar, yang terdiri dari warna merah, biru dan kuning.
Sekunder, warna yang didapat dari campuran kedua warna primer seperti warna
jingga,hijau dan ungu.
Tersier, ialah warna hasil campuran dari kedua warna sekunder. Analogus, merupakan
deretan warna yang letaknya sampingan dalam satu lingkaran warna atau berdekatan,
seperti pada deretan warna hijau menuju warna kuning.
Komplementer, merupakan warna yang kontras dan letaknya berseberangan dalam satu
lingkaran warna, seperti contoh warna merah dengan hijau, warna kuning dengan warna
ungu.
7.Gelap terang

Unsur gelap terang pada Seni rupa timbul karena adanya perbedaan intensitas cahaya
yang jatuh pada permukaan benda. Perbedaan ini menyebabkan munculnya tingkat nada
warna (value) yang berbeda.

8. Ruang atau kedalaman

7
Dalam karya seni tiga dimensi, ruang bisa dirasakan langsung oleh penikmat seni
seperti ruangan di dalam gedung, rumah, sekolah dan lain-lain. Unsur ruang pada karya
seni dua dimensi bersifat semu/ maya karena didapat melalui penggambaran yang terkesan
cekung, pipih, menjorok, datar, cembung, dan lain sebagainya. Unsur gelap terang pada
Seni rupa timbul karena adanya perbedaan intensitas cahaya yang jatuh pada permukaan
benda. Perbedaan ini menyebabkan munculnya tingkat nada warna (value) yang berbeda.

C.PENGERTIAN SENI DAN BUDAYA

1.Pengertian Seni
Seni berasal dari bahasa sansekerta yaitu seni memiliki arti pemujaan, pelayanan
atau persembahan.Seni merupakan kemampuan bakat yang dimiliki sejak lahir buah dari
kejeniusan . Seni adalah ungkapan perasaan seseorang yang dituangkan kedalam kreasi
dalam bentuk gerak, rupa, nada, syair, yang mengandung unsur-unsur keindahan, dan
dapat mempengaruhi perasaan orang lain.
Beberapa pendapat tentang pengertian seni:
a. Ensiklopedia Indonesia : Seni adalah penciptaan benda atau segala hal yang karena
kendahan bentuknya, orang senang melihat dan mendengar.
b. Aristoteles : seni adalah kemampuan membuat sesuatu dalam hubungannya dengan
upaya mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan oleh gagasan tertentu.
c. Ki Hajar Dewantara : seni adalah indah, menurutnya seni adalah segala perbuatan
manusia yang timbul dan hidup perasaannya dan bersifat indah hingga dapat
menggerakkan jiwa perasaan manusia lainnya.
d. Akhdiat K. Mihardja : seni adalah kegiatan manusia yang merefleksikan kenyataan
dalam sesuatu karya, yang berkat bentuk dan isinya mempunyai daya untuk
membangkitkan pengalaman tertentu dalam alam rohani sipenerimanya.
e. Erich Kahler : seni adalah suatu kegiatan manusia yang menjelajahi, menciptakan
realitas itu dengan symbol atau kiasan tentang keutuhan “dunia kecil” yang mencerminkan
“dunia besar”.
2. Sifat dasar seni
Sifat dasar seni tidak sebatas tentang keindahan semata. Masih ada banyak sifat-
sifat seni lainnya yang perlu kamu tahu.
1. Abadi
Karya seni dibuat bersifat abadi. Meski pencipta karya seni tersebut telah tiada, seni yang
diciptakannya akan tetap memiliki nilai keabadian.
2. Kreatif

8
Sifat kreatif dalam seni tercermin pada penciptaan hal-hal baru yang tidak dikenal
sebelumnya. Dorongan kreatif dengan menciptakan karya baru yang menghadirkan realitas
baru merupakan tujuan para seniman.
3. Ekspresif
Sifat lain dari seni yaitu ekspresif. Sebab, emosi yang berasal dari pengalaman hidup
seorang seniman bisa terpancar dari hasil karyanya. Itu berarti, seni menyangkut ekspresi
perasaan kreator dan apresiator.

4. Individualistis
Seni dihasilkan oleh seorang seniman dan karyanya bersifat individualistis. Antara satu
seniman dan seniman lain, tentu akan memiliki perbedaan yang mencolok.
5. Universal
Sepanjang zaman, seni selalu hadir dalam berbagai bentuk. Salah satunya di zaman
manusia primitif, mereka sudah bisa menciptakan dan mengembangkan seni, sebagai
bahasa komunikasi antarsesama.
3. Macam-macam seni
a. Seni Rupa adalah curahan perasaan seseorang yang dituangkan dalam bentuk rupa /
gambar-gambar.
b. Seni Musik adalah curahan perasaan seseorang yang dituangkan dalam bentuk
nada dan syair yang indah.
c. Seni Drama/Teater adalah curahan perasaaan seseorang yang dituangkan dalam
bentuk gerak bercerita yang diramu dengan musik yang sesuai.
d. Seni Tari adalah curahan perasaan seseorang yang dituangkan dalam bentuk gerak
anggota badan yang teratur dan berirama.
4.Karakteristik dan Ciri-ciri Seni
a. Karya Manusia
b. Mengandung makna dan pengalaman batin.
c. Memiliki Unsur Estetika
d. Merangsang Pengalaman Batin

4.Fungsi Seni

Seni mempunyai fungsi yang dikelompokkan menjadi dua. Yaitu fungsi seni secara
individual dan sosial.

1. Fungsi seni individual


Secara individu, seni dapat menjadi alat untuk pemenuhan kebutuhan fisik.
Contohnya: seni dalam menentukan warna, bentuk, keindahan dan keserasian.
seni dibutuhkan sebagai alat untuk pemenuhan kebutuhan emosional.Contohnya:
kita bisa melukis, jadi penyair, membaca puisi, menyanyikan lagu, hingga menari.

9
2.Fungsi sosial
 Fungsi Religi : Misalnya gamelan yang digunakan dalam upacara ngaben di
bali upacara pernikahan,sarana ritual dan keagamaan (Gamelang
gambang,luwang,dan angklung)
 Fungsi Pendidikan ; Misalnya pengenalan lagu nasional maupun daerah,music
tradisional/modern, gambar ilustrasi pelajaran,poster,alat peraga IPA ,dan film
ilmiah/documenter.
 Fungsi rekreasi/hiburan: Fungsi utama seni adalah hiburan atau rekreasi untuk
melepas kejenuhan atau mengurangi kesedihan serta rasa bosan yang
khususnya pada pertunjukkan berekspresi atau hiburan.
 Fungsi artistik : seni yang dihasilkan hanya untuk dinikmati oleh seniman itu
sendiri beserta komunitas.Bukan bersifat komersial atau diperjual
belikan.Seperti music kontemporer dan seni kontemporer.
 Fungai komunikasi: Contohnya dalam kritik
sosial ,kebijakan,gagasan,tujuannya memperkenalkan kepada masyarakat.
D.KARAKTERISTIK SENI DAN BUDAYA DI WILAYAH INDONESIA
Seni adalah ungkapan perasaan seseorang yang dituangkan kedalam kreasi dalam
bentuk gerak, rupa, nada, syair, yang mengandung unsur-unsur keindahan, dan dapat
mempengaruhi perasaan orang lain.
Seni Budaya adalah kreasi seni, baik dalam bentuk Musik, Rupa,Drama, maupun Tarian
yang lahir dan berkembang serta dipelihara secara turun temurun oleh masyarakat di suatu
daerah, dan menjadi ciri khas daerah tersebut.
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah
kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak
unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas,
pakaian, bangunan, dan karya seni.Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh. budaya
bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Budaya adalah cara hidup sesuatu bangsa atau
umat.Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda- benda yang diciptakan oleh
manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat
nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni,
dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam
melangsungkan kehidupan bermasyarakat.
Banyak suku bangsa di Indonesia yang masih memelihara tradisi, bahasa daerah, dan
dialeknya. Keadaan ini menciptakan kebudayaan Indonesia yang sangat beragam.
Kebiasaan dan tradisi atau adat istiadat di Indonesia bervariasi dari daerah ke daerah,
bergantung pada latar belakang agama dan warisan budaya yang masih dipertahankan oleh
masing-masing suku bangsa.

Apa-apa saja yang menggambarkan kebudayaan, misalnya ciri khas :


Bahasa
Indonesia terdiri atas lebih dari 300 suku bangsa, dan memiliki bahasa daerah (sekitar
300) dan dialek yang masih aktif dipergunakan sebagai bahasa percakapan di masing-

10
masing daerah. Bahasa-bahasa daerah yang utama adalah Bahasa Aceh, Batak,
Minangkabau, Sunda, Jawa, Madura, Bali, dan Lombok.
Agama
Agama termasuk salah satu tujuan pembangunan yang diutamakan guna meningkatkan
kualitas manusia Indonesia. Agar tercipta keharmonisan dan keseimbangan dalam
kehidupan beragama di Indonesia, pemerintah telah meningkatkan kegiatan pembangunan
dan membantu perbaikan tempat-tempat ibadah. Indonesia merupakan salah satu negara
yang penduduknya sebagian besar beragama Islam. Selain agama Islam agama yang diakui
oleh pemerintah Indonesia adalah agama Kristen, Katolik, Hindu, dan Budha.

Adat Istiadat.
Setiap suku mempunyai adata istiadat masing-masing seperti suku Toraja memiliki
kekhasan dan keunikan dalam tradisi upacara pemakaman yang biasa disebut Rambu
Tuka. Di Bali adalah adat istiadat Ngaben. Ngaben (upacara pembakaran mayat),Suku
Dayak di Kalimantan mengenal tradisi penandaan tubuh melalui tindik di daun telinga,
sedangkan kaum wanita Dayak menggunakan anting-anting pemberat untuk memperbesar
daun telinga, menurut kepercayaan mereka, semakin besar pelebaranlubang daun telinga
semakin cantik, dan semakin tinggi status sosialnya di masyarakat.
Rumah adat

Daerah yang berbeda satu dengan daerah lainnya, sebagai contoh ciri khas rumah adat di
Jawa mempergunakan joglo sedangkan rumah adat di Sumatera dan rumah adat Hooi
berbentuk panggung.

11
Budaya Pernikahan adat
Upacara pernikahan adalah termasuk upacara adat yang harus kita jaga, karena dari situlah
akan tercermin jati diri kita, bersatunya sebuah keluarga bisa mencerminkan bersatunya
sebuah negara. Pernikahan adat Yang ada di Indonesia sangat beragam, pernikahan adat
jawa(pertunjukan wayang kulit semalam suntuk), pernikahan adat
minangkabau,pernikahan adat betawi, pernikahan adat tionghoa, pernikahan adat
melayu,pernikahan adat sunda, pernikahan adat batak, pernikahan modern dan masih
banyak adat pernikahan lainnya.

Seni Tari Tradisional

Tari adalah gerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu
untuk keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran. Bunyi-
bunyian yang disebut musik pengiring tari mengatur gerakan penari dan memperkuat
maksud yang ingin disampaikan. Menurut jenisnya, tari digolongkan menjadi tari rakyat,
tari klasik, dan tari kreasi baru.Contoh : Upacara adat di Bali tak pernah lepas dari tari-
tarian Bali yang magis,acara-acara untuk menyambut tamu penting sering disuguhi tari-
tarian daerah yang masih dilestarikan. Setiap daerah di Indonesia mempunyai tari-tarian
khas dengan musik pengiring yang berbeda dari daerah ke daerah.
Seni Membatik
Membatik merupakan kegiatan berkarya seni menggunakan bahan lilin yang
dipanaskan dan menggunakan alat canting atau kuas untuk membuat pola gambar atau
motif yang dioleskan di atas selembar kain. Teknik pewarnaannya menggunakan teknik
tutup celup.Batik di Indonesia dihasilkan di beberapa daerah di Indonesia dengan berbagai
corak dan warna yang khas untuk setiap daerah. Daerah yang banyak menghasilkan batik,
antara lain adalah Yogyakarta, Surakarta, Madura, Purbalingga, Cirebon, Palembang, dan
Banjarmasin. Selain batik yang banyak dihasilkan di Indonesia adalah tenun ikat. Daerah
penghasil tenun ikat antara lain: Bali, NTB, Lampung, Sumatera Utara, Sumatera Barat,
dan lain sebagainya.

12
Seni teater tradisional
Kata teater dari bahasa yunani yaitu Theatron yang berarti tempat untuk menonton. Namun
teater dapat diartikan sebagai tontonan atau pertunjukkan (Tarigan 1985:73).Seni Teater
tradisional adalah seni teater yang bersifat kedaerahan berdasarkan tradisi, bergerak
dengan sistem kekerabatan yang kental. Sedangkan seni teater modern adalah seni teater
yang mempunyai dasar-dasar keilmuan yang mapan. Penulisan yang sudah berpatern,
penokohan, latihan yang bersistem, dan semua hal yang sudah dibakukan sebagai sebuah
ilmu pengetahuan.Teater yang berkembang dikalangan rakyat disebut teater tradisional.
Teater tradisional tanpa naskah (bersifat improvisasi).Sifatnya supel, artinya dipentaskan
disembarang tampat. Kasim Ahmad mengklasifikasikan teater tradisional menjadi 3
macam yaitu teater tradisional berfungsi sebagai sarana upacara, hiburan, dan presentasi
estetis .
Seni music tradisional
Musik tradisional adalah musik yang lahir dan berkembang di suatu daerah tertentu
dan diwariskan secara turun temurun dari satu generasi ke generasi berikutnya. Musik ini
menggunakan bahasa, gaya, dan tradisi khas daerah setempat.

 Gamelan (Jawa tengah, Yogyakarta, Jawa Timur ,Jawa Barat disebut dengan
Degung dan di Bali disebut Gamelan Bali).

 Kendang adalah sejenis alat musik perkusi yang membrannya berasal dari kulit
hewan kambing( Jawa Barat), Tifa (Papua, Maluku dan Nias).
 Rebana adalah jenis alat musik yang biasa di gunakan dalam kesenian yang
bernafaskan Islam, dapat dijumpai hampir di sebagian wilayah Indonesia.
 Kecapi (daerah Jawa Barat), siter (Jawa Tengah).
 Arumba (alunan rumpun bambu) berasal dari daereah Jawa.

Lagu-lagu Daerah
Lagu daerah atau musik daerah atau lagu kedaerahan adalah lagu atau musik yang berasal
dari suatu daerah tertentu dan menjadi populer dinyanyikan baik oleh rakyat daerah
tersebut maupun rakyat lainnya. Pada umumnya pencipta lagu daerah ini tidak diketahui
lagi alias noname.Lagu kedaerahan biasanya memiliki lirik sesuai dengan bahasa
daerahnya masing-masing seperti tondok kadadingku dari Jawa Barat dan Rasa Sayange
dari Maluku. Lagu daerah atau musik daerah ini biasanya muncul dan dinyanyikan atau
dimainkan pada tradisi-tradisi tertentu pada masing-masing daerah, misal pada saat
menina-bobok-kan anak, permainan anak-anak, hiburan rakyat, pesta rakyat, perjuangan
rakyat, dan lain sebagainya.
Beberapa ciri khas lagu daerah, antara lain sebagai berikut:

13
 Menceritakan keadaan lingkungan ataupun budaya masyarakat setempat yang
sangat dipengaruhi oleh adat istiadat setempat.
 Bersifat sederhana sehingga untuk mempermudah mempelajari lagu daerah
tersebut.
 Jarang diketahui pengarangnya.
 Mengandung nilai-nilai kehidupan, unsur-unsur kebersamaan sosial, serta
keserasian dengan lingkungan hidup sekitar.
 Sulit dinyanyikan oleh seseorang yang berasal dari daerah lain karena kurangnya
penguasaan dialek/bahasa setempat sehingga penghayatannya kurang maksimal.
 Mengandung nilai-nilai kehidupan yang unik dan khas.
Kriya ragam hias
Dengan motif-motif tradisional, dan batik yang sangat beragam dari daerah tertentu, dibuat
di atas media kain, dan kayu.
Pakaian Daerah.
Setiap propinsi memiliki kesenian, pakaian dan benda seni yang berbeda antara satu
daerah dengan daerah lainnya.

Benda Seni.

Benda seni atau souvenir yang terbuat dari perak yang beasal dari Kota Gede di
Yogyakarta adalah salah satu karya seni bangsa yang menjadi ciri khas daerah Yogyakarta,
karya seni dapat menjadi sumber mata pencaharian dan objek wisata.Kesenian khas yang
mempunyai nilai-nilai filosofi misalnya kesenian Ondel-ondel dianggap sebagai boneka
raksasa mempunyai nilai filosofi sebagai pelindung menolak bala, nilai filosofi dari
kesenian Reog Ponorogo mempunyai nilai kepahlawanan yakni rombongan tentara
kerajaan Bantarangin (Ponorogo) yang akan melamar putri Kediri dapat diartikan
Ponorogo menjadi pahlawan dari serangan ancaman musuh, selain hal-hal tersebut, adat
istiadat, agama, mata pencaharian, system kekerabatan dan sistem kemasyarakatan,
makanan khas, juga merupakan bagian dari kebudayaan.

14
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Unsur Seni Rupa adalah unsur-unsur visual yang dapat dilihat wujudnya yang
digunakan untuk membentuk karya seni. Penataan unsur-unsur visual pada sebuah karya
seni rupa menggunakan prinsip-prinsip dasar berupa kaidah atas aturan baku yang diyakini
oleh Seniman dan perupa pada umumnya dapat membentuk sebuah karya seni yang baik
dan indah.
Seni Budaya adalah kreasi seni, baik dalam bentuk Musik, Rupa,Drama, maupun Tarian
yang lahir dan berkembang serta dipelihara secara turun temurun oleh masyarakat di suatu
daerah, dan menjadi ciri khas daerah tersebut.
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah
kelompok orang dan di wariskan dari generasi ke generasi.

15
DAFTAR PUSTAKA

"Unsur Seni Rupa: Pengertian, Titik, Garis, Raut Bidang, Ruang, Tekstur, Warna, Gelap
Terang, http://ardra.biz/tag/karakter-unsur-seni-rupa/, diakses pada 27 Agustus 2022.,

https://ojan-jan.blogspot.com/2014/09/makalah-seni-dan-budaya-di-indonesia.html?m=1

https://febridrawingartist.blogspot.com/2014/05/karakteristik-seni-dan-budaya-
indonesi.html?m=1

https://lmsspada.kemdikbud.go.id/mod/resource/view.php?id=83554

https://tambahpinter.com/unsur-seni-rupa/ https://g.co/kgs/xASrwM

https://tambahpinter.com/unsur-seni-rupa/

https://www.gramedia.com/literasi/fungsi-seni/#:~:text=Seni%20mempunyai%20fungsi
%20sebagai%20media,dan%20kesenangan%20bagi%20para%20penikmatnya.

https://www.cnnindonesia.com/edukasi/20221125141254-569-878682/pengertian-seni-
sifat-dan-fungsinya-dalam-kehidupan-manusia

16
17

Anda mungkin juga menyukai