Dosen pengampu:
Dr.Yanti Fitria,S.pd,M.pd
Oleh
MELGA FRANSISKA
23129338
Pertemuan ke-3
22 september 2023
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT. yang atas rahmat dan karunia-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah individu ini tepat waktu dengan baik
dan tanpa kendala apa pun.
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada Dr. Yanti Fitria,
S.pd,M.Pd selaku dosen pengampu Pembelajaran Konsep Dasar Fisika SD yang membimbing
penulis dalam mengerjakan tugas makalah ini. Adapun judul dari makalah ini adalah GERAK
LURUS BERUBAH BERATURAN. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas semester 1
mata kuliah Pembelajaran Konsep Dasar Fisika SD.
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna dan masih terdapat
kesalahan dan kekurangan di dalamnya penulis mohon maaf. Demikian makalah ini penulis
buat, besar harapan penulis bahwa makalah ini dapat memberikan manfaat dampat besar
kepada pembaca sehingga dapat menjadi inspirasi bagi pembaca.
Penulis
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………….1
DAFTAR
ISI………………………………………………………………………………2
DAFTAR GAMBAR……………………….…….…….…………………………………3
DAFTAR TABEL……………………………………….…………………….……….…4
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………………5
A. Latar Belakang …………………………….….….…..……….…………….…………5
B. Rumusan Masalah………………………………………..….…………………………5
C. Tujuan……………………………………………………..………….………………..5
D. Link bacaan ……………………………………………………………………………5
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………6
A. Ringkasan Bahan Bacaan……………………………………………………………..6
B. Permasalahan………………………………………………………………….……..14
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………22
PETUNJUK PRAKTIKUM……………………………………………………………..…23
A. Dasar Teori…………………………………………………………..………………24
B. Tujuan Praktikum…………………………………………….……..……………….24
C. Alat dan Bahan…………………………………………………….….……………..24
D. Prosedur Kerja……………………………………………………….………………24
E. Hasil Pengamatan…………………………………………….….…………………..24
F. Pertanyaan………………………………………………….………………………..24
G. Simpulan…………………………………………………………….………………25
H. Daftar Rujukan………………………………………………………..……………..25
2
DAFTAR GAMBAR
3
DAFTAR TABEL
4
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Fisika adalah sains atau ilmu tentang alam dalam makna yang terluas yang
mempelajari gejala alam yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruang dan waktu
sehingga para fisikawan atau ahli fisika mempelajari perilaku dan sifat materi dalam
bidang yang sangat beragam.
Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) termasuk dalam ilmu fisika juga
dimana dalam GLBB mempelajari gerak suatu benda yang akan mengetahui besaran
kecepatan dan percepatan, dimana selama ini untuk pengukuran kecepatan dan
percepatan gerak suatu benda masih secara manual yang mengakibatkan dalam
perhitungannya masih tedapat kesalahan terutama dalam pencatatan waktu
menggunakan stopwatch masih kurang akurat, oleh karena itu untuk mempelajari
GLBB tentunya harus ada simulator alat yang dapat mengukur kecepatan dan
percepatan gerak suatu benda secara otomatis agar meminimalisir kesalahan dalam
pengukuran.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan gerak lurus beraturan?
2. Apa saja Jenis – Jenis Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)?
3. Apa saja macam-macam gerak lurus berubah beraturan?
C.Tujuan
1.Agar mengetahui apa itu gerak lutus berubah beraturan
2.Agar mengetahui apa saja jenis-jenis dari gerak lurus berubah beraturan
3.Agar mengetahui apa saja macam-macam gerak lurus berubah beraturan
1. https://cdn-gbelajar.simpkb.id/s3/p3k/Fisika/Media/Fisika-PB3.pdf
2.https://www.quipper.com/id/blog/mapel/fisika/gerak-lurus-berubah-beraturan-kelas-10/
3.https://ipa.pelajaran.co.id/gerak-lurus-berubah-beraturan/
4.https://www.pelajaran.co.id/pengertian-ciri-rumus-dan-contoh-soal-gerak-vertikal-ke-bawah/
5.https://materiipa.com/gerak-vertikal
6.https://www.pelajaran.co.id/pengertian-ciri-rumus-dan-contoh-soal-gerak-vertikal-ke-atas/
5
BAB II
PEMBAHASAN
Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak suatu benda pada lintasan
lurus dengan percepatan tetap (konstan). Percepatan tetap artinya baik besar maupun
arahnya tetap. Perbedaan utama GLBB dan GLB (Gerak Lurus Beraturan) adalah
GLB tidak mempunyai percepatan sedangkan GLBB mempunyai percepatan (a).
Nilai a (+) pada GLBB disebut percepatan sedangkan nilai a (-) pada GLBB
disebut perlambatan.
Secara umum ada tiga variabel dari Gerak Lurus Berubah Beraturan,
yaitu perpindahan (S), Kecepatan (V), dan Percepatan (a). Pada GLBB, perpindahan
memiliki dua rumus utama yaitu:
Pers (1)
Pers (2)
Di mana
Δx / S = perpindahan (m)
Vo = kecepatan awal benda (m/s)
a = percepatan/ perlambatan (m/s2)
t = waktu benda bergerak (s)
v = kecepatan akhir benda (m/s)
6
Sedangkan kecepatan juga memiliki dua rumus utama yaitu:
Pers. (3)
Pers (4)
Persamaan (5) dan (6) adalah hasil gabungan dari persamaan (1), (2) dengan (3) (4)
Pers (5)
Pers (6)
Apabila kita identifikasi dari persamaan 1 dan 6, akan didapatkan analisa sebagai
berikut:
a. Nilai perpindahan dapat diperoleh menggunakan persamaan (1) apabila terdapat
variabel percepatan atau perlambatan, sedangkan menggunakan persamaan (2) apabila
terdapat variabel kecepatan akhir.
b. Nilai kecepatan akhir diperoleh menggunakan persamaan (3) apabila terdapat
komponen percepatan atau perlambatan, sedangkan persamaan 4 digunakan untuk
menentukan kecepatan rata-rata. Kecepatan rata-rata adalah besarnya perpindahan per
selang waktu.
7
Kecepatan rata-rata juga dapat diperoleh sebagai berikut:
GLBB dibagi menjadi 2 jenis, yaitu GLBB dipercepat dan GLBB diperlambat, berikut
penjelasannya:
1. GLBB Dipercepat
GLBB dipercepat adalah gerak suatu benda pada lintasan lurus dengan
kecepatan yang bertambah secara beraturan atau mengalami percepatan yang
tetap atau konstan. Contoh GLBB dipercepat: Buah apel jatuh dari pohonnya.
2. GLBB Diperlambat
GLBB diperlambat adalah gerak suatu benda pada lintasan lurus dengan
percepatan yang berkurang secara beraturan atau benda mengalami
perlambatan tetap atau konstan. Contoh GLBB diperlambat: melempar benda
ke atas.
8
1. Grafik Hubungan Jarak Terhadap Waktu (Grafik s-t)
Perhatikan pada gambar grafik s-t diatas. Jika gerak benda mengalami percepatan
(a bernilai positif), maka kurva grafik akan berbentuk parabola terbuka ke atas.
Sedangkan, jika benda mengalami perlambatan (a bernilai negatif) maka kurva akan
berbentuk terbuka ke bawah.
Berdasarkan grafik diatas, kemiringan kurva adalah besar percepatan benda, rumus
persamaan nilai percepatan yaitu:
a = tan α = (∆v/∆t)
9
Sedangkan luas daerah yang diarsir merupakan besar jarak yang ditempuh oleh
sebuah benda, dirumuskan dengan:
s = Luas grafik = v.t
10
Gerak jatuh bebas adalah suatu gerak yang lurus dalam satu dimensi karena
gaya gravitasi, dengan mendapatkan percepatan yang sama besar yaitu sebesar
percepatan gravitasi bumi yang diberi simbol g.
Lintasan gerak yang benda lalui akan berupa garis lurus vertikal.
Tidak ada kecepatan awal atau dengan kata lain kecepatan awal dari benda
yang mengalami gerak jatuh ini adalah nol (V = 0).
Memiliki percepatan gravitasi yang positif.
Perpindahan benda akan terjadi pada sumbu Y atau arah vertikal bawah.
Benda tidak memiliki daya luar yang bekerja terhadapnya.
Percepatan pada gravitasi Bumi ini sama dengan percepatan benda a = g
Rumus gerak jatuh bebas bisa diambil dari rumus umum gerak yang
dipengaruhi gaya gravitasi, yaitu:
h = Vo . t + (1/2) g t2
Dalam hal ini, ada syarat khusus dalam gerak ini, yaitu kecepatan awal harus 0, jadi:
h = (1/2) g t2
dengan,
h = ketinggian benda
g = percepatan gravitasi bumi
t = waktu
Vo = kecepatan awal
Selain itu, ada beberapa rumus yang perlu diketahui karena berhubungan
dengan gerak jatuh bebas.
Gaya yang ada dalam gerak ini (F) adalah hasil perkalian massa dengan gravitasi.
F = m.g
Sedangkan percepatan gerak (a) dalam gerak jatuh bebas sama dengan percepatan
gravitasi bumi (g).
a=g
11
Lalu, kecepatan benda (v) saat jatuh adalah hasil perkalian gravitasi (g) dengan waktu
(t).
v = g.t
Terakhir, posisi (y) dari benda bisa ditentukan sama dengan rumus ketinggian.
y = (1/2) g t2
Gerak Vertikal Ke Atas (GVA) adalah salah satu bentuk gerak lurus yang
termasuk dalam Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB), dimana pergerakan benda
dimulai dengan kecepatan awal dan lintasan pergerakan benda vertikal ke atas.
12
3. Gerak Vertikal Kebawah
Gerak Vertikal ke Bawah (GVB) adalah salah satu bentuk gerak lurus yang
termasuk dalam Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB), dimana pergerakan benda
dimulai dengan kecepatan awal dan lintasan pergerakan benda vertikal ke bawah.
1. Benda yang jatuh di bidang miring (seperti seorang anak yang meluncur di
perosotan).
1. Sebuah benda bergerak dengan percepatan 5 m/s2 dari keadaan diam. Hitunglah
jarak dan kecepatan yang ditempuh benda tersebut setelah 10 detik berturut-turut!
v0 = 0
14
a = 5 m/s2
t = 10s
vt = v0 + at
vt = 0 + 5m/s2 × 10s
vt = 50 m/s
S = v0t + ½at2
S = 0 + ½×5 m/s2×100s2
S = 250m
Jadi, jarak yang ditempuh benda tersebut adalah 250m dengan kecepatan 50 m/s.
2. Sebuah Bus melaju dengan kecepatan 40 km/jam, kemudian bus ini dipercepat
dengan percepatan 2m/s2. Berapakah jarak dan kecepatan yang ditempuh selama 30
detik setelah bus dipercepat!
v0 = 40 m/s
a= 2 m/s2
t=30 s.
Kecepatan
v = v0 + at
v = 40 m/s + 60 m/s
v = 100 m/s
Jarak
15
S = v0t + ½ at2
S = 40×30 + ½ ×2×302
S = 1200 + ½ ×2×900
S = 1200 + 900
S = 2100m
Jadi, selama 30 detik setelah bus dipercepat jarak yang ditempuh bus tersebut adalah
2100 meter dengan kecepatan 100 m/s.
= 40 + (-4)(10)
= 40 – 40 = 0 m/s
Setelah perlambatan selama 10 sekon, kelajuan mobil berubah menjadi 0 atau mobil
berhenti.
(b) Jarak tempuh
s = vo t + ½ a t2
= (40)(10) + ½ (-4)(102)
= 400 + (-2)(100)
16
4.Pada awalnya, Pak Karno mengendarai motor dengan kecepatan tetap 40 m/s. Tiba-
tiba, motor tersebut direm sehingga mengalami perlambatan 20 m/s2. Berapakah jarak
yang ditempuh oleh motor tersebut sampai berhenti?
Pembahasan:
Ditanya: s?
vt = v0 + a.t
0 = 40 – 20.t
t=2s
s = v0.t + 1/2.a.t2
s = 40.2 + 1/2.(-20).22
s = 80 + (-40)
s = 40 m
Jadi, jarak yang ditempuh oleh motor tersebut sampai berhenti adalah 40 m.
5.Pada suatu perlombaan kuda, seekor kuda berlari dengan kecepatan awal 4 m/s dan
percepatan 4 m/s2. Tentukanlah kecepatan kuda setelah menempuh jarak 30 meter!
Pembahasan:
Ditanya: vt?
Jawaban:
vt2 = 16 + 2.4.30
vt2 = 256
vt = 16 m/s
17
6.Diketahui sebuah benda bergerak dengan kecepatan 5 meter/detik. Benda ini kemud
ian mengalami pertambahan kecepatan (percepatan) sebesar 2 meter/detik. Hitunglah
berapa kecepatan dan jarak yang telah ditempuhnya dalam waktu 2 detik.
Penyelesaian:
Dik:
So = 0
Vo = 5 m/s
a = 2 m/s2
t =2s
Dit:
A. V ?
B. S ?
Jawab:
A. V = Vo + a.t
= 5 + 2.2
= 9 meter/detik
B. S = So + Vo . t + 1/2 . a . t2
= 0 + 5.2 + 0.5 . 2 . 22
= 10 + 4
=14 m
Jawab :
A.
Vt = Vo + a.t
0 = 10 + a.2
- 2.a= 10
a = -5 m/s2
B.
S = So + Vo . t + 1/2 . a . t2
= 0 + 10.2 + 0.5 . -5. 22
= 0 + 20 + (-10)
18
= 10 meter
8.Hitunglah percepatan yang dialami sebuah benda yang pada awalnya diam, kemudia
n dalam waktu 5 detik dapat menempuh jarak 25 meter!
Penyelesaian:
Dik :
So = 0
V0 = 0 (karena awalnya benda tersebut dalam keadaan diam)
t = 5 detik
S = 25 meter
Dit :
Percepatan (a) yang dialami benda?
Jawab :
S = So + Vo . t + 1/2 . a . t2
25 = 0 + 0. 5 + 0.5 . a. 52
25 = 12,5. a
a = 2 m/s2
9.Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 20 m/s. Setelah menempuh jarak sejauh 4
80 meter kecepatannya menjadi 12 m/s. Hitunglah perlambatan yang dialami mobil te
rsebut dan berapakah waktu yang diperlukan sampai menempuh jarak 480 m tersebut!
Penyelesaian:
Dik :
So = 0
V0 = 20 m/s
V = 12 m/s
S = 480 meter
Dit :
A. t?
B. a?
Jawab
Vt = Vo + a.t
12 = 20 + a.t
at= - 8
S = So + Vo . t + 1/2 . a . t2
480 = 0 + 20.t + 0.5 (at).t
480 = 20.t + 0.5 (-8).t
480 = 20t - 4t
480 = 16t
t = 480:16
t = 30 s (jawaban A)
a.30 = - 8
19
a = -4/15 m/s2
10.Sebuah benda bergerak lurus berubah beraturan. Setelah bergerak dalam waktu 10
detik, jarak yang ditempuhnya menjadi 230 meter dan kecepatannya menjadi 10.5 m/d
etik. Berapakah kecepatan awal dan percepatan yang dialami oleh benda tersebut?
Penyelesaian:
Dik :
So = 0
V = 10.5 m/detik
t = 10 detik
S = 230 meter
Dit :
Vo dan a?
Jawab :
Vt = Vo + a.t
10.5= Vo + a.10
Vo = 10.5 - 10a
S = So + Vo . t + 1/2 . a . t2
230 = 0 + (10.5 - 10a).10 + 0.5 .a. 102
230 = 105 - 100a + 50a
230 = 105 - 50a
50a = 105 - 230
50a = - 125
a = - 2,5 m/s2 (tanda negatif menandakan benda mengalami perlambatan)
Vo = 10.5 - 10a
= 10.5 - 10.(-2,5)
= 10.5 + 25
= 35,5 m/s
20
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak suatu benda pada lintasan lurus
dengan percepatan tetap (konstan). Percepatan tetap artinya baik besar maupun
arahnya tetap.GLBB dibagi menjadi 2 jenis, yaitu GLBB dipercepat dan GLBB
diperlambat, berikut penjelasannya:
1.GLBB Dipercepat
GLBB dipercepat adalah gerak suatu benda pada lintasan lurus dengan
kecepatan yang bertambah secara beraturan atau mengalami percepatan yang tetap
atau konstan. Contoh GLBB dipercepat: Buah apel jatuh dari pohonnya.
2.GLBB Diperlambat
GLBB diperlambat adalah gerak suatu benda pada lintasan lurus dengan
percepatan yang berkurang secara beraturan atau benda mengalami perlambatan
tetap atau konstan. Contoh GLBB diperlambat: melempar benda ke atas.
Saran
21
DAFTAR PUSTAKA
https://cdn-gbelajar.simpkb.id/s3/p3k/Fisika/Media/Fisika-PB3.pdf
https://www.quipper.com/id/blog/mapel/fisika/gerak-lurus-berubah-beraturan-kelas-10/
https://ipa.pelajaran.co.id/gerak-lurus-berubah-beraturan/
https://www.pelajaran.co.id/pengertian-ciri-rumus-dan-contoh-soal-gerak-vertikal-ke-bawah/
https://materiipa.com/gerak-vertikal
https://www.pelajaran.co.id/pengertian-ciri-rumus-dan-contoh-soal-gerak-vertikal-ke-atas/
22
LAPORAN PRATIKUM
DOSEN PENGAMPU:
Dr.Hj.Yanti Fitria,S.pd,M.pd
DISUSUN OLEH
MELGA FRANSISKA
23129338
23
A. Dasar Teori
https://youtu.be/IN_TMNAisWo?si=h2xTP5bEi_j_d662
B. Tujuan Praktikum
1. untuk mengamati benda bergerak beraturan
2. Untuk mengetahui kecepatan dan waktu pada gerak lurus berubah beraturan
2. Stopwatch
D. Prosedur kerja
1. siap kan bahan-bahan yang diperlukan dalam praktikum
2. Kemudian,letakkan mobil-mobilan pada lintasan
3. Lalu luncurkan mobil-mobilan dari atas lintasan ke bawah diiringingi dengan hitungan
menggunakan stopwatch
4. Kemudian catat hasil nya
E. HASIL PENGAMATAN
Tabel format praktikum:
NO PERCOBAAN JARAK WAKTU
PERCOBAAN
1 GERAK
LURUS
62 cm 1,46 s
BERUBAH
BERATURAN
F. Pertanyaan
1) Apa hubungannya kecepatan dan waktu pada gerak lurus berubah beraturan?
24
2) Setelah melakukan praktikum perbedaan apa yang mendasari secara signifikan
yang terdapat pada gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan?
G. Kesimpulan
Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak suatu benda pada lintasan
lurus dengan percepatan tetap (konstan). Percepatan tetap artinya baik besar maupun
arahnya tetap.
H. DAFTAR RUJUKAN
Video dari youtube
https://youtu.be/SJS1J2RFNDo?si=G-lMjDjVgtRNMd30
https://youtu.be/Omit71DHp34?si=CfBCRaV3V7Q7GrGT
25